MEMBUAT LINTASAN PAHAT DAN SIMULASI

Dalam latihan ini, Anda akan mengatur pekerjaan mesin dan membuat kontur lintasan pahat 2D yang sederhana untuk memotong benda kerja. Setelah Anda menyelesaikan latihan ini, Anda mampu melakukan hal-hal berikut:

1. Menseleksi sebuah mesin dan membuat kelompok mesin 2. Mengatur pekerjaan mesin yang sederhana 3. Membuat lintasan pahat 2D sederhana 4. Preview lintasan pahat menggunakan fungsi backplot Mastercam 5. Post (menterjemahkan) lintasan pahat untuk membuat program NC pada mesin

Anda

Latihan 6: Mengatur kerja mesin

Sebelum membuat lintasan pahat, Anda perlu mendefinisikan pahat apa yang anda gunakan untuk pemotongan benda kerja. Menseleksi mesin

1. Dari Menu, pilih Machine Type, Mill, dan pilih C:\PROGRAM FILES\CNC_MACHINE\ MILL DEFAULT.MMD

Setelah Anda menseleksi mesin, Mastercam membuat kelompok mesin pada toolpath manager dimana Anda akan menyimpan job setup, toolpaths dan operasi-operasi permesinan lainnya. Mengubah tampilan anda

1. Lebih mudah membuat the stock model (benda kerja awal sebelum pemotongan) dan lintasan pahat dalam mode 3D sebab dapat melihat kedalamannya. Dalam status bar pada bagian bawah layar, klik Gview dan pilih Isometric (WCS).

2. Atur skala pembesaran (the zoom scale) sehingga Anda melihat semua komponen yang digambar. Sesuaikan geometri pada layar dan gunakan teknik-teknik lainnya untuk zoom out: Tekan [Page Up] atau [Page Down] Gunakan wheel mouse anda

3. Tekan [F9] untuk menampilkan axis koordinat pada layer. Mengatur opsi file anda Atur nama file NC yang anda ingin buat, dan review opsi file lainnya.

1. Pada Toolpath Manager, klik tanda + pada Properti-Generic Mill untuk mengembangkannya

2. Klik Files, kotak dialog The Machine Group Properti terbuka, menampilkan tab Files. Tab-tab tersebut merupakan tempat rekord informasi job setup Anda.

3. Ubah The Group name ke Tutorial Project. Mastercam akan menampilkan pada tool path manager sehingga Anda dapat mengorganisasi toolpaths anda dengan beragam cara.

4. Ubah The Toolpath name ke Elbow.nc, tetapkan path seperti ditunjukkan dalam gambar berikut. Ini adalah nama file dimana Mastercam akan menulis kode NC, dan akan mengupload ke machine tool Anda.

5. Review setting lainnya pada tab ini, seperti defenisi nama mesin, defenisi kontrol, dan post procesor yang anda gunakan. Tab ini juga akan memberitahu dari mana file parameter toolpath defaultnya dibaca, dsb.

Mendefenisikan stock model Anda Diasumsi bahwa anda akan memotong komponen aluminium dengan ukuran tebal 8mm.

1. Klik stock setup tab. 2. Tentukan titik origin pada stock model agar Mastercam dapat

mengidentifikasinya. Klik sudut kiri seperi ditunjukkan :

Anda dapat saja menentukan titik origin pada sudut lainnya tergantung keinginan

Anda. 3. Masukkan dimensi stock model. Ketik dimensi berikut:

Y:150 X:200 Z:8

4. Tunjuk stock origin pada 0,0,0. Hal ini akan memberitahu Mastercam kordinat

sudut yang anda seleksi pada step 2 di atas. Gunakan kordinat tersebut untuk memindahkan stock model ke benda kerja.

5. Pilih Display untuk menunjukkan batas stock pada jendela grafik yang berhubungan dengan geometri benda kerja.

Pengaturan stock anda sesuai dengan gambar berikut:

6. Selanjutnya, klik tab Tool Settings. Pada bagian Material , klik tombol Select. Mastercam menampilkan Material list dialog box.

7. Dari Source List, pilih Mill-Library. 8. Pilih Alumnium 5050 dan klik OK. 9. Pada opsi Feed Calculation, pilih From Material. Ini berarti bahwa Mastercam

akan menghitung sendiri berapa feed rates dan spindle berdasarkan kekerasan dan karakteristik lainnya.

10. Klik OK untuk menutup The Machine Group Properti Dialog Box.

Latihan 7: Membuat Lintasan Pahat Memilih geometri dan pahat

1. Dari Menu, pilih Toolpaths, Countour toolpath. Mastercam menampilkan Chaining Dialog box, yang anda gunakan untuk menseleksi geometri lintasan pahat.

2. Klik pada geometri pada lokasi yang ditunjukkan pada gambar berikut, perkirakan dimana anda ingin memulai pahat bergerak menyayat benda kerja.

Mastercam secara otomatis menseleksi semua geometri yang terhubung ke garis yang anda telah klik dan terdapat arah tanda, ini disebut Chaining. Arah chaining akan mengikuti arah pemotongan benda kerja. Arah panah anda sebaiknya seperti yang ditunjukkan dalam gambar berikut.

TIPS: Apabila Anda mengklik dekat endpoint entity, Chaining secara otomatis akan berganti arah.

3. Klik OK untuk menutup Chaining dialog box. Mastercam menampilkan Contour 2D dialog box, dimana anda menginput parameter Toolpaths Parameters dan Countor Parameter.

4. Pada Toolpaths parameters tab, klik pada Select library tool, pilih flat endmill 12mm, dan klik OK. (Router users sebaiknya memilih straight bit 12mm). Mastercam secara otomatis mengupdate feeds dan speed berdasarkan stock material, jenis Toolpaths, dan karakteristik tool yang baru saja anda seleksi.

Catatan: Anda dapat selalu memperbaharui (menindih) nilai default dengan menginput nilai yang baru.

5. Klik Coolant. The Coolant dialog box terbuka. 6. Hidupkan Flood coolant dan klik OK. Mastercam menambahkan asterisk (tanda

bintang) pada tombol coolant sebagai tanda bahwa anda telah memilih opsi coolant.

7. Verifikasi bahwa tab Toolpaths parameter Anda nampak seperti gambar berikut.

Feed dan speed anda boleh tidak persis sama bergantung pada operasi dan tool defaultnya.

Memasukkan parameter pemotongan Umumnya nilai default yang anda lihat ketika tab operation parameters tampil pertama kalinya dibaca dari the defaults file (*.Default) yang terdaftar pada the files tab di the Machine Group Properties dialog box. Apabila Anda membuat Toolpaths baru Anda akan sering menggunakan banyak nilai default. 1. Klik tab Countour parameters. 2. Mastercam secara otomatis membaca bagian atas stock dari defenisi stock yang

telah dibuat sebelumnya. Masukkan kedalaman 8 apabila hendak memotong seluruh benda kerja.

3. Setel Feed Plane ke 2.0 4. Pilih Break Thru check box dan klik pada tombol untuk mengenternya. 5. Masukkan 0.5 sebagai The Break Through amount dan klik OK. 6. Jika diperlukan, pilih Computer pada bagian Compensation Type. Ini berarti,

Mastercam akan menyetel posisi tool dengan mempertimbangkan lebar tool. Output kode yang dihasilkan dari penyettingan ini adalah G41/G42.

7. Jika diperlukan, pilih Left pada Compensation direction . The compensation direction dan the Chaninig direction menentukan bersama apakah tool akan memotong sisi luar atau dalam. Nilai anda akan tampak seperti gambar berikut:

Membuat entry and exit arcs Mastercam memberi banyak opsi mengenai bagaimana pergerakan pahat mendekati (Approach)dan menjauhi (Retract) benda kerja. Anda dapat membuat gerakan kompleks yang mengkombinasikan arcs, lines, helixes, dan opsi lainnya tanpa harus menambahkan geometri ekstra pada benda kerja Anda.

1. Klik Lead in/out. 2. Pilih Enter/exit at midpoint in closed contors. Hal ini menjamin bahwa

Mastercam akan mendekati benda kerja pada pertengahan garis yang anda telah seleksi ketika chaining geometri. Apabila opsi ini tidak diseleksi, Mastercam memulai Toolpaths pada endpoint pada entiti the first chained.

TIPS: Gunakan The Chain Manager untuk melihat opsi-opsi lainnya, guna mengontrol the starting point pada Toolpaths. Untuk membuka the chain manager, klik ikon the geometri pada the Toolpaths manager yang berisi beberapa Toolpaths yang berisi chains yang mendasari geometri.

3. Opsi default adalah untuk membuat entry pergerakan yang berisi baik line maupun arcs. Untuk membuat agar The entry line tidak befungsi (disable) yaitu dengan memasukkan Length 0.0 pada The entry –Line section.

4. Pada The entry-Arc section, masukkan Sweep angle 45.0. 5. Klik tombol Copy untuk mengkopi the entry dimensions secara atomatis. 6. Masukkan Overlap distance 5.0. Ini berarti bahwa entry dan exit akan menindih

(ovelap) yang lainnya. 7. Verifikasi bahwa nilai anda sesuai dengan gambar berikut.

8. Verifikasi bahwa nilai anda yang lainnya sesuai dengan gambar berikut dan klik OK.

Mastercam mengambar Toolpaths pada layar, dan akan nampak seperti gambar berikut. Pergerakan cepat (rapid;G00) ditampilkan dengan warna kuning dan pergerakan the feed rate (lambat;G01) ditampilkan dengan warna biru.

Latihan 8: Preview Toolpaths

Mastercam terdiri atas 2 fungsi , yaitu: review Toolpaths dan gerakan tool: Gunakan fungsi The Backplot untuk menganalisa pergerakan tool dan posisi-

posisinya. Gunakan fungsi The verify untuk mereview stock removal.

Memilih Opsi Backplot

1. Pada The Toolpaths Manager, klik ikon The folder berikutnya ke the Toolpaths name untuk menseleksinya. Penseleksian akan membuat tanda centang hijau pada folder:

Catatan: Anda dapat menseleksi lebih dari satu operasi backplotting, atau Anda dapat menseleksi semua operasi pada machine group. 2. Klik tombol The Backplot. Mastercam menampilkan The Backplot dialog box

dan display control.

3. Mastercam membiarkan anda mengontrol secara presisi elemen Toolpaths mana yang akan ditampilkan ketika backplotting. Pada Backplot dialog box, pilih 3 tombol seperti yang ditunjukkan pada gambar. Kesemuanya memberitahu Mastercam untuk menampilkan tool, tool holder, dan rapid moves.

4. Klik tombol Options. Digunakan untuk mengontrol bagaimana tool, tool holder, dan pergerakan Toolpaths ditampilkan.

5. Ubah warna the tool dan holder untuk mencocokkan gambar berikut dan klik OK.

Menjalankan simulasi

1. Klik tombol Play di atas jendela grafik. The tool dan holder akan muncul juga simulasi pemotongan benda kerja.

2. Klik tombol The Expand pada The Backplot dialog box. Akan muncul 2 tab tambahan informasi.

3. Klik tab The Info. Mastercam menampilkan the total run time dan panjang Toolpaths.

4. Klik Tab The Details. Mastercam menampilkan informasi detail pada setiap pergerakan tool yang terjadi.

Catatan: Fitur ini hanya bisa bekerja jika Anda mempreview Toolpaths step by step. Resize jendela jika perlu untuk melihat lagi tab.

5. Klik The Slider tab di atas jendela grafik untuk mengaktifkannya

TIPS: Ketika The Slide bar aktif, Anda juga dapat menggunakan mouse dan keyboard shorcut untuk melihat gerakan Toolpaths.

6. Pilih tampilan berbeda untuk melihat Toolpaths dari sudut yang lain dengan menggunakan teknik berikut. Menu klik kanan Tombol Gview pada status bar The View menu

7. Klik OK pada The Backplot dialog box untuk kembali ke jendela grafis Mastercam regular.

Latihan 9: Posting Toolpaths The post processor yang akan digunakan untuk menterjemahkan (post) Toolpaths anda secara spesifik berdasarkan pendefenisian mesin. Hal itu terlihat pada tab Files pada The Machine Group Properties dialog box: Mastercam secara otomatis menset lintasan untuk menterjemahkan ke direktori dalam stasiun kerja Anda. Gunakan defenisi The Control untuk merubahnya. Satu-satunya cara untuk menseleksi post berbeda adalah tombol The Edit di atas the machine definition file name, atau klik tombol The Replace untuk menseleksi mesin berbeda. Posting Toolpaths

1. Seleksi The Operation pada Toolpath Manager. 2. Seleksi tombol The Post. Mastercam menampilkan The Post Processing dialog

box. 3. Jika diperlukan, seleksi Edit. Ini berarti bahwa setelah Mastercam telah menulis

file NC, akan secara otomatis membuka file tersebut sehingga Anda dapat melihatnya. File akan membuka pada text editor yang ditentukan pada System Configuration dialog box Anda.

4. Jika diperlukan, seleksi Ask. Ini berarti bahwa Mastercam akan mengarahkan Anda sebelum Anda menulis di atas file yang sudah ada dengan nama yang sama.

5. Verifikasi bahwa opsi yang lain Anda sesuai dengan gambar berikut dan klik OK.

6. Mastercam menampilkan The Save As dialog box dimana Anda dapat menentukan nama dan tujuan folder.

Program anda sebaiknya sesuai dengan gambar berikut:

TUGAS I (UKURAN DALAM INCI) Pertanyaan: 1. Tampilkan gambar yang anda sudah buat (dalam CAD) lengkap dengan dimensinya.

2. Tampilkan (top view dan isometri view) hasil simulasi (dalam CAM) benda yang

anda hasilkan.

3. Tampilkan program yang anda hasilkan dari pertanyaan nomor 2 di atas.

4. Berapa dimensi (pxlxt) material dasar (stock material) yang anda berikan.

5. Berapa putaran spindel [rpm] dan feedrate [mm/min] yang anda berikan pada setiap

proses.

6. Sebutkan secara berurut semua proses pengefraisan yang anda lakukan.

7. Sebutkan nama-nama pahat potong yang anda gunakan dalam proses tersebut.

8. Berapa kedalaman maksimum tiap penyanyatan yang anda berikan.

9. Berapa kedalaman minimum tiap penyanyatan yang anda berikan.

10. Berapa total waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan satu benda di atas.

TUGAS II (UKURAN DALAM INCI) Pertanyaan:

1. Tampilkan gambar yang anda sudah buat (dalam CAD) lengkap dengan

dimensinya.

2. Tampilkan (top view dan isometri view) hasil simulasi (dalam CAM) benda yang

anda hasilkan.

3. Tampilkan program yang anda hasilkan dari pertanyaan nomor 2 di atas.

4. Berapa dimensi (pxlxt) material dasar (stock material) yang anda berikan.

5. Berapa putaran spindel [rpm] dan feedrate [mm/min] yang anda berikan pada

setiap proses.

6. Sebutkan secara berurut semua proses pengefraisan yang anda lakukan.

7. Sebutkan nama-nama pahat potong yang anda gunakan dalam proses tersebut.

8. Berapa kedalaman maksimum tiap penyanyatan yang anda berikan.

9. Berapa kedalaman minimum tiap penyanyatan yang anda berikan.

10. Berapa total waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan satu benda di atas.