88

LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

  • Upload
    others

  • View
    94

  • Download
    10

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,
Page 2: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

i

LAPORAN ANALISIS

PEMETAAN MUTU PROGRAM

DAN/ATAU SATUAN PAUD DAN DIKMAS

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BALAI PENGEMBANGAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN

PENDIDIKAN MASYARAKAT SULAWSI BARAT TAHUN 2019

Page 3: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

ii

RINGKASAN EKSEKUTIF

Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas merupakan salah satu tugas dan fungsi BP-PAUD dan

Dikmas Sulawesi Barat sebagai upaya pengembangan mutu program dan/atau satuan PAUD

dan Dikmas di Provinsi Sulawesi Barat.

Target sasaran pemetaan mutu BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat, tahun 2019 sebanyak

250 satuan. Namun dalam realisasinya BP-PAUD dan Dikmas Sulbar mampu memetakan mutu

sebanyak 395 satuan PAUD, PKBM dan LKP, yang tersebar pada 6 (enam) Kabupaten di

Sulawesi Barat, yaitu: 1) Kab. Mamuju, 2) Kab. Mamuju Tengah, 3) Kab. Pasangkayu, 4)

Polewali Mandar, 5) Kab. Majene dan 6) Kab. Mamasa.

Hasil pemetaan mutu PAUD dan Dikmas Provinsi Sulawesi Barat, menunjukkan bahwa:

1. Jumlah satuan PAUD yang terverifikasi sebanyak 376 satuan. Adapun standar tertinggi

adalah standar pendidik dan tenaga kependidikan yang mencapai 67,33%. Sedangkan

standar terendah yakni standar isi, hanya 11,99%. Sementara itu sebanyak 33 satuan dari

376 satuan PAUD yang dipetakan mutunya dapat dikategorikan layak mengajukan langsung

akreditasi kepada BAN-PAUD dan PNF. Karena memiliki persentase ketercapaian standar

lebih dari 60%. Sedangkan 343 satuan lainnya dapat mengajukan dengan supervisi ketat

karena persentase ketercapaian standar kurang dari 60%.

2. Jumlah satuan PKBM yang terverifikasi sebanyak 11 satuan. Adapun standar tertinggi

adalah standar pendidik dan tenaga kependidikan mencapai 57,58%. Sedangkan standar

terendah adalah standar sarana dan prasarana hanya 9,09%. Sementara satuan PKBM dapat

dikategorikan layak mengajukan langsung akreditasi kepada BAN-PAUD dan PNF tidak

ada. Karena memiliki persentase ketercapaian standar kurang dari 60%. Artinya sebanyak

11 PKBM yang dipetakan mutunya perlu disupervisi ketat.

3. Jumlah satuan LKP yang terverifikasi sebanyak 8 satuan. Adapun standar tertinggi adalah

standar isi mencapai 75%, Sedangkan standar terendah adalah standar pembiayaan hanya

18,75%. Sementara sebanyak 2 dari 8 LKP yang dipetakan mutunya dapat mengajukan

langsung akreditasi karena persentase ketercapaian standar lebih dari 60%. Sedangkan

enam LKP lainnya dapat mengajukan akreditasi dengan supervisi ketat karena persentase

ketercapaian standar kurang dari 60%.

Page 4: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

iii

Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas, maka BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat

memberikan rekomendasi sebagai berikut:

1. Langsung Mengajukan Akreditasi

Dari analisis hasil pemetaan mutu yang telah dilakukan, terdapat 35 satuan PAUD dan

Dikmas yang dapat langsung mengajukan akreditasi, 33 satuan PAUD dan 2 satuan LKP.

Sedangkna satuan PKBM tidak ada.

2. Supervisi PAUD dan Dikmas

a) Tim pelaksana supervisi perlu melakukan bimbingan atau perbaikan ke satuan PAUD

dan Dikmas sesuai indikator-indikator SNP yang tidak terpenuhi.

b) Tim inti supervisi perlu melakukan monitoring dan evaluasi atau verifikasi dan validasi

secara sampling untuk mengetahui dan memastikan tingkat keterpenuhan indikator-

indikator SNP, pasca pelaksanaan supervisi oleh tim pelaksana supervisi kabupaten.

3. Peningkatan Kompetensi PTK PAUD dan Dikmas

Sesuai analisis hasil pemetaan mutu PAUD dan Dikmas standar yang dinilai masih kurang

yakni standar isi dan standar pembiayaan. Untuk menangani permasalahan tersebut, maka

perlu dilaksanakan program dan kegiatan sebagai berikut:

a) Bimbingan Teknis Penyusunan Kurikulum K13 Berbasis Aplikasi Komputer

b) Bimbingan Teknis Rencana Pembiayaan dan laporan keuangan serta pemanfaatan Dana

Desa dan CSR.

4. Rekomendasi Kepada Dinas Pendidikan Kabupaten

Dinas Pendidikan Kabupaten merupakan institusi pembinaan bagi PTK PAUD dan Dikmas,

perlu melakukan beberapa pembinaan, baik kepada PTK maupun secara kelembagaan

PAUD dan Dikmas terhadap indikator SNP yang dinilai masih kurang, seperti kegiatan

diklat, bimbingan teknis dan magang.

Page 5: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan berkat, rahmat, dan karunia-Nya,

sehingga Laporan Analisis Pemetaan Mutu BP-PAUD dan Dikmas Sulbar Tahun 2019 dapat

terselesaikan dengan baik.

Laporan analisis pemetaan mutu memuat: hasil analisis pemetaan mutu per standar dan per

wilayah pada satuan PAUD, PKBM dan LKP serta rekomendasi pembinaan yang akan

dilakukan oleh BP-PAUD dan Dikmas Sulbar. Selain itu, rekomendasi pembinaan oleh instansi

yang berkepentingan di luar dari kewenangan BP-PAUD dan Dikmas Sulbar.

Pelaksanaan kegiatan pemetaan mutu tahun 2019 ini merupakan upaya untuk memperoleh

potret mutu PAUD dan Dikmas sebagai dasar untuk melakukan pembinaan terhadap program

dan/atau satuan PAUD dan Dikmas pada tahun 2020. Baik dalam bentuk supervisi maupun

peningkatan kompetensi PTK PAUD dan Dikmas (bimbingan teknis/workshop/diklat).

Penghargaan setinggi-tingginya serta ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah

mendukung terlaksananya kegiatan ini dari awal sampai akhir. Kami menyadari bahwa

pelaksanaan seluruh kegiatan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, saran dan kritik

konstruktif sangat diharapkan demi penyempurnaan pelaksanaan program sejenis atau

program-program lain di masa yang akan datang.

Mamuju, 4 Juli 2019

Kepala,

Dr. Andi Rusdi, M. Pd

NIP 196504301991031004

Page 6: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

v

DAFTAR ISI

RINGKASAN EKSEKUTIF ................................................................................... ii

KATA PENGANTAR ........................................................................................... iv

DAFTAR ISI ..................................................................................................... v

DAFTAR TABEL .................................................................................................... vii

DAFTAR GAMBAR ................................................................................................ viii

BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................... 1

A. Latar Belakang.................................................................................................. 1

B. Dasar Hukum .................................................................................................... 4

C. Pengertian ..................................................................................................... 5

D. Tujuan ..................................................................................................... 5

E. Hasil Yang Diharapkan .................................................................................... 6

F. Manfaat ..................................................................................................... 6

BAB II PEMETAAN MUTU PAUD DAN DIKMAS ........................................... 7

A. Kebijakan Pemetaan Mutu dan Dikmas ........................................................... 7

B. Sasaran Pemetaan Mutu PAUD dan Dikmas ................................................... 7

C. Peta Wilayah PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat ........................................... 8

D. Mutu Layanan PAUD Dan Dikmas .................................................................. 8

E. Metode Pengukuran Keterpenuhan SNP .......................................................... 9

BAB III ANALISIS PEMETAAN MUTU ............................................................. 11

A. Perkembangan Pemetaan Mutu .......................................................................... 11

B. Analisis Pemetaan Mutu Per Standar.................................................................. 12

1. Provinsi Sulawesi Barat ............................................................................... 12

2. Kab. Mamuju ............................................................................................... 15

3. Kab. Majene ................................................................................................. 18

4. Kab. Polewali Mandar ................................................................................. 20

5. Kab. Mamasa ............................................................................................... 22

6. Kab. Mamuju Tengah .................................................................................. 24

7. Kab. Pasangkayu.......................................................................................... 27

C. Analisis Peta Mutu Per Wilayah ......................................................................... 29

1. Provinsi Sulawesi Barat ............................................................................... 29

2. Kab. Mamuju ............................................................................................... 35

3. Kab. Majene ................................................................................................. 37

4. Kab. Polewali Mandar ................................................................................. 39

5. Kab. Mamasa ............................................................................................... 44

6. Kab. Mamuju Tengah .................................................................................. 47

7. Kab. Pasangkayu.......................................................................................... 49

Page 7: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

vi

BAB IV PENUTUP .................................................................................................. 51

A. SIMPULAN ..................................................................................................... 51

B. REKOMENDASI ............................................................................................. 51

Page 8: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

vii

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Data Satuan PAUD dan Dikmas Provinsi

Sulawesi Barat tahun 2018 ........................................................................ 2

Tabel 1.2 Data Akreditasi Satuan PAUD dan Dikmas

Provinsi Sulawesi Barat tahun 2018 .......................................................... 2

Tabel. 1.3 Sasaran Pemetaan Mutu BP PAUD dan DIMAS Sulawesi Barat ............ 3

Tabel 2.1. Pengukuran Pencapaian Mutu PAUD dan Dikmas .................................. 10

Tabel 3.1 Progres Pemetaan Mutu BP PAUD dan Dikmas Tahun 2018 ................... 11

Tabel 3.2 Pencapaian Mutu Satuan PAUD berdasarkan SNP

Provinsi Sulawesi Barat............................................................................. 29

Tabel 3.3 Pencapaian Mutu Satuan PKBM berdasarkan SNP

Provinsi Sulawesi Barat............................................................................. 31

Tabel 3.4 Pencapaian Mutu Satuan LKP berdasarkan SNP

Provinsi Sulawesi Barat............................................................................. 33

Tabel 3.5 Rekap Pemetaan Mutu Satuan PAUD dan Dikmas Kab. Mamuju ............ 35

Tabel 3.6 Rekap Pemetaan Mutu Satuan PAUD dan Dikmas Kab. Majene ............. 37

Tabel 3.7 Rekap Pemetaan Mutu Satuan PAUD dan Dikmas Kab. Polman ........... 39

Tabel 3.8 Rekap Pemetaan Mutu Satuan PAUD dan Dikmas Mamasa .................... 44

Tabel 3.9 Rekap Pemetaan Mutu Satuan PAUD dan Dikmas

Kab. Mamuju Tengah ................................................................................ 47

Tabel 3.10 Rekap Pemetaan Mutu Satuan PAUD dan Dikmas

Kab. Pasangkayu.......................................................................................... 49

Page 9: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

viii

DAFTAR GAMBAR

Gambar. 1. Peta Wilayah PAUD dan Dikmas Sulbar ................................................ 8

Gambar. 3.1.Grafik Hasil Pemetaan Mutu PAUD dan Dikmas Per Standar

Provinsi Sulawesi Barat ........................................................................ 12

Gambar. 3.2 Grafik Hasil Pemetaan Mutu Kabupaten Mamuju ................................ 15

Gambar. 3.3 Grafik Hasil Pemetaan Mutu Kabupaten Majene ................................. 18

Gambar. 3.4 Grafik Hasil Pemetaan Mutu Kabupaten Polewali Mandar .................. 20

Gambar. 3.5 Grafik Hasil Pemetaan Mutu Kabupaten Mamasa ................................ 22

Gambar. 3.6 Grafik Hasil Pemetaan Mutu Kabupaten Mamuju Tengah ................... 24

Gambar. 3.7 Grafik Hasil Pemetaan Mutu Kabupaten Pasangkayu .......................... 27

Page 10: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional

pada Pasal 60 ayat (1) disebutkan bahwa akreditasi dilaksanakan untuk menentukan

kelayakan program dan satuan pendidikan pada jalur pendidikan formal dan nonformal

pada setiap jenjang dan jenis pendidikan. Hal ini mendorong penyelenggara layanan

Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal (pendidikan masyarakat) untuk

ikut serta dalam memperoleh legitimasi pendidikan melalui akreditasi yang dilakukan oleh

pihak terkait (stakeholders), yakni Badan Akreditasi Nasional PAUD dan PNF. Oleh

karena itu, agar program dan/atau satuan PAUD dan Dikmas dapat terakreditasi oleh

Badan Akreditasi Nasional PAUD dan PNF, maka program dan/atau satuan PAUD dan

Dikmas perlu dipersiapkan menuju akreditasi untuk memenuhi SNP (Standar Nasional

Pendidikan). Persiapan mengikuti proses akreditasi dapat dilakukan dalam berbagai

bentuk pembinaan, baik pengembangan mutu maupun peningkatan kompetensi SDM

PAUD dan Dikmas, seperti pemetaan mutu, supervisi dan bimbingan

teknis/workshop/diklat serta fasilitasi pemberian bantuan sarana dan prasarana satuan agar

mencapai Standar Nasional Pendidikan.

Salah satu upaya yang dilakukan oleh BP-PAUD dan Dikmas dalam

mengembangkan mutu PAUD dan Dikmas agar dapat mencapai SNP adalah pemetaan

mutu program dan/atau satuan PAUD dan Dikmas. Pemetaan mutu merupakan upaya

untuk mengetahui tingkat kelayakan program dan/atau satuan PAUD dan Dikmas

berdasarkan SNP. Tolok ukur kelayakan program dan satuan adalah instrumen akreditasi

yang dirumuskan oleh BAN PAUD dan PNF. Instrumen tersebut mengacu pada SNP yang

meliputi delapan standar berisi indikator-indikator yang harus dicapai. Program dan satuan

PAUD dan Dikmas dikatakan layak apabila dapat memenuhi indikator-indikator pada

instrumen akreditasi. Data hasil pemetaan mutu dapat memberikan gambaran awal berupa

informasi terkait mutu satuan PAUD dan Dikmas. Selain itu, data hasil pemetaan mutu

juga dapat dijadikan acuan untuk memberikan tindak lanjut berupa supervisi dan

peningkatan kompetensi SDM serta pemberian bantuan sarana dan prasarana dari instansi

yang berwenang.

Page 11: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

2

Tabel 1.1

Data Satuan PAUD dan Dikmas Provinsi Sulawesi Barat tahun 2019

No Kabupaten/Kota PAUD PKBM LKP SKB Jumlah

1. Mamuju 308 34 12 1 355

2. Majene 195 14 5 1 215

3. Polewali Mandar 516 44 23 1 584

4. Mamasa 342 35 9 1 387

5. Mamuju Tengah 124 14 5 - 143

6. Pasangkayu 146 12 8 1 167

Jumlah 1.631 153 62 5 1.851 Sumber: manajemen.paud-dikmas.kemdikbud.go.id, 2019

Tabel di atas menunjukkan data satuan PAUD dan Dikmas di provinsi Sulawesi

Barat tahun 2019 berjumlah 1.851 yang terdiri dari PAUD, PKBM LKP, dan SKB.

Kabupaten Mamuju memiliki 355 satuan PAUD dan Dikmas, kab. Majene 215 satuan,

kab. Polman 584 satuan, kab. Mamasa 387 satuan, kab. Mamuju Tengah 143 satuan dan

kab. Pasangkayu 167 satuan. Satuan PAUD dan Dikmas yang sudah terakreditasi di

Provinsi Sulawesi Barat hingga tahun 2018 sebagai berikut:

Tabel 1.2

Data Akreditasi Satuan PAUD dan Dikmas

Provinsi Sulawesi Barat tahun 2018

No Kabupaten/Kota PAUD PKBM LKP SKB Jumlah

1. Mamuju 77 23 3 1 104

2. Majene 117 9 - - 126

3. Polewali Mandar 187 31 6 1 225

4. Mamasa 7 12 2 1 22

5. Mamuju Tengah 49 5 2 - 56

6. Pasangkayu 37 12 2 - 51

Jumlah 474 92 15 3 584

Sumber: BAN PAUD dan PNF Provinsi Sulawesi Barat, 2018

Tabel di atas menujukkan bahwa satuan PAUD dan Dikmas yang telah

terakreditasi adalah 584 satuan, terdiri dari 474 PAUD, 92 PKBM, 15 LKP, dan 3 SKB.

Jumlah satuan PAUD dan Dikmas di Sulawesi Barat sebanyak 1.851. Data tersebut

menunjukkan bahwa masih terdapat 1.267 satuan belum terakreditasi atau 68,44% dari

keseluruhan jumlah satuan. Data tersebut belum termasuk satuan RA (Raudatul Atfhal)

yang pembinaannya di bawah Kementerian Agama.

Jika dilihat dari hasil akreditasi, hanya 1,17 % yang memperoleh akreditasi A

dan 44,79 % akreditasi B. Nilai akreditasi paling banyak yakni akreditasi C, sebanyak

51,51 %. Sedangkan satuan yang mengajukan akreditasi, namun tidak terakreditasi hanya

2,51%. Artinya, jumlah satuan yang telah terakreditasi A dan B atau kategori baik, masih

kurang. Seperti yang tergambar pada diagram di bawah ini.

Page 12: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

3

Sumber: BAN PAUD dan PNF Sulbar

Satuan PAUD dan Dikmas di Provinsi Sulawesi Barat yang telah dipetakan

mutunya pada tahun 2019 sebagai berikut:

Tabel. 1.3

Sasaran Pemetaan Mutu BP PAUD dan DIKMAS Sulawesi Barat

Lembaga

KABUPATEN

Jumlah Mamuju

Tengah Mamasa Pasangkayu Mamuju Majene Polman

PAUD 36 80 50 41 54 115 376

LKP 1 1 1 3 - 2 8

PKBM 3 4 - 3 1 - 11

Jumlah 40 85 51 47 55 117 395

Langsung Akreditasi 3 0 7 4 11 10 35

Kuota Pemetaan Mutu 30 55 35 40 30 60 250

Sumber : Pemetaan Mutu, BP-PAUD dan Dikmas 2019.

Tabel di atas menunjukkan jumah sasaran pemetaan mutu BP PAUD dan Dikmas

Sulawesi Barat tahun 2019 sebanyak 395 satuan. Jumlah pada setiap satuan pendidikan,

PAUD sebanyak 376 satuan, PKBM sebanyak 11 satuan dan LKP sebanyak 8 satuan.

Kuota pemetaan mutu sesuai DIPA BPPAUD dan Dikmas hanya 250 satuan, penambahan

jumlah sasaran dari target kuota pemetaan mutu merupakan kebijakan BP-PAUD dan

Dikmas Sulbar untuk mendukung percepatan peningkatan jumlah satuan PAUD dan PNF

yang telah diakreditasi. Satuan PAUD dan Dikmas di atas merupakan satuan yang telah

dipetakan mutunya oleh BP PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat melalui tim pelaksana

1.17%

44.79%

51.51%

2.51%0.00%

10.00%

20.00%

30.00%

40.00%

50.00%

60.00%

Terakreditasi A Terakreditasi B Terakreditasi C Tidak Terakreditasi

IN D E KS AKR E D ITAS I PAU D D AN D IKM AS

2 0 1 5 -2 0 1 8

S U LAWE S I BAR AT

Page 13: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

4

kabupaten yang dibentuk. Berdasarkan hasil pemetaan mutu, terdapat 35 satuan yang

dapat langsung mengajukan akreditasi ke BAN PAU

D dan PNF tahun 2019 dari enam kabupaten di Sulawesi Barat. Kabupaten

Mamuju Tengah 3 satuan, kabupaten Pasangkayu 7 satuan, kabupaten Mamuju 4 satuan

dan kabupaten Majene 11 satuan serta kabupaten Polewali Mandar 10 satuan.

B. DASAR HUKUM

1. Undang Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 4301);

2. Peraturan Pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 tahun 2015 tentang

perubahan kedua atas Peraturan Pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang Standar

Nasional Pendidikan ;

3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan

dan Penyelenggaraan Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Pemerintah Republik Indonesia Nomor 66 tahun 2010 Pengelolaan dan

Penyelenggaraan Pendidikan;

4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 49 tahun 2007 tentang Standar

Pengelolaan Pendidikan oleh Satuan Pendidikan Nonformal;

5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 40 tahun 2009 tentang Standar

Pengelolaan Kursus;

6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 63 tahun 2009 tentang Sistem

Penjamin Mutu Pendidikan;

7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 47 tahun 2010 tentang Standar

Kompetensi Lulusan Kursus dan Pelatihan;

8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 127 tahun 2014 tentang

Standar Sarana dan Prasarana Satuan Kursus dan Pelatihan;

9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 05 tahun 2017 tentang

Organisasi dan Tata Kerja Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini dan

Pendidikan Masyarakat.

10. Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 01 tahun 2016 Tentang Petunjuk

Page 14: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

5

Teknis Pemetaan Mutu Program dan/atau Satuan Pendidikan Anak Usia Dini Dan

Pendidikan Masyarakat;

11. Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Dan Pendidikan Masyarakat

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 02 tahun 2016 Tentang Petunjuk

Teknis Pengembangan Model Pendidikan Anak Usia Dini Dan Pendidikan

Masyarakat;

12. Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 03 tahun 2016 Tentang Petunjuk

Teknis Supervisi Pada Satuan Pendidikan Anak Usia Dini Dan Pendidikan

Masyarakat;

13. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Balai Pengembangan Pendidikan Anak

Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat tahun 2018.

C. PENGERTIAN

Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas merupakan upaya untuk mengetahui tingkat

kelayakan program dan/atau satuan PAUD dan Dikmas menurut SNP. Parameter

kelayakan ini adalah instrumen akreditasi yang dirumuskan oleh BAN PAUD dan PNF.

Instrumen tersebut mengacu pada SNP yang meliputi delapan standar berisi indikator-

indikator yang harus dicapai. Standar tersebut meliputi Standar Kompetensi Lulusan,

Standar Isi, Standar Proses, Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Standar Sarana

dan Prasarana, Standar Pengelolaan, Standar Pembiayaan, dan Standar Penilaian

Pendidikan.

D. TUJUAN

Tujuan penyusunan laporan analisis pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, antara lain:

1. Untuk memberikan data dan informasi mengenai jumlah satuan yang dipetakan pada

Pemetaan Mutu PAUD dan Dikmas tahun 2019;

2. Untuk memberikan informasi mengenai rekap hasil pemetaan mutu pada tingkat

kabupaten;

3. Untuk memberikan hasil analisis pemetaan mutu PAUD dan Dikmas;

4. Untuk memberikan usulan rekomendasi pembinaan bagi program/satuan sebagai

tindak lanjut dari hasil pemetaan mutu PAUD dan Dikmas tahun 2019, khususnya bagi

indikator SNP dengan tingkat capaian di bawah 60%.

Page 15: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

6

E. HASIL YANG DIHARAPKAN

Hasil yang diharapkan dari analisis pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, diantaranya:

1. Tersedianya data dan informasi mengenai jumlah satuan yang dipetakan pada Pemetaan

Mutu PAUD dan Dikmas tahun 2019;

2. Tersedianya data dan informasi mengenai rekap hasil pemetaan mutu pada tingkat

kabupaten;

3. Tersedianya hasil analisis pemetaan mutu PAUD dan Dikmas;

4. Tersedianya usulan rekomendasi pembinaan bagi pihak terkait sebagai tindak lanjut

dari hasil pemetaan mutu PAUD dan Dikmas tahun 2019, khususnya bagi indikator

SNP dengan tingkat capaian di bawah 60%.

F. MANFAAT

Pemetaan mutu satuan PAUD dan Dikmas harus dapat memberikan manfaat sebagai

berikut:

1. Sebagai gambaran mutu tiap-tiap satuan PAUD dan Dikmas;

2. Sebagai dasar pelaksanaan perbaikan tiap-tiap satuan PAUD dan Dikmas;

3. Sebagai dasar pelaksanaan pembinaan, pembimbingan, pendampingan, dan fasilitasi

bagi tiap-tiap satuan PAUD dan Dikmas; dan

4. Sebagai dasar dalam membangun komitmen untuk mencapai satuan PAUD dan

Dikmas yang terakreditasi.

Page 16: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

7

BAB II

KEBIJAKAN PEMETAAN MUTU

PAUD DAN DIKMAS

A. Kebijakan Pemetaan Mutu PAUD dan Dikmas

Kebijakan Ditjen PAUD dan Dikmas, Kemendikbud adalah memperkuat mutu

satuan PAUD dan Dikmas yang terakreditasi, mandiri dan berdaya saing. Pelaksanaan

kebijakan tersebut dilakukan dengan berbagai upaya oleh BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi

Barat, diantaranya pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, supervisi satuan PAUD dan

Dikmas serta peningkatan kompetensi SDM PAUD dan Dikmas. Pemetaan mutu

dilakukan untuk memperoleh informasi tingkat keterpenuhan dan ketidakterpenuhan

sesuai instrumen akreditasi berdasarkan SNP (Standar Nasional Pendidikan) yang telah

ditetapkan oleh BAN PAUD dan PNF. Supervisi merupakan bentuk pembinaan kepada

satuan PAUD dan Dikmas dalam rangka mencapai indikator SNP yang tidak terpenuhi.

Sedangkan peningkatan kompetensi SDM merupakan kegiatan peningkatan kompetensi

bagi pendidik dan tenaga kependidikan dalam bentuk bimbingan teknis, workshop dan

diklat. Kegiatan tersebut merupakan upaya untuk mempersiapkan satuan PAUD dan

Dikmas terakreditasi oleh BAN PAUD dan PNF.

Rangkaian tahapan pelaksanaan pemetaan mutu yang dilaksanakan oleh BP-

PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat adalah sebagai berikut:

a. Pelaksanaan orientasi teknis bagi anggota tim pelaksana pemetaan mutu PAUD dan

Dikmas Kabupaten;

b. Pengumpulan dan pengisian data hasil pemetaan mutu menggunakan aplikasi (online)

pemetaan mutu PAUD dan Dikmas oleh tim pelaksana pemetaan mutu;

c. Verifikasi data (checking) pada aplikasi online pemetaan mutu PAUD dan Dikmas oleh

BP-PAUD dan Dikmas.

B. Sasaran Pemetaan Mutu PAUD dan Dikmas

Sasaran pemetaan mutu PAUD dan Dikmas di Sulawesi Barat adalah satuan

PAUD dan Dikmas yang memiliki Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) yang terdiri:

1. Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)

2. Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM),

3. Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP),

Page 17: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

8

C. Peta Wilayah PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat

Gambar 1. Peta Wilayah PAUD dan Dikmas Sulbar

Wilayah kerja BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat, meliputi 6 Kabupaten: (1) Kabupaten

Mamuju, (2) Kabupaten Mamuju Tengah, (3) Kab. Pasangkayu, (4) Kabupten Polewali

Mandar, (5) Kabupaten Mamasa, dan (6) Kabupeten Majene.

D. Mutu Layanan PAUD Dan Dikmas

Mutu layanan PAUD dan Dikmas mengacu pada Peraturan Pemerintah No. 32

Tahun 2013: Perubahan atas Peraturan Pemerintah No.19 Tahun 2005 Tentang Standar

Nasional Pendidikan Pasal 1 ayat 1. Standar Nasional Pendidikan adalah kriteria minimal

tentang sistem pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik

Indonesia. Standar Nasional Pendidikan menurut PP 32/2013 pasal 2 ayat 1 meliputi:

1. Standar kompetensi lulusan (SKL);

2. Standar isi;

3. Standar proses;

4. Standar pendidik dan tenaga kependidikan;

5. Standar sarana dan prasarana;

6. Standar pengelolaan;

7. Standar pembiayaan; dan

8. Standar penilaian pendidikan.

Diharapkan seluruh satuan PAUD dan Dikmas dapat memenuhi SNP tersebut.

Adapun penjelasan kedelapan standar tersebut sebagai berikut:

Page 18: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

9

1. Standar Kompetensi Lulusan adalah kriteria mengenai kualifikasi kemampuan lulusan

yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan (PP 32/2013 pasal 1 ayat 5).

2. Standar Isi adalah kriteria mengenai ruang lingkup materi dan tingkat Kompetensi

untuk mencapai Kompetensi lulusan pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu (pasal

1 ayat 6).

3. Standar Proses adalah kriteria mengenai pelaksanaan pembelajaran pada satu satuan

pendidikan untuk mencapai Standar Kompetensi Lulusan (pasal 1 ayat 7).

4. Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan adalah kriteria mengenai pendidikan

prajabatan dan kelayakan maupun mental, serta pendidikan dalam jabatan (pasal 1 ayat

8).

5. Standar Sarana dan Prasarana adalah kriteria mengenai ruang belajar, tempat

berolahraga, tempat beribadah, perpustakaan, laboratorium, bengkel kerja, tempat

bermain, tempat berkreasi dan berekreasi serta sumber belajar lain, yang

diperlukanuntuk menunjang proses pembelajaran, termasuk penggunaan teknologi

informasi dan komunikasi (pasal 1 ayat 9).

6. Standar Pengelolaan adalah kriteria mengenai perencanaan, pelaksa- naan, dan

pengawasan kegiatan pendidikan pada tingkat satuan pendidikan, kabupaten/kota,

provinsi, atau nasional agar tercapai efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan

pendidikan (pasal 1 ayat 10).

7. Standar Pembiayaan adalah kriteria mengenai komponen dan besarnya biaya operasi

satuan pendidikan yang berlaku selama satu tahun (pasal 1 ayat 11).

8. Standar Penilaian Pendidikan adalah kriteria mengenai mekanisme, prosedur, dan

instrumen penilaian hasil belajar Peserta Didik (pasal 1 ayat 12).

E. Metode Pengukuran Keterpenuhan SNP

Metode yang digunakan dalam pengukuran keterpenuhan SNP adalah indikator-

indikator berdasarkan delapan standar sesuai dengan PP No. 32 tahun 2013 yaitu standar

kompetensi lulusan, standar isi, standar proses, standar pendidik dan tenaga kependidikan,

standar pengelolaan, standar sarana dan prasarana, standar pembiayaan, serta standar

penilaian.

Pendekatan kuantitatif digunakan pada tahap pengolahan data dengan

menghitung rerata dari masing-masing standar. Kemudian nilai rerata yang diperoleh dari

setiap nilai standar dikelompokan dalam beberapa level kriteria dengan menggunakan

Page 19: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

10

Penilaian Acuan Patokan (PAP). Adapun Bentuk Pengukuran dalam pencapaian mutu

layanan PAUD dan Dikmas, dilihat pada tabel 2.1:

Tabel 2.1.

Pengukuran Pencapaian Mutu PAUD dan Dikmas

No Kategori Persentase

1.

2.

3.

4.

Layak Diajukan untuk Akreditasi

Layak Diajukan untuk Akreditasi dengan Supervisi Ketat

Satuan Tidak Ditemukan

Tidak Layak Diakreditasi

60%-100%

0%-59%

-

-

Sumber: Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, 2019

Tabel 2.1, menunjukkan persentase pengukuran pencapaian mutu PAUD dan

Dikmas dalam menilai satuan pendidikan berdasarkan hasil analisis yang dikelompokan

dalam Katagori 1. Layak Diajukan untuk Akreditasi jika satuan mencapai rata-rata

persentase 60%-100%, Kategori 2. Layak Diajukan untuk Akreditasi dengan Supervisi

Ketat jika satuan mencapai rata-rata persentase 0%-59%, Kategori 3. Satuan Tidak

Ditemukan jika petugas pemetaan mutu tidak menemukan lokasi satuan yang terdaftar

dalam kegiatan Pemtetaan Mutu, dan Kategori 4. Tidak Layak Diakreditasi, jika satuan

tersebut sudah tidak memiliki tanda-tanda aktivitas belajar berdasarkan laporan petugas

pemetaan mutu.

Page 20: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

11

BAB III

ANALISIS PEMETAAN MUTU

A. Perkembangan Pemetaan Mutu

Sasaran pemetaan mutu PAUD dan Dikmas di wilayah Provinsi Sulawesi Barat

yang dilakukan oleh BP-PAUD dan Dikmas Sulbar bekerja sama dengan Dinas Pendidikan

Kabupaten, telah mencapai target sesuai rencana, yakni 395 satuan dengan rincian sebagai

berikut:

Tabel 3.1

Progres Pemetaan Mutu BP PAUD dan Dikmas Tahun 2019

No Nama Kabupaten/Kota Jumlah Lembaga/SP

Terdaftar Terisi Terpetakan Terverifikasi

1 Kab. Mamuju

PAUD 308 43 41 41

PKBM 59 4 3 3

LKP 36 3 3 3

2 Kab. Pasangkayu

PAUD 142 51 50 50

PKBM 9 0 0 0

LKP 50 1 1 1

3 Kab. Polewali Mandar

PAUD 523 121 115 115

PKBM 90 0 0 0

LKP 44 2 2 2

4 Kab. Mamasa

PAUD 362 95 80 80

PKBM 44 4 4 4

LKP 21 1 1 1

5 Kab. Majene

PAUD 289 66 54 54

PKBM 13 1 1 1

LKP 20 0 0 0

6 Kab. Mamuju Tengah

PAUD 126 40 36 36

PKBM 10 4 3 3

LKP 13 1 1 1

JUMLAH 2159 437 395 395

Sumber: Pemetaan Mutu PAUD dan Dikmas Sulbar, 2019

Page 21: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

12

37.76%

11.99%

32.47%

67.33%

50.23%

34.15%

26.58%

21.55%

43.18%

27.27%

32.73%

57.58%

9.09%

26.45%

38.64%

34.09% 33.33%

75%

46.43%

71.88%

56.25%

27.68%

18.75%

40%

STPPA

STANDAR ISI

STANDAR PROSES

STANDAR PTK

STANDAR SARANA DAN

PRASARANA

STANDAR PENGELOLAAN

STANDAR PEMBIAYAAN

STANDAR PENILAIAN

PAUD PKBM LKP

B. Analisis Pemetaan Mutu PAUD dan Dikmas Per Standar

1. Provinsi Sulawesi Barat

Hasil pemetaan mutu PAUD dan Dikmas yang telah terverifikasi oleh BP-

PAUD dan Dikmas Sulbar sebanyak 395 satuan, sesuai dengan target yang

direncanakan. Hasil pemetaan per standar dapat dilihat pada gambar 3.1 di bawah ini:

Gambar 3.1

Grafik Hasil Pemetaan Mutu PAUD dan Dikmas Per Standar

Provinsi Sulawesi Barat

Sumber: Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, 2019

a. PAUD

Berdasarkan hasil pemetaan mutu, satuan PAUD yang telah terverifikasi

sebanyak 376 satuan. Persentase rata-rata ketercapaian delapan standar satuan

PAUD adalah 35,26%. Persentase tersebut menunjukkan mutu satuan PAUD di

wilayah Sulawesi Barat belum memenuhi standar yang ditetapkan.

Gambar 3.1 menunjukkan bahwa persentase tertinggi adalah standar

pendidik dan tenaga kependidikan, yaitu 67,33%. Indikator yang menjadi kriteria

keterpenuhan standar pendidik dan tenaga kependidikan adalah: 1) kualifikasi

akademik pendidik, 2) kompetensi pendidik, 3) kualifikasi akademik tenaga

kependidikan, dan 4) kompetensi tenaga kependidikan. Kedua, standar sarana dan

prasarana yakni 50,22%, selanjutnya yang ketiga adalah standar tingkat pencapaian

perkembangan anak (STPPA) sebanyak 37,76%. Kemudian yang keempat standar

pengelolaan yakni 34,15%. Sedangkan persentase terendah adalah standar isi, yakni

11,99%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan standar isi adalah 1)

Page 22: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

13

kurikulum operasional yang mencakup enam aspek, 2) Acuan kurikulum operasional

yang mengacu pada standar lokal hingga nasional, 3) dokumen evaluasi kurikulum,

dan 4) panduan pemberian layanan program PAUD berdasarkan kelompok usia.

Kedua standar penilaian, yakni 21,55%. Selanjutnya yang ketiga, standar

pembiayaan, yaitu 26,58%. Kemudian yang keempat adalah standar proses dengan

persentase ketercapaian sebesar 32,47%.

Berdasarkan hasil pemetaan mutu dapat dilihat bahwa standar isi

merupakan standar dengan tingkat ketercapaian terendah. Pendidik dan pengelola

PAUD memerlukan pembinaan dalam memenuhi standar isi beserta standar-standar

lain yang tergolong rendah. Bentuk pembinaan yang akan diberikan adalah

bimbingan teknis kepada pendidik dan tenaga kependidikan satuan PAUD mengenai

penyusunan kurikulum opersional yang mengacu pada standar lokal atau nasional

yakni kurikulum 2013. Kemudian bimbingan teknis penilaian pembelajaran PAUD

seperti pembuatan dokumen penilaian perkembangan anak dan laporan hasil

penilaian capaian perkembangan anak. Selanjutnya, bimbingan teknis mengenai

penyusunan rencana anggaran penerimaan dan belanja serta laporan pembiayaan

atau keuangan.

b. PKBM

Berdasarkan hasil pemetaan mutu, PKBM yang telah terverifikasi sebanyak

11 satuan. Persentase rata-rata ketercapaian delapan standar pada PKBM adalah

33,63%. Persentase tersebut menunjukkan mutu PKBM di wilayah Sulawesi Barat

belum memenuhi standar berdasarkan SNP.

Gambar 3.1 menunjukkan bahwa standar dengan persentase tertinggi yang

dicapai oleh PKBM di provinsi Sulawesi Barat berdasarkan Standar Nasional

Pendidikan adalah standar pendidik dan tenaga kependidikan yakni 57,58. Indikator

yang menjadi kriteria keterpenuhan standar pendidik dan tenaga kependidikan

adalah: 1) tersedianya dokumen jumlah dan kualifikasi akademik pendidik dan

tenaga kependidikan pada setiap program yang diselenggarakan oleh PKBM, 2)

dokumen kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan di PKBM atau satuan PNF

sejenis, 3) dokumen pengalaman pekerjaan pendidik dan tenaga kependidikan di

PKBM atau satuan PNF sejenis. Kedua, standar kompetensi lulusan yakni 48,18%.

Selanjutnya, yang ketiga standar pembiayaan dengan persentase ketercapaian

38,64%. Kemudian yang keempat standar penilaian dengan persentase 34,09%.

Page 23: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

14

Sedangkan standar dengan persentase ketercapaian terendah adalah standar

sarana dan prasarana, yakni 9,09%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan

standar sarana dan prasarana adalah: 1) tersedianya dokumen jenis dan jumlah

ketersediaan peralatan yang layak pakai dan difungsikan dalam pembelajaran, 2)

tersedianya dokumen jumlah ketersediaan bahan ajar disetiap program yang

diselenggarakan di PKBM, 3) tersedianya dokumen keberadaan prasarana ruangan

belajar dan kantor PKBM atau satuan PNF sejenis, dan 4) tersedianya dokumen

kepemilikan atau penggunaan lahan dan gedung yang digunakan oleh PKBM atau

satuan PNF sejenis. Kedua, standar pengelolaan yakni 26,45%. Selanjutnya, yang

ketiga standar isi, yaitu 27,27%. Kemudian yang keempat adalah standar proses

dengan persentase ketercapaian sebesar 32,73%.

PKBM yang memperoleh standar sarana dan prasarana dengan persentase

ketercapaian terendah memerlukan pembinaan. Pembinaan diberikan bagi pendidik

dan pengelola PKBM. Bentuk pembinaan yang dapat dilakukan adalah bimbingan

penyusunan dokumen jenis dan jumlah ketersediaan peralatan pembelajaran yang

layak pakai, dokumen ketersediaan bahan ajar, dan dokumen kepemilikan, serta

keberadaan prasarana atau ruang belajar PKBM.

c. LKP

Berdasarkan hasil pemetaan mutu, LKP yang telah terverifikasi sebanyak 8

lembaga. Persentase rata-rata ketercapaian delapan standar pada LKP adalah

46,17%. Persentase tersebut menunjukkan mutu LKP di wilayah Sulawesi Barat

belum memenuhi standar berdasarkan SNP.

Gambar 2 menunjukkan bahwa standar dengan persentase tertinggi yang

dicapai oleh LKP di provinsi Sulawesi Barat berdasarkan Standar Nasional

Pendidikan adalah standar isi yakni 75%. Indikator yang menjadi kriteria

keterpenuhan standar isi adalah tersedianya dokumen struktur kurikulum program

kursus dan pelatihan dan tersedianya jurnal pelaksanaan kegiatan

pembelajaran/pertemuan untuk semua progam kursus dan pelatihan. Kedua, standar

pendidik dan tenaga kependidikan, yakni 71,88%. Selanjutnya, yang ketiga standar

sarana dan prasana dengan persentase ketercapaian 56,25%. Kemudian yang

keempat standar proses dengan persentase 46,43%.

Sedangkan standar dengan persentase ketercapaian terendah adalah standar

pembiayaan, yakni 18,75%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan standar

pembiayaan adalah: 1) tersedianya dokumen tata kelola keuangan, 2) tersedianya

Page 24: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

15

45.12%

16.46%

34.96%

70.12%44.31%

40.35%

15.85%

19.51%

41.67%

0%

20%

33.33%

0%

36.36%

50%

41.67%

44.45%66.67%

47.62%

58.33%41.67%

30.95%

38.89%

40%

STPPA

STANDAR ISI

STANDAR PROSES

STANDAR PTK

STANDAR SARANA

DAN PRASARANA

STANDAR

PENGELOLAAN

STANDAR

PEMBIAYAAN

STANDAR PENILAIAN

PAUD PKBM LKP

dokumen sumber biaya penyelenggaraan lembaga, 3) tersedianya dokumen rencana

anggaran penerimaan dan belanja lembaga, 4) tersedianya dokumen biaya investasi

sarana dan prasarana dan 5) dokumen pembiayaan pendidikan yang harus

dikeluarkan untuk peserta didik. Kedua, standar pengelolaan yakni 27,68%.

Selanjutnya, yang ketiga standar kompetensi lulusan, yaitu 33,33%. Kemudian yang

keempat adalah standar penilaian dengan persentase ketercapaian sebesar 40%.

LPK yang memperoleh standar pembiayaan dengan persentase

ketercapaian terendah memerlukan pembinaan. Pembinaan diberikan bagi pendidik

dan pengelola LPK. Bentuk pembinaan yang dapat dilakukan adalah bimbingan

penyusunan dokumen tata kelola keuangan, dokumen sumber biaya

penyelenggaraan lembaga dan jenis dokumen pembiayaan atau keuangan lainnya.

2. Kab. Mamuju

Berdasarkan hasil pemetaan mutu satuan PAUD dan Dikmas yang telah

terverifikasi di Kabupaten Mamuju sebanyak 47. Hal ini sesuai dengan target yang telah

direncanakan. Hasil pemetaan per standar dapat dilihat pada gambar 3.2 di bawah ini :

Gambar 3.2

Grafik Hasil Pemetaan Mutu PAUD dan Dikmas Per Standar Kab. Mamuju

Sumber: Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, 2019

a. PAUD

Berdasarkan hasil pemetaan mutu, satuan PAUD yang telah terverifikasi

di kabupaten Mamuju sebanyak 41. Jumlah ini sesuai dengan target yang telah

ditetapkan. Persentase rata-rata ketercapaian delapan standar pada PAUD adalah

Page 25: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

16

35.84%. Persentase tersebut menunjukkan mutu satuan PAUD di kabupaten

Mamuju belum memenuhi standar berdasarkan SNP.

Gambar 3.2 menunjukkan bahwa standar dengan persentase tertinggi yang

dicapai oleh satuan PAUD di kabupaten Mamuju berdasarkan Standar Nasional

Pendidikan adalah standar pendidikan dan tenaga kependidikan yakni, 70,12%.

Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan standar pendidikan dan tenaga

kependidikan adalah tersedianya dokumen kualifikasi akademik pendidik,

kompetensi pendidik, kualifikasi tenaga kependidikan, dan kompetensi tenaga

kependidikan. Kedua, standar tingkat pencapaian peserta didik, yakni 45,12%.

Selanjutnya, yang ketiga sarana dan prasana dengan persentase ketercapaian

44,31%. Kemudian yang keempat standar pengelolaan dengan persentase 40,36%.

Sedangkan standar dengan persentase ketercapaian terendah adalah

standar pembiayaan, yakni 15,85%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan

standar pembiayaan adalah tersedianya dokumen rencana anggaran penerimaan dan

belanja satuan serta dokumen pembukuan terkait pembiayaan yang dimiliki oleh

satuan. Kedua, standar isi yakni 16,46%. Selanjutnya, yang ketiga standar penilaian,

yaitu 19,51%. Kemudian yang keempat adalah standar proses dengan persentase

ketercapaian sebesar 34,96%.

b. PKBM

Berdasarkan hasil pemetaan mutu, PKBM yang telah terverifikasi di

kabupaten Mamuju sebanyak 3 satuan. Persentase rata-rata ketercapaian delapan

standar pada PKBM adalah 27,88%. Persentase tersebut menunjukkan mutu PKBM

di kabupaten Mamuju belum memenuhi standar berdasarkan SNP.

Gambar 3.2 menunjukkan bahwa standar dengan persentase tertinggi yang

dicapai oleh PKBM berdasarkan Standar Nasional Pendidikan adalah standar

pembiayaan, yakni 50%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan standar

tingkat pencapaian perkembangan anak adalah tersedianya dokumen rencana

anggaran belanja tahunan PKBM atau satuan PNF sejenis, dokumen jumlah

rombongan belajar dan peserta didik yang diselenggarakan oleh PKBM atau satuan

PNF sejenis, dokumen pemanfaatan dana di PKBM atau satuan PNF sejenis dalam

dua tahun terakhir, serta dokumen administrasi dan pertanggung jawaban keuangan

yang disusun oleh PKBM atau satuan PNF sejenis. Kedua, standar kompetensi

lulusan dan standar penilaian, yakni 41,67%. Kemudian yang keempat standar

pengelolaan dengan persentase 36,36%.

Page 26: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

17

Sedangkan standar dengan persentase ketercapaian terendah adalah

standar isi serta sarana dan prasarana, 0%. Indikator yang menjadi kriteria

keterpenuhan standar isi adalah tersedianya dokumen silabus pembelajaran yang

dimiliki setiap program yang diselenggarakan oleh PKBM atau satuan PNF sejenis,

dokumen laporan kegiatan peninjauan/evaluasi kurikulum setiap program yang

diselenggarakan, dokumen sebaran jumlah beban belajar pada setiap program yang

diselenggarakan, serta dokumen kalender pendidikan pada setiap program yang

diselenggarakan. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan standar sarana dan

prasarana adalah: 1) tersedianya dokumen jenis dan jumlah ketersediaan peralatan

yang layak pakai dan difungsikan dalam pembelajaran, 2) tersedianya dokumen

jumlah ketersediaan bahan ajar disetiap program yang diselenggarakan di PKBM,

3) tersedianya dokumen keberadaan prasarana ruangan belajar dan kantor PKBM

atau satuan PNF sejenis, dan 4) tersedianya dokumen kepemilikan atau penggunaan

lahan dan gedung yang digunakan oleh PKBM atau satuan PNF sejenis.

Selanjutnya, yang ketiga standar proses, yaitu 20%. Kemudian yang keempat

adalah standar pendidik dan tenaga kependidikan dengan persentase ketercapaian

sebesar 33,33%.

c. LKP

Berdasarkan hasil pemetaan mutu, LKP yang telah terverifikasi di

kabupaten Mamuju sebanyak 3 lembaga. Persentase rata-rata ketercapaian delapan

standar pada LKP adalah 46,07%. Persentase tersebut menunjukkan mutu LKP di

kabupaten Mamuju belum memenuhi standar berdasarkan SNP.

Gambar 3.2 menunjukkan bahwa standar dengan persentase tertinggi yang

dicapai oleh LKP di kabupaten Mamuju berdasarkan Standar Nasional Pendidikan

adalah standar isi yakni 66,67%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan

standar isi adalah tersedianya dokumen struktur kurikulum program kursus dan

pelatihan dan tersedianya jurnal pelaksanaan kegiatan pembelajaran/pertemuan

untuk semua progam kursus dan pelatihan. Kedua, standar pendidik dan tenaga

kependidikan, yakni 58,33%. Selanjutnya, yang ketiga proses dengan persentase

ketercapaian 47,62%. Kemudian yang keempat standar kompetensi lulusan dengan

persentase 44,45%.

Sedangkan standar dengan persentase ketercapaian terendah adalah

standar pengelolaan, yakni 30,95%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan

standar pengelolaan adalah tersedianya dokumen rencana strategis, dokumen jenis

Page 27: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

18

54.17%

30.56%

48.46%

49.54%

54.32%

41.08%

21.30%

28.40%

25%

57.14%

100%0%0%

36.36%

25%

50%

STPPA

STANDAR ISI

STANDAR PROSES

STANDAR PTK

STANDAR SARANA DAN

PRASARANA

STANDAR

PENGELOLAAN

STANDAR PEMBIAYAAN

STANDAR PENILAIAN

PAUD PKBM

layanan kursus dan pelatihan, dokumen strategi promosi program kursus dan

pelatihan, dokumen sistem informasi manajemen menggunakan aplikasi komputer,

dokumen hasil evaluasi kinerja lembaga, dokumen sosialisasi visi, misi, dan tujuan,

dokumen rencana kerja tahunan, dokumen struktur organisasi, dokumen deskripsi

tugas pokok dan fungsi, serta dokumen kerja sama/kemitraan. Kedua, standar

pembiayaan yakni 38,89%. Selanjutnya, yang ketiga standar penilaian, yaitu 40%.

Kemudian yang keempat adalah standar sarana dan prasarana dengan persentase

ketercapaian sebesar 41,67%.

3. KAB. MAJENE

Berdasarkan hasil pemetaan mutu satuan PAUD dan Dikmas yang telah

terverifikasi di kabupaten Majene sebanyak 55. Hal ini sesuai dengan target yang telah

direncanakan. Hasil pemetaan per standar dapat dilihat pada gambar 3.3 di bawah ini :

Gambar 3.3

Grafik Hasil Pemetaan Mutu PAUD dan Dikmas Per Standar Kab. Majene

Sumber: Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, 2019

a. PAUD

Berdasarkan hasil pemetaan mutu, satuan PAUD yang telah terverifikasi

di kabupaten Majene sebanyak 54. Jumlah ini sesuai dengan target yang telah

ditetapkan. Persentase rata-rata ketercapaian delapan standar pada PAUD adalah

40,98%. Persentase tersebut menunjukkan mutu satuan PAUD di kabupaten Majene

belum memenuhi standar berdasarkan SNP.

Gambar 3.3 menunjukkan bahwa standar dengan persentase tertinggi yang

dicapai oleh satuan PAUD di kabupaten Majene berdasarkan Standar Nasional

Pendidikan adalah standar sarana dan prasaran yakni, 54,32%. Indikator yang

Page 28: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

19

menjadi kriteria keterpenuhan standar sarana dan prasarana adalah tersedianya

dokumen ketersediaan alat permainan edukatif (APE), dokumen sarana kebersihan,

dokumen luas lahan yang digunakan, dokumen status lahan yang digunakan,

dokumen jenis dan ruang yang dimiliki, dan dokumen fasilitas instalasi yang

dimiliki. Kedua, standar tingkat pencapaian peserta didik, yakni 54,17%.

Selanjutnya, yang ketiga pendidik dan tenaga kependidikan dengan persentase

ketercapaian 49,54%. Kemudian yang keempat standar proses dengan persentase

48,46%.

Sedangkan standar dengan persentase ketercapaian terendah adalah

standar pembiayaan, yakni 21,30%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan

standar pembiayaan adalah tersedianya dokumen rencana anggaran penerimaan dan

belanja satuan serta dokumen pembukuan terkait pembiayaan yang dimiliki oleh

satuan. Kedua, standar penilaian yakni 28,40%. Selanjutnya, yang ketiga standar

isi, yaitu 30,56%. Kemudian yang keempat adalah standar pengelolaan dengan

persentase ketercapaian sebesar 41,08%.

b. PKBM

Berdasarkan hasil pemetaan mutu, PKBM yang telah terverifikasi di

kabupaten Majene sebanyak satu lembaga. Persentase rata-rata ketercapaian

delapan standar pada PKBM adalah 30,44%. Persentase tersebut menunjukkan

mutu PKBM di kabupaten Majene belum memenuhi standar berdasarkan SNP.

Gambar 3.3 menunjukkan bahwa standar dengan persentase tertinggi yang

dicapai oleh PKBM berdasarkan Standar Nasional Pendidikan adalah standar

proses, yakni 100%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan standar proses

adalah tersedianya dokumen rencana program pembelajaran (RPP) pada setiap

program yang diselenggarakan oleh PKBM atau Satuan PNF sejenis, dokumen

kontrak belajar peserta didik dalam program pembelajaran, daftar kehadiran peserta

didik dalam setiap pembelajaran, daftar kehadiran pendidik dalam kegiatan

pembelajaran, dan daftar kehadiran tenaga pendidikan dalam setiap kegiatan

pembelajaran. Kedua, standar isi yakni 57,14%. Selanjutnya, yang ketiga standar

pengelolaan yakni 36,36%. Kemudian yang keempat standar kompetensi lulusan

dan standar pembiayaan dengan persentase 25%.

Sedangkan standar dengan persentase ketercapaian terendah adalah

standar pendidikan dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, serta

standar penilaian dengan persentase ketercapaian 0%. Masing-masing standar

Page 29: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

20

37.61%

5.87%

33.48%

73.78%52.32%

32.41%

23.91%

12.90%

66.67%

100%

21.43%

87.50%

75%

21.43%0%

30%

STPPA

STANDAR ISI

STANDAR PROSES

STANDAR PTK

STANDAR SARANA DAN

PRASARANA

STANDAR PENGELOLAAN

STANDAR PEMBIAYAAN

STANDAR PENILAIAN

PAUD LKP

memiliki indikator ketercapaian yang menjadi kriteria keterpenuhan standar. Salah

satunya standar pendidik dan tenaga kependidikan. Indikator yang menjadi kriteria

keterpenuhan standar pendidikan dan tenaga kependidikan adalah tersedianya

dokumen kualifikasi akademik pendidik, dokumen kompetensi pendidik, dokumen

kualifikasi akademik tenaga kependidikan, dan kompetensi tenaga kependidikan.

4. Kab. Polewali Mandar

Berdasarkan hasil pemetaan mutu satuan PAUD dan Dikmas yang telah

terverifikasi di kabupaten Polewali Mandar sebanyak 117. Hal ini sesuai dengan target

yang telah direncanakan. Hasil pemetaan per standar dapat dilihat pada gambar 3.4 di

bawah ini :

Gambar 3.4

Grafik Hasil Pemetaan Mutu Kabupaten Polewali Mandar

Sumber: Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, 2018

a. PAUD

Berdasarkan hasil pemetaan mutu, satuan PAUD yang telah terverifikasi

di kabupaten Polewali Mandar sebanyak 115. Jumlah ini sesuai dengan target yang

telah ditetapkan. Persentase rata-rata ketercapaian delapan standar pada PAUD

adalah 34,09%. Persentase tersebut menunjukkan mutu satuan PAUD di kabupaten

Polewali Mandar belum memenuhi standar berdasarkan SNP.

Gambar 3.4 menunjukkan bahwa standar dengan persentase tertinggi

yang dicapai oleh satuan PAUD di kabupaten Polewali Mandar berdasarkan Standar

Nasional Pendidikan adalah standar pendidikan dan tenaga kependidikan yakni,

74,57%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan standar pendidikan dan

tenaga kependidikan adalah tersedianya dokumen kualifikasi akademik pendidik,

kompetensi pendidik, kualifikasi tenaga kependidikan, dan kompetensi tenaga

Page 30: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

21

kependidikan. Kedua, standar sarana dan prasarana, yakni 52,32%. Selanjutnya,

yang ketiga standar tingkat pencapaian perkembangan anak (STPPA) dengan

persentase ketercapaian 37,61%. Kemudian yang keempat standar proses dengan

persentase 33,33%.

Sedangkan standar dengan persentase ketercapaian terendah adalah

standar isi yakni 5,87%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan standar isi

adalah tersedianya dokumen kurikulum operasional yang mencakup enam aspek,

dokumen kurikulum yang mengacu pada standar lokal hingga nasional, dokumen

bukti peninjauan kurikulum operasional, dokumen aspek perkembangan pada

pelaksanaan pembelajaran harian dan kalender pendidikan. Kedua, standar

penilaian yakni 12,75%. Selanjutnya, yang ketiga standar pembiayaan, yaitu

23,91%. Kemudian yang keempat adalah standar pengelolaan dengan persentase

ketercapaian sebesar 32,33%.

a. LKP

Berdasarkan hasil pemetaan mutu, LKP yang telah terverifikasi di

kabupaten Polewali Mandar sebanyak 2 lembaga. Persentase rata-rata ketercapaian

delapan standar pada LKP adalah 50,25%. Persentase tersebut menunjukkan mutu

LKP di kabupaten Polewali Mandar belum memenuhi standar berdasarkan SNP.

Gambar 3.4 menunjukkan bahwa standar dengan persentase tertinggi

yang dicapai oleh LKP di kabupaten Polewali Mandar berdasarkan Standar

Nasional Pendidikan adalah standar isi yakni 100%. Indikator yang menjadi kriteria

keterpenuhan standar isi adalah tersedianya dokumen struktur kurikulum program

kursus dan pelatihan dan tersedianya jurnal pelaksanaan kegiatan

pembelajaran/pertemuan untuk semua progam kursus dan pelatihan. Kedua, standar

pendidik dan tenaga kependidikan, yakni 87,50%. Selanjutnya, yang ketiga standar

sarana dan prasarana dengan persentase ketercapaian 75%. Kemudian yang

keempat standar kompetensi lulusan dengan persentase 66,67%.

Sedangkan standar dengan persentase ketercapaian terendah adalah

standar pembiayaan, yakni 0%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan

standar pengelolaan adalah tersedianya dokumen rencana anggaran biaya tahunan,

pembukuan proses pengelolaan dana, data sumber penerimaan dana, dan tata

administrasi keuangan. Kedua, standar proses dan pengelolaan yakni 21,43%.

Kemudian, yang ketiga standar penilaian pendidikan, yaitu 30%.

Page 31: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

22

18.44

3.3313.33

59.06

45.21

27.73

27.5

13.33 37.5

32.15

25

83.33

1538.64

50

31.25

66.67

0

85.71

25

25

7.14

00

STPPA

STANDAR ISI

STANDAR PROSES

STANDAR PTK

STANDAR SARANA DAN

PRASARANA

STANDAR PENGELOLAAN

STANDAR PEMBIAYAAN

STANDAR PENILAIAN

PAUD PKBM LKP

5. Kab. Mamasa

Berdasarkan hasil pemetaan mutu satuan PAUD dan Dikmas yang telah

terverifikasi di kabupaten Mamasa sebanyak 85. Hal ini sesuai dengan target yang

telah direncanakan. Hasil pemetaan per standar dapat dilihat pada gambar 3.5 di

bawah ini :

Gambar 3.5

Grafik Hasil Pemetaan Mutu Kabupaten Mamasa

Sumber: Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, 2019

a. PAUD

Berdasarkan hasil pemetaan mutu, satuan PAUD yang telah terverifikasi

di kabupaten Mamasa sebanyak 80. Jumlah ini sesuai dengan target yang telah

ditetapkan. Persentase rata-rata ketercapaian delapan standar pada PAUD adalah

26,01%. Persentase tersebut menunjukkan mutu satuan PAUD di kabupaten

Mamasa belum memenuhi standar berdasarkan SNP.

Gambar 3.5 menunjukkan bahwa standar dengan persentase tertinggi

yang dicapai oleh satuan PAUD di kabupaten Mamasa berdasarkan Standar

Nasional Pendidikan adalah standar pendidikan dan tenaga kependidikan yakni,

59,06%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan standar pendidikan dan

tenaga kependidikan adalah tersedianya dokumen kualifikasi akademik pendidik,

kompetensi pendidik, kualifikasi tenaga kependidikan, dan kompetensi tenaga

kependidikan. Kedua, standar sarana dan prasarana, yakni 45,21%. Selanjutnya,

yang ketiga standar pengelolaan dengan persentase ketercapaian 27,73%.

Kemudian yang keempat standar pembiayaan dengan persentase 27,50%.

Page 32: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

23

Sedangkan standar dengan persentase ketercapaian terendah adalah

standar isi yakni 3,44%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan standar isi

adalah tersedianya dokumen kurikulum operasional yang mencakup enam aspek,

dokumen kurikulum yang mengacu pada standar lokal hingga nasional, dokumen

bukti peninjauan kurikulum operasional, dokumen aspek perkembangan pada

pelaksanaan pembelajaran harian dan kalender pendidikan. Kedua, standar proses

dan penilaian yakni 13,33%. Selanjutnya, yang ketiga standar tingkat pencapaian

perkembangan dengan persentase ketercapaian sebesar 18,44%.

b. PKBM

Berdasarkan hasil pemetaan mutu, PKBM yang telah terverifikasi di

kabupaten Mamasa sebanyak empat lembaga. Persentase rata-rata ketercapaian

delapan standar pada PKBM adalah 39,11%. Persentase tersebut menunjukkan

mutu PKBM di kabupaten Mamasa belum memenuhi standar berdasarkan SNP.

Gambar 3.5 menunjukkan bahwa standar dengan persentase tertinggi

yang dicapai oleh PKBM berdasarkan Standar Nasional Pendidikan adalah standar

pendidik dan tenaga kependidikan, yakni 83,33%. Indikator yang menjadi kriteria

keterpenuhan standar pendidik dan tenaga kependidikan adalah tersedianya

dokumen jumlah dan kualifikasi akademik pendidik pada setiap program yang

diselenggarakan PKBM, dokumen kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan di

PKBM atau satuan PNF sejenis, serta dokumen pengalaman pekerjaan pendidik dan

tenaga kependidikan di PKBM atau satuan PNF sejenis. Kedua, standar pembiayaan

yakni 50%. Selanjutnya, yang ketiga standar pengelolaan yakni 38,64%. Kemudian

yang keempat standar kompetensi lulusan dan standar pembiayaan dengan

persentase 37,50%.

Sedangkan standar dengan persentase ketercapaian terendah adalah

standar sarana dan prasarana, yaitu 15%. Indikator yang menjadi kriteria

keterpenuhan standar sarana dan prasana adalah tersedianya dokumen jenis dan

jumlah peralatan pembelajaran yang layak pakai dan difungsikan dalam

pembelajaran. Kedua standar proses yakni 25%. Selanjutnya, yang ketiga standar

penilaian pendidikan, yaitu 31,25%. Kemudian yang keempat adalah standar isi

dengan persentase ketercapaian sebesar 32,14%.

c. LKP

Berdasarkan hasil pemetaan mutu, LKP yang telah terverifikasi di

kabupaten Mamasa sebanyak satu lembaga. Persentase rata-rata ketercapaian

Page 33: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

24

47.86%

13.57%

32.86%

75.71%44.76%

34.81%

28.57%

23.81%

58.33%

38.09%

33.33%

66.67%

13.33%39.39%

58.33%

41.67%

66.67%

100%

57.14%

100%

62.50%

28.57%

0%

80%

STPPA

STANDAR ISI

STANDAR PROSES

STANDAR PTK

STANDAR SARANA DAN

PRASARANA

STANDAR PENGELOLAAN

STANDAR PEMBIAYAAN

STANDAR PENILAIAN

PAUD PKBM LKP

delapan standar pada LKP adalah 26,19%. Persentase tersebut menunjukkan mutu

LKP di kabupaten Mamasa belum memenuhi standar berdasarkan SNP.

Gambar 3.5 menunjukkan bahwa standar dengan persentase tertinggi

yang dicapai oleh LKP di kabupaten Mamasa berdasarkan Standar Nasional

Pendidikan adalah standar proses yakni 85,71%. Indikator yang menjadi kriteria

keterpenuhan standar proses adalah tersedianya dokumen data peserta didik,

dokumen silabus pembelajaran, dokumen rencana pelaksanaan pembelajaran, dan

dokumen supervisi kegiatan pembelajaran. Kedua, standar kompetensi lulusan

yakni 66,67%. Selanjutnya, yang ketiga standar pendidik dan tenaga kependidikan

serta standar sarana dan prasarana dengan persentase ketercapaian 25%.

Sedangkan standar dengan persentase ketercapaian terendah adalah

standar isi, pembiayaan, dan penilaian pendidikan yakni 0%. Indikator yang

menjadi kriteria keterpenuhan standar pengelolaan adalah tersedianya dokumen

rencana anggaran biaya tahunan, pembukuan proses pengelolaan dana, data sumber

penerimaan dana, dan tata administrasi keuangan. Kemudian, yang kedua standar

pengelolaan, yaitu 7,14%.

6. KAB. MAMUJU TENGAH

Berdasarkan hasil pemetaan mutu satuan PAUD dan Dikmas yang telah

terverifikasi di kabupaten Mamuju Tengah sebanyak 39. Hal ini sesuai dengan target

yang telah direncanakan. Hasil pemetaan per standar dapat dilihat pada gambar 3.6 di

bawah ini :

Gambar 3.6

Grafik Hasil Pemetaan Mutu Kabupaten Mamuju Tengah

Sumber: Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, 2019

Page 34: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

25

a. PAUD

Berdasarkan hasil pemetaan mutu, satuan PAUD yang telah terverifikasi

di kabupaten Mamuju Tengah sebanyak 35. Jumlah ini sesuai dengan target yang

telah ditetapkan. Persentase rata-rata ketercapaian delapan standar pada PAUD

adalah 26,01%. Persentase tersebut menunjukkan mutu satuan PAUD di kabupaten

Mamuju Tengah belum memenuhi standar berdasarkan SNP.

Gambar 3.6 menunjukkan bahwa standar dengan persentase tertinggi

yang dicapai oleh satuan PAUD di kabupaten Mamuju Tengah berdasarkan Standar

Nasional Pendidikan adalah standar pendidikan dan tenaga kependidikan yakni,

75,71%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan standar pendidikan dan

tenaga kependidikan adalah tersedianya dokumen kualifikasi akademik pendidik,

kompetensi pendidik, kualifikasi tenaga kependidikan, dan kompetensi tenaga

kependidikan. Kedua, standar tingkat pencapaian perkembangan, yakni 47,86%.

Selanjutnya, yang ketiga standar sarana dan prasana dengan persentase ketercapaian

44,76%. Kemudian yang keempat standar pengelolaan dengan persentase 34,81%.

Sedangkan standar dengan persentase ketercapaian terendah adalah

standar isi yakni 13,57%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan standar isi

adalah tersedianya dokumen kurikulum operasional yang mencakup enam aspek,

dokumen kurikulum yang mengacu pada standar lokal hingga nasional, dokumen

bukti peninjauan kurikulum operasional, dokumen aspek perkembangan pada

pelaksanaan pembelajaran harian dan kalender pendidikan. Kedua, standar

penilaian yakni 23,81%. Selanjutnya, yang ketiga standar pembiayaan, yakni

28,57% . Kemudian yang keempat, standar proses dengan persentase ketercapaian

sebesar 32,86%.

b. PKBM

Berdasarkan hasil pemetaan mutu, PKBM yang telah terverifikasi di

kabupaten Mamuju Tengah sebanyak tiga lembaga. Persentase rata-rata

ketercapaian delapan standar pada PKBM adalah 43,64%. Persentase tersebut

menunjukkan mutu PKBM di kabupaten Mamuju Tengah belum memenuhi standar

berdasarkan SNP.

Gambar 3.6 menunjukkan bahwa standar dengan persentase tertinggi

yang dicapai oleh PKBM berdasarkan Standar Nasional Pendidikan adalah standar

pendidik dan tenaga kependidikan, yakni 66,67%. Indikator yang menjadi kriteria

keterpenuhan standar pendidik dan tenaga kependidikan adalah tersedianya

Page 35: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

26

dokumen jumlah dan kualifikasi akademik pendidik pada setiap program yang

diselenggarakan PKBM, dokumen kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan di

PKBM atau satuan PNF sejenis, serta dokumen pengalaman pekerjaan pendidik dan

tenaga kependidikan di PKBM atau satuan PNF sejenis. Kedua, standar kompetensi

lulusan dan standar pembiayaan, yakni 58,33%. Selanjutnya, yang ketiga standar

penilaian pendidikan dengan persentase 41,67%.

Sedangkan standar dengan persentase ketercapaian terendah adalah

standar sarana dan prasarana, yakni 13,33%. Indikator yang menjadi kriteria

keterpenuhan standar sarana dan prasana adalah tersedianya dokumen jenis dan

jumlah peralatan pembelajaran yang layak pakai dan difungsikan dalam

pembelajaran. Kedua standar proses yakni 33,33%. Selanjutnya, yang ketiga

standar isi, yaitu 38,10%. Kemudian yang keempat adalah standar pengelolaan

dengan persentase ketercapaian sebesar 39,39%.

c. LKP

Berdasarkan hasil pemetaan mutu, LKP yang telah terverifikasi di

kabupaten Mamuju tengah sebanyak satu lembaga. Persentase rata-rata

ketercapaian delapan standar pada LKP adalah 61,86%. Persentase tersebut

menunjukkan mutu LKP di kabupaten Mamuju Tengah belum memenuhi standar

berdasarkan SNP.

Gambar 3.6 menunjukkan bahwa standar dengan persentase tertinggi

yang dicapai oleh LKP di kabupaten Mamuju Tengah berdasarkan Standar Nasional

Pendidikan adalah standar isi serta standar pendidik dan tenaga kependidikan yakni

100%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan standar pendidik dan tenaga

kependidikan adalah tersedianya dokumen kualifikasi akademik pendidik dan

tenaga kependidikan. Kedua, standar penilaian pendidikan yakni 80%. Selanjutnya,

yang ketiga standar kompetensi lulusan dengan persentase ketercapaian 66,67%.

Sedangkan standar dengan persentase ketercapaian terendah adalah

standar pembiayaan, yakni 0%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan

standar pembiayaan adalah tersedianya dokumen tata kelola keuangan, dokumen

sumber biaya penyelenggaraan lembaga, dokumen rencana anggaran penerimaan

dan belanja lembaga, dan dokumen pembiayaan pendidikan. Kedua standar

pengelolaan, yakni 28,57%. Selanjutnya, yang ketiga standar proses yakni 57,14%.

Kemudian, yang keempat standar sarana dan prasarana, yaitu 62,50%.

Page 36: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

27

30%

12.50%

35%

62.50%48.33%

29.45%

39%

43.33%

66.67%

100%

71.43%

100%

87.50%

50%

33.33%

60%

STPPA

STANDAR ISI

STANDAR PROSES

STANDAR PTK

STANDAR SARANA DAN

PRASARANA

STANDAR PENGELOLAAN

STANDAR PEMBIAYAAN

STANDAR PENILAIAN

PAUD LKP

7. KAB. PASANGKAYU

Berdasarkan hasil pemetaan mutu satuan PAUD dan Dikmas yang telah

terverifikasi di kabupaten Pasangkayu sebanyak 51. Hal ini sesuai dengan target yang

telah direncanakan. Hasil pemetaan per standar dapat dilihat pada gambar 3.7 di bawah

ini :

Gambar 3.7

Grafik Hasil Pemetaan Mutu Kabupaten Pasangkayu

Sumber: Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, 2019

a. PAUD

Berdasarkan hasil pemetaan mutu, satuan PAUD yang telah terverifikasi

di kabupaten Pasangkayu sebanyak 50. Jumlah ini sesuai dengan target yang telah

ditetapkan. Persentase rata-rata ketercapaian delapan standar pada PAUD adalah

37,51%. Persentase tersebut menunjukkan mutu satuan PAUD di kabupaten

Pasangkayu belum memenuhi standar berdasarkan SNP.

Gambar 3.7 menunjukkan bahwa standar dengan persentase tertinggi

yang dicapai oleh satuan PAUD di kabupaten Pasangkayu berdasarkan Standar

Nasional Pendidikan adalah standar pendidikan dan tenaga kependidikan yakni,

62,50%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan standar pendidikan dan

tenaga kependidikan adalah tersedianya dokumen kualifikasi akademik pendidik,

kompetensi pendidik, kualifikasi tenaga kependidikan, dan kompetensi tenaga

kependidikan. Kedua, standar sarana dan prasarana, yakni 48,33%. Selanjutnya,

Page 37: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

28

yang ketiga standar penilaian dengan persentase ketercapaian 43,33%. Kemudian

yang keempat standar pembiayaan dengan persentase 39%.

Sedangkan standar dengan persentase ketercapaian terendah adalah

standar isi yakni 12,50%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan standar isi

adalah tersedianya dokumen kurikulum operasional yang mencakup enam aspek,

dokumen kurikulum yang mengacu pada standar lokal hingga nasional, dokumen

bukti peninjauan kurikulum operasional, dokumen aspek perkembangan pada

pelaksanaan pembelajaran harian dan kalender pendidikan. Kedua, standar

pengelolaan yakni 29,45%. Selanjutnya, yang ketiga standar tingkat pencapaian

perkembangan, yakni 30%. Kemudian yang keempat, standar proses dengan

persentase ketercapaian sebesar 35%.

b. LKP

Berdasarkan hasil pemetaan mutu, LKP yang telah terverifikasi di

kabupaten Pasangkayu sebanyak satu lembaga. Persentase rata-rata ketercapaian

delapan standar pada LKP adalah 71,12%. Persentase tersebut menunjukkan mutu

LKP di kabupaten Mamuju Tengah belum memenuhi standar berdasarkan SNP.

Gambar 3.6 menunjukkan bahwa standar dengan persentase tertinggi

yang dicapai oleh LKP di kabupaten Pasangkayu berdasarkan Standar Nasional

Pendidikan adalah standar isi serta standar pendidik dan tenaga kependidikan yakni

100%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan standar pendidik dan tenaga

kependidikan adalah tersedianya dokumen kualifikasi akademik pendidik dan

tenaga kependidikan. Kedua, standar sarana dan prasarana yakni 87,50%.

Selanjutnya, yang ketiga standar proses dengan persentase ketercapaian 71,43%.

Sedangkan standar dengan persentase ketercapaian terendah adalah

standar pembiayaan, yakni 33,33%. Indikator yang menjadi kriteria keterpenuhan

standar pembiayaan adalah tersedianya dokumen tata kelola keuangan, dokumen

sumber biaya penyelenggaraan lembaga, dokumen rencana anggaran penerimaan

dan belanja lembaga, dan dokumen pembiayaan pendidikan. Kedua standar

pengelolaan, yakni 50%. Selanjutnya, yang ketiga standar penilaian pendidikan

yakni 60%. Kemudian, yang keempat standar kompetensi lulusan dengan

persentase ketercapaian sebesar 66,67%.

Page 38: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

29

C. ANALISIS PETA MUTU PER WILAYAH

Analisis hasil pemetan mutu PAUD dan Dikmas untuk 396 satuan PAUD dan

Dikmas pada pembahasan ini meliputi: 1) tersedianya informasi mengenai mutu PAUD dan

Dikmas sesuai dengan delapan (8) SNP, 2) adanya informasi bagi Ditjen PAUD dan

Dikmas sebagai bahan pengambilan kebijakan, 3) adanya informasi bagi pemangku

kepentingan di BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat dalam mengambil kebijakan

mengenai pembinaan PAUD dan Dikmas, seperti: Supervisi PAUD dan Dikmas dan

peningkatan kompetensi SDM PAUD dan Dikmas serta pengembangan program PAUD

dan Dikmas yang akan dating, 4) adanya informasi bagi pemangku kepentingan di Dinas

Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten di Provinsi Sulawesi Barat dalam mengambil

kebijakan mengenai pembinaan PAUD dan Dikmas, khususnya dukungan biaya APBD

pada masa yang akan datang. Adapun bentuk analisis peta mutu dilakukan dengan melihat

persentase ketercapaian standar berdasarkan indikator SNP satuan PAUD dan Dikmas di

provinsi Sulawesi Barat.

1. Provinsi Sulawesi Barat

a. PAUD

Tabel 3.2

Pencapaian Mutu Satuan PAUD berdasarkan SNP

Provinsi Sulawesi Barat

Kab/Kota Jumlah

Lembaga

Persentasi (%) Capaian SNP Rata-

rata (%) 1 2 3 4 5 6 7 8

Mamuju 41 45,12 16,46 34,96 70,12 44,31 40,35 15,85 19,51 36,41

Mamuju Tengah 35 47,86 13,57 32,86 75,71 44,76 34,81 28,57 23,81 37,44

Pasangkayu 50 30 12,5 35 62,5 48,33 29,45 39 43,33 38,90

Majene 54 54,17 30,56 48,46 49,54 54,32 41,08 21,3 28,4 42,43

Polman 117 37,61 5,87 33,48 73,78 52,32 32,41 23,91 12,9 43,25

Mamasa 80 18,44 3,33 13,33 59,06 45,21 27,73 27,5 13,33 31,99

Tertinggi 54,17 30,56 48,46 75,71 54,32 41,08 39 43,33

Terendah 18,44 3,33 13,33 49,54 44,31 27,73 15,85 12,9

Sumber: Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, 2019

Keterangan :

: Persentase tertinggi

: Persentasi terendah

Tabel 3.2 di atas menunjukkan persentase rata-rata pemenuhan Standar

Nasional Pendidikan pada enam kabupaten yang terdiri dari 377 satuan PAUD di

provinsi Sulawesi Barat. Persentase ketercapaian tertinggi dan terendah pada setiap

standar dapat diuraikan sebagai berikut :

Page 39: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

30

1) Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan

Berdasarkan tabel di atas satuan PAUD yang mencapai persentase tertinggi

pada standar tingkat pencapaian perkembangan adalah kab. Majene yakni

sebesar 54,17%. Sedangkan persentase terendah dicapai oleh kab. Mamasa

dengan persentase 18,44%.

2) Standar Isi

Berdasarkan tabel di atas satuan PAUD yang mencapai persentase tertinggi

pada standar isi adalah kab. Majene dengan persentase sebesar 30,56%.

Sedangkan persentase terendah dicapai oleh kab. Mamasa dengan persentase

sebesar 3,33%.

3) Standar Proses

Berdasarkan tabel di atas satuan PAUD yang mencapai persentase tertinggi

pada standar proses adalah kab. Majene dengan persentase sebesar 48,46%.

Sedangkan persentase terendah dicapai oleh kab. Mamasa dengan persentase

sebesar 13,33%.

4) Standar Pendidikan dan Tenaga Kependidikan

Berdasarkan tabel di atas satuan PAUD yang mencapai persentase tertinggi

pada standar pendidik dan tenaga kependidikan adalah kab. Mamuju Tengah

dengan persentase sebesar 75,71%. Sedangkan persentase terendah dicapai

oleh kab. Majene dengan persentase sebesar 49,54%.

5) Standar Sarana dan Prasarana

Berdasarkan tabel di atas satuan PAUD yang mencapai persentase tertinggi

pada standar sarana dan prasarana adalah kab. Majene dengan persentase

sebesar 54,32%. Sedangkan persentase terendah dicapai oleh kab. Mamuju

dengan persentase sebesar 44,31%.

6) Standar Pengelolaan

Berdasarkan tabel di atas satuan PAUD yang mencapai persentase tertinggi

pada standar pengelolaan adalah kab. Majene dengan persentase sebesar

41,08%. Sedangkan persentase terendah dicapai oleh kab. Mamasa dengan

persentase sebesar 27,73%.

7) Standar Pembiayaan

Berdasarkan tabel di atas satuan PAUD yang mencapai persentase tertinggi

pada standar pembiayaan adalah kab. Pasangkayu dengan persentase sebesar

Page 40: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

31

39%. Sedangkan persentase terendah dicapai oleh kab. Mamuju dengan

persentase sebesar 15,85%.

8) Standar Penilaian Pendidikan

Berdasarkan tabel di atas satuan PAUD yang mencapai persentase tertinggi

pada standar pembiayaan adalah kab. Pasangkayu dengan persentase sebesar

39%. Sedangkan persentase terendah dicapai oleh kab. Mamuju dengan

persentase sebesar 15,85%.

b. PKBM

Tabel 3.3

Pencapaian Mutu Satuan PKBM berdasarkan SNP

Provinsi Sulawesi Barat

Kab/Kota Jumlah

Lembaga

Persentasi (%) Capaian SNP Rata-

rata (%) 1 2 3 4 5 6 7 8

Mamuju 3 41,67 0 20 33,33 0 36,36 50 41,67 27,88

Mamuju Tengah 3 58,33 38,09 33,33 66,67 13,33 39,39 58,33 41,67 43,64

Pasangkayu 0 0

Majene 1 25 57,14 100 0 0 36,36 25 50 36,69

Polman 0 0

Mamasa 4 37,5 32,15 25 83,33 15 38,64 50 31,25 39,11

Tertinggi 58,33 57,14 100 83,33 15 39,39 58,33 50 43,64

Terendah 25 0 20 33,33 0 36,36 25 31,25 29

Sumber: Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, 2019

Keterangan :

: Persentase tertinggi

: Persentasi terendah

Tabel 3.3 di atas menunjukkan persentase rata-rata pemenuhan Standar

Nasional Pendidikan pada empat kabupaten yang terdiri dari 11 PKBM di provinsi

Sulawesi Barat. Persentase ketercapaian tertinggi dan terendah pada setiap standar

dapat diuraikan sebagai berikut :

1) Standar Kompetensi Lulusan

Berdasarkan tabel di atas PKBM yang mencapai persentase tertinggi pada

standar kompetensi lulusan adalah kab. Mamuju Tengah dengan persentase

sebesar 58,33%. Sedangkan persentase terendah dicapai oleh kab. Majene

dengan persentase sebesar 25%.

Page 41: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

32

2) Standar Isi

Berdasarkan tabel di atas PKBM yang mencapai persentase tertinggi pada

standar isi adalah kab. Majene dengan persentase sebesar 57,14%. Sedangkan

persentase terendah dicapai oleh kab. Mamuju dengan persentase sebesar 0%.

3) Standar Proses

Berdasarkan tabel di atas PKBM yang mencapai persentase tertinggi pada

standar proses adalah kab. Majene dengan persentase sebesar 100%.

Sedangkan persentase terendah dicapai oleh kab. Mamuju dengan persentase

sebesar 20%.

4) Standar Pendidikan dan Tenaga Kependidikan

Berdasarkan tabel di atas PKBM yang mencapai persentase tertinggi pada

standar pendidik dan tenaga kependidikan adalah kab. Mamasa dengan

persentase sebesar 83,33%. Sedangkan persentase terendah dicapai oleh kab.

Majene dengan persentase sebesar 0%.

5) Standar Sarana dan Prasarana

Berdasarkan tabel di atas PKBM yang mencapai persentase tertinggi pada

standar sarana dan prasarana adalah kab. Mamasa dengan persentase sebesar

15%. Sedangkan persentase terendah dicapai oleh kab. Mamuju dan kab.

Majene dengan persentase sebesar 0%.

6) Standar Pengelolaan

Berdasarkan tabel di atas PKBM yang mencapai persentase tertinggi pada

standar pengelolaan adalah kab. Mamuju Tengah dengan persentase sebesar

39,39%. Sedangkan persentase terendah dicapai oleh kab. Mamuju dan kab.

Majene dengan persentase sebesar 36,36%.

7) Standar Pembiayaan

Berdasarkan tabel di atas PKBM yang mencapai persentase tertinggi pada

standar pembiayaan adalah kab. Mamuju Tengah dengan persentase sebesar

58,33%. Sedangkan persentase terendah dicapai oleh kab. Majene dengan

persentase sebesar 25%.

8) Standar Penilaian Pendidikan

Berdasarkan tabel di atas PKBM yang mencapai persentase tertinggi pada

standar penilaian pendidikan adalah kab. Majene dengan persentase sebesar

50%. Sedangkan persentase terendah dicapai oleh kab. Mamasa dengan

persentase sebesar 31,25%.

Page 42: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

33

c. LKP

Tabel 3.4

Pencapaian Mutu Satuan LKP berdasarkan SNP

Provinsi Sulawesi Barat

Kab/Kota Jumlah

Lembaga

Persentasi (%) Capaian SNP Rata-

rata (%) 1 2 3 4 5 6 7 8

Mamuju 3 44,45 66,67 47,62 58,33 41,67 30,95 38,89 40 46,07

Mamuju Tengah 1 66,67 100 57,14 100 62,5 28,57 0 80 61,86

Pasangkayu 1 66,67 100 71,43 100 87,5 50 33,33 60 71,12

Majene 0 0

Polman 2 66,67 100 21,43 87,5 75 21,43 0 30 50,25

Mamasa 1 66,67 0 85,71 25 25 7,14 0 0 26,19

Tertinggi 66,67 100 85,71 100 87,5 50 38,89 80 61,86

Terendah 44,45 0 21,43 25 25 7,14 0 0 26,19

Sumber: Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, 2019

Keterangan :

: Persentase tertinggi

: Persentasi terendah

Tabel 3.3 di atas menunjukkan persentase rata-rata pemenuhan Standar

Nasional Pendidikan pada lima kabupaten yang terdiri dari delapan LKP di

provinsi Sulawesi Barat. Persentase ketercapaian tertinggi dan terendah pada setiap

standar dapat diuraikan sebagai berikut :

1) Standar Kompetensi Lulusan

Berdasarkan tabel di atas terdapat empat LKP mencapai persentase yang sama

pada standar kompetensi lulusan, yakni kab. Mamuju Tengah, Pasangkayu,

Polewali Mandar, dan Mamasa dengan persentase sebesar 66,67%. Sedangkan

persentase terendah dicapai oleh kab. Mamuju dengan persentase sebesar

44,45%.

2) Standar Isi

Berdasarkan tabel di atas terdapat tiga LKP mencapai persentase yang sama

pada standar isi, yakni kab. Mamuju Tengah, Pasangkayu, Polewali Mandar

dengan persentase sebesar 100%. Sedangkan persentase terendah dicapai oleh

kab. Mamasa dengan persentase sebesar 0%.

3) Standar Proses

Berdasarkan tabel di atas LKP yang mencapai persentase tertinggi pada standar

proses adalah kab. Mamasa dengan persentase sebesar 85,71%. Sedangkan

Page 43: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

34

persentase terendah dicapai oleh kab. Polewali Mandar dengan persentase

sebesar 21,43%.

4) Standar Pendidikan dan Tenaga Kependidikan

Berdasarkan tabel di atas terdapat dua LKP mencapai persentase yang sama

pada standar pendidik dan tenaga kependidikan yakni kab. Mamuju Tengah dan

Pasangkayu dengan persentase sebesar 100%. Sedangkan persentase terendah

dicapai oleh kab. Mamasa dengan persentase sebesar 25%.

5) Standar Sarana dan Prasarana

Berdasarkan tabel di atas LKP yang mencapai persentase tertinggi pada standar

sarana dan prasarana adalah kab. Pasangkayu dengan persentase sebesar

87,50%. Sedangkan persentase terendah dicapai oleh kab. Mamasa dengan

persentase sebesar 25%.

6) Standar Pengelolaan

Berdasarkan tabel di atas LKP yang mencapai persentase tertinggi pada standar

pengelolaan adalah kab. Pasangkayu dengan persentase sebesar 50%.

Sedangkan persentase terendah dicapai oleh kab. Mamasa dengan persentase

sebesar 7,14%.

7) Standar Pembiayaan

Berdasarkan tabel di atas LKP yang mencapai persentase tertinggi pada standar

pembiayaan adalah kab. Mamuju dengan persentase sebesar 38,89%.

Sedangkan persentase terendah dicapai oleh tiga kabupaten, yakni kab.

Mamuju Tengah, Polewali Mandar, dan Mamasa dengan persentase sebesar

0%.

8) Standar Penilaian Pendidikan

Berdasarkan tabel di atas LKP yang mencapai persentase tertinggi pada standar

penilaian pendidikan adalah kab. Mamuju Tengah dengan persentase sebesar

80%. Sedangkan persentase terendah dicapai oleh kab. Mamasa dengan

persentase sebesar 0%.

Page 44: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

35

2. KAB. MAMUJU

Tabel 3.5

Rekap Pemetaan Mutu Satuan PAUD dan Dikmas

NPSN NAMA LEMBAGA WILAYAH INDIKATOR

TERPENUHI

INDIKATOR

TIDAK

TERPENUHI

TOTAL

INDIKATOR PERSENTASE

40604498 TK Al Munawara Labuang Rano

Mamuju 14 26 40 35%

40604514 TK Kemitraan Advent Mamuju 29 11 40 72.5%

40604517 TK Al Hidayah

Kabuloang

Mamuju 17 23 40 42.5%

40604531 TK Budi Mulya Mamuju 11 29 40 27.5%

40604571 TK Dharma Wanita Unit Diknas Tamale

Mamuju 11 29 40 27.5%

40604575 TK Pertiwi Unit Kec. Bonehau

Mamuju 8 32 40 20%

40605206 TK Kartika Tommo Mamuju 13 27 40 32.5%

40605216 TK Nusantara

Tommo

Mamuju 19 21 40 47.50%

40605366 TK Raudatul Sakinah Mamuju 19 21 40 47.50%

69809023 Harapan Bangsa Mamuju 10 30 40 25%

69809054 Kembar Mamuju 6 34 40 15%

69809055 Melati Mamuju 22 18 40 55%

69809061 Tunas Bangsa Mamuju 15 25 40 37.5%

69809075 Mesakada Mamuju 10 30 40 25%

69809097 Pertiwi Mamuju 18 22 40 45%

69809110 Mamuang Mamuju 24 16 40 60%

69809114 Bakti Pertiwi Mamuju 16 24 40 40%

69809118 Pasir Putih Mamuju 24 16 40 60%

69877213 TK Glory Mamuju 8 32 40 20%

69877218 TK Al-Islam Kilo Dua

Mamuju 13 27 40 32.5%

69877243 KB Siola Al-Mu'minun

Mamuju 15 25 40 37.5%

69877245 KB Siola Bambu Sehati

Mamuju 20 20 40 50%

69877259 KB Rantedango Mamuju 14 26 40 35%

69877260 KB Salsa Billa Mamuju 17 23 40 42.5%

69877264 KB Sehati Mamuju 15 25 40 37.5%

69916853 KB Siola Makkarama Mamuju 21 19 40 52.5%

69916930 KB Melati Mamuju 8 32 40 20%

69935330 PAUD Siola Bukit

Indah

Mamuju 12 28 40 30%

69938233 KB Melati Mamuju 23 17 40 57.5%

69938747 PAUD Siola Putri Mamuju 12 28 40 30%

69938825 PAUD Siola Teratai Mamuju 18 22 40 45%

Page 45: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

36

69939626 PAUD KB Siola

Langsat

Mamuju 18 22 40 45%

69939892 KB Siola Sehati

Panao

Mamuju 15 25 40 37.5%

69940291 TPK Air Terjun Mamuju 10 30 40 25%

69952598 TK Manakarra

Unggul Lestari

Mamuju 17 23 40 42.5%

69953706 KB Al Hidayah Mamuju 14 26 40 35%

69954566 PAUD Matahari Mamuju 12 28 40 30%

69963724 KB Siola Jabal

Rahmah

Mamuju 18 22 40 45%

69967472 KB Tunas Bangsa

Lumiko

Mamuju 11 29 40 27.5%

69968791 KB Al-Quraan Al-

Ikhlas

Mamuju 23 17 40 57.5%

69969613 KB Siola Bayangkari

96 Tapalang

Mamuju 10 30 40 25%

P2961365 PKBM Anugrah Mamuju 7 36 43 16.28%

P9959730 PKBM Esa Lestari Mamuju 16 27 43 37.21%

P9984316 PKBM Abqari Mamuju 10 33 43 25.58%

K5649732 LKP Mudicom Mamuju 34 15 49 69.39%

K9981066 LKP BEC Mamuju 8 41 49 20.41%

K9981327 LKP Edukasi Mamuju 16 33 49 34.69%

Sumber: Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, 2019

a. PAUD

Tabel 3.5 di atas menunjukkan bahwa terdapat 41 satuan PAUD di

kabupaten Mamuju yang dipetakan mutunya. Satuan PAUD yang mencapai rata-

rata persentase tertinggi dalam pemenuhan indikator SNP adalah TK Kemitraan

Advent, yakni 72,5%. Persentase tersebut dikategorikan layak diajukan untuk

akreditasi. Selain itu, terdapat dua satuan PAUD lain yang dapat dikategorikan

layak diusulkan untuk akreditasi dengan persentase ketercapaian 60%. Persentase

ketercapaian yang harus diperoleh satuan PAUD sehingga dapat diusulkan untuk

diakreditasi adalah 60% - 100%. Sedangkan 38 satuan PAUD yang lain diusulkan

akreditasi dengan supervisi ketat karena persentase ketercapaiannya kurang dari

60%.

b. PKBM

Berdasarkan tabel di atas, terdapat tiga PKBM di Kabupaten Mamuju

yang dipetakan mutunya. PKBM yang mencapai rata-rata persentase tertinggi

dalam pemenuhan indikator SNP adalah PKBM Esa Lestari dengan persentase

37,21%. Ketiga PKBM tersebut diusulkan untuk akreditasi dengan supervisi ketat

karena persentase ketercapaiannya kurang dari 60%. Persentase ketercapaian yang

Page 46: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

37

harus diperoleh PKBM sehingga dapat diusulkan untuk diakreditasi adalah 60% -

100%.

c. LKP

Berdasarkan tabel di atas, terdapat tiga LKP di Kabupaten Mamuju yang

dipetakan mutunya. LKP yang mencapai rata-rata persentase tertinggi dalam

pemenuhan SNP adalah LKP Mudicom dengan persentase ketercapaian sebesar

69,39%. Persentase tersebut dikategorikan layak diajukan untuk akreditasi.

Sedangkan dua LKP lainnya diusulkan akreditasi dengan supervisi ketat karena

persentase ketercapaiannya kurang 60%. Persentase ketercapaian yang harus

diperoleh LKP sehingga dapat diajukan untuk akreditasi adalah 60% - 100%.

3. KAB. MAJENE Tabel 3.6

Rekap Pemetaan Mutu Satuan PAUD dan Dikmas

NPSN NAMA LEMBAGA WILAYAH INDIKATOR

TERPENUHI

INDIKATOR

TIDAK

TERPENUHI

TOTAL

INDIKATOR PERSENTASE

40604860 TK Aisyiah Mujahidin Puawang

Majene 22 18 40 55%

40604889 TK Dharma Wanita Flamboyang Samalio

Majene 20 20 40 50%

40604891 TK Dharma Wanita Kalorang

Majene 27 13 40 67,50%

69804830 Bura Landerang Majene 16 24 40 40%

69804833 KB Pancing Rani Majene 9 31 40 22,50%

69804848 KB Kuncup Melati Majene 22 18 40 55%

69804870 KB Ikhlas Beramal Majene 26 14 40 65%

69804883 TK Siporannu Majene 14 26 40 35%

69804887 TK Nurul Ilmi

Seppong

Majene 18 22 40 47%

69804888 TK Satu Atap Sipa

Manarang

Majene 0 40 40 0%

69804905 TK 21 Aisyiyah Ratte Majene 7 33 40 17,50%

69804950 KB Satu Atap TK Pertiwi Galung-

galung

Majene 17 23 40 42,50%

69804967 KB Al Qadri Majene 18 22 40 45%

69804971 KB Darussalam Majene 18 22 40 45%

69878715 TK Al-Hidayah

Pangaleroang

Majene 14 26 40 35%

69878716 TK PKK Nurul Ilmi

Rattebila

Majene 48 -8 40 70%

69878734 KB Bersahaja

Malunda

Majene 19 21 40 47%

69878738 TPA Kasih Ibu Majene 16 24 40 40%

69889686 TK Anugrah Puttada Majene 26 14 40 65%

Page 47: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

38

69936457 KB. Al-Ikhlas Majene 19 21 40 47,50%

69937492 KB Ayyara Darul

Insan Manyamba

Majene 18 22 40 45%

69940057 TK Mutiara

Waigamo

Majene 29 11 40 72,50%

69953698 TK SATAP 22

Pelattoang

Majene 16 24 40 40%

69954142 TK PGRI Kartini

Kabiraan

Majene 2 38 40 5%

69969907 KB Bura Sendana Majene 22 18 40 55%

69970131 TK Anugrah Majene 17 23 40 42,50%

69970201 KB Nahdiyat Majene 4 36 40 10%

69970369 SPS Ayyara Faiqa

Punaga

Majene 24 16 40 60%

69971260 TK Muttiama Kasih Majene 25 15 40 62,50%

69971278 TPA Ananda Al

Hakim

Majene 15 25 40 37,50%

69971852 KB Miftahul Qalam Majene 8 32 40 20%

69972241 KB Aisyiyah Nurul

Iman

Majene 16 24 40 40%

69973217 KB PAUD Terpadu

Taukong

Majene 10 30 40 25%

69973644 KB Kuncup Mekar

Baurung

Majene 15 25 40 37,50%

69973671 KB PGRI Rangas

Barat Holistik

Siarendengan

Majene 21 19 40 52,50%

69974222 KB HI Siarendengan

PGRI Rangas Timur

Majene 20 20 40 50%

69974291 KB Darul Faizin DDI

Segeri

Majene 16 24 40 40%

69974566 KB Batu Pole Tamo Majene 16 24 40 40%

69975411 TK Islam Terpadu Utsman Bin Affan

Majene 30 10 40 75%

69975414 KB Islam Terpadu

Utsman Bin Affan

Majene 16 24 40 40%

69976607 KB Tammalanre Majene 24 16 40 60%

69977439 KB Munawarah Majene 1 39 40 2,50%

69978736 TK Al Zikrah Awo Majene 12 28 40 30%

69979564 KB Terpadu Sinar

Popenga

Majene 17 23 40 42,50%

69981833 KB Khaerunnisa

Pembina

Majene 28 12 40 70%

69983866 TPA Fathinah Majene 17 23 40 42,50%

69985597 TK Fathinah Majene 22 18 40 55%

69985628 KB Annisah Majene 26 14 40 65%

69985640 TK Annisah Majene 20 20 40 50%

69985771 KB Pernata Ananda Majene 13 27 40 32,50%

69985780 TPA Muttia Turu Majene 16 24 40 40%

69986014 KB Cempaka Majene 16 24 40 40%

69986117 KB Bintang Bangsa Majene 15 25 40 37,50%

69986119 TPA Harapan Bangsa Majene 15 25 40 37,50%

Page 48: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

39

P9980052

PKBM Tamenunnung

Majene 15 28 43 34,88%

Sumber: Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, 2019

a. PAUD

Tabel 3.6 di atas menunjukkan bahwa terdapat 54 satuan PAUD di

kabupaten Majene yang dipetakan mutunya. Satuan PAUD yang mencapai rata-

rata persentase tertinggi dalam pemenuhan indikator SNP adalah TK Islam

Terpadu Utsman Bin Affan, yakni 75%. Persentase tersebut dikategorikan layak

diajukan untuk akreditasi. Selain itu, terdapat 10 satuan PAUD lain yang dapat

dikategorikan layak diusulkan untuk akreditasi dengan persentase ketercapaian

lebih dari 60%. Persentase ketercapaian yang harus diperoleh satuan PAUD

sehingga dapat diusulkan untuk diakreditasi adalah 60% - 100%. Sedangkan 43

satuan PAUD yang lain diusulkan akreditasi dengan supervisi ketat karena

persentase ketercapaiannya kurang dari 60%.

b. PKBM

Berdasarkan tabel 3.6 di atas, hanya satu PKBM di Kabupaten Majene

yang dipetakan mutunya, yakni PKBM Tamenunnung dengan persentase

ketercapaian 34,88%. PKBM tersebut dapat diusulkan untuk akreditasi dengan

supervisi ketat karena persentase ketercapaiannya kurang dari 60%. Persentase

ketercapaian yang harus diperoleh PKBM sehingga dapat diusulkan untuk

diakreditasi adalah 60% - 100%.

4. KAB. POLEWALI MANDAR

Tabel 3.7

Rekap Pemetaan Mutu Satuan PAUD dan Dikmas

NPSN NAMA LEMBAGA WILAYAH INDIKATOR

TERPENUHI

INDIKATOR

TIDAK

TERPENUHI

TOTAL

INDIKATOR PERSENTASE

40605094 TK Pammase Polewali

Mandar

26 14 40 66%

40605116 TK HS Muhdar Buku

Polewali

Mandar

11 29 40 28%

40605119 TK Kemala

Bhayangkari

Polewali

Mandar

24 16 40 60%

69861110 KB Al Majidu Polewali

Mandar

13 27 40 33%

69861114 Ar-Rahman Polewali

Mandar

15 25 40 38%

69861124 Cupu Manik

Astagina

Polewali

Mandar

18 22 40 45%

69861126 Bumi Indah Polewali

Mandar

13 27 40 32,5 %

Page 49: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

40

69861130 Raodatussaadah Polewali

Mandar

16 24 40 40%

69862072 TK Al Ihsan Polewali

Mandar

15 25 40 37,50%

69862074 TK Abna Assyab

Lemosusu

Polewali

Mandar

14 26 40 35,00%

69862087 KB Darul

Muraqabah

Polewali

Mandar

15 25 40 37,50%

69862088 Teluk Mandar Polewali

Mandar

10 30 40 25%

69862089 TPK Baratang Polewali

Mandar

15 25 40 37,50%

69862090 Arini Polewali

Mandar

17 23 40 42,50%

69862091 Mekar Polewali

Mandar

11 29 40 27,50%

69862092 Siwaliparri Batulaya Polewali

Mandar

17 23 40 42,50%

69862094 TPK Pahlawan Polewali

Mandar

17 23 40 42,50%

69862095 TPK Kb Batu

Melluang

Polewali

Mandar

15 25 40 37,50%

69862096 KB Darma Putri Polewali

Mandar

9 31 40 22,50%

69862097 KB Pandewulawang

Polewali

Mandar

16 24 40 40,00%

69862103 KB Melati Polewali

Mandar

17 23 40 42,50%

69862104 KB Anggrek Polewali

Mandar

7 33 40 17,50%

69862109 KB Sehati Polewali

Mandar

17 23 40 43%

69862112 KB Nurul Hidayah Polewali

Mandar

14 26 40 35,00%

69862143 KB Berkah Polewali

Mandar

19 21 40 48%

69862144 KB Harapan Jaya Ii Polewali

Mandar

24 16 40 60%

69862145 KB Husnul

Khatimah

Polewali

Mandar

21 19 40 53%

69862153 KB Bukit Marwah I Polewali

Mandar

21 19 40 53%

69862159 KB Tunas Harapan

Ii

Polewali

Mandar

12 28 40 30%

69862161 KB Rahmat Polewali

Mandar

14 26 40 35%

69862162 KB Nurhikmah Polewali

Mandar

17 23 40 43%

69862165 KB Bersama Polewali

Mandar

15 25 40 37,50%

69862166 KB Mutiara Hati Polewali

Mandar

8 32 40 20,00%

69862175 PAUD KB Mentari

III

Polewali

Mandar

9 31 40 22,50%

69862186 KB Tunas Mulya Polewali

Mandar

9 31 40 22,50%

69862188 PAUD Al Ikhlas Polewali

Mandar

11 29 40 27,50%

69862198 KB Tarbiyah Polewali

Mandar

14 26 40 35,00%

Page 50: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

41

69862200 KB Kumala Polewali

Mandar

18 22 40 45,00%

69862202 KB Tunas Baru Polewali

Mandar

5 35 40 12,50%

69862212 KB Satria Polewali

Mandar

7 33 40 17,50%

69862216 KB Anggrek Polewali

Mandar

15 25 40 37,50%

69862218 KB Ar Rahmadina Polewali

Mandar

14 26 40 35,00%

69862234 TPA Mekar Sari Polewali

Mandar

16 24 40 40%

69862236 TPA Masita Polewali

Mandar

11 29 40 27,50%

69862237 TPA Permata Indah Polewali

Mandar

14 26 40 35,00%

69862238 Teppo Serumpun Polewali

Mandar

6 34 40 15,00%

69875869 KB Mawar Polewali

Mandar

19 21 40 47,50%

69875874 KB Annisa Polewali

Mandar

25 15 40 63%

69875878 KB Nurliah Nawas Polewali

Mandar

18 22 40 45%

69875882 KB Al Hamzah Polewali

Mandar

12 28 40 30%

69875883 PUS PAUD Puji

Rahayu

Polewali

Mandar

24 16 40 60%

69889360 TK Ad Darasa Polewali

Mandar

24 16 40 60%

69889363 Mukhlisin Tandung Polewali

Mandar

21 19 40 52,50%

69889364 Sirajul Mu Minin Polewali

Mandar

17 23 40 42,50%

69889365 TPK Paraita Polewali

Mandar

18 22 40 45,00%

69889366 Batu Dazima Polewali

Mandar

9 31 40 22,50%

69889369 KB Mario Polewali

Mandar

7 33 40 17,50%

69889375 PAUD Sambaona Polewali

Mandar

10 30 40 25,00%

69889378 KB Nurul Qautsar Polewali

Mandar

13 27 40 32,50%

69889379 KB Az Zahra Polewali

Mandar

22 18 40 57%

69889381 KB Nur Ar-Razak Polewali

Mandar

7 33 40 18%

69889397 KB Melati Polewali

Mandar

8 32 40 20%

69889398 KB An-Nur Polewali

Mandar

3 37 40 7,50%

69889400 KB Erwin Polewali

Mandar

13 27 40 32,50%

69912215 PAUD Tiga

Serangkai

Polewali

Mandar

14 26 40 35%

69912681 PAUD Annisa Polewali

Mandar

19 21 40 48%

69913003 PAUD KB Putri

Diana

Polewali

Mandar

12 28 40 30,00%

Page 51: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

42

69913418 PAUD Cerdas Pelangi

Polewali

Mandar

8 32 40 20,00%

69913441 TPK Nurul Hidayah Polewali

Mandar

18 22 40 45%

69913504 PAUD Al

Humaerah

Polewali

Mandar

11 29 40 28%

69913517 TPK Daarul Ulum Polewali

Mandar

24 16 40 60%

69913614 PAUD KB Berkah Polewali

Mandar

19 21 40 48%

69913624 PAUD KB Annisa Polewali

Mandar

19 21 40 48%

69913631 PAUD KB Mawaddah Karoke

Polewali

Mandar

10 30 40 25,00%

69913659 TPK Lestari Polewali

Mandar

15 25 40 37,50%

69913708 PAUD TPK

Anugrah

Polewali

Mandar

24 16 40 40,00%

69913734 TPK Tomakaka Polewali

Mandar

5 35 40 12,50%

69914628 TPK Al Mukmin Polewali

Mandar

26 14 40 65%

69916696 PAUD Al Khair Polewali

Mandar

14 26 40 35,00%

69929674 KB Ahmalmur Polewali

Mandar

24 16 40 60%

69929683 KB Nurul Bashar Tandung

Polewali

Mandar

9 31 40 22,50%

69929689 KB Ikhyausunnah Polewali

Mandar

12 28 40 30,00%

69929893 SPS Bina Kasih Polewali

Mandar

9 31 40 22,50%

69932436 KB Anugrah Polewali

Mandar

14 26 40 35,00%

69932439 KB Paud

Nurhidayat

Polewali

Mandar

8 32 40 20,00%

69933535 KB TPK Pappayya Polewali

Mandar

13 27 40 32,50%

69933544 KB Tunas Harapan Polewali

Mandar

18 22 40 45,00%

69935555 KB PAUD

Pengayoman Lapas

Polewali

Mandar

16 24 40 40,00%

69939052 KB TPK Mudarris Polewali

Mandar

14 26 40 35,00%

69939055 KB TPK Jannatul

Firdaus

Polewali

Mandar

9 31 40 23%

69942169 KB Al Hikma Polewali

Mandar

16 24 40 40%

69947442 PAUD Ts. Muawanah

Kandeapi

Polewali

Mandar

22 18 40 55,00%

69948849 TPK Anggrek Polewali

Mandar

15 25 40 38%

69953681 KB Resky Hidayah Polewali

Mandar

10 30 40 25,00%

69954816 KB Al-Munawaroh Polewali

Mandar

15 25 40 38%

69958942 KB Nurul Ilmi Polewali

Mandar

15 25 40 38%

Page 52: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

43

69962525 KB Raudhatul Jannah

Polewali

Mandar

14 26 40 35,00%

69962526 KB Al Azhar Polewali

Mandar

12 28 40 30,00%

69962599 KB Cerdas Jaya Polewali

Mandar

10 30 40 26%

69965186 KB Al-Muhda Polewali

Mandar

14 26 40 35,00%

69966666 KB Al -

Munawwarah

Polewali

Mandar

12 28 40 30%

69966667 KB Al-Hidayah Polewali

Mandar

8 32 40 20,00%

69967730 KB TPK Azzahra Polewali

Mandar

16 24 40 40,00%

69968821 KB TPK Siarioi Polewali

Mandar

15 25 40 38%

69969853 KB Insan Madani Polewali

Mandar

18 22 40 45,00%

69972318 KB Paud Raodhatul

Sholihin

Polewali

Mandar

11 29 40 27,50%

69972376 KB Manurung Polewali

Mandar

14 26 40 35,00%

69972562 KB TPK Todilaling Polewali

Mandar

8 32 40 20,00%

69979995 KB Raudatuzzakirin Polewali

Mandar

21 19 40 52,50%

69981171 TK Mentari Bunda Polewali

Mandar

24 16 40 60%

69984078 KB PAUD Chaidir

Aco

Polewali

Mandar

17 23 40 43%

69984079 KB Merpati Pos Polewali

Mandar

11 29 40 28%

69984246 TPK Ulul Ilmi Polewali

Mandar

17 23 40 42.5%

69985600 KB Purnama Polewali

Mandar

11 29 40 28%

69986254 KB Al-Mufidah Polewali

Mandar

12 28 40 30,00%

K5658229 LKP Vista

Computer

Polewali

Mandar

16 33 49 32,65%

K5668972 LKP Wahyuni Polewali

Mandar

23 26 49 46,94%

Sumber: Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, 2019

a. PAUD

Tabel 3.7 di atas menunjukkan bahwa terdapat 115 satuan PAUD di

kabupaten Polewali Mandar yang dipetakan mutunya. Satuan PAUD yang

mencapai rata-rata persentase tertinggi dalam pemenuhan indikator SNP adalah TK

Pammase, yakni 66%. Persentase tersebut dikategorikan layak diajukan untuk

akreditasi. Selain itu, terdapat sembilan satuan PAUD lain yang dapat dikategorikan

layak diusulkan untuk akreditasi dengan persentase ketercapaian lebih dari 60%.

Persentase ketercapaian yang harus diperoleh satuan PAUD sehingga dapat

diusulkan untuk diakreditasi adalah 60% - 100%. Sedangkan 105 satuan PAUD

Page 53: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

44

yang lain diusulkan akreditasi dengan supervisi ketat karena persentase

ketercapaiannya kurang dari 60%.

b. LKP

Berdasarkan tabel di atas, terdapat dua LKP di Kabupaten Polewali

Mandar yang dipetakan mutunya. Kedua LKP tersebut memiliki persentase

ketercapaian kurang dari 60%. Kedua LKP tersebut diusulkan akreditasi dengan

supervisi ketat karena persentase ketercapaiannya kurang 60%. Persentase

ketercapaian yang harus diperoleh LKP sehingga dapat diajukan untuk akreditasi

adalah 60% - 100%.

5. KAB. MAMASA

Tabel 3.8

Rekap Pemetaan Mutu Satuan PAUD dan Dikmas

NPSN NAMA LEMBAGA WILAYAH INDIKATOR

TERPENUHI

INDIKATOR

TIDAK

TERPENUHI

TOTAL

INDIKATOR PERSENTASE

40604428 TK Pelita Kasih

Mamasa

Mamasa 10 30 40 25%

40604433 TK Agape Mamasa 11 29 40 27,50%

40604461 TK Satria Mamasa 13 27 40 32,50%

40604465 TK Lantera Jiwa Kondo Mamasa 12 28 40 30,00%

40604481 TK Bhakti Sejati Sindagamanik

Mamasa 14 26 40 35%

40604729 TK Bukit Saitun Mamasa 10 30 40 25%

40604731 TK N Satu Atap Balla Mamasa 22 18 40 55%

40604738 TK Anggrek Urio Mamasa 7 33 40 17,50%

40604775 TK Nurul Ikhsan Mamasa 13 27 40 32,50%

40604781 TK Bougen Vile Mamasa 6 34 40 15,00%

40604963 TK N Pembina Mambi Mamasa 13 27 40 32,50%

40605572 TK N Satu Atap Sodangan

Mamasa 14 26 40 35%

69853799 PAUD Sasakan Mamasa 7 33 40 17,50%

69853809 TK Pa Baladoan Mamasa 8 32 40 20%

69853810 TK Gandang Dewata Randelangi

Mamasa 8 32 40 20%

69853811 TK Harapan Mesakada Mamasa 9 31 40 22,50%

69853812 Kasih Mamasa 8 32 40 20,00%

69853813 TK Perintis Jaya Mamasa 10 30 40 25,00%

69853814 TK Hermon I Mamasa 8 32 40 20%

69853822 TK Ebenheizer Mamasa 11 29 40 27,50%

69853829 TK Sendana Mamasa 9 31 40 22,50%

Page 54: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

45

69853837 TK Diakonos Mamasa 10 30 40 25%

69853842 TK Menara Kirak Mamasa 7 33 40 17,50%

69853843 Rajawali Mekar Mamasa 7 33 40 17,50%

69853847 TK Annur Uhailanu Mamasa 14 26 40 35%

69853863 TK Randangan Puduk Kampungtua

Mamasa 8 32 40 20%

69853873 PAUD Tri Srilukar Mamasa 15 25 40 37,50%

69853875 PAUD Tunas Bangsa Mamasa 7 33 40 17,50%

69853879 Tunas Tabang Mamasa 8 32 40 20%

69853880 Mega Satria Mamasa 18 22 40 45,00%

69853889 PAUD Taupe Mamasa 16 24 40 40%

69853890 PAUD Ne Ke Mamasa 10 30 40 25%

69853893 PAUD Prusela Mamasa 6 34 40 15%

69853894 PAUD Bahtra Kasih Mamasa 11 29 40 27,50%

69853896 PAUD Balambang Mamasa 12 28 40 30%

69853900 PAUD Siangkaran Mamasa 9 31 40 22,50%

69853913 Fadilah Mamasa 10 30 40 25%

69853914 PAUD Tawakkal

Saludurian

Mamasa 8 32 40 20%

69853915 PAUD Tunas Baru Mamasa 21 19 40 52,50%

69853928 Talenta Mamasa 9 31 40 22,50%

69853929 PAUD Harapan Bunda Mamasa 10 30 40 25%

69853939 PAUD Matahari Mamasa 7 33 40 17,50%

69853940 PAUD Marenty Jaya Mamasa 7 33 40 17,50%

69856952 TK Tunas Harapan Tananan

Mamasa 11 29 40 27,50%

69904682 PAUD Mama Mamasa 14 26 40 35,00%

69907586 PAUD Mabalele

Lumbatu

Mamasa 21 19 40 52,50%

69923605 PAUD Miftahul Jannah Mamasa 12 28 40 30%

69925179 TK Pedesaan Harapan

Bersama Talimbung

Mamasa 8 32 40 20%

69925203 PAUD Tunas Harapan

Tombanglea

Mamasa 9 31 40 22,50%

69936221 TK Harpandi Satu Atap

Tamalantik

Mamasa 7 33 40 17,50%

69944134 PAUD Pertiwi Tampang Mamasa 19 21 40 47,50%

69944135 PAUD Rantepongko Mamasa 6 34 40 15,00%

69946264 PAUD Karaka Mamasa 6 34 40 15%

69946265 PAUD Talitakum Mamasa 6 34 40 15,00%

69950945 PAUD Soteria Mamasa 7 33 40 17,50%

69952757 PAUD Sejahtra Mamasa 19 21 40 47,50%

69952759 PAUD Anugerah Mamasa 8 32 40 20%

69953218 PAUD Salubeang Mamasa 11 29 40 27,50%

69953564 PAUD Salulambu Mamasa 7 33 40 17,50%

69953565 TK Seatap Messawa Mamasa 15 25 40 37,50%

69954845 PAUD Harapan Kita Mamasa 7 33 40 17,50%

Page 55: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

46

69954847 TK Harapan Pidara Mamasa 8 32 40 20,00%

69960912 TK Rehobot Mamasa 9 31 40 22,50%

69960914 TK Gracia Mamasa 7 33 40 17,50%

69960919 TK Buntu Bulo Mamasa 7 33 40 17,50%

69960920 TK Kartini Salubalo Mamasa 12 28 40 30%

69964098 TK Generasi Emas Mamasa 15 25 40 37,50%

69964102 TK Handayani Mamasa 10 30 40 25,00%

69966084 TK Haerunnisa Mamasa 16 24 40 40%

69966794 TK Pelita Kasih Weri Mamasa 11 29 40 27,50%

69967479 TK Zaitun Pao Mamasa 8 32 40 20%

69971964 KB Mentari Kasih Mamasa 11 29 40 27,50%

69973825 TK Tiberias Salunata Mamasa 10 30 40 25%

69976790 TK Damai Mamasa 6 34 40 15,00%

69976791 TK Amanah Mamasa 12 28 40 30,00%

69853898 KB Minake Mamasa 11 29 40 27,50%

69925206 PAUD Azzifa Mamasa 9 31 40 22,50%

69853862 TK Kristen Malatiro Mamasa 7 33 40 17,50%

40604438 TK Sinar Sinai Mamasa 14 26 40 35%

69981579 TK Syalom Palambasan Mamasa 15 25 40 37,50%

P9908652 PKBM Lestari Mamasa 14 29 43 32,56%

P9963132 PKBM Handayani

Balabatu

Mamasa 10 33 43 23,26%

P9970180 PKBM Adelways Mamasa 16 27 43 37,21

P9970547 PKBM Tabang Indah Mamasa 23 20 43 54,00%

K5667954 LKP Elsi Elsa Mamasa 12 37 49 24,49%

Sumber: Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, 2019

a. PAUD

Tabel 3.8 di atas menunjukkan bahwa terdapat 80 satuan PAUD di

kabupaten Mamasa yang dipetakan mutunya. Satuan PAUD yang mencapai rata-

rata persentase tertinggi dalam pemenuhan indikator SNP adalah TK N Satu Atap

Balla, yakni 55%. Meskipun memperoleh persentase ketercapaian tertinggi di kab.

Mamasa, namun TK tersebut diusulkan akreditasi dengan supervisi ketat. Selain itu,

terdapat 79 satuan PAUD lain yang diusulkan untuk akreditasi dengan supervisi

ketat karena persentase ketercapaiannya kurang dari 60%. Persentase ketercapaian

yang harus diperoleh satuan PAUD sehingga dapat diusulkan untuk diakreditasi

adalah 60% - 100%.

b. PKBM

Berdasarkan tabel di atas, terdapat empat PKBM di Kabupaten Mamasa

yang dipetakan mutunya. PKBM yang mencapai rata-rata persentase tertinggi

dalam pemenuhan indikator SNP adalah PKBM Tabang Indah dengan persentase

Page 56: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

47

54%. Keempat PKBM tersebut diusulkan untuk akreditasi dengan supervisi ketat

karena persentase ketercapaiannya kurang dari 60%. Persentase ketercapaian yang

harus diperoleh PKBM sehingga dapat diusulkan untuk diakreditasi adalah 60% -

100%.

c. LKP

Berdasarkan tabel di atas, hanya satu LKP di Kabupaten Mamasa yang

dipetakan mutunya, yakni LKP Elsi Elsa 24,49%. Persentase tersebut

dikategorikan diusulkan untuk akreditasi dengan supervisi ketat. LKP tersebut

dapat diusulkan untuk akreditasi dengan supervisi ketat karena persentase

ketercapaiannya kurang dari 60%. Persentase ketercapaian yang harus diperoleh

LKP sehingga dapat diusulkan untuk diakreditasi adalah 60% - 100%.

6. KAB. MAMUJU TENGAH

Tabel 3.9

Rekap Pemetaan Mutu Satuan PAUD dan Dikmas

NPSN NAMA LEMBAGA WILAYAH INDIKATOR

TERPENUHI

INDIKATOR

TIDAK

TERPENUHI

TOTAL

INDIKATOR PERSENTASE

40604587 TK Hidayatul Muttaqin

Mamuju Tengah 14 26 40 35%

40604597 TK Harapan Bunda Mamuju Tengah 15 25 40 38%

40604598 TK Tunas Harapan Mamuju Tengah 25 15 40 63%

69809091 Tunas Harapan Mamuju Tengah 13 27 40 32.5%

69886458 Mutiara Bangsa Mamuju Tengah 14 26 40 35%

69887032 TK Melati Mamuju Tengah 16 24 40 40%

69887034 TK Nurul Hikma Mamuju Tengah 9 31 40 23%

69887038 TK Tunas Mulia Mamuju Tengah 18 22 40 45%

69887039 TK Tunas Jaya

Sanjango

Mamuju Tengah 17 23 40 43%

69887041 TK Hosyana Mamuju Tengah 26 14 40 65%

69887043 TK.Arrahman Mamuju Tengah 17 23 40 43%

69887051 KB Pamenggalan Mamuju Tengah 14 26 40 35%

69887055 KB Angrek Bulan Mamuju Tengah 19 21 40 48%

69887056 KB Mawar Mamuju Tengah 16 24 40 40%

69887057 KB Tut Wuri Mamuju Tengah 12 28 40 30%

69887059 KB Ahmad Kirang Mamuju Tengah 12 28 40 30%

69887064 KB Harapan Maju Mamuju Tengah 15 25 40 38%

69887068 KB Nurul Ilmi Mamuju Tengah 20 20 40 50%

69887072 KB Delima Mamuju Tengah 13 27 40 33%

69887087 KB Tobadak Harapan Mamuju Tengah 8 32 40 20%

69907465 KB Sikamasei Mamuju Tengah 15 25 40 38%

Page 57: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

48

69912583 KB Kasih Ibu Mamuju Tengah 16 24 40 40%

69912585 KB Mandiri Mamuju Tengah 17 23 40 43%

69912588 TK Augrah Mamuju Tengah 16 24 40 40%

69912592 TK Handayani Mamuju Tengah 11 29 40 28%

69913775 KB Atira Mamuju Tengah 16 24 40 40%

69949395 TK Terkini Mamuju Tengah 25 15 40 63%

69950226 KB Yanimas Mamuju Tengah 18 22 40 45%

69950537 TK Nurul Safarilah Mamuju Tengah 18 22 40 45%

69966449 KB Tunas Muda Mamuju Tengah 18 22 40 45%

69979661 TK As - Sunnah Mamuju Tengah 7 33 40 18%

69980210 KB Kasih Bunda Mamuju Tengah 11 29 40 28%

69981174 KB Holistik Tappilina Mamuju Tengah 13 27 40 33%

69981184 KB Super Child Mamuju Tengah 6 34 40 15%

69981353 TK Bina Karya Mamuju Tengah 11 29 40 28%

69981525 TK Sehati Mamuju Tengah 17 23 40 43%

P2964720 PKBM Fajar Mamuju Tengah 21 22 43 49%

P9970528 PKBM Insyirah College

Mamuju Tengah 14 29 43 33%

P9970560 PKBM Tammalanre

Institute

Mamuju Tengah 18 25 43 42%

K5649768 LKP Mario Centre

Course

Mamuju Tengah 25 24 49 51.02%

Sumber: Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, 2019

a. PAUD

Tabel 3.9 di atas menunjukkan bahwa terdapat 36 satuan PAUD di

kabupaten Mamuju Tengah yang dipetakan mutunya. Satuan PAUD yang mencapai

rata-rata persentase tertinggi dalam pemenuhan indikator SNP adalah TK Hosyana,

yakni 65%. Persentase tersebut dikategorikan layak diusulkan untuk akreditasi.

Selain itu, terdapat dua satuan PAUD lain yang dapat dikategorikan layak diusulkan

untuk akreditasi dengan persentase ketercapaian 63%. Persentase ketercapaian yang

harus diperoleh satuan PAUD sehingga dapat diusulkan untuk diakreditasi adalah

60% - 100%. Sedangkan 33 satuan PAUD yang lain diusulkan untuk akreditasi

dengan supervisi ketat karena persentase ketercapaiannya kurang dari 60%.

b. PKBM

Berdasarkan tabel di atas, terdapat tiga PKBM di Kabupaten Mamuju

Tengah yang dipetakan mutunya. PKBM yang mencapai rata-rata persentase

tertinggi dalam pemenuhan indikator SNP adalah PKBM Fajar dengan persentase

49%. Ketiga PKBM tersebut diusulkan untuk akreditasi dengan supervisi ketat

karena persentase ketercapaiannya kurang dari 60%. Persentase ketercapaian yang

harus diperoleh PKBM sehingga dapat diusulkan untuk diakreditasi adalah 60% -

100%.

Page 58: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

49

c. LKP

Berdasarkan tabel di atas, hanya satu LKP di Kabupaten Mamuju Tengah

yang dipetakan mutunya, yakni LKP Mario Centre Course 51,02%. Persentase

tersebut dikategorikan diusulkan untuk akreditasi dengan supervisi ketat. LKP

tersebut dapat diusulkan untuk akreditasi dengan supervisi ketat karena persentase

ketercapaiannya kurang dari 60%. Persentase ketercapaian yang harus diperoleh

LKP sehingga dapat diusulkan untuk diakreditasi adalah 60% - 100%.

7. KAB. PASANGKAYU

Tabel 3.10

Rekap Pemetaan Mutu Satuan PAUD dan Dikmas

NPSN NAMA LEMBAGA WILAYAH INDIKATOR

TERPENUHI

INDIKATOR

TIDAK

TERPENUHI

TOTAL

INDIKATOR PERSENTASE

69805503 Kuncup Mekar Pasangkayu 11 29 40 27.5%

69805513 TK Kartini Pasangkayu 21 19 40 52.50%

69805570 Dimyatun Pasangkayu 12 28 40 30.00%

69805574 Babul Hikmah Pasangkayu 20 20 40 50.00%

69805577 Babul Hikmah Pasangkayu 24 16 40 60.00%

69927333 PAUD Al Munawarah Pasangkayu 19 21 40 47.50%

69948391 TK Harapan Bunda

Tabarodea

Pasangkayu 10 30 40 25.00%

69957244 PAUD Pembangunan Pasangkayu 11 29 40 27.50%

69974707 KB Babul Ilmi Pasangkayu 12 28 40 30.00%

40604812 TK PKK Tammarunang Pasangkayu 19 21 40 47.50%

69805537 Assamaleuwuang Pasangkayu 22 18 40 55.00%

69965220 TK Alfatih Pasangkayu 16 24 40 40.00%

69968685 TK Kristen Harapan

Bangsa

Pasangkayu 28 12 40 70.00%

40604409 PAUD Aisyah Bina

Bakti

Pasangkayu 24 16 40 60.00%

69805521 Harapan Bangsa Pasangkayu 14 26 40 35.00%

69931956 PAUD Cahaya Pasangkayu 10 30 40 25.00%

40605573 TK Kasih Bunda Pasangkayu 28 12 40 70.00%

69805551 Dharma Pertiwi Pasangkayu 23 17 40 57.50%

69948814 TK SD SATAP Negeri

Lemba Harapan

Pasangkayu 26 14 40 65.00%

40604795 TK Anak Bangsa Pasangkayu 18 22 40 45.00%

69805560 Al-Fian Pasangkayu 18 22 40 45.00%

69805562 PAUD Bunga Bangsa Pasangkayu 10 30 40 25.00%

40605604 TK Belajar Mandiri Pasangkayu 13 27 40 32.50%

69805512 TK Tunas Harapan Lariang

Pasangkayu 8 32 40 20.00%

69805514 Tunas Jaya Pasangkayu 14 26 40 35.00%

40604423 TK SATAP SDN 002

Makmur Jaya

Pasangkayu 16 24 40 40.00%

69805536 Al Istiqamah Pasangkayu 29 11 40 72.50%

Page 59: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

50

69929666 KB Mekar Pasangkayu 12 28 40 30.00%

69947124 TK SATAP SD

INPRES 004 Tikke

Pasangkayu 15 25 40 37.50%

69962384 TK Nursayyidah Pasangkayu 13 27 40 32.50%

69972951 TK Ayatul Husna Pasangkayu 4 36 40 10.00%

69972870 TK Pelita Hati Pasangkayu 16 24 40 40.00%

69962577 TK Citra Lestari

Terpadu

Pasangkayu 16 24 40 40.00%

40605494 TK Tunas Bangsa Pasangkayu 12 28 40 30.00%

69805525 Paud Filadelfia Pasangkayu 12 28 40 30.00%

69805563 Berbakti Pasangkayu 14 26 40 35.00%

69945550 PAUD Ar-Rahman Pasangkayu 12 28 40 30.00%

69961069 TK Jaya Marambeau Pasangkayu 14 26 40 35.00%

69966873 TK Anak Indonesia Pasangkayu 6 34 40 15.00%

69970537 KB An Nur Pasangkayu 8 32 40 20.00%

69805515 Nurul Taqwa Pasangkayu 6 34 40 15.00%

69965221 TK Kemala Pasangkayu 5 35 40 12.50%

69928234 PAUD Al Hidayah Pasangkayu 13 27 40 32.50%

69935226 PAUD Sintuwumaroso Pasangkayu 11 29 40 27.50%

69940186 PAUD Perwanda Pasangkayu 9 31 40 22.50%

69962534 TK Flamboyan Pasangkayu 11 29 40 27.50%

69962535 TK Harapan Bunda Pasangkayu 10 30 40 25.00%

69962574 TK Permata Indah Pasangkayu 15 25 40 37.50%

69962718 TK Al Munawarah Pasangkayu 10 30 40 25.00%

69969583 KB Dahlia Pasangkayu 6 34 40 15.00%

K9980845 LKP Permata Pasangkayu 32 17 49 65.31%

Sumber: Pemetaan mutu PAUD dan Dikmas, 2018

a. PAUD

Tabel 3.8 di atas menunjukkan bahwa terdapat 50 satuan PAUD di

kabupaten Pasangkayu yang dipetakan mutunya. Satuan PAUD yang mencapai

rata-rata persentase tertinggi dalam pemenuhan indikator SNP adalah Al Istiqamah,

yakni 72,5%. Persentase tersebut dikategorikan layak diusulkan untuk akreditasi.

Selain itu, terdapat lima satuan PAUD lain yang dapat dikategorikan layak

diusulkan untuk akreditasi dengan persentase ketercapaian lebih dari 60%.

Persentase ketercapaian yang harus diperoleh satuan PAUD sehingga dapat

diusulkan untuk diakreditasi adalah 60% - 100%. Sedangkan 44 satuan PAUD yang

lain diusulkan untuk akreditasi dengan supervisi ketat karena persentase

ketercapaiannya kurang dari 60%.

Page 60: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

51

b. LKP

Berdasarkan tabel di atas, hanya satu LKP di Kabupaten Mamasa yang

dipetakan mutunya, yaknin LKP Permata 65,31%. Persentase tersebut

dikategorikan layak diusulkan untuk akreditasi. LKP tersebut dapat diusulkan

untuk akreditasi karena persentase ketercapaiannya lebih dari 60%. Persentase

ketercapaian yang harus diperoleh LKP sehingga dapat diusulkan untuk

diakreditasi adalah 60% - 100%.

Page 61: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

52

BAB IV

PENUTUP

A. SIMPULAN

Berdasarkan analisis hasil pemetaan mutu PAUD dan Dikmas yang telah diuraikan

sebelumnya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Sebanyak 33 dari 376 satuan PAUD yang dipetakan mutunya dapat mengajukan

akreditasi karena persentase ketercapaian standar lebih dari 60%. Sedangkan 343

satuan lainnya dapat mengajukan dengan supervisi ketat karena persentase ketercapaian

standar kurang dari 60%.

2. Sebanyak 11 PKBM yang dipetakan mutunya tidak ada yang dapat langsung

mengajukan akreditasi, semunya harus supervisi secara ketat karena persentase

ketercapaian standar kurang dari 60%.

3. Sebanyak 2 dari 8 satuan LKP yang dipetakan mutunya dapat mengajukan akreditasi

karena persentase ketercapaian standar lebih dari 60%. Sedangkan enam LKP lainnya

dapat mengajukan akreditasi dengan supervisi ketat karena persentase ketercapaian

standar kurang dari 60%.

B. REKOMENDASI

Berdasarkan simpulan di atas, maka BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat memberikan

rekomendasi sebagai berikut:

1. Langsung Mengajukan Akreditasi

Dari analisis hasil pemetaan mutu yang telah dilakukan, terdapat 35 satuan PAUD dan

Dikmas yang dapat langsung mengajukan akreditasi, 33 satuan PAUD dan 2 satuan

LKP. Sedangkna satuan PKBM tidak ada.

2. Supervisi PAUD dan Dikmas

a. Tim pelaksana supervisi perlu melakukan bimbingan atau perbaikan ke satuan

PAUD dan Dikmas sesuai indikator-indikator SNP yang tidak terpenuhi.

b. Tim inti supervisi perlu melakukan monitoring dan evaluasi atau verifikasi dan

validasi secara sampling untuk mengetahui dan memastikan tingkat keterpenuhan

indikator-indikator SNP, pasca pelaksanaan supervisi oleh tim pelaksana supervisi

kabupaten.

Page 62: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

53

3. Peningkatan Kompetensi PTK PAUD dan Dikmas

Sesuai analisis hasil pemetaan mutu PAUD dan Dikmas standar yang dinilai masih

kurang yakni standar isi dan standar pembiayaan. Untuk menangani permasalahan

tersebut, maka perlu dilaksanakan program dan kegiatan sebagai berikut:

a. Bimbingan Teknis Penyusunan Kurikulum K13 Berbasis Aplikasi Komputer

b. Bimbingan Teknis Rencana Pembiayaan dan laporan keuangan serta pemanfaatan

Dana Desa dan CSR.

4. Rekomendasi Kepada Dinas Pendidikan Kabupaten

Dinas Pendidikan Kabupaten merupakan institusi pembinaan bagi PTK PAUD dan

Dikmas, perlu melakukan beberapa pembinaan, baik kepada PTK maupun secara

kelembagaan PAUD dan Dikmas terhadap indikator SNP yang dinilai masih kurang,

seperti kegiatan diklat, bimbingan teknis dan magang.

Page 63: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

1.1.1 Pencapaian

Pertumbuhan

Bimbingan mengenai penyusunan dokumen pencapain pertumbuhan

berat badan, tinggi badan dan lingkar kepala pada anak usia dini.

1.1.2 Pencapaian

Pertumbuhan Sesuai

Kelompok Usia

Bimbingan penyusun dokumen pencapaian pertumbuhan semua anak

sesuai kelompok usia terkait grafik berat badan berbanding tinggi

badan, grafik tinggi badan berbanding usia dan grafik lingkar kepala.

1.1.3 Pencapaian

Perkembangan

Bimbingan mengenai penyusunan dokumen tingkat pencapaian

perkembangan anak sesuai dengan kelompok usia yang meliputi 6

aspek perkembangan.

1.1.4 Pencapaian

Pertumbuhan

Bimbingan mengenai penyusunan deteksi dini tumbuh kembang anak /

DDTK, KMS dan KPSP.

2.1.1 Kurikulum Bimbingan mengenai penyusunan KTSP yang berisikan dokumen 1,

terkait visi, misi, tujuan kalender pendidikan dan profil lembaga serta

dokumen 2 yang terdiri dari program semester (RPPM), rencana

pelaksaan mingguan (RPPM), rencana pelaksanaan harian (RPPH)

serta bimbingan pembuatan kalender pendidikan.

2.1.2 Acuan Kurikulum Bimbingan mengenai kurikulum 2013 yang mengacu pada

permendikbud nomor 146 tahun 2014 tentang kurikulum PAUD dan

permendikbud 137 tahun 2014 tentang Standar PAUD.

2.1.3 Peninjauan

Kurikulum

Bimbingan cara melakukan evaluasi kurikulum disertai bukti dokumen

pendukung lengkap (Notulen rapat yang beragendakan evaluasi

kurikulum, daftar hadir rapat, berita acara hasil rapat berkenaan

dengan kurikulum sebelumnya dan kurikulum yang baru ditetapkan

dan dokumentasi proses).

Format 1A

NO STANDAR INDIKATOR Rekomendasi Pembinaan Saran Perbaikan

Tabel Rekomendasi Pembinaan PAUD 2019

1 Standar Tingkat

Pencapaian

Perkembangan

2 Standar Isi

Page 64: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

2.2.1 Kompetensi /

Perilaku

Keselamatan Diri

Bimbingan penyusun dokumen panduan tentang keselamatan diri anak,

misalkan: perlindungan terhadap kekerasan fisik, kejahatan seksual,

kekerasan psikis dan diskriminasi.

3.1.1 Prosen Bimbingan mengenai dokumen program semester yang memuat tema,

subtema dalam setiap tema, alokasi waktu setiap tema dan kompetensi

dasar dalam setiap tema.

3.1.2 Rencana

Pelaksanaan

Pembelajaran

mingguan (RPPM)

Bimbingan penyusunan dokumen rencana pembelajaran mingguan

yang memuat Identitas program layanan (Nama satuan semester,

bulan/minggu, tema subtema,), / Aspek perkembangan dan kompetensi

dasar yang dipilih, Materi pembelajaran dan Rencana kegiatan

mingguan.

3.1.3 Rencana

pelaksanaan

kegiatan harian

(RPPH)

Bimbingan penyusunan dokumen RPPH yang memuat identitas

program (Nama satuan, semester/bulan/minggu,

hari/tanggal,bulan/tahun), tema/subtema, kelompok usia, alokasi

waktu, kegiatan pembukaan, kegiatan inti, kegiatan penutup, penilaian

perkembangan anak dan media pembelajaran.

3.1.4 Program holistik

integratif

Bimbingan mengenai dokumen pelaksanaan program holistik integratif

yang memuat layanan kesehatan, gizi, perawatan, pengasuhan dan

perlindungan anak.

3.2.1 Keterlibatan

Orangtua

Bimbingan mengenai dokumen bentuk keterlibatan orangtua pada

satuan PAUD seperti buku penghubung orangtua dengan guru,

pertemuan yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan, keterlibatan

orangtua menjadi narasumber dalam kegiatan disatuan pendidikan,

orangtua berperan aktif dalam kegiatan pentas akhir tahun dan

orangtua berperan aktif dalam kegiatan komite yang didukung dengan

dokumentasi kegiatan.

3.3.1 Pengawasan

Pembelajaran

Bimbing mengenai dokumen supervisi kepala satuan pendidikan yang

terdiri dari waktu pelaksanaan supervisi, nama guru yang disupervisi,

temuan supervisi dan tindak lanjut dari supervisi tersebut.

4.1.1 Kualifikasi

akademik pendidik

Menjelaskan bahwa PAUD (TK) tidak harus memiliki minimal 1

pendidik berijasah PAUD/psikologi/kependidikan. Tetapi, minimal

memiliki sertifikat diklat PAUD atau ijazah SMA Sederajat untuk

program KB.

3 Standar Proses

4 Standar PTK

2 Standar Isi

Page 65: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

4.1.2 Kompetensi

pendidik

Mengadakan pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan kompetensi

pendidik, baik pelatihan yang menggunakan dana APBD maupun

sumber dana yang lain, atau melalui berbagai forum-forum yang ada

4.2.1 Kualifikasi

akademik tenaga

kependidikan

Mendorong tenaga kependidikan untuk meningkatkan kualifikasi

pendidikan (S1), jika belum belum S1.

4.2.2 Kompetensi tenaga

kependidikan

Mengadakan pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan kompetensi

pendidik, baik pelatihan yang menggunakan dana APBD maupun

sumber dana yang lain, atau melalui berbagai forum-forum yang ada

5.1.1 Sarana

Pembelajaran

Ketersediaan alat permaian APE seperti alat bermain sensori motor

(bola berbagai ukuran, plastisin, tanah liat dll), alat bermain peran,

(boneka, alat masak-masak dll), alat bermain seni (alat musik, alat

lukis dll), alat bermain keaksaraan (buku, alat tulis, gambar-gambar

dll), alat bermain luar (perosotan, tangga pelangi, papan titian, dll)

yang dilengkapi dengan foto kegiatan bermain anak.

5.1.2 Sarana kebersihan Ketersediaan saran kebersihan seperti jamban/toilet dan air bersih,

fasilitas cuci tangan, tempat sampah yang tertutup dan tidak tercemar

yang dilengkapi dengan dokumentasi.

5.2.1 Luas lahan Ketersediaan mengenai dokumen dan bukti fisik yang menunjukan

luas lahan (sertifikat, denah dan ukuran yang jelas dalam dokumen).

5.2.2 Status lahan Ketersediaan mengenai dokumen status lahan yang dimiliki oleh

satuan PAUD, misalkan milik sendiri atau sewa.

5.2.3 Prasarana (jenis

ruangan)

Ketersediaan ruangan yang dimiliki oleh satuan PAUD, misalkan

ruang kegiatan anak, ruang pendidik, tenaga pendidik dan tenaga

lainnya yang dilengkapi dengan dokumentasi.

4 Standar PTK

5 Standar Saran

dan Prasarana

Page 66: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

5.2.4 Prasarana instalasi Dibimbing mengenai prasarana instalasi yang dimiliki satuan PAUD,

seperti: Listrik/penerangan lain, Air, Alat komunikasi (telephone/Hp),

dan Internet yang dilengkapi dengan foto dokumentasi.

6.1.1 Rumusan visi Dibimbing mengenai dokumen kelembagaan yang meliputi visi, misi

dan tujuan yang termuat didalam KTSP.

6.1.2 Rencana kerja

tahunan

Bimbingan mengenai rencana kerja tahunan yang berisi perencanaan

tentang peserta didik, kurikulum dan kegiatan pembelajaran, pendidik

dan tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pendanaan dan

peranserta masyarakat.

6.1.3 Kelender pendidikan Dibimbing mengenai penyusunan kalender pendidikan yang memuat

penetapan awal tahun, waktu efektif pembelajaran, hari-hari libur,

penetapan akhir tahun ajaran dan waktu penyerahan raport.

6.2.1 Struktur organisasi Bimbingan mengenai struktur organisasi yang memuat unsur:

personalia, jabatan personalia, alur tanggung jawab, dan identitas

personalia.

6.2.2 Deskripsi tugas

pokok dan fungsi

Bimbingan mengenai uraian/deskripsi tugas masing-masing personalia

sesuai struktur organisasi.

6.3.1 Panduan

pelaksanaan

Bimbingan mengenai buku panduan pelaksanaan terdiri dari 4-5 jenis:

Panduan pelaksanaan pembelajaran, Panduan pengembangan

kurikulum, Panduan penggunaan sarana prasarana, Panduan

administrasi dan ketatausahaan, Panduan program keorangtuaan yang

dilengkapi dengan foto panduan.6.3.2 Layanan kelompok

usia

Menjelaskan dan menunjukkan contoh daftar nama anak dan pendidik

di kelompok, buku absensi anak dan buku absensi anak.

6.3.3 Lama belajar perhari Bimbingan mengenai dokumen penyusunan lama belajar perhari sesuai

kelompok usia yang dilayani, misalkan 4-6 tahun selama 180 menit.

5 Standar Saran

dan Prasarana

6 Standar

Pengelolaan

Page 67: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

6.3.4 Lama belajar

perminggu

Bimbingan mengenai dokumen lama belajar perminggu sesuai

kelompok usia yang dilayani. Mislakan 4-6 tahun selama 540 menit.

6.3.5 Kehadiran

pendidik/tenaga

kependidikan

Bimbingan mengenai pembuatan dokumen daftar kehadiran pendidik

dan tenaga kependidikan.

6.4.1 Supervisi satuan Bimbingan mengenai kegiatan supervisi yang dilakukan oleh pemilik

lembaga/yayasan pemerintan yang memuat unsur tujuan supervisi,

temuan supervisi, umpan balik dan tindak lanjut dari supervisi

tersebut.

7.1.1 Sumber pembiayaan Ketersediaan sumber pembiayaan pertahun oleh satuan PAUD yakni

pembiayaan tetap dan pembiayaan tidak tetap.

7.2.1 Perencanaan

pembiayaan

Bimbingan mengenai dokumen RAPBS yang meliputi biaya infestasi,

biaya operasional dan biaya personal.

7.3.1 Biaya Operasional

penyelenggaraan

program

pembelajaran

Bimbingan mengenai pembiayaan yang mencakup gaji pendidik dan

tenaga kependidikan, pengadaan buku, pengadaan alat tulis,

pengadaan APE, penggunaan listrik, biaya penggunaan air dan biaya

penyelenggaran pemeliharaan saran pembelajaran.

7.3.2 Biaya operasional

pengembangan

SDM

Bimbingan mengenai dokumen pembiayaan yang mencakup pelatihan

internal, eksternal, pendidikan lanjut serta peningkatan

profesionalisme.

7.3.3 Biaya operasioanl

pengadaan/pemeliha

raan sarana dan

prasarana

Bimbingan mengenai dokumen pembiayaan yang meliputi

pemeliharaan gedung, furniture, pengadaan APE luar ruangan dan

pemeliharaan sarana.

7.4.1 Biaya operasional /

Biaya personal

Bimbingan mengenai penyusunan dokumen pembiayaan yang harus

dikeluarkan untuk peserta didik yang mencakup pengadaan bahan dan

alat pembelajaran, PMT dan pembiayaan kesehatan.

7 Standar

Pembiayaan

6 Standar

Pengelolaan

Page 68: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

7.5.1 Biaya operasional -

Administrasi

keuangan

Bimbingan mengenai dokumen pembukuan terkait pembiayaan yang

dimilik oleh satuan seperti buku kas dan laporan keuangan.

8.1.1 Perencanaan

penilaian

Bimbingan mengenai dokumen penilaian perkembangan anak seperti

panduan penilaian yang memuat tujuan, prinsip, prosedur, teknik

penilaian, waktu, pengolahan data dan pelaporan.

8.2.1 Pelaksanaan

penilaian

Bimbingan mengenai dokumen penilaian harian terhadap capaian

perkembangan setiap anak, berupa ceklis, cacatan anekdot dan hasil

karya.

8.3.1 Pelaporan hasil

penilaian

Bimbingan mengenai dokumen Laporan Hasil Penilaian terhadap

capaian perkembangan kepada orangtua peserta didik dengan

frekuensi pelaporan setiap semester dan setiap tahun.

7 Standar

Pembiayaan

8 Standar penilaian

Pendidikan

Page 69: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

1.1.1 Tunjukkan contoh, latih dan tugasi PTK menyusun SKL sesuai

program kursus terstruktur yang diselenggarakan oleh LKP. SKL

setiap program kursus dan pelatihan berbeda-beda, hingga saat ini

Direktorat Binsuslat sudah merilis 82 jenis keterampilan yang sudah

memiliki SKL. SKL kursus dan pelatihan disusun berbasis KKNI

untuk mengkomodasi perubahan kebutuhan kompetensi kerja dan

pengguna lulusan di dunia kerja dan dunia industry. Oleh karena itu,

LKP harus mengembangkan SKL setiap program kursus yang

diselenggarakan. SKL digunakan sebagai acuan dalam menyusun

standar isi atau kurikulum, standar proses, dan alat penilaian.

Manfaat SKL disusun agar sumber daya manusia Indonesia dimanapun

akan diakui kompetensinya serta mendapatkan penghargaan dan hak

yang sama dengan bangsa lain.

1.2.1 LKP harus mengembangkan SKL dengan melibatkan: DUDI, asosiasi

profesi, pengelola LKP, dan pendidik. Harus ada bukti dokumen yang menggambarkan keterlibatan unsur

tersebut, antara lain jadwal, absensi peserta, notulis, atau laporan

kegiatan

1.3.1 Tunjukkan acuan SKL yang dapat digunakan oleh LKP dan cara

memperolehnya, melalui link: www.infokursus.net atau link dari

Kemnaker

Acuan SKL: 1. SKL berbasis KKNI/atau SKKNI yang sudah

ditetapkan pemerintah, 2. Standar khusus dari DUDI atau kebutuhan

masyarakat, 3 Standar khusus yang diusulkan dari asosiasi profesi, 4.

standar khusus yang diusulkan negara tujuan penempatan kerja, 5.

Standar antarnegara yang sudah diakui bersama

Format 1C

Rekomendasi Pembinaan

1 Standar

Kompetensi

Lulusan

Dokumen Standar

Kompetensi Lulusan (SKL)

yang dimiliki mencakup: 1.

Profil lulusan sesuai level

kursus dan/atau jenis

okupasi, 2. Unit

Kompetensi/standar

kompetensi, 3 Elemen

kompetensi/kompetensi

dasar, 4 indikator kelulusan

Dokumen kegiatan

pengembangan SKL

melibatkan

Tabel Rekomendasi Pembinaan LKP Tahun 2019

Saran PerbaikanNO STANDAR INDIKATOR

Dokumen SKL program

kursus dan pelatihan

mengacu pada:

Page 70: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

Tunjukkan contoh, latih dan tugasi PTK menyusun struktur kurikulum

sesuai program yang diselenggarakan dan mencakup unsur sebagai

berikut: 1. jenis program, jenjang level, unit kompetensi, elemen

kompetensi, sumber/referensi, pokok-pokok materi pembelajaran,

bobot/jam pembelajaran, total bobot/jam pembelajaran.

Struktur kurikulum mengacu pada kurikulum berbasis kompetensi dan

sebagian KBK berbasis KKNI yang dikembangkan oleh Direktorat

Pembinanaan Kursus dan Pelatihan. KBK tersebut dapat

dikembangkan atau dimodifikasi oleh LKP sesuai kebutuhan pengguna

lulusan.

2.2.1 Dokumen jurnal

pelaksanaan kegiatan

pembelajaran/pertemuan

untuk semua program

kursus dan pelatihan

Membimbing cara menyusun jurnal pelaksanaan pembelajaran. Jurnal

merupakan laporan pelaksanaan pembelajaran yang mencakup: pokok-

pokok materi pembelajaran, bobot/jam pembelajaran, proporsi jam

pembelajaran teori dan praktik, tanda tangan instruktur/pengawas

3.1.1 Tuliskan dan unggah

dokumen tentang data

peserta didik 3 (tiga) tahun

terakhir

Pada butir 3.1.1 hanya isian data peserta didik 3 tahun terakhir.

3.2.1 Dokumen silabus

pembelajaran mencakup

komponen

Tunjukkan contoh, latih dan tugasi PTK menyusun silabus yang

mencakup komponen: jenis program, jenjang/level, unit

kompetensi/standar kompetensi, elemen kompetensi/kompetensi dasar,

alokasi waktu, indikator pembelajaran, materi pembelajaran, metode

pembelajaran, penilaian pembelajaran, sumber belajar, media, alat,

dan bahan pembelajaran.

3.3.1 Dokumen Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran

(RPP) yang mencakup

komponen (minimal 1

standar kompetensi/unit

kompetensi)

Tunjukkan contoh, latih dan tugasi PTK menyusun RPP yang

mencakup komponen: jenis program, jenjang/level, unit

kompetensi/standar kompetensi, elemen kompetensi/kompetensi dasar,

tujuan pembelajaran, alokasi waktu, nama instruktur, pertemuan ke,

indikator, bahan ajar, materi pembelajaran, metode pembelajaran,

langkah-langkah pembelajaran, sumber belajar, media, alat, dan bahan

pembelajaran dan penilaian.

3.4.1 Dokumen program

pembelajaran magang

meliputi (minimal 1 level

untuk semua program)

Latih menyusun panduan program pembelajaran magang, naskah

kerjasama pemagangan peserta didik dengan institusi tempat magang,

laporan peserta didik tentang program pembelajaran magang,

catatan/laporan capaian kompetensi pesert didik dari institusi tempat

magang.

2 Standar Isi

3

Dokumen Struktur

Kurikulum program Kursus

dan Pelatihan yang

digunakan mencakup unsur:

2.1.1

Standar Proses

Page 71: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

3.5.1 Dokumen supervisi

kegiatan pembelajaran teori

dan praktik minimal

memuat komponen

Dokumen laporan supervisi memuat komponen: nama

pendidik/instruktur yang disupervisi, waktu pelaksanaan supervisi,

temuan supervisi, tindak lanjut supervisi.

Supervisi kegiatan pembelajaran dapat dilakukan oleh ketua LKP atau

penilik. Supervisi hasil pemetaan mutu tidak termasuk supervisi

kegiatan pembelajaran.

3.6.1 Dokumen supervisi

program pembelajaran

magang minimal memuat

komponen:

Dokumen laporan supervisi memuat komponen: nama

pendidik/instruktur yang disupervisi, waktu pelaksanaan supervisi,

temuan supervisi, tindak lanjut supervisi.

Supervisi pembelajara magang dapat dilakukan oleh ketua LKP atau

supervisor perusahaan tempat magang. Supervisi hasil pemetaan mutu

tidak termasuk supervisi kegiatan pembelajaran magang.

4.1.1 Isi semua kolom data

pendidik/instruktur untuk

semua program kursus

dalam tabel berikut.

Isi nama instruktur dan pendidikan terakhir serta unggah ijasah

terakhir

4.2.1 Tuliskan jenis diklat

peningkatan kompetensi

yang pernah diikuti oleh

tenaga kependidikan semua

program kursus pada dalam

tabel berikut

Isi nama tenaga kependidikan dan unggah sertifikat diklat yang

pernah diikuti

4.3.1 Tuliskan kualifikasi

akademik dan unggah

ijazah terakhir setiap tenaga

kependidikan dalam tabel

berikut.

Isi nama tenaga kependidikan dan pendidikan terakhir serta unggah

ijasah terakhir

Pada standar proses ini butir yang perlu memperoleh penegasan yakni pada butir 3.2.1 dan 3.3.1 yakni

silabus dan RPP yang disusun sesuai dan konsisten dengan kurikulum yang digunakan oleh LKP. Selain itu,

yang paling terpenting adalah isi komponen silabus dan RPP rencana pembelajaran tidak sekedar deskripsi

rencana, akan tetapi rencana yang dapat diterapkan oleh instruktur, baik motode, materi, dan media yang

digunakan.

4 Standar PTK

CATATAN

3 Standar Proses

Page 72: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

4.4.1 Tuliskan jenis diklat

peningkatan kompetensi

yang pernah diikuti oleh

pendidik/instruktur dan

penguji semua program

kursus pada dalam tabel

berikut dan unggah sertikat

diklatnya.

Isi nama instruktur dan unggah sertifikat diklat yang pernah diikuti

5.1.1 Dokumen daftar

rekapitulasi buku bahan ajar

minimal memuat:

Latih menyusun dokumen daftar rekapitulasi buku bahan ajar, meliputi

komponen: nama penulis/pengarang (kecuali untuk majalah dan jurnal,

judul, penerbit, tahun, jenis atau ketegori bahan ajar (buku teks,

modul, hand out, jurnal, majalah, lembar kerja atau lainnya

5.2.1 Dokumen daftar inventaris

sarana dalam ruang belajar

minimal memuat:

Latih menyusun dokumen daftar inventarisir sarana dalam ruang

belajar, meliputi: meja dan kursi peserta didik, meja dan kursi

pendidik, foto presiden dan wakil presiden, jam dinding, alat pemadam

kebakaran, alat pembersih papan tulis, alat tulis, papan tulis

(blackboard/whiteboard/flipchart), alat penyejuk ruangan, tata tertib

peserta didik.

5.3.1 Dokumen daftar

rekapitulasi alat praktik

minimal memuat:

Tulis nama sarana, spesifikasi, jumlah, kondisi

5.4.1 Dokumen daftar inventaris

peralatan kantor dan

meubeler minimal memuat

Tulis nama sarana, jumlah, kondisi

5.5.1 Dokumen daftar inventaris

media dan alat peraga

pembelajaran minimal

memuat:

Tulis nama media,/alat peraga, jenis spesifikasi, jumlah, kondisi

5 Standar Saran

dan Prasarana

Pada butir 4.1.1 hingga butir 4.4.1 terkait kompetensi dan kualifikasi PTK. Kompetensi instruktur mengacu

pada Permendikbud No. 90 tahun 2014 tentang standar kualifikasi akademik dan kompetensi instruktur

pada pada kursus dan pelatihan. Ada dua unsur pendidik, selain instruktur yakni penguji pada kursus yang

berbasis keilmuan dan kursus bersifat teknis praktis yang diatur dalam Permendiknas 40 tahun 2009 tentang

Standar Penguji pada Kursus dan Pelatihan. Sedangkan kualifikasi dan kompetensi tenaga kependidikan

mengaju pada Permendiknas No. 42 tahun 2009 tentang Standar Pengelola Kursus.

4 Standar PTK

CATATAN

Page 73: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

5.6.1 Dokumen status

kepemilikan lahan dan

bangunan yang digunakan

Pilih status kepemilikan lahan dan bangunan, milik sendiri, hibah,

sewa, pinjam pakai dan tulis luas lahan (m2) luas bangunan (m2) serta

unggah dokumen status lahan dan bangunan sesuai yang dipilih

5.7.1 Dokumen jenis, jumlah, dan

luas ruang yang dimiliki

oleh satuan:

Pilih jenis ruangan, jumlah unit, luas (m2), mencakup: ruang teori,

ruang praktik, ruang pimpinan, ruang pendidik, ruang administrasi,

ruang/pojok baca/ ruang/tempat beribadah, ruang kantor depan (front

office), ruang tamu, ruang penyimpanan/gudang, ruang konseling,

toilet, ruang serbaguna, pantry, ruang/lahan parkir, ruang lainnya.

5.8.1 Dokumen daya dan

teknologi informasi yang

dimiliki:

Dokumen (foto/bukti pembayaran) listrik, air, alat komunikasi dan

internet

6.1.1 Dokumen rencana strategis

yang memuat: 1. visi, misi,

dan tujuan, 2. rencana

jangka panjang, 3. rencana

jangka menengah, 4.

rencana jangka pendek

Melakukan bimbingan dan

fasilitasi bagi lembaga agar dapat

menyusun rencana strategis yang memenuhi kriteria-kriteria

yang telah ditetapkan.

6.2.1 Dokumen sosialisasi visi,

misi dan tujuan melalui: 1.

media elektronik, 2.

medsos, 3. media cetak,

brosure, 4. spanduk/stand

banner, 5. papan

pengumuman, 6. pertemuan

khusus.

Melakukan bimbingan dan

fasilitasi bagi lembaga mengenai

Pelaksanaan sosialisasi visi, misi

dan tujuan, berikut dokumen

pelaksanaan sosialisasi yang

harus dimiliki oleh lembaga.

5 Standar Saran

dan Prasarana

6 Standar

Pengelolaan

CATATAN Dalam butir pada standar sapras ini mengatur tentang jenis, jumlah, kondisi kelayakan dan status

kepemilikan, baik sarana pembelaran dan sarana perkantoran maupun prasarana ruang. Permendikbud

tentang standar sarana dan prasarana berbeda-beda setiap jenis program kursus dan pelatihan. Hingga saat

ini sudah ada 3 (tiga) Permendikbud yang terbit terkait Standar Sapras misalnya: Permendikbud No. 127

tahun 2014, No. 26 tahun 2016, dan No. 33 Tahun 2017. Namun dalam instrumen akreditasi LKP tidak

secara spesifik mengatur tentang standar masing-masing program.

Page 74: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

6.3.1 Dokumen Rencana Kerja

Tahunan (RKT) minimal

mencakup perencanaan

tentang: 1. akademik, PTK,

sapras, 2. pemasaran dan

pengembangan program, 3.

pengelolaan keuangan, 4.

sosial kemasyarakatan

Melakukan bimbingan dan

fasilitasi bagi lembaga agar dapat

merumuskan rencana kerja

tahunan yang memenuhi

ketentuan yang telah ditetapkan.

6.4.1 Dokumen kalender

pendidikan minimal

mencakup:

Melatih menyusun kalender pendidikan sesuai komponen yang sudah

ditetapkan. 1. jadwal sosialisasi/promosi program, 2. jadwal

pendaftaran, 3. hari efektif belajar, 4. hari libur, 5. jadwal uji

kompetensi pada satuan pendidikan/LKP, 6. Jadwal uji kompetensi

oleh LSK independen nasional dan atau internasional

6.5.1 Dokumen sosialisasi

kalender pendidikan

melalui: 1.

Web / Blog dan media

sosial lainnya; 2. brosure, 3.

spanduk/standing banner, 4

papan pengumuman

Melakukan bimbingan dan fasilitasi bagi lembaga mengenai

Pelaksanaan sosialisasi kalender pendidikan, berikut dokumen

pelaksanaan sosialisasi yang harus dimiliki oleh lembaga.E46

6.6.1 Dokumen panduan

manajemen mutu ditetapkan

oleh pimpinan LKP yang

meliputi:

Melakukan bimbingan dan fasilitasi bagi lembaga untuk mendapatkan

pemahaman mengenai penyusunan dokumen sistem manajemen mutu

yang harus dimiliki oleh lembaga: 1. POB struktur kurikulum, 2. POB

kelender pendidikan yang menunjukkan seluruh ketegori aktivitas LKP

selama satu tahun dan dirinci secara semesteran, bulanan, dan

migguan, 3. POB proses pembelajaran, 4. POB Sapras dan

pemeliharaannya, 5. POB rekruitmen PTK, 6. POB penilaian hasil

belajar, 7. POB Tatib peserta didik, PTK, 8 POB kode etik sesama

warga di dalam satuan dan hubungan antara warga satuan dengan

masyarakat, 9. POB pengelolaan keuangan

6 Standar

Pengelolaan

Page 75: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

6.7.1 Dokumen struktur

organisasi yang memuat: 1.

Personalia, 2. jabatan

personalia, 3. alur

tanggungjawab

Melakukan bimbingan dan fasilitasi bagi lembaga agar dapat

mernyusun struktur organisasi yang memenuhi ketentuan, baik

unsur-unsur yang tercakup dalam struktur organisasi tersebut

maupun alur tanggungjawab masing-masing personal.

6.8.1 Dokumen deskripsi tugas

pokok dan fungsi yang

dimiliki tiap jabatan

personalia:

Melakukan bimbingan dan fasilitasi menyusun uraian tugas untuk

masing-masing personal: kepala, sekretaris, bendahara, koordinator

bidang, instruktur, tenaga administrasi, tenaga kependidikan lainnya.

6.9.1 Dokumen jenis

kerjasama/kemitraan

dengan pihak lain (2 tahun

terakhir):

Membimbing cara menjalin kerjasama/kemitraan dengan pihak lain, 1.

Akademik, peningkatan kompetensi pendidik/instruktur. 2. Bantuan

kelengkapan sarana dan prasarana, 2. pengembangan program kursus,

3. penempatan kerja, 4. pemagangan peserta didik, kerjasama lainnya.

Berikut dokumen kerjasama 2 tahun terakhir.

6.10.1 Dokumen jenis layanan

program kursus dan

pelatihan yang

diselenggarakan berupa:

Membimbing PTK agar dapat membuka jenis layanan yang bervariasi

sesuai tuntutan masyarakat seperti: 1. kursus reguler, 2. privat, 3. in

house training, program kursus bantuan pemerintah, PKK, PKW,

magang, lainnya, program kursus bantuan CSR/perusahaan.

6.11.1 Dokumen strategi promosi

program kursus dan

pelatihan melalui:

Melakukan bimbingan dan fasilitasi mengenai pelaksanaan strategi

pemasaran, berikut bentuk-bentuk promosi yang dapat dilakukan oleh

lembaga: 1. brosur, flyer dan sebaran lain, 2 media cetak, spanduk,

billboard, 3. kunjungan/presentasi ke berbagai institusi, 4. sms tele

marketing, 5. sosial media (facebook, whatsahap, dll) 6. marketing di

situs e-commerce, website dan email. 7. Pemberian diskon

pembayaran/voucher, 8. kerjasama dengan alumni.

6.12.1 Dokumen ( Screen Shoot)

Sistem Informasi

Manajemen (SIM)

Menggunakan Aplikasi

Komputer mencakup

Membimbing PTK agar membuat aplikasi pengelolaan data LKP

secara komputerisasi atau menggunakan SIM LKP yang sudah ada,

link: www.simlkp.net/, seperti: 1. Pengelolaan Peserta didik, 2

Pengelolaan Tenaga Pendidik / instruktur, 3 Pengelolaan tenaga

kependidikan, 4. Registrasi peserta didik, 5. Pencatatn pembayaran

uang kursus, 6 Retur pembayaran, 7. Pencetakan Kuitansi pembayaran,

8 Pengelolaan penilaian, 9 Cetak sertifikat, 10 Pencatatan Administrasi

keuangan, 11. Laporan Keuangan

6 Standar

Pengelolaan

Page 76: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

6.13.1 Dokumen pengawasan dari

penyelenggara

(Yayasan/pemilik) lembaga

memuat unsur sebagai

berkut:

Membimbing LKP agar melakukan pengawasan pengelolaan LKP,

meliputi unsur: 1. Tujuan supervisi, 2. Temuan Supervisi, 3. Umpan

Balik, 4.Tindak Lanjut, berikut dokumen hasil pengawasan

6.14.1 Dokumen Laporan hasil

evaluasi kinerja lembaga

Melakukan bimbingan dan fasilitasi bagi lembaga mengenai

pelaksanaan evaluasi kinerja lembaga, terutama metode-metode yang

dapat digunakan oleh lembaga untuk mengevaluasi kinerja lembaga,

meliputi: 1. Kinerja pemasaran, 2. Kinerja Keuangan, 3. Kinerja

sumber Daya Manusia, 4. Kinerja Operasional

7.1.1 Dokumen tentang tata

kelola keuangan meliputi:

Membimbing PTK agar dapat membuat atau menyusun: 1. Buku kas,

2. Laporan rugi laba, 3. Laporan neraca, 4. Laporan perubahan modal,

5 Laporan arus kas

7.2.1 Dokumen sumber biaya

penyelenggaraa

penyelenggaraan lembaga

meliputi:

Membimbing PTK agar dapat memperoleh sumber biaya

penyelenggaraan dari berbagai sumber, meliputi: 1. Biaya kursus dari

peserta didik, 2. Penyelenggara (yayasan), 3. CSR, 4.

Pemerintah/pemerintah daerah7.3.1 Dokumen rencana anggaran

penerimaan dan belanja

lembaga (RAPBL), yang

meliputi:

Membimbing PTK agar dapat menyusun RAPBL, meliputi: 1. Biaya

investasi, 2. Biaya Operasional, 3. Biaya personal

7.4.1 Dokumen biaya investasi

sarana dan prasarana

meliputi:

Menyarankan PTK agar melakukan: 1. Pengadaan sarana dan

prasarana, 2. pengembangan SDM, berikut dokumen biaya investasi

7.5.1 Dokumen pembiayaan

operasional lembaga

mencakup antara

Membimbing PTK agar menyusun dokumen pembiayaan operasional

lembaga secara rinci, seperti: 1. Gaji, transport, uang makan lembur,

dan lembur pendidik dan tenaga kependidikan, 2. Pakaian seragam

pendidikdan tenaga kependidikan, 3. Pengadaan buku, 4. Pengadaan

alat tulis kantor, 4. Pengadaan alat dan bahan praktik, 5. Biaya daya

listrik telepon, air, internet, retribusi, dan biaya lainnya, 6.

pemeliharaan sarana dan prasarana, 7. biaya perjalanan dinas

6 Standar

Pengelolaan

CATATAN Setiap butir akreditasi pada standar pengelolaan mengacu pada Permendikbud No. 49 Tahun 2007 tentang

Standar Pengelolaan Pendidikan Oleh Satuan Pendidikan Nonformal.

7 Standar

Pembiayaan

Page 77: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

7.6.1 Dokumen pembiayaan

pendidikan yang harus

dikeluarkan untuk peserta

didikk mencakup:

Menyarankan PTK agar mengeluarkan biaya untuk peserta didik,

mencakup: 1. Biaya pengadaan alat dan bahan praktik, 2. Biaya bahan

ajar / modul, hand out, lembar kerja/praktik pegangan peserta didik, 3.

Biaya magang, 4. Biaya penempatan kerja atau pengembangan rinisan

usaha, 5. Biaya uji kompetensi

8.1.1 Dokumen panduan

penilaian Hasil belajar atau

Uji kompetensi yang

memuat:

Membimbing PTK , agar menyusun panduan penilaian, mencakup: 1.

Tujuan, 2. Prinsip, 3. Ruang lingkup, 4. Prosedur, 5. Teknik penilaian,

6. standar kelulusan, 7. Jadwal tentatif ujian harian / Semester, ujian

akhir, dan uji kompetensi, 7. Tata tertib uji kompetensi, 8. Pengolahan

data, 9. Pelaporan.

8.2.1 Dokumen pelaksanaan

penilaian capaian kopetensi

oleh peserta didik/

instruktur meliputi:

Membimbing PTK cara melaksanakan penilaian beserta dokumen

yang harus disiapkan, seperti: 1. Instrumen penilaian, 2. Hasil karya

peserta didik, 3. Portofolio, 4. Daftar nilai capaian kompetensi harian.

8.3.1 Dokumen pelaksanaan uji

kompetensi akhir program

oleh satuan pendidikan

meliputi:

Membimbing PTK agar melakukan uji kompetensi akhir program yang

dlaksanakan sendiri oleh LKP, beserta dokumen: 1. Jadwal uji

kompetensi ( teori dan praktik), 2. Absensi peserta uji kompetensi , 3.

Berita acara pelaksanaan uji kompetensi, 4. Absensi pengawas/penguji

8.4.1 Dokumen uji kompetensi

oleh lembaga sertifikasi

Membimbing PTK agar melakukan uji kompetensi oleh lembaga

sertifikasi, beserta dokumen:1. Jadwal uji kompetensi (teori dan

praktek), 2. Absensi peserta uji kompetensi, 3. Berita acara

pelaksanaan uji kompetensi, 4. Absensi pengawasan /penguji

8.5.1 Dokumen laporan hasil

penilaian terhadap capaian

kompetensi peserta didik

kepada pihak

penyelenggara, orang

tua/peserta didik yang

bersangkutan, dan dinas

pendidikan, meliputi

Membimbing PTK agar membuat laporan hasil penilan capaian

kompetensi peserta didik, beserta dokumen: 1. Rekapitulasi nilai

harian capaian kompetensi, 2. Daftar nilai ujian tengah pembelajaran,

3. Daftar nilai uji kompetensi akhr program kursus, 4. Surat

keterangan selesai kursus/Surat keterangan selesai belajar, 5. Daftar

nilai hasil uji kompetensi dari lembaga serifikasi , 6. Sertifikat

kompetensi dari lembaga sertifikasi

CATATAN Butir-butir pada standar pembiayaan yakni mencakup tata kelola keuangan, sumber pembiayaan, biaya

investasi. Standar pembiayaan kursus dan pelatihan belum diatur dalam Permendikbud tersendiri, tetapi

diatur dalam Peraturan Pemerintah No. 48 Tahun 2008 tentang pendanaan pendidikan. Nonformal.

8 Standar penilaian

Pendidikan

7 Standar

Pembiayaan

Page 78: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

CATATAN Penilaian terhadap peserta didik kursus dan pelatihan dilakukan oleh satuan pendidikan dan uji kompetensi

oleh Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LSK). Penilaian oleh satuan Pendidikan mengacu pada

Permendiknas No. 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian Pendidikan. Sedangkan penilaian oleh LSK

mengacu pada Permendiknas No. 70 tahun 2008 tentang Uji Kompetensi Bagi Peserta Didik Kursus dan

Pelatihan dari Satuan Pendidikan Nonformal atau Warga Masyarakat Yang Belajar Mandiri.

Page 79: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

Format 1B

REKOMENDASI PEMBINAAN PKBM

NO STANDAR INDIKATOR REKOMENDASI SARAN PERBAIKAN

1

STANDAR

KOMPETENSI

LULUSAN

1.1.1

Dokumen legalitas satuan

PKBM atau satuan PNF

sejenis dan prgram yang

dilaksanakannya

Bimbingan mengenai dokumen atau

bukti fisik tentang legalitas lembaga

akte notaris, ijin

operational,NPWP,NPSN (lembaga

dapat menunjukkannya)

1.1.2 Dokumen rumusan

deskripsi profil lulusan

setiap program yang

diselenggarakan PKBM

atau satuanPNF Sejenis

Bimbingan mengenai penyusunan

rumusan deskripsi profil lulusan pada

setiap program (lembaga diharapkan

dapat menyusun sukses story peserta

didik berdasarkan kelompok program

dan dapat menunjukkannya) yang

memuat nama lembaga tempat

belajar,nama peserta,tempat tanggal

lahir,program pilihan,alamat,

kompetensi khsusus yang dimiliki

(keterampilan),pekerjaan

1.1.3 Dokumen rumusan standar

kompetensi dan

Kompetensi dasar dari

setiap program yang

diselenggarakan oleh

PKBM

Bimbingan penyusunan Standar

Kompetensi (KI) yang mencakup

kemampuan

penegtahuan,keterampilan,dan sikap

yang harus dicapai, diketahui, dilakukan

dan mahir oleh peserta didik pada setiap

tingkatan secara maju dan

berkelanjutan dan Kompetensi Dasar

(KD) merupakan menjabaran dari SK

Peserta didik yang cakupan materinya

lebih sempit dibanding SK peserta didik

Page 80: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

setiap program (lembaga diharapkan

dapat menyusun dan menunjukkannya)

1.1.4 Dokumen rumusan

indikator kelulusan setiap

program yang

diselenggarakan PKBM

Memberikan bimbingan dan arahan

tentang keharusan lembaga untuk

memiliki SKL kurikulum

(permendikbud nomor 20 tahun 2016)

untuk setiap program yang memuat :

sikap, pengetahuan dan keterampilan.

2

STANDAR ISI

2.1.1

Dokumen silabus

pembelajaran yang dimiliki

setiap program yang

diselanggarakan PKBM

Membimbing dalam penyusunan silabus

kurikulum berdasakan permendikbud

nomor 65 tahun 2013 yang memuat

komponen-komponen :

identitas mata pelajaran, identitas

sekolah, kompetensi inti, kompetensi

dasar, materi pokok, pembelajaran,

penilaian, alokasi waktu dan sumber

belajar.(setiap program mempunyai

silabus masing- masing).

2.2.1

Dokumen analisis

kebutuhan pembelajaran

peserta didik setiap

program di PKBM sebagai

acuan pengembangan

kurikulum

Membimbing lembaga dalam

menyusunan instrumen analisis

kebutuhan belajar masyarakat yang

memuat : nama peserta didik, alamat,

latar belakang pendidikan, pendidikan

yang dipilih, bakat yang dimiliki,

keterampilan yang diminati, waktu

belajar yang yang diajukan(analisis

sebagai bahan untuk membuat acuan

kurikulum)

2.2.2

Dokumen laporan kegiatan

peninjauan /evaluasi

kurikulum setiap program

yang ada di

PKBM

Bimbingan cara melakukan evaluasi

kurikulum yang disertai dokumen

pendukungnya (berita acara, daftar

hadir, format perubahannya/hasil,

dokumentasi peroses/pelaksanaannya)

Page 81: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

2.2.3

Dokumen kurikulum yang

memuat standar

khusus/muatan lokal setiap

program yang

diselenggarakan

Memberikan pemahaman dan

mencontohkan hal yang dimaksud

(kurikulum yang memuat standar

khusus/muatan lokal sesuai

permendikbud nomor 79 tahun 2014

tentang muatan lokal kurikulum

2013)muatan lokal dikembangkan

berdasarkan : kesesuaian dengan

perkembangan peserta didik, keutuhan

kompetensi, fleksibelitas jenis, bentuk

dan pengaturan waktu

penyelenggaraan dan kebermanfaatan

untuk kepentingan nasional dalam

menghadapi tantangan global.

2.2.4 Dokumen pembagian

jumlah beban belajar pada

setiap program yang

dielenggrakan oleh PKBM

Bimbingan mengenai penyusunan

pembagian jumlah beban belajar yang

memuat : jenis program jumlah beban

belajar, jumlah jam belajar

(teori,praktek) dan memperlihatkan

dokumennya

2.3.1 Dokumen Kalender

pendidikan untuk setiap

program

Bimbingan penyusunan kalender

pendidikan untuk setiap pogram yang

memuat : penetapan awal tahun

ajaran, waktu efektif pembelajara,hari

– hari libur, penetapan akhir tahun

Page 82: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

ajaran, penetapan waktu penyerahan

lapor secara berkala.

2.3.2 Dokumen sosialisasi

kalender pendidikan lewat

berbagai media

Bimbingan mengenai sosialisasi

kalender pendidikan melalui pertemuan

dengan orang tua murid, menempel di

dinding serta lewat media elektronik

atau media cetak

3

STANDAR

PROSES

3.1.1

Dokumen RPP pada setiap

program

Memberikan bimbingan penyusunan

RPP yang memuat unsur : mengacuh

pada kompetensi dan kemampuan

dasar siswa, penggunaan pendekatan

yang memberikan kecakapan hidup,

penggunaan media dan penilaian.

3.2.1 Dokumen kontrak belajar

peserta didik dalam

mengikuti pembelajaran di

PKBM

Membimbing dalam pembuatan kotrak

belajar yang memuat unsur : jenis

pilihan program layanan, waktu

pembelajaran, manfaat dan sanksi.

3.3.1 Dokumen daftar kehadiran

peserta

Menjelaskan dan menunjukkan daftar

hadir peserta baik secara manual atau

lewat pengimputan di pc

3.3.2 Dokumen daftar kehadiran

pendidik

Menjelaskan dan menunjukkan daftar

hadir pendidik baik secara manual atau

lewat pengimputan di pc

3.3.3 Dokumen daftar kehadiran

tenaga kependidikan

Menjelaskan dan menunjukkan daftar

hadir tenaga kependidikan baik secara

manual atau lewat pengimputan di pc

Page 83: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

4

STANDAR

PENDIDIK DAN

TENAGA

KEPENDIDIKAN

4.1.1

Dokumen jumlah dan

kualifikasi akademik

pendidik pada setiap jenis

program yang

diselenggarakan PKBM

Menjelaskan bahwa tenaga pendidik

untuk setiap jenjang minimal harus S1,

dan mengarahkan tenaga pendidik untuk

meningkatkan kualifikasi akademiknya

berdasarkan tuntutan program yang

diajarkannya

4.1.2 Dokumen kualifikasi

pendidik dan tenaga

kependidikan (PTK) pada

setiap jenis program yang

diselenggarakan PKBM

Mendorong pendidik dan tenaga

kependidikan untuk meningkatkan

kualifikasi pendidikannya dan

kompetensinya melalui pelatihan –

pelatihan berdasarkan mata pelajaran

yang diampuhnya.format pendataan

kualifikasi memuat : nama, pendidikan

terakhir, penugasan pada program,

jenis PTK, diklat yang pernah diikuti

dan dokumen.

4.1.3 Dokumen pengalaman

kerja pendidik dan tenaga

kependidikan

Mengarahkan dan memberikan

pemahaman kepada lembaga dalam

mengindentifikasi dan merekrut

pendidik dan tenaga kependidikan

sebaiknya yang sudah memiliki

pengalaman kerja(nama,tahun

pengangkatan,pengalaman pekerjaan

dan lampiran bukti dokumen) dan

memiliki kompetensi atau kualifikasi

pendidikan dari S1/S2 pendidikan.

Page 84: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

No. Standar Saran Perbaikan

5 Sarana dan Prasarana 5 1 1 Dokumen jenis dan jumlah

peralatan pembelajaran yang

layak pakai dan difungsikan dalam

proses pembelajaran pada setiap

program di PKBM

5 1 2 Ketersediaan Bahan Bacaan

5 1 3  Penggunaan Media Pembelajaran

5 2 1 Prasarana Ruangan

5 2 2 Kepemilikan Prasarana

Lampiran 1B

Dibimbing cara penggunaan media pembelajaran

secara online (URL) melalui website, blog, twitter,

facebook, youtube, instagram atau sejenisnya yang

diselenggarakan PKBM atau Satuan PNF Sejenis dan

pemutahirkan data di dapodik sesuai perkembangan

Tabel Rekomendasi Pembinaan PKBM Tahun 2019

Indikator Rekomendasi

Dibimbing pemutahiran data Invetaris barang Jenis

Peralatan Pembelajaran dan Jumlah Ketersediaan

Peralatan yang layak pakai dan difungsikan dalam

proses pembelajaran pada setiap program di PKBM

melalui dapodik sesuai perkembangan saat ini

Membimbing membuat Dokumen inventaris

ketersediaan bahan baca dari setiap jenis Program

yang dilaksanakan, Bahan Ajar/Modul, Buku

Keterampilan, dan Alat Peraga dan dimutahirkan

kedalam data ke dapodik

Membimbing pemutahiran data Dokumen

keberadaan prasarana ruangan serta pendokumen-

tasian sebagaimana tabel berikut: Jenis Ruang/area,

Jumlah Ruangan dan luas ruangan

Dibimbing pemutahiran data kepemilikan atau

penggunaan lahan dan gedung yang digunakan

PKBM atau Satuan PNF Sejenis (Sertifikat/Akta

Hibah dll)

Page 85: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

No. Standar Saran PerbaikanIndikator Rekomendasi

6 STANDAR

PENGELOLAAN

6 1 1 Dokumen biodata (curicullum

vitae) Pimpinan/Ketua PKBM atau

Satuan PNF Sejenis minimal

memuat:

6 1 2 Dokumen Diklat/kursus yang

pernah diikuti oleh

Pimpinan/Ketua PKBM atau

Satuan PNF Sejenis sebagaimana

tabel berikut:

6 1 3 Dokumen biodata (curicullum

vitae)

6 2 1 Dokumen kedudukan atau lokasi

PKBM atau Satuan PNF Sejenis,

meliputi: akta notaris, ijin

operasional, rekening bank,

NPWP, ijin domisili, NPSN, dan

titik ordinat (digital map)6 2 2 Dokumen struktur organisasi dan

uraian tugas pengelola PKBM atau

Satuan PNF Sejenis

Dibimbing melakukan pemutahiran data di Dapodik

tentang ketersediaan dokumen arsip

Pimpinan/Ketua PKBM (Ijazah terakhir, Pengalaman

Kerja, dan Prestasi yang perna diraih, serta dibuat

rekapan dalam bentuk tabel : Nama, tempat

tgl.lahir, Pendidikan Terakhir, Pengalaman

Pemimpin dan Prestasi yang pernah diraih

Membimbing pengadministrasian menyimpanan

dokumen Pimpinan/Ketua PKBM, Sertivikat/Diklat

yang pernah diikuti serta di rekap dalam bentuk

tabel : Nama, Pendidikan Terakhir, Jenis Diklat yang

diikuti, Lembaga penyelenggara, Jumlah jam diklat,

bulan/tahun diklat serta melakukan pemutahiran

data di dapodik

Membimbing dalam membentuk Komite sekolah

dan menyusun struktur organisasi yang bertugas

dalam pembinaan, pengawasan dan Pengembangan

PKBM dan dituangkan dalam Surat Keputusan (SK )

dan dibantu dalam melakukan unggah ketersediaan

dokumen tersebut

Memberikan arahan agar memiliki tempat

penyimpanan dokumen kedudukan atau lokasi

PKBM atau Satuan PNF Sejenis, meliputi: akta

notaris, ijin operasional, rekening bank, NPWP, ijin

domisili, NPSN, dan titik ordinat (digital map)

Memberikan bimbingan cara membuat bagan

struktur organisasi dan uraian tugas pengelola

PKBM yang terpasang di Lembaga

Page 86: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

No. Standar Saran PerbaikanIndikator Rekomendasi

6 2 3 Dokumen visi, misi, tujuan,

rencana strategis, dan rencana

program tahunan PKBM atau

Satuan PNF Sejenis 6 2 4 Dokumen kemitraan/kerjasama

yang sudah dilaksanakan PKBM

atau Satuan PNF Sejenis

6 3 1 Dokumen jumlah rombongan

belajar/kelas dan peserta didik

yang diselenggarakan PKBM atau

Satuan PNF Sejenis sebagaimana

tabel berikut:

6 4 1 Spesimen (contoh) dokumen

pedoman dan instrumen

pengawasan (pemantauan dan

evaluasi) setiap program di PKBM

atau Satuan PNF Sejenis dari

Pengelola/Pembina/Penilik PAUD

dan Dikmas

6 4 2 Spesimen (contoh) dokumen

notulensi rapat rutin pembinaan

bulanan PKBM atau Satuan PNF

Sejenis oleh Pengelola/Pembina/

Penilik PAUD dan Dikmas

memberikan pelatihan dalam menyusun program

kerja yang akan diagendakan dalam beberapa

pertemuan (rapat) yang akan dibahas dan telah

diagendakan dalam kalender sekolah, serta

dokumen notulen rapat apa saja yang perlu

dipersiapkan sebelum melakukan Rapat Rutin dan

dokumen notulensi rapat rutin pembinaan bulanan

PKBM

Memberikan bimbingan cara penyusunan Program

Kerja Tahunan yang terjabar didalamnya Visi,misi,

rencana strategis dan Rencana Program Tahunan

Memberikan arahan bagaimana cara melakukan

jaringan kemitraan serta membuat Dokumen MoU

untuk melakukan kerjasama dengan mitra kerja

serta membuat daftar inventaris yang

dikerjasamakan tabel (Nama lembaga, alamat,

bentuk kerjasama, periode kerjasama tahun)

Membimbing dalam melakukan pemutahiran data

Rombel ke dalam dapodik kesesuai dalam tabel

Daftar Peserta Didik (Jenis Program, Jml Rombongan

Belajar/Kelas, Jumlah Peserta didik)

Memberikan bimbingan tentang spesifik yang

terjabar dalam Instrumen Pemantauan dan Evaluasi

setiap Program dan menyusun instrumen

pemantauan dan evaluasi setiap dprogram di PKBM

Page 87: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

No. Standar Saran PerbaikanIndikator Rekomendasi

6 5 1 Dokumen pelaporan kegiatan

pembelajaran yang

diselenggarakan PKBM atau

Satuan PNF Sejenis yang dibuat

dalam bentuk laporan ringkas

(executive summary), minimal

memuat

7 Standar Pembiayaan 7 1 1 Dokumen Rencana Anggaran

Biaya (RAB) tahunan PKBM atau

Satuan PNF Sejenis yang

mencakup:

7 1 2 Dokumen jumlah rombongan

belajar/kelas dan peserta didik

yang diselenggarakan PKBM atau

Satuan PNF Sejenis sebagaimana

tabel berikut:

7 1 3 Dokumen pemanfaatan dana di

PKBM atau Satuan PNF Sejenis

dalam dua tahun terakhir

sebagaimana tabel berikut:

7 1 4 Dokumen administrasi dan

pertanggungjawaban keuangan

yang dilakukan PKBM atau Satuan

PNF Sejenis

8 Standar Penilaian

Pendidikan

8 1 1 Dokumen panduan/pedoman

penilaian untuk setiap program

yang diselenggarakan PKBM atau

Satuan PNF Sejenis

8 1 2 Dokumen instrumen penilaian

setiap program yang

diselenggarakan PKBM atau

Satuan PNF Sejenis

Menjelaskan tentang apa saja yang menjadi kriteria

penilaian dalam setiap program yang

diselenggarakan PKBM serta memberikan

contohnya penilaian

Membimbing membuat instrumen penilaian

program yang diselenggarakan oleh Lembaga

Memberikan bimbingan dan contoh dokumen

Pelaporan kegiatan yang memuat pendahuluan,

diskripsi kegiatan, hasil kesimpulan dan tindaklanjut

Membimbing cara menyusun Rencana Anggaran

Biaya (RAB) Tahunan (Gaji/Insentif, Operasional

Peserta Didik, Operasional Pemeliharaan,

Operasional Promosi, Pengembangan Usaha dan

Investasi)Membimbing cara membuat tabel Sumber Dana

berdasarkan sumber anggarannya

Membimbing cara membuat tabel Sumber Dana

berdasarkan sumber dananya yang ada dilembaga

Membimbing cara membuat buku Kas, Buku

Pembantu dan Laporan Keuangan

Page 88: LAPORAN ANALISIS PEMETAAN MUTU PROGRAM DAN/ATAU SATUAN PAUD …pauddikmassulbar.id/wp-content/uploads/2020/01/laporan... · 2020. 1. 16. · Berdasarkan hasil pemetaan mutu di atas,

No. Standar Saran PerbaikanIndikator Rekomendasi

8 1 3 Data peserta didik setiap program

di PKBM atau Satuan PNF Sejenis

yang terdaftar dan selesai

mengikuti pembelajaran/lulus

ujian akhir/uji kompetensi

sebagaimana tabel berikut:

8 1 4 Dokumen penghargaan/prestasi

yang diperoleh peserta didik di

setiap program di PKBM atau

Satuan PNF Sejenis dalam dua

tahun terakhir sebagaimana tabel

berikut:

Peserta

………………………………………………………

Pemberi Masukan

Membimbing membuat daftar/tabel berdasarkan

data yang dimiliki lembaga yang telah melakukan

penamatan (kelulusan) : Jenis Program, Daftar

Tahun I, Lulus Tahun I, Daftar Tahun II, Lulus Tahun

II

Membimbing membuat daftar/tabel sebagai arsip

prestasi peserta didik sebagai bentuk bentuk

keberhasilan lembaga, Tabel : Nama Peserta didik,

Jenis Penghargaan, Peringkat, Lembaga Pemberi

Penghargaan, Lulus Tahun