10
Pro,iding Seminar lkuil Pelle/irian PRSG TalllOI1998/1999 ISSN OS5+-5~7g KONSEP PEMBUATAN KALIBRATOR PERALA TAN LAJU ALIR DAN PRESSURE DROP Sudarmono ABSTRAK KONSEP PEMBUATAN KALIBRATOR PERALATAN LAJU ALIR DAN PRESSURE DROP. Untuk mengkalibrasi elemen dummy yang telah digunakan selama 12 tahun di teras RSG-GAS, dirasa perlu untuk mengkalibrasi elemen dummy tersebut. Pada penelitian ini telah dilakukan pembuatan suatu konsep rancangan peralatan kalibrator laju alir dan pressure drop. Kalibrator dirancang agar dapat mensimulasikan kondisi operasi dari segi termohidrolika teras dan kondisi batas keselamatan seperti tercantum pada laporan analisis keselamatan RSG-GAS. Rancangan sekaligus akan dimanfaatkan untuk mengetahui unjuk kerja hidrolika elemen bakar dengan berbagai variabel kecepatan pendingin. Kalibrator merupakan untai tertutup dengan menggunakan media zalir air bebas mineral yang berasal dari produksi samping RSG-GAS. Dalam konsep rancangan kalibrator ini terdiri dari sebuah tangki uji berbentuk silinder vertikal yang berisi sebuah kisi untuk menempatkan elemen dummy, sebuah tangki pengukur tekanan, dan sebuah pompa yang dilengkapi dengan rangkaian pemipaan. Rangkaian rancangan alat telah memperhitungkanjenis dan spesifIkasiperalatan serta alur pemipaan dan penempatan alat- alat ukur yang diperlukan. Sebagai instrumentasiutama kalibrator dipilih pilot tube. Untuk merealisir rancangan ini pada lahar berikutnya perlu dilakukan rancangan dasar (basic design) dID studi kinerjanya, ABSTRACT FLOW RATE AND PRESSURE DROP CALIBRATOR EQUIPMENT DESIGN. Dummy element has been used in RSG-GAS during 12 years, therefore it is needed to calibrate. To fulfill this requirement the calibrator equipment design was conceptualized. The RSG-GAS core thermal hydraulic operating condition and safety margin condition such as explained in safety analysis report, was used as a bordering condition. Beside of as a calibrator, this design can be used to study the hydraulic performance of fuel element in the core. The calibrator was designed as closed loop and using demineralized water from RSG-GAS side production as t1uid media. The calibrator design concept is consisting of a vertical cylinder tank with single grid test section, a head tank, and a pump that completed with piping. Equipment specification, pipe routing and measurement devices that used on Loop design have been included. The Pitot tube was chooses as main calibrator instrumentation. To realize this design in the next step it is needed a basic design and performance study. Elemen dummy yang dilengkapi dengan turbine flow meter adalah suatu alat ukur untuk mengetahui laju alir di dalam elemen bakar yang sesungguhnya. Putaran turbin di dalam endfitting akan menghasilkan korelasi dengan laju alir dan pressure drop (hilang tekan) di sepanjang elemen bakar. Elemen dummy ini telah digunakan selama :t 12 tahun, sehingga perlu dilakukan kalibrasi agar akurasinya dapat dipertahankan. PENDAHULUAN Untuk mengkalibrasi laju alir yang melalui kanal-kanal pendingin elemen dummy, sebagai fungsi RPM diperlukan kalibrator dengan media serupa dan sesuai dengan kondisi apabila elemen dummy tersebut ditempatkan 89

KONSEP PEMBUATAN KALIBRATOR PERALA T AN LAJU ALIR …repo-nkm.batan.go.id/1335/1/Sudarmono.pdf · rangkaian pemipaan. Laju alir zalir yang melalui elemen bakar direncanakan dapat

  • Upload
    others

  • View
    15

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • Pro,iding Seminar lkuil Pelle/irian PRSGTalllOI1998/1999

    ISSN OS5+-5~7g

    KONSEP PEMBUATAN KALIBRATORPERALA TAN LAJU ALIR DAN PRESSURE DROP

    Sudarmono

    ABSTRAKKONSEP PEMBUATAN KALIBRATOR PERALATAN LAJU ALIR DANPRESSURE DROP. Untuk mengkalibrasi elemen dummy yang telah digunakan selama12 tahun di teras RSG-GAS, dirasa perlu untuk mengkalibrasi elemen dummy tersebut.Pada penelitian ini telah dilakukanpembuatan suatu konsep rancangan peralatan kalibratorlaju alir dan pressure drop. Kalibrator dirancang agar dapat mensimulasikan kondisioperasi dari segi termohidrolika teras dan kondisi batas keselamatanseperti tercantum padalaporan analisis keselamatan RSG-GAS. Rancangan sekaligus akan dimanfaatkan untukmengetahui unjuk kerja hidrolika elemen bakar dengan berbagai variabel kecepatanpendingin. Kalibrator merupakan untai tertutup dengan menggunakan media zalir airbebas mineral yang berasal dari produksi samping RSG-GAS. Dalam konsep rancangankalibrator ini terdiri dari sebuah tangki uji berbentuk silinder vertikal yang berisi sebuahkisi untuk menempatkan elemen dummy, sebuah tangki pengukur tekanan, dan sebuahpompa yang dilengkapi dengan rangkaian pemipaan. Rangkaian rancangan alat telahmemperhitungkanjenis dan spesifIkasiperalatan serta alur pemipaan dan penempatan alat-alat ukur yang diperlukan. Sebagai instrumentasiutama kalibrator dipilihpilot tube. Untukmerealisir rancangan ini pada lahar berikutnya perlu dilakukan rancangan dasar (basicdesign) dID studikinerjanya,

    ABSTRACTFLOW RATE AND PRESSURE DROP CALIBRATOR EQUIPMENT DESIGN.Dummy element has been used in RSG-GAS during 12 years, therefore it is needed tocalibrate. To fulfill this requirement the calibrator equipment design was conceptualized.The RSG-GAS core thermal hydraulic operating condition and safety margin conditionsuch as explained in safety analysisreport, was used as a bordering condition. Beside ofas a calibrator, this design can be used to study the hydraulic performance of fuel elementin the core. The calibrator was designed as closed loop and using demineralized waterfrom RSG-GAS side production as t1uid media. The calibrator design concept isconsistingof a vertical cylinder tank with single grid test section, a head tank, and a pumpthat completed with piping. Equipment specification, pipe routing and measurementdevices that used on Loop design have been included. The Pitot tube was chooses as maincalibrator instrumentation. To realize this design in the next step it is needed a basicdesign and performance study.

    Elemen dummy yang dilengkapidengan turbine flow meter adalah suatualat ukur untuk mengetahui laju alir didalam elemen bakar yang sesungguhnya.Putaran turbin di dalam endfitting akanmenghasilkan korelasi dengan laju alirdan pressure drop (hilang tekan) disepanjang elemen bakar. Elemen dummy

    ini telah digunakan selama :t 12 tahun,sehingga perlu dilakukan kalibrasi agarakurasinya dapat dipertahankan.

    PENDAHULUAN

    Untuk mengkalibrasi laju aliryang melalui kanal-kanal pendinginelemen dummy, sebagai fungsi RPMdiperlukan kalibrator dengan mediaserupa dan sesuai dengan kondisi apabilaelemen dummy tersebut ditempatkan

    89

  • ISSN 0854-5278

    untuk mengukur laju alir di teras RSG-GAS. Untuk memperoleh data kalibrasiyang lengkap diperlukan berbagaikecepatan laju alir yang melalui elemendummy, sehingga diharapkan akandiperoleh berbagai putaran RPM yangsebanding dengan laju alir yangdihasilkan. Dalam makalah ini diajukankonsep rancangan kalibrator yang telahditeliti dalam penelitian kami. Darikonsep rancangan ini diharapkan dapatdibuat suatu alat kalibrator, sehinggatidakperlu melakukan kalibrasi elemen dummydi institusi lain daDdapat dilakukan studi-studi hidrolika lain yang berhubungandengan kinerja (perfonnance) laju alir didalam kanJI elemen bakar.

    Dalam konsep rancangan ini,kalibrator terdiri dari tangki yang berisikisi tunggal dengan dimensi kisi sarnapersis dengan sebuah kisi elemen bakarRSG-GAS, untuk menempatkan elemendummy. Aliran yang memasok tangki daDmengalir melalui kanJI-kanJI elemenbakar berasal dari pompa yang dilengkapidengan gate, valve (katup), melalui suaturangkaian pemipaan. Laju alir zalir yangmelalui elemen bakar direncanakan dapatdiubah-ubah, melalui pengaturan katupaliran yang berasal dari pompa sirkulasiair.

    Sebagai instrumentasi utamakalibrator digunakan pitot tube untukmengkalibrasi laju alir dan tekanan di sisikeluaran elemen bakar dummy.Perlengkapan tertentu yang diperlukan didalam rancangan kalibrator ini, dipilih

    Knmep pemhllaran Kalibraror..............Sudan1l0flO

    peralatan dengan spesifikasi sesuai denganperalatan yang telah ada/dijual di pasaran.Ukuran/dimensi peralatan tersebut dipilihmendekati basil rancangan. Hal inibertujuan agar peralatan/perlengkapanyang dibutuhkan mudah dicari daDmurahharganya.

    TEORI

    Rentang pengukuran laju alir daDturun tekanan pacta rancangan kalibratorelemen dummy, merupakan parameterkondisi batas yang penting. Parameter inibarns telah diperhitungkan di dalamrancangan agar dapat mencakup rentangpengukuran yang cukup luas. Langkahpertama rancangan adalah diketahuinyakecepatan maksimum pendingin di dalamelemen bakar. Dari analisis keselamatantermohidrolika teras RSG-GAS [II,diketahuibahwa kecepatan maksirnum airpendingin yang menyebabkan terjadinyavibrasi (getaran) pelat-pelat elemen bakaradalah sebesar 15 m/det. Pressure droptotal di dalam teras RSG-GAS adalahsebesar 2 bar, agar supaya kondisi operasiini dapat disimulasikan di dalamrancangan kalibrator, diperlukan sebuahtangki pengatur tekanan. Di dalamrancangan, kecepatan air pendingin daDtekanan pendingin sebesar ini akandijadikan sebagai titik awal rancangansekaligussebagai kondisi batas maksimumlaju alir. Langkah dalam membuatkonsep rancangan digambarkan pactadiagram alir di bawah ini.

    90

  • Prosidmg Seminar Hasi/ Penelitian PRSGTalzlln 1998/1999

    Langkah perancangan:

    Menentukan rentang pengukuran:Kecepatan maksimum air pendingin15m/detik.

    Pressure drop 2 bar.

    Merancang tangki uji berisi 1 kisi tunggalelemen dummy.

    Merancangtangki pengatur tekanan (headtank).

    Menentukan jenis dan kapasitas pompa.

    va

    Menentukanjenis dan letak alat ukur sertainstrumentasikalibrator.

    1

    I. Konsep rancangan selesai. I

    91

    ISS:-l0854-5278

    Tidak

  • ISSN 085+5278

    Sesuai dengan langkah membuat konseprancangan yang telah diuraikan di atas,berikut ini adalah dasar dasar teori yangdigunakan dalam prosedur tersebut.

    Rancangan tangki Uji.

    Tangki uji berisi test sectiondibuat dengan tekanan mendekati atautidak jauh dari tekanan atmostir dimanadebit tangki dihitungdengan persamaan:

    (1)Q =v.Av = 4.Q / 7t.D:!

    Dengan:v = kecepatan maksimum air,ill/deLA = Luas area total kanal elemendummy, ill:!D = Diameter tangki, m

    Tinggi tangki dapatpersamaan Bernoulli:

    dihitung dari

    Po = P + 1h P.y + P.g.zDengan:Po = tekanan stagnasi (diam)P = tekanan di dalam air yang

    mengalirV = kecepatan air,m/det.P = densitas(rapat air) pactasuhu

    kamar, kg/m3z = tinggi tangki, mg = percepatangravitasi,9,8m/det2.

    (2)

    Perbandingan antara diameter dan tinggitangki (D/H) diperoleh dari persamaan(2). Pacta rancangan tangki berisi testsection ini perlu diperhitungkan waktutinggal air di dalam tangki, tekanan airdan faktor angka keamanan dalam+rancangan, yang besarnya - 20%.

    Rancangan diameter dan tinggihead tank tidak berbeda jauh dengantangki uji ini, kecuali pertimbangan letaktangki tersebut agar dapat mengaturtekanan di dalam tangki uji.

    Komep pembllOfGl/ Ka/ibmfor..............SlIdll17/WIIO

    Rancangan pompa sirkulasi

    Dalam memilih jenis pompa perludiketahui laju aliran yang akanmenentukan kapasitas aliran pompa.Dimana kapasitas pompa akan ditentukanmenurut kebutuhan pemakaiannya sertahead yang diperlukan untuk mengalirkanzat cair yang akan dipompa. Head adalahenerji mekanik total persatuan berat zatcair, dan dinyatakan dengan satuan tinggikolom zat cair dalam meter. Selaindaripada itu agar pompa dapat bekerjatanpa mengalami kavitasi, perlu ditaksirberapa tekanan minimum yang tersediapacta sisi masuk pompa yang terpasangpacta instalasinya. Atas dasar tekananisap ini maka putaran pompa dapatditentukan.Head total pompa dapat ditulis sebagaiberikut:

    H = ha + Llhp+ hi + v//2g (3)Dengan:H = head total pompa,mHa = head statistotal,m

    Head ini adalah perbedaan tinggiantara muka air di sisi keluar dan di sisi

    isap, tanda positip (+) dipakai apabilamuka air di sisi keluar lebih tinggidaripada sisi isap.Llhp = perbedaanheadtekananyang

    bekerja pactakeduapermukaan air, m.berbagai kerugian head dipipa, katup, belokan,sambungan dll.

    V/l2g = head kecepatan keluar,m.G = percepatan gravitasi,

    9,8m/det.2.

    hI

    Pemipaan.

    Diameter pipa dapat ditentukanapabila debit atau kecepatan air di dalampipa telah diketahui, diameter pipa dapatditentukan dengan menggunakanpersamaan:

    92

  • Prosidillg Semillar llmit Pellelitiall PRSGTaJlIIlI1998/1999

    D = (4Q/7t.v)!I:Dengan:

    Q = debitair, m3/jamV = kecepatan air, m/det.

    Jika kecepatan air tersebut tidakdiketahui, maka diameter pipa dapatditentukan dengan menggunakan diagramMoody yang dimoditikasi [:].

    (4)

    Perhitllngan rerllgi tekan Facia pipa.

    Rerugi yang terjadi pacta pipaantara lain bergantung pacta pembesarandan pengecilanpipa, kekasaran pipa, serraletak pipa (mendatar atau vertikal).Perhitungan rerugi pipa dilakukan denganbantuan diagram Moody dan persamaanuntuk menghitung rerugi pacta pipamendatar atau vertikal.Rerugi pacta pipa mendatar dinyatakandengan:

    Hf = (f.l/d.v2) /2gDengan:Hf = rerugi hulu,mF = faktor gesekanL = panjang pipa,mD = diameter pipa = mV = kecepatan air dalam pipa, ill/Jet.G = percepatan gravitasi, 9,8m/det.2.

    (5)

    Rerugi pacta pipa vertikal dinyatakandengan:

    hf = f.l/d.v2/2g = zcz2-v/2g.ZI - Z2= h adalah tinggi air, jadi

    H = v2/2g.(1+f.l/d) (6)

    Penurunan tekanan untuk pipa(ZI = z:) adalah

    ~ = P.g.hfdengan:P = densitas air, kg/m3g = percepatan gravitasi,

    9,8 m/det.2.= rerugihulu,m.

    mendatar

    (7)

    hf

    Alat Ukllr

    ISSN OS5+S17S

    Pemilihan alai ukllr dibedakanantara alai ukur dan kalibrator. Alat ukuryang diperlukan antara lain adalah flowmeter dan pengukur tekanan pacta sisimasukan dan keluaran pompa serra headtank (tangki pengatur tekanan) serrapengontrol tinggi permukaan air. Pactapemilihan alai ukur dipilih alai ukur yangsecara umum telah dipakai. Sedangkansebagai alai kalibrator perlu dipilih suatuinstrumentasi dengan akurasi tinggi.Sebagai instrumentasi kalibrator akandigunakan pitot tube. Korelasi antarakecepatan pendingin dan tekanan yangmelalui pitot tube, dinyatakan denganpersamaan pitot:

    Vs;::; v = [2 (Po-ps) / p]wDengan:Vs = kecepatan statis,m/detV = kecepatan pendingin, ill/JetPo = tekanan macer, kgf/m2Ps = tekanan statis, kgf/m2P = densitas air pendingin, kg/m3

    (8)

    HASIL RANCANGANPEMBAHASAN

    DAN

    Rancangan kalibrator dankelengkapannya dibuat berdasarkan teoriyang telah diuraikan dan sesuaitahapannya. Tangki berisi sesi uji (testsection) dirancang sesuai denganperbandingan antara diameter dan tinggitangki. Tangki dipilih berbentuk silindervertikal dengan diameter 0,9 meterdengan ketinggian 1,8 meter. Tangki inidiletakan di atas penyangga (rig) denganketinggian 1,5 meter daTiatas permukaantanah. Bahan tangki dipilih daTipelat 55304 dengan ketebalan 0,5 inchi, agardapat menahan tekanan air pendinginyang berada di dalam tangki. Tangkidirancang dengan tutup datar yangdilengkapi dengan lubang perawatan (manhole), dengan diameter lubang sebesar 0,5meter. Karena tangki ini digunakansebagai penampung air maka tutup tangkidipilih berbentuk datar. Adapun lubang

    93

  • ISSN OS54-527!1

    orang diperlukan untuk pemasanganelemen dummy pacta grid atau untukmelakukan pekerjaan di dalam tangki. Didasar tangki dibuat sebuah sesi uji (testsection) dengan ukuran kisi 7,71cm x8,lcm, sehingga elemen dummy dapatdimasukkan secara vertikal. Ujungkeluaran (endfitting) elemen dummy akanberada di bagian luar bawah tangki,sehingga pengamatan pembacaan pressuredrop/kecepatan pendingan pacta alatinstrrumentasi kalibrator dapat dilakukandengan baik.

    Sirkulasi aliran air pacta untai ujikalibrator ini memerlukan pompa denganspesitlkasi kapasitas aliran sebesar :t 200m3/jamatau :t 60 liter/detik, dengan headtotal yang rendah. Untuk memenuhikebutuhan tersebut dipilih sebuah pompajenis sentrifugal dengan volut (discharge)kecil[3l. Dengan mengetahui kapasitaspompa dan head total pompa makaspesifikasi pompa yang sesuai dapatditentukan. SpesifIkasi pompa yangdimaksud dapat dilihat dalam Tabel I.Pompa diletakan di permukaan lantai, dandilengkapi dengan gate dan katup yangdapat mengatur besar kecilnya aliran airpendingin. Untuk mengontrol alirandengan cukup leluasa maka dipilih katupjenis gate valves. Dengan demikianmaka dapat disimulasi berbagai debit dankecepatan pendingin yang melalui elemenbakar di teras RSG, sesuai dengan tujuankedua dari pembuatan kalibrator. Gatevalve ditempatkan sebelum dan sesudahpipa serta percabangannya. lumlah gateseluruhnya acta 3 buah sedangkan untukkeperluan penempatan alat ukur dan airpelimpah (drain), digunakan check valve.Selain daripada ill pompa juga dilengkapidengan meter pengukur tekanan dankecepatan aliran. Pompa akanmengalirkan air melalui rangkaianpemipaan, air masuk melalui bagian alastangki dan setelah melalui sesi uji, airakan mengalir keluar melalui bagianbawah tangki. Untuk mengantisipasiterjadinya limpahan air, disediakan

    Komep f}embllafatl Ka/ibmlor..............SlIdanniJfw

    rangkaian pemipaan

    dengan katup-katup.

    yang dilengkapi

    Kapasitas pemompaan seringkaliditentukan oleh kesempurnaan pemipaan.Karena itu pemipaan direncanakan untukmendapatkan performansi pompa yangoptimal. Untuk mengalirkan air daripompa digunakan komponen pemipaanseperti contraction (reduser), Tee danelbow. Diameter pipa yang digunakanditentukan berdasarkan kecepatan alirandi dalam pipa, diameter pipa dipilih 2"dengan kecepan aliran 2m/detik, dimanakecepatan aliran di dalam pipa pactaumumnya antara 1 hingga 3m/detik [3].Diameter keluaran pompa sesuaispesitlkasi yang dipilih adalah sebesarlOOmm, sedangkan diameter pipa yangdigunakan adalah 2" . Maka di siniterdapat perbedaan antara diameter pipadan diameter lubang keluar pompa.Perbedaan ini diatasi denganmenggunakan reduser atau difusor.Untuk menyambung pipa isap yangdiameternya lebih besar dari pactadiameter lubang isap pompa seperti ini,dipilih reduser jenis eksentrik. Pemilihanini dimaksudkan untuk menghindariterbentuknya kantong udara. Seperti telahdisebutkan di alas pacta pemipaandiperlukan belokan, untuk menghindaribesarnya hilang tekan (head loss) maka disini diupayakan untuk menggunakanbelokan sesedikit mungkin dengan sudutbelokan sehalus mungkin. Sesuai denganmaksud tersebut maka tire belokan yangdipilih adalah elbow, adapun jumlah danspesitikasinyadapat dilihat pactaTabel 1

    Agar supaya elemen dummy daninstrumentasi alat kalibrator tidak

    mengalami korosi, maka selain pemilihanbahan yang tepat, untai uji ini akan dialiridengan air bebas mineral (demineralizedwater) dalam untai tertutup (closed loop).Air bebas mineral ini akan diambilmelalui jalur pemipaan yang berasal dariproduk samping RSG-GAS.

    94

  • Prosidmg Seminar Hasi! Pend,cian PRSGTahzm 1998/1999

    Untuk mengatur tekanan di dalamtangki uji sesuai dengan tekanan operasiteras RSG-GAS diperlukan sebuah tangkipengatur tekanan (head tank). Oi manatangki pengatur tekanan inilah yangpertama kali akan menampung air bebasmineral. Sebagai pengatur tekanan didalam tangki uji, maka tangki pengaturtekanan akan diletakan 3 meter di atas

    ketinggiantangki uji. Tangki pengaturtekanan ini perIn dilengkapi dengankatup, meter pengukur tekanandanpengontrol tinggi permukaan air (controllevel).

    Lantai 2-----

    PI

    P4

    ISS:-: 01(54-5278

    Untuk dapat mengontrol kondisipacta titik pengukuran/pengamatan,diperlukan pemilihan perlcngkapanberupa alar ukur/meter pengukur tekanan,aliran clan tinggi permukaan air.Penempatan meter-meter pengukur perludipertimbangkan dengan seksama.Pemasangan gerbang aliran, pengukurtekanan clan pengukur aliran secarakeseluruhan dapat di lihat pacta Gambar 1.

    VI LJ-i>

  • ISS:-': 0854.5278 Konsep pelllbllatan Kalibrator..Slldannono

    Spesifikasi perabtan sesuai hasil rancangan dirangkum dalam Tabel 1.

    Tahell: Spesifikasi Permatan ~'ang dihrunakan

    Instrumentasi kalibrator yangakan mengkalibrasi kecepatan aliran clanpressure drop akan ditempatkan pada sisikeluaran clemen bakar, perIu dipilihsecara tepat clan mempunyai akurasitinggi.

    Dengan mempertimbangkan adanyaagihan (gaya) tekanan dalam medan aliran

    [2]

    yang akan diukur maka dipilihinstrumentasi pitot tube. Pitot probe akandipasang searah dengan arah aliran.Pemilihan instrumentasi pitot tubeuntukarah aliran seperti ini tepat sekali karenakelemahan pitot tube justru terjadi apabilapitot probe tidak searah dengan arahaliran [4].

    96

    No. NAMA ALAT DIMENSI/JENISIKAP ASITAS BAHAN

    I. Tangki Uji Tinggi: 1,8m, Diameter 0,9m, SS 30.JTebal 0,5"Jenis tutup datar (floatin roo{tank).

    2. T,mgkipengatur teIGman Tinggi Im,Diameter 0,5m, SS 30.JTebal 0,5"

    3. Pompa Jenis Sentrifugal (radial-jlml Cast Irondeng;mvolut keciI.Kapasitas 200m3/jamHead Total 8mDiameter isap 125 mmDiameter keluar 100mmJumlah Kutub 4Putaran pompa 1500RPMFrekuensi 50 HzDaya motor 5,5 KW.

    4. PeInipa;m Dian1eternominal 2" Cast ironANSI B16.5 kelas 125.

    5. Valve 3 buah gate valve dengan Cast irondiameter nominal 2" clan7 buah check valve dengandiameter nominal 2".ANSI B16.5 kelas 125.

    6. Elbow 10buah elbowfitting dengan Cast irondiameter nominal 2"ANSI B16.5 kelas 125.

    7. Tee 7 buah Teefitting dengan Cast irondiameter nominal 2"ANSI B16.5 kelas 125.

    8. Reduser 3 buah Reduser eksentrik Cast irondiameter nominal 2"ANSI B16.5 kelas 125.

    9. Alat Ukur Cast ironTeIGman 5 buah alat ukur tekanan, Jenis

    Manometer dengan rentangpengukuran 0,1-100 psig

    10. Alatukur 10 billll alat ukur kecepatan aliran Cast iron

    Flow meter dari jenis flow nozzle.

  • Prosiding Seminar Nasi! Pelle/irian PRSGTaillg!1998/1999

    Pemasangan pitor probe searah aliranakan mengurangi ralat yang terjadi,apabila dibandingkan dengan tekanan

    I. 80

    Tekanan macet

    +10%

    rom 0(Y

    10%

    Sudut oleng 0

    l'>SN OS5-l-5278

    dinamikanya (Pv2/2), seperti terlihat pactaGambar 2.

    ekanan statlk

    04 sampai 8

    lubang

    1~-~ +-~_.

    Ps

    o-~ Po

    1',--~~

    Gambar 2. Tabung pilot untnk mengukur tekanan statikdaD tekanan macet suatn aliran

    Rancangan yang dilakukan di sinimerupakan rancangan awal, meskipundemikian rancangan ini telahmemperhitungkan jenis dan spesifIkasiperalatan serta alur pemipaan danpenempatan aIr-alar ukur yang diperlukan.Sehingga diharapkan dengan melihatgambaran yang telah dibuat, pacta tahapberikutnya dapat dilakukan rancangandasar (basic design) dan studi kinerjanya.

    KES IMPUL AN

    Dari hasil konsep rancangan yangtelah dilakukandisimpulkanbahwa:1. Rangkaian rancangan alar telah

    memperhitungkan jenis danspesifikasi peralatan serta alurpemipaan dan penempatan alar-alar

    diperlukan. Sebagaikalibrator dipilih pitot

    ukur yanginstrumentasitube.

    2. Rancangan kalibrator dibuat dalamsuatu untai tertutup denganmenggunakan air bebas mineraluntuk mencegah terjadinya korosi.Untuk itu diperlukan suatu jalurpemipaan dari tangki penampungproduksi air bebas mineral RSG-GAS.

    3. Dengan memperhitungkan kondisibatas operasi dari segi termohidrolikateras RSG-GAS, rancanganpembuatan kalibrator laju alir dantekanan ini dapat sekaligusdimanfaatkan untuk mengetahuiunjuk kerja (peiformance) hidrolikapactaelemen bakar RSG-GAS.

    97

  • ISSN 0854-5278 KOfL'l!ppl!mblllllll1l Kalibraror..............SlIdnnnO1w

    DAFT AR POST AKA

    1. Anonym, Safety Analysis Report of the Indonesian Multipurpose Reactor GA-Shvabessy, Rev.7, BATAN, Sept. 1989.

    2. FRANK M. WHITE, LIEK WILARJO, Mekanika Zalir (Fluid Mechanio), PenerbitErlangga, Jakarta, 1984.

    3. SULARSO,HARUO TAHARA, Pompa dan Kompresor, Pradnya Paramita, Jakarta,1985.

    4. ROBERT P. BENEDICT, Fundamentals of Temperature, Pressure and FlowMeasurement, third edition, John Wiley&Sons, New York, 1983.

    DISKUSI

    Pertanyaan (Tagor Sembiring)1. Apa manfaat rancangan bapak untuk RSG-GAS2. Apakah inihanya untuk kalibrator atau mall menggambarkan secara sederhana laju alir

    di elemen dummy tersebutjika dimasukkanke RSG-GAS.

    Jawab (Sudarmono)1. Untuk mengetahuikinerja hidrolikapactaelemen bakar RSG-GAS.2. Sesuai dengan tujuan dari penelitian ini di samping untuk mengkalibrasi elemen

    dummy, juga untuk mempelajarikarakteristik hidrolikapactaelemen bakar RSG-GAS.

    Pertanyaan (N.Nababan)Tolong dijelaskan1. Gambar rancangan2. Kalkulasirancangan3. Hasil rancangan, spesifikasirancangandaDetisiensi rancangan.

    Jawab (Sudarmono)1. Gambar rancangan actapacta makalah Gambar 1.2. Hasil rancangan,spesiflkasi rancangan dB dijelaskan pacta pembahasan daD dapat dilihat

    pacta Tabel 1.

    98

    DAFTAR ISIKONSEP PEMBUATAN KALIBRATOR PERALA TAN LAJU ALIR DAN PRESSURE DROPABSTRAKPENDAHULUANTEORIHASIL RANCANGAN DAN PEMBAHASANKESIMPUL ANDAFTAR PUSTAKADISKUSI