Upload
gygas-juni-pratama
View
10
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
PKM GT
Citation preview
A. JUDUL
PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA SUPERKONDUKTOR MENGGUNAKAN
SISTEM SMES
B. LATAR BELAKANG MASALAH
Indonesia merupakan negara yang kaya akan energi minyak dan batu bara namun jika
kekayaan-nya tidak dimanfaatkan secara optimal akan menjadi sia-sia sehingga para
perusahaan asing berlomba-lomba mengeksploitasi tambang sumber energi Indonesia, namun
di balik itu semua eksploitasi sumber minyak dan batu bara yang dilakukan oleh perusahaan
asing membuat indonesia kurang dan belum sejahtera di sisi ekonomi di samping itu
indonesia masih memerlukan minyak bumi dan batu bara untuk menghidupkan semua
pembangkit listrik-nya, Namun sayang semua pembangkit listrik tersebut berbahan bakar
minyak bumi dan batu bara yang mana mengakibatkan jika harga minyak bumi naik maka
harga listrik per watt-nya pun naik sehingga inipun membuat rakyat merasa berat untuk
membayar tagihan listrik yang ia rasakan semakin mahal, berakibat rakyat pun harus
mengurangi kebutuhan hidupnya untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya untuk dapat
menikmati listrik. Di karenakan dalam hal ini pembangkit listrik yang ada di negara kita
(indonesia) kurang efisien dalam hal biaya pengoperasian dan dalam hal biaya bahan bakar.
Dalam IPTEK ada suatu penerapan energi yang baru yang lebih efisien dan lebih ramah
lingkungan di antara energi pembangkit listrik yang lain yang mana energi itu menggunakan
sistem tarikan magnetik yaitu superkonduktor. Superkonduktor dikatakan lebih efisien sebab
superkonduktor tidak membutuhkan biaya mahal dan emisi yang lebih sedikit. Dalam
pembangunan suatu pembangkit listrik di butuhkan suatu tata letak untuk menunjang dalam
hal bahan bakar akan tetapi dalam kulasan ini tidak membutuhkan tata letak yang sulit
sehingga dapat di katakan sebagai ramah lingkungan terhadap masyarakat.
C. RUMUSAN MASALAH
Dari latar belakang yang telah diuraikan tersebut di atas, maka timbul suatu permasalahan
sebagai berikut:
1. Bagaimana merubah anomaly medan magnet menjadi energi listrik?
2. Bagaimana suatu bahan di jadikan superkonduktor?
1
D. TUJUAN
Adapun tujuan kegiatan ini adalah:
1. Untuk menghasilkan pembangkit energi yang lebih ramah lingkungan dari
pembangkit yang ada.
2. Membuat pembangkit listrik alternatif.
E. KEGUNAAN
Beberapa manfaat dari kegiatan ini dalam bidang teknologi Sistem Tenaga diantaranya
adalah:
1. Sebagai referensi untuk pembelajaran mahasiswa.
2. Sebagai aplikasi penerapan untuk pembangkit listrik yang baru.
F. TINJAUAN PUSTAKA
SUPERKONDUKTOR
Superkonduktor merupakan bahan material yang memiliki hambatan listrik
bernilai nol pada suhu yang sangat rendah. Artinya 2 superkonduktor dapat
menghantarkan arus walaupun tanpa adanya sumber tegangan. Karakteristik dari bahan
Superkonduktor adalah medan magnet dalam superkonduktor bernilai nol dan mengalami
efek meissner. Resistivitas suatu bahan bernilai nol jika dibawah suhu kritisnya.
Gambar 1.1 Grafis refistifitas sebagai fungsi suhu mutlak
2
Bahan superkonduktor dapat digunakan sebagai sistem pengangkutan, kabel elektrik
dan komponen elektronik. Suatu hal yang sangat menarik dari bahan superkonduktor ini
adalah kemampuannya untuk terapung di atas medan magnet. Keadaan bahan
superkonduktor mengapung di atas medan magnet disebut Efek Meissner. Dan titik beku
menyesuaikan dengan komposisi dari bahan superkonduktor sedangkan dalam hal ini kita
memakai bahan seperti tabel berikut ini yang akan menjadi bahan superkonduktor dengan
titik beku -195℃.
Komposisi Bahan Superkonduktor
Gambar 1.2 Bahan-bahan utama superkonduktor
GENERATOR
Dalam Generator yaitu menggunakan prinsip percobaannya faraday yaitu memutar
magnet dalam kumparan atau sebaliknya, ketika magnet digerakkan dalam kumparan
maka terjadi perubahan fluks gaya magnet (peribahan arah penyebaran medan magnet) di
dalam kumparan dan menembus tegak lurus terhadap kumparan sehingga menyebabkan
beda potensial antara ujung-ujung kumparan (yang menimbulkan listrik). syarat utama,
harus ada perubahan fluks magnetik, jika tidak maka tidak akan timbul listrik. cara
megubah fluks magnetik adalah menggerakkan magnet dalam kumparan atau sebaliknya
dengan energi dari sumber lain, seperti angin dan air yang memutar baling2 turbin untuk
menggerakkan magnet tersebut.
Jika suatu konduktor digerakkan memotong medan magnet akan timbul beda
tegangan di ujung2 konduktor tsb. Tegangannya akan naik saat mendekati medan dan
3
turun saat menjauhi. Sehingga listrik yg timbul dalam siklus: positif-nol-negatif-nol
(AC). Generator DC membalik arah arus saat tegangan negatif, menggunakan mekanisme
cincin-belah, sehingga hasilnya jadi siklus: positif-nol-positif-nol (DC].
Beda Generator listrik DC dan AC
Generator DC: Generator Arus Searah
Generator AC: Generator Arus Bolak Balik
Generator DC: Menggunakan "Comutator".
Generator AC: Menggunakan "Slip Ring".
Generator atau pembangkit listrik yang sederhana dapat ditemukan pada sepeda.
Pada sepeda, biasanya dinamo digunakan untuk menyalakan lampu. Caranya ialah bagian
atas dinamo (bagian yang dapat berputar) dihubungkan ke roda sepeda. Pada proses itulah
terjadi perubalian energi gerak menjadi energi listrik. Generator (dinamo) merupakan alat
yang prinsip kerjanya berdasarkan induksi elektromagnetik. Alat ini pertama kali
ditemukan oleh Michael Faraday.
Gambar 2.1 Alat Pertama Yang Ditemukan Oleh Michael Faraday
Berkebalikan dengan motor listrik, Generator adalah mesin yang mengubah energi
kinetik menjadi energi listrik. Energi kinetik pada generator dapat juga diperoleh dari
angin atau air terjun. Berdasarkan arus yang dihasilkan. Generator dapat dibedakan
menjadi dua rnacam, yaitu generator AC dan generator DC. Generator AC menghasilkan
4
arus bolak-balik (AC) dan generator DC menghasilkan arus searah (DC). Baik arus
bolak-balik maupun searah dapat digunakan untuk penerangan dan alat-alat pemanas.
NITROGEN CAIR
Nitrogen cair (liquid N2) adalah cairan yang nampak selalu menguap (seperti
mengeluarkan asap, lihat gambar) yang bisa digunakan untuk membantu mempermudah
penggerusan suatu bahan. Nitrogen cair memiliki suhu -196 derajat celcius, sehingga
sample bisa dibekukan dengan disiram nitrogen cair sebelum digerus. Sample (misalnya
daun) yang telah disiram nitrogen cair akan lebih mudah dihaluskan (digerus), mirip
kerupuk yang baru di angkat dari wajan penggorengan.
Gambar 3.1 Cairan Nitrogen
GEAR BOX (PULLY)
Gabungan beberapa gear yang berfungsi untuk mengatur kecepatan putaran RPM
pada suatu poros motor.
SMES (Superconducting Magnetic Energy Storage)
Superkonduktor bisa digunakan sebagai alat penyimpan energi listrik atau sering
disebut dengan nama Superconducting Magnetic Energy Storage (SMES). Efisiensi
penyimpanan denga teknolgi ini mencapai 95 persen. Meski penyimpanan dengan sistem
SMES untuk kondisi saat ini masih dinilai mahal, namun dengan penemuan
superkonduktr suhu tinggi diharapakan persoalan biaya tersebut dapat diturunkan.
SMES biasanya dipakai antara lain untuk stabilisasi frekuensi dan tegangan serta
unutk peredaman osilasi dalam sistem penyediaan tenaga listrik. Dengan demikian
5
apabila dalam sistem pembangkit energi terdapat kelebihan daya, maka kelebihan daya
tersebut dapat disimpan dengan teknik SMES ini.
TURBIN
Alat yang di gunakan dalam pembangkit listrik untuk mengubah energi
tekanan/dorongan menjadi energi kinetik.
G. METODE PELAKSANAAN
Adapun metode yang dilakukan terbagi menjadi beberapa bagian sebagai berikut:
1) Kajian pustaka.
Mengumpulkan referensi yang berkaitan dengan Superkonduktor, Nitrogen Cair,
Generator, Gearbox, SMES dan Turbin.
2) Rancang Bangun dan Desain sistem.
Melakukan perancangan (desain) meliputi penentuan perangkat keras dan kinerja
alat.
Gambar 4.1 Proses Diagram Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Superkonduktor
6
H. KESIMPULAN
Superkonduktor merupakan aplikasi dari sebuah medan magnet, yang dalam hal ini tidak
membutuhkan inputan yang banyak tetapi biasa menghasilkan daya yang besar.
7
I. DAFTAR PUSTAKA
http://carakerja-pengertian.blogspot.com/2011/03/cara-kerja-pengertian-
generator.html
http://www.fisikanet.lipi.go.id/utama.cgi?cetakartikel&1100396563
http://energi-terbarukan-indonesia.blogspot.com
http://energi-terbarukan-indonesia.blogspot.com/2009/01/aplikasi-smes-pada-hybrid-
wind-diesel.html
8