Upload
others
View
14
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
40
Lampiran 1. Surat Keterangan Telah Melakukan Determinasi Parijoto di
Laboratorium Ekologi dan Biosistematik, Jurusan Biologi,
Fakultas MIPA, Universitas Diponegoro
41
Lampiran 2. Hasil Determinasi Tanaman Parijoto
42
Lampiran 2. Lanjutan
43
Lampiran 3. Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian di
Laboratorium Biologi Farmasi, Fakultas Farmasi,
Universitas Wahid Hasyim
44
Lampiran 4. Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian di
Laboratorium Farmakologi dan Farmasi Klinik, Fakultas
Farmasi, Universitas Wahid Hasyim
45
Lampiran 5. Tabel Data volume pemberian pada mencit jantan galur
Balb/C
kelompok Bahan uji BB
Mencit
(gram)
Dosis
(mg)
Volume
sediaan
uji
(mL)
Volume
pemeberian
norit
(mL)
Kontrol
negative (-
)
PGA 3% 10
mL/KgBB dan
Norit 10
mL/KgBB
30,4 - 0,3 0,3
34,2 - 0,34
0,34
31,0 - 0,31 0,31
35,1 - 0,35 0,35
31,4 - 0,31 0,31
Kontrol
positif (+)
Loperamid HCl
1,5 mg/KgBB
dan Norit 10
mL/KgBB
37,1 0,6 1 0,37
34,2 0,05 0,83 0,34
37,7 0,06 1 0,38
32,2 0,06 1 0,38
35,8 0,05 0,83 0,32
Perlakuan EEDP 500
mg/KgBB
dan Norit 10
mL/KgBB
31,8 15,9 0,79 0,32
36,2 18,1 0,91 0,36
30,9 15,45 0,77 0,31
34,5 17,25 0,86 0,35
32,5 16,25 0,81 0,33
perlakuan EEDP 1.000
mg/KgBB dan
Norit 10
mL/KgBB
29,3 29,3 0,73 0,29
34,4 34,4 0,86 0,34
27,6 27,6 0,69 0,28
34,0 34 0,85 0,34
29,2 29,2 0,73 0,29
Perlakuan EEDP 2.000
mg/KgBB dan
Norit 10
mL/KgBB
41,1 82,2 1 0,41
39,8 39,8 0,99 0,39
28,6 57,2 0,72 0,29
24,1 48,2 0,60 0,24
27,7 55,4 0,69 0,28
46
Lampiran 6. Tabel Data Rasio Panjang Usus Yang Ditempuh Marker Norit
Terhadap Panjang Usus Seluruhnya
Kelompok
Mencit
NO
mencit
N (Panjang
Usus yang
dialalui Norit )
(cm)
U (Panjang Usus
Seluruhnya)
(cm)
Rasio Jarak
Tempuh
Marker Norit
Terhadap
panjang usus
seluruhnya
Kelompok
PGA 10
mL/KgBB
1 21,0 36,0 0,583
2 18,1 35,0 0,517
3 21,0 36,0 0,583
4 20,9 37,0 0,564
5 23,0 35,5 0,647
Kelompok
Loperamid
HCl 1,5
mg/KgBB
1 7,0 35,0 0,2
2 6,5 35,8 0,181
3 9,5 36,6 0,259
4 8,9 37,0 0,240
5 6,6 36,7 0,179
Kelompok
EEDP 500
mg/KgBB
1 17,3 36,0 0,480
2 16,8 35,5 0,473
3 15,5 36,7 0,422
4 16,9 38,0 0,444
5 15,7 36,9 0,425
Kelompok
EEDP 1.000
mg/KgBB
1 13,4 35,0 0,382
2 14,2 35,6 0,398
3 12,8 37,0 0,345
4 13,6 37,2 0,365
5 11,9 36,7 0,324
Kelompok
EEDP 2.000
mg/KgBB
1 11,5 36,0 0,319
2 11,7 37,0 0,316
3 12,3 37,6 0,327
4 11,5 35,0 0,328
5 11,7 36,5 0,320
47
Lampiran 7. Tabel Rata-Rata Rasio Panjang Usus dan Antimotilitas Persen
Penghambat.
Kelompok R (Rata-Rata
Rasio Panjang
Usus) ± SE
Antimotilitas %
Penghambat
PGA 3% (10 mL/KgBB) 0,5788 ± 0, 0209 -
Loperamid (I,5 mg/KgBB) 0,2118 ± 0,0161 63,40
EEDP
(500 mg/KgBB)
0,4488 ± 0,0120 22,46
EEDP
(1000 mg/KgBB)
0,3628 ± 0,0131 37,31
EEDP
(2000 mg/KgBB)
0,322 ± 0,0023
44,36
48
Lampiran 8. Perhitungan Perolehan Rendemen Ekstrak
Rendemen Simplisia = 𝑩𝒐𝒃𝒐𝒕 𝑺𝒊𝒎𝒑𝒍𝒊𝒔𝒊𝒂 𝑲𝒆𝒓𝒊𝒏𝒈 𝑫𝒂𝒖𝒏 𝑷𝒂𝒓𝒊𝒋𝒐𝒕𝒐
𝑩𝒐𝒃𝒐𝒕 𝑺𝒊𝒎𝒑𝒍𝒊𝒔𝒊𝒂 𝑩𝒂𝒔𝒂𝒉 𝑫𝒂𝒖𝒏 𝑷𝒂𝒓𝒊𝒋𝒐𝒕𝒐 x 100 %
= 𝟏,𝟕 𝑲𝒈
𝟏𝟏 𝑲𝒈 x 100 % = 15, 45 %
Susut Pengeringan = 𝑩𝒐𝒃𝒐𝒕 𝑩𝒂𝒔𝒂𝒉 𝑫𝒂𝒖𝒏 𝑷𝒂𝒓𝒊𝒋𝒐𝒕𝒐−𝑩𝒐𝒃𝒐𝒕 𝑲𝒆𝒓𝒊𝒏𝒈 𝑫𝒂𝒖𝒏 𝑷𝒂𝒓𝒊𝒋𝒕𝒐
𝑩𝒐𝒃𝒐𝒕 𝑩𝒂𝒔𝒂𝒉 𝑫𝒂𝒖𝒏 𝑷𝒂𝒓𝒊𝒋𝒐𝒕𝒐 x 100 %
= 𝟏𝟏 𝑲𝒈−𝟏,𝟕 𝑲𝒈
𝟏𝟏 𝑲𝒈 x 100 % = 84,54 %
Rendemen Ekstrak = 𝑩𝒐𝒃𝒐𝒕 𝑬𝒌𝒔𝒕𝒓𝒂𝒌 𝑲𝒆𝒏𝒕𝒂𝒍 𝑫𝒂𝒖𝒏 𝑷𝒂𝒓𝒊𝒋𝒐𝒕𝒐
𝑩𝒐𝒃𝒐𝒕 𝑺𝒆𝒓𝒃𝒖𝒌 𝑺𝒊𝒎𝒑𝒍𝒊𝒔𝒊𝒂 𝑫𝒂𝒖𝒏 𝑷𝒂𝒓𝒊𝒋𝒐𝒕𝒐 x 100 %
= 𝟕𝟔,𝟖𝟓 𝒈𝒓𝒂𝒎
𝟓𝟎𝟎 𝒈𝒓𝒂𝒎 x 100 % = 15, 37 %
49
Lampiran 9. Hasil Data Analisa SPSS
A. Hasil Uji Normalitas (Shapiro- wilk)
Kesimpulan : hasil data uji normalitas menunjukkan data terdistribusi normal
dengan nilai signifikansi pada masing-masing kelompok (p>0,05)
yang berarti data terdistribusi normal.
50
Lampiran 9. Lanjutan
B. Hasil Uji Homogenitas (Levene’s test)
Kesimpulan : hasil uji homogenitas menunjukkan data memiliki varian yang
homogen dengan ditunjukkan nilai signifikansi (P>0,05).
51
Lampiran 9. Lanjutan
Hasil Uji One Way Anova
Kesimpulan : hasil data uji one way anova menunjukkan terdapat perbedaan
bermakna pada kelompok yang diuji, dengan hasil data nilai
signifikansi (p
52
Lampiran 9. Lanjutan
C. Hasil Uji Beda Kelompok (LSD)
Kesimpulan : hasil data uji LSD menunjukkan terdapat perbedaan bermakna pada
masing-masing kelompok yang diuji, dengan hasil data nilai
signifikansi (p0,05).
53
Lampiran 9. Lanjutan
D. Hasil Uji Analisa Probit
54
Lampiran 9. Lanjutan
Kesimpulan : hasil data analisa probit (ED50) berupa dosis yang menghasilkan
efek antimotilitas sebesar 50% menunjukkan hasil sebesar 252,
691.
55
Lampiran 10. Hasil Dokumentasi Uji Antimotilitas
A. Sortasi Basah Daun Parijoto B. Proses Pencucian Daun Parijoto
C. Proses Perajangan Daun Parijto D . Simplisia Kering Daun Parijoto
E. Proses Pengecekan Kadar Air F. Proses Penimbangan Serbuk Kering
56
Lampiran 10. Lanjutan
G . Proses Pengadukan Maserasi H. Hasil Filtrat I dan II
dan Remaserasi
I. Proses Pemisahan Ekstrak dengan J. Hasil Pemisahan Ekstrak
Pelarut Oleh Roraty Evapolator dengan Pelarut
K. Hasil Uji Flavonoid L. Bahan Penanda (Marker Norit)
57
Lampiran 10. Lanjutan
M. Zat Aktif Yang digunakan N. Hasil Pembuatan Suspensi
(Loperamid) Norit
O. Hasil Pembuatan Suspensi P. Proses Pembedahan Mecit
Ekstrak
58
Q. Hasil Panjang Usus Yang dilalui
Marker Norit