24
a Modul media pembelajaran

Modul media

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Modul media

a

Modul media pembelajaran

Page 2: Modul media

KATA PENGANTAR

Puji syukur atas Rahmat serta karunia yang di

berikan Allah SWT kepada penyusun sehingga dapat

merampungkan sebuah Makalah yang berjudul

“pemrograman CAI model simulasi” shalawat serta

salam tak lupa tehanturkan atas junjungan kita Nabi

Muhammad SAW atas perjuangannya lah sehinggah kita

dapat di satukan dalam satu akidah,yaitu islam.

Penyusun sadar kiranya sebagai manusia biasa

tidak luput dari kesalahan dan kekhilafan yang

memungkinkan makalah ini jauh dari kesempurnaan.

Oleh karena itu saya sebagai penyusun sangat

mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun

demi kelengkapan makalah ini.

Media pembelajaran Page 2

Page 3: Modul media

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang…………………………

B. Rumusan Masalah…………………………

BAB II PEMBAHASAN

A. Konsep dasar CAI model simulasi ...................

B. Pembelajaran CAI model simulasi ...................

C. Flow Chart CAI model simulasi ......................

D. Langkah-langkah produksi CAI model simulasi ..

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan …...........................................

B. Saran

DAFTAR PUSTAKA

Media pembelajaran Page 3

Page 4: Modul media

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Seiring dengan semakin majunya Teknologi Komunikasi dan Informasi (Information and Communication Technology/ICT) telah mengubah model dan pola pembelajaran pada dunia pendidikan pada saat ini. Ada banyak sistem pengajaran dan pembelajaran yang menggunakan alat bantu komputer, salah satunya yaitu aplikasi pengajaran yang mengacu pada teknologi berbasis Multimedia dan berbasis Web (Internet). Pengajaran Berbantuan Komputer atau disingkat dengan CAI (Computer Aided Instruction) adalah suatu sistem pengajaran dan pembelajaran yang menggunakan peralatan komputer sebagai alat bantunya bersama–sama dengan knowledge base (dasar pengetahuan)-nya. CAI merupakan pengembangan daripada teknologi informasi terpadu yaitu komunikasi (interaktif), audio, video, penampilan citra (image) yang dikemas dengan sebutan teknologi multimedia.

Media pembelajaran Page 4

Page 5: Modul media

B. Rumusan masalah

a. Pengertian CAI model simulasi?

b. Konsep dasar CAI model simulasi ?

c. Pembelajaran CAI model simulasi ?

d. Flow Chart CAI model simulasi ?

e. Langkah-langkah produksi CAI model simulasi ?

C. Tujuan

Setelah membaca materi ini, pembaca diharapkan dapat:

1. Memahami dan menerapkan teori dan konsep program CAI simulasi,

2. Membaca flow chart program CAI simulasi,

3. Mengidentifikasi tahapan pemrograman program CAI simulasi,

4. Mendesain program CAI simulasi.

Media pembelajaran Page 5

Page 6: Modul media

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Cai model simulasi

CAI (Computer Aided Instruction) adalah suatu sistem pengajaran dan pembelajaran yang menggunakan peralatan komputer sebagai alat bantunya bersama–sama dengan knowledge base (dasar pengetahuan)-nya. CAI merupakan pengembangan daripada teknologi informasi terpadu yaitu komunikasi (interaktif), audio, video, penampilan citra (image) yang dikemas dengan sebutan teknologi multimedia.

B. Konsep dasar CAI model simulasi

Computer Assisted Instruction (CAI) merupakan program yang populer pada era 60-an, yang merupakan awal perkembangan komputer dan pemanfaatannya untuk mengembangkan model belajar, khususnya model belajar terprogram.

Model simulasi adalah model pembelajaran yang menampilkan materi pelajaran yang dikemas dalam bentuk simulasi-simulasi pembelajaran dalam bentuk animasi yang menjelaskan konten secara menarik, hidup dan memadukan unsur teks, gambar, audio, gerak dan paduan warna yang serasi dan harmonis.

Media pembelajaran Page 6

Page 7: Modul media

Dari sudut inovasi pembelajaran, belum begitu banyak yang menyentuhnya. Demikian pula para guru dan pendidik di era sekarang, masih belum banyak yang memanfaatkan CAI dalam melaksanakan tugas mengajarnya.

C. Pembelajaran CAI model simulasi

Pada dasarnya metode simulasi dalam CAI, merupakan salah satu strategi pembelajaran yang bertujuan memberikan pengalaman belajar yang lebih konkret melalui penciptaan tiruan-tiruan bentuk pengalaman yang mendekati suasana yang sebenarnya dan berlangsung dalam suasana yang tanpa resiko.

Sebagaimana dijelaskan di atas bahwa penekanan model simulasi ini adalah penyajian sebuah proses terjadinya sesuatu peristiwa, atau prosedur pengerjaan sesuatu kepada peserta didik.Model simulasi terbagi ke dalam empat kategori, yaitu: fisik, situasi, prosedur, dan proses, di mana masing-masing kategori tersebut digunakan sesuai dengan kepentingan tertentu.Secara umum, tahapan materi program CAI model simulasi adalah sebagai berikut:

a. Pengenalan,

Media pembelajaran Page 7

Page 8: Modul media

b. Penyajian informasi: simulasi 1, simulasi 2, dst.

c. Penutup.

Simulasi berbasis komputer berorientasi pada upaya dalam memberikan pengalaman nyata kepada siswa melalui peniruan suasana. Secara sederhana, pola-pola pengoperasiannya sebagai berikut:

d. Komputer menyajikan materi simulasi,

e. Siswa menyimak proses simulasi materi pelajaran,

f. Melanjutkan atau mengulangi tahapan simulasi sebelumnya,

g. Siswa bertanya dan Guru memberikan respon jawaban,

h. Pemberian feedback tentang respon,

i. Pengulangan materi,

j. Pemberian kesimpulan.

D. Flow Chart CAI model simulasi

Penuangan dialog kedalam program dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya didahului dengan

Media pembelajaran Page 8

Page 9: Modul media

penyusunan rancangan dalam bentuk bagan alir (flow chart), baik berupa gambaran umum maupun dalam bentuk sedikit lebih terperinci.

Flow Chart atau bagan alir adalah suatu bagan yang berisi simbol-simbol grafis yang menunjukkan arah aliran kegiatan dan data-data yang dimiliki program sebagai suatu proses eksekusi.

Simbol-simbol yang digunakan membuat bagan alir mempunyai arti tertentu yang telah dibakukan secara internasional, sehingga sebuah bagan alir dapat dibaca oleh semua programmer dan dapat diimplementasikan ke dalam program menggunakan bahasa yang dikuasainya.Bentuk-bentuk yang digunakan dalam Flow Chart:

a. Lingkaran kecil: menggambarkan langkah awal dan akhir program (start & finish)

b. Jajar genjang : menggambarkan interaksi input output

c. Belah ketupat : menggambarkan pengambilan keputusan atas pilihan

d. Persegi panjang: menggambarkan proses pengolahan informasi

Media pembelajaran Page 9

Page 10: Modul media

Dalam Flow Chart, tedapat dua macam proses terstruktur dasar yaitu:

a. Pemilihan berkondisi.

Pemilihan berkondisi dalam model simulasi ini adalah pemilihan langkah berikutnya yang ditentukan atas suatu kondisi. Jika kondisi terpenuhi, maka proses berlanjut, jika tidak proses menempuh alternatif lain. Hal ini diungkap melalui pernyataan IF- THEN atau IF- THEN- ELSE.

Contoh flow chart segmen proses pemilihan model simulasi:

b. Proses pengulangan

Proses pengulangan berlangsung atas jumlah pengulangan yang ditetapkan saat program ditulis, atau ditetapkan kemudian saat program dijalankan. Ini

Media pembelajaran Page 10

Page 11: Modul media

diungkapkan melalui pernyataan REPEAT- UNTIL, FOR- DO, atau WHILE- DO.

Contoh flow chart segmen pengulangan model simulasi:

E. Langkah-langkah produksi CAI model simulasi

Sebelum kita melangkah ke proses produksi, terlebih dahulu kita harus membuat perencanaan produksi, antara lain:

Media pembelajaran Page 11

Page 12: Modul media

a. Analisis materi untuk disimulasikan,

b. Mngembangkan RPP sesuai pokok materi,

c. Flow chart program pembelajaran CAI simulasi,

d. Mengembangkan story board program CAI model simulasi.

Proses produksi: setelah membuat perencanaan pengembangan program CAI simulasi, langkah selanjutnya yang harus ditempuh yaitu proses produksi. Di sinilah seorang programmer program pembelajaran harus “mengerahkan” seluruh kemampuannya untuk menghasilkan program yang layak dimanfaatkan dalam proses pembelajaran. Pada tahap proses produksi program CAI simulasi, kita harus memperhatikan tahapan model simulasi yang terdiri dari:

a. Pengenalan, meliputi: judul program.

Suatu program simulasi diawali dengan tampilnya halaman judul atau bentuk-bentuk lain yang dapat menarik perhatian siswa. Judul program merupakan bagian penting untuk memberikan informasi kepada siswa tentang apa yang akan dipelajari dan disajikan dalam program simulasi ini.

Media pembelajaran Page 12

Page 13: Modul media

b. Objektivitas penyajian.

Pada bagian ini disajikan tujuan umum dan tujuan khusus dari materi program yang anda rancang.

c. Petunjuk (Direction).

Petunjuk yang berisi informasi cara menggunakan program yang anda buat, diusahakan agar dapat membantu siswa mengoperasikan program tersebut.

d. Penyajian informasi.

Mode penyajian atau mode presentasi simulasi merupakan bentuk penyajian informasi atau materi yang anda buat. Mode umum dari penyajian informasi biasanya mempergunakan informasi visual selain teks, seperti gambar, grafik, foto, dan image yang dianimasikan.

e. Panjang teks penyajian (Length of Text

Presentation).

Media pembelajaran Page 13

Page 14: Modul media

Panjang teks dalam program yang anda buat harus benar-benar diperhatikan karena akan mempengaruhi kualitas program tersebut. Setiap presentasi harus sesingkat mungkin untuk memberikan frekuensi interaksi siswa. Selain itu, anda juga harus memperhatikan keseimbangan antara teks yang disajikan dan kemampuan monitor untuk menyajikannya.

f. Grafik dan animasi.

Pembuatan grafik dan animasi dalam program ditujukan untuk menambah pemahaman siswa terhadap materi dan fokus informasi pada materi yang disajikan. Grafik dan animasi sangat efektif untuk menambah sistem belajar dengan komputer.

g. Warna dan penggunaannya.

Penggunaan warna sangat berhubungan dengan presentasi grafik. Seperti halnya grafik, warna dapat digunakan secara efektif untuk sistem belajar. Penggunaan warna yang sesuai akan berguna untuk menarik perhatian dan memfokuskan siswa. Warna harus berfungsi sebagai acuan, bukan sebagai bagian yang

Media pembelajaran Page 14

Page 15: Modul media

diutamakan dalam proses pembelajaran.Penggunaan warna pada program simulasi harus konsisten dengan penggunaan yang umum di lingkungan sekitar.

h. Pengajaran prompt

Prompt atau acuan digunakan untuk memandu siswa dan memberikan petunjuk tentang apa yang harus dilakukan siswa

i. Penutup.

Penutupan simulasi dilengkapi dengan ringkasan tentang informasi pelajaran. Ringkasan dapat berupa point-poin utama atau sebuah paragraf tentang tujuan pembelajaran.

Media pembelajaran Page 15

Page 16: Modul media

BAB III

PENUTUP

A. kesimpulan

Computer Assisted Instruction (CAI) merupakan program yang populer pada era 60-an, yang merupakan awal perkembangan komputer dan pemanfaatannya untuk mengembangkan model belajar, khususnya model belajar terprogram.Model simulasi adalah model pembelajaran yang menampilkan materi pelajaran yang dikemas dalam bentuk simulasi-simulasi pembelajaran dalam bentuk animasi yang menjelaskan konten secara menarik, hidup dan memadukan unsur teks, gambar, audio, gerak dan paduan warna yang serasi dan harmonis.

B. Saran

Dalam penyusunan modul ini penulis menyadari masih banyak kekurangan baik berupa referensi maupun literatur yang penulis miliki, oleh karena itu menulis meminta kritik dan saran yang membangun demi menyempurnakan modul ini.

Media pembelajaran Page 16

Page 17: Modul media

DAFTAR PUSTAKA

Arsy ad,  Azhar.  2007.  Media  Pembelajaran. 

Jakarta  :  PT.RajaGrafindo Persad a.

Newby , T. J., Step ich, D. A., Lehman, J. D., &

Russel J. D.2006.  Educationa l     Technology    for

Teaching

and  Learning. Upp er Saddle River, NJ :

Pearson M errill Prentice Hall.

Alessi, S.M. dan Trollip, S.R. (1985). Computer-

based Instruction: Method and Development. Englewood

Cliffs, NJ: Prentice-Hall.

Kulik, J., Kulik, C.dan Cohen, P. (1980). “Effectiveness 

of   computer-based   college   teaching: A meta-

analysis of findings”. Review of Educational

Research. 50(1), 525-544.

Surjono, H. (1995). Pengembangan Computer-Assisted

Instruction (CAI) Untuk  Pelajaran   Elektronika.  Jurnal

Kependidikan. No. 2 (XXV): 95-106. (online)

(http://eprints.uny.ac.id/95/1/Pengembangan

_Program_CAI_herman_1995.pdf, diakses pada 6 Maret

2011)

Media pembelajaran Page 17

Page 18: Modul media

Media pembelajaran Page 18