Upload
others
View
2
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
KEJAHATAN SIBER DI MASA PANDEMI COVID-19
DAN PENANGANANNYA
KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
Menandai Awal Dari Pandemi Covid 19Menjadi Krisis Global.
17 NOV 2019
Setiap kali krisis baru muncul, pelaku kriminal yang berbeda juga akan timbul dan mencari modus baru
untuk mengeksploitasi korban dengan berbagai bentukserangan dari fisik ke dunia digital
Seiring dengan Pandemi Covid 19, Digitalisasi di Indonesiameningkat dengan pertumbuhan jumlah penggunainternet dan smartphone yang cukup tinggi.
Rata-rata pengguna smartphone menghabiskan waktu4 jam 46 menit menggunakan internet.
Pengguna internet di Indonesia tahun 2020 meningkat17% dari tahun 2019 atau sebesar 25 juta user.
Pengguna aktif Facebook dan Instagram di Indonesia di bulan April2020 didominasi oleh usia rentang 18-24 dan 25-34 tahun.
Kesadaran masyarakat untuk sehat berdigital masih rendah.
1. 30% dari pengguna internet di Indonesia yang memiliki aplikasi melacak berapa lama waktu yang dihabiskan bersama gadget.
2. Kesadaran untuk mengetahui kebenaran sebuah informasi nyata atau tidak di internet masih sangat minim.
KEJAHATANSIBER
1.THE EXPLORE 3. CYBER TERRORIST 2. HACKTIVIST 4. CYBER CRIME 5. CYBER WARRIOR
1. RANSOMWARE 2. PENCURIAN DATA
3. PENYAMARAN DENGAN TEKNIK SOCIAL ENGINEERING
4. CRYPTOJACKING 5. KEJAHATAN PENCURIAN INTELLECTUAL PROPERTY
6. HOAKS DAN HATE SPEECH
Beberapa bentuk ancaman siber terkini :
Dapat kita bagi kategori atas dasar pelaku serangan:
Fenomena penyebaran konten hoaks di internet untuk memanipulasi masyarakat harus diberantas karena memberikan dampak buruk pada kesehatan mental, seperti post-traumatic stress syndrome (PTSD), menimbulkan kecemasan, sampai kekerasan. Konten hoaks juga dapat memicu perpecahanmasyarakat.
Latar Belakang
Hoaks: Rangkaian informasi yang memang sengaja disesatkan, tetapi “dijual” sebagai kebenaran
Agama
Politik
Etnis
Kesehatan
Bisnis
Bencana Alam
Kriminalitas
Lalu Lintas
Peristiwa Ajaib
Tren pencarian informasi terkait Hoax dan Cyber Bullying meningkat dalam 5 bulan terakhir.
HOAXBerita bohong atau berita palsu atau hoaks adalah informasi yangsesungguhnya tidak benar, tetapi dibuat seolah-olah benar adanya.
CYBERBULLYINGIntimidasi dunia maya atau penindasan duniamaya adalah segala bentuk kekerasan yang dialami anak atau remaja dan dilakukan temanseusia mereka melalui dunia maya atau internet.
Maret#MenolakLupaKejahatanISIS
#CoronaVirusIndonesia
#CoronaOmnibusLaw
#KamiTidakTakutVirusCorona
#indonesiadaruratintoleransi
#khilafahajaranislam
#StopPanikLawanCorona
#khilafahmelindungimuslim
#LawanHoaxVirusCorona
#RezimKerjaAmburadul
#pemkottangerangkemana
#GabenerJualMaskerMahal
#JKWBangkrutkanIndonesia
#CoronaBisaTeratasi
#cegahcoronabersama
#antisipasicorona
#gejayanmemanggil
#50tahunanakrevolusi
#BongkarKorupsiDP0Rupiah
#OmnibusLawUntukKebaikan
#NadiemMenjawab
#persiapanmudikasik
#MalapetakaRuntuhnyaKhilafah
April#PrioritaskanNyawaRakyat
#CekalCoronaDukungPSBB
#GotongRoyongSemuaTertolong
PSBB Ramadhan
#TotalitasLawanCorona
#KapanBerlalu
Mei#ferdianpaleka
McDSarinah
#thenewnormallife
#IndonesiaTerserah
#MahasiswaUPITolakBayarUKT
#IndonesiaSehat
#PKIMusuhAgama
#DisiplinKunciNewNormal
Juni#BlackLiveMatters
#PapuanLivesMatter
#unpasbersandiwara
#IndonesiaTerserahPakDe
#terimakasihbpjs
#RakyatSambutNewNormal
#BalikinDanaHaji
#DipecatKokDibela
#MendikbudDicariMahasiwa
#NadiemBelumMendengar
#nadiemmendengar
#TagihanPLNOkSaja
#LBPHancurkanIndonesia
#StopPolitisasiNewNormal
#uinmalangsadar
#BuzzeRpPublicEnemy
RUU HIP
TAGAR POPULERSELAMA PANDEMI COVID-19
Juli#reshuffleboneka
#TolakAksiDitengahPandemi
#AliansiMahasiswaTelkom
#NgakuIslamBelaQuran
#PresidenDableg
#TolakAksiDitengahPandemi
#NasdemTolakRUUHIP
#BantengKawalPemerintah
#LanjutkanRUUPIP
#FokusCovidRUUHIPDitunda
#DemoClusterCovidBaru
#WaspadaPolitikTunggangiCovid
#NegerikuAmbyar
#TetapTolakRUUHIP
#TolakKerasDemoSaatPandemi
#JokowiTugaskanErick
#CoronaBerpesta4niesDimana
#StopPenyebaranHTIdanCorona
#VaksinCoronaBUMN
#4niesGagalAtasiCovidDKI
#DukungJokowiAtasiPandemi
#LockDownIndonesia
#JkwLemotTanganiCorona
#GerakanSosialDistancing
#copotmenkesterawan
#indonesianeedrizalramli
#Remember1924
#IndonesiaAbnormal
#saveruslanbuton
#RakyatDukungNewPresident
#AbuJandaPengecut
#KemanaRektorUM
#sadarmahasiswaSADHAR
#tolakRUUHIP
PKI Bangkit
#TolakAksiBodohDitengahCovid
#JokowiTugaskanErick
#CoronaBerpesta4niesDimana
#StopPenyebaranHTIdanCorona
#VaksinCoronaBUMN
#4niesGagalAtasiCovidDKI
#BuruDjokoTjandra
#ReponPolriTegas
#UniversitasNggaweSusah
#MahasiswaUnikomMenggugat
#BubarkanDinastiBoneka
#JokowiTurun
#TengkuZulUstadHoaks
#TengkuZulS4mpahMUI
#HarapanBaruPencariKerja
#klepon
#PulihkanEkonomiDenganOmnibus
#DukungKetegasanKabareskrim
Djoko Tjandra
#PolriTangkapDjokoTjandra
#SelamatkanAPBNDariKadrun
#BerkurbanSambilCegahCovid
#TolakHTIBasmiFPIegahCovid
#DisiplinProkesHargaMati
Gejayan Memanggil
Hoax Corona
Harga Alkes Melonjak & Panic
Buying
Lockdownvs Tidak Lockdown
Lockdown vs PSBB
AprilMaret
Omnibus Law
Social Distancing
PSBB saat Ramadhan
Mei Juni
McD Sarinah Tutup
Penutupan McD Sarinah
Langgar Social Distancing
Pelaku Prank Sampah
Dipolisikan
UKT
PKI Musuh Agama
Ruslan Buton
Abu Janda
Black Lives Matter
Papuan Lives Matter
RUU HIP
New Normal
Tagihan PLN Diprotes
UKT
LBP menjadisorotanVISUALISASI
PERGERAKAN ISUDI MEDIA SOSIAL
MARET S.D JUNI 2020
Juli
RESHUFFLE KABINET
PKI, RUU HIP, RUU PIP
Tagihan PLN Diprotes
Tolak Demo danBubarkan FPI
DJOKO TJANDRA
Berbagai aspek kecerdasan berdigital yang penting untukdiketahui masyarakat.
Digital Identity Digital Used
Digital Rights
Digital LiteracyDigital
CommunicationDigital Emotional
Digital Security
Digital SafetyBisa memilah
identitas yang boleh di share dan tidak.
Menghormati hak cipta orang lain ketika
menggunakan.
Paham cara mendapatkan dan
menyaring informasi, misalnya googling &
browsing.
Bisa mendeteksi konten berisiko (cyberbullying, grooming, radikalisasi, pornografi, penipuan)
Bisa mendeteksi ancaman siber (hacker, scams, dsb) dan melindungi akun dan gawai dari ancaman siber.
Bisa berempati dan berhubungan baik secara online. Yuk, jadi netizen yang sopan, bukan berkata-kata kasar, apalagicyberbullying.
Bisa komunikasi dan kolaborasi menggunakan teknologi dan media
digital dengan baik.
Menyeimbangkan penggunaan waktu berdigital dengan waktu untuk aktivitas
riil sehari-hari.
LANDASAN HUKUMPEMIDANAAN SIBER:
UU NO 11 TH. 2008 YANG DIUBAH UU NO. 19 TH. 2016 TENTANG INFORMASI TEKNOLOGI ELEKTRONIKA (HACKING, INTERSEPSI ILLEGAL, DEFACING, PENCURIAN DATA ELEKTRONIK, INTERPERENCE, MEMFASILITASI TINDAK PIDANA TERLARANG, DAN PENCURIAN IDENTITAS);
KEJAHATAN THD KONTEN ILEGAL DALAM UU ITE : (PORNOGRAFI, PERJUDIAN, FITNAH, PEMERASAN, PENIPUAN YANG MEMBAHAYAKAN KONSUMEN, UJARAN KEBENCIAN, ANCAMAN KEKERASAN);
DELIK UMUM DLM KUHP YANG TERKAIT DENGAN ITE;
DELIK PIDANA DLM UU NO. 1 TH. 1946 TTG KETENTUAN HUKUM PIDANA;
UU LAIN YANG TERKAIT DENGAN ITE.
Kejahatan Sibermengalami perkembangan yang cukupsignifikan semasa dunia dalam krisis covid-19 :
TAHUN 2019
SEBELUM COVID-19TAHUN 2019 - 2020
SELAMA COVID-19
106
208
32
790
19
649
98
54
138
39
18
24
9
4
71
41
77
18
165
14
100
26
14
35
9
6
1
2
0
19
BERITA BOHONG
PORNOGRAFI
PERJUDIAN
PENCEMARAN NAMA BAIK
PEMERASAN
PENIPUAN
UJARAN KEBENCIAN
PENGANCAMAN
AKSES ILEGAL
PENCURIAN DATA/IDENTITAS
PERETASAN SISTEM ELEKTRONIK
INTERSEPSI ILEGAL
PENGUBAHAN TAMPILAN SITUS
GANGGUAN SISTEM/DDOS
MANIPULASI DATA
97
364
35
1333
132
1617
247
92
248
143
148
3
4
9
114
69
144
20
597
58
966
88
33
91
75
82
3
2
3
51
BERITA BOHONG
PORNOGRAFI
PERJUDIAN
PENCEMARAN NAMA BAIK
PEMERASAN
PENIPUAN
UJARAN KEBENCIAN
PENGANCAMAN
AKSES ILEGAL
PENCURIAN DATA/IDENTITAS
PERETASAN SISTEM ELEKTRONIK
INTERSEPSI ILEGAL
PENGUBAHAN TAMPILAN SITUS
GANGGUAN SISTEM/DDOS
MANIPULASI DATA
PHISHING EMAILS
MALICIOUS DOMAINS
IMPERSONATING AN OFFICIAL WEBSITE
FAKE CAMPAIGNS
DISINFORMATION
SOCIAL MEDIA ENHANCED USAGE
BANKING AND GOVERNMENT INFRASTRUCTURE
VIDEOCONFERENCING EXPLOITS
Khusus Kejahatan Yang Berkembang SelamaCovid-19 Sebagai Contoh :
Crime Total : 4586 Crime Clearance : 2282 Crime Total : 2259 Crime Clearance : 527
Dengan tren kejahatan pencemaran nama baikpenipuan, pornografi, dan berita bohong, akanmengakibatkan berbagai kejahatan di masadatang. Kondisi tersebut menemukanmomentum nya dengan tahun pilkada di tahun2020, resesi ekonomi akibat covid19 danperseteruan berlarut dari polarisasi masyarakatakibat pilpres 2019 menuju 2024 yaitu residupara pendukung pasangan yang terus berseteru.
Kejahatan siber yang unik pasca new normalberorientasi/bermotif ekonomi, melaluibermacam-macam tren kejahatan diruang siber.
Prediksi
NEW NORMAL
Norma normal barudalamhalnorma-normasosialdan carakitahidup dan bekerjaberdampakpadamasyarakatdan
bisnis secarakeseluruhan.
KEJAHATAN SIBER YANG UNIK
Pandemi ini menghasilkan situasi yang mendukung terkait kejahatan siber yang unik.
SISI POSITIF
• Terpetakannya kelompoksosial di masyarakat.
• Dialektika di dunia sibermelahirkan masyarakatdengan kesadaran baru dalammemaknai dunia siber dankhusus nya politik.
• Dunia siber mentransformasikebebasan bicara melaluidemonstrasi menjadi ekspresidalam bentuk teks dalamdunia siber.
SISI NEGATIF
• Kejahataan dunia sibermenyerang infrastruktur publikmengakibatkan kekacauandata dan kepercayaan publik.
• Terus berkembangnya social engineering yang bertujuannegatife dengan memberikankesadaran semu kepada warganet.
• Dunia siber yang awal nya di manfaatkan truth seeker kinibanyak di gunakan dalampenggalangan opini destruktif
situasi pandemi denganruang siber
situasi pandemi denganruang siber
4. To arrest / menangkap.
Aspek keamanan siber perlu mendapatperhatian sebagai manajemen resiko;
Tingkat Resikodan AncamanSerangan Siber
1. Identifikasi,
2. Analisis,
3. Penanganan Dan Evaluasi
4. Monitoring Yang Berkelanjutan.
Untuk itu dalam strategi siber polri yang dilakukanharus bertujuan untuk;
MeningkatkanKamtibmasDi Ruang SiberMaupun Dunia Nyata
1. To preempt /mendahului,
2. To prevent/mencegah,
3. To disrupt /mengganggu,
Kegiatan ini idealnya dilakukan secara terorganisir dan terpadu oleh seluruh fungsi kepolisian danstake holder terkait (pemerintah dan swasta) beserta akademisi.
Kasus Diruang SiberYang Dapat Berakibat Krisis Sosial
Dittipid Siber berhasil melakukan penangkapan terhadap pelaku kejahatan siber yang melakukan penipuanmengatasnamakan Menteri Luar Negeri, Duta Besar/ pejabat KBRI, Konsul Jenderal RI dan anggota DPR RI.
ModusMENGGUNAKAN IDENTITAS MENTERI LUAR NEGERI DAN STAF PRIBADI MENLU dengan menghubungi1. KBRI Washington, 2. KJRI Toronto, 3. Hotline Kekonsuleran Ottawa.
MENGATASNAMAKAN DUTA BESAR /PEJABAT KBRI di 9 KOTAa. MENGGUNAKAN IDENTITAS SEKRETARIS DUTA BESAR KOREA DI SEOULb. MENGGUNAKAN IDENTITAS DUBES RI DI KHARTOUMc. MENGGUNAKAN IDENTITAS DUBES RI di Denhaagd. MENGGUNAKAN IDENTITAS DUBES RI di Moskowe. MENGGUNAKAN IDENTITAS KUAI RI Di Tokyof. MENGGUNAKAN IDENTITAS DUBES RI di Koreag. MENGGUNAKAN IDENTITAS Dubes RI di Mexico Cityh. MENGGUNAKAN IDENTITAS ISTRI PEJABAT KBRI Brusseli. MENGGUNAKAN IDENTITAS Dubes RI Madridj. MENGGUNAKAN IDENTITAS KONSUL JENDERAL RI di DUBAI k. MENGGUNAKAN IDENTITAS KONSUL JENDERAL RI di DARWINl. MENGAKU SEBAGAI ANGGOTA DPR
"Jika pelaku tidak bisa ditemukan, makaPemerintah Indonesia dipermalukan olehrakyatnya sendiri," DPR RI.
TESTIMONI
"Bareskrim makin cekatan di dunia siber, ini predikat baru setelah Polri punya unit kerja Dittipid Siber," Kompolnas.
MANFAATKAN CLOUD UNTUK BACK UP DATA DAN ARTIFICIAL INTELIGENCE (AI) UNTUK MENYEDERHANAKAN SISTEM MENAJEMEN KEAMANAN;
BANGUN KAPABILITAS TEKNOLOGI UNTUK KETAHUI LAYANAN YANG DIBUTUHKAN;
UPDATE SECARA KONTINYU MODEL OPERASI IT DAN SOP SISTEM IT;
PERSIAPKAN ARSITEKTUR YANG DAPAT TERKONEKSI DENGAN
BERBAGAI LAYANAN;
SELALU MENINGKATKAN DAN PEMBAHARUAN TERHADAP
SISTEM KEAMANAN;
TINGKATKAN KEMAMPUAN PERSONIL.
MELALUI CYBER CAMPAIGN UNTUK MEMBANGUN SECURITY AWARENESS
STRATEGI PENCEGAHAN
LAKUKAN PENGUATAN IDENTIFIKASI SOCIAL LISTENING;
03
04
02
01
LAKUKAN SINERGITAS DENGAN KOMUNITASDAN PENGUATAN BIG DATA SERTA SEGMENTASI MIKRO TARGETING;
PEMETAAN KEKUATAN DAN KELEMAHAN SEBAGAI BIG DATA;
INVENTARISASI TOOLS ATAU BAKET DATA YANG HARUS DIPERSIAPKAN DALAM PENETAKAN SKALA KERAWANAN
PROYEKSI
PENGUATAN TUGAS
1. KOORDINASI
2. REGULASI
3. SOSIALISASI
6. RISET
5. DISKUSI
7. SHARING
ACTION PLAN
4. UPDATE
PENGUATANDITTIPIDSIBER POLRI :
CYBER PROYEKSI
PENGUATAN PATROLI SIBER DAN PENINDAKAN
PENEGAKKAN HUKUM SIBER
PENINGKATAN KEMAMPUAN SDM
KERJASAMA DAN SINERGITAS
PENDATAAN KOMPLAIN DAN PENYELESAIAN
PENGUATAN ALMATSUS SIBER
CYBER CAMPAIGN
PENGUATAN ORGANISASI DAN KEWENANGAN
DITTIPID SIBER
BERADAB & BERETIKA, SEHAT
PROFESIONAL,MODERN,
TERPERCAYA“KJ”