22
Membuat Jalur Pemeruman dengan Menggunakan Software Autocad Land Desktop 2009 dan HYDROPro 2.4 Langkah Kerja 1. Pertama, buka aplikasi Autocad Land Desktop 2009. Kemudian, buka data jalur pemeruman Waduk Sermo yang sudah didigit menggunakan aplikasi Autocad Land Desktop 2009 tesebut. 2. Sesudah terbuka, kemudian matikan semua layer yang ada sehingga hanya layer “Digitasi Batas Danau” yang aktif Sehingga pada lembar kerja Autocad Land Desktop 2009 akan muncul seperti berikut ini

Laporan HYDROPro

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Laporan HYDROPro

Membuat Jalur Pemeruman dengan Menggunakan Software Autocad Land Desktop 2009 dan HYDROPro 2.4

Langkah Kerja1. Pertama, buka aplikasi Autocad Land Desktop 2009. Kemudian, buka data jalur pemeruman Waduk

Sermo yang sudah didigit menggunakan aplikasi Autocad Land Desktop 2009 tesebut.

2. Sesudah terbuka, kemudian matikan semua layer yang ada sehingga hanya layer “Digitasi Batas Danau” yang aktif

Sehingga pada lembar kerja Autocad Land Desktop 2009 akan muncul seperti berikut ini

Page 2: Laporan HYDROPro

3. Kemudian, pilah Waduk Sermo tersebut menjadi tiga bagian potongan menggunakan tools polyline. Tools ini dapat ditemukan dari menu Draw, klik Polyline. Sehingga tools polyline akan muncul dan siap untuk digunakan

4. Kemudian, trim bagian lain dengan menggunakan tools TRIM sehingga akan dihasilkan Waduk Sermo yang sudah terbagi menjadi 3 bagian potongan

Potongan Pertama

Potongan Kedua

Page 3: Laporan HYDROPro

Potongan Ketiga

5. Setelah itu, klik menu Points, klik List Points untuk mengetahui daftar koordinat dari masing-masing poin dari boundary dari Waduk Sermo

6. List Points kosong, sehingga belum ada koordinat poin yang terdefinisikan. Definsikan koordinat tiap boundary dengan klik menu Points, Create Points, pilih Polyline/Contour Vertices-Automatic

Page 4: Laporan HYDROPro

Maka akan muncul nama dari setiap poin yang telah dibuat

7. Kemudian, lihat list points dari titik-titik pada boundary yang sudah ada koordinatnya

8. Setelah itu, export poin tersebut ke dalam format CSV dengan cara klik Points, klik Import/Export Points, Export Points

Page 5: Laporan HYDROPro

9. Muncul kotak dialog Format Manager – Export Points. Pada Format, pilih NEZ (comma delimited). Pada destination file, pilih folder dimana akan disimpan koordinat tersebut

10. Lakukan poin 5-9 untuk dua potongan yang lainnya11. Kemudian, buka software HYDROPro 2.4 pada folder HYDROPro di desktop. Double klik pada

software “Nav”. Sehingga akan muncul lembar kerja HYDROPro seperti dibawah ini

Page 6: Laporan HYDROPro

12. Buat Project baru untuk lembar kerja baru tersebut dengan cara klik Project New

13. Maka akan muncul kotak dialog New Project – Name. Masukkan nama project sesuai dengan project yang dikerjakan

14. Klik Next

Page 7: Laporan HYDROPro

15. Muncul kotak dialog seperti dibawah ini

16. Klik Next17. Muncul kotak dialog seperti dibawah ini

18. Klik Finish19. Klik Menu Configure Display Units

Page 8: Laporan HYDROPro

20. Klik Configure Global Settings. Atur seperti dibawah ini

21. Klik Configure Coordinate Systems. Atur seperti dibawah ini

Klik Next

Page 9: Laporan HYDROPro

Pilih Sistem koordinat UTM Zone 49S

Pilih Transformasi Datumnya, gunakan WGS84

Klik No Geoid Model

Page 10: Laporan HYDROPro

22. Klik Configure Vessel. Atur seperti dibawah ini

Klik Editor, gunakan untuk menggambar vesselnya

Page 11: Laporan HYDROPro

23. Klik OK24. Klik Configure Equipment. Maka akan muncul kotak dialog seperti dibawah ini:

25. Klik Add, maka akan muncul kotak dialog seperti dibawah ini. Pilih <GPS>, klik NMEA

26. Klik Next, klik Finish

Page 12: Laporan HYDROPro

27. Kemudian klik tombol Ports

28. Maka akan muncul kotak dialog seperti dibawah ini, pada PC port name pilih port berapa yang akan dijadikan input untuk GPS. Contoh, pilih port Com1

29. Kemudian, pilih satu alat lagi yakni ECHOUSOUNDER dengan cara yang sama pada poin 24 - 28

Page 13: Laporan HYDROPro

30. Klik FInish

31. Kemudian, klik menu Configure Guidance Objects

32. Klik Import/Export

Page 14: Laporan HYDROPro

33. Klik Import ASCIIGos

34. Maka akan muncul kotak dialog seperti dibawah ini. Pada Import File, klik Browse. Pilih direktori dimana tempat penyimpanan koordinat pada potongan 1 dan klik OK. Pada Group Name, isikan nama grup nya. Pada Source coordinate type pilih Local grid (NEE). Klik Next

35. Maka akan muncul kotak dialog ASCII Import – Options. Pada Point entity definition pilih format penulisan koordinat yang kita masukkan.Dalam laporan ini, pilih Northing, Easting dan Elevation. Pada Points per GO pilih All ports in the file from one GO. Klik Finish

Page 15: Laporan HYDROPro

36. Maka pada lembar kerja HYDROPro akan muncul Potongan 1 dari Waduk Sermo seperti dibawah ini

37. Potongan tersebut belum tertutup, hal ini dikarenakan oleh titik terakhir dari potongan tersebut masih mempunyai tipe Pen Up, edit tipe tersebut menjadi Line dengan caraklik pada tulisan Pen Up, ketik Line

Page 16: Laporan HYDROPro

38. Kemudian klik Configure Guidance Objects. Klik Add GO[s]. Pilih Bounded. Klik OK

39. Edit seperti dibawah ini. Klik Generate

40. Maka hasil pembuatan jalur utama pada potongan 1 seperti dibawah ini

41. Lakukan langkah pada poin 33-39 untuk kedua potongan yang lain sehingga hasil akhirnya seperti dibawah ini

Page 17: Laporan HYDROPro
Page 18: Laporan HYDROPro

Laporan Praktikum Survey Hidro(Pembuatan Jalur Pemeruman Waduk Sermo)

Disusun Oleh :

Qori Tri Kurnia [10/305214/TK/37415]

Jurusan Teknik Geodesi fakultas TeknikUniversitas Gadjah Mada

2012