Upload
normapuspita
View
71
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
data primer, metode
Citation preview
4/27/2016
1
PENGUMPULAN DATA
LANJUT/DATA PRIMER
Tujuan Sesi
1. Mampu menjelaskan dan melakukan identifikasi sumber data-
data yang dibutuhkan dari berbagai SKPD
2. Mampu memfasilitasi pengumpulan data-data lanjut dari
aspek :
a. Peran serta swasta dalam layanan sanitasi,
b. Pemberdayaan masyarakat, jender dan kemiskinan (PMJK),
c. Promosi higiene/PHBS,
d. Komunikasi dan pemetaan media
3. Mampu memfasilitasi pengolahan data dan organisasi data
primer
4/27/2016
2
Data primer: pengertian
• Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari
sumber asli (tidak melalui media perantara).
• Data primer dapat berupa opini subjek (orang) secara
individual atau kelompok, hasil observasi terhadap
suatu benda (fisik), kejadian atau kegiatan, dan hasil
pengujian.
• Metode yang digunakan untuk mendapatkan data
primer yaitu : (1) metode survei dan (2) metode
observasi.
Data Primer dalam Buku Putih
Diperoleh dengan cara melakukan:
(1) Survey Cepat Pemberdayaan Masyarakat, Jender &
Kemiskinan (PMJK) dan Aspek Promosi Higiene
(2) Studi Penyedia Layanan Sanitasi (Sanitation Supply
Assessment/SSA)
(3) Studi Komunikasi dan Pemetaan Media, dan
(4) Penilaian Resiko Kesehatan Lingkungan (Environmental Health
Risk Assessment/EHRA)
(5) Studi Kelembagaan
(6) Studi Keuangan
4/27/2016
3
Pertanyaan Curah Pendapat
1. Mengapa data terkait 4 aspek tersebut di atas
perlu dan penting dilakukan
2. Bagaimana cara mengumpulkan data dari ke 4
aspek tersebut ?
3. SKPD mana saja yang mampu melakukan
survei-survei tersebut ?
4. Perkiraan: sumber data lain di luar SKPD
Simulasi Kelompok
1. Apakah langkah-langkah yang ada dalam panduan
praktis bisa dimengerti ??
2. Apakah pertanyaan-pertanyaan untuk responden
mudah dimengerti?
3. Kesulitan apa yang ditemukan dalam mengisi data ke
dalam tabel-tabel yang ada?
4. Apakah masih ada informasi yang perlu ditambahkan
agar informasi lebih lengkap?
5. Bagaimana cara mengorganisasi data untuk
ditampilkan supaya mudah dipemahami
4/27/2016
4
Studi Komunikasi dan
Pemetaan Media dalam
Buku Putih
Tujuan Studi Media:
1. PEMERINTAH KAB/KOTA
Mengetahui pengalaman-pengalaman dan kapasitas Pemerintah Kab/Kota dalam menyelenggarakan kegiatan kampanye dan pemasaran sosial termasuk di sini adalah :
• media yang digunakan,
• jenis kegiatan yang dilaksanakan,
• isu-isu yang diangkat,
• khalayak sasaran (target audience),
• dukungan / kemitraan yang diperoleh
• kendala & catatan pembelajarannya
4/27/2016
5
2. MEDIA MASSA
Mengetahui pandangan media massa terhadap isu-isu
sanitasi yang akan diangkat oleh pem kab/kot dan PPSP
Peluang-peluang kerjasama dengan media massa
3. MASYARAKAT / RUMAH TANGGA
Mengetahui pola pencarian informasi rumah tangga
terkait dengan isu-isu kesehatan dan isu sosial lainnya
Mendapatkan informasi mengenai konsumsi dan
preferensi media dan kegiatan-kegiatan kemasyarakatan
(sosbud) yang potensial menjadi saluran komunikasi isu-
isu sanitasi
Manfaat Studi Media:
• Sebagai salah satu bahan untuk menyusun
strategi komunikasi & kampanye kepedulian
sanitasi.
• Sebagai dasar perencanaan media untuk kegiatan
promosi dan kampanye kepedulian sanitasi.
• Media belajar bersama, khususnya bagi Pokja
Sanitasi untuk kegiatan sejenis di masa
mendatang.
4/27/2016
6
Metode Survei:
• Survei instansi dan wawancara:
Dinas/Instansi Pemerintah Kab/Kota
Pengelola media massa
• Survei lapangan dan pengamatan langsung
terhadap media-media komunikasi yang
digunakan
• Survey media di tingkat masyarakat (survei ini
dapat digabungkan dengan EHRA).
Pemberdayaan
Masyarakat dengan
Pelibatan Jender dan
Kemiskinan (PMJK),
Promosi Higiene dan
Sanitasi Sekolah
4/27/2016
7
TUJUAN
Untuk memberikan gambaran tentang
program/proyek/layanan berbasis masyarakat
yang sudah dilakukan oleh Kab/Kota terkait
sanitasi & promosi higiene dengan pelibatan
jender dan kemiskinan
MANFAAT UTK PEMBGN SANITASI
a. Terjadinya peningkatan kesadaran
masyarakat, tokoh masyarakat dan
pemerintah kab/kota
b. Munculnya kebutuhan masyarakat, laki-laki &
perempuan, kaya & miskin
c. Teridentifikasi daerah setingkat
kelurahan/desa yang berpotensi
d. Hasil studi utk penyusunan Buku Putih & SSK
Mengapa Pemberdayaan Masyarakat harus
dengan pelibatan jender & kemiskinan ?
a. PEREMPUAN adalah pasangan yang kuat
dalam pengelolaan CBS
b. PEREMPUAN mempunyai peran yang
sangat terbatas
c. TIDAK ADA pelibatan LAKI-LAKI dalam
Promosi Higiene investasi dlm rumah
tangga, merupakan tanggungjawab ibu &
bapak
d. Laki-laki & perempuan, kaya & miskin dpt
berpartisipasi dlm perencanaan,
pengambilan keputusan & manajemen.
4/27/2016
8
Mengapa PMJK perlu menjadi perhatian Kab/Kota
Masih kurangnya informasi tentang:
a. Data primer sanitasi yang tanggap terhadap kebutuhan
b. Kebutuhan laki-laki & perempuan, kaya & miskin
c. Kemampuan dan kemauan kontribusi masyarakat
Belum diketahuinya:
a. Pengalaman masyarakat dalam pembangunan sanitasi
b. Peran & keterlibatan perempuan dalam tahapan pembangunan sanitasi
c. Keberadaan, manfaat, peran & hubungan lembaga di tingkat masyarakat
PHBS-PROMOSI HIGIENE–SANITASI SEKOLAH
• Program PHBS (Perilaku Hidup Bersih
Sehat)
Upaya untuk pengalaman belajar atau
menciptakan kondisi bagi perorangan, keluarga,
kelompok dan masyarakat meningkatkan
pengetahuan, sikap & perilaku Advokasi, Social
Support dan Community Empowerment.
• Program PHBS selalu dihubungkan dengan
kegiatan promosi higiene pada masyarakat.
• Program sanitasi sekolah merupakan salah
tatanan yang terintegrasi dengan PHBS.
4/27/2016
9
Kriteria Seleksi PMJK
1. Pemberdayaan Masyarakat:
a. Pengaruh proyek terhadap pemberdayaan,
b. Subjek dan tujuan pemberdayaan,
c. Tahapan peran masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan atau O&P,
d. Kemauan/kemampuan kontribusi dari masyarakat,
e. Keberlanjutan program/layanan
2. Pelibatan Jender:
a. Keseimbangan antara laki-laki dan perempuan (termasuk dari golongan
miskin) dalam pemberdayaan,
b. Keseimbangan memberikan atau menyampaikan pendapat.
3. Pelibatan MBR/Kemiskinan:
a. Akses, pengaruh, manfaat yang diperoleh rumah tangga miskin,
b. Perbandingan kemampuan membayar dan pendapatan,
c. Keterlibatan dalam perencanaan, pengelolaan, dan pekerjaan,
d. Kontrol/pengawasan, pembagian tugas/pekerjaan dan pembayaran upah kerja
bagi MBR.
1. Pembentukan Tim Pelaksana survei
2. Menetapkan kriteria PMJK
3. Identifikasi program/proyek/layanan yang berbasis
masyarakat daftar panjang dan daftar pendek
4. Verifikasi dengan kunjungan lapangan observasi
dan FGD dengan tokoh masyarakat, perempuan
dan laki-laki, kaya & miskin dokumentasi
5. Identifikasi kegiatan promosi higiene dan PHBS
6. Identifikasi kondisi sanitasi sekolah
7. Lakukan analisa deskriptif hasil kunjungan
lapangan, wawancara dan FGD
8. Menyusun laporan
9. Memasukannya ke dalam Buku Putih
Penilaian & Survei PMJK, Promosi Higiene & Sanitasi Sekolah
4/27/2016
10
APA MANFAAT PROGRAM BERBASIS MASYARAKAT?
a. Lebih banyak yang dapat dilakukan oleh Kota/Kab dengan
sumberdaya yang ada
b. Layanan yang lebih efektif dan berkelanjutan
c. Potensi yang besar untuk penyesuaian dengan kondisi,
kebutuhan dan peluang lokal
d. Peluang yang besar untuk bekerjasama dengan sektor
swasta lokal
e. Akses yang lebih baik dari masyarakat dan rumah tangga
miskin terhadap sanitasi dan praktek higiene yang baik
f. Pertanggung-jawaban lembaga lokal yang lebih baik
terhadap pengguna sarana
Partisipasi Dunia Usaha
Dalam Pembangunan Sanitasi
dan Sanitation Supply Assessment (SSA)
4/27/2016
11
Tujuan Partisipasi Dunia Usaha
Meningkatkan cakupan pelayanan
sesuai dengan kebutuhan nyata
masyarakat;
Meningkatkan efisiensi dan
efektivitas penyedian infrastruktur
serta meningkatkan kualitas
pelayanan;
Memungkinkan ketersediaan
infrastruktur atau jasa lebih cepat
dibanding bila disediakan oleh
pemerintah
Sanitation Supply Assessment (SSA)
Memetakan peran para pemanku kepentingan dalam
penanganan sanitasi skala kota:
Pemerintah,
Dunia usaha yang lahan usahanya terkait dengan
pengelolaan sanitasi, dan
Lembaga Non Pemerintah yang memfasilitasi
masyarakat dalam pengelolaan sanitasi
Dunia usaha yang lahan usahanya tidak terkait dengan
sanitasi, tapi peduli terhadap pembinaan sanitasi:
program CSR & sponsorship.
Menginventarisir potensi partisipasi sektor swasta dalam
penanganan sanitasi pada skala kota
4/27/2016
12
Peran dan Kontribusi Pemerintah
Peran pemerintah:
Sebagai Contracting Agency
Mediator membangun sinergi
Fasilitator mengembangkan kapasitas
Penyedia layanan publik bagi “sisa” aktivitas yang tidak ditangani dunia usaha
Yang dibutuhkan dari pemerintah:
Kepedulian, maka masyarakat juga akan lebih peduli, contoh: Blitar, Banjarmasin, Denpasar & Payakumbuh
Memperluas akses pasar komoditi olahan sampah/ limbah, terutama organik
Potensi Sumber Pendapatan & Sumber Pendanaan Sanitasi
25
Potensi
Pendapatan
Operasional
Potensi Sumber
Pendanaan
Keterangan
(Area Tg
Jawab)
ALD On Site
Jamban RumahTangga/
MCK Umum
MCK (dipisah: ada
potensi revenue)
•RumahTangga
•Pemerintah/ LSM
RumahTangga/
Masyarakat
PengurasanTangki
Septik
User Fee per service •Pemerintah
•Swasta
Bisa Komersial
Pengelolaan IPLT Biaya penerimaan
buangan per tanki
Pemerintah PSO
ALD Off Site
Jaringan pipa mulai dari
SR s.d. IPAL
Iuran bulanan
pelanggan
Pemerintah Semi komersial
Pengelolaan IPAL - Pemerintah PSO
4/27/2016
13
Potensi Sumber Pendapatan & Sumber Pendanaan Sanitasi
26
Potensi
Pendapatan
Operasional
Potensi Sumber
Pendanaan
Keterangan
Persampahan
•Pengumpulan dari
sumber sampah
•Sumber Sampah
(Retribusi)
•Penjualan barang
bekas
•Masyarakat
•Pemerintah &
Swasta
•Sampah domestik
•Kawasan bisnis &
Kawasan publik
•Pengelolaan TPS/ transfer
depo
- •Pemerintah PSO
•Pengangkutan dari TPS/
transfer depo ke TPA
- •Pemerintah PSO
•Pengadaan TPA Sampah
•Pengelolaan TPA Sampah •Penjualan barang
bekas
•CDM
•Pemerintah
•Pemerintah
•Swasta
•PSO
•Semi komersial
Drainase - •Pemerintah PSO
Diagram Penanganan Sampah
Pemulung
Logam
Pemulung
Plastik
Pemulung
Kertas
PASAR
CityKOMESIAL
PERUMAHAN
JALAN / FASILITAS UMUM
TPA
TPS
CONTAINER
BAK SAMPAH
X1 ton per bulan
X2 ton per bulan
Penampung
limbah logam:
X3 ton per bulan?
Penampung
limbah kertas:
X6 ton per bulan?
Penampung
limbah plastik:
X4 ton per bulan?
Penampung
besar/ Pabrik
daur ulang
Plastik:
•Jakarta
•Surabaya
•Tangerang
•Kota lain?
Penampung
besar/ Pabrik
daur ulang
kertas:
Jakarta
Kudus
Kota lain?
Pabrik Pellet
Plastik Kota
setempat:
X5 ton per bulan?
Pihak/ komponen
lain yang
mengurangi
volume sampah:
X8 ton per bulan
Usaha konversi
sampah organik
jadi kompos:
X7 ton per bulan
Konsumen
Kompos?
Sumber Sampah
4/27/2016
14
Diagram Penanganan Limbah Cair Domestik
X2 % populasi
On-Site septic tanks
(termasuk SANIMAS)
Dikuras rata2 setiap ...
tahun?
Perusahaan kuras/ sedot
Septic Tank
... ton per tahun?
Treatment plant
(IPLT) (… %?)
Sewerage system yang
dibiayai Swasta
(developer) – ….RT
Sewerage system yang
dibiayai pemerintah
(Pusat/ Kota) – ….. RT
Treatment plant
(IPAL)
Treatment plant
(IPAL)
X1 % populasi
Tanpa Toilet / WC
sederhana
Sungai
(…%?)
Dimanfaatkan
Perkebunan
(… %?)
X3 % populasi
Terhubung ke
sewerage system
TERIMA KASIH