25
BAB I PENDAHULUAN 1. Profil Sekolah a. Sejarah Singkat MI Al-Khairiyah Sinarbanten Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al- Khairiyah Talangpadang Tanggamus didirikan pada tahun 1955 dengan Nomor Statistik 112.180.104.013. Adapun latar belakang didirikannya Al-Khairiyah Talangpadang Tanggamus tersebut sebagaimana dikemukakan oleh Bapak Farhan (Kepala Sekolah) bahwa Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al-Khairiyah Talangpadang Tanggamus ini berdiri dengan latar belakang kebutuhan masyarakat sekitarnya terhadap lembaga pendidikan formal setingkat dengan sekolah dasar yang bernafaskan islam yang belum terpenuhi. 1

Laporan Ppl

Embed Size (px)

DESCRIPTION

laporan ppl

Citation preview

Page 1: Laporan Ppl

BAB IPENDAHULUAN

1. Profil Sekolah

a. Sejarah Singkat MI Al-Khairiyah Sinarbanten

Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al-Khairiyah

Talangpadang Tanggamus didirikan pada tahun 1955 dengan

Nomor Statistik 112.180.104.013. Adapun latar belakang

didirikannya Al-Khairiyah Talangpadang Tanggamus tersebut

sebagaimana dikemukakan oleh Bapak Farhan (Kepala

Sekolah) bahwa Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al-Khairiyah

Talangpadang Tanggamus ini berdiri dengan latar belakang

kebutuhan masyarakat sekitarnya terhadap lembaga

pendidikan formal setingkat dengan sekolah dasar yang

bernafaskan islam yang belum terpenuhi.

Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap

lembaga pendidikan formal tingkat dasar yang berlandaskan

pada agama islam ini, maka atas prakarsa beberapa tokoh

agama dan masyarakat untuk mendirikan Madrasah Ibtidaiyah

yang diberi nama Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al-Khairiyah

Talangpadang Tanggamus.

Setelah mendapatkan persetujuan dari tokoh agama

dan masyarakat setempat mengenai berdirinya Madrasah

Ibtidaiyah (MI) Al-Khairiyah Talangpadang Tanggamus

tersebut, maka dapat dimulai penerimaan siswa baru pada

1

Page 2: Laporan Ppl

tahun ajaran 1955/1956 yang pada waktu itu diterima murid

kelas I berjumlah 26 anak.

Setelah berjalan proses belajar mengajar, maka keluar

status yang pertama yaitu status terdaftar pada tahun 1995,

kemudian pada tahun 2000 berubah status menjadi diakui dan

pada tahun 2006 statusnya menjadi terkareditasi.

Pemegang jabatan Kepala Madrasah Ibtidaiyah (MI)

Al-Khairiyah Talangpadang Tanggamus dari awal berdiri

sampai dengan sekarang telah mengalami tiga kali pergantian

dengan rincian sebagai berikut :

a. Tahun 1955 – 1980 Bapak KH. Muchsin Marzuq

b. Tahun 1980 – 2006 Bapak Hi. Sunaidi Ji’un (Alm)

c. Tahun 2006 – sekarang Bapak Farhan , S.Pd.I

b. Struktur Organisasi MI Al-Khairiyah Sinarbanten TP.

2012/2013

Kepala Madrasah : Farhan,S,Pd,I

Ketua Komite : Muhithi

Bendahara : Nila Hani,S.Pd

Tata Usaha : Muhaimin

Ka. Perpustakaan : Mashitoh

Guru Kelas : Wali Kelas I A : Nila Hani.S.Pd Wali Kelas I B : Yuniarti, S.Pd.I Wali Kelas I C : Munajah, S.Pd.I Wali Kelas II A : Siti Subaidah,S.Pd.I Wali Kelas II B : Mashitoh, A.Ma.Pd

2

Page 3: Laporan Ppl

Wali Kelas II C : Nurmastiah,S.Pd Wali Kelas III A : Maratussholiat, A.Ma.Pd Wali Kelas III B : Rusdi Wali Kelas IV A : Sunaidi,S.Pd.I Wali Kelas IV B : Juwita,S.Pd Wali Kelas IV C : Khulfiyanah,S.Pd Wali Kelas V A : Fathimah,S.Pd.I Wali Kelas V B : Andika Rosmiati,SH Wali Kelas V C : Siti Maysaroh Wali Kelas VI A : Syarifuddin,S.Pd.I Wali Kelas VI B : Zuhri,S.Pd Wali Kelas VI C : Eva Lutfiani,S.Pd.I

Bagan 1 Struktur Organisasi MI Al-Khairiyah Sinarbanten

Walikelas VI b Zuhri ,S.Pd.I

Wali kelas Vic Eva lutfiani,S.Pd.I

KEPALA SEKOLAH FARHAN, S.Pd.I

KOMITE SEKOLAH

BENDAHARA NILAHANI, S.Pd.

PEMBINA UKS SABRANI

PEMBINA BP / BP KEPALA SEKOLAH

PEMBINA PRAMUKA SUNAIDI, S.Pd.I

TATA USAHA MUHAIMIN

SISWA

Wali Kelas Ia Nilahani,S.Pd.I

Wali Kelas Ib Yuniarti,S.Pd.I

A.Ma

Wali Kelas Ic Munajah,S.Pd.I

Wali Kelas IIa Siti Subaidah,S.Pd.I

Wali Kelas IIb Masithoh, A.Ma.Pd

Wali Kelas IIc Nurmastiah

Wali Kelas IIIa Maratussholihat

Wali Kelas IIIb RUSDI.

Wali Kelas Iva Sunaidi

Wali Kelas IVb Juwita,S.Pd

Wali Kelas IVc Khulfianah

Wali Kelas Va Fathimah, S.Pd.I

Wali Kelas Vb Andika Rosmaiti, SH

Wali Kelas V c Siti Maisaroh

Wali Kelas VI a Syarifuddin, S.Pd.I.

3

Page 4: Laporan Ppl

c. Keadaan Guru dan Karyawan MI Al-Khairiyah

Sinarbanten

Keadaan Guru MI AL-Khairiyah Sinarbanten

sebagaimana disebutkan pada table berikut :

Tabel 1 Keadaan Guru Dan Karyawan MI Al-Khairiyah Sinarbanten

NONAMA

L/P

Guru

1 Farhan, S.Pd.I L SKI

2 Nadroh P Guru Agama

3 Yuniarti,S.Pd.I P Guru Kelas

4 Syarifuddin, S.Pd.I L Bahasa Arab

5 Zuhri, S.Pd.I L Bahasa Indonesia

6 Eva Lutfiani,S.Pd.I P Guru Agama

7 Munajah, S.Pd.I P Guru Agama

8 Mashitoh,A.Ma.Pd P Guru Kelas

9 Nurmastiah, S.Pd P Guru Kelas

10 Nilahani ,S.Pd P Guru Kelas

11 Sunaidi Da’is, S.Pd.I P SKI

12 Siti Maysaroh P SBK

13 Sabrani,S.Pd L Penjas

14 Nuranisa, S.Pd.I P IPA

15 Fathimah, S.Pd.I P Al Qur’an Hadits

16 Juwita, S.Pd P Guru Agama

17 Tarminten P Bahasa Indonesia

18 Muhaimin,A.Ma.Pd L Matematika

19 Erik Arafat L IPS

4

Page 5: Laporan Ppl

NONAMA

L/P

Guru

20 Khulfianah, S.Pd P Matematika

21 Rusdi,A.Ma.Pd L Al Qur’an Hadits

22 Maratussholihat A.Ma.Pd P Bahasa Indonesia

23 Fauzan Aziz, SH L PKn

24 Andika Rosmiati, SH P B. Inggris

25 Mutmainah, A.Ma.Pd P Aqidah Akhlak

26 Indarlis, A.Ma. P B. Lampung

27 Samsuddin,S.Pd L Matematika

28 Ursilawati,S.Ag P B. Lampung

29 Ummi Mutawasitoh P Matematika

30 Siti Subaidah.S.Pd.I P Guru Kelas

31 Yuli Herawati Maghfiroh P SKI

32 Erni Yusnita P IPS

33 Rina Aprianah P SBK

34 Ahmad Aji Najiyulloh L B. Arab

35 Masithoh .M P Ka. Perpus

d. Keadaan Siswa, Sarana dan Prasarana MI Al-Khairiyah Sinarbanten

MI Al-Khairiyah Sinarbanten memiliki 627 Siswa

dengan jumlah rombongan belajar 17 Kelas Rombel, keadaan

tersebut dijelaskan sebagaimana table berikut :

5

Page 6: Laporan Ppl

Tabel 2 Data Keadaan Siswa MI Al-Khairiyah Sinarbanten TP. 2012/2013

No Kls I Kls II Kls III Kls IV Kls V Kls VI Jumlah

Siswa 119 104 90 103 92 119 627

Rombel 3 3 2 3 3 3 17

Tabel 3 Sarana dan Prasarana MI Al-Khairiyah Sinarbanten Kecamatan Talangpadang Kabupaten Tanggamus

No Jenis Ruang Luas Sarana Jumlah

1 Luas Tanah 3.077 M2 Layak

2 Ruang Belajar 252 M2 Layak 1

3 Ruang Kepala Sekolah 15 M2 Layak 1

4 Ruang Kantor dan TU 72 M2 Ada 1

5 Ruang Perpustakaan 18 M2 Ada 1

6 Ruang UKS - Belum Ada -

7 Musholla 72 M2 Ada 1

8 WC Guru 2 M2 Ada 1

9 WC Murid 2 M2 Ada 2

Tabel 4 Site Work Madrasah Ibtidaiyah Sinarbanten Kecamatan Talangpadang Kabupaten Tanggamus

No Jenis Luas PJG Sarana

1 Pagar Depan Ada

2 Tiang Bendera 1 Berfungsi

6

Page 7: Laporan Ppl

3 Tempat Sampah 7 Berfungsi

4 Bak air 1 Berfungsi

5 Sumur 1 Berfungsi

6 Jalan Masuk Layak

Tabel 5 Sarana Prasarana MI AL-Khairiyah Sinarbanten Kecamatan Talangpadang Kabupaten Tanggamus

No Jenis Alat Jumlah Baik Rusak

1 Komputer 4 3 1

2 Mesin Tik 2 1 1

3 Printer 3 2 1

4 LCD Proyektor 1 1 -

5 Sound Sistem 2 2 -

6 Drumband 1 1 -

7 Alat Qosidah 1 1 -

2. Keadan Mobiler

Keadan bangku dan meja belajar siswa cukup baik,

meskipun masih ada beberapa yang memerlukan perbaikan

karena mengalami kerusakan.

3 Alat Bantu Mengajar

Alat bantu mengajar dimadrasah Ibtidaiyah Al-

Khairiyah Sinarbanten kecamatan Talangpadang Kabupaten

Tanggamus ini sudah cukup baik, meskipun ada yang belum

7

Page 8: Laporan Ppl

lengkap. Alat peraga IPA ada, alat Peraga Matematika ada alat

peraga pendidikan Agama Islam (PAI), dan Alat peraga

Olahraga ada.

4. Biaya Pendidikan

Masalah biaya pendidikan dimadrasah Ibtidaiyah Al-

khairiyah sinarbanten kecamatan Talangpadang Kabupaten

Tanggamus ditanggung oleh pemerintah, yaitu melalui dana

Bantua oprasional Sekolah (BOS).

e. Visi, Misi, dan Tujuan MI Al-Khairiyah Sinarbanten .

Visi :

“Madrasah Islami, berkualitas dan Mampu

berkompetisi”.

Misi :

“Meningkatkan Kualitas Peserta Didik, Pendidik dan

Profesionalisme Guru”

Tujuan :

Menciptakan Generasi yang cerdas, Trampil,

Bertaqwa dan Berakhlak Mulia, serta memberikan

Nuansa Islami pada Lingkungannya.

Motto :

Sebaik – baik manusia adalah mereka yang paling

berguna bagi manusia yang lain .

8

Page 9: Laporan Ppl

BAB II

LAPORAN PELAKSANAAN PPL

1. Persiapan PPL

Kegiatan Program Pengalaman Lapangan (PPL) MI Al-

Khairiyah Sinarbanten ini berlangsung selama 40 hari terhitung

mulai tanggal 12 Nopember sampai dengan 22 Desember 2012.

Dalam pelaksanaan Program Pengalaman Lapangan (PPL) di MI

Al-Khairiyah Sinarbanten , ada beberapa hal yang dilaksanakan

peserta PPL. Adapun kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh

peserta PPL adalah sebagai berikut :

a. Kegiatan Akademik

1) Memahami Kalender Akademik serta analisis waktunya,

memahami program semester dan program tahunan,

memahami silabus, memahami jadwal kegiatan belajar

mengajar yang telah dibuat oleh MI Al-Khairiyah

Sinarbanten .

2) Menyusun Silabus dan Rencana Pelaksanaan

Pembelajaran (RPP) dan data penetapan bahan praktek

mengajar, serta meminta pengesahan dari kepala

madrasah.

3) Menyusun materi yang akan disampaikan kepada peserta

didik. sebelum mengajar di kelas, mahasiswa PPL

terlebih dahulu menyiapkan materi yang akan

9

Page 10: Laporan Ppl

disampaikan kepada siswa. Cara penguasaan ini meliputi:

Penguasaan, Pemahaman, dan cara penyampaian bahan

ajar yang akan disampaikan. Hal ini dilakukan agar

materi yang akan disampaikan dapat dilakukan secara

sistematis dan mudah dipahami oleh siswa. Tanpa

perencanaan yang matang, proses pembelajaran di kelas

tidak akan berjalan dengan baik.

4) Membuat media pembelajaran, Media pembelajaran

merupakan wahana penyampaian informasi serta ilmu

pengetahuan kepada siswa. Dengan adanya media

pembelajaran akan membantu pemahaman siswa

terhadap materi yang disampaikan oleh guru. Adapun

media pembelajaran yang kami siapkan ketika akan

mengajar di kelas antara lain : Buku pedoman guru, LKS,

Spidol, dan lain-lain.

5) Sebelum mengajar di kelas, Mahasiswa PPL juga harus

menyiapkan fisik dan mentalnya agar kegiatan proses

belajar mengajar di kelas juga lancer. Kesehatan fisik

juga harus diperhatikan dan dipersiapkan dengan baik,

karena bila kesehatan fisik terganggu maka akan

mengganggu proses kegiatan belajar mengajar.

6) Menyiapkan Metode Pembelajaran, yaitu bagian

persiapan-persiapan yang kami lakukan sebelum

mengajar. dengan menggunakan metode pembeelajaran

akan sangat membantu guru praktikan dalam

10

Page 11: Laporan Ppl

menyampaikan informasi terhadap siswa. Metode yang

kami gunakan dalam kegiatan pembelajaran di kelas

antara lain : Active learning, diskusi, ceramah, serta tanya

jawab dan lain-lain.

7) Memeriksa kehadiran siswa dan mengisi absensi

keggiatan guru dalam mengajar.

8) Mengadakan evaluasi pembelajaran dan menyusun daftar

nilai peserta didik.

b. Kegiatan Non Akademik

1) Menjalin hubungan dengan Kepala Madrasah serta

perangkat sekolah dengan baik.

2) Mengikuti kegiatan piket bersama dengan guru dan staf

yang ada di sekolah dan piket KBM setiap hari yang telah

tercantum dalam daftar yang telah ditentukan dari kepala

madrasah.

3) Mendampingi siswa dalam kegiatan ekstra kurikuler.

2. Pelaksanaan PPL

Setelah kami menyiapkan hal-hal yang akan kami lakukan

dan akan kami gunakan dalam kelas, maka tahap selanjutnya

adalah pelaksanaan dari apa yang telah kami persiapkan

sebelumnya. Dalam melaksanakan kegiatan PPL di kelas, kami

berpedoman kepada apa yang telah kami persiapkan sebelumnya.

dengan begitu kegiatan yang kami laksanakan dapat berjalan

11

Page 12: Laporan Ppl

dengan baik, walaupun masih ada hambatan-hambatan yang

kami temui di kelas. Dalam melaksanakan PPL, seorang guru

praktikan harus benar-benar siap mental, menguasai materi dan

metode pembelajaran, serta media pembelajaran yang disiapkan.

Dengan persiapan yang matang seperti ini akan memudahkan

guru praktikan dalam melaksanakan proses pembelajaran di

kelas. Begitu juga sebaliknya, ketika seorang guru praktikan

tidak siap atau kurang persiapan sebelumnya maka ia akan

mengalami banyak kesulitan dalam proses pembelajaran di kelas.

3. Hambatan Pelaksanaan PPL

Dalam melaksanakan kegiatan PPL ada beberapa hambatan

yang kami alami baik secara intern ataupun ekstern. Adapun

hambatan secara intern itu misalnya : kurangnya kemampuan

kami dalam mengelola kelas, akibatnya banyak siswa yang asik

mengobrol dengan temannya yang lain. Hal ini jelas dapat

mengganggu kelancaran proses pembelajaran di kelas. Selain

dari pada itu adalah kurangnya kesabaran kami dalam

menghadapi siswa yang suka ribut, sehingga kamipun terpancing

marah kepada mereka.

Sedangkan hambatan yang bersifat ekstern yaitu ada

sebagian siswa yang susah diatur atau suka membuat kegaduhan

di kelas sehingga konsentrasi belajar siswa yang lain terganggu.

Hambatan tersebut diatas dipengaruhi oleh keadaan

lingkungan belajar yaitu kelas dimana, dimana jumlah siswa

12

Page 13: Laporan Ppl

dalam satu kelas melebihi kapasitas ideal yaitu rata-rata 40 siswa

dalam satu kelas, karena idealnya dalam satu kelas jumlah siswa

25-30 siswa.

4. Usaha Pemecahan Masalah

Adapun usaha pemacahan masalah yang kami lakukan

antara lain : dalam proses memahami kemampuan pengelolaan

kelas agar tetap kondusif, kami mempersiapkan diri untuk

mengatur kelas agar lebih menyenangkan. Terdapat indikasi

bahwa adanya titik kebosanan yang dialami oleh siswa dalam

proses pembelajaran di kelas. Seperti memberikan cerita

keteladanan yang penuh hikmah sebelum memulai pelajaran

yang sesuai dengan pendekatan psikologis yang mereka

butuhkan.

Sedangkan usaha kami dalam mengatasi hambatan yang

bersifat ekstern yakni menghadapi siswa yang suka membuat

gaduh di kelas, kami berusaha memberikan pendekatan dan

perhatian lebih untuk dapat berbicara dari hati ke hati yaitu

merupakan salah satu bentuk atau pola pendekatan kepada siswa

melalui pendekatan psikologis, sebab kekerasan atau marah

bukanlah solusi untuk meningkatkan kesadaran diri siswa

tersebut.

BAB IIIKESIMPULAN DAN SARAN

13

Page 14: Laporan Ppl

1. Kesimpulan

Berdasarkan kegiatan PPL yang kami laksanakan di MI Al-

Khairiyah Sinarbanten Kecamatan Talangpadang Kabupaten

Tanggamus, maka dapat kami ambil kesimpulan sebagai berikut :

Kegiatan PPL yang kami laksanakan di MI Al-Khairiyah

Sinarbanten berjalan dengan cukup baik, meskipun masih

terdapat kekurangan kami dalam hal menggunakan multi

media, pengaplikasian metode pembelajaran, maupun dalam

pengelolaan kelas pada proses kegiatan belajar mengajar di

kelas.

Kegiatan PPL sangatlah memberikan masukan kepada guru

praktikan baik secara teori maupun teknis pembelajaran di

kelas.

Ternyata menjadi sosok seorang guru bukanlah suatu hal

yang mudah. Di dalamnya dituntut pengabdian dan juga

ketekunan, selain itu juga dibutuhkan suatu kesabaran dan

welas asih dalam menyampaikan pelajaran. sebab, sejatinya

guru bukan hanya mendidik tapi juga mengajarkan. Dalam

hal ini hanya orang-orang tertentu saja yang mampu

melaksanakannya.

2. Saran

14

Page 15: Laporan Ppl

Saran kami kepada calon guru praktikan agar terus berupaya

tanpa henti melakukan proses Up grade diri dalam optimalisasi

peran dan fungsi sebagai guru dan sebagai pendidik bangsa yang

berkarakter dan memiliki dedikasi tinggi karena didukung

kualitas secara intelektual, emosional, spiritual yang mapan serta

kemampuan dalam pemanfaatan teknologi dalam proses

pembelajaran yang terus berkembang dengan pesat.

15

Page 16: Laporan Ppl

BAB IV

PENUTUP

Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) adalah kegiatan

kurikulum yang bertujuan membimbing dan melatih calon guru dalam

rangka memperoleh pengalaman professional sehingga memenuhi

syarat untuk memperoleh kewenangan sebagai guru pada pendidikan

tingkat SD/MI yang bertujuan untuk menghasilkan guru yang

memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap professional keguruan

sesuai bidangnya. Kegiatan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL)

terdiri atas :

a. Praktik mengajar di kelas sebagai komponen professional, yaitu

kemampuan dalam penguasaan akademik/mata pelajaran yang

diajarkan dan terpadu dengan kemampuan mengajarnya, sehingga

calon guru memiliki wibawa akademis.

b. Kegiatan Non-Mengajar, meliputi : Komponen professional,

adalah sikap pribadi calon guru yang berwibawa Pancasila

dengan menunjukkan seorang guru yang memiliki berkepribadian

islami.

c. Komponen social, kemampuan yang berhubungan dengan bentuk

partisipasi sosial guru dalam kehidapan sehari-hari di masyarakat

tempat ia bekerja, baik secara formal maupun informal.

16