Kepmenko Nomor 35 Tahun 2011 Tim Kerja KP3EI Rev 25082011

Embed Size (px)

Citation preview

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA

SALINANKEPUTUSAN MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN SELAKU KETUA HARIAN KOMITE PERCEPATAN DAN PERLUASAN PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA 2011-2025 NOMOR : KEP-35/M.EKON/08/2011 TENTANG TIM KERJA PADA KOMITE PERCEPATAN DAN PERLUASAN PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA 2011-2025 MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN SELAKU KETUA HARIAN KOMITE PERCEPATAN DAN PERLUASAN PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA 2011-2025, Menimbang : a. bahwa untuk mendukung pelaksanaan tugas Komite Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia 2011-2025 yang ditetapkan dengan Peraturan Presiden Nomor 32 Tahun 2011 tentang Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia 2011-2025, perlu membentuk tim kerja; b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud huruf a, perlu menetapkan Keputusan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian selaku Ketua Harian Komite Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia 2011-2025 tentang Tim Kerja pada Komite Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia 2011-2025; Mengingat : 1. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 47 Tahun 2009 tentang Pembentukan dan Organisasi Kementerian Negara; 2. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2010 tentang Kedudukan, Tugas, dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi Eselon I Kementerian Negara sebagaimana diubah dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 67 Tahun 2010; 3. Peraturan Presiden Nomor 32 Tahun 2011 tentang Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia 2011-2025; 4. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 84/P Tahun 2009; 5. Peraturan ...

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA -25. Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian

Nomor_:_PER-03/M.EKON/07/2007 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian; 6. Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian selaku Ketua Harian Komite Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia 2011-2025 Nomor_:_PER-06/M.EKON/08/2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Komite Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia 2011-2025; MEMUTUSKAN : Menetapkan : KEPUTUSAN MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN SELAKU KETUA HARIAN KOMITE PERCEPATAN DAN PERLUASAN PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA 2011-2025 TENTANG TIM KERJA PADA KOMITE PERCEPATAN DAN PERLUASAN PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA 2011-2025.

PERTAMA

: Tim Kerja pada Komite Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia 2011-2025 yang disingkat dengan KP3EI, terdiri dari: a. Tim Kerja Regulasi; b. Tim Kerja Konektivitas; c. Tim Kerja Sumber Daya Manusia dan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi; d. Tim Kerja Koridor Ekonomi Sumatera; e. Tim Kerja Koridor Ekonomi Jawa; f. Tim Kerja Koridor Ekonomi Kalimantan; g. Tim Kerja Koridor Ekonomi Sulawesi; h. Tim Kerja Koridor Ekonomi Bali dan Nusa Tenggara; dan i. Tim Kerja Koridor Ekonomi Papua dan Kepulauan Maluku.

KEDUA ...

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA -3KEDUA : a. Susunan Keanggotaan Tim Kerja Regulasi sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA angka 1, sebagai berikut: Ketua : Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian; Wakil Ketua I : Deputi Wakil Ketua II : Deputi Kabinet; Wakil Ketua III : Sofjan Wanandi; Anggota : 1. Sekretaris Jenderal Kementerian Kehutanan; 2. Sekretaris Jenderal Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi; 3. Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral; 4. Sekretaris Perhubungan; 5. Sekretaris Perdagangan; 6. Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara; 7. Sekretaris Kementerian Lingkungan Hidup; 8. Direktur Jenderal Peraturan PerundangUndangan, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia 9. Kepala Badan Kebijakan Fiskal, Kementerian Keuangan; 10. Deputi Bidang Pengaturan dan Penataan Pertanahan, Badan Pertanahan Nasional; 11. Dr. Ninasapti Triaswati; 12. Chris Kanter; 13. Dra. Hartati Murdaya; 14. Dr. Bambang Kesowo, SH, LL.M.; 15. Haryadi ... Jenderal Kementerian Jenderal Kementerian Bidang Bidang Perundang-Undangan, Perekonomian, Sekretariat Kementerian Sekretariat Negara;

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA -415. Haryadi B. Sukamdani; 16. Agung Adi Prasetyo; 17. Fransicus Welirang; 18. Agus Kartasasmita; 19. Hilman Soelaiman; 20. Hiskia; 21. Hendra Mulyono. b. Tim Kerja Regulasi mempunyai tugas sebagai berikut: 1) mengkaji dan mengidentifikasi kebijakan dan peraturan perundang-undangan yang menghambat pelaksanaan Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia 2011-2025 (MP3EI); 2) menyusun peraturan rekomendasi dan langkah-langkah yang terkait strategis dengan penyelesaian permasalahan dan hambatan kebijakan dan perundang-undangan pelaksanaan MP3EI; 3) melakukan sinkronisasi kebijakan dan peraturan perundangundangan yang terkait dengan pelaksanaan MP3EI; 4) melakukan pemantauan pelaksanaan kebijakan dan peraturan perundang-undangan yang terkait dengan pelaksanaan MP3EI; 5) melaksanakan tugas terkait lainnya berdasarkan arahan Ketua Harian KP3EI. KETIGA : a. Susunan Keanggotaan Tim Kerja Konektivitas sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA angka 1, sebagai berikut: Ketua : Wakil Menteri Perencanaan Pembangunan

Nasional; Wakil Ketua I : Wakil Menteri Perhubungan; Wakil Ketua II : Wakil Menteri Pekerjaan Umum; Wakil Ketua III : Wakil Menteri Perdagangan; Wakil Ketua IV : Wakil Menteri Keuangan; Wakil Ketua V : Dr. Raden Pardede; Anggota

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA -5Anggota : 1. Sekretaris Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informatika; 2. Sekretaris Perindustrian; 3. Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan; 4. Deputi Bidang Sarana dan Prasarana, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional; 5. Deputi Bidang Perencanaan Penanaman Modal, Badan Koordinasi Penanaman Modal; 6. Direktur Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum; 7. Direktur 8. Direktur 9. Direktur 10. Direktur Jenderal Jenderal Jenderal Jenderal Perkeretaapian, Darat, Laut, Udara, Kementerian Perhubungan; Perhubungan Perhubungan Perhubungan Kementerian Perhubungan; Kementerian Perhubungan; Kementerian Perhubungan; 11. Deputi Bidang Usaha Infrastruktur dan Logistik, Kementerian Badan Usaha Milik Negara 12. Deputi Bidang Hak Tanah dan Pendaftaran Tanah, Badan Pertanahan Nasional; 13. Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga, Kementerian Kehutanan; 14. Ir. Jusman Syafii Djamal; 15. Umar Juoro, M.A., MAPE; 16. Pieter Gontha; 17. Natsir Mansyur; 18. Didie Soewondho; 19. Mintandjo Halim; 20. Sanny Iskandar; 21. Drs. Jenderal Kementerian

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA -621. Drs. H. Aip Syarifuddin; 22. Jimmy Michael Sariono; 23. Ari T. Ariwibowo; 24. Carmelita Hartoto; 25. Tjoesugiarto; 26. Ade Wellington. b. Tim Kerja Konektivitas mempunyai tugas sebagai berikut: 1) mengkaji dan mengidentifikasi kebutuhan dan ketersediaan infrastruktur untuk mendukung peningkatan konektivitas dalam pelaksanaan MP3EI; 2) menyiapkan rekomendasi kebijakan dan langkah-langkah strategis dalam rangka sinkronisasi penyediaan infrastruktur untuk mendukung peningkatan konektivitas dalam pelaksanaan MP3EI; 3) melakukan sinkronisasi kebijakan penyediaan infrastruktur untuk mendukung peningkatan konektivitas dalam pelaksanaan MP3EI; dan 4) melaksanakan tugas terkait lainnya berdasarkan arahan Ketua Harian KP3EI. KEEMPAT : a. Susunan Keanggotaan Tim Kerja Sumber Daya Manusia dan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA angka 1, sebagai berikut: Ketua : Wakil Menteri Pendidikan Nasional; dan Teknologi, Kementerian Riset dan

Wakil Ketua I : Deputi Bidang Sumber Daya Ilmu Pengetahuan Teknologi; Wakil Ketua II : Deputi Bidang Sumber Daya Manusia dan Kebudayaan, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional; Wakil Ketua III : James T Riady; Anggota ...

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA -7Anggota : 1. Kepala Badan Penyuluhan Daya dan Manusia

Pengembangan

Sumber

Pertanian, Kementerian Pertanian; 2. Kepala Badan Pengkajian Kebijakan, Iklim, dan Mutu Industri, Kementerian Perindustrian; 3. Wakil Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia 4. Deputi Bidang Pendayagunaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Kementerian Riset dan Teknologi; 5. Deputi Bidang Kelembagaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Kementerian Riset dan Teknologi; 6. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan Nasional; 7. Direktur Jenderal Pendidikan Menengah, Kementerian Pendidikan Nasional; 8. Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas, Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi; 9. Deputi Bidang Pengkajian Kebijakan Teknologi, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi; 10. Deputi Bidang Teknologi Pengembangan Sumber Daya Alam, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi; 11. Deputi Bidang Statistik Sosial, Badan Pusat Statistik; 12. Betti Setiastuti Alisjahbana; 13. Rachmat Gobel; 14. Dr. Ilham Habibie; 15. Prof. Dr. Badia Ferizade; 16. Edy

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA -816. Edy Surya Atmaja; 17. Erik Tohir; 18. Lukito Wanandi; 19. TP Rachmad; 20. Wicahyo T. Ratomo; 21. Muhammad Muthowali Kuntjoro; 22. Kamser Lumbanradja; 23. Adi Mahfudz; 24. Bunyamin Setiawan; 25. Ninok Leksono. b. Tim Kerja Sumber Daya Manusia dan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi mempunyai tugas sebagai berikut: 1) mengkaji dan mengidentifikasi kebutuhan dan ketersediaan Sumber Daya Manusia dan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang mendukung pelaksanaan MP3EI; 2) menyiapkan rekomendasi kebijakan dan langkah-langkah strategis dalam rangka sinkronisasi penyediaan Sumber Daya Manusia dan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang mendukung pelaksanaan MP3EI; 3) melakukan sinkronisasi kebijakan Sumber Daya Manusia dan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang mendukung pelaksanaan MP3EI; dan 4) melaksanakan tugas terkait lainnya berdasarkan arahan Ketua Harian KP3EI. KELIMA : a. Susunan Keanggotaan Tim Kerja Koridor Ekonomi Sumatera sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA angka 1, sebagai berikut: Ketua : Menteri Kehutanan; Ketua Alternate : Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral; Wakil Ketua I : Ketua Forum Gubernur se-Sumatera; Wakil

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA -9Wakil Ketua II : Deputi Bidang Usaha Primer, Kementerian Badan Usaha Milik Negara; Wakil Ketua II : Anindya N. Bakrie; Anggota : 1. Deputi Bidang Koordinasi Industri dan Perdagangan, 2. Staf Ahli Kementerian Koordinator Usaha, Bidang Perkebunan, Pengembangan Kementerian Bidang Perekonomian; Bidang Persaingan Kementerian Perekonomian; 3. Direktur 4. Direktur Perwilayahan Perindustrian; 5. Direktur Jenderal Planologi Kehutanan, Kementerian Kehutanan; 6. Kepala Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral; 7. Staf Ahli Bidang Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, dan Perubahan Iklim, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional; 8. Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Investasi, Kementerian Pekerjaan Umum; 9. Staf Ahli Bidang Lingkungan Perhubungan, Kementerian Perhubungan; 10. Direktur Utama PT. Perkebunan Nusantara III; 11. Prof. Irzan Tandjung, Ph.D.; 12. Prof. Dr. Didin S. Damanhuri; 13. Budyarto Linggowiyono; 14. Franky Sibarani; 15. Johannes Kennedy; 16. H. Frimandez Jenderal Jenderal Industri, Kementerian Pertanian; Koordinator

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA - 10 16. H. Firmandez; 17. Rully Oktavianto; 18. Mintardjo Halim; 19. Alizaldi; 20. David Tampubolon; 21. Bustanul Arifin; 22. Bob Kamandanu. b. Tim Kerja Koridor Ekonomi Sumatera mempunyai tugas sebagai berikut: 1) mengoordinasikan pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Sumatera; 2) mengidentifikasi permasalahan dan hambatan pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Sumatera; 3) melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Sumatera; 4) melakukan sinkronisasi kebijakan antara Pemerintah dan pemerintah daerah di Koridor Ekonomi Sumatera dalam pelaksanaan MP3EI; 5) menyiapkan rekomendasi kebijakan dan langkah-langkah strategis yang diperlukan dalam pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Sumatera; dan 6) melaksanakan tugas terkait lainnya berdasarkan arahan Ketua Harian KP3EI. KEENAM : a. Susunan berikut: Ketua : Menteri Pekerjaan Umum; Ketua Alternate : Menteri Perindustrian; Wakil Ketua I : Ketua Forum Gubernur se-Jawa; Wakil . Keanggotaan Tim Kerja Koridor Ekonomi Jawa

sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA angka 1, sebagai

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA - 11 Wakil Ketua II : Deputi Bidang Usaha Industri Strategis dan Manufaktur, Kementerian Badan Usaha Milik Negara; Wakil Ketua III : Sandiaga Salahuddin Uno, M.B.A; Anggota : 1. Deputi Bidang Koordinasi Koordinator Jenderal Pengolahan Kerja Sama Bidang dan Ekonomi dan Pembiayaan Internasional, Kementerian Perekonomian; 2. Direktur Pertanian; 3. Staf Ahli Bidang Ketenagakerjaan, Bidang Kementerian Kementerian Perekonomian; 4. Deputi Bidang Produksi, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah; 5. Direktur Jenderal Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum; 6. Direktur 7. Direktur Berbasis Jenderal Jenderal Teknologi Penataan Industri Tinggi, Ruang, Unggulan Kementerian Kementerian Pekerjaan Umum; Koordinator Pemasaran Hasil Pertanian, Kementerian

Perindustrian; 8. Direktur Jenderal Perencanaan Pertahanan, Kementerian Pertahanan; 9. Staf Ahli Bidang Hubungan Kelembagaan, Kementerian Nasional; 10. Direktur Utama Perum Perhutani; 11. Prof. Miyasto, S.U.; 12. John A. Prasetio; 13. Bambang Sujagat; 14. Shinta Widjaya Sukamdani; 15. Dadan ... Perencanaan Pembangunan

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA - 12 15. Dadan Suhendar; 16. Biben Akbar; 17. Nur Ahmad Affandi; 18. Alexander Leo; 19. Sarwono A. Wijarso; 20. Trenggono; 21. Febrizal Rahmana. b. Tim Kerja Koridor Ekonomi Jawa mempunyai tugas sebagai berikut: 1) mengoordinasikan pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Jawa; 2) mengidentifikasi permasalahan dan hambatan pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Jawa; 3) melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Jawa; 4) melakukan sinkronisasi kebijakan antara Pemerintah dan pemerintah daerah di Koridor Ekonomi Jawa dalam pelaksanaan MP3EI; 5) menyiapkan rekomendasi kebijakan dan langkah-langkah strategis yang diperlukan dalam pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Jawa; dan 6) melaksanakan tugas terkait lainnya berdasarkan arahan Ketua Harian KP3EI. KETUJUH : a. Susunan Keanggotaan Tim Kerja Koridor Ekonomi Kalimantan sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA angka 1, sebagai berikut: Ketua : Menteri Pertanian; Ketua Alternate : Menteri Perumahan Rakyat; Wakil Ketua I : Ketua Forum Gubernur se-Kalimantan; Wakil Ketua II : Direktur Jenderal Mineral dan Batubara, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral; Wakil ...

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA - 13 Wakil Ketua III : Boy Garibaldi Thohir; Anggota : 1. Deputi Bidang Koordinasi Energi, Sumber Daya Mineral, dan Kehutanan, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian; 2. Staf Ahli Bidang Inovasi Teknologi dan Lingkungan Hidup, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian; 3. Sekretaris Kementerian Perumahan Rakyat; 4. Direktur Jenderal Basis Industri Manufaktur, Kementerian Perindustrian; 5. Direktur Jenderal Bina Usaha Kehutanan, Kementerian Kehutanan; 6. Deputi Bidang Pengendalian dan Kerusakan Iklim, Lingkungan Perubahan

Kementerian Lingkungan Hidup; 7. Staf Ahli Bidang Sosial Budaya dan Peran Masyarakat, Kementerian Pekerjaan Umum; 8. Staf Ahli Bidang Kebijakan Publik, Kementerian Badan Usaha Milik Negara; 9. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Kementerian Pertanian; 10. Staf 11. Staf Ahli Ahli Bidang Bidang Investasi Tata Pertanian, dan Kementerian Pertanian; Ruang Kemaritiman, Kementerian Perencanaan

Pembangunan Nasional; 12. Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (Persero); 13. Dr. Ismeth S. Abidin; 14. Dr. M. Syafii Antonio, M.EC.; 15. M. Reza Ihsan; 16. Soebronto Laras; 17. Endang ...

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA - 14 17. Endang Kesumayadi; 18. Tugiyo Wiratmodjo; 19. Hengki Purwoko; 20. Bogan S; 21. M. Ridwan Mustofa; 22. Prof. Hermanto Siregar. b. Tim Kerja Koridor Ekonomi Kalimantan mempunyai tugas sebagai berikut: 1) mengoordinasikan pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Kalimantan; 2) mengidentifikasi permasalahan dan hambatan pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Kalimantan; 3) melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Kalimantan; 4) melakukan sinkronisasi kebijakan antara Pemerintah dan pemerintah daerah di Koridor Ekonomi Kalimantan dalam pelaksanaan MP3EI; 5) menyiapkan rekomendasi kebijakan dan langkah-langkah strategis yang diperlukan dalam pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Kalimantan; dan 6) melaksanakan tugas terkait lainnya berdasarkan arahan Ketua Harian KP3EI. KEDELAPAN : a. Susunan Keanggotaan Tim Kerja Koridor Ekonomi Sulawesi sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA angka 1, sebagai berikut: Ketua : Menteri Kelautan dan Perikanan; Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah; Wakil Ketua I : Ketua Forum Gubernur se-Sulawesi; Wakil Ketua II : Sekretaris Jenderal Kementerian Kelautan dan Perikanan; Wakil ... Ketua Alternate : Menteri

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA - 15 Wakil Ketua III : Erwin Aksa; Anggota : 1. Deputi 2. Deputi Bidang Bidang Produksi, Tata Kementerian Lingkungan, Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah; Kementerian Lingkungan Hidup; 3. Deputi Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional 4. Direktur 5. Direktur Jenderal Jenderal Tanaman Pengolahan Pangan, dan Kementerian Pertanian; Pemasaran Hasil Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan; 6. Direktur Mineral; 7. Staf Ahli Bidang Keterpaduan Pembangunan, Kementerian Pekerjaan Umum; 8. Staf Ahli Bidang Teknologi dan Energi Perhubungan, Kementerian Perhubungan; 9. Staf Ahli Bidang Keamanan Hutan, Kementerian Kehutanan; 10. Staf Ahli Bidang Investasi dan Kemitraan Pemerintah-Swasta, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian; 11. Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero); 12. Direktur Utama PT Semen Tonasa; 13. Ir. Timotius D. Harsono; 14. Franky O. Widjaja; 15. Zulkarnaen Arief; Jenderal Ketenagalistrikan, Kementerian Energi dan Sumber Daya

16. Andi ...

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA - 16 16. Andi Bachtiar Sirang; 17. Karen Tambayong; 18. Nova Sumolang; 19. Harry Warganegara Harun; 20. Haryanto; 21. Pieter Jasman. b. Tim Kerja Koridor Ekonomi Sulawesi mempunyai tugas sebagai berikut: 1) mengoordinasikan pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Sulawesi; 2) mengidentifikasi permasalahan dan hambatan pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Sulawesi; 3) melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Sulawesi; 4) melakukan sinkronisasi kebijakan antara Pemerintah dan pemerintah daerah di Koridor Ekonomi Sulawesi dalam pelaksanaan MP3EI; 5) menyiapkan rekomendasi kebijakan dan langkah-langkah strategis yang diperlukan dalam pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Sulawesi; dan 6) melaksanakan tugas terkait lainnya berdasarkan arahan Ketua Harian KP3EI. KESEMBILAN : a. Susunan Keanggotaan Tim Kerja Koridor Ekonomi Bali dan Nusa Tenggara sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA angka 1, sebagai berikut: Ketua : Menteri Kebudayaan dan Pariwisata; Ketua Alternate : Menteri Perdagangan; Wakil Ketua I : Gubernur Nusa Tenggara Barat; Wakil Ketua II : Edhie Baskoro Yudhoyono; Wakil Ketua III : Direktur Utama PT. Garuda Indonesia; Anggota ...

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA - 17 Anggota : 1. Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian; 2. Staf Ahli Bidang Hukum dan Kelembagaan, Kementerian Perekonomian; 3. Deputi Bidang Evaluasi Badan Kinerja Pembangunan, Perencanaan Koordinator Bidang

Pembangunan Nasional; 4. Direktur Jenderal Pengembangan Destinasi Pariwisata, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata; 5. Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian; 6. Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, Kementerian Kelautan dan Perikanan; 7. Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri, Kementerian Perdagangan; 8. Direktur Jenderal Industri Kecil dan Menengah, Kementerian Perindustrian; 9. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Kebudayaan dan Pariwisata, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata; 10. Direktur Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian Pekerjaan Umum; 11. Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah; 12. Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Perdagangan Internasional, Kementerian Kehutanan; 13. PT Bali Tourism Development Corporation; 14. Christianto Wibisono; 15. Prof. Dadan Umar Daihani; 16. Yuan ...

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA - 18 16. Yuan Permata Ado; 17. Johnny Darmawan; 18. Ketut Suwardana Linggih; 19. Barry Djadid; 20. Paul Lyanto; 21. Saharudin Didu; 22. Meidya Amoraldham; 23. Ahmad Bakri Putra; 24. Jonny Liano; 25. Intan Fauzi Fitriyadi; 26. Jimmy Gani; 27. Pujiastuti. b. Tim Kerja Koridor Ekonomi Bali dan Nusa Tenggara mempunyai tugas sebagai berikut: 1) mengoordinasikan pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Bali dan Nusa Tenggara; 2) mengidentifikasi permasalahan dan hambatan pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Bali dan Nusa Tenggara; 3) melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Bali dan Nusa Tenggara; 4) melakukan sinkronisasi kebijakan antara Pemerintah dan pemerintah daerah di Koridor Ekonomi Bali dan Nusa Tenggara dalam pelaksanaan MP3EI; 5) menyiapkan rekomendasi kebijakan dan langkah-langkah strategis yang diperlukan dalam pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Bali dan Nusa Tenggara; dan 6) melaksanakan tugas terkait lainnya berdasarkan arahan Ketua Harian KP3EI.

KESEPULUH ...

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA - 19 KESEPULUH : a. Susunan Keanggotaan Tim Kerja Koridor Ekonomi Papua dan Kepulauan Maluku sebagaimana dimaksud dalam Diktum PERTAMA angka 1, sebagai berikut: Ketua : Menteri Perhubungan;

Ketua Alternate : Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal; Wakil Ketua I : Gubernur Papua; Wakil Ketua II : Gubernur Maluku; Wakil Ketua III : Arifin Panigoro; Wakil Ketua IV : Direktur Utama PT. Pertamina; Anggota : 1. Deputi Bidang Koordinasi Pertanian dan Kelautan, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian; 2. Staf Ahli Bidang Penanggulangan Koordinator Daerah Kemiskinan, 3. Deputi Kementerian

Bidang Perekonomian; Bidang Pengembangan Khusus, Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal; 4. Deputi Bidang Pengembangan Regional dan Otonomi Daerah, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional; 5. Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian, Kementerian Pertanian; 6. Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral; 7. Direktur Jenderal Perikanan Tangkap, Kementerian Kelautan dan Perikanan; 8. Direktur Jenderal Kelautan, Pesisir, dan Pulau-Pulau Kecil, Kementerian Kelautan dan Perikanan; 9. Deputi

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA - 20 9. Deputi Bidang Pembinaan Ekonomi dan Dunia Usaha, Deputi Bidang Pembinaan Ekonomi dan Dunia Usaha; 10. Staf Ahli Bidang Ekonomi, Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal; 11. Staf Ahli Bidang Revitalisasi Industri Kehutanan, Kementerian Kehutanan; 12. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan, Kementerian Perhubungan; 13. Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Kemitraan Perhubungan, Kementerian Perhubungan; 14. Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga, Kementerian Pekerjaan Umum; 15. Staf Ahli Bidang Kelembagaan dan Perencanaan Strategis, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral; 16. Mayor Jemderal Putu Buana; 17. Dr. Purbaya Yudhi Sadewa; 18. Suryadi Sasmita; 19. Adisatrya Sulisto; 20. John Kabey; 21. Syahrir Hasan; 22. Bahlil Lahadalia; 23. Triharsono. b. Tim Kerja Koridor Ekonomi Papua dan Kepulauan Maluku mempunyai tugas sebagai berikut: 1) mengoordinasikan pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Papua dan Kepulauan Maluku; 2) mengidentifikasi permasalahan dan hambatan pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Papua dan Kepulauan Maluku; 3) melakukan ...

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA - 21 3) melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Papua dan Kepulauan Maluku; 4) melakukan sinkronisasi kebijakan antara Pemerintah dan pemerintah daerah di Koridor Ekonomi Papua dan Kepulauan Maluku dalam pelaksanaan MP3EI; 5) menyiapkan rekomendasi kebijakan dan langkah-langkah strategis yang diperlukan dalam pelaksanaan MP3EI di Koridor Ekonomi Papua dan Kepulauan Maluku; dan 6) melaksanakan tugas terkait lainnya berdasarkan arahan Ketua Harian KP3EI.

KESEBELAS

: Masa tugas Tim Kerja sebagaimana dimaksud dalam Diktum KEDUA, Diktum KETIGA, Diktum KEEMPAT, Diktum KELIMA, Diktum KEENAM, Diktum KETUJUH, Diktum KEDELAPAN, Diktum KESEMBILAN, dan Diktum KESEPULUH terhitung sejak ditetapkan Keputusan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian selaku Ketua Harian KP3EI ini sampai dengan 31 Desember 2014.

KEDUABELAS : Segala biaya yang diperlukan untuk pelaksanaan tugas Tim Kerja dibebankan kepada: a. anggaran Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian; b. anggaran kementerian dari Ketua Tim Kerja; dan/atau c. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah yang terkait.

KETIGABELAS

MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN REPUBLIK INDONESIA - 22 -

KETIGABELAS : Keputusan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian selaku Ketua Harian KP3EI ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 25 Agustus 2011 MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN SELAKU KETUA HARIAN KOMITE PERCEPATAN DAN PERLUASAN PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA 2011-2025, ttd. M. HATTA RAJASA