56

KATA PENGANTAR - bandungkab.go.id · KATA PENGANTAR . Rencana Kerja merupakan dokumen perencanaan untuk kurun waktu 1 (satu) ... program dan kegiatan pembangunan daerah dengan tugas

Embed Size (px)

Citation preview

i

KATA PENGANTAR

Rencana Kerja merupakan dokumen perencanaan untuk kurun waktu 1 (satu)

tahun yang disusun berpedoman pada Rencana Strategis Rumah Sakit Umum

DaerahCicalengka, RPJMD Kabupaten Bandung 2016-2021 dan RKPD Kabupaten

Bandung 2017.

Sejalan dengan kebijakan RPJMD dan RKPD Pemerintah Daerah Kabupaten

Bandung tersebut maka diharapkan rincian program dan kegiatan yang telah

dijabarkan dalam Rencana Kerja Rumah Sakit Umum DaerahCicalengka tahun 2017

ini dapat menjadi acuan dalam pelaksanaan program dan kegiatan Tahun Anggaran

2017 dan dapat dijadikan kajian bagi penyusunan Renja selanjutnya dan evaluasi

Rencana Strategis Rumah Sakit Umum DaerahCicalengka 2016 – 2020.

Penyusunan Rencana Kerja Tahun 2017 Rumah Sakit Umum DaerahCicalengka

ini mengacu pada Rancangan Akhir RPJMD Kabupaten Bandung, lampiran IV

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan,

Pengendalian, dan evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah; Tahapan

Tatacara Penyusunan Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah.

Tersusunnya Rencana Kerja Tahun 2017 ini, disamping sebagai dokumen

rencana kerja, juga diharapkan dapat dijadikan bahan acuan dalam penyusunan

rencana kegiatan tahunan sehingga terdapat arah yang jelas dari program/

kegiatan Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka sebagai perangkat daerah yang

bertanggungjawab dalam bidang pembangunan kesehatan daerah.

Bandung, Mei 2016

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM

DAERAHCICALENGKA KABUPATEN BANDUNG

dr. Hj. Tuty Heryati, MM NIP. 19601121 198803 2 002

1

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CICALENGKA

KABUPATEN BANDUNG NOMOR : 050.4/020/S1/Bapp/08/2013

TENTANG

RENCANA KERJA (RENJA) RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CICALENGKA

KABUPATEN BANDUNG TAHUN 2017

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CICALENGKA KABUPATEN BANDUNG

Menimbang : a. bahwa dalam rangka menyelaraskan tujuan, strategi, kebijakan, program dan kegiatan pembangunan daerah dengan tugas dan fungsi Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka Kabupaten Bandung, perlu disusun Rencana Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

b. bahwa Rencana Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka Kabupaten Bandung Tahun 2017 telah mendapatkan pengesahan Bupati Bandung;

c. bahwa sehubungan dengan maksud pada huruf a dan b konsideran menimbang ini, maka perlu menetapkan Rencana Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka Kabupaten Bandung Tahun 2017 dengan Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka Kabupaten Bandung;

Mengingat : 1. Undang–Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan

Daerah-daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa Barat (Berita Negara Tahun 1950);

2. Undang–Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

3. Undang–Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

4. Undang–Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437), sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang–Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Kedua Atas Undang–Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);

5. Undang–Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CICALENGKA

Jl. H. Darham No. 35 Cikopo Desa Tenjolaya Kec.Cicalengka Kabupaten Bandung Telp. (022) 7952203, 7949734 Fax.(022) 7952204 email : [email protected]

2

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang

Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4406);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 Tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, Dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Republik Indonesia Nomor 4737);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan Tata Cara, Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);

9. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2010-2014;

10. Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2010 tentang Percepatan Pelaksanaan Prioritas Pembangunan Tahun 2010;

11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007;

12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

13. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 17 Tahun 2007 tentang Urusan Pemerintahan Kabupaten Bandung (Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Tahun 2007 Nomor 17);

14. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 7 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Bandung 2005 – 2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Tahun 2011 Nomor 7);

15. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 4 Tahun 2014 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bandung;

16. Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2014 tentang Atas Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 11 Tahun 2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bandung Tahun 2010 – 2015;

17. Peraturan Bupati Bandung Nomor 60 Tahun 2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), dan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kabupaten Bandung;

M E M U T U S K A N

Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

3

CICALENGKA KABUPATEN BANDUNG TENTANG RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN 2017.

Pasal 1

(1) Rencana Kerja (RENJA) Tahun 2017 RSUD Cicalengka Kabupaten Bandung disusun dengan berpedoman pada Dokumen Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) yang telah ditetapkan menjadi Peraturan Bupati Bandung.

Pasal 2

(2) Sistematika Rencana Kerja (RENJA) Tahun 2017 RSUD Cicalengka Kabupaten Bandung, meliputi:

- Bab I : Pendahuluan

- Bab II : Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun Lalu

- Bab III : Tujuan, Sasaran, Program dan Kegiatan

- Bab IV : Penutup

Pasal 3

Rencana Kerja (RENJA) Tahun 2017 sebagaimana dimaksud pada Pasal 2 tercantum dalam lampiran Keputusan ini.

Pasal 4

Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan dan dilaksanakan pada tahun anggaran 2017.

Ditetapkan di Cicalengka Pada tanggal Mei 2016

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CICALENGKA

KABUPATEN BANDUNG Direktur,

dr. Hj. Tuty Heryati, MM NIP. 19601121 198803 2 002

Tembusan disampaikan kepada Yth :

1. Bupati Bandung 2. Wakil Bupati Bandung 3. Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung 4. Inspektur Kabupaten Bandung

1

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CICALENGKA

NOMOR :

TENTANG PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN RENCANA KERJA TAHUN 2017

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CICALENGKA PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG

DIREKTUR

Menimbang : a. bahwa berdasarkan Lampiran VI Peraturan Menteri

Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a perlu membentuk Tim Penyusun Rencana Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka Kabupaten Bandung, yang ditetapkan dengan Keputusan Direktur;

Mengingat

: 1.

Undang–Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4287);

2. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

3. Undang–Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang–Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang–Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CICALENGKA

Jl. H. Darham No. 35 Cikopo Desa Tenjolaya Kec.Cicalengka Kabupaten Bandung Telp. (022) 7952203, 7949734 Fax.(022) 7952204 email : [email protected]

2

5. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4815);

6. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);

7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Penegndalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

8. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 17 Tahun 2007 tentang Urusan Pemerintahan Kabupaten Bandung (Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Tahun 2007 Nomor 17);

9. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 21 Tahun 2007 tentang Pembentukan Organisasi Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Bandung (Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Tahun 2007 Nomor 21);

10. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 4 Tahun 2014 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bandung;

MEMUTUSKAN : Menetapkan

:

KESATU : Menunjuk Tim Penyusun Rencana Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka Kabupaten Bandung sebagaimana tercantum dalam lampiran dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari keputusan ini;

KEDUA : Tim Penyusun Rencana Kerja Rumah Sakit Umum Daerah

Cicalengka sebagaimana dimaksud pada diktum KESATU, secara fungsional bertanggung jawab kepada Direktur.

KETIGA : Tim Peyusun Rencana Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka sebagaimana dimaksud pada Diktum KESATU bertugas Melaksanakan penyusunan dokumen perencanaan kerja untuk periode 1 (satu) tahun dengan tahapan-tahapan kerja, sebagai berikut : 1. Orientasi mengenai Rencana Kerja untuk menyamakan

persepsi terkait penyusunan rencana kerja, hubungan

3

rencana kerja dengan dokumen perencanaan lainnya, mengetahui aspek-aspek regulasi yang terkait dengan perencanaan dan penganggaran daerah;

2. Menyusun agenda kerja yang memerinci setiap tahapan kegiatan penyusunan dokumen Rencana Kerja dengan satuan waktu sejak persiapan sampai dengan penetapan Rencana Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka.

3. Mengumpulkan data dan informasi yang memadai dan akurat dari sumber yang dapat dipertanggungjawabkan.

4. Merumuskan Rancangan Rencana Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka.

5. Menyusun Dokumen Rencana Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka yang selanjutnya ditetapkan oleh Direktur Rumah sakit Umum Daerah Cicalengka.

KEEMPAT KELIMA

: :

Tim Penyusun Rencana Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka dalam melaksanakan tugasnya sebagaimana dimaksud diktum KETIGA wajib berpedoman kepada Peraturan Perundang-undangan yang berlaku; Pembiayaan yang diperlukan untuk pelaksanaan tugas dan fungsi Tim Penyusun Rencana Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka sebagaimana dimaksud pada Diktum KETIGA, dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Bandung yang dikelola oleh Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;

KEENAM : Hal-hal yang belum cukup diatur dalam keputusan ini

sepanjang mengenai teknis pelaksanaannya, ditetapkan lebih lanjut oleh Direktur;

KETUJUH : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan;

Ditetapkan di Cicalengka

Pada Tanggal Mei 2016 DIREKTUR RSUD CICALENGKA KABUPATEN BANDUNG

dr. Hj. TUTY HERYATI, MM

NIP. 19601121 198803 2 002

LAMPIRAN 1 : KEPUTUSAN DIREKTUR RSUD CICALENGKA

NOMOR :

4

TANGGAL : TENTANG : PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN RENCANA

KERJA TAHUN 2017 RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CICALENGKA PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG

TIM PENYUSUN RENCANA KERJA TAHUN 2017 RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CICALENGKA

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG

1. PENANGGUNG JAWAB : Direktur RSUD Cicalengka

2. KETUA : Kepala Bagian Tata Usaha

3. SEKRETARIS : Kepala Sub Bagian Program dan Kehumasan

4. ANGGOTA :

a. Bidang Keuangan

b. Bidang Kemedikan

c. Bidang Keperawatan

d. Bidang Ketatausahaan

: Kepala Bidang Keuangan

Kepala Seksi Pengeluaran dan Akuntansi

Kepala Seksi Mobilisasi Dana

Kepala Bidang Kemedikan

Kepala Seksi Pelayanan dan Penunjang Medik

Kepala Seksi Rekam Medik

Kepala Bidang Keperawatan

Kepala Seksi Rawat Jaln dan Khusus

Kepala Seksi Rawat Inap

Kepala Sub Bagian Umum dan Perlengkapan

Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan

Pengembangan SDM

5. ARSIPARIS

: Staf

RSUD CICALENGKA KABUPATEN BANDUNG

Direktur,

dr. Hj. Tuty Heryati, MM NIP. 19601121 198803 2 002

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Cita-cita bangsa Indonesia sebagaimana tercantum dalam Pembukaan

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 adalah

melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan

untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan

ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan,

perdamaian abadi, dan keadilansosial.

Kesehatan sebagai salah satu unsur kesejahteraan umum harus

diwujudkan melalui berbagai upaya kesehatan dalam rangkaian pembangunan

kesehatan secara menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan yang didukung

oleh suatu sistem kesehatan nasional. Hal ini sejalan dengan amanat Pasal 28

H ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang

menegaskan bahwa setiap orang berhak memperoleh pelayanan kesehatan,

kemudian dalam Pasal 34 ayat (3) yang menyatakan negara bertanggung jawab

atas penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitas pelayanan umum

yang layak.

Rumah Sakit sebagai salah satu fasilitas pelayanan kesehatan merupakan

bagian dari sumber daya kesehatan yang sangat diperlukan dalam mendukung

penyelenggaraan upaya kesehatan. Penyelenggaran pelayanan kesehatan di

Rumah Sakit mempunyai karakteristik dan organisasi yang sangat kompleks

didukung berbagai jenis tenaga kesehatan dengan perangkat keilmuannya yang

berinteraksi satu sama lain. Demikian juga Ilmu pengetahuan dan teknologi

kedokteran yang berkembang sangat pesat harus diikuti dengan perangkat

kompetensi tenaga kesehatan sehingga dapat memberikan pelayanan yang

bermutu. Hal tersebut mengakibatkan kompleksnya permasalahan dalam

Rumah Sakit yang pada hakekatnya berfungsi sebagai sarana penyembuhan

penyakit serta penyelenggara pemulihan kesehatan selain fungsi promotif dan

preventif yang seyogyanya merupakan tanggung jawab pemerintah dalam

meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat.

Dalam penyelenggaraannya Rumah Sakit memerlukan biaya operasional

dan investasi yang besar,sehingga perlu didukung dengan ketersediaan

pendanaan yang cukup dan berkesinambungan baik yang bersumber dari APBD

Kabupaten, Provinsi maupun APBN dan sumber pendanaan lainnya. Oleh

karena Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka sebagai Satuan Kerja Perangkat

Daerah (SKPD) Kabupaten Bandung berkewajiban menyusun Renstra Rumah

Sakit Umum Daerah Cicalengka tahun 2016-2020 yang memuat visi, misi,

tujuan, strategi, kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan yang disusun

2

sesuai dengan tugas dan fungsi Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka serta

berpedoman kepada RPJM Daerah dan bersifat indikatif. Sedangkan penjabaran

program dan kegiatannya akan dituangkan dalam Rencana Kerja program dan

kegiatan tiap tahunnya selama kurun waktu tersebut didasarkan atau

berpedoman pada RPJMD Kabupaten Bandung 2016-2020 dan RKPD

Kabupaten Bandung 2017.

Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) merupakan dokumen

perencanaan tahunan daerah yang menggambarkan permasalahan

pembangunan daerah serta indikasi daftar program dan kegiatan yang akan

dilaksanakan tahun 2017 untuk memecahkan permasalahan pembangunan

daerah tersebut secara terencana melalui sumber pembiayaan baik Anggaran

Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) maupun Anggaran Pendapatan dan

Belanja Negara (APBN).

1.2. Landasan Hukum

Penyusunan Rencana Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka

Kabupaten Bandung Tahun 2017 dilandasi dasar hukum sebagai berikut :

a. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2004

Nomor 104, Tambahan lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421).

b. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2004 nomor 125, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia nomor 4437) sebagaimana telah

beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 tahun

2008 Tentang Perubahan atas undang-undang Nomor 32 tahun 2004

tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2008 Nomor 59, Tambahan lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4844).

c. Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan

peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara,

Penyusunan, pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah.

d. Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Menteri Dalam Negeri Nomor 59 tahun 2007 tentang Perubahan Atas

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006 tentang Pedoman

pengelolaan keuangan Daerah.

e. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 6 Tahun 2004 tentang

Transparansi dan Partisipasi Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan di

3

Kabupaten Bandung (lembaran Daerah Kabupaten Bandung Tahun 2004

Nomor 29 Seri D).

f. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung nomor 8 Tahun 2005 tentang Tata

Cara Penyusunan Perencanaan Pembangunan Daerah (Lembaran daerah

Kabupaten Bandung Tahun 2005 Nomor 4 Seri D).

g. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 17 Tahun 2007 tentang

urusan Pemerintah Kabupaten Bandung (Lembaran Daerah Kabupaten

bandung tahun 2007 Nomor 17).

1.3. Maksud dan Tujuan

Maksud Penyusunan Rencana Kerja Rumah Sakit Umum Daerah

Cicalengka Tahun 2017 adalah sebagai dokumen perencanaan

pembangunan/pengembangan dan pelaksanaan kegiatan yang dapat

memberikan arah kebijakan keuangan, strategi pembangunan, arah kebijakan

umum, program pembangunan, sasaran-sasaran strategis dan rencana kerja

yang ingin dicapai Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka Kabupaten Bandung.

Tujuan Umum :

Tujuan penyusunan Rencana Kerja Rumah Sakit Umum Daerah

Cicalengka tahun 2017 adalah untuk menjabarkan visi, misi dan program yang

telah disusun ke dalam dokumen perencanaan. Selain itu pedoman ini

memudahkan dalam penentuan target indikator sasaran serta realisasi

pemenuhan kebutuhan pencapaian kinerja seluruh unit kerja pelayanan di

Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka.

Tujuan Khusus :

• Mengetahui variabel eksternal (ekonomi, demografi, epidemiologi, pendidikan,

kebijakan, teknologi, supply SDM) yang menjadi peluang dan ancaman bagi

Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka.

• Mengetahui variabel internal (prestasi kerja, diklat, situasi ketenagakerjaan,

dana/anggaran) yang menjadi kekuatan dan kelemahan bagi Rumah Sakit

Umum Daerah Cicalengka.

• Mengetahui strategi untuk pencapaian visi Rumah Sakit Umum Daerah

Cicalengka.

• Menetapkan tujuan, sasaran dan program kegiatan yang dibutuhkan dalam

pelaksanaan pelayanan kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka.

4

1.4. Sistematika Penulisan

Adapun langkah-langkah Sistematis Penyusunan Rencana Kerja Rumah

Sakit Umum Daerah Cicalengka tahun 2017 secara garis besar adalah sebagai

berikut:

• BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

1.2. Landasan Hukum

1.3. Maksud dan Tujuan

1.4. Sistematika Penulisan

• BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA SKPD TAHUN LALU

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja SKPD Tahun Lalu

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan SKPD

2.3. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas Dan Fungsi SKPD

2.3.1. Tugas Pokok dan Fungsi SKPD

2.3.2. Permasalahan Dan Hambatan Yang Dihadapi Dalam

Menyelenggarakan Tugas Dan Fungsi SKPD

2.4. Review Terhadap Rancangan Awal RKPD

2.5. Penelaahan Usulan Program Dan Kegiatan Masyarakat

2.5.1.Penjelasan Tentang Usulan Program/Kegiatan SKPD

• BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional

3.2. Tujuan Dan Sasaran Rencana Kerja SKPD

3.2.1.Tujuan Strategis

3.2.2.Sasaran Strategis

3.3. Program Dan Kegiatan

• BAB IV PENUTUP

• LAMPIRAN

5

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA SKPD TAHUN LALU

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja SKPD Tahun lalu

Secara umum Rencana Kerja Tahun 2017 Rumah Sakit Umum Daerah

Cicalengka memuat rencana program dan kegiatan dengan tetap

memperhatikan potensi yang ada dalam rangka mewujudkan perencanaan

pembangunan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan professional yang

tertuang dalam Rancangan Akhir RPJMD Kabupaten Bandung Tahun 2016 –

2021. Keberhasilansuatu proses perencanaan dapat dilihat dari hasil evaluasi

capaian target pelaksanaan kegiatan pada akhir tahun anggaran, hasil evaluasi

pelaksanaan program dan kegiatan dan Rencana Kerja Tahun sebelumnya akan

berdampak pada capaian target yang telah dituangkan dalam RPJMD

Kabupaten Bandung dan sebagai bahan masukan untuk menentukan

kebijakan-kebijakan perencanaan pembangunan di tahun mendatang.

Berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan Rencana Kerja Tahun 2016,

Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka telah melaksanakan kegiatan sesuai

dengn perencanaan dan tugas,pokok dan fungsinya. Dan hasil evaluasinya,

telah dijadikan dasar analisa penyusunan perencanaan pembangunan tahun

2017 dan prakiraan maju Rencana Kerja Tahun 2018, seperti tertuang dalam

dokumen Rencana Kerja RSUD Cicalengka tahun 2017 ini. Adapun hasil

evaluasi pelaksanaan Rencana Kerja Tahun 2016 yang terdiri dari Belanja Tidak

Langsung dan Belanja Langusng serta ruang lingkup kegiatanya sebagaimana

terdapat dalam table (T-VI.C.6) terlampir dibawa ini :

6

Table. T-VI.C.6

Rekapitulasi Hasil Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD sampai dengan Tahun Berjalan

Kabupaten Bandung RSUD CICALENGKA

Kode

Urusan /Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program

(outcome)/ Kegiatan (output)

target capaian kinerja Renstra

SKPD Tahun 2015 (akhir

periode Renstra SKPD)

Realisasi target kinerja

hasil program

dan keluaran kegiatan

s/d tahun 2015

Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD tahun

2015 Target

program / kegiatan

Renja SKPD tahun

berjalan

Perkiraan realisasi capaian target

program/kegiatan Renstra SKPD s/d

dengan tahun 2016 Catatan

Target Realisasi Tingkat Realisas

i (%)

realisasi capaian

Tingkat capaian

(%)

1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9)* 11 12 x xx 01 Program Pelayanan

Administrasi Perkantoran

Prosentase pelayanan administrasi perkantoran rumah sakit

x xx 01 08 Penyediaan jasa kebersihan kantor

penyediaan kegiatan jasa kebersihan kantor

terselenggaranya kegiatan penjagaan kebersihan kantor

12 Bulan 12 15 orang 15 org 100 15 org 42 org 100 %

x xx 01 09 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja

7

Kode

Urusan /Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program

(outcome)/ Kegiatan (output)

target capaian kinerja Renstra

SKPD Tahun 2015 (akhir

periode Renstra SKPD)

Realisasi target kinerja

hasil program

dan keluaran kegiatan

s/d tahun 2015

Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD tahun

2015 Target

program / kegiatan

Renja SKPD tahun

berjalan

Perkiraan realisasi capaian target

program/kegiatan Renstra SKPD s/d

dengan tahun 2016 Catatan

Target Realisasi Tingkat Realisas

i (%)

realisasi capaian

Tingkat capaian

(%)

1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9)* 11 12 menyediakan jasa

perbaikan peralatan kantor

terselenggaranya kegiatan pemeliharaan peralatan kerja

12 Bulan 12 98 unit 98 unit 100 111 unit 221 unit 100 %

x xx 01 13 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

menyediakan peralatan dan perlengkapan kantor

terpenuhinya peralatan dan perlengkapan untuk kegiatan administrasi kantor

1 Paket 1 1 Paket 1 Paket 100 1 paket 3 paket 100 %

x xx 01 23 Penyediaan Jasa Pengamanan Kantor

menyediakan jasa pengamanan kantor

terselenggaranya kegiatan penjagaan keamanan rumah sakit

12 Bulan 12 10 org 10 org 100 10 org 32 org 100 %

8

Kode

Urusan /Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program

(outcome)/ Kegiatan (output)

target capaian kinerja Renstra

SKPD Tahun 2015 (akhir

periode Renstra SKPD)

Realisasi target kinerja

hasil program

dan keluaran kegiatan

s/d tahun 2015

Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD tahun

2015 Target

program / kegiatan

Renja SKPD tahun

berjalan

Perkiraan realisasi capaian target

program/kegiatan Renstra SKPD s/d

dengan tahun 2016 Catatan

Target Realisasi Tingkat Realisas

i (%)

realisasi capaian

Tingkat capaian

(%)

1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9)* 11 12 x xx 02 Program

peningkatan sarana dan prasarana aparatur

Prosentase ketersediaan sarana prasarana aparatur

x xx 02 22 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor

kegiatan pemeliharaan gedung rumah sakit

terpenuhinya kebutuhan pemeliharaan gedung kantor

12 Bulan 12 12 Bulan 12 Bulan 100 2 keg 26 keg 100 %

x xx 02 24 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional

pemeliharaan kendaraan dinas dan ambulans rumah sakit

terpeliharanya kendaraan dinas / operasional 5 Unit 5 5 Uni

t 5 Unit 100 6 unit 16 unit 100 %

9

Kode

Urusan /Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program

(outcome)/ Kegiatan (output)

target capaian kinerja Renstra

SKPD Tahun 2015 (akhir

periode Renstra SKPD)

Realisasi target kinerja

hasil program

dan keluaran kegiatan

s/d tahun 2015

Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD tahun

2015 Target

program / kegiatan

Renja SKPD tahun

berjalan

Perkiraan realisasi capaian target

program/kegiatan Renstra SKPD s/d

dengan tahun 2016 Catatan

Target Realisasi Tingkat Realisas

i (%)

realisasi capaian

Tingkat capaian

(%)

1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9)* 11 12 x xx 05 Program

peningkatan kapasitas sumber daya aparatur

terpenuhinya kebutuhan petugas medis dan non medis rumah sakit yang terlatih

x xx 05 01 Pendidikan dan pelatihan formal

Terlatihnya petugas medis dan non medis

200 Orang 200 200

Orang 200 Orang 100 80 org 480 org 100 %

1 Urusan Wajib

1 02 Kesehatan

1 02 16 Program Upaya Kesehatan Masyarakat

- Pelayanan terhadap pasien gakin yang datang ke rumah sakit pada setiap unit pelayanan - Mengurangi kematian anak - Meningkatkan

10

Kode

Urusan /Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program

(outcome)/ Kegiatan (output)

target capaian kinerja Renstra

SKPD Tahun 2015 (akhir

periode Renstra SKPD)

Realisasi target kinerja

hasil program

dan keluaran kegiatan

s/d tahun 2015

Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD tahun

2015 Target

program / kegiatan

Renja SKPD tahun

berjalan

Perkiraan realisasi capaian target

program/kegiatan Renstra SKPD s/d

dengan tahun 2016 Catatan

Target Realisasi Tingkat Realisas

i (%)

realisasi capaian

Tingkat capaian

(%)

1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9)* 11 12 kesehatan ibu - Memerangi HIV/AIDS dan penyakit menular lainnya

1 02 16 12 Penyediaan biaya operasional dan pemeliharaan

penyediaan biaya operasional dan pemeliharaan ( anggaran BLUD )

tercapainya target pelayanan rumah sakit

1 Paket 1 1 keg 1 keg 100 3 keg 5 keg 100 %

1 02 24 Program Pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin

pelayanan kesehatan dasar dan rujukan bagi masyarakat miskin

1 02 24 11 Pelayanan kesehatan dasar dan rujukan bagi masyarakat miskin

11

Kode

Urusan /Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program

(outcome)/ Kegiatan (output)

target capaian kinerja Renstra

SKPD Tahun 2015 (akhir

periode Renstra SKPD)

Realisasi target kinerja

hasil program

dan keluaran kegiatan

s/d tahun 2015

Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD tahun

2015 Target

program / kegiatan

Renja SKPD tahun

berjalan

Perkiraan realisasi capaian target

program/kegiatan Renstra SKPD s/d

dengan tahun 2016 Catatan

Target Realisasi Tingkat Realisas

i (%)

realisasi capaian

Tingkat capaian

(%)

1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9)* 11 12 pelayanan

kesehatan rujukan bagi masyarakat miskin pengguna SKTM

Terlayaninya masyarakat miskin yang berobat menggunakan SKTM

720 org 720 720 org 720 org 100 720 org 2160 org 100 %

1 02 26 Program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru-paru/rumah sakit mata

- ketersediaan pelayanan rawat inap - ketersediaan pelayanan rawat jalan

1 02 19 Program Promosi

Kesehatan dan Pemberdayaan masyarakat

Terlaksananya upaya pelayanan kesehatan masyarakat disarana pelayanan maupun diluar

12

Kode

Urusan /Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program

(outcome)/ Kegiatan (output)

target capaian kinerja Renstra

SKPD Tahun 2015 (akhir

periode Renstra SKPD)

Realisasi target kinerja

hasil program

dan keluaran kegiatan

s/d tahun 2015

Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan SKPD tahun

2015 Target

program / kegiatan

Renja SKPD tahun

berjalan

Perkiraan realisasi capaian target

program/kegiatan Renstra SKPD s/d

dengan tahun 2016 Catatan

Target Realisasi Tingkat Realisas

i (%)

realisasi capaian

Tingkat capaian

(%)

1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9)* 11 12 sarana pelayanan kesehatan

1 02 23 Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan

1 02 28 Program kemitraan

peningkatan pelayanan kesehatan

Tersedianya kemampuan tenaga dokter dan paramedis dalam penanganan kegawatdaruratan

13

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD

Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka merupakan Satuan Kerja

Perangkat Daerah (SKPD) Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung yang

memiliki tanggung jawab dalam memberikan pelayanan kesehatan secara

profesional dan paripurna bagi masyarakat Kabupaten Bandung pada

khususnya dan masyarakat sekitarnya yang memerlukan jasa pelayanan

kesehatan.

Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka merupakan Aset milik

Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung, dengan nomor Akta Pendirian

645.3/31/1087/DPTW dan diresmikan oleh Bupati Bandung pada tanggal 10

Nopember 2009 dan baru memulai operasionalnya pada 15 Pebruari 2010. Pada

tanggal 19 Desember 2013 status Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka

menjadi PPK BLUD berdasarkan Surat Keputusan Bupati Nomor 445/Kep.587-

org/2013 tentang “Penerapan Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka sebagai

Satuan Perangkat Kerja Daerah yang menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan

Badan Layanan Umum Daerah secara penuh”.

Analisis kinerja pelayanan dapat dilihat dari jumlah kunjungan

masyarakat pengguna jasa pelayanan kesehatan yang datang ke RSUD

Cicalengka. Data kunjungan pasien tersebut digambarkan dalam grafik-grafik

seperti tertera di bawah ini.

Grafik Kunjungan Pelayanan Kesehatan Rawat Inap dan Rawat Jalan

Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka Tahun 2011 - 2015 sebagai berikut :

Menurut grafik diatas, pasien yang datang berobat ke Rumah Sakit

Umum Daerah Cicalengka baik kunjungan rawat jalan maupun rawat inap

meningkat dari tahun ke tahun. Pada tahun 2014 dan 2015, tampak kurva

28233

36954

44759 42268 42081

0

10000

20000

30000

40000

50000

2011 2012 2013 2014 2015

GRAFIK KUNJUNGAN RAWAT JALAN RSUD CICALENGKA

14

datar tidak mengikuti tren tahun sebelumnya, dengan asumsi dikarenakan

sistem rujukan telah berjalan dengan baik siring dengan pemberlakuan BPJS.

Capaian BOR (Bed Occupancy Ratio), LOS (length Of Stay) dan TOI (Turn Over

Internval) Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka Tahun 2011 – 2015 sebagai

berikut :

59

69,2 70

51,9 57,4

0

10

20

30

40

50

60

70

80

2011 2012 2013 2014 2015

BOR (Bed Occupancy Ratio)

4448

5306

6536 6745 6724

0

1000

2000

3000

4000

5000

6000

7000

8000

2011 2012 2013 2014 2015

GRAFIK KUNJUNGAN RAWAT INAP RSUD CICALENGKA

15

BOR (Bed Occupancy Ratio) adalah prosentase pemakaian tempat tidur pada satuan

waktu tertentu. Indicator ini memberikan gambaran tinggi rendahnya tingkat

pemakaian tempat tidur rumah sakit, nilai parameter BOR yang ideal adalah antara

60-85% (Depkes RI,2005).

LOS (Length Of Stay) menurut Depkes RI (2005) adalah rata – rata lama rawat

seorang pasien. Indicator ini disamping memberikan gambaran tingkat efisiensi, juga

dapat memberikan gambaran mutu pelayanan, secara umum nilai LOS yang ideal

adalah antara 6-9 hari.

TOI (Turn Over Interval) menurut Depkes RI (2005) adalah rata – rata hari dimana

tempat tidur tidak ditempati dari telah diisi ke saat terisi berikutnya. Indicator ini

memberikan gambaran tingkat efisiensi penggunaan tempat tidur. Idealnya tempat

tidur kosong tidak terisi pada kisaran 1-3 hari.

2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD

2.3.1. Tugas Pokok Dan Fungsi SKPD

Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka mempunyai tugas pokok yaitu

memberikan pelayanan kesehatan perorangan secara professional dan

paripurna, yaitu pelayanan kesehatan yang meliputi promotif, preventif,

kuratif, dan rehabilitatif.

2,81 2,9 2,88 2,87

3,2

2,34

1,33

1,8

2,65 2,4

0

0,5

1

1,5

2

2,5

3

3,5

2011 2012 2013 2014 2015

LOS AND TOI

LOS

TOI

16

Oleh karena itu Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka Kabupaten

Bandung mempunyai fungsi sebagai berikut :

1. Menyelenggarakan pelayanan pengobatan dan pemulihan kesehatan

sesuai dengan standar pelayanan rumah sakit.

2. Memelihara dan meningkatkan upaya kesehatan perorangan melalui

pelayanan kesehatan yang paripurna tingkat rujukan sesuai

kebutuhan medis.

3. Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan sumber daya manusia

dalam rangka peningkatan kemampuan dalam pemberian pelayanan

kesehatan.

4. Menyelenggarakan penelitian dan pengembangan serta penapisan

teknologi bidang kesehatan dalam rangka peningkatan pelayanan

kesehatan dengan memperhatikan etika ilmu pengetahuan bidang

kesehatan.

Selanjutnya, tugas pokok pada Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka

Kabupaten Bandung diuraikan kedalam masing-masing sub unit kerja,

yaitu:

1. Direktur

a. Direktur mempunyai tugas pokok memimpin, mengatur,

merumuskan, membina,mengendalikan, mengkoordinasikan,

mengawasi dan mempertanggungjawabkanpelaksanaan tugas

Rumah Sakit Umum Daerah sesuai dengan ketentuan yang

berlaku.

b. Direktur dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada

ayat (1) pasal ini menyelenggarakan fungsi :

1) perumusan kebijakan teknis sesuai dengan lingkup tugasnya;

2) pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan

daerah sesuai dengan lingkup tugasnya;

c. pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup

tugasnya.

d. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan

tugas dan fungsinya.

2. Bagian Tata Usaha

a. Bagian Tata Usaha dipimpin oleh seorang Kepala Bagian.

b. Kepala Bagian Tata Usaha mempunyai tugas pokok memimpin,

merumuskan, mengatur, membina, mengendalikan,

mengkoordinasikan dan mempertanggungjawabkan tugas–tugas di

bidang pengelolaan pelayanan ketatausahaan yang meliputi

pengelolaan umum dan perlengkapan, pengelolaan kepegawaian

17

dan pengembangan SDM serta pengkoordinasian penyusunan

program dan kehumasan pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah.

c. Bagian Tata Usaha dalam melaksanakan tugas sebagaimana

dimaksud pada ayat (1) pasal ini menyelenggarakan fungsi :

1) penetapan penyusunan rencana dan program kerja pengelolaan

pelayanan ketatausahaan;

2) penetapan rumusan kebijakan pelaksanaan koordinasi

penyusunan program kerja Rumah Sakit Umum Daerah secara

terpadu;

3) penetapan rumusan kebijakan pelayanan administratif Rumah

Sakit Umum Daerah;

4) penetapan rumusan kebijakan pengelolaan administrasi umum

dan perlengkapan;

5) penetapan rumusan kebijakan pengelolaan kelembagaan dan

ketatalaksanaan serta hubungan masyarakat;

6) penetapan rumusan kebijakan pengelolaan administrasi

kepegawaian dan pengembangan SDM Rumah Sakit Umum

Daerah;

7) penetapan rumusan kebijakan pelaksanaan, monitoring,

evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas Rumah Sakit Umum

Daerah;

8) penetapan rumusan kebijakan pengkoordinasian publikasi

pelaksanaan tugas Rumah Sakit Umum Daerah;

9) penetapan rumusan kebijakan pengkoordinasian penyusunan

dan penyampaian bahan pertanggungjawaban pelaksanaan

Tugas Rumah Sakit Umum Daerah;

10) pelaporan pelaksanaan tugas pengelolaan pelayanan

ketatausahaan;

11) evaluasi pelaksanaan tugas pengelolaan pelayanan

ketatausahaan;

12) pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas

dan fungsinya;

13) pelaksanaan koordinasi/kerja sama dan kemitraan dengan unit

kerja/instansi/lembaga atau pihak ketiga di bidang pengelolaan

pelayanan ketatausahaan.

d. Bagian Tata Usaha, membawahkan :

1) Sub Bagian Umum dan Perlengkapan;

2) Sub Bagian Kepegawaian dan Pengembangan SDM;

3) Sub Bagian Program dan Kehumasan.

18

3. Sub Bagian Umum dan Perlengkapan

dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian, antara lain :

a. Kepala Sub Bagian Umum dan Perlengkapan mempunyai tugas

pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan

melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan administrasi umum dan

kerumahtanggaan serta pengelolaan dan administrasi

perlengkapan.

b. Sub Bagian Umum dan Perlengkapan dalam melaksanakan tugas

sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pasal ini menyelenggarakan

fungsi :

1. Penyusunan rencana operasional dan program kerja kegiatan

pelayanan administrasi umum dan kerumahtanggaan serta

pengelolaan dan administrasi perlengkapan;

2. Pelaksanaan penerimaan, pendistribusian dan pengiriman

surat–surat, naskah dinas dan pengelolaan dokumentasi dan

kearsipan;

3. Pelaksanaan pembuatan dan pengadaan naskah dinas;

4. Pelaksanaan pengelolaan dan penyiapan bahan pembinaan

dokumentasi dan kearsipan kepada sub unit kerja di

lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

5. Penyusunan dan penyiapan pengelolaan dan pengendalian

administrasi perjalanan dinas;

6. Pelaksanaan pengurusan kerumahtanggaan, keamanan dan

ketertiban kantor;

7. Pelaksanaan dan penyelenggaraan rapat – rapat dinas;

8. Pelaksanaan pemeliharaan dan perawatan serta pengelolaan

lingkungan kantor, gedung kantor, kendaraan dinas dan aset

lainnya;

9. Penyusunan dan penyiapan rencana kebutuhan sarana dan

prasarana perlengkapan Rumah Sakit Umum Daerah

Cicalengka;

10. Pelaksanaan pengadaan, penyimpanan, pendistribusian dan

inventarisasi perlengkapan Rumah Sakit Umum Daerah

Cicalengka;

11. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;

12. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas

dan fungsinya;

13. Pelaksanaan koordinasi pelayanan administrasi umum dan

kerumahtanggaan serta pengelolaan dan administrasi

perlengkapan dengan sub unit kerja lain di lingkungan Rumah

Sakit Umum Daerah Cicalengka;

19

4. Sub Bagian Kepegawaian dan Pengembangan SDM

dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian.

a. Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan Pengembangan SDM

mempunyai tugas pokok merencanakan, melaksanakan,

mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas pelayanan

administrasi kepegawaian dan pengembangan SDM pelayanan

kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah.

b. Sub Bagian Kepegawaian dan Pengembangan SDM dalam

melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Pasal

ini menyelenggarakan fungsi :

1. Penyusunan rencana operasional dan program kerja kegiatan

pelayanan administrasi kepegawaian dan pengembangan SDM

pelayanan kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

2. Pelaksanaan pengumpulan, pengolahan, penyimpanan dan

pemeliharaan data serta dokumentasi administrasi

kepegawaian dan pengembangan SDM pelayanan kesehatan

Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

3. Penyusunan dan penyiapan rencana kebutuhan formasi dan

mutasi pegawai;

4. Penyusunan dan penyiapan bahan administrasi kepegawaian

yang meliputi kenaikan pangkat, gaji berkala, pensiun, kartu

pegawai, karis/karsu, taspen, askes dan pemberian

penghargaan serta peningkatan kesejahteraan pegawai;

5. Penyusunan dan penyiapan pengembangan SDM untuk

mengikuti pendidikan/pelatihan struktural, teknis dan

fungsional serta ujian dinas;

6. Fasilitasi pembinaan umum kepegawaian dan pengembangan

karier serta disiplin pegawai;

7. Penyusunan dan penyiapan pengurusan administrasi pensiun

dan cuti pegawai;

8. Pengkoordinasian penyusunan administrasi DP-3, DUK,

sumpah/janji pegawai;

9. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;

10. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas

dan fungsinya;

11. Pelaksanaan koordinasi pelayanan administrasi kepegawaian

dan pengembangan SDM dengan sub unit kerja lain di

lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

20

5. Sub Bagian Program dan Kehumasan

dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian.

a. Kepala Sub Bagian Program dan Kehumasan mempunyai tugas

pokok merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan

melaporkan pelaksanaan tugas pengkoordinasian penyusunan

rencana dan program serta pelayanan kehumasan Rumah Sakit

Umum Daerah Cicalengka;

b. Sub Bagian Program dan Kehumasan dalam melaksanakan tugas

sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pasal ini menyelenggarakan

fungsi :

1. Penyusunan rencana operasional dan program kerja kegiatan

pelaksanaan pengkoordinasian penyusunan rencana dan

program serta pelayanan kehumasan Rumah Sakit Umum

Daerah Cicalengka

2. Penyusunan rencana operasional dan koordinasi kegiatan dan

program kerja Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

3. Pelaksanaan penyusunan rencana strategis Rumah Sakit

Umum Daerah Cicalengka;

4. Pelaksanaan penyusunan rancangan peraturan perundang–

undangan penunjang pelaksanaan tugas;

5. Pelaksanaan penyusunan rencana kegiatan pemerintah daerah

(RKPD) Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

6. Penyusunan bahan penataan kelembagaan dan

ketatalaksanaan pelaksanaan tugas Rumah Sakit Umum

Daerah Cicalengka;

7. Pelaksanaan pelayanan keprotokolan, pelayanan hubungan

masyarakat, kemitraan dan informasi pelayanan tugas Rumah

Sakit Umum Daerah Cicalengka;

8. Penyelenggaraan pemasaran sosial produk – produk jasa

Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

9. Pelaksanaan penatausahaan kemitraan Rumah Sakit Umum

Daerah Cicalengka dengan pihak lain;

10. Pelaksanaan penyusunan program dan pemasaran sosial

produk dan jasa Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

11. Pelaksanaan pengelolaan perpustakaan dan

pendokumentasian peraturan perundang–undangan;

12. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;

13. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas

dan fungsinya;

21

14. Pelaksanaan koordinasi penyusunan rencana dan program

serta pelayanan kehumasan dengan sub unit kerja lain di

lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

6. Bidang Kemedikan

Bidang Kemedikan dipimpin oleh seorang Kepala Bidang.

a. Kepala Bidang Kemedikan mempunyai tugas pokok memimpin,

merumuskan, mengatur, membina, mengendalikan, mengkoordinasikan

dan mempertanggungjawabkan tugas–tugas di bidang pelayanan

kemedikan yang meliputi pelayanan dan penunjang medik serta pelayanan

rekam medik.

b. Bidang Kemedikan dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud

pada ayat (1) pasal ini menyelenggarakan fungsi :

1. Penetapan penyusunan rencana dan program kerja di bidang

pelayanan kemedikan;

2. Penyelenggaraan pelaksanaan tugas di bidang pelayanan kemedikan

yang meliputi pelayanan dan penunjang medik serta pelayanan rekam

medik;

3. Pengkoordinasian perencanaan teknis di bidang pelayanan kemedikan;

4. Pembinaan dan pengarahan pelaksanaan tugas di bidang pelayanan

kemedikan;

5. Penetapan rumusan kebijakan pelaksanaan rekam medik rawat jalan,

rawat inap dan rawat khusus;

6. Evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas pelayanan kemedikan;

7. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan

fungsinya;

8. Pelaksanaan koordinasi/kerja sama dan kemitraan dengan unit

kerja/instansi/lembaga atau pihak ketiga di bidang pelayanan

kemedikan.

c. Bidang Kemedikan, membawahkan :

1. Seksi Pelayanan dan Penunjang Medik;

2. Seksi Rekam Medik.

7. Seksi Pelayanan dan Penunjang Medik

dipimpin oleh seorang Kepala Seksi.

a. Kepala Seksi Pelayanan dan Penunjang Medik mempunyai tugas pokok

merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan

pelaksanaan tugas pelayanan medik dan penunjang medik;

b. Seksi Pelayanan dan Penunjang Medik dalam melaksanakan tugas

sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pasal ini menyelenggarakan fungsi :

22

1. Penyusunan rencana operasional dan program kerja kegiatan pelayanan

medik dan penunjang medik;

2. Pengkoordinasian penyusunan prosedur tetap standar pelayanan medik

dan pelayanan penunjang medik;

3. Pengkoordinasian kegiatan penjagaan mutu pelayanan medic;

4. Pengkoordinasian kegiatan peningkatan pengetahuan dan keterampilan

tenaga medik baik melalui pendidikan dan pelatihan maupun diskusi

yang diselenggarakan di dalam/luar Rumah Sakit Umum Daerah;

5. Pengkoordinasian pemantauan mobilisasi dan distribusi peralatan

medik dan penunjang medik;

6. Pengkoordinasian pemeliharaan perawatan kalibrasi peralatan medik

dan penunjang medik;

7. Penyusunan kebutuhan sarana medik dan pengadaan peralatan medik;

8. Penyusunan kebutuhan sarana peralatan medik dan peralatan

penunjang medik, pengumpulan dan pengolahan data peralatan medik

dan peralatan penunjang medik sebagai bahan rencana pengadaan

peralatan medik dan peralatan penunjang medik serta penyusunan

laporan;

9. Penganalisaan kebutuhan tenaga medik berdasarkan perkembangan

pelayanan, sebagai masukan dalam perencanaan kebutuhan pegawai;

10. Pemantauan kegiatan pelayanan penunjang medik;

11. Pengkoordinasian penyusunan protap penyusunan sarana/peralatan

penunjang medik;

12. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;

13. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan

fungsinya;

14. Pelaksanaan koordinasi pelayanan medik dan penunjang medik dengan

sub unit kerja lain di lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah

Cicalengka;

8. Seksi Rekam Medik

dipimpin oleh seorang Kepala Seksi.

a. Kepala Seksi Rekam Medik mempunyai tugas pokok merencanakan,

melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas

pelayanan rekam medik.

b. Seksi Rekam Medik dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud

pada ayat (1) pasal ini menyelenggarakan fungsi :

1. Penyusunan rencana operasional dan program kerja kegiatan

pelayanan rekam medik;

2. Pengkoordinasian kegiatan pelayanan informasi admission office;

3. Pengaturan pendaftaran pasien rawat jalan dan rawat inap;

23

4. Pelaksanaan pengisian rekam medik rawat jalan dan rawat inap;

5. Pelaksanaan filling, indeksing, codicing dan assembiling rekam medik;

6. Pengkoordinasian pendistribusian dan informasi kesehatan;

7. Pemeriksaan dan pengoreksian naskah visium et refertum;

8. Penyusunan konsep pengembangan sistem manajemen

9. Informasi pelayanan medic dan pelayanan penunjang;

10. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;

11. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan

fungsinya;

12. Pelaksanaan koordinasi pelayanan rekam medik dengan sub unit kerja

lain di lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

9. Bidang Keperawatan

Bidang Keperawatan dipimpin oleh seorang Kepala Bidang.

a. Kepala Bidang Keperawatan mempunyai tugas pokok memimpin,

merumuskan, mengatur, membina, mengendalikan, mengkoordinasikan

dan mempertanggungjawabkan tugas–tugas di bidang pelayanan

keperawatan yang meliputi asuhan keperawatan rawat inap, rawat jalan

dan rawat khusus.

b. Bidang Keperawatan dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud

pada ayat (1) pasal ini menyelenggarakan fungsi :

1. Penetapan penyusunan rencana dan program kerja di bidang pelayanan

keperawatan;

2. Penyelenggaraan pelaksanaan tugas di bidang pelayanan keperawatan

yang meliputi asuhan keperawatan rawat inap, pelayanan rawat jalan

dan pelayanan rawat khusus;

3. Pengkoordinasian perencanaan teknis di bidang sarana, prasarana dan

peralatan pelayanan keperawatan;

4. Pembinaan dan pengarahan pelaksanaan tugas di bidang pelayanan

keperawatan;

5. Pengkoordinasian penyusunan perencanaan pembinaan dan

pengembangan tenaga keperawatan;

6. Perumusan kebutuhan tenaga perawat Rumah Sakit Umum Daerah

berdasarkan katagori tenaga dan pasien;

7. Penyelenggaraan pembinaan dan kerjasama dengan institusi pendidikan

dan keperawatan;

8. Evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas pelayanan keperawatan;

9. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan

fungsinya;

24

10. Pelaksanaan koordinasi/kerja sama dan kemitraan dengan unit

kerja/instansi/lembaga atau pihak ketiga di bidang pelayanan

keperawatan.

c. Bidang Keperawatan, membawahkan :

1. Seksi Perawatan Rawat Inap;

2. Seksi Perawatan Rawat Jalan dan Khusus.

10. Seksi Perawatan Rawat Inap

dipimpin oleh seorang Kepala Seksi.

a. Kepala Seksi Perawatan Rawat Inap mempunyai tugas pokok

merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan

pelaksanaan tugas pelayanan dan asuhan keperawatan rawat inap.

b. Seksi Perawatan Rawat Inap dalam melaksanakan tugas sebagaimana

dimaksud pada ayat (1) pasal ini menyelenggarakan fungsi :

1. Penyusunan rencana operasional dan program kerja kegiatan

pelayanan dan asuhan keperawatan rawat inap;

2. Pengkoordinasian kegiatan pelayanan dan asuhan keperawatan rawat

inap;

3. Penyusunan, perencanaan analisa kebutuhan tenaga dan alat

perawatan, pembinaan, pengembangan, penempatan dan penilaian

tenaga keperawatan;

4. Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian kegiatan pelayanan dan

asuhan keperawatan;

5. Pengawasan dan pengendalian penerimaan dan pemulangan pasien;

6. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;

7. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan

fungsinya;

8. Pelaksanaan koordinasi pelayanan dan asuhan keperawatan rawat

inap dengan sub unit kerja lain di lingkungan Rumah Sakit Umum

Daerah Cicalengka;

11. Seksi Perawatan Rawat Jalan dan Khusus

dipimpin oleh seorang Kepala Seksi.

a. Kepala Seksi Perawatan Rawat Jalan dan Khusus mempunyai tugas pokok

merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan

pelaksanaan tugas pelayanan dan asuhan keperawatan rawat jalan dan

khusus.

b. Seksi Perawatan Rawat Jalan dan Khusus dalam melaksanakan tugas

sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pasal ini menyelenggarakan fungsi :

1. Penyusunan rencana operasional dan program kerja kegiatan pelayanan

dan asuhan keperawatan rawat jalan dan khusus;

25

2. Pengkoordinasian kegiatan pelayanan dan asuhan keperawatan rawat

jalan dan khusus;

3. Penyusunan, perencanaan, analisa kebutuhan tenaga dan alat

perawatan, pembinaan pengembangan penempatan dan penilaian

tenaga keperawatan rawat jalan dan khusus;

4. Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian kegiatan pelayanan dan

asuhan keperawatan rawat jalan dan khusus;

5. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;

6. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan

fungsinya;

7. Pelaksanaan koordinasi pelayanan dan asuhan keperawatan rawat jalan

dan khusus dengan sub unit kerja lain di lingkungan Rumah Sakit

Umum Daerah Cicalengka;

12. Bidang Keuangan

Bidang Keuangan dipimpin oleh seorang Kepala Bidang.

a. Kepala Bidang Keuangan mempunyai tugas pokok memimpin,

merumuskan, mengatur, membina, mengendalikan, mengkoordinasikan

dan mempertanggungjawabkan tugas–tugas di bidang pengelolaan

keuangan yang meliputi pelayanan mobilisasi dana, pengeluaran serta

pembukuan dan akuntansi;

b. Bidang Keuangan dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud

pada ayat (1) pasal ini menyelenggarakan fungsi :

1. Penetapan penyusunan rencana dan program kerja di bidang

pengelolaan keuangan yang meliputi penyusunan anggaran,

penerimaan dan pengendalian anggaran serta pengelolaan

pengeluaran, pembukuan dan akuntansi;

2. Penyelenggaraan pelaksanaan tugas di bidang pengelolaan keuangan

yang meliputi penyusunan anggaran, penerimaan dan pengendalian

anggaran serta pengelolaan pengeluaran, pembukuan dan akuntansi;

3. Pengkoordinasian perencanaan teknis di bidang pengelolaan keuangan

yang meliputi penyusunan anggaran, penerimaan dan pengendalian

anggaran serta pengelolaan pengeluaran, pembukuan dan akuntansi;

4. Pembinaan dan pengarahan pelaksanaan tugas di bidang pengelolaan

keuangan;

5. Penetapan rumusan kebijakan pengumpulan bahan dan penyiapan

rencana anggaran pendapatan dan belanja Rumah Sakit Umum

Daerah;

6. Penetapan rumusan kebijakan pengendalian anggaran pendapatan dan

belanja Rumah Sakit Umum Daerah;

26

7. Penetapan rumusan kebijakan administrasi pembukuan keuangan

anggaran dan belanja Rumah Sakit Umum Daerah;

8. Penetapan rumusan kebijakan penyusunan dan pembuatan daftar gaji

serta tunjangan daerah;

9. Penetapan rumusan kebijakan bahan pertanggungjawaban anggaran

pendapatan belanja Rumah Sakit Umum Daerah;

10. Penetapan rumusan kebijakan pengembangan sumber – sumber

pendapatan Rumah Sakit Umum Daerah;

11. Penetapan rumusan kebijakan pengendalian dan penyajian serta

penyelenggaraan sistem informasi keuangan Rumah Sakit Umum

Daerah;

12. Evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas pengelolaan keuangan;

13. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan

fungsinya;

14. Pelaksanaan koordinasi/kerja sama dan kemitraan dengan unit

kerja/instansi/lembaga atau pihak ketiga di bidang pengelolaan

keuangan.

c. Bidang Keuangan, membawahkan :

1. Seksi Mobilisasi Dana;

2. Seksi Pengeluaran dan Akuntansi.

13. Seksi Mobilisasi Dana

dipimpin oleh seorang Kepala Seksi.

a. Kepala Seksi Mobilisasi Dana mempunyai tugas pokok merencanakan,

melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan tugas

pelayanan dan pengendalian penerimaan anggaran Rumah Sakit Umum

Daerah Cicalengka;

b. Seksi Mobilisasi Dana dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud

pada ayat (1) pasal ini menyelenggarakan fungsi :

1. Penyusunan rencana operasional dan program kerja kegiatan pelayanan

dan pengendalian penerimaan anggaran Rumah Sakit Umum Daerah

Cicalengka;

2. Pelaksanaan pengelolaan administrasi dan perhitungan rekening

pasien/penerimaan Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

3. Pelaksanaan penyusunan harga satuan (unit cost);

4. Pelaksanaan pengawasan system pembayaran (billing system);

5. Pelaksanaan sistem informasi kesehatan;

6. Pengkoordinasian perencanaan teknis pengendalian anggaran Rumah

Sakit Umum Daerah Cicalengka;

7. Pelaksanaan pelayanan dan pengelolaan penerimaan keuangan Rumah

Sakit Umum Daerah Cicalengka;

27

8. Pelaksanaan pengembangan penerimaan keuangan Rumah Sakit Umum

Daerah Cicalengka;

9. Pelaksanaan verifikasi pendapatan Rumah Sakit Umum Daerah

Cicalengka;

10. Pelaksanaan pengujian terhadap keabsahan bukti – bukti penerimaan

dan piutang Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

11. Penyiapan bahan pertanggungjawaban pengelolaan anggaran

pendapatan Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

12. Pelaksanaan penyusunan laporan penerimaan keuangan tahunan

Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

13. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;

14. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan

fungsinya;

15. Pelaksanaan koordinasi pelayanan penyusunan anggaran, penerimaan

dan pengendalian anggaran dengan sub unit kerja lain di lingkungan

Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

14. Seksi Pengeluaran dan Akuntansi

dipimpin oleh seorang Kepala Seksi.

a. Kepala Seksi Pengeluaran dan Akuntansi mempunyai tugas pokok

merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melaporkan

pelaksanaan tugas pelayanan dan pengelolaan perencanaan anggaran,

pengeluaran, pembukuan dan akuntansi keuangan Rumah Sakit Umum

Daerah Cicalengka.

b. Seksi Pengeluaran dan Akuntansi dalam melaksanakan tugas

sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pasal ini menyelenggarakan fungsi :

1. Penyusunan rencana operasional dan program kerja kegiatan

pelayanan dan pengelolaan perencanaan, pengeluaran, pembukuan,

akuntansi dan pertanggungjawaban keuangan Rumah Sakit Umum

Daerah Cicalengka;

2. Pelaksanaan pengumpulan bahan anggaran dan pembiayaan Rumah

Sakit Umum Daerah Cicalengka;

3. Pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan anggaran belanja

Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;;

4. Pelaksanaan penyusunan dan pengkoordinasian pembuatan daftar

gaji serta tambahan penghasilan bagi pegawai negeri sipil;

5. Perencanaan operasional kegiatan penyusunan rencana dan program

administrasi pengelolaan keuangan;

6. Pelaksanaan pembukuan dan penatausahaan transaksi keuangan

Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

28

7. Pelaksanaan verifikasi belanja Rumah Sakit Umum Daerah

Cicalengka;

8. Pelaksanaan pengujian terhadap keabsahan bukti – bukti

pengeluaran dan utang Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

9. Pelaksanaan pengawasan dan perencanaan pembukuan anggaran

Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

10. Pelaksanaan penyusunan rencana penyediaan fasilitas pendukung

pelaksanaan tugas pengelolaan keuangan Rumah Sakit Umum

Daerah Cicalengka;

11. Pelaksanaan koordinasi teknis perumusan penyusunan rencana dan

dukungan anggaran pelaksanaan tugas Rumah Sakit Umum Daerah

Cicalengka;

12. Penyiapan bahan pertanggungjawaban pengelolaan anggaran belanja

dan pembiayaan Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;;

13. Pelaksanaan penyusunan laporan keuangan tahunan Rumah Sakit

Umum Daerah Cicalengka;

14. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;

15. Pelaksanaan tugas kedinasan lain sesuai dengan bidang tugas dan

fungsinya;

16. Pelaksanaan koordinasi pengeluaran dan akuntansi dengan sub unit

kerja lain di lingkungan Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka;

2.3.2. Permasalahan Dan Hambatan Yang Dihadapi Dalam

Menyelenggarakan Tugas Dan Fungsi SKPD

a. Sumber Daya Manusia

1. Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka masih belum memenuhi

standar jumlah Sumber Daya Manusia dalam profesi yang

dibutuhkan untuk pelaksanaan pelayanan kesehatan kepada

masyarakat

2. Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka masih kekurangan

Sumber Daya Manusia dengan kompetensi dan sertifikasi sesuai

profesi yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pelayanan kesehatan

kepada masyarakat

b. Sarana dan Prasarana

Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka masih belum memenuhi

seluruh standarsarana dan prasarana pelayanan Rumah Sakit,

sehingga memerlukan penambahan dan pembangunan untuk dapat

melaksanakan pelayanan dengan optimal

c. Kualitas pelayanan

29

Beberapa indikator dalam Standar Pelayanan Minimal belum dapat

dipenuhi oleh Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka terutama

yang berkaitan dengan kualitas pelayanan, jumlah tenaga dan

kelengkapan fasilitas Rumah Sakit

d. Anggaran Kegiatan dan Program

Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka masih memerlukan

penambahan sarana pelayanan medis maupun penunjang

pelayanan, sehingga diperlukan biaya investasi yang cukup besar.

Penatausahaan anggaran dan penyusunan prioritas program dalam

memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana sangat diperlukan agar

seluruh kegiatan pelayanan dapat diselenggarakan dengan optimal.

2.4. Review Terhadap Rancangan Awal RKPD

Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka dalam menyusun perencanaan,

penganggaran dan pelaksanaan kegiatannya pada tahun anggaran 2017 harus

sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang Berlaku. Oleh Karena

Itu, Dalam Rangka Mewujudkan Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka

sebagai perangkat kerja teknis di bidang kesehatan yang senantiasa

memberikan pelayanan yang professional dan paripurna dengan pola tata

keuangan BLUD harus menyusun perencanaan yang mampu menjawab

tantangan tersebut di atas. Keberhasilan suatu perencanaan dapat dilihat mulai

dari proses rancangan awal hingga tahap pelaksanaan/impelementasi program

dan kegiatan, sehingga akan terwujud sinergi antara perencanaan dengan

peningkatan kuantitas dan kualitas pelayanan kesehatan yang dapat diberikan

Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka bagi masyarakat pengguna jasa

kesehatan khususnya dan secara umum dapat memberikan sumbangsih

peningkatan derajat kesehatan masyarakat Kabupaten Bandung.

Dengan mempertimbangkan hal-hal tersebut diatas, maka Rumah Sakit

Umum Daerah Cicalengka Kabupaten Bandung menyusun perencanaan dengan

mensinergikan proses perencanaan dengan tahapan sebagai berikut :

2. Melakukan koordinasi dengan pelaksana teknis pelayanan, tenaga fungsional

dan instansi-instansi yang terkait dengan pelayanan dalam hal pengajuan

rencana (bottom – up planning) yang terangkum dalam Rencana Kerja Tiap

Unit (RKTU).

3. Melakukan rekapitulasi, sinkronisasi, dan konsolidasi penganggaran

diselaraskan dengan prinsip efektif dan efisien tata kelola keuangan BLUD

sehingga tersusun perencanaan Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka.

4. Menganalisa keterkaitan dan konsistensi perencanaan, penganggaran,

pelaksanaan, dan pengawasan tahun sebelumnya dan tahun berjalan

dengan Rencana Strategis.

30

5. Menganalisis kebutuhan SKPD dengan Penganggaran.

6. Menyesuaikan dengan Pagu Indikatif dan ketersediaan anggaran Kabupaten

Bandung untuk SKPD.

Review terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2017 berkaitan dengan

program dan kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2017.

Rumusan kebutuhan program dan kegiatan dilengkap dengan lokasi, indikator

kinerja, besaran target/tolok ukur, dan besaran dana yang dibutuhkan.

Pada tahun anggaran 2017 Review rancangan awal RKPD terhadap hasil

analisis kebutuhan dapat disampaikan sebagai berikut:

20

REVIEW TERHADAP RANCANGAN AWAL RKPD TAHUN 2017 RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CICALENGKA

KABUPATEN BANDUNG

SKPD : RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CICALENGKA

No

Rancangan Awal RKPD

Indikator Kinerja Program /Kegiatan

Target Capaian Kinerja

Pagu Indikatif

Hasil Analisis Kebutuhan Indikator Kinerja

Program /Kegiatan

Target Capaian Kinerja

Pagu Indikatif Catatan Penting

Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan

Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan

1 2 4 5 6 7 9 10 11 12 Urusan Rutin 2,536,645,554 3,616,645,554

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Prosentase pelayanan administrasi perkantoran rumah sakit

100% 1,446,645,554 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Prosentase pelayanan administrasi perkantoran rumah sakit

100% 2,316,645,554 Hasil Penambahan Anggaran

02 penyediaan jasa komunikasi sumber daya air dan listrik

terpenuhinya kebutuhan komunikasi, sumber daya air dan listrik

12 bulan 580,000,000 penyediaan jasa komunikasi sumber daya air dan listrik

terpenuhinya kebutuhan komunikasi, sumber daya air dan listrik

12 bulan 630,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

03 Jasa Peralatan dan perlengkapan kantor

terlaksanannya pemenuhan jasa peralatan dan perlengkapan kantor

12 bulan 198,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

08 penyediaan jasa kebersihan kantor

terselenggaranya kegiatan penjagaan kebersihan kantor

12 bulan 190,000,000 penyediaan jasa kebersihan kantor

terselenggaranya kegiatan penjagaan kebersihan kantor

12 bulan 360,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

09 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja

terselenggaranya kegiatan pemeliharaan peralatan kerja

12 bulan 72,000,000 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja

terselenggaranya kegiatan pemeliharaan peralatan kerja

12 bulan 99,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

13 penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

terpenuhinya peralatan untuk kegiatan administrasi kantor

1 paket 414,645,554 penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

terpenuhinya peralatan untuk kegiatan administrasi kantor

1 paket 214,645,554 Hasil Penambahan Anggaran

17 Penyedia Bahan Makanan dan Minuman

terpenuhinya makan dan minum pegawai

12 bulan 175,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

21

No

Rancangan Awal RKPD

Indikator Kinerja Program /Kegiatan

Target Capaian Kinerja

Pagu Indikatif

Hasil Analisis Kebutuhan Indikator Kinerja

Program /Kegiatan

Target Capaian Kinerja

Pagu Indikatif Catatan Penting

Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan

Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan

1 2 4 5 6 7 9 10 11 12 18 Rapat-rapat koordinasi

dan konsultasi luar daerah

terlaksananya perjalanan dinas

12 bulan 150,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

20 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam daerah

terlaksananya perjalanan dinas

12 bulan 250,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

23 Penyediaan Jasa Pengamanan Kantor

terselenggaranya kegiatan penjagaan keamanan rumah sakit

12 bulan 190,000,000 Penyediaan Jasa Pengamanan Kantor

terselenggaranya kegiatan penjagaan keamanan rumah sakit

12 bulan 240,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur

Prosentase ketersediaan sarana prasarana aparatur

100% 550,000,000 Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur

Prosentase ketersediaan sarana prasarana aparatur

100% 750,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

05 Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional

200,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

22 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor

terpernuhinya kebutuhan pemeliharaan gedung kantor

12 bulan 250,000,000 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor

terpernuhinya kebutuhan pemeliharaan gedung kantor

12 bulan 250,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

24 pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas operasional

terpeliharanya kendaraan dinas/operasional

1 paket 300,000,000 pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas operasional

terpeliharanya kendaraan dinas/operasional

1 paket 300,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

Program Peningkatan Disiplin Aparatur

Prosentase Pegawai RS

Program Peningkatan Disiplin Aparatur

Prosentase Pegawai RS

200,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

3 Pengadaan Pakaian Kerja Lapangan

Jumlah Pegawai RS 103 org 200,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur

Prosentase kemampuan SDM

60 org 540,000,000 Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur

Prosentase kemampuan SDM

60 org 550,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

22

No

Rancangan Awal RKPD

Indikator Kinerja Program /Kegiatan

Target Capaian Kinerja

Pagu Indikatif

Hasil Analisis Kebutuhan Indikator Kinerja

Program /Kegiatan

Target Capaian Kinerja

Pagu Indikatif Catatan Penting

Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan

Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan

1 2 4 5 6 7 9 10 11 12 01 Pendidikan dan

pelatihan formal Jumlah Petugas Mengikuti Diklat

540,000,000 Pendidikan dan pelatihan formal

Jumlah Petugas Mengikuti Diklat

550,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

Urusan Wajib 40,950,000,000 39,350,000,000

Program Upaya Kesehatan Masyarakat

Pelayanan Terhadap pasien yang datang ke rumah sakit pada setiap unit pelayanan.

100% 25,000,000,000 Program Upaya Kesehatan Masyarakat

Pelayanan Terhadap pasien yang datang ke rumah sakit pada setiap unit pelayanan.

100% 23,100,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

12 Penyediaan Biaya Operasional dan Pemeliharaan BLUD

Tercapainya target pelayanan RS

60–85 bor 25,000,000,000 Penyediaan Biaya Operasional dan Pemeliharaan BLUD

Tercapainya target pelayanan RS

60–85 bor 23,100,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan

100% 500,000,000 Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan

100% 400,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

01 Penyusunan standar kesehatan

Jumlah Pelayanan yang terstandarisasi.

30 dokumen

500,000,000 Penyusunan standar kesehatan

Jumlah Pelayanan yang terstandarisasi.

30 dokumen

400,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

Program Pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin

Jumlah Pelayanan kesehatan penduduk miskin

100% 3,600,000,000 Program Pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin

Jumlah Pelayanan kesehatan penduduk miskin

100% 3,600,000,000

11 Pelayanan kesehatan dasar dan rujukan bagi masyarakat miskin

Tersediannya Pelayanan kesehatan dasar dan rujukan bagi masyarakat miskin

100% 3,600,000,000 Pelayanan kesehatan dasar dan rujukan bagi masyarakat miskin

Tersediannya Pelayanan kesehatan dasar dan rujukan bagi masyarakat miskin

100% 3,600,000,000

Program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru-paru/rumah sakit mata

Ketersediaan sarana pelayanan

1 paket 11,850,000,000 Program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru-paru/rumah sakit mata

Ketersediaan 1 sarana pelayanan paket

12,250,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

23

No

Rancangan Awal RKPD

Indikator Kinerja Program /Kegiatan

Target Capaian Kinerja

Pagu Indikatif

Hasil Analisis Kebutuhan Indikator Kinerja

Program /Kegiatan

Target Capaian Kinerja

Pagu Indikatif Catatan Penting

Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan

Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan

1 2 4 5 6 7 9 10 11 12 01 Pembangunan rumah

sakit 'Terlaksananya Pembangunan Gedung Rawat Inap kelas III

1 paket 11,850,000,000 Pembangunan rumah sakit

'Terlaksananya Pembangunan Gedung Rawat Inap kelas III

1 paket 11,850,000,000

02 Pembangunan rumah sakit

Terlaksananya pembangunan di rs

1 paket 400,000,000 Hasil Penambahan Anggaran

Jumlah 43,486,645,554 42,966,645,554

24

2.5. Penelaahan Usulan Program Kegiatan

Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka mempunyai tugas pokok yaitu

memberikan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna, yaitu

pelayanan kesehatan yang meliputi promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif.

Sedangkan fungsi dari Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka sendiri adalah

menyelenggarakan pelayanan pengobatan dan pemulihan kesehatan sesuai

dengan standar pelayanan rumah sakit serta memelihara dan meningkatkan

upaya kesehatan perorangan melalui pelayanan kesehatan yang paripurna

sesuai kebutuhan medis. Untuk memenuhi kebutuhan yang menjamin

tercapainya tugas pokok dan fungsi RSUD Cicalengka, maka disusun

perencanaan yang baik yang terdiri dari usulan program dan kegiatan baik dari

unit fungsional maupun struktural. Adapun usulan program kegiatan Rumah

Sakit Umum Daerah Cicalengka disusun sesuai dengan kebutuhan tugas dan

fungsinya dalam rangka pemenuhan kebutuhan medis dan penunjang medis

serta kebutuhan pendukung lainnya terdiri dari belanja tidak langsung dan

belanja langsung sebagai berikut:

1. Belanja Tidak Langsung

a. Gaji dan Tunjangan PNS dan Non PNS

b. Uang Makan dan Minum Pegawai

2. Belanja Langsung

a. SKPD

- Program Pelayanan Administrasi Perkantoran.

- Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur.

- Program Peningkatan Disiplin Aparatur.

- Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur.

b. Program

- Program Upaya Kesehatan Masyarakat.

- Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan.

- Program Pengadaan, Peningkatan Sarana Dan Prasarana Rumah

Sakit/Rumah Sakit Jiwa/Rumah Sakit Paru-Paru/Rumah Sakit Mata

Rincian program dan kegiatannya terdapat dalam matrik rancangan hasil

analisis kebutuhan Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka seperti tampak

pada Tabel Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2017 Rumah Sakit

Umum Daerah Cicalengka Kabupaten Bandung pada halaman sebelumnya.

25

BAB III

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional

Kesehatan merupakan hak asasi manusia dan salah satu unsur

kesejahteraan yang harus diwujudkan sesuai dengan cita-cita Bangsa Indonesia

sebagaimana termaksud dalam Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara

Republik Indonesia Tahun 1945.

Di dalam Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan,

pada pasal 2 dan 3 dinyatakan bahwa pembangunan kesehatan

diselenggarakan dengan berazaskan perikemanusiaan, keseimbangan, manfaat,

perlindungan, penghormatan terhadap hak dan kewajiban, keadilan, gender dan

nondiskriminatif dan norma-norma agama. Pembangunan kesehatan bertujuan

meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap

orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya,

sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif

secara social dan ekonomis.

Sesuai dengan Visi Misi dan Program Aksi Sembilan Agenda Prioritas

(NAWA CITA) Pemerintah Pusat khususnya pada prioritas ke 5 yaitu

Peningkatan Layanan Kesehatan Masyarakat.

Untuk mewujudkan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya dan

peningkatan layanan kesehatan bagi masyarakat, diselenggarakan upaya

kesehatan yang terpadu dan menyeluruh dalam bentuk upaya kesehatan

perorangan dan upaya kesehatan masyarakat, yang diselenggarakan dalam

bentuk kegiatan dengan pendekatan promotif, preventif, kuratif dan

rehabilitative yang dilaksanakan secara terpadu, menyeluruh dan

berkesinambungan.

Pembangunan bidang kesehatan juga menjadi perhatian penting dalam

komitmen internasional, yang dituangkan dalam Millenium Development Goals

(MDGs). Dalam MDGs terdapat tujuan yang terkait langsung dengan bidang

kesehatan yaitu target 4 (menurunkan angka kematian anak), target 5

(meningkatkan kesehatan ibu) dan target 6 (memerangi HIV dan AIDS, TB dan

malaria serta penyakit lainnya), serta 2 target lainnya yang tidak terkait

langsung yaitu target 1 (menanggulangi kemiskinan dan kelaparan) dan target 3

(mendorong kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan). Kementerian

Kesehatan telah menyusun strategi untuk pencapaian target-target tersebut.

Dalam rangka pencapaian penyelenggaraan pembangunan kesehatan

tersebut di atas, diperlukan konsistensi dan sinergisitas upaya dari mulai

perencanaan pembangunan kesehatan nasional, provinsi dan kabupaten/kota,

penganggaran dan pelaksanaan serta evaluasi kegiatan.Dalam hal perencanaan,

26

sesuai dengan yang diamanatkan dalam Lampiran IV Peraturan Menteri Dalam

Negeri Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah

Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan Pengendalian,

dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah ; Tahapan dan

Tatacara Penyusunan Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Rencana

Kerja SKPD), maka Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka menyusun

Dokumen Perencanaan yaitu Rencana kerja (Rencana Kerja) yang berpedoman

pada Rencana Strategis dan Rencana Program Jangka Menengah Daerah serta

Rencana Program Jangka Panjang Daerah secra terpadu dengan memperhatikan

kebijakan-kebijakan yang dilaksanakan baik oleh pemerintah pusat maupun

provinsi.

3.2. Tujuan dan Sasaran Rencana Kerja SKPD

Tujuan dan sasaran Rencana Kerja SKPD yang akan dicapai berkaitan

erat dengan Visi Misi Kepala dan Wakil Kepala Daerah terpilih yang tercantum

dalam dokumen perencanaan daerah (RPJMD) Kabupaten Bandung Tahun

2016-2021.

Adapun Tujuan strategis Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka

merupakan arah yang harus ditempuh dalam melakukan kegiatan khususnya

selama waktu 5 tahun untuk mencapai sasaran pembangunan dengan

indikatornya, sebagai berikut:

NO. TUJUAN SASARAN

URAIAN INDIKATOR 1. Meningkatkan Mutu Pelayanan

Rumah Sakit Menuju Rumah Sakit Dengan Pelayanan Terbaik (Prima) Di Semua Pelayanan Rumah Sakit

Meningkatnya layanan jasa dan produk layanan Rumah Sakit yang berkualitas berdasarkan kebutuhan masyarakat dan terakreditasinya semua pelayanan rumah sakit

terpenuhinya akreditasi 5 pelayanan

Meningkatnya alat-alat medis dan sistem peralatan kesehatan rumah sakit berteknologi tinggi dan mumpuni selaras dengan perkembangan IPTEK serta sarana prasarana penunjang Rumah Sakit lainnya

terpenuhinya alat-alat kesehatan serta logistik dan rumah tangga rumah sakit

2. Meningkatkan Jumlah Dan Mutu SDM Rumah Sakit Menuju Peningkatan Pelayanan Dan Produk Layanan Rumah Sakit Dengan Pelayanan Terbaik (Prima) Dan Setulus Hati

Meningkatnya sumber daya manusia (SDM) di Rumah Sakit yang jumlahnya memadai, berkualitas dan profesional serta memiliki kompetensi di bidangnya

terpenuhinya kebutuhan petugas medis dan non medis yang terlatih

27

NO. TUJUAN SASARAN

URAIAN INDIKATOR 3. Memberikan Informasi

Kesehatan Dan Kepastian Hukum Kepada Pasien, Sumber Daya Manusia Rumah Sakit Dan Masyarakat Melalui Sistem Informasi Dan Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) Yang Tepat Dan Sesuai Perkembangan Teknologi Serta Mengupayakan Segera RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Cicalengka Untuk Menjadi Badan Layanan Umum Daerah

Mewujudkan keterbukaan informasi publik dan tersedianya informasi kesehatan yang layak dan dibutuhkan oleh masyarakat melalui pemanfaatan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) secara optimal

tersedianya layanan SIMRS untuk menunjang administrasi perkantoran

Mewujudkan Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka sebagai Badan layanan Umum Daerah (BLUD) yang dapat mengelola manajemen keuangan secara fleksible dan mandiri sesuai amanat undang-undang

tersedianya standar operasional rumah sakit berdasarkan peraturan yang berlaku

4. Meningkatkan Kesejahteraan Dan Perlindungan SDM Rumah Sakit Serta Perlindungan Terhadap Keselamatan Pasien, Masyarakat Rumah Sakit (Karyawan RS, Keluarga Pasien) Dan Lingkungan Rumah Sakit

Meningkatnya kesejahteraan dan perlindungan kepada tenaga medis, paramedis dan seluruh tenaga penunjang Rumah Sakit agar dapat memberikan pelayanan kesehatan yang prima secara efektif, efisien dan professional

terpeliharanya sarana dan prasarana pelayanan alat-alat kesehatan

Mewujudkan perlindungan terhadap keselamatan pasien dan Lingkungan Rumah Sakit

terpeliharanya sarana dan prasarana pelayanan alat-alat kesehatan

5. Meningkatkan Kerja Sama Dan Kemitraan Rumah Sakit Dengan Berbagai Pihak Dalam Mewujudkan Pelayanan Kesehatan Yang Prima Serta Mengupayakan Kegiatan Promosi Kesehatan Rumah Sakit Dalam Meningkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat Dan Lingkungan Rumah Sakit

Mewujudkan Kerja sama dan Kemitraan Rumah Sakit dengan berbagai pihak dalam mencapai pelayanan kesehatan yang prima

tercapainya kompetensi petugas medis dan non medis serta kerjasama dengan asuransi kesehatan

Melaksanakan kegiatan promosi kesehatan rumah sakit dalam meningkatkan derajat kesehatan Masyarakat dan Lingkungan Rumah Sakit

terlaksananya penyebaran informasi pelayanan kesehatan rumah sakit melalui media cetak dan pameran

Semua sasaran dan tanggung jawab tersebut dilaksanakan berdasarkan

kewenangan Rumah Sakit sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-

undangan yang berlaku. Adapun Kebijakan pemanfaatan Rumah Sakit Umum

28

Daerah Cicalengka digunakan untuk memenuhi kebutuhan pelayanan

kesehatan yang paripurna bagi masyarakat.

3.3. Program dan Kegiatan

Dalam upaya mewujudkan rencana dan tujuan strategis Rumah Sakit

Umum Daerah Cicalengka menyusun Prioritas Program dan Kegiatan Rencana

Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka Tahun 2017 dengan mengacu

pada misi kedua RPJMD Kabupaten Bandung Tahun 2016-2021 yaitu

mengoptimalkan Kuantitas dan Kualitas Pelayanan Kesehatan, serta misi

kedelapan yaitu Meningkatkan Reformasi dan Birokrasi sesuai arah kebijakan

dan prioritas Pembangunan Kabupaten Bandung Tahun 2017 di bidang

kesehatan, hal tersebut meliputi upaya Peningkatan cakupan pelayanan dan

kualitas kesehatan sebagai Urusan Wajib kebijakan pembangunan Kabupaten

Bandung dalam pembangunan di bidang Kesehatan yang terdiri dari :

A. Belanja Tidak Langsung

Belanja Pegawai sebesar Rp. 9.672.670.475,- yang terdiri dari gaji,

tunjangan, dan tambahan penghasilan.

B. Belanja Langsung SKPD

1. Program Pelayanan administrasi Perkantoran.

a) Penyediaan Jasa komunikasi sumber daya air dan listrik

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 630.000.000 digunakan untuk

memenuhi kebutuhan biaya listrik Rumah Sakit Umum Daerah

Cicalengka.

b) Penyediaan jasa kebersihan kantor

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 360.000.000.dilaksanakan untuk

penyediaan petugas kebersihan dalam rangka menjaga lingkungan

Rumah Sakit yang bersih, nyaman dan sehat.

c) Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 99.000.000,00. Kegiatan ini

dilaksanakan untuk pembiayaan perbaikan peralatan kerja Rumah

Sakit, meliputi peralatan elektronik dan peralatan penunjang lain.

d) Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 412.645.554. Kegiatan ini

dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan peralatan dan

perlengkapan kantor meliputi kebutuhan mebelair, alat elektronik dan

penunjang lain.

29

e) Penyediaan bahan makanan dan minuman

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 175.000.000. Kegiatan ini

dilaksanakan untuk pembiayaan makanan dan minuman kegiatan di

Rumah Sakit

f) Penyediaan rapat-rapat koordinasi dan konsultasi luar daerah

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp.125.000.000. Kegiatan ini

dilaksanakan untuk pembiayaan perjalanan dinas luar daerah.

g) Penyediaan rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam daerah

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp.225.000.000. Kegiatan ini

dilaksanakan untuk pembiayaan perjalanan dinas dalam daerah.

h) Penyediaan jasa pengamanan kantor

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 240.000.000.Kegiatan ini

dilaksanakan untuk memenuhi pembiayaan petugas keamanan dalam

rangka keamanan dan kenyamanan pelayanan di Rumah Sakit.

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

a) Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 250.000.000.Kegiatan ini

dilaksanakan untuk memenuhi pembiayaan perawatan dan

pemeliharaan gedung kantor, meliputi pemeliharaan bangunan,

saluran air, dan perawatan bagian bangunan rumah sakit lainnya.

b) Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 300.000.000. Kegiatan ini

dilaksanakan untuk memenuhi pembiayaan pemeliharaan kendaraan

dinas, meliputi service, perijinan, kebutuhan bahan bakar dan lain

lainnya.

3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur

Pengadaan Pakaian Kerja Lapangan

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp.200.000.000. Kegiatan ini

dilaksanakan untuk pemenuhan kebutuhan belanja pegawai Rumah

Sakit.

4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Pendidikan dan Pelatihan Formal

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp 450.000.000. Kegiatan ini

dilaksanakan untuk memenuhi biaya peningkatan kompetensi dan

sertifikasi petugas pelayanan sesuai profesi yang dibutuhkan dalam

pelayanan rumah sakit.

30

C. Belanja Langsung Program

1. Program Upaya Kesehatan Masyarakat

Penyediaan Biaya Operasional dan Pemeliharaan BLUD

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 23.100.000.000. Kegiatan ini

dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan biaya operasional Rumah

Sakit, meliputi biaya pegawai, biaya administrasi, biaya barang dan Jasa,

biaya modal serta biaya lain yang sesuai kebutuhan pelayanan di Rumah

Sakit.

2. Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan Penyusunan Standar Kesehatan

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 350.000.000. Kegiatan ini dilaksanakan untuk pemenuhan standar akreditasi rumah sakit.

3. Program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit/ rumah sakit jiwa/rumah sakit paru paru/ rumah sakit mata

Pembangunan Rumah Sakit

Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp.300.000.000 digunakan untuk

pembiayaan pemeliharaan gedung di Rumah sakit.

31

RUMUSAN RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD TAHUN 2017

DAN PRAKIRAAN MAJU TAHUN 2018 KABUPATEN BANDUNG

SKPD : RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Cicalengka

Kode Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program

/Kegiatan

Rencana Tahun 2017 (Tahun Rencana)

Sumber Dana Catatan Penting

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2018

Lokasi Target Capaian Kinerja

Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif

Target Capaian Kinerja

Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Belanja Rutin

x xx 1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Prosentase pelayanan administrasi perkantoran rumah sakit

100 % 2,266,645,554 100% 1,594,110,000

x xx 1 2 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

630,000,000 APBD Kabupaten 638,000,000

penyediaan jasa komunikasi sumber daya air dan listrik

terpenuhinya kebutuhan komunikasi, sumber daya air dan listrik

Kabupaten Bandung

12 bulan 630,000,000 SKPD 12 bulan 638,000,000

x xx 1 8 Penyediaan jasa kebersihan kantor

360,000,000 APBD Kabupaten 210,000,000

penyediaan jasa kebersihan kantor

terselenggaranya kegiatan penjagaan kebersihan kantor

Kabupaten Bandung

12 bulan 360,000,000 SKPD 12 bulan 210,000,000

x xx 1 9 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja

99,000,000 APBD Kabupaten 80,000,000

Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja

terselenggaranya kegiatan pemeliharaan peralatan kerja

Kabupaten Bandung

12 bulan 99,000,000 SKPD 12 bulan 80,000,000

x xx 1 13 Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

412,645,554 APBD Kabupaten 456,110,000

32

Kode Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program

/Kegiatan

Rencana Tahun 2017 (Tahun Rencana)

Sumber Dana Catatan Penting

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2018

Lokasi Target Capaian Kinerja

Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif

Target Capaian Kinerja

Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 penyediaan peralatan dan

perlengkapan kantor

terpenuhinya peralatan untuk kegiatan administrasi kantor

Kabupaten Bandung

1 paket 412,645,554 SKPD 1 paket 456,110,000

x xx 1 17 Penyediaan bahan makanan dan minuman

175,000,000 APBD Kabupaten

Penyediaan bahan makanan dan minuman

terpenuhinya peralatan untuk kegiatan administrasi kantor

Kabupaten Bandung

1 paket 175,000,000 SKPD

x xx 1 18 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi luar daerah

125,000,000 APBD Kabupaten

Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi luar daerah

terpenuhinya peralatan untuk kegiatan administrasi kantor

Kabupaten Bandung

1 paket 125,000,000 SKPD

x xx 1 20 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah

225,000,000 APBD Kabupaten

Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah

terpenuhinya peralatan untuk kegiatan administrasi kantor

Kabupaten Bandung

1 paket 225,000,000 SKPD

x xx 1 23 Penyediaan Jasa Pengamanan Kantor

240,000,000 APBD Kabupaten 210,000,000

Penyediaan Jasa Pengamanan Kantor

terselenggaranya kegiatan penjagaan keamanan rumah sakit

Kabupaten Bandung

12 bulan 240,000,000 SKPD 12 bulan 210,000,000

x xx 2 Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur

Prosentase ketersediaan sarana prasarana aparatur

100 % 550,000,000 100% 605,000,000

x xx 2 22 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor

250,000,000 APBD Kabupaten 275,000,000

33

Kode Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program

/Kegiatan

Rencana Tahun 2017 (Tahun Rencana)

Sumber Dana Catatan Penting

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2018

Lokasi Target Capaian Kinerja

Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif

Target Capaian Kinerja

Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Pemeliharaan

rutin/berkala gedung kantor

terpernuhinya kebutuhan pemeliharaan gedung kantor

Kabupaten Bandung

12 bulan 250,000,000 SKPD 12 bulan 275,000,000

x xx 2 24 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional

300,000,000 APBD Kabupaten 330,000,000

pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas operasional

terpeliharanya kendaraan dinas/operasional

Kabupaten Bandung

1 paket 300,000,000 SKPD 1 paket 330,000,000

x xx

3 Program Peningkatan Disiplin Aparatur

200,000,000

x xx 3 3 Pengadaan pakaian kerja lapangan

200,000,000

Pengadaan pakaian kerja lapangan

1 Paket 200,000,000

x xx 5 Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur

Jumlah Petugas Mengikuti Diklat

60 orang 450,000,000 75 orang 650,000,000

x xx 5 1 Pendidikan dan pelatihan formal

450,000,000 APBD Kabupaten 650,000,000

pendidikan dan pelatihan formal

terpenuhinya kebutuhan petugas medis terlatih

Kabupaten Bandung

40 orang 450,000,000 SKPD 75 orang 650,000,000

Jumlah Belanja Rencana Kerja Rutin

3,466,645,554 2,849,110,000

Belanja Rencana Kerja

1 Urusan Wajib

1 2 Kesehatan

1 2 16 Program Upaya Kesehatan Masyarakat

BOR (hari) 60-85 Hari 23,100,000,000 100% 27,500,000,000

34

Kode Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program

/Kegiatan

Rencana Tahun 2017 (Tahun Rencana)

Sumber Dana Catatan Penting

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2018

Lokasi Target Capaian Kinerja

Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif

Target Capaian Kinerja

Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 ALOS (hari) 6 – 9 Hari

TOI (hari)

1 – 3 Hari

Jumlah pasien rawat jalan yang dilayani RS tipe C Cicalengka (orang)

46.600 Orang

1 2 16 12 Penyediaan biaya operasional dan pemeliharaan

23,100,000,000 APBD Kabupaten 27,500,000,000

Penyediaan Biaya Operasional dan Pemeliharaan BLUD

Tercapainya target pelayanan RS

Kabupaten Bandung

60–85% BOR 23,100,000,000 SKPD BOR 60–85% 27,500,000,000

1 2 23 Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan

Pelayanan Terhadap pasien yang datang ke rumah sakit pada setiap unit pelayanan

100 % 350,000,000

1 2 23 01 Penyusunan Standar Kesehatan

350,000,000 APBD Kabupaten

Penyusunan Standar Kesehatan

Tercapainya target pelayanan RS

Kabupaten Bandung

350,000,000 SKPD

1 2 26 Program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru-paru/rumah sakit mata

Jumlah RS dengan kondisinya (standar pelayanannya, dll) (%)

100 % 300,000,000

1 2 26 01 Pembangunan Rumah Sakit

300,000,000 APBD Kabupaten

Terlaksananya pembangunan rumah sakit

Tercapainya target pelayanan RS

Kabupaten Bandung

300,000,000 SKPD

Jumlah Belanja Rencana Kerja Sektor

23,750,000,000 27,500,000,000

Jumlah Belanja Rencana -

35

Kode Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan

Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program

/Kegiatan

Rencana Tahun 2017 (Tahun Rencana)

Sumber Dana Catatan Penting

Prakiraan Maju Rencana Tahun 2018

Lokasi Target Capaian Kinerja

Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif

Target Capaian Kinerja

Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Kerja Kewilayahan

Jumlah Total 27,216,645,554 30,349,110,000

Soreang, Juni 2016 Mengetahui, Verifikator,

An. Kepala Bappeda Kabupaten Bandung Kepala Bidang Pembangunan Kesos dan

Pemerintahan

Kasubid Perencanaan Pembangunan Sosial Budaya Direktur RUMAH SAKIT UMUM DAERAH CIcalengka

Nia Nindhiawati, SH.,M.Si Martius,S.sos dr. Hj. Tuty Heryati, MM

NIP. 19730326 199903 2 003 NIP. 197600328 199603 1 001 NIP. 19601121 198803 2 002

36

BAB IV

PENUTUP

Rencana Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka Tahun 2017 ini disusun

dengan harapan dapat menjadi pedoman pelaksanaan program dan kegiatan serta

anggaran Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka pada tahun 2017 yang sesuai

dengan Kebijakan dan Prioritas pembangunan RKPD Kabupaten Bandung Tahun

2017.

Bandung, Juni 2016

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

CICALENGKA KABUPATEN BANDUNG

dr. Hj. Tuty Heryati, MM NIP. 19601121 198803 2 002