Terbit Dua Mingguan

Edisi 7 : 26 Maret – 8 April 2019 Media Informasi Badan Informasi Geospasial

Dari Redaksi

Tim Redaksi e-Warta Geospasial

Pengarah : Muhtadi Ganda Sutrisna

Penanggung Jawab : Wiwin Ambarwulan

Redaktur : Sri Lestari Munajati

Editor : Dian Ardiansyah, Kesturi Haryunani P

Juru Desain : Yochi Citra P, Nuruli Khotimah

Juru Foto : Achmad Faisal N, Agung Teguh M

Sekretariat : Luciana Retno Prastiwi

Pembuat Artikel & Distribusi : Arik Sukaryanti,

Adhy Rahadhyan, Hero Hombas, Maya Scoryna,

Maryanto, Suranto, Tommy Nautico, Yudi Irwanto,

Eva Nanda, Imam Prayogo, Iman Apriana,

Luthfia Nuraini

Sekretariat e-Warta Geospasial :

Bidang Promosi dan Kerja Sama

Pusat Penelitian, Promosi dan Kerja Sama

Badan Informasi Geospasial

Jl. Raya Jakarta Bogor Km 46 Cibinong

Jawa Barat 16911

Email : wartageospasial.big@gmail.com

saat ini dapat diunduhmelalui www.big.go.idB

ermain sangat lekat dengan kehidupan

anak yang menyenangkan dan menjadikan

mereka lebih ceria. Dengan bermain, anak

dapat berkembang pertumbuhannya secara kognitif

dan berfikir secara imajinasinya pun dapat lebih

berkembang dengan baik.

Melalui bermain anak dapat belajar segala hal dan

bermain merupakan kebutuhan bagi anak. Hakikat

bermain adalah anak mempunyai kesempatan

mengembangkan potensi ada padanya dan akan

terbiasa menggunakan seluruh aspek panca

inderanya sehingga terlatih dengan baik.

Bagi anak, bermain bisa dilakukan dengan

banyak cara. Menggambar salah satunya. Saat

menggambar, anak-anak akan bermain dengan

komposisi dan campuran warna.

Coretan gambar anak tentunya akan jauh beda

dengan orang dewasa. Coretan gambar anak

biasanya menggambarkan dunianya yang tanpa

beban. Tak ada kegelisahan, tak ada kegundahan.

Bagi anak-anak, semua hal terasa menyenangkan.

Menggambar juga dapat dimanfaatkan untuk

mengenalkan peta pada anak-anak. Dengan

mengenal peta, maka kecerdasan spasial anak pun

dapat terasah. Inilah yang coba dilakukan Badan

Informasi Geospasial (BIG) dengan mengadakan

`Lomba Gambar Peta untuk Anak`, memberikan

pengetahuan mengenai peta pada anak dengan

cara menyenangkan dan penuh warna.

Pablo Picasso pernah berkata, `every child is an

artist.` Jadi, mari kita nikmati karya gambar anak-

anak yang memproyeksikan bagaimana mereka

mencintai peta. We Love Map...***

Penjurian Nasinal Lomba Gambar Peta untuk AnakTahun 2019 di Hotel Sahira, Bogor

Lomba Gambar Peta untuk Anak dapat

menumbuhkan minat anak-anak dalam

mengenal peta. Dengan mengenal peta

maka anak-anak dapat mengasah kecerdasan

spasialnya. Anak-anak memang perlu disediakan

media untuk berkomunikasi dan mengekspresikan

situasi dan kondisi lingkungan spasialnya dengan

segala jenis saluran atau media yang ada, dalam

hal ini melalui media peta sehingga diharapkan

kecerdasan spasialnya dapat tumbuh dengan baik.

Badan Informasi Geospasial (BIG) mengadakan

Lomba Gambar Peta untuk Anak sejak 2003,

setiap tahunnya untuk memberikan pengetahuan

mengenai peta, pemahaman peta, dan

meningkatkan kecerdasan spasial anak sejak dini

sekaligus meningkatkan ide dan kreativitas anak-

anak terhadap peta itu sendiri. Kegiatan Lomba

Gambar Peta untuk Anak sangat penting

terutama dalam rangka untuk mengenalkan

peta dengan cara yang menyenangkan dan

bisa memicu kreativitas dan semangat

kompetisi anak-anak.

Lomba Gambar Peta untuk Anak

merupakan kegiatan rutin tahunan yang

dilaksanakan oleh BIG, dengan pembagian

pada tahun genap untuk lomba tingkat

regional dan tahun ganjil untuk lomba tingkat

internasional. Pada tahun genap, BIG akan memilih

kota untuk dilaksanakan Lomba Gambar Peta

untuk Anak. Para peserta diharapkan mendatangi

lokasi tersebut untuk langsung mengikuti lomba

gambar. Para pemenang akan diumumkan di hari

yang sama dan karya pemenang lomba akan

dipamerkan di situs resmi BIG.

Hal ini berbeda dengan pelaksanan di tahun ganjil,

untuk tahun 2019 ini gambar pemenang utama

BerkreasiSpasial melalui Lomba Gambar

Peta untuk Anak

Laporan Utama

sebanyak 6 (enam) akan dikirimkan ke Sekretariat

International Cartographic Association (ICA) di

Belanda dan selanjutnya diikutkan ke Lomba

Gambar Peta tingkat internasional (Children’s Map

Drawing Competition) guna memperebutkan

Barbara Petchenik Award. Pada tahun ini akan

diselenggarakan di Tokyo, Japan pada Kongres

ICA yang ke 29 tanggal 15 – 20 Juli 2019. Barbara

Petchenik Award adalah kompetisi menggambar

peta dua tahunan untuk anak-anak. Ini dibuat oleh

Asosiasi Kartografi Internasional/International

Cartographic Assiciation (ICA) pada tahun 1993

sebagai peringatan untuk Barbara Petchenik,

Wakil Presiden ICA dan kartografer yang memiliki

minat terhadap peta untuk anak-anak. Tujuan

dari kompetisi ini adalah untuk mempromosikan

representasi kreatif dunia dalam bentuk grafik oleh

anak-anak. Peserta kompetisi ini adalah semua

Negara yang berpartisipasi menjadi anggota

ICA. Karya para pemenang kompetisi bisa dilihat

dengan mengunjungi Carleton University Library.***

Penjurian Nasional Lomba Gambar Peta untuk

Anak dengan tema “We Love Map” menilai

314 gambar dari hasil seleksi penjurian

internal yang telah dilakukan sebelumnya. Adapun

proses penjurian terbagi menjadi 3 tahap untuk

masing-masing kelompok A (>6 Tahun), B (6-8

Tahun), C (9-12 Tahun) dan D (13-15 Tahun).

Tahap penjurian nasional ini untuk memilih 5 gambar

terbaik yang masuk menjadi finalis pemenang, dan

menentukan 6 gambar juara utama yang akan

dikirim ke lomba gambar peta internasional untuk

memperebutkan Barbara Petchenik Award, yang

diselenggarakan di Tokyo, Jepang pada Kongres

ICA ke-29 tanggal 15-20 Juli 2019. Pada kegiatan ini

Juri memutuskan untuk memilih 20 gambar terpilih

yang akan menjadi finalis dari setiap kategori

berdasarkan usia.

Juri Nasional berasal dari Universitas Pakuan, Diah

Kirana Kresnawati, Institut Teknologi Bandung,

Dody A. Nawawi, Univeritas Pancasila, Riadika

Mastara dan Institut Kesenian Jakarta, Saut Miduk

Togatorop.

Para juri ini berharapkan dengan adanya

lomba gambar ini bisa lebih mengedukasi dan

mengapresiasi kreativitas karya anak Indonesia,

serta juga mempromosikan informasi geospasial

bagi pendidikan anak dalam pengenalan terhadap

peta dan lingkungannya.***

Gambar Anak Bangsa Goes to Japan

Juri sedang menilai orisinalitas gambar peserta

Lokasi Pelaksanaan Lomba Gambar Peta untuk Anak Tingkat Regional (Tahun Genap)

Lokasi Pelaksanaan Lomba Gambar Peta untuk Anak Tingkat Internasional (Tahun Ganjil)

2012 : BALI

2018 : JOGYAKARTA

2008 : LAMPUNG

2004 : BIG, Cibinong

2010 : PONTIANAK

2014 : JAWA BARAT

2016 : SEMARANG

2006 : SURABAYA

2011 : FRANCE2005 : GALICIA

2013 : DRESDEN

2007 : MOSCOWALASKA (USA)

CANADA

GREENLAND(DENMARK)

UNITED STATES OF AMERICA

AUSTRALIA

INDONESIA

CHINA

KAZKAHSTAN

INDIA

RUSSIA

MONGOLIA

ADAMAND NICOBAR

ISLANDS (INDIA)

SRILANKA

PHILIPPINES

JAPANNORTHKOREA

SOUTHKOREA

GUAM

MEXICO THE BAHAMAS

CUBA

JAMAICAHAITI

VENEZUELA

COLOMBIA

ECUADOR

PERU

PARAGUAY

CHILE

ARGENTINA

URUGUAY

FALKLANDISLANDS (UK)

ICELAND

SVALBARD(NORWAY)

NORWAY

SWEDENFINLAND

ESTONIA

LATVIALITHUANIA

BELARUSPOLAND

GERMANY

FRANCE

SPAIN ITALY

IRELAND UNITEDKINGDOM

PORTUGAL

DENMARK

NETHERLANDS

BELGIUMLUXEMBOURG

LIECHTENSTEIN

SWITZERLANDAUSTRIA

SLOVENIA

CROATIA

SERBIA

MACEDONIA

ALBANIA

MONTENEGRO BULGARIA

ROMANIA

MOLDOVASLOVAKIA

CZECHREPUBLIC UKRAINE

GREECE TURKEY

IRAQ IRAN

BOSNIAAND

HERZEGOVINA

HUNGARY

FAROEISLANDS

AZORES(PORTUGAL)

MADEIRA ISLANDS(PORTUGAL)

CAPEVERDE

BURKINAFASO

CENTRALAFRICAN

REPUBLIC

EQUATORIALGUINEA

BIOKO (EQUATORIALGUINEA)

CABINDA(ANGOLA)

SAOTOME DEMOCRATIC

REPUBLICOF THE CONGO

MALAWI

LESOTHO

SWAZILAND

COMOROS

MAURITUS

FRENCH SOUTHERN AND ANTARTIC LANDS (FRANCE)

HEARD ISLAND(AUSTRALIA)

REUNION(FRANCE)

MAYOTTE(FRANCE)

PAPUANEW

GUINEA

SOLOMONISLANDS

VANUATU

NEW CALEDONIA(FRANCE)

NEWZELAND

FIJI

CÔTED’IVOIRE

WESTERNSHARAH

THE GAMBIA

SIERRA LEONE

GUINEA-BISSAU

SENEGAL

MALI

LIBYAALGERIAEGYPT

MAURITANIA

MOROCCOTUNISIA

MALTA

LIBERIA

GUINEA

NIGERIA

NIGERCHAD

SUDANERITREA YEMEN

OMAN

QATAR

SYRIACYPRUS

LEBANON

ARMENIAAZERBAIJAN

TURKMENISTAN

AFGHANISTAN

PAKISTAN

KASHMIR

BHUTANNEPAL

BANGLADESH

MYANMAR(BURMA)

LAOS

THAILAND

TAIWAN

MALAYSIA

VIETNAM

CAMBODIA

UZBEKISTAN

ISRAEL

JORDAN

KUWAIT

UNITEDARAB

EMIRATES

SAUDIARABIA

UGANDA

ETHIOPIA

SOMALIA

DJIBOUTI

SEYCHELLES

RWANDA

BURUNDI

KENYA

TANZANIA

CAMEROON

CONGO

SOUT SUDAN

GABON

ANGOLA

BOTSWANA

ZIMBAWEMOZAMBIQUE

MADAGASCARNAMIBIA

SOUTHAFRICA

ZAMBIA

GHANA

TOGO

BENIN

CANARY ISLANDS(PORTUGAL)

SOUTHGEORGIA (UK)

BOLIVIA

BRAZIL

FRENCHGUIANA

SURINAME

GUYANAPANAMA

COSTA RICA

NICARAGUA

HONDURAS

EL SALVADOR

BELIZE

GUATEMALA

DOMINICANREPUBLIC PUERTO

RICO (USA) SAINT KITTS AND NEVIS

MONSERRATGUADELOUPEDOMINICA

MARTINIQUE

SAINT VICENT BARBADOS

TRINIDAD AND TOBAGO

GEORGIA

2015 : RIO DE JAINERO2009 : SANTIAGO

2003 : DURBANTHOT

2017 :WASHINGTON DC

TESTIMONI PARA JURI

Banyaknya sanggar menjadikan ide gambar

menjadi kurang variatif, trennya lebih pendek.

Saya usulkan agar pemenang lomba gambar dari

tahun ketahun dibukukan sebagai penghargaan.

Saya sangat tertarik menjadi juri lomba

gambar karena anak-anak cenderung punya

pola gambar yang jujur dan spontan. Hasil

gambar anak Indonesia selalu juara di tingkat

internasional.

Karena temanya dari tahun ke tahun sama

gambar yang dihasilkan anak-anak hampir sama

sedikitnya lebih dari 60 % meniru atau mengadopsi

gambar-gambar yang ada. Jadi para Juri harus

fokus menilai gambar dari ide yang baru dan segar.

Penjurian sudah dilaksanakan dengan baik yaitu

dengan skoring dan memilah langsung gambar.

Dari sisi penghargaan sudah baik, baik dari sisi

penghargaan berupa uang maupun serifikat, karena

yang dibutuhkan anak adalah penghargaan.

Diah Kirana Kresnawati

Dody A. Nawawi

Saut Miduk Togatorop

Riadika Mastra

GAMBAR 6 PEMENANG UTAMALOMBA GAMBAR PETA UNTUK ANAK 2019

INFO SELENGKAPNYA :FOLLOW INSTAGRAM BIG : BADANINFORMASIGEOSPASIAL