Upload
evangeline-joseph
View
133
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Kajian Teknologi LTE. Tujuan Mempelajari Sub-Sistem LTE untuk mempersiapkan RoadMap Pengembangan LTE tahun 2011 – 2013. Kajian Teknologi LTE. Pendekatan Mengidentifikasi Sub-Sistem/Komponen LTE yang telah di Patent kan oleh pihak luar - PowerPoint PPT Presentation
Citation preview
Kajian Teknologi LTE Tujuan
Mempelajari Sub-Sistem LTE untuk mempersiapkan RoadMap Pengembangan LTE tahun 2011 – 2013
Kajian Teknologi LTE Pendekatan
Mengidentifikasi Sub-Sistem/Komponen LTE yang telah di Patent kan oleh pihak luar
Mengidentifikasi Sub-Sistem/Komponen LTE yang dapat dikembangkan di dalam negeri
Menghitung bobot kontribusi setiap Sub-Sistem/Komponen terhadap total Sistem LTE
Menghitung TKDN melalui pembobotan Sub-Sistem LTE/Komponen LTE dan keterkaitan dengan Patent yang ada
Kajian Teknologi LTE Contoh
Asumsi 80% sub-sistem dari satu produk LTE telah dipatentkan
Industri Dalam Negeri (IDN) memiliki kebebasan untuk mengembangkan 20% sub-sistem yang belum/bebas dari patent
Sekiranya dibutuhkan 40% TKDN, maka kurang lebih sebanyak 20% sub-sistem yang telah dipatentkan perlu “beli” oleh IDN atau melalui strategi kemitraan dengan vendor yang menguasai patent tersebut
Contoh Sub-Sistem MACKepentingan S SDM
S Fungsi Standar Bobot Bobot Ya Tdk 10I. SubSystem MAC 9 Trilium MAC 6 4
1.1 •Pemetaan logical channels dan transport channels v1.2 •Multiplexing v1.3 •Demultiplexing . v1.4 •Scheduling information reporting v1.5 •Error correction (HARQ) 1.6 •Priority handling antara UEs dengan cara dinamic scheduling v1.7 •Priority handling antara logical channel dari satu UE v1.8 •Logical channel prioritisation v1.9 •Transport format selection v
II. SubSystem RLC 8 Trilium RLC 4 4 82.1 •Unacknowledged Mode (UM) and Transport Mode ™ support v2.2 •Segmentation and concatenation of RLC SDU v2.3 •Re-ordering of RLC Protocol Data Units (PDUs) v2.4 •Duplicate detection on RLC PDUs v2.5 •Duplicate detection on RLC PDUs v2.6 •Reassembly of RLC Signaling Data Unit (SDU) v2.7 •RLC SDU discard v2.8 •Pre-integrated with other Aricent layer 2 stacks, including MAC and PDCP
III. SubSystem PDCP 4 Trilium PDCP 2 4 53.1 •Header compression and decopression with RoHC (Robust Header Compression) v3.2 •Chipering and dechipering of user and control plane data v3.3 •Transfer of Data and PDCP sequence number maintenance v3.4 •Integrity protection and verification of control plane data v
IV. MAC--UE 5 ? 5 5 54.1 Broadcast Channel (BCH) v4.2 Downlink Shared Channel (DL-SCH) v4.3 Paging Channel (PCH) v4.4 Uplink Shared Channel (UL-SCH) v4.5 Random Access Channels(s) (RACH) v
KOMPLEKSITAS Dibuat ?No KEGIATAN
Contoh Sub-Sistem PHYTingkat kepentingan komponen lapis fisik
No Komponen Tingkat kepentingan Keterangan1 Chipset 60.0% Dalam tahap desain chip, wajib2 Antena 20.0% Membuat antena, wajib3 Security 10.0% Bisa ditunda
4Pengaturan Frekuensi 10.0% Wajib
Bobot total 100.0%
Keterangan :Komponen di atas didetilkan pada tabel berikut
Tingkat kepentingan sub-komponen lapis fisik
Komponen Sub-komponen Tingkat kepentinganChipset OFDMA (Downlink) sama
Syncronizer & Cell Searcher samaReference Signal &Channel Estimation samaControl Channel samaChannel Coding samaSC-FDMA (Uplink) samaUplink reference signals sama
Uplink Control Channel Design samaFDD samaTDD samaTransmitter RF samaReceiver RF samaPower Control sama
Antenna MIMO design samaMultiple Antenna Techniques sama
Keterangan : Terdapat dua kelompok komponen : Chipset & antena bersifat wajib dibuat, sedangkan security dapat ditundaTingkat kepentingan sub-komponen yang wajib dibuat bersifat sama. Jadi tingkat kepentingan pembuatan Channel coding sama dengan tingkat kepentingan desain MIMO dan Tranmitter RF dst.
Untuk masalah patent dan prosedur kerjasamanya, belum dapat dibuat karena belum mendapatkan datanya
Permasalahan Perhitungan TKDN saat ini dilakukan
berdasarkan cost accounting TKDN yang kami susun dihitung
berdasarkan: Tingkat kompleksitas pembuatan suatu sub-
sistem/komponen Tingkat kepentingan (kontribusi) suatu sub-
sistem/komponen terhadap total sistem Tingkat novelti dari suatu
sub-sistem/komponen (misal: komponen umum memiliki tingkat novelti lebih rendah dari komponen spesifik)
Permasalahan Perlu mekanisme menghitung TKDN yang
bukan hanya berdasarkan cost accounting
SISTEM LTE
ARSITEKTUR LTE
MAC—UE
Fungsi MAC yang ada pada UE:1. Broadcast Channel (BCH)2. Downlink Shared Channel (DL-SCH)3. Paging Channel (PCH)4. Uplink Shared Channel (UL-SCH)5. Random Access Channels(s) (RACH)
MAC—UE
1. Sub-system—PDCP (eNodeB)
1. Sub-system—PDCP (eNodeB)
2. Sub-System—LTE RLC (eNodeB)
2. Sub-System—LTE RLC (eNodeB)
3. Sub-System MAC (eNodeB)
3. Sub-System MAC (eNodeB)
LTE MAC SCHEDULER
1. LTE MAC Scheduler terdiri dari 4 fungsi:1. MAC C/I Scheduler2. Proportional Fair Scheduler3. Round Robin (RR) Scheduler4. Downlink Frequency Selective (DLFS)
Scheduler.