Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    1/25

    A. Konsep Penyakit

    1. Pengertian

    Asma disebut juga sebagai reactive air way disease (RAD), adalah

    suatu penyakit obstruksi pada jalan nafas secara riversibel yang ditandai

    dengan bronchospasme, inflamasi dan peningkatan sekresi jalan napas

    terhadap berbagai stimulan

    Asma adalah penyakit jalan nafas obstruktif intermiten, reversibel

    dimana trakea dan bronchi berspon dalam secara hiperaktif terhadap

    stimuli tertentu ( !melt"er, #$$# % &'')

    Asma bronchial adalah suatu penyakit dengan ciri

    meningkatnya respon trachea dan bronkhus terhadap berbagai rangsangan

    dengan manifestasi adanya penyempitan jalan nafas yang luas dan

    derajatnya dapat berubahubah baik secara spontan maupun hasil dari

    pengobatan ( he American horacic !ociety )

    # *tiologi

    a +aktor *kstrinsik (asma imunologik asma alergi)

    a) Reaksi antigenantibodi

    b) -nhalasi alergen (debu, serbukserbuk, bulubulu binatang)

    b +aktor -ntrinsik (asma non imunologi asma non alergi)a) -nfeksi % parainfluen"a virus, pneumonia, mycoplasmal

    b) +isik % cuaca dingin, perubahan temperatur

    c) -ritan % kimia

    d) Polusi udara % ./, asap rokok, parfum

    e) *mosional % takut, cemas dan tegang

    f) Aktivitas yang berlebihan juga dapat menjadi faktor pencetus

    (!uriadi, #$$' % 0)

    1 2anifestasi 3linik

    4iasanya pada penderita yang sedang bebas serangan tidak

    ditemukan gejala klinis, tapi pada saat serangan penderita tampak

    bernapas cepat dan dalam, batuk, bunyi nafas whee"ing (mengi), tacipnea,

    ortopnea, gelisah, dyaporesis, ronchi 5ejala awal pada anakanak bisa

    berupa rasa gatal di leher

    a !esak 6apas

    1

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    2/25

    erjadi setelah berpaparan dengan bahan alergen dan menetap

    beberapa saat

    b 4atuk

    4atuk yang terjadi pada penderita asma merupakan usaha saluran

    pernapasan untuk mengurangi penumpukan mucus yang berlebihan

    pada saluran pernapasan dan partikel asing melalui gerakan sillia

    mucus yang ritmik keluar

    c !uara Pernapasan 7hee"ing

    !uara ini dapat digambarkan sebagai bunyi yang bergelombang yang

    dihasilkan dari tekanan aliran udara yang melewati mucosa bronkus

    yang mengalami pembengkakan tidak merata 7hee"ing pada

    penderita asma akan terdengar pada saat ekspirasi

    d Pucat

    Pucat pada penderita asma tergantung pada tingkat penyempitan

    bronkus Pada penyempitan yang luas penderita dapat mengalami

    sianosis karena kadar karbondioksida yang ada lebih tinggi daripada

    kadar oksigen jaringan

    e 8emah

    /ksigen di dalam tubuh difungsikan untuk respirasi sel yang akan

    digunakan untuk proses metabolisme sel termasuk pembentukan

    energi yang bersifat aerobik seperti glikolisis 3alalu jumlah oksigen

    bekurang maka proses pembentukan energi secara metabolik juga

    akan menurun sehingga penderita mengeluh lemah

    9 Patofisiologi

    4agan '% Patofisiologi Asma 4ronchial

    2

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    3/25

    : 3lasifikasi

    4erdasarkan penyebabnya, asma bronchial dapat diklasifikasikan menjadi

    1 tipe, yaitu%

    a *kstrinsik (alergik)Ditandai dengan reaksi alergik yang disebabkan oleh faktorfaktor

    pencetus yang spesifik, seperti debu, serbuk bunga, bulu binatang,

    obatobatan (antibiotic dan aspirin) dan spora jamur Asma ekstrinsik

    sering dihubungkan dengan adanya suatu predisposisi genetik

    terhadap alergi

    b -ntrinsik (non alergik)

    Ditandai dengan adanya reaksi non alergi yang bereaksi terhadap

    pencetus yang tidak spesifik atau tidak diketahui, seperti udara dingin

    3

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    4/25

    atau bisa juga disebabkan oleh adanya infeksi saluran pernafasan dan

    emosi !erangan asma ini menjadi lebih berat dan dapat berkembang

    menjadi bronkhitis kronik dan emfisema

    c Asma gabungan

    Asma gabungan merupakan bentuk asma yang paling umum Asma

    ini mempunyai karakteristik dari bentuk alergik dan nonalergik

    (anjung, #$$1)

    & Pembagian asma pada anak

    a Asma episode yang jarang

    4iasanya terdapat pada anak umur 1 ; < tahun !erangan umumnya

    dicetuskan oleh infeksi virus saluran nafas bagian atas 4anyaknya

    serangan 1 ; 9 kali dalam ' tahun 8amanya serangan dapat beberapa

    hari, jarang merupakan serangan yang berat

    5ejala yang timbul lebih menonjol pada malam hari 2engi dapat

    berlangsung kurang dari 19 hari, sedang batukbatuknya dapat

    berlangsung '$ ; '9 hari 2anifestasi alergi lainya misalnya, eksim

    jarang terdapat pada golongan ini umbuh kembang anak biasanya

    baik, diluar serang tidak ditemukan kelainan 7aktu remisi

    bermingguminggu sampai berbulanbulan 5olongan ini merupakan

    0$ ; 0: = dari populasi asma anak

    b Asma episode yang sering

    Pada #1 golongan ini serangan pertama terjadi pada umur sebelum 1

    tahun Pada permulaan, serangan berhubungan dengan infeksi saluran

    nafas akut Pada umur : ; & tahun dapat terjadi serangan tanpa infeksi

    yang jelas 4iasanya orang tua menghubungkan dengan perubahan

    udara, adanya alergen, aktivitas fisik dan stress 4anyak yang tidak

    jelas pencetusya +rekwensi serangan 1 ; 9 kali dalam ' tahun, tiap

    serangan beberapa hari sampai beberapa minggu +rekwensi serangan

    paling tinggi pada umur < ; '1 tahun Pad golongan lanjut kadang

    kadang sukar dibedakan dengan golongan asma kronik ataui persisten

    >mumnya gejala paling jelek terjadi pada malam hari dengan batuk

    dan mengi yang akan mengganggu tidurnya Pemeriksaan fisik di luar

    serangan tergantung frekwensi serangan ?ika waktu serangan lebih

    4

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    5/25

    dari ' ; # minggu, biasanya tidak ditemukan kelainan fisik @ay +ever

    dapat ditemukan pada golongan asma kronik atau persisten 5angguan

    pertumbuhan jarang terjadi 5olongan ini merupakan #$ = dari

    populasi asma pada anak

    c Asma kronik atau persisten

    Pada #: = anak golongan ini serangan pertama terjadi sebelum umur

    & bulan 0: = sebelum umur 1 tahun Pada lebih adari :$ = anak

    terdpat mengi yang lama pada dua tahun pertama, dan :$ = sisanya

    serangannya episodik Pada umur : ; & tahun akan lebih jelas

    terjadinya obstruksi saluran nafas yang persisten dan hampir selaluterdapat mengi setiap hari malam hari terganggu oleh batuk dan

    mengi Aktivitas fisik sering menyebabkan mengi Dari waktui ke

    waktu terjadiserangan yang berat dan sering memerlukan perawatan di

    rumah sakit

    erdapat juga gologan yang jarang mengalami serangan berat, hanya

    sesak sedikit dan mengisepanjang waaktu 4iasanya setelah

    mendapatkan penangan anak dan orang tua baru menyadari mengenai

    asma pada anak dan masalahnya /bstruksi jalan nafas mencapai

    puncakya pada umur < ; '9 tahun, baru kemudian terjadi perubahan,

    biasanya perbaikan Pada umur dewasa muda :$ = golongan ini tetap

    menderita asma persisten atau sering ?arang yang betulbetul bebas

    mengi pada umur dewasa muda Pada pemeriksaan fisik jarang yang

    normal dapat terjadi perubahan bentuk thoraks seperti dada burung

    (Pigeon .hest), 4arrel .hest dan terdapat sulkus @arison Pada

    golongan ini dapat terjadi gangguan pertumbuhan yakni, bertubuh

    kecil 3emampuan aktivitas fisik kurangsekali, sering tidak dapat

    melakukan olah raga dan kegiatan lainya ?uga sering tidak masuk

    sekolah hingga prestasi belajar terganggu !ebagian kecil ada

    mengalami gangguan psiko sosial (sumber %

    http%libraryusuaciddownloadfkkeperawatandudut#pdf)

    0 Pemeriksaan Diagnostik

    a Pemeriksaan sputum

    5

    http://library.usu.ac.id/download/fk/keperawatan-dudut2.pdfhttp://library.usu.ac.id/download/fk/keperawatan-dudut2.pdf
  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    6/25

    Pemeriksaan sputum dilakukan untuk melihat adanya%

    a) 3ristalkristal charcot leyden yang merupakan degranulasi dari

    kristal eosinopil

    b) !piral curshmann, yakni yang merupakan cast cell (sel cetakan)

    dari cabang bronkus

    c) .reole yang merupakan fragmen dari epitel bronkus

    d) 6etrofil dan eosinopil yang terdapat pada sputum, umumnya

    bersifat mukoid dengan viskositas yang tinggi dan kadang terdapat

    mucus plug

    b Pemeriksaan darah

    Analisa gas darah pada umumnya normal akan tetapi dapat pula

    terjadi hipoksemia, hiperkapnia, atau asidosis p@ normal pada anak

    anak% 0,1&0,99, P./# % 1:9: mm@g, P/# % 0:'$$ mm@g, dan

    @./1 % #9#< m*B8

    c Pemeriksaan radiologi

    5ambaran radiologi pada asma pada umumnya normal Pada waktu

    serangan menunjukan gambaran hiperinflasi pada paruparu yakni

    radiolusen yang bertambah dan peleburan rongga intercostalis, serta

    diafragma yang menurun

    d Pemeriksaan tes kulit

    Dilakukan untuk mencari faktor alergi dengan berbagai alergen yang

    dapat menimbulkan reaksi yang positif pada asma

    e *lektrokardiografi

    5ambaran elektrokardiografi selama serangan dapat dibagi menjadi 1

    bagian dan disesuaikan dengan gambaran yang terjadi pada empisema

    paru yaitu %

    a) Perubahan aksis jantungb) erdapatnya tandatanda hipertropi otot jantung, yaitu terdapatnya

    R44 (Right bundle branch block)

    c) andatanda hipoksemia, yaitu terdapatnya sinus takikardi atau

    terjadinya depresi segmen ! negatif

    f !canning paru

    Dengan scanning paru melalui inhalasi dapat dipelajari bahwa

    redistribusi udara selama serangan asma tidak menyeluruh pada paru

    paru

    g !pirometri

    6

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    7/25

    Pemeriksaan spirometer dilakukan sebelum dan sesudah pemberian

    bronkodilator aerosol (inhaler atau nebuli"er) golongan adrenergik

    Pemeriksaan spirometri tidak saja penting untuk menegakkan

    diagnosis tetapi juga penting untuk menilai beratnya obstruksi dan

    efek pengobatan 4anyak penderita tanpa keluhan, tetapi hasil

    pemeriksaan spirometrinya menunjukkan adanya obstruksi

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    8/25

    .ontohnya% /rsiprenalin (Alupent), +enoterol (berotec), dan

    erbutalin (bricasma)

    /batobat golongan simpatomimetik tersedia dalam bentuk

    tablet, sirup, suntikan dan semprotan (seperti 2D-2etered

    doseinhaler) Ada juga yang berbentuk bubuk halus yang

    dihirup (seperti entolin Diskhaler dan 4ricasma urbuhaler)

    atau cairan bronkodilator (seperti Alupent, 4erotec, brivasma

    serts entolin)

    #) !antin (teofilin)

    .ontohnya% Aminofilin (Amicam supp), Aminofilin (*uphilin

    Retard), dan eofilin (AmileE)

    *fek dari teofilin sama dengan obat golongan simpatomimetik,

    tetapi cara kerjanya berbeda 4ila kedua obat ini

    dikombinasikan efeknya saling memperkuat

    .ara pemakaiannya dapat dalam bentuk suntikan yang

    disuntikkan secara perlahanlahan ke pembuluh darah, untuk

    serangan asma akut 3arena sering merangsang lambung,

    bentuk tablet atau sirupnya sebaiknya diminum sesudah

    makan eofilin ada juga dalam bentuk supositoria yang cara

    pemakaiannya dimasukkan ke dalam anus !upositoria ini

    digunakan jika penderita tidak dapat minum teofilin karena

    muntah atau lambungnya kering

    1) 3romalin

    3romalin bukan bronkodilator tetapi merupakan obat pencegah

    serangan asma 3romalin digunakan untuk penderita asma

    alergi 3romalin biasanya diberikan bersama obat anti asmayang lain, dan efeknya baru terlihat setelah pemakaian satu

    bulan

    9) 3etolifen

    3etolifen juga mempunyai efek pencegahan terhadap asma

    4iasanya diberikan dengan dosis dua kali 'mg hari 3etolifen

    dapat diberikan secara oral

    8

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    9/25

    B. Konsep Asuhan Keperawatan' Pengkajian

    Pengkajian adalah tahap awal dan dasar dalam proses keperawatan

    Pengkajian merupakan tahap yang paling menentukan untuk tahap

    berikutnya /leh karena itu, pengkajian harus dilakukan secara teliti dan

    cermat, sehingga kebutuhan perawatan pada klien dapat diidentifikasi

    3egiatan dalam pengkajian adalah pengumpulan data (Rohmah

    6ikmatur, #$$F)

    a -dentitas(') -dentitas 3lien

    -dentitas menggambarkan tentang gambaran secara umum

    tentang klien yang terdiri dari% nama, usia, jenis kelamin,

    pekerjaan, agama, alamat dan sebagainya

    (#) -dentitas 3eluarga

    -dentitas keluarga menggambarkan siapa yang bertanggung

    jawab atas klien selama di rumah sakit

    b 3eluhan >tama

    4atukbatuk dan sesak napas

    c Riwayat 3esehatan !ekarang

    4atuk, bersin, pilek, suara mengi dan sesak napas

    d Riwayat 3esehatan Dahulu

    Anak pernah menderita penyakit yang sama pada usia

    sebelumnya

    a) 3aji riwayat pribadi atau keluarga tentang penyakit

    paru sebelumnyab) 3aji riwayat reksi alergi atau sensitivitas terhadap

    "atfaktor lingkungan

    c) Riwayat kesehatan lingkungan

    4ayi dan anak kecil sering berhubungan dengan isi dari

    debu rumah, misalnya tungau, serpih atau buluh binatang,

    spora jamur yang terdapat di rumah, bahan iritan% minyak

    wangi, obat semprot nyamuk dan asap rokok dari orang

    dewasa Perubahan suhu udara, angin dan kelembaban

    9

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    10/25

    udara dapat dihubungkan dengan percepatan terjadinya

    serangan asma

    e Riwayat 3esehatan 3eluarga

    Penyakit ini ada hubungan dengan faktor genetik dari ayah

    atau ibu, disamping faktor yang lain

    f Riwayat 3ehamilan dan 3elahiran

    a) Prenatal

    2engidentifikasi riwayat kehamilan, pelaksanaan prenatal

    care, imunisasi , konsumsi multivitamin, konsumsi

    multivitamin

    b) -ntranatal

    2engidentifikasi riwayat kehamilan, lahir maturprematur,

    tempat persalinan, proses kelahiran, AP5AR score, 44

    dan P4 saat lahir

    c) Postnatal

    2engidentifikasi riwayat post natal kondisi bayi dan

    kondisi ibu

    g Aktivitas !eharihari

    2eliputi pola AD8 antara kondisi sehat dan sakit, diidentifikasi

    hal hal yang memperburuk kondisi klien saat ini dari aspek

    AD8, meliputi nutrisi, eliminasi, istirahat tidur, personal

    hygiene, aktivitas

    h Pertumbuhan dan Perkembangan

    Pertumbuhan adalah suatu peningkatan dari berat atau

    ukuran dari seluruh atau sebagian organisme sedangkan

    perkembangan aalah peningkatan kemahiran dalam

    penggunaan tubuh

    a) ahap pertumbuhan Pertumbuhan mencakup berat badan,

    tinggi badan, lingkar kepala, lingkar dada, lingkar lengan

    atas, lingkar abdomen inggi badan bayi pada saat lahir

    adalah sekitar :$::cm pada tahun pertama setelah

    kelahiran panjang badan bertambah sekitar :$=

    sedangkan pertumbuhan badan pada saat lahir adalah

    sekitar ratarata 1,: kg dalam rentang berat sekitar #,0

    sampai 9,: kg Pada akhir tahun pertama berat badan

    10

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    11/25

    normal anak sektar 1 kali lipat dari berat badan pada

    waktu lahir

    b) ahap perkembangan

    ') Perkembangan psikososial ( *ric *rcson ) % -nisiatif vs

    rasa bersalah Anak punya insiatif mencari

    pengalaman baru dan jika anak dimarahi atau diomeli

    maka anak merasa bersalah dan menjadi anak peragu

    untuk melakukan sesuatu percobaan yang menantang

    ketrampilan motorik dan bahasanya

    #) Perkembangan psikoseEsual ( !igmund +reud ) %

    4erada pada fase oedipal falik ( 1: tahun )4iasanya

    senang bermain dengan anak berjenis kelamin

    berbeda/edipus komplek ( lakilaki lebih dekat

    dengan ibunya ) dan *lektra komplek ( perempuan

    lebih dekat ke ayahnya )

    1) Perkembangan kognitif ( Piaget ) % 4erada pada tahap

    preoperasional yaitu fase preconseptual ( # 9 tahun )

    dan fase pemikiran intuitive ( 9 0 tahun ) Pada tahap

    ini kanankiri belum sempurna, konsep sebab akibat

    dan konsep waktu belum benar dan magical thinking

    9) Perkembangan moral berada pada prekonvensional

    yaitu mulai melakukan kebiasaan prososial % sharing,

    menolong, melindungi, memberi sesuatu, mencari

    teman dan mulai bisa menjelaskan peraturan

    peraturan yang dianut oleh keluarga

    :) Perkembangan spiritual yaitu mulai mencontoh

    kegiatan keagamaan dari ortu atau guru dan belajar

    yang benar ; salah untuk menghindari hukuman

    &) Perkembangan body image yaitu mengenal kata

    cantik, jelek,pendektinggi,baiknakal, bermain sesuai

    peran jenis kelamin, membandingkan ukuran

    tubuhnya dengan kelompoknya

    0) Perkembangan sosial yaitu berada pada fase G

    -ndividuation ; !eparation G Dimana sudah bisa

    11

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    12/25

    mengatasi kecemasannya terutama pada orang yang

    tak di kenal dan sudah bisa mentoleransi perpisahan

    dari orang tua walaupun dengan sedikit atau tidak

    protes

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    13/25

    b) 2ulai nakal, jorok dan sadis terhadap binatang

    (c) +ase Phalik (1& tahun)

    Disebut juga fase pra sekolah dimana anak lakilaki

    mencontoh bapaknya dan anak perempuan mencontoh

    ibunya

    (d) +ase laten (&'# tahun)

    a) 2enerima peranan sebagai lakilaki dan

    perempuan

    b) 4erkelompok dengan seE yang sama

    (e) +ase pubertas ('#'9 tahun)

    a) idak mau dianggap anak kecil

    b) 3eberanian yang berlebihan atau sebaliknya

    (f) +ase pubertas (':'< tahun)

    a) erjadi beberapa perubahan fisik

    b) imbul tandatanda seE sekunder

    i Riwayat -munisasi

    Anak usia pre sekolah sudah harus mendapat imunisasi lengkap

    antara lain % 4.5, P/8-/ -,--, --- DP -, --, --- dan campak

    j Data 4iologis

    a) Pola 6utrisi

    3aji kebiasaan makan dan minuman yang sering

    dikonsumsi seharihari, adakah pantangan, jumlah

    minuman, masakan apa saja yang dikonsumsi serta

    frekuensinya dalam satu hari Pada 3lien dengan asma

    bronchial akan ditemukan perubahan pola makan atau

    nutrisi kurang dari kebutuhan karena hilang nafsu makan

    b) Pola *liminasi

    3aji kebiasaan 4A4 dan 4A3, frekuensi, jumlah

    konsistensi, warna dan masalah yang berhubungan dengan

    13

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    14/25

    pola eliminasi 4iasanya tidak ditemukan perubahan pola

    eliminasi pada 4A3 dan 4A4

    c) Pola -stirahat idur

    3aji kebiasaan tidur seharihari, lamanya tidur siang

    dan tidur malam serta masalah yang berhubungan dengan

    kebiasaan tidur Akan ditemukan gangguan pola tidur

    akibat sesak

    d) Pola Personal @ygiene

    3aji kebiasaan mandi, gosok gigi, cuci rambut dan

    memotong kuku, mencakup frekuensi Pada klien D2

    akan dianjurkan tirah baring sehingga memerlukan

    bantuan dalam kebersihan diri

    e) Pola Aktivitas

    3aji kebiasaan aktivitas yang dilakukan dilingkungan

    keluarga dan masyarakat% mandiri, tergantung Pada klien

    dengan asma bronkial akan di temukan kelemahan akibat

    sesak

    k Pemeriksaan +isik @ead o oe

    a) 3epala % bersih, rambut hitam, mesosepal, mengukur

    lingkar kepala

    b) @idung % cuping hidung (H) , secret (H) , epistaksis () , tidak

    terpasang 65

    c) elinga % serumen (), bentuk simetris

    d) 8eher % tidak ada pembesaran kelenjar tiroid

    e) Dada %

    ') -nspeksi % bentuk simetris

    #) Palpasi % pengembangan dada simetris, adanya otot

    bantu pernafasan

    1) Perkusi % sonor9) Auskultasi % bunyi nafas tambahan (whee"ing)

    :) 2engukur lingkar dada

    f) ?antumg

    ') -nspeksi % tampak ictus cordus

    #) Perkusi % pekak ada pembesaran jantung

    1) Auskultasi %

    g) Paru ;Paru

    ') -nspeksi % pengembangan paru kanankiri asimetris

    #) Perkusi % pekak

    14

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    15/25

    1) Auskultasi % nafas pendek, bunyi nafas tambahan

    (whee"ing)

    9) Palpasi % ada tarikan intercoste

    h) Abdomen

    ') -nspeksi % tidak ada benjolan

    #) Auskultasi % bising usus normal

    1) Palpasi % tidak ada nyeri tekan, tidak teraba pembesaran

    hati

    9) Perkusi % ympani

    :) 2engukur lingkar perut

    i) 5enetalia

    ') -nspeksi % tidak ada penyakit kelamin, tidak ada

    hemoroid

    #) Palpasi % tidak pembesaran genetalia

    j) *kstremitas

    ') -nspeksi % tidak ada edema

    #) Palpasi % akral dingin

    1) 2engukur lingkar lengan

    # Diagnosa 3eperawatan

    a Pertukaran gas, tidak efektif bersihan jalan nafas, dan tidak efektif

    pola nafas berhubungan dengan bronkospasme, edema mukosal

    dan meningkatnya sekret

    b +atigue berhubungan dengan hipoksia dan meningkatnya usaha

    nafas

    c Ansietas berhubungan dengan hospitalisasi dan distres

    pernafasan

    d Perubahan nutrisi % kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan

    dengan dipnea kelemahan produksi sputum, anoreksia, mual dan

    muntah

    e -ntoleransi aktivitas berhubungan dengan kelemahan tubuh dan

    hipoksia

    f 3urangnya pengetahuan berhubungan dengan proses penyakit dan

    pengobatan

    15

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    16/25

    1 -ntervensi 3eperawatan dan Rasional

    6o

    Diagnosa

    3eperawatan

    -ntervensiujuan indakan Rasional

    ' Pertukaran

    gas, tidak

    efektif

    bersihan jalan

    nafas, dan

    tidak efektif

    pola nafas

    berhubungan

    dengan

    bronkospasme,

    edema

    mukosal dan

    meningkatnya

    sekret

    !etelah dilakukan

    asuhan

    keperawatan

    selama E#9 jam

    jalan nafas

    efektif

    Dengan kriteria

    hasil%

    2enentukan

    posisi yang

    nyaman

    sehingga

    memudahkan

    peningkatanpertukaran

    gas

    Dapat

    mendemontras

    ikan batuk

    efektif

    Dapat

    menyatakan

    strategi untuk

    menurunkan

    kekentalan

    sekresi

    idak ada

    suara nafas

    tambahan

    ' /bservasi

    # 3aji frekuensi

    atau kedalaman

    pernapasan dan

    gerakan dada

    1 Auskultasi bunyi

    napas, catat

    adanya bunyi

    napas misalnya,

    mengi, krekels

    dan ronchi

    9 4antu klien

    latihan napas

    dan batuk secara

    efektif

    : !ection sesuai

    indikasi bila

    perlu sesuai

    instruksi dokter

    & Pertahankan

    polusi

    lingkungan

    minimum

    misalnya, debu,

    asap yang

    berhubungan

    dengan

    kondisi klien

    0 4erikan posisi

    yang nyaman

    ' Perubahan pada

    dapat

    memberikan

    petunjuk adanya

    perubahan pada

    kondisi klien

    # akipnea,

    pernapasan

    dangkal dan

    gerakan dada tak

    simetris terjadi

    karena

    peningkatan

    tekanan dalam

    paru dan

    penyempitan

    bronkus

    semakin sempit

    dan tinggi

    tekanan semakin

    meningkat

    frekuensi

    pernapasan

    1 Pernapasan

    bising

    menunjukan

    terhentinya

    secret atau

    16

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    17/25

    pada klien

    misalnya %

    peninggian

    kepala tempat

    tidur (posisi

    semi fowler)

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    18/25

    dahak sehingga

    mudah

    dikeluarkan

    F 2emudahkan

    pengenceran dan

    pembuangan

    secret dengan

    cepat

    # +atigue

    berhubungandengan

    hipoksia dan

    meningkatnya

    usaha nafas

    !etelah dilakukan

    asuhankeperawatan

    selama E#9 jam

    tidak tampak

    fatigue

    Dengan kriteria

    hasil %

    idak iritabel,

    dapat beradaptasi

    dan aktivitas

    sesuai dengan

    kondisi

    ' *valuasi respon

    klien terhadapaktivitas .atat

    laporan dispnea,

    peningkatan

    kelemahan atau

    kelelahan dan

    perubahan tanda

    vital selama dan

    setelah aktivitas

    # 4erikan

    lingkungan

    tenang dan batasi

    pengunjung

    sealama fase akut

    sesuai indikasi,

    dorong

    penggunaan

    manajemen stress

    dan pengalih

    yang tepat

    1 ?elaskan pada

    orang tua

    pentingnya

    ' 2enetapkan

    kemampuan ataukebutuhan klien

    dan

    memudahkan

    pilihan

    intervensi

    # 2enurunkan

    stress dan

    rangsangan

    berlebihan,

    meningkatkan

    istirahat

    1 irah baring

    dipertahankan

    selama fase akut

    untukmenurunkan

    kebutuhan

    metabolik,mengh

    emat energi

    untuk

    penyembuhan

    Pembatasan

    18

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    19/25

    istirahat dalam

    rencana

    pengobatan dan

    perlunya

    kesimbangan

    aktivitas dan

    istirahat

    9 4antu aktivitas

    perawatan diri

    yang diperlukan

    4erikan

    kemajuan

    peningkatan

    aktivitas selama

    fase

    penyembuhan

    : 8ibatkan

    keluarga dalam

    pemenuhan

    kebutuhan klien

    aktivitas

    ditentukan

    dengan respon

    individual klien

    terhadap

    aktivitas dan

    perbaikan

    kegagalan

    pernapasan

    9 2eminimalkan

    kelelahan dan

    membantu

    keseimbangan

    suplai dan

    kebutuhan

    oksigen

    : 2enunjukan

    kerja sama dan

    klien merasa

    lebih

    diperhatikan

    1 Ansietas

    berhubungan

    dengan

    hospitalisasi

    dan distres

    pernafasan

    !etelah dilakukan

    asuhan

    keperawatan

    selama E#9 jam

    cemas berkurang

    atau hilang

    Dengan kriteria

    hasil %

    Anak tenang

    dan dapat

    mengekspresik

    an

    ' 3aji tingkat

    kecemasan

    # Ajarkan teknik

    relaksasi latihannafas, melibatkan

    penggunaan bibir

    dan perut, dan

    ajarkan untuk

    berimajinasi

    1 Pertahankan

    lingkungan yang

    tenang temani

    ' 2engetahui

    tingkat

    kecemasan untuk

    memudahkan

    dalam

    perencanaan

    tindakan

    selanjutnya

    # Relaksasi

    merupakan salah

    satu metode

    19

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    20/25

    perasaannya

    /rang tua

    merasa tenang

    dan

    berpartisipasi

    dalam

    perawatan

    anak

    anak, dan berikan

    support

    9 Ajarkan untuk

    ekspresi perasaan

    secara verbal

    : 4erikan terapi

    bermain sesuai

    dengan kondisi

    & -nformasikan

    tentang

    perawatan,

    pengobatan dan

    kondisi anak

    0 ?elaskan semua

    prosedur yang

    akan dilakukan

    menurunkan dan

    menghilangkan

    kecemasan

    1 8ingkungan

    yang tenang

    memberikan

    kenyamanan

    9 >ntuk

    mengurangi

    kecemasan: !ebagai bentuk

    distraksi atau

    ekspresi

    & >ntuk

    menambah

    pengetahuan

    agar tidak ada

    cemas yang

    berlebihan

    tentang

    penyakitnya

    0 Pemahaman

    terhadap

    prosedur akan

    memotifasi klien

    untuk lebih

    kooperatif

    9 Perubahan

    nutrisi % kurang

    dari kebutuhan

    tubuh

    berhubungan

    dengan dipnea

    !etelah dilakukan

    asuhan tindakan

    asuhan

    keperawatan

    selama E#9 jam

    kebutuhan nutrisi

    ' -dentifikasi

    factor yang

    menimbulkan

    mual atau

    muntah (sputum

    banyak),

    ' !putum akan

    merangsang

    nervus vagus

    sehingga

    berakibat mual,

    dispnea dapat

    20

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    21/25

    kelemahan

    produksi

    sputum,

    anoreksia,

    mual dan

    muntah

    tepenuhi

    Dengan kriteria

    hasil%

    4erat badan

    dapat

    dipertahankan

    Anak dapat

    menghabiskan

    porsi makanan

    yang

    diberikan

    2ual yang

    dirasakan

    dapat

    berkurang atau

    hilang

    pengobatan

    aerosol, dispnea

    berat dan nyeri

    # Auskultasi bunyi

    usus /bervasi

    atau palpasi

    distensi

    abdomen

    1 ?adwalkan

    pengobatanpernapasan

    sedikitnya ' jam

    sebelum makan

    9 Anjurkan pada

    keluarga untuk

    memberikan

    makan porsi

    kecil dan sering

    dan atau

    makanan yang

    disukai klien

    : 3olaborasi

    dengan ahli gi"i

    mengenai diet

    yang diberikan

    merangsang

    pusat

    pengaturan

    makanan di

    medulla

    oblongata

    # 4unyi usus

    mungkin

    menurun tak

    ada bila proses

    infeksi berat

    atau

    memanjang

    Distensi

    abdomen terjadi

    akibat menelan

    udara atau

    menunjukan

    pengaruh toksin

    pada saluran

    gastrointestinal

    1 2enurunkan

    efek mual yang

    berhubungan

    dengan

    pengobatan ini

    9 tindakan ini

    dapat

    meningkatkan

    masukan

    meskipun nafsu

    makan mungkin

    21

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    22/25

    lambat untuk

    kembali

    : 2enghindari

    adanya

    makanan

    pantangan pada

    klien

    : -ntoleransi

    aktivitas

    berhubungandengan

    kelemahan

    tubuh dan

    hipoksia

    !etelah dilakukan

    asuhan

    keperawatanselama E#9 jam

    intoleransi

    aktivitas teratasi

    Dengan kriteria

    hasil %

    3lien mampu

    menunjukan

    peningkatan

    toleransi

    aktivitas yang

    dapat diukur

    dengan tidak

    adanya

    dispnea

    tidak lagi

    mengalami

    kelemahan

    yang

    berlebihan

    kembali

    dalam rentang

    normal

    ' *valuasi respon

    klien terhadap

    aktivitas .atatlaporan dispnea,

    peningkatan

    kelemahan atau

    kelelahan dan

    perubahan tanda

    vital selama dan

    setelah aktivitas

    # 4erikan

    lingkungan

    tenang dan

    batasi

    pengunjung

    sealama fase

    akut sesuai

    indikasi, dorong

    penggunaan

    manajemen

    stress dan

    pengalih yang

    tepat

    1 ?elaskan pada

    orang tua

    ' 2enetapkan

    kemampuan

    atau kebutuhanklien dan

    memudahkan

    pilihan

    intervensi

    # 2enurunkan

    stress dan

    rangsangan

    berlebihan,

    meningkatkan

    istirahat

    1 irah baring

    dipertahankan

    selama fase akut

    untuk

    menurunkankebutuhan

    metabolik,meng

    hemat energi

    untuk

    penyembuhan

    Pembatasan

    aktivitas

    22

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    23/25

    pentingnya

    istirahat dalam

    rencana

    pengobatan dan

    perlunya

    kesimbangan

    aktivitas dan

    istirahat

    9 4antu aktivitas

    perawatan diri

    yang diperlukan

    4erikan

    kemajuan

    peningkatan

    aktivitas selama

    fase

    penyembuhan: 8ibatkan

    keluarga dalam

    pemenuhan

    kebutuhan klien

    ditentukan

    dengan respon

    individual klien

    terhadap

    aktivitas dan

    perbaikan

    kegagalan

    pernapasan

    9 2eminimalkan

    kelelahan dan

    membantu

    keseimbangan

    suplai dan

    kebutuhan

    oksigen

    : 2enunjukan

    kerja sama dan

    klien merasa

    lebih

    diperhatikan

    & 3urangnya

    pengetahuan

    berhubungan

    dengan proses

    penyakit dan

    pengobatan

    !etelah dilakukan

    tindakan asuhan

    keperawatan

    selama E#9 jam

    pengetahuan

    tentang penyakit

    bertambah

    Dengan kriteria

    hasil %

    /rang tua

    secara verbal

    memahami

    ' 3aji

    pengetahuan

    anak dan orang

    tua tentang

    penyakit,

    pengobatan dan

    intervensi

    # 4antu untuk

    mengidentifikasi

    faktor pencetus

    1 ?elaskan tentang

    pentingnya

    '>ntuk mengetahui

    pengetahuan

    klien tentang

    penyakitnya# >ntuk mencegah

    atau mengurangi

    resiko terjadinya

    serangan asma

    1Pengobatan segera

    dapat dilakukan

    untuk

    mengurangi

    23

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    24/25

    proses penyakit

    dan

    pengobatan dan

    mengikuti

    regimen terapi

    yang diberikan

    4erpartispasi

    dalam

    memberikan

    perawatan pada

    anak sesuai

    dengan

    program medik

    atau perawatan

    pengobatan

    dosis, efek

    samping, waktu

    pemberian dan

    pemeriksaan

    darah

    resiko

    memperberat

    keadaan asma

    lebih lanjut

    DAFTAR PUSTAKA

    ' Doenges 2arilynn *, 2oorhouse 2ary +rances, 5eissler Alice . #$$$

    Rencana Asuhan Keperawatan : Pedoman Untuk Perencanaan dan

    Pendokumentasian Perawatan Pasien ?akarta % *.5# 2ansjoer Arif, riyanti 3uspuji, !avitri Rakhmi, 7ardani 7ahyu -ka,

    !etiowulan 7iwiek #$$$ Kapita Selekta Kedokteran *disi 1 ?akarta %

    2edia Aesculapius +3>-

    1 !oetjiningsih ('FF- ('F

  • 7/24/2019 Konsep Penyakit Asma Bronkial Siska

    25/25

    & http%libraryusuaciddownloadfkkeperawatandudut#pdf(di akses pada

    tanggal #1 januari #$'&)

    http://library.usu.ac.id/download/fk/keperawatan-dudut2.pdfhttp://library.usu.ac.id/download/fk/keperawatan-dudut2.pdfhttp://library.usu.ac.id/download/fk/keperawatan-dudut2.pdf