16
79 Lampiran 1 Gambar Informed Consent Ibu Windarni di Puskesmas Jetis, Yogyakarta Sumber: studi dokumentasi di Puskesmas Jetis, Yogyakarta 2016

Lampiran 1 Gambar Informed Consent Ibu Windarni di ...repository.unika.ac.id/15013/7/12.93.0063 Dita Kristiana LAMPIRAN.pdf · Gambar Informed consent Ibu Halimah di Puskesmas Jetis,

Embed Size (px)

Citation preview

79

Lampiran 1

Gambar Informed Consent Ibu Windarni di Puskesmas Jetis, Yogyakarta

Sumber: studi dokumentasi di Puskesmas Jetis, Yogyakarta 2016

80

Lampiran 2

Gambar Informed Consent Ibu Lilis Haryati di Puskesmas Jetis

Sumber: studi dokumentasi di Puskesmas Jetis, Yogyakarta 2016

81

Lampiran 3

Gambar Informed Consent Ibu Junaidah di Puskesmas Jetis, Yogyakarta

Sumber: Studi dokumentasi di Puskesmas Jetis Yogyakarta 2016

82

Lampiran 4

Gambar Informed consent Ibu Nurhayati di Puskesmas Jetis, Yogyakarta

Sumber: Studi dokumentasi di Puskesmas Jetis Yogyakarta 2016

83

Lampiran 5

Gambar Informed consent Ibu Halimah di Puskesmas Jetis, Yogyakarta

Sumber: Studi dokumentasi di Puskesmas Jetis Yogyakarta 2016

84

Lampiran 6

Gambar. Informed consent Ibu Arlin Aryanto di Puskesmas Tegalrejo

Sumber: Studi dokumentasi di Puskesmas Jetis Yogyakarta 2016

85

Lampiran 7

Gambar Informed consent Ibu Linawati Pamungkas di Puskesmas Tegalrejo

Sumber: Studi dokumentasi di Puskesmas Jetis Yogyakarta 2016

86

Lampiran 8

Gambar Informed Consent Ibu Kustiyaningsih di Puskesmas Jetis,

Sumber: Studi dokumentasi di Puskesmas Jetis Yogyakarta 2016

87

Lampiran 9

Sumber: studi dokumentasi di Puskesmas Tegalrejo

88

Lampiran 10

Sumber: studi dokumentasi di Puskesmas Tegalrejo

89

Lampiran 11

Sumber: studi dokumentasi di Puskesmas Tegalrejo

90

Lampiran 12

Gambar Informed Consent Pemasangan AKDR Ibu Ajeng Sawitri di

Puskesmas Jetis, Yogyakarta 2016

Sumber: Studi dokumentasi di Puskesmas Jetis Yogyakarta 2016

91

Lampiran 13

Gambar Informed consent ibu Rosalia Catur Sawitri di Puskesmas Jetis

Sumber: Studi dokumentasi di Puskesmas Jetis Yogyakarta 2016

92

LAMPIRAN 14

PEDOMAN WAWANCARA BIDAN

1. Apakah ibu pernah ikut pelatihan teknologi kontrasepsi

terkini/Contraceptive technology update (CTU) dan konseling

menggunakan alat bantu pengambilan keputusan ber-KB (ABPK)?

2. Berapa jarak pelatihan tersebut sejak sekarang?

3. Berapa jam pelatihan tersebut?

4. Berapa lama pengalaman kerja ibu?

5. Apa alasan dibutuhkannya informed consent?

93

LAMPIRAN 15

DAFTAR SINGKATAN

AIDS= Acquired Immune Deficiency Syndrome

AKDR=Alat Kontrasepsi Dalam Rahim

BKKBN=Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional

BPJS=Badan Penyelenggara Jaminan Sosial

BPU=Balai Pemeriksaan Umum

CTU= Contraceptive Technology Update

DIY=Daerah Istimewa Yogyakarta

HIV= Human Immunodeficiency Virus

FKM=Fakultas Kesehatan Masyarakat

ICM=International Confederation of Midwifes

ICU=Intensif Care Unit

IGD=Instalasi Gawat Darurat

IMS=Infeksi Menular Seksual

KB=Keluarga Berencana

KIA=Kesehatan Ibu Anak

KUHPerdata=Kitab Undang-undang Hukum Perdata

LASA= Look Alike Sound Alike

MKJP=Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

MOP=Metode Operasi Pria

MOW=Metode Operasi Wanita

94

Permenkes=Peraturan Menteri Kesehatan

PRP=Penyakit Radang Panggul

Puskesmas=Pusat Kesehatan Masyarakat

RI=Republik Indonesia

RT=Rukun Tetangga

RW=Rukun Warga

SOP=Standar Operasional Prosedur

TBC= Tuberculosis

UGD=Unit Gawat Darurat

UGM=Universitas Gadjah Mada

UU=Undang-undang

WHO=World Health Organization

WIB=Waktu Indonesia Barat