Upload
others
View
3
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
1958
Kefamenanu, 14 September 2016 Kepada Yth. 1. Para Kepala Perangkat Daerah;
2. Para Camat, Lurah dan Kepala Desa Masing-Masing Di – Tempat.
SURAT EDARAN
NOMOR : BO.065/88/IX/2016
TENTANG
TATA CARA PERHITUNGAN TAMBAHAN PENGHASILAN PEGAWAI NEGERI SIPIL DAERAH
Sebagai pelaksanaaan dari ketentuan Peraturan Bupati Nomor 27 Tahun 2016 tentang tambahan penghasilan pegawai negeri sipil daerah dengan ini disampaikan beberapa hal tentang tata cara perhitungan tambahan penghasilan pegawai negeri sipil daerah antara lain sebagai berikut : 1. Tambahan penghasilan sebagaimana tertuang dalam Peraturan Bupati dimaksud
dihitung berdasakan penilaian pencapaian prestasi kerja PNS yang dicapai setiap triwulan dalam 1 (satu) tahun anggaran;
2. Penilaian Pencapaian prestasi kerja terdiri atas unsur Sasaran Kerja Pegawai dengan bobot 40 % (empat puluh persen) dan unsur perilaku kerja dengan bobot 60 % (enam puluh persen);
3. Tata Cara penilaian pencapaian sasaran kerja pegawai sebagai berikut : a. Setiap pegawai wajib menyusun Sasaran Kerja Pegawai setiap awal tahun anggaran;
b. Dari Sasaran Kerja Pegawai dimaksud setiap pegawai menyusun rencana kerja /
kegiatan tugas jabatan setiap triwulan sebagai acuan perhitungan pencapaian sasaran kerja pegawai setiap triwulan;
c. Perhitungan Sasaran Kerja pegawai setiap triwulan untuk pembayaran tambahan penghasilan hanya pada aspek kuantitatif;
d. Nilai capaian aspek kuantitatif untuk setiap tugas jabatan adalah Perbandingan Realisasi Tugas jabatan dengan target tugas jabatan dikalikan dengan 100 (seratus)
Nilai Capaian = Realisasi x 100 Target
e. Rata-Rata Nilai Capaian SKP adalah : Rata-rata nilai capaian SKPD = Jumlah seluruh nilai capaian aspek kuantitatif Jumlah tugas jabatan yang ada
f. Khusus untuk tugas tambahan dan kretifitas berlaku ketentuan sebagai berikut : 1) Tugas Tambahan
Selain melakukan kegiatan tugas pokok yang ada dalam SKP, seorang PNS dapat melaksanakan tugas lain atau tugas tambahan yang diberikan oleh atasan
PEMERINTAH KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA
SEKRETARIAT DAERAH
Jalan Basuki Rachmat, Tlp. (0388) 31027, Pesawat No. 116 dan 216
K E F A M E N A N U
Kode Pos 85613
langsungnya yang dibuktikan dengan surat keterangan maka penilainnya sebagai berikut :
No Tugas Tambahan Nilai
1 Tugas tambahan yang dilakukan dalam 1 (satu) tahun sebanyak I (satu) sampai 3 (tiga) kegiatan.
1
2 Tugas tambahan yang dilakukan dalam 1 (satu) tahun sebanyak 4 (empat) sampai 6 (enam) kegiatan.
2
3 Tugas tambahan yang dilakukan dalam 1 (satu) tahun sebanyak 7 (tujuh) kegiatan atau lebih.
3
2) Kreatifitas
Apabila seorang PNS pada tahun berjalan menemukan sesuatu yang baru dan berkaitan dengan tugas pokoknya serta dibuktikan dengan surat keterangan sebagai berikut: 1. Unit kerja setingkat eselon II; 2. Pejabat Pembina Kepegawaian; atau 3. Presiden Maka penilaiannya sebagai berikut :
No Kreatifitas Nilai
1
Apabila hasil yang ditemukan merupakan sesuatu yang baru dan bermanfaat bagi unit kerjanya dan dibuktikan dengan surat keterangan yang ditandatangani oleh kepala unit kerja setingkat eselon II.
3
2 Apabila hasil yang ditemukan merupakan sesuatu yang baru dan bermanfaat bagi organisasinya serta dibuktikan dengan surat keterangan yang ditandatangani oleh PPK.
6
3 Apabila hasil yang ditemukan merupakan sesuatu yang baru dan bermanfaat bagi Negara dengan penghargaan yang diberikan oleh Presiden.
12
g. Jumlah nilai capaian sasaran kerja pegawai adalah jumlah rata-rata nilai capaian
ditambah dengan nilai tugas tambahan dan nilai kreatifitas
Jumlah Nilai SKP = Rata-Rata Nilai Capaian SKP + Nilai Tugas Tambahan + Nilai Kretifitas
h. Bobot nilai SKP adalah Bobot SKP dikalikan dengan Jumlah Nilai SKP
Bobot Nilai = 40 % x Jumlah Nilai SKP
4. Tata Cara penilaian perilaku kerja pegawai sebagai berikut : a. Perilaku kerja meliputi aspek :
1. Orientasi pelayanan 2. Integritas 3. Komitmen 4. Disiplin 5. Kerjasama 6. Kepemimpinan
b. Cara menilai perilaku kerja dilakukan melalui pengamatan oleh pejabat penilai
terhadap PNS yang dinilai, penilaian perilaku kerja dapat mempertimbangkan masukan dari pejabat penilai lain yang setingkat.
c. Kriteria penilaian perilaku kerja sebagai berikut :
No Aspek Yang
Dinilai Uraian Nilai
1 2 3 4
1 Orientasi Pelayanan
1 Selalu dapat menyelesaikan tugas pelayanan sebaik-baiknya dengan sikap sopan dan sangat memuaskan baik untuk pelayanan internal maupun eksternal organisasi
91-100
2 Pada umumnya dapat menyelesaikan tugas pelayanan dengan baik dan sikap sopan serta memuaskan baik untuk pelayanan internal maupun eksternal organisasi
76-90
3 Adakalanya dapat menyelesaikan tugas pelayanan dengan cukup baik dan sikap cukup sopan serta cukup memuaskan baik untuk pelayanan internal maupun eksternal organisasi
61-75
4 Kurang dapat menyelesaikan tugas pelayanan dengan baik dan sikap kurang sopan serta kurang memuaskan baik untuk pelayanan internal maupun eksternal organisasi
51-60
5 Tidak pernah dapat menyelesaikan tugas pelayanan dengan baik dan sikap tidak sopan serta tidak memuaskan baik untuk pelayanan internal maupun eksternal organisasi
50 ke bawah
2 Integritas
1 Selalu dalam melaksanakan tugas bersikap jujur, ikhlas, dan tidak pernah menyalahgunakan wewenangnya serta berani menanggung resiko dari tindakan yang dilakukannya
91-100
2 Pada umumnya dalam melaksanakan tugas bersikap jujur, ikhlas, dan tidak pernah menyalahgunakan wewenangnya tetapi berani menanggung resiko dari tindakan yang dilakukannya
76-90
3 Adakalanya dalam melaksanakan tugas bersikap cukup jujur, cukup ikhlas, dan kadang-kadang menyalahgunakan wewenangnya serta cukup berani menanggung resiko dari tindakan yang dilakukannya
61-75
4 Kurang jujur, kurang ikhlas dalam melaksanakan tugas dan sering menyalahgunakan wewenangnya tetapi berani menanggung resiko dari tindakan yang dilakukannya
51-60
5 Tidak pernah jujur, tidak ikhlas dalam melaksanakan tugas dan selalu menyalahgunakan weenangnya serta tidak berani menggung resiko dari tindakan yang dilakukannya
50 ke bawah
3 Komitmen
1 Selalu berusaha dengan sungguh-sungguh mengakkan ideologi Negara Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Bhineka Tunggal Ika dan Rencana-Rencana Pemerintah dengan tujuan untuk dapat melaksanakan tugasnya secara berdaya guna dan berhasil guna serta mengutamanakan kepentingan kedinasan daripada kepentingan pribadi dan / atau golongan sesuai dengan tugas, fungsi, dan tanggung jawabnya sebagai unsur aparatur negara terhadap organisasi tempat dimana ia bekerja
91-100
2
Pada umumnya berusaha dengan sungguh-sungguh mengakkan ideologi Negara Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Bhineka Tunggal Ika dan Rencana-Rencana Pemerintah dengan tujuan untuk dapat melaksanakan tugasnya secara berdaya guna dan berhasil guna serta mengutamanakan kepentingan kedinasan daripada kepentingan pribadi dan / atau golongan sesuai dengan tugas, fungsi, dan tanggung jawabnya sebagai unsur aparatur Negara terhadap organisasi tempat dimana ia bekerja
76-90
3 Adakalanya berusaha dengan sungguh-sungguh mengakkan ideologi Negara Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Bhineka Tunggal Ika dan Rencana-Rencana Pemerintah dengan tujuan untuk dapat melaksanakan tugasnya secara berdaya guna dan berhasil guna serta mengutamanakan kepentingan kedinasan daripada kepentingan pribadi dan / atau golongan sesuai dengan tugas, fungsi, dan tanggung jawabnya sebagai unsur aparatur Negara terhadap organisasi tempat dimana ia bekerja
61-75
4 Kurang berusaha dengan sungguh-sungguh mengakkan ideologi Negara Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Bhineka Tunggal Ika dan Rencana-Rencana Pemerintah dengan tujuan untuk dapat melaksanakan tugasnya secara berdaya guna dan berhasil guna serta mengutamanakan kepentingan kedinasan daripada kepentingan pribadi dan / atau golongan sesuai dengan tugas, fungsi, dan tanggung jawabnya sebagai unsur aparatur Negara terhadap organisasi tempat dimana ia bekerja
51-60
5 Tidak pernah berusaha dengan sungguh-sungguh mengakkan ideologi Negara Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Bhineka Tunggal Ika dan Rencana-Rencana Pemerintah dengan tujuan untuk dapat melaksanakan tugasnya secara berdaya guna dan berhasil guna serta mengutamanakan kepentingan kedinasan daripada kepentingan pribadi dan / atau golongan sesuai dengan tugas, fungsi, dan tanggung jawabnya sebagai unsur aparatur Negara terhadap organisasi tempat dimana ia bekerja
50 ke bawah
4 Disiplin
1 Selalu mentaati peraturan perundang-undangan dan / atau peraturan kedinasan yang berlaku dengan rasa tanggung jawab dan selalu mentaati ketentuan jam kerja serta mampu menyimpan dan / atau memelihara barang-barang milik Negara yang dipercayakan kepadanya dengan sebaik-baiknya
91-100
2 Pada umunya mentaati peraturan perundang-undangan dan / atau peraturan kedinasan yang berlaku dengan rasa tanggung jawab, mentaati ketentuan jam kerja serta mampu menyimpan dan / atau memelihara barang-barang milik Negara yang dipercayakan kepadanya dengan baik
76-90
3 Adakalanya mentaati peraturan perundang-undangan dan / atau peraturan kedinasan yang berlaku dengan rasa cukup tanggung jawab, mentaati ketentuan jam kerja serta cukup mampu menyimpan dan / atau memelihara barang-barang milik Negara yang dipercayakan kepadanya dengan cukup baik, serta tidak masuk atau terlambat masuk kerja dan lebih cepat pulang dari ketentuan jam kerja tanpa alas an yang sah selama 5 (lima) sampai dengan 15 (lima belas) hari kerja
61-75
4 Kurang mentaati peraturan perundang-undangan dan / atau peraturan kedinasan yang berlaku dengan rasa kurang tanggung jawab, mentaati ketentuan jam kerja serta kurang mampu menyimpan dan / atau memelihara barang-barang milik Negara yang
51-60
dipercayakan kepadanya dengan kurang baik, serta tidak masuk atau terlambat masuk kerja dan lebih cepat pulang dari ketentuan jam kerja tanpa alasan yang sah selama 16 (enam belas) sampai dengan 30 (tiga puluh) hari kerja.
5 Tidak pernah mentaati peraturan perundang-undangan dan / atau peraturan kedinasan yang berlaku dengan rasa tidak bertanggung jawab, mentaati ketentuan jam kerja serta tidak mampu menyimpan dan / atau memelihara barang-barang milik Negara yang dipercayakan kepadanya dengan kurang baik, serta tidak masuk atau terlambat masuk kerja dan lebih cepat pulang dari ketentuan jam kerja tanpa alasan yang sah lebih dari 31 (tiga puluh satu) hari kerja.
50 ke bawah
5 Kerjasama
1 Selalu mampu bekerjasama dengan rekan kerja, atasan, bawahan baik di dalam maupun di luar organisasi serta menghargai dan menerima pendapat orang lain, bersedia menerima keputusan yang diambil secara sah yang telah menjadi keputusan bersama
91-100
2 Pada umumnya mampu bekerjasama dengan rekan kerja, atasan, bawahan baik di dalam maupun di luar organisasi serta menghargai dan menerima pendapat orang lain, bersedia menerima keputusan yang diambil secara sah yang telah menjadi keputusan bersama
76-90
3 Adakalanya mampu bekerjasama dengan rekan kerja, atasan, bawahan baik di dalam maupun di luar organisasi serta adakalanya menghargai dan menerima pendapat orang lain, kadang-kadang bersedia menerima keputusan yang diambil secara sah yang telah menjadi keputusan bersama
61-75
4 Kurang mampu bekerjasama dengan rekan kerja, atasan, bawahan baik di dalam maupun di luar organisasi serta kurang menghargai dan menerima pendapat orang lain, kurang bersedia menerima keputusan yang diambil secara sah yang telah menjadi keputusan bersama
51-60
5 Tidak pernah mampu bekerjasama dengan rekan kerja, atasan, bawahan baik di dalam maupun di luar organisasi serta tidak menghargai dan menerima pendapat orang lain, tidak bersedia menerima keputusan yang diambil secara sah yang telah menjadi keputusan bersama
50 ke bawah
6 Kepemimpinan
1 Selalu bertindak tegas dan tidak memihak, memberikan teladan yang baik, kemampuan menggerakan tim kerja untuk mencapai kinerja yang tinggi, mampu menggugah semangat dan menggerakan bawahan dalam melaksanakan tugas serta mampu mengambil keputusan dengan cepat dan tepat
91-100
2 Pada umumnya bertindak tegas dan tidak memihak, memberikan teladan yang baik, kemampuan menggerakan tim kerja untuk mencapai kinerja yang tinggi, mampu menggugah semangat dan menggerakan bawahan dalam melaksanakan tugas serta mampu mengambil keputusan dengan cepat dan tepat
76-90
3 Adakalanya bertindak tegas dan tidak memihak, memberikan teladan, cukup mampu menggerakan tim kerja untuk mencapai kinerja yang tinggi, serta
61-75
cukup mampu menggugah semangat dan menggerakan bawahan dalam melaksanakan tugas serta cukup mampu mengambil keputusan dengan cepat dan tepat
4 Kurang bertindak tegas dan terkadang memihak, kurang mampu memberikan teladan yang baik, kurang mampu menggerakan tim kerja untuk mencapai kinerja yang tinggi, serta kurang mampu menggugah semangat dan menggerakan bawahan dalam melaksanakan tugas serta kurang mampu mengambil keputusan dengan cepat dan tepat
51-60
5 Tidak pernah bertindak tegas dan memihak, tidak memberikan teladan yang baik, tidak mampu menggerakan tim kerja untuk mencapai kinerja yang tinggi, tidak mampu menggugah semangat dan menggerakan bawahan dalam melaksanakan tugas serta tidak mampu mengambil keputusan dengan cepat dan tepat
50 ke bawah
d. Penilaian perilaku kerja untuk aspek kepemimpinan hanya berlaku khusus untuk
pejabat struktural;
e. Penilaian perilaku kerja untuk aspek disiplin berlaku ketentuan yang meliputi :
1. Dalam rangka menjamin objektivitas penilaian disipilin PNSD maka kehadiran pelaksanaan tugas melalui ketaatan / kepatuhan terhadap jam masuk dan keluar kantor serta kehadiran saat pelaksanaan apel dan atau kegiatan lainnya yang diwajibkan dijadikan sebagai alat ukur;
2. Nilai disiplin kerja sebagaimana dimaksud dalm point 1 akan berkurang, jika
PNSD :
a. Tidak hadir dalam hari kerja, yang meliputi :
1). Tidak masuk kantor Tanpa Berita; 2). Ijin;
b. Terlambat masuk kantor dan pulang lebih awal sesuai ketentuan tanpa
sepengetahuan pimpinan dan atau atasan langsung;
c. Tidak mengikuti kegiatan apel dan atau kegiatan lainnya yang diwajibkan
tanpa sepengetahuan pimpinan dan atau atasan langsung;
3. Disiplin dihitung berdasarkan rata-rata prosentase kehadiran saat pelaksanaan
tugas dan prosentase kehadiran saat pelaksanaan apel / kegiatan lainnya; 4. Prosentase kehadiran saat pelaksanaan tugas dihitung berdasarkan
perbandingan antara kehadiran PNSD pada hari kerja dengan hari kerja yang seharusnya dihadiri PNSD dikalikan dengan 100 % (seratus persen);
5. Prosentase kehadiran saat pelaksanaan apel / kegiatan lainnya yang diwajibkan
dihitung berdasarkan perbandingan antara kehadiran PNSD saat kegiatan apel / kegiatan lainnya yang diwajibkan dengan kegiatan apel / kegiatan lainnya yang diwajibkan yang seharusnya dihadiri oleh PNSD dikalikan dengan 100 % (seratus persen);
6. Teknis perhitungan beserta contoh dan format perhitungan disiplin PNSD
sebagaimana terlampir dalam surat edaran ini.
f. Jumlah nilai perilaku kerja adalah jumlah seluruh capaian penilaian aspek perilaku
kerja Jumlah nilai perilaku kerja = Capaian aspek 1 + aspek 2 + aspek 3 + aspek 4
+ aspek 5 + *aspek 6
* aspek 6 hanya khusus untuk pejabat struktural
LAMPIRAN : SURAT EDARAN
NOMOR : BO.065/ /VIII/2016
TENTANG
TATA CARA PERHITUNGAN TAMBAHAN PENGHASILAN PNSD
CONTOH TATA CARA PERHITUNGAN TAMBAHAN PENGHASILAN PNSD
1. Penilaian Sasaran Kerja Pegawai a. Sasaran Kerja Pegawai Tahun 2016
Pegawai atas nama Vinsensius Petrus Nenat,S.SOS, Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial pada Kantor Lurah Aplasi, SKP tahun anggaran 2016 sebagai berikut :
NO I. PEJABAT PENILAI NO II. PEGAWAI NEGERI SIPIL YANG DINILAI
1 Nama HIRONIMUS SIKI, SE 1 Nama VINSENSIUS PETRUS NENAT, S.SOS
2 NIP 19810128 200604 1 016 2 NIP 19850527 200604 1 018
3 Pangkat/Gol.Ruang PENATA / III C 3 Pangkat/Gol.Ruang PENATA / III C
4 Jabatan KEPALA KELURAHAN 4 Jabatan KEPALA SEKSI KESEJAHTERAAN SOSIAL
5 Unit Kerja KELURAHAN APLASI 5 Unit Kerja KELURAHAN APLASI
NO III. KEGIATAN TUGAS JABATAN AK
TARGET
KUANT/OUTPUT KUAL/MUTU WAKTU BIAYA
1 menyusun rencana program dan kegiatan bidang kesejahteraan sosial 0 1 dokumen 100 12 Bln -
2 melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait dibidang kesejahteraan sosial 0 12 Laporan 100 12 Bln -
3 melakukan pembinaan, pelayanan dan bantuan sosial di wilayah Kelurahan 0 12 Laporan 100 12 Bln -
4 melakukan pembinaan terhadap kelembagaan kepemudaan, peranan wanita dan olahraga di wilayah Kecamatan agar dapat berfungsi secara efektif dan efisien
0 12 Laporan 100 12 Bln -
5 melakukan pembinaan kerukunan hidup beragama, pendidikan, kebudayaan dan kesejahteraan masyarakat
0 12 Laporan 100 12 Bln -
6 menyiapkan data-data kependudukan terkait masyarakat penerima bantuan sosial (masyarakat miskin, janda, duda, jompo dan cacat fisik)
0 1 dokumen 100 12 Bln -
7 menyiapkan data-data kesehatan masyarakat tingkat Kelurahan 0 12 Laporan 100 12 Bln -
8 menyiapkan data-data laporan perkembangan pendidikan tingkat Kelurahan 0 12 Laporan 100 12 Bln -
9 melakukan pengendalian bantuan pendidikan dan kesehatan bagi masyarakat miskin
0 3 Laporan 100 12 Bln -
11 melakukan monitoring pelaksanaan kegiatan pelayanan kesehatan pada setiap Posyandu yang ada di wilayah Kelurahan
0 12 Laporan 100 12 Bln -
12 membuat laporan bulanan bidang kesejahteraan social 0 12 Laporan 100 12 Bln -
13 melakukan monitoring pelaksanaan PKP 0 12 Laporan 100 12 Bln -
Kefamenanu, 2 Januari 2016
Pejabat Penilai,
Pegawai Negeri Sipil Yang Dinilai
Ttd
Ttd
HIRONIMUS SIKI, SE
VINSENSIUS PETRUS NENAT, S.SOS
NIP. 19810128 200604 1 016
NIP. 19850527 200604 1 018
Berdasarkan SKP, maka setiap pegawai wajib menyusun rencana kegiatan tugas jabatan yang dilaksanakan setiap triwulan. Khusus untuk SKP di atas maka rencana kegiatan tugas jabatan untuk triwulan I (satu) adalah sebagai berikut :
RENCANA KEGIATAN TUGAS JABATAN PEGAWAI NEGERI SIPIL
Triwulan I Tahun 2016
Pegawai Yang Dinilai : VINSENSIUS PETRUS NENAT,S.SOS
Jabatan : Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial
SKPD : Kantor Lurah Aplasi
No Kegiatan Tugas Jabatan
Waktu Pelaksanaan
Target Bulan
Januari Bulan Februari Bulan Maret
Keter.
I II III IV I II III IV I II III IV
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 Menyusun rencana program dan kegiatan bidang kesejahteraan social 1 dokumen V V
2
Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait dibidang
kesejahteraan social 1 laporan V V V V V V V V V V V V
3 melakukan pembinaan, pelayanan dan bantuan sosial di wilayah Kelurahan 3 laporan V V V V V V V V V V V V
4
melakukan pembinaan terhadap kelembagaan kepemudaan, peranan wanita dan olahraga di wilayah Kecamatan agar dapat berfungsi secara efektif dan efisien 3 laporan V V V V V V V V V V V V
5 melakukan pembinaan kerukunan hidup beragama, pendidikan, kebudayaan dan kesejahteraan masyarakat 3 laporan V V V V V V V V V V V V
6 menyiapkan data-data kesehatan masyarakat tingkat Kelurahan 3 laporan V V V V V V V V V V V V
7 menyiapkan data-data laporan perkembangan pendidikan tingkat Kelurahan 3 laporan V V V V V V V V V V V V
8 melakukan monitoring pelaksanaan kegiatan pelayanan kesehatan pada setiap Posyandu yang ada di wilayah Kelurahan 3 laporan V V V V V V V V V V V V
9 membuat laporan bulanan bidang kesejahteraan social 3 laporan
V
V
V
10 melakukan monitoring pelaksanaan PKP 3 laporan V V V V V V V V V V V V
Kefamenanu, 2 Januari 2016
Pejabat Penilai,
Pegawai Negeri Sipil Yang Dinilai,
Ttd
Ttd
HIRONIMUS SIKI, SE
VINSENSIUS PETRUS NENAT, S.SOS
NIP. 19810128 200604 1 016
NIP. 19850527 200604 1 018
Berdasarkan rencana kegiatan tugas jabatan yang ada, maka hasil penilaian setelah diverifikasi oleh atasan langsung berdasarkan bukti, data dan keterangan yang ada, adalah sebagai berikut :
PENILAIAN CAPAIAN SASARAN KERJA
PEGAWAI NEGERI SIPIL
Jangka Waktu Penilaian Bulan Januari s/d Bulan Maret 2016
NO I. Kegiatan Tugas Jabatan TARGET REALISASI NILAI CAPAIAN SKP
1 2 3 4 5
1 Menyusun rencana program dan kegiatan bidang kesejahteraan social 1 dokumen 1 dokumen 100
2 Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait dibidang kesejahteraan social 1 laporan
1 laporan 100
3 melakukan pembinaan, pelayanan dan bantuan sosial di wilayah Kelurahan 3 laporan
2 laporan 66,6
4 melakukan pembinaan terhadap kelembagaan kepemudaan, peranan wanita dan olahraga di wilayah Kecamatan agar dapat berfungsi secara efektif dan efisien 3 laporan
3 laporan 100
5 melakukan pembinaan kerukunan hidup beragama, pendidikan, kebudayaan dan kesejahteraan masyarakat 3 laporan
3 laporan 100
6 menyiapkan data-data kesehatan masyarakat tingkat Kelurahan 3 laporan 2 laporan 66,6
7 menyiapkan data-data laporan perkembangan pendidikan tingkat Kelurahan 3 laporan
3 laporan 100
8 melakukan monitoring pelaksanaan kegiatan pelayanan kesehatan pada setiap Posyandu yang ada di wilayah Kelurahan 3 laporan
3 laporan 100
9 membuat laporan bulanan bidang kesejahteraan social 3 laporan 3 laporan 100
10 melakukan monitoring pelaksanaan PKP 3 laporan 3 laporan 100
Rata-Rata Nilai Capaian SKP
93,32 ( = 933,20 : 10)
II. TUGAS TAMBAHAN DAN KREATIVITAS : -
1 (tugas tambahan) -
2 (kreatifitas) -
JUMLAH
93,32 (= 93,32 + Nilai tugas
tambahan dan kretifitas)
BOBOT NILAI 37,32 % ( = 40 % x 93,32)
Kefamenanu, 3 April 2016
Pejabat Penilai,
Pegawai Negeri Sipil Yang Dinilai
Ttd
Ttd
HIRONIMUS SIKI,SE
VINSENSIUS PETRUS NENAT, S.SOS
NIP. 19810128 200604 1 016
NIP. 19850527 200604 1 018
2. Perilaku kerja
Penilaian perilaku kerja dilakukan melalui pengamatan oleh pejabat penilai terhadap PNS yang dinilai, penilaian perilaku kerja dapat mempertimbangkan masukan dari pejabat penilai lain yang setingkat. Hasil pengamatan pejabat penilai terhadap perilaku kerja Pegawai a.n. Vinsensius Petrus Nenat, S.Sos adalah sebagai berikut :
PENILAIAN PERILAKU KERJA
PEGAWAI NEGERI SIPIL
Jangka Waktu Penilaian Bulan Januari/d Bulan Maret
No Aspek Perilaku Kerja Capaian
1 2 3
1 Orientasi Pelayanan 90
2 Integritas 89
3 Komitmen 91
4 Disiplin 72
5 Kerjasama 90
6 Kepemimpinan 91
JUMLAH 523
RATA-RATA 87,17 ( = 523 : 6)
BOBOT NILAI 52,31 % ( = 60 % x 87,17)
Kefamenanu, 3 April 2016
Pejabat Penilai, Pegawai Negeri Sipil Yang Dinilai
Ttd Ttd
HIRONIMUS SIKI,SE VINSENSIUS PETRUS NENAT, S.SOS
NIP. 19810128 200604 1 016 NIP. 19850527 200604 1 018
Hasil perhitungan disiplin disesuaikan dengan hasil perhitungan kehadiran pelaksanaan tugas dan apel / kegiatan lain yang diwajibkan sebagaimana terdapat dalam contoh perhitungan disiplin. Berdasarkan hasil penilain sasaran kerja pegawai dan perilaku kerja, maka nilai prestasi kerja Sdr. Vinsensius Petrus Nenat,S.Sos adalah: = Nilai SKP + Nilai Perlaku Kerja = 37,32 % + 52,31 % = 89,63 % Untuk perhitungan tambahan penghasilan pegawai yang bersangkutan untuk triwulan I adalah : = Nilai prestasi kerja x Nilai dasar tambahan penghasilan pegawai yang bersangkutan = 89,63 % x Rp. 1.350.000.- = Rp. 1.210.005,-
3. Teknis dan Contoh Perhitungan Disiplin
Disiplin PNSD = Prosentase Kehadiran Prosentase Kehadiran Saat Hari Kerja Apel / Kegiatan Lainnya
2
a. Prosentase Kehadiran Pelaksanaan Tugas =
Jumlah Hari Kerja *Rata-rata waktu *Indisipliner Waktu Kerja Dalam Sebulan kerja 1 hari (menit) PNS Sebulan 100%
Jumlah Hari Kerja * Rata-rata waktu
Dalam Sebulan kerja 1 hari (menit)
* Rata-rata waktu kerja 1 (satu hari) untuk 6 (enam) hari kerja dalam seminggu adalah 375 menit dan rata-rata waktu kerja 1 (satu hari)
untuk 5 (lima) hari kerja dalam seminggu adalah 450 menit. * Indisiliner waktu kerja adalah tidak masuk kerja tanpa berita, ijin, terlambat masuk kerja, pulang lebih awal tanpa sepengetahuan
pimpinan atau atasan langsung dan atau akumulasi dari tidak masuk kerja tanpa berita, ijin, terlambat masuk kerja serta pulang lebih awal tanpa sepengetahuan pimpinan atau atasan langsung.
b. Prosentase Kehadiran Apel / Kegiatan Lainnya =
Jumlah Apel /Kegiatan Wajib Lainnya Yang Dihadiri PNS dalam Sebulan x 100 %
Jumlah Apel/Kegiatan Wajib Lainnya Yang Harus Dihadiri Dalam Sebulan
X
X
X -
+
Format Perhitungan Disiplin
a. Kehadiran Pelaksanaan Tugas
No Nama / NIP Jabatan Pangkat / golongan
Kehadiran Pelaksanaan Tugas
Indisipliner waktu hari kerja Waktu kerja
seharusnya (hari kerja
efektif x menit)
Waktu kerja yang
dihadiri (menit)
% kehadiran hari kerja
TB Ijin TL dan / PLA (menit)
Total (menit)
H M H M
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10=6+8+9 11 12=11-10 13=12/11x100%
Elpidus Gr A
2 750 2 750 1500 3000 22500 19500 86.66
Keterangan : H = Hari
M = Menit
TL = terlambat
PLA = pulang lebih awal
b. Kehadiran Apel / Kegiatan Wajib Lainnya
No Nama / NIP Jabatan Pangkat / golongan
Kehadiran Apel / Kegiatan Wajib Lainnya
Apel Yg Dihadiri
Kegiatan Wajib
Lainnnya Yg
Dihadiri
Total
Apel / Keg.
Lainnya Yg wajib dihadiri
% Kehadiran Apel
1 2 3 4 5 6 7 = 5 + 6 8 9=7/8x100%
epi 5 5 10 20 50
Berdasarkan kedua tabel di atas, maka persentase disiplin PNS = huruf a kolom 17 + huruf b kolom 9 2
Perhitungan ini didasarkan pada rekapitulasi presensi kehadiran pelaksanaan tugas dan pelaksanaan apel / kegiatan wajib
lainnya.
Contoh Perhitungan
Pegawai a.n. Vinsensius Petrus Nenat,S.Sos, Pangkat/Golongan : Penata /IIIc. Pada Bulan Januari tahun 2016 masuk kerja sebanyak 23 hari,
tanpa berita sebanyak 1 hari dan ijin 1 hari dari hari kerja efektif 25 hari. Dari kehadiran 23 hari kerja setelah direkap berdasarkan presensi
ternyata akumulasi terlambat dan pulang lebih awal sebanyak 1256 menit.
Dalam bulan Januari 2016 dilaksanakan apel sebanyak 5 kali dan yang dihadiri sebanyak 4 kali; untuk kegiatan lainnya berupa kegiatan aerobik
dan kerja bakti sebanyak 4 kali yang dihadiri sebanyak 2 kali.
Maka perhitungannya adalah sebagai berikut :
Waktu kerja dalam bulan Januari 2016 adalah : 25 hari kerja x 375 menit = 9375 menit.
Ketidakhadiran karena sakit dan ijin masing-masing 1 (satu) hari = 2 x 375 menit = 750 menit.
Terlambat dan atau pulang lebih awal : 1256 menit
Tingkat indisipliner waktu kerja = 750+1265 = 2015 menit
Pelaksanaan apel dan kegiatan lainnya yang wajib dihadiri dalam sebulan adalah 5 apel + 4 kegiatan lainnya = 9 kali
Yang dihadiri sebanyak 4 apel + 2 kegiatan lainnya = 6 kali
a. Prosentase kehadiran pelaksanaan tugas :
= 9375 – 2015 x 100 % = 7360 x 100 % 9375 9375
= 0,78 x 100 %
= 78 %
b. Prosentase kehadiran apel / kegiatan lainnya : = 6 x 100 % 9 = 66 % Nilai Disiplin = 78 % + 66 % 2 = 72 %
Hasil perhitungan ini menjadi nilai aspek disiplin untuk unsur perilaku kerja pegawai yang bersangkutan.