Upload
irwan-ato
View
515
Download
5
Embed Size (px)
DESCRIPTION
suatupenjelasan
Citation preview
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan Makalah
ini yang alhamdulillah tepat pada waktunya yang berjudul tentang Hidroponik.
Makalah ini berisikan informasi tentang Pengertian Hidroponik, Macam-macam
Hidroponik, Keuntungan dan Kerugian Hidroponik, serta Cara Menanam Hidroponik.
Diharapkan Makalah ini dapat memberikan informasi kepada kita semua tentang
hidroponik.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu
kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi
kesempurnaan makalah ini.
Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah
berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah
SWT senantiasa meridhai segala usaha kita. Amin.
Batujajar, Februari 2016
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ........................................................................................ i
DAFTAR ISI ....................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1
a. Latar Belakang Masalah ..................................................................... 1
b. Tujuan .................................................................................................
c. Manfaat ...............................................................................................
BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................
a. Pengertian Dan Kelebihan Hidroponik ..............................................
b. Cara Penyemaian Hidroponik .............................................................
c. Cara Menanam Hidroponik ................................................................
d. Bahan-bahan yang digunakan .............................................................
e. Gambar Hidroponik ............................................................................
BAB III PENUTUP ............................................................................................
a. Kesimpulan ........................................................................................
b. Saran ..................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
ii
BAB I
PENDAHULUAN
a. Latar Belakang Masalah
Sesuai dengan judul makalah ini “HIDROPONIK” maka masalah yang dapat
diidentifikasi sebagai berikut:
1. Apakah yang dimaksud dengan hidroponik?
2. Bagaimana cara menanam dengan cara hidroponik?
3. Jenis tanaman apa yang memiliki nilai jual diatas rata-rata?
4. Apa keuntungan dan kelebihan menanam dengan cara hidroponik?
5. Bagaimanakah bentuk tanaman hidroponik?
b. Tujuan
Tujuan dalam penulisan makalah ini adalah untuk menambah pengetahuan dan
diharapkan bermanfaat bagi kita semua. Juga untuk memenuhi tugas dari sekolah yang
diberikan oleh guru Pendidikan Lingkungan Hidup di SMA Al Bidayah.
c. Manfaat
1. Agar mengetahui cara-cara penanaman hidroponik
2. Agar mengetahui bahan-bahan yang digunakan
1
BAB II
PEMBAHASAN
a. Pengertian Hidroponik
Hidroponik berasal dari bahasa latin (hydro = air; ponos = kerja) yaitu suatu metode
bercocok tanam tanpa menggunakan media tanah, melainkan dengan menggunakan
larutan mineral bernutrisi atau bahan lainnya yang mengandung unsur hara seperti sabut
kelapa, serat mineral, pasir, pecahan batu bata, serbuk kayu, dan lain-lain sebagai
pengganti media tanah.
Bertanam secara hidroponik dapat dilakukan di rumah sebagai hobi maupun untuk
dikomersialkan. Beberapa kelebihan bertanam dengan sistem hidroponik ini antara lain:
Ramah lingkungan karena tidak menggunakan pestisida atau obat hama yang dapat
merusak tanah. Tanaman tidak merusak tanah karena tidak menggunakan media tanah
dan juga tidak membutuhkan tempat yang luas. Bisa memeriksa akar tanaman secara
periodik untuk memastikan pertumbuhannya. Pemakaian air lebih efisien karena
penyiraman air tidak perlu dilakukan setiap hari. Hasil tanaman bisa dimakan secara
keseluruhan termasuk akar karena terbebas dari kotoran dan hama. Lebih hemat karena
tidak perlu menyiramkan air setiap hari, tidak membutuhkan lahan yang banyak, media
tanaman bisa dibuat secara bertingkat. Pertumbuhan tanaman lebih cepat dan kualitas
hasil tanaman dapat terjaga. Tidak ada masalah hama dan penyakit tanaman yang
disebabkan oleh bakteri, kulat dan cacing nematod yang banyak terdapat pada tanah.
Dapat ditanam kapan saja karena tidak mengenal musim.
2
b. Cara Penyemaian Hidroponik
1. Siapkan rockwool sebagai media tanam.
2. Potong rockwool menjadi bagian-bagian kecil disesuaikan dengan kebutuhan atau
besar netpot, misal 2 x 2 x 2 cm, 3 x 3 x 3 cm.
3. Masukkan potongan-potongan rockwool ke dalam wadah atau tray khusus.
4. Lubangi Rockwool dengan pinset, tusuk gigi, atau alat lain sedalam 1 – 2 cm.
Masing-masing potongan rockwool dibuat 1 lubang tanam. Untuk tanaman
kangkung, 1 potong rockwool dapat dibuat 4 – 5 lubang tanam.
5. Masukkan benih ke dalam lubang tersebut. Masing-masing lubang sebaiknya diisi 1
biji tanaman.
6. Siram/semprot rockwool yang telah diisi dengan benih dengan air. Cara ini dapat
diganti dengan merendam rockwool setelah dipotong menjadi bagian-bagian kecil,
kemudian dikibaskan agar tidak terlalu banyak air dalam rockwool.
7. Setelah semua rockwool telah diisi dengan benih dan disiram, segera letakkan pada
tempat yang terhindar dari sinar matahari langsung. Dapat juga ditutup dengan
plastik berwarna gelap atau hitam.
8. Semprot rockwool setiap hari dengan air biasa pagi dan sore atau yang penting
jangan sampai rockwool kering.
9. Setelah 1 – 3 hari setelah tanam, cek apakah tunas sudah tumbuh. Jika mayoritas
sudah tumbuh, pindahkan ke tempat yang terkena sinar matahari. Pemindahan ini
berfungsi untuk mencegah terjadinya etiolasi (batang akan tumbuh lebih cepat
namun lemah dan daunnya berukuran kecil, tipis dan berwarna pucat (tidak hijau)
yang disebabkan kurangnya cahaya atau tanaman berada di tempat gelap.
3
c. Cara Menanam Hidroponik
1. Penyemaian Benih
Semai benih pada tray atau wadah semai, gunakan benih yang tingkat germinasinya
diatas 80%. Media semai yang baik dan umum digunakan adalah rockwool. Rockwool
sangat praktis karena memiliki daya serap air yang tinggi dan steril. Jika benih telah
cukup umur pindahan ke media tanam
Media Semai Rockwool
2. Penyiapan media tanam
Gunakan media tanam yang poros bisa campuran sekam bakar dan pasir kerikil,
atau campuran rockwool dan pasir kerikil. Tempatkan media tanam pada wadah yang
diinginkan seperti pot atau kaleng bekas.
3. Pemberian Nutrisi
Gunakan nutrisi hidroponik yang tepat, pemberian nutrisi dalam cara menanam
hidroponik sangat penting bagi pertumbuhan tanaman. Anda bisa meracik sendiri atau
membeli nutrisi hidroponik di pasaran. Pemberian nutrisi bisa dengan cara siram manual
pagi dan sore hari, atau jika anda ingin lebih praktis anda bisa mencoba cara menanam
hidroponik dengan sistem sumbu atau wick silahkan cek pada gambar. Sumbu (bisa dari
kapas, sumbu kompor atau kain bekas) akan mengalirkan nutrisi ke seluruh bagian
tanaman.
4
4. Perawatan
Perawatan pada sistem hidropinik pada dasarnya tidak berbeda jauh dengan
perawatan pada penanaman sistem konvensional seperti pemangkasan, pembersihan
gulma dll.
d. Bahan-bahan yang digunakan
Pisau/gergaji untuk memotong rockwool
Benih/biji
Pinset atau alat untuk memasukan benih ke dalam rockwool
e. Gambar Hidroponik
Gambar dibawah ini diambil saat pameran pendidikan memperingati hai jadi
indramayu:
Gambar 1.1 Gambar 1.2
5
BAB III
PENUTUP
a. Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa tanaman hidroponik adalah suatu metode bercocok
tanam tanpa menggunakan media tanah, melainkan dengan menggunakan larutan
mineral bernutrisi atau bahan lainnya yang mengandung unsur hara seperti sabut kelapa,
serat mineral, pasir, pecahan batu bata, serbuk kayu, dan lain-lain sebagai pengganti
media tanah. Ada beberapa jenis tanaman yang bias di tanam dengan sistem hidroponik
antara lain jenis tanaman holtikultura,sayuran, buah, dan tanaman hias. Yang bisa
bermanfaat dan memiliki berbagai kelebihan.
b. Saran
Berdasarkan beberapa penjelasan singkat diatas, kami selaku penulis dapat
menyarankan bahwa pembaca mulai harus bisa memilih media yang terbaik untuk
tanaman di rumah. Seiring dengan marak nya penggunaan pestisida pada tanaman,
sistem hidroponik ini dapat digunakan sebagai salah satu cara yang efisien untuk tidak
menggunakan pestisida lagi dalam tanaman karena pestisida banyak mengandung zat
kimia yang akan mencemari tanah sekitar.
Kami berharap pembaca dapat memberikan kritikan yang membangun tentang
makalah pembahasan sistem menanam dengan cara hidroponik ini.
6