12
JOB RISK ASSESSMENT HESKOM BALIKPAPAN

Job Risk Assessment

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Tool to identify hazard, calculate the risk also determine control.

Citation preview

Page 1: Job Risk Assessment

JOB RISK ASSESSMENTHESKOM BALIKPAPAN

Page 2: Job Risk Assessment

Bahaya adalah segala sesuatu yang berpotensi menyebabkan cedera – sifat intrinsik

Bahaya

HAZID TOOLhttp://www.chevroncontractorsafety.com

Merupakan sumber potensi kerusakan atau situasi yang berpotensi menimbulkan kerugian

Page 3: Job Risk Assessment

ResikoResiko yaitu kemungkinan suatu bahaya menyebabkan terjadin

ya cedera

Probabilitas adalah seberapa sering bahaya diperkirakan terjadi

Konsekuensi adalah seberapa parah kerusakan/keparahan yang mungkin muncul dari suatu bahaya

RISK ASSESSMENTKeseluruhan proses dalam mengestimasi besarnya suatu resiko

Resiko = Probabilitas x Konsekuensi

Page 4: Job Risk Assessment

WAKTU DAN TUJUAN (JRA)

WAKTU TUJUAN

Pada Saat Pekerjaan direncanakan (Pre - work)

• untuk mengidentifikasi langkah - langkah kerja, bahaya dan antisipasi atau pencegahan

• untuk menentukan jummlah personnel yang dibutuhkan, skill, peralatan, PPE yang dibutuhkan pada proses pekerjaan

• untuk mengidentifikasi type permit yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan

Pada saat pekerjaan akan dilangsungkan(Pre Job)

• Untuk memastikan kesiapan keseluruhan team yang terlibat, mengetahui langkah kerja, bahaya dan pencegahannya

• Untuk memastikan kondisi, situasi di hari tersebut

• Untuk memastikan fasilitas pencegahan/antisipasi telah tersedia

• Untuk memastikan team telah cukup, baik kondisi kesehatan, skill dan peralatan

Page 5: Job Risk Assessment

POINT OF VIEW

• Langkah Kerja• Tempat Kerja• Durasi - Waktu Kerja• Personnel (Jumlah dan skill)• Peralatan yang

dibutuhkan/digunakan • Kondisi, Situasi, Pandangan dan

Jangkauan

Page 6: Job Risk Assessment

Why Failures Occure

Lack of job knowledge

Kurang Pengetahuan tentang pekerjaan

Lack of experience in recognizing hazards

Kurang pengalaman dalam mengenali bahaya

Complacency; no sense of vulnerability

Puas dengan diri sendiri

Distractions

Bingung

Not taking the time to look for hazards

Waktu yang kurang dalam mengidentifikasi bahaya

Page 7: Job Risk Assessment

MANAGING RISK

Page 8: Job Risk Assessment

IDENTIFIKASI BAHAYA

Energy Sources Gravity Motion Mechanical Electrical Pressure Temperature Chemical Biological Radiation Sound

1. Menabrak ke benda bergerak atau tidak bergerak 2. Ditabrak oleh benda bergerak 3. Jatuh dari posisi yang lebih tinggi 4. Jatuh pada ketinggian yang sama (tergelincir dan

terbalik) 5. Terjepit 6. Terjerat atau terjebak7. Terperangkap di antara, di dalam, di bawah (reru

ntuhan atau robohan, patahan) 8. Kontak dengan (listrik, panas, dingin, radiasi, kor

osif, racun, biologi, bising) 9. Stres berlebihan (pekerjaan, beban, paparan, erg

onomik) 10. Kegagalan peralatan 11. Gangguan terhadap lingkungan

Location

People M

etho

d

Hazard?

Diskusi/Brainstorming • Mereview catatan K3 organisasi;

-. Laporan kecelakaan, -. laporan bahaya, -. hasil audit

• Studi literatur (MSDS, statistik industri)• Wawancara dengan pekerja (user)• Inspeksi dan observasi tempat kerja• Regulasi dan atau standar K3

5 W + 1 H

Page 9: Job Risk Assessment

ANALISA RESIKO

KONSEKWENSI / AKIBAT

KEMUNGKINAN

HAMPIR TIDAK MUNGKIN

Sangat jarang terjadi selama fasilitas ada

SESEKALITerjadi sekali atau lebih dalam lima

tahun

SERINGSering terjadi

sekali atau lebih dalam satu tahun

BENCANAPersonel – Menyebabkan Kematian

Public – Protes masyarakat thd bahaya yang mematikan

Lingkungan– Gas release atau Oil spill, > 50 bbls

Peralatan- Kerusakan peralatan utama, >US$ 10,000

Produksi– Kehilangan produksi, > US$ 100,000

MEDIUM HIGH HIGH

SIGNIFIKANPersonel – Kehilangan Waktu Kerja (>21 hari)

Public – Protes masyarakat thd bahaya kecelakaan

Lingkungan– Gas release atau Oil spill, 15 - 50 bbls

Peralatan- - Kerusakan peralatan, >US$ 10,000

Produksi– Kehilangan produksi, < US$ 100,000

MEDIUM MEDIUM HIGH

DAPAT DIABAIKANPersonel – Sekali terjadi kecelakan tetapi tidak cacat

Public – Tidak ada dampak

Lingkungan– Gas release atau Oil spill kecil (<15 bbls)

Peralatan- – Tidak ada kerusakan

Produksi– Tidak ada kehilangan

LOW MEDIUM MEDIUM

Page 10: Job Risk Assessment

Evaluasi Risiko

Tahap evaluasi risiko bertujuan agar organisasi dapat menetapkan keputusan, berdasarkan hasil dari analisa risiko sebelumnya, mengenai risiko mana yang memerlukan pengendalian & prioritas pengendaliannya.

Hasil Analisa Risiko

Lakukan pengambilan keputusan

Apakah risiko bisa diterima?

(acceptable risk?)

Apakah risiko harus dikendalikan?

(risk reduction/control)?

Page 11: Job Risk Assessment

Ingat• JRA untuk kita, bukan untuk manajer!• Jangan ragu untuk :

– Tanyakan jika Anda tidak yakin– Hentikan pekerjaan apapun jika Anda berpikir itu tidak aman– Laporkan jika ada masalah– Diskusikan tentang isu-isu HSE

• Pastikan bahwa Anda dan bawahan Anda kompeten untuk melakukan pekerjaan - jika ragu-ragu: Berhenti dan Tanyakan!

• Jadilah bagian dari tim• Belajarlah untuk mengenali PERUBAHAN KONDISI,

kemudian lakukan revisi JRA Anda! karena: Anda dapat ... Beruntung hari ini... Tidak beruntung

hari berikutnya ...

Page 12: Job Risk Assessment

Thank You

Be Safe, Be ConfidentMake your life more bright