2
Kapasitas hantar arus terus menerus dari kawat penghantar berinti baja ACSR Luas penampang Nominal (Mm 2 ) A1/S1 KHA Terus Menerus (A) Luas Penampang Nominal A1/St KHA Terus Menerus (A) 16,2/2,5 25/4 35/6 50/8 70/12 95/15 120/20 125/30 150/25 170/40 185/30 210/35 210/50 210/30 240/40 90 125 145 170 290 350 410 425 470 520 535 590 610 630 465 265/35 300/50 305/40 340/40 380/50 385/35 345/55 450/40 490/65 495/35 510/70 550/70 560/50 570/45 650/85 680 740 740 790 840 850 900 920 985 985 995 1020 1040 1050 1120 KHA terus menerus dari hantaran udara allumunium berinti baja ACSR, dihitung atas dasar kondisi-kondisi berikut : a. Frekuensi arus bolak-balik 50 Hz b. Kecepatan angina 0,6 m/sec c. Pengaruh sinar matahari yang menyebabkan suhu keliling 35 0 C d. Suhu hantar maksimum 80 0 C Pada keadaan tanpa angina, KHA dikalikan dengan factor koreksi 0,7

Kapasitas hantar arus terus menerus dari kawat penghantar berinti baja acsr

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Kapasitas hantar arus terus menerus dari kawat penghantar berinti baja acsr

Kapasitas hantar arus terus menerus dari kawat penghantar berinti baja ACSR

Luas penampang

Nominal (Mm2)

A1/S1

KHA Terus Menerus

(A)

Luas Penampang

Nominal A1/St

KHA Terus Menerus

(A)

16,2/2,5

25/4

35/6

50/8

70/12

95/15

120/20

125/30

150/25

170/40

185/30

210/35

210/50

210/30

240/40

90

125

145

170

290

350

410

425

470

520

535

590

610

630

465

265/35

300/50

305/40

340/40

380/50

385/35

345/55

450/40

490/65

495/35

510/70

550/70

560/50

570/45

650/85

680

740

740

790

840

850

900

920

985

985

995

1020

1040

1050

1120

KHA terus menerus dari hantaran udara allumunium berinti baja ACSR, dihitung atas

dasar kondisi-kondisi berikut :

a. Frekuensi arus bolak-balik 50 Hz

b. Kecepatan angina 0,6 m/sec

c. Pengaruh sinar matahari yang menyebabkan suhu keliling 350C

d. Suhu hantar maksimum 800C

Pada keadaan tanpa angina, KHA dikalikan dengan factor koreksi 0,7

Page 2: Kapasitas hantar arus terus menerus dari kawat penghantar berinti baja acsr

Kapasitas hantar arus untuk penghantar yang digunakan dapat dihitung

dengan menggunakan persamaan 2.7

I =

R

DWs

HrHw φµηφµ

...

++ (Ampere)

Dimana :

Hw = ( )( ) D

V

T 123.02/2752

00572,0

φ++

Hr = 0,00572( ) ( )

φφ 10041004 273273 TT +−++

t = 900C

φ = t – T = (90 – 30) =600C

R = R25( ){ }251 25 −+ tα

25α = 3,95x10 3− 1/0C

V = 0,6 m/detik

D = 0,6528 cm

η = 0,9

Ws = 0,1 W/cm2

Suhu penyaluran optimum yang diambil untuk kawat penghantar ACSR

adalah 900C, dengan toleransi suhu maksimum 1000C. Jika suhu keliling pada saluran

udara adalah 300C, maka :……