14
PERENCANAAN DAN PEMODELAN TRANSPORTASI

Kuliah 1 PERENCANAAN DAN PEMODELAN TRANSPORTASI.ppt

Embed Size (px)

Citation preview

  • PERENCANAAN DAN PEMODELAN TRANSPORTASI

  • DESKRIPSI SINGKAT

    Mata kuliah ini berisi tentang konsep perencanaan jaringan transportasi kota dan regional, survey demand transportasi, kalibrasi pemodelan demand transportasi, dan aplikasi model transportasi dalam peramalan dan pembatasan demand transportasi.

  • KOMPETENSI

  • Daftar Pustaka danMK Prasyarat

  • Pola Tata Guna LahanPada Kota yang Terencana

    PemukimanPerdagangan

    PerkantoranIndustri

  • Perkembangan kota tidak terencana

    Pemukiman

    Slum areaPerdagangan

    PerkantoranIndustriIndustriKota SatelitPerkantoran

  • Perkembangan kota terrencana

    PemukimanPerdagangan

    PerkantoranIndustri

    Kota mandiri

    Green Belt

  • Hirarki Kawasan Dalam KotaKawasan Primer: Kawasan perdagangan wholesale (CBD), pelabuhan, pasar indukMenarik perjalanan dari luar kota (perjalanan truk)Kawasan Sekunder I : Pusat kota (bisnis retail, perkantoran)Menarik perjalanan dari penjuru kota dan metropolitan area (perjalanan kommuter)Kawasan Sekunder II:Pusat kawasan (misal Surabaya Barat)Menarik perjalanan dari sebagian kotaKawasan Sekunder III:Pusat pemukimanMenarik perjalanan lokal dari perumahan di sekitarnyaPerumahanMenarik perjalanan yang sifatnya neighbourhood

  • 141005Sosialisasi UU No 38/2004, PP No. 15/2005 dan RPP Jalan*Sistem Jaringan Jalan Sekunder (rev)

    Sosialisasi UU No 38/2004, PP No. 15/2005 dan RPP Jalan

  • Bentuk Jaringan KotaBentuk Dasar Jaringan Kota Bentuk Jaringan GridBentuk Jaringan Radial

    Pengembangan Selanjutnya:Ring Road

  • Pola Jaringan Jalan: Grid(Mojokerto)

  • Pola Jaringan Jalan: Grid(Pasuruan)

  • Pola Jaringan Jalan Grid: NewYork

  • Grid dengan Ring Road : Yogyakarta

  • Pola Jaringan Jalan Radial + Circular (New Delhi)

  • Radial + Ring Road : Paris + Kota Satelit

  • Radial + Ring Road : London + Greater Area

  • By-pass = Ring Road : Bandung

  • Rencanakan Konsep Jaringan Jalan Arteri Kota Surabaya