10
Kebijakan Struktur Modal (Capital Structure Decisions) Rahmasari Fahria, SE, MM Fakultas Ekonomi Universitas Mataram 2011

Kebijakan struktur modal

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Kebijakan struktur modal

Kebijakan Struktur Modal(Capital Structure

Decisions)

Rahmasari Fahria, SE, MMFakultas Ekonomi

Universitas Mataram2011

Page 2: Kebijakan struktur modal

MODIGLIANI-MILLERModigliani-Miller tanpa pajakAsumsi-asumsi yang mendasari:a. Risiko bisnis perusahaan diukur dengan σ EBITb. Investor memiliki pengharapan yang sama

tentang EBIT perusahaan di masa yang akan datang

c. Saham dan obligasi diperjualbelikan di suatu pasar modal yang sempurna

d. Hutang adalah tanpa risiko sehingga suku bunga pada hutang adalah suku bunga bebas risiko

e. Seluruh aliran kas adalah perpetuitasf. Tidak ada pajak perusahaan maupun pajak

pribadi

Page 3: Kebijakan struktur modal

MODIGLIANI-MILLER

VL = VU = EBIT = EBIT WACC rsu

DALIL I

DALIL II

rSL = rsu + (rsu –rd) (D/S)

Page 4: Kebijakan struktur modal

MODIGLIANI-MILLER

Modigliani-Miller dengan pajak

Asumsi yang diubah adalah adanya pajak terhadap penghasilan perusahaan.

“ Penggunaan hutang akan meningkatkan nilai perusahaan karena bunga hutang mengurangi pembayaran pajak”

Page 5: Kebijakan struktur modal

MODIGLIANI-MILLER(dengan pajak)

VL = VU + T.D

DALIL I

DALIL II

rSL = rsu + (rsu –rd) (1-T) (D/S)

VU = EBIT (1-T) rsu

Page 6: Kebijakan struktur modal

Financial Distress adalah kondisi dimana perusahaan mengalami kesulitan keuangan dan terancam bankrutBankruptcy cost adalah biaya yang timbul karena perusahaan mengalami kebangkrutan

Agency Cost timbul dari biaya kehilangan kebebasan bagi perusahaan dalam membuat keputusan dan biaya yang dibebankan kepada perusahaan dalam bentuk bunga hutang yang lebih tinggi sebagai jaminan kepatuhan perusahaan atas perjanjian kredit yang telah disepakati.

Page 7: Kebijakan struktur modal

TRADE-OFF MODEL

“ Semakin besar penggunaan hutang, semakin besar keuntungan dari penggunaan hutang, tapi semakin besar pula biaya financial distress dan agency cost sehingga pengggunaan hutang akan meningkatkan nilai perusahaan sampai pada titik tertentu dan akan menurun karena keuntungan dari penggunaan hutang tidak sebanding dengan peningkatan biaya financial distress dan agency cost”

Page 8: Kebijakan struktur modal

TRADE-OFF MODEL

Page 9: Kebijakan struktur modal

SIGNALING THEORY

“ Adanya sinyal yang mengindikasikan jika perusahaan memiliki prospek yang positif maka penggunaan utang lebih disukai, namun jika perusahaan memiliki prospek yang negatif maka perusahaan akan menerbitkan saham”

Page 10: Kebijakan struktur modal

ESTIMATING THE OPTIMAL CAPITAL STRUCTURE

Langkah-langkah di dalam menganalisis struktur modal yang optimal:

1. Estimasi suku bunga yang akan dibayar oleh perusahaan (rd)

2. Estimasi cost of equity (rs)3. Estimasi WACC4. Estimasi free cash flow yang akan

diterima5. Estimasi shareholder wealth (Po)