Manajemen Strategik Apple Inc

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Manejemen startegi perusahaan apple

Citation preview

  • 7/13/2019 Manajemen Strategik Apple Inc

    1/15

    Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran Apple Inc.

    Latar Belakang

    Apple Inc.(sebelumnya bernama Apple Computer, Inc.) adalah sebuah perusahaan

    multinasional yang berpusat di Silicon Valley, Cupertino, California dan bergerak dalam bidang

    perancangan, pengembangan, dan penjualan barang-barang yang meliputi elektronik konsumen,

    perangkat lunak komputer, serta komputer pribadi. Apple Inc. didirikan pada tanggal 1 April, 1976

    dan diinkonporasikan menjadi Apple Computer, Inc. pada tanggal 3 Januari, 1977. Pada 9 Januari,

    2007, kata Computer dihapus untuk mencerminkan fokus Apple terhadap bidang elektronik

    konsumen pascapeluncuran iPhone.

    Apple dikenal akan jajaran produk perangkat lunak diantaranya sistem operasi OS X dan iOS,

    pemutar musik iTunes, serta peramban web Safari, dan perangkat keras diantaranya komputer

    meja iMac, komputer jinjing Macbook Pro, pemutar lagu iPod, serta telepon genggam iPhone.

    Berikut ini adalah visi, misi, tujuan dan sasaran dari Apple Inc,:

    Visi

    Apple di setiap meja.

    Misi

    Apple memicu revolusi komputer pribadi pada tahun 1970an dengan Apple II dan diciptakan

    kembali komputer pribadi pada tahun 1980 dengan Macintosh. Apple berkomitmen untuk

    membawa pengalaman komputasi personal terbaik kepada siswa, pendidik, profesional kreatif

    dan konsumen di seluruh dunia melalui inovatif software, hardware dan persembahan internet.

    Sasaran Pasar Yang Dibidik

    Pasar yang dibidik Apple inc antara lain kalangan pelajar, pekerja, pemerintahan, serta

    masyarakat internasional. Apple menyadari bahwa kaum profesional muda yang jumlahnya terus

  • 7/13/2019 Manajemen Strategik Apple Inc

    2/15

    berkembang (terutama mereka yang sukses lewat bisnis online) akan menjadi konsumen alat

    komunikasi canggih yang setia. Oleh karena itu, kampanye pemasaran produk iPhone sejak seri

    pertama selalu menonjolkan hal-hal yang akan menarik perhatian kaum muda dan profesional

    yaitu produk yang canggih, trendi dan serba bisa.

    Tujuan

    Steve Jobs mengatakan bahwa tujuan Apple didirikan bukanlah untuk mendapatkan uang.

    Tujuan kami adalah mendesain dan membangun lalu memberikan barang-barang bagus ke

    masyarakat. Kami percaya dengan cara begitu, orang-orang akan menyukai kami, dan sebagai

    gantinya,kami akan mendapatkan uang. Tapi kami memahami betul mengenai tujuan-tujuan yang

    kami miliki.

    Manfaat

    1. Strategi Aras Korporasi

    Menjualnya secara eceran, melalui distributor ataupun melalui kerjasama dengan

    operastor selular adalah sebuah pilihan. Sebuah cara dalam berdagang dan ini tidak melanggar

    etika bisnis. Cara ini di pilih sebagai strategi perusahaan dalam berbisnis. Hal utama adalah bisa

    mendatangkan margin.

    2. Berkelas dan Eksusif

    Dengan memilih tidak melayani pelanggan secara langsung, Apple Inc ingin menonjolkan

    kesan mewah dan hanya untuk kalangan tertentu. Dengan Harga yang cukup tinggi dan dipaket

    bersama jasa operator selular artinya hanya orang-orang yang berduit saja yang mau secara rutin

    mengeluarkan biaya bulanan

    3. Membangun Loyalitas

    Salah satu sifat mendasar manusia adalah ingin dihargai dan diakui. Dengan menggunakan

    produk yang bukan sejuta umat, secara tidak langsung penggunanya merasa bahwa mereka

  • 7/13/2019 Manajemen Strategik Apple Inc

    3/15

    sebagian kecil kaum yang sukses secara materi. Loyalitas pada perangkat ini terus mereka

    pertahankan demi status sosial.

    4. Mengikat Konsumen

    Kewajiban berlangganan dalam waktu tertentu, minimal 2 tahun untuk bisa menggunakan

    Iphone akan membuat orang cinta mati. Seperti nikotin atau zat adiktif, ada yang hilang jika

    berhenti memakainya. Apalagi ditambah dengan berbagai service tang menarik dari operator.

    Penerapan stategi people management perusahaan apple merupakan perpaduan antara

    pengoptimalan sumber daya manusia yang handal dan kerja tim dari berbagai fungsional untuk

    mencapai visi perusahaan.

  • 7/13/2019 Manajemen Strategik Apple Inc

    4/15

    Analisis SWOT dari Apple Inc.

    Berdasarkan apa yang sudah dibahas melalui kutipan langsung dari buku yang dijadikan resensi

    maupun hal-hal yang menjadi sesuatu yang perlu dibahas dan dilengkapi datanya dari

    informasi pihak luar, maka dapat digunakan menjadi analisis SWOT sebagai berikut:

    1. Strengths

    Kecerdasan secara teknik: Produk dari Apple sangat mudah untuk digunakan dan stabil.

    Integrasi terbaru dengan Intel dan Microsoft menunjukkan kemampuan dan kemauan

    untuk beradaptasi pada kustomer yang lebih terdiversifikasi secara meluas. Semua inovasi

    yang dilakukan oleh Apple adalah sesuatu yang sangat membutuhkan biaya tinggi

    untuk menirunya.

    Secara Keuangan Apple mengalami kesehatan karena berhasil menekan biaya, dan

    memperlakukan secara ketat kemasan dan paket pada produknya untuk menghemat biaya

    (produk Apple memiliki buku panduan yang tidak lebih dari 10 halaman, iPod hanya

    menyertakan kabel USB untuk charging dan tidak menyediakan adapter cord

    karena pengguna iPod kebanyakan menggunakan iPod dengan komputernya ketimbang

    melakukan charging pada cord listrik, dan lain-lain). Ditambah fakta bahwa pada kuartal

    keempat Apple iPhone memiliki penghasilan yang lebih besar dari kompetitornya yang

    terbesar, Nokia.

    Brand Loyalty: Sebagaimana yang disebutkan pada bagian marketing dari value chain

    analysis, Apple berhasil menempatkan produknya sebagai identitas sehingga customer

    basenya sangat terjaga dengan baik dan loyal, dan merupakan sesuatu hal yang sangat

    susah untuk ditiru.

    Adanya steve Jobs dalam direksi: Selama absennya Steve Jobs pada tahun 1985 hingga1996, Apple mengalami guncangan dan penurunan secara finansial dan inovasi. Dan segera

    setelah kembalinya Jobs dalam direksi, ia segera merombak keanggotaan dewan direksi,

    melahirkan dan mengembangkan ide produk dan menghasilkan pertumbuhan yang

    positif bagi pemegang saham berturut-turut sejak kembalinya Steve Jobs ke Apple. Bisa

  • 7/13/2019 Manajemen Strategik Apple Inc

    5/15

    dikatakan bahwa Steve Jobs adalah sumber daya yang sangat berharga, langka, dan sulit

    ditiru yang dimiliki Apple dan paling dieksploitasi, walaupun demikian bukan berarti tanpa

    Jobs Apple tidak dapat berinovasi, adanya delegasi dalam perusahaan ini menyebabkan

    perusahaan terus berinovasi dengan baik bahkan tanpa Steve Jobs (semasa saat Steve Jobs

    cuti dan mengalami perawatan kesehatan), Apple tetap mengeluarkan produk yang

    inovatif dan mendapatkan respon yang lebih baik dengan produknya seperti iPhone dan

    iPod serta Mac.

    Market Share terbesar di bidang industri musik melalui iTunes dan iPod, dan disusul

    dengan iPhone.

    Apple adalah perusahaan yang sangat sukses. Penjualan dari pemutar musik iPod telah

    meningkatkan laba kuartal kedua hingga $ 320 (Juni 2005). Persepsi merek yangmenguntungkan juga meningkat penjualan komputer Macintosh. Jadi iPod perusahaan

    memberikan akses ke seluruh seri baru segmen yang membeli ke bagian lain dari merek

    Apple. Penjualan dari produk-produk notebook juga sangat kuat, dan merupakan

    kontribusi besar untuk pendapatan untuk Apple.

    Merek adalah yang paling penting. Apple adalah salah satu yang paling mapan dan sehat

    merek IT di Dunia, dan memiliki pelanggan yang sangat antusias dan setia mendukung

    merek. Kesetiaan yang begitu kuat berarti bahwa tidak cukup hanya merekrut pelangganbaru, tetapi juga menjadikan mereka sebagai pelanggan tetap yang akan datang kembali

    untuk lebih banyak produk dan jasa dari Apple, dan perusahaan ini juga memiliki

    kesempatan untuk memperluas produk-produk baru kepada mereka, misalnya iPod.

    2. Weakness

    Market Share: Apple memiliki kekuatan secara geografis di Amerika Serikat dan pasar

    di bidang pendidikan, namun secara global Apple memiliki pangsa pasar yang relatif kecil

    dalam industri komputer.

    Adanya kemungkinan dari melesunya Apple saat tidak ada kehadiran Steve Jobs, walau

    semasa cutinya Apple tetap dapat mempertahankan inovasinya, namun bayang-bayang

    masa kegelapan selama dipimpin oleh CEO selain Steve Jobs yang membawa Apple

  • 7/13/2019 Manajemen Strategik Apple Inc

    6/15

    kedalam guncangan tetap menjadi salah satu kelemahan dari ketergantungan Apple

    terhadap Steve Jobs.

    Ada tekanan pada Apple untuk meningkatkan harga dari musik download file, dari industri

    musik itu sendiri. Banyak dari perusahaan-perusahaan ini membuat lebih banyak uang dari

    iTunes (yaitu musik download file) dari dari penjualan CD asli mereka. Apple telah menjual

    sekitar 22 juta iPod pemutar musik digital dan lebih dari 500 juta lagu meskipun toko musik

    iTunes. Bertanggung jawab atas 82% dari semua musik download secara legal di

    AS. Perusahaan ini tegas, tetapi jika menyerah pada produser musik, hal itu dapat dianggap

    sebagai kelemahan komersial.

    3. Opportunity

    Peluang Dalam Consumer Electronik: Setelah sukses dalam iPod, dan iPhone, Apple

    meluncurkan Apple TV sebuah media centre untuk ruangan keluarga, dan akan disusul

    pada

    Peluncuran Apple Tablet (bukan nama resmi) yang akan digunakan untuk menyaingi

    Microsoft Surface, Amazon Nook, Barneys and Noobles Nook, Netbook dari berbagai

    vendor seperti Dell, MSI, ASUS, ACER dan berbagai produk lainnya yang bersifat electronics

    organizer pada Febuari 2010.

    Pertumbuhan pada pasar PC dan Software: Hal ini merupakan peluang karena

    komputer Mac mampu melakukan apa yang biasa dilakukan oleh komputer berbasis

    Windows dengan memberikan kemampuan untuk diinstall Windows sehingga Apple

    memungkinkan untuk digunakan dalam pasar yang lebih luas, dari segi stabilitas dan

    kemampuan untuk dapat diandalkan serta keamanan, selain FBI yang menggunakan Mac,

    Bank dari Jepang, Aozora Bank Ltd., mengganti 2,300 PC berbasis Windows dengan iMac.

    Secara perlahan dan pasti dikenal sebagai komputer bagi pengguna bisnis/korporat setelah

    sebelumnya dikenal hanya untuk pengguna kreatif/desainer, pendidikan, dan juga

    penerbitan.

    Apel memiliki kesempatan untuk mengembangkan pemutar musik iTunes dan teknologi ke

    dalam ponsel format. Para perangkat ponsel Rokr dikembangkan oleh Motorola. Ini

  • 7/13/2019 Manajemen Strategik Apple Inc

    7/15

    memiliki layar warna, speaker stereo dan sebuah sistem kamera muka. Sebuah versi dari

    Apple toko musik iTunes telah dikembangkan untuk telepon sehingga pengguna dapat

    mengelola trek toko mereka di atasnya. Download yang tersedia melalui kabel USB, dan

    perangkat lunak pada handset musik jeda jika telepon panggilan masuk baru aliansi

    strategis teknologi dan menawarkan kesempatan untuk Apple.

    Podcast didownload acara radio yang dapat di-download dari Internet, dan kemudian

    diputar ulang pada iPod dan perangkat MP3 lainnya pada kenyamanan pendengar. Para

    pendengar dapat berlangganan Podcast gratis, dan pada akhirnya pendapatan dapat

    dihasilkan dari dibayar untuk berlangganan atau melalui pendapatan yang dihasilkan dari

    penjualan download lainnya.

    4. Threats

    Google yang selalu sukses membuat apa saja dan melakukan semuanya dengan

    waktu bersamaan dan tidak terbentur permasalahan (hingga saat ini), mulai dari search

    engine, portal musik dan buku, telepon, metode komunikasi (Google Wave untuk

    kolaborasi bekerja yang akan menggantikan email sebagai penunjang pekerjaan, dan

    Google Talks yang merupakan sarana komunikasi yang secara perlahan menggusur Skype

    untuk komunikasi suara), Google Map/Google Worlds, ponsel Google Androids, sistem

    operasi Google Chrome, Google Books, Google Scholars, Google mail, Google Music,

    Google Video dan lain-lain.

    Permasalahan Legalitas : Seperti penggunaan paten, upaya kloning dan pembajakan dan

    lain-lain.

    Kompetisi dengan PC berbasis Windows.

    Popularitas iPod dan Apple Mac tunduk pada permintaan, dan akan berpengaruh jika

    ekonomi mulai goyah dan permintaan pada produk mereka jatuh.

    Pada tahun 2005 Apple memenangkan kasus hukum yang memaksa nama Blogger untuk

    sumber-sumber informasi yang empted pra-peluncuran produk Apple baru. Diduga bahwa

    karyawan Apple sendiri telah membocorkan informasi rahasia tentang produk asteroid

  • 7/13/2019 Manajemen Strategik Apple Inc

    8/15

    baru mereka. Sehingga diperkirakan Apple rentan terhadap kebocoran yang dapat

    merugikan keuntungan mereka.

    Terdapat tiga kekuatan inti yang dimiliki oleh perusahaan Apple yang bisa menjelaskan

    bagaimana perusahaan ini dapat menghadapi setiap ancaman dan peluang yang hadir. Ketiga

    kekuatan tersebut adalah.

    Yang pertamadan mungkin paling vital adalah eksistensi sang CEO dan juga pendiri, Steve

    Jobs. Tak pelak, pria yang suka berpenamilan casual ini merupakan figur kunci dibalik ketangguhan

    Apple. Melalui visinya yang tajam dan citarasa yang kuat akan produk-produk teknologi

    berestetika, Steve telah menjelmakan dirinya sebagai jangkar yang amat menentukan ke arah

    mana bahtera Apple hendak dilayarkan.

    Pertautan Steve Jobs dengan Apple sendiri merupakan sebuah kisah yang panjang dan

    berliku. Pria yang drop out saat kuliah di semester pertama ini mendirikan perusahaan Apple

    ketika usianya baru masuk 22 tahun dari sebuah garasi mobil di rumah kontrakan. Di tahun-tahun

    awal berdirinya pada pertengahan tahun 70-an, Apple sempat mengguncang dunia dengan

    mengeluarkan produk personal computer pertama di dunia. Namun seiring berjalannya waktu,

    nasib Steve Jobs sendiri justru berakhir tragis : pada tahun 1986 ia justru dipecat dari Apple. Sejak

    ia pergi, Apple limbung dan didera kegagalan demi kegagalan.

    Setelah sempat berpetualang dengan mendirikan perusahaan Pixar (yang memproduksi film

    animasi sukses seperti Toy Story, Finding Nemo dan Cars), Steve Jobs melakukan langkah

    comeback : kembali direkrut untuk mengomandani Apple. Saat itu, tahun 1997, Apple tengah

    berada pada titik nadir, dan banyak orang meramalkan perusahaan ini sebentar lagi akan masuk

    liang kubur. Senjakala kematian mengintai dan mereka tak yakin Steve Jobs mampu menjelmakan

    dirinya menjadi sang dewa penyelamat. Toh sejarah kemudian menjadi saksi : betapa Steve Jobs

    telah melakukan proses comeback yang spektakuler. Steve Jobs sendiri sejatinya merupakan figur

    yang unik. Brilian, memiliki kepekaan seni yang mumpuni (ia pernah belajar kaligrafi), namun

    sekaligus memiliki sense of strong leadership. Pada sisi lain, Steve adalah pribadi yang selalu

    memburu titik kesempurnaanbaik pada aspek desain ataupun dalam proses manufakturing

  • 7/13/2019 Manajemen Strategik Apple Inc

    9/15

    beragam lini produknya. Begitu ia yakin dengan visi desain produknya, maka ia akan bekerja mati-

    matian bersama para engineernya untuk memastikan agar desain itu benar-benar dapat

    diproduksi dengan penuh kesempurnaan. Kisah penciptaan iPod dan iPhone barangkali tak akan

    pernah terjadi tanpa sikap perfeksionis dan sekaligus proses kepemimpinan yang kuat dari Steve

    Jobs.

    Yang kedua yang menjadi penentu keberhasilan Apple adalah ini: sinergi yang sempurna

    antara beragam timbaik tim desain, tim software, dan tim hardware. Semua melakukan

    kolaborasi secara paralel dan simultan. Proses penciptaan produk di Apple tidak dilakukan secara

    setahap demi setahap, dimana setelah desain selesai lalu diserahkan ke bagian software, lalu

    diteruskan lagi ke bagian hardware. Sebaliknya, dalam prosesnya semua aspek ini dikerjakan

    bersama-sama secara simultan. Essentially it means that products dont pass from team to team.

    Its simultaneous and organic. Products get worked on in parallel by all departments at once

    design, hardware, software in endless rounds of interdisciplinary design reviews,demikian tulis

    majalah Time dalam liputannya yang memikat tentang Apple.

    Dan yang terakhir mungkin lebih jarang diketahui orang. Elemen ini adalah hadirnya sang

    jenius lain bernama Jonathan Ive yang menjabat sebagai Chief Design Apple. Jonathan Ive adalah

    seorang desainer produk brilian yang telah memiliki peran amat sentral dalam sejarah kelahiran

    produk-produk legendaris Apple. Ive-lah yang menjadi otak dibalik lahirnya produk iMac, iPod dan

    iPhone. Dengan kata lain, sosok inilah yang dengan jitu menerjemahkan visi Steve Jobs menjadi

    kenyataan melalui rangkaian produk yang elegan dan penuh nuansa keindahan.

    Demikianlah tiga kekuatan inti yang kira-kira bisa menjelaskan tentang melambungnya

    prestasi Apple. Jika kita telisik, ketiga elemen ini semuanya bermuara padapeople management:

    elemen yang pertama tentang leadership yang kuat dan visioner, yang kedua tentang kekuatan

    sinergi, dan yang ketiga tentang pengembangan kompetensi dan keahlian. Rangkaian produk

    Apple selama ini memang selalu menebarkan pesona yang menggetarkan. Namun dibalik itu

    semua, mereka juga telah memberikan contoh yang sempurna tentang bagaimana menjalankan

    proses people managementsecara elegan.

  • 7/13/2019 Manajemen Strategik Apple Inc

    10/15

    Analisis Lingkungan Internal dan Eksternal Apple Inc.

    1. Kuesioner Internal Factor Analysis Strategi Untuk Mengetahui Kekuatan (Strength)

    Ukuran pembobotan : Ukuran Rating Kekuatan :

    1= Sedikit Penting 1 = Sedikit kuat

    2= Agak Penting 2 = Agak Kuat

    3= Penting 3 = Kuat

    4= Sangat Penting 4 = Sangat Penting

    2. Kuesioner Internal Factor Analysis Strategi Untuk Mengetahui Kelemahan (Weakness)

    Faktor strategis Nilai Bobot Rating Skor

    Keloyalitasan Karyawan 3 0,33 2 0,66

    Harga yang bersaing 4 0,44 3 1,32

    Tekanan dari produser musi 2 0,22 2 0,44

    9

    Ukuran pembobotan : Ukuran Rating Kelemahan:

    1 = Sedikit Penting 1 = Sedikit Lemah

    Faktor strategis Nilai Bobot Rating Skor

    Leadership yang kuat dan

    visioner

    4 0,23 4 0,92

    Inovasi yang konsisten 4 0,23 3 0,69

    Penekanan biaya produksi 2 0,12 2 0,24

    Produk yang menarik 4 0,23 4 0,92

    Brand loyalty 3 0,18 3 0,54

    17

  • 7/13/2019 Manajemen Strategik Apple Inc

    11/15

    2 = Agak Penting 2 = Agak Lemah

    3 = Penting 3 = Lemah

    4 = Sangat Penting 4 = Sangat Lemah

    3. Kuesioner Internal Factor Analysis Strategi Untuk Mengetahui Peluang (Opportunity)

    Faktor strategis Nilai Bobot Rating Skor

    Perluasan pangsa pasar 4 0,57 4 2,28

    Konsumer elektronik 3 0,43 3 1,29

    7

    Ukuran pembobotan : Ukuran Rating Peluang:

    1= Sedikit Penting 1 = Sedikit Peluang

    2= Agak Penting 2 = Agak Peluang

    3= Penting 3 = Peluang

    4= Sangat Penting 4 = Sangat Peluang

    4.

    Kuesioner Internal Factor Analysis Strategi Untuk Mengetahui Ancaman (Threat)

    Faktor strategis Nilai Bobot Rating Skor

    Permasalahan legalitas 2 0,22 3 0,66

    Kompetisi dengan PC berbasis

    windows dan google

    4 0,44 4 1,76

    Fluktuasi ekonomi 3 0,33 3 0,99

    9

    Ukuran pembobotan : Ukuran Rating Ancaman:

  • 7/13/2019 Manajemen Strategik Apple Inc

    12/15

    1= Sedikit Penting 1= Sedikit Mengancam

    2= Agak Penting 2= Agak Mengancam

    3= Penting 3= Mengancam

    4= Sangat Penting 4= Sangat Mengancam

    FIVE FORCES APPLE INC

  • 7/13/2019 Manajemen Strategik Apple Inc

    13/15

    Strategi dan Taktik Pemasaran Apple Inc

    Apple merupakan salah satu perusahaan teknologi komunikasi yang paling sukses di dunia

    dan membuat kata apel dalam bahasa Inggris tidak lagi bersinonim dengan nama buah.

    Kesuksesan Apple dalam hal produksi dan pemasaran membuat kata kunci seperti marketing

    strategy of Apple dan Apple iphone marketing menjadi kata-kata kunci yang laris digunakan oleh

    para peminat ilmu marketing yang ingin menguak atau meniru rahasia kesuksesan Apple.

    Rilis pertama produk iPhone pada tahun 2007 yang menjadi tonggak kesuksesan Apple di abad ke-

    21 sebenarnya diawali oleh perencanaan dan kampanye pemasaran yang telah disusun bertahun-

    tahun sebelumnya, bukan hanya hasil pemikiran singkat. Dengan penerapan perencanaan

    strategis yang teliti dan didukung dengan sumber daya yang mumpuni, Apple berhasil meraih

    posisi sebagai salah satu perusahaan komunikasi tersukses di dunia.

    Walaupun Apple sudah eksis sejak bertahun-tahun sebelumnya, pemasaran iPhone-lah yang

    sukses menancapkan merk Apple di benak para pecinta teknologi komunikasi.

    Berikut adalah beberapa tips sukses pemasaran iPhone Apple :

    1. Inovasi = Apple memanfaatkan produk yang sudah populer sebelumnya yaitu iPod dan

    telepon genggam serta menyatukan kedua konsep tersebut. Didukung dengan riset yang

    mendalam serta berbagai survey dan penelitian, Apple mampu menciptakan produk yang

    menggabungkan kedua konsep produk tersebut menjadi satu konsep baru yang tidak

    terasa canggung ketika dioperasikan. Bahkan iklan pertama iPhone menggunakan kalimat

    theres never been an iPodthat can do this dan menanamkan kesan bahwa calon

    pembeli akan mendapatkan yang lebih bila membeli iPhone.

    2. Strategi branding dalam pemasaran = Dengan logo serta nama perusahaan yang mudah

    diingat, Apple menanamkan ide bahwa barang-barang produksinya merupakan teknologi

    canggih yang mudah digunakan dan user friendly, kebalikan dari pemahaman umum

    bahwa semakin canggih suatu alat, semakin rumit pengoperasiannya. Hal ini juga

    diterapkan dalam fitur iPhone yang menggunakan ikon-ikon yang mudah diingat di menu

    utamanya.

  • 7/13/2019 Manajemen Strategik Apple Inc

    14/15

    3.

    Pemanfaatan media pemasaran secara maksimal = Apple membuat website resmi khusus

    untuk iPhone dimana para penggunanya dapat masuk ke situs tersebut untuk menggali

    segala macam hal tentang iPhone mereka, mulai dari petunjuk umum pemakaian iPhone,

    tips dan trik serta update aplikasi serta seri terbaru. Penambahan menu top rated pada

    daftar aplikasi juga terbukti cenderung mendorong pemilik iPhone untuk membeli aplikasi

    tersebut ketimbang bila yang dicantumkan hanya daftar aplikasi.

    4.

    Target pemasaran yang potensial = Apple menyadari bahwa kaum profesional muda yang

    jumlahnya terus berkembang (terutama mereka yang sukses lewat bisnis online) akan

    menjadi konsumen alat komunikasi canggih yang setia. Oleh karena itu, kampanye

    pemasaran produk iPhone sejak seri pertama selalu menonjolkan hal-hal yang akan

    menarik perhatian kaum muda dan profesional yaitu produk yang canggih, trendi dan

    serba bisa.

    5. Penyesuaian harga yang konsisten = Prinsip utama dalam marketing strategy of Apple

    adalah the latest and the greatest yang bermakna Apple harus terus menyesuaikan harga

    produk lama sementara membuat produk baru, karena orang cenderung mencari unsur

    trendi dari teknologi komunikasi tidak peduli walaupun produk lama masih memiliki

    banyak fitur yang berguna. Inilah sebabnya mengapa Apple konsisten menurunkan harga

    produk hanya setelah beberapa bulan sebelum mengeluarkan seri baru.

    Hingga kini, Apple tidak pernah berhenti melakukan inovasi dan penelitian agar bisa terus

    membuat seri-seri iPhone baru yang dapat bersaing di pasar teknologi komunikasi. Hal ini memang

    seharusnya menjadi bagian dari strategi pemasaran bagi perusahaan manapun yang sudah mulai

    memiliki cakupan konsumen luas.

  • 7/13/2019 Manajemen Strategik Apple Inc

    15/15