Upload
fransiska-puteri
View
690
Download
6
Embed Size (px)
Citation preview
HIGIENE PERUSAHAAN
Bahan Baku
Bahan baku
PROSES PRODUKSI
Kondisi Operasi
Produk
Manusia
Bahan baku berupa padat, serbuk, cair, gas, uap, dll (pada umumnya bahan kimia) dapat tersebar berupa hamburan debu, gas dan uap di udara lingkungan kerja manusia terpapar melalui udara pernafasan, sebagian besar bahan bersifat toksik.
Alat produksi/mesin/alat kerja dengan bagian yang bergerak, berputar dan tajam tanpa pelindung mesin (machine guarding) kecelakaan kerja !!
Ukuran, letak/posisi tuas, tombol, dan alat kerja tidak sesuai dengan karakteristik dan ukuran tubuh tenaga kerja (tidak sesuai antropometri) TK cepat lelah dan tidak efisien dalam bekerja
Kondisi operasi seperti tekanan, panas, radioaktif, peralatan produksi yang menimbulkan bising dan getaran yang memapar TK produktivitas TK menurun dan bahkan gangguan kesehatan.
TK sebagai OPERATOR terpapar faktor-faktor bahaya yang berasal dari bahan baku, proses/mesin/alat produksi , kondisi operasi mengandung potensi bahaya.
Penerapan dan penggunaan teknologi untuk pemenuhan kebutuhan bila tidak disertai upaya pengendalian dapat menimbulkan efek samping.
FAKTOR-FAKTOR BAHAYA
Jenis-jenis faktor bahaya
1. Faktor bahaya kimiawiberupa gas, uap, debu, asap, kabut,
smog2. Faktor bahaya fisik
panas, bisisng, getaran, pencahayaan kurang, radioaktif seperti laser, radar, sinar ultraviolet, dan lain-lain
3. Faktor bahaya biologisantara lain virus, jamur (fungi).
Amuba, bakteri dan baksil4. Faktor bahaya mekanik
antara lain bagian yang berputar-putar atau bergerak tanpa pengaman (machine guarding), bejana tekan tanpa keran pengaman (safety valve), dan boiler tanpa katup pengaman
5. Faktor bahaya faal kerja/alat kerjaantara lain ukuran alat-alat kerja
tidak sesuai dengan sifat, karakteristik dan ukuran antropometri tenaga kerja atau tidak ergonomis6. Faktor bahaya psikologis/kejiwaan
hubungan kerja (atasan – bawahan, teman sejawat) tidak serasi stres kerja
KONSEP HIGIENE PERUSAHAAN
1. Pengenalan lingkungan (recognition)pelajari tahap-tahap proses dan operasi
produksi meliputi bahan baku, produk, sisa produksi, kondisi peralatan.2. Penilaian lingkungan (evaluation)
secara kuantitatif tingkat faktor bahaya dengan cara pengukuran, pengambilan contoh uji, pengujian data di laboratorium.3. Pengendalian lingkungan (control)
pemasangan alat teknis pada sumber-sumber emisi untuk menurunkan tingkat keterpaparan sampai batas yang bisa ditoleransi TK
PENGENALAN LINGKUNGAN
Manfaat :1. Mengetahui bahwa setiap proses
produksi/bahkan seluruhnya memiliki faktor bahaya tertentu
2. Mengetahui bahwa sejumlah TK terpapar faktor bahaya tertentu
3. Jika diperlukan pengukuran/pengambilan contoh uji alat & metode ditentukan dengan tepat
PENILAIAN LINGKUNGAN
Manfaat :1. Mengetahui tingkat keterpaparan dari TK yang
melampaui NAB2. Menetahui adanya potensi kecelakaan pada
alat/pesawat produksi tanpa pengaman3. Mengetahui efektivitas alat penanggulangan4. Membantu diagnosa PAK
PENGENDALIAN LINGKUNGAN
Unsur yang perlu diperhatikan: Penggunaan
metode subtitusi, modifikasi, ventilasi,
isolasi dan remote control level of exposure
menurun s/d NAB, dan Alat Proteksi Diri (contoh
pemasangan machine guarding, safety valve,
personal protective device (APD))
SANITASI
SANITASI BANGUNAN
Ruang tempat pengolahan memerlukan udara
bersih, jika udara kotor pencemaran debu, bau-
bauan, atau mikroba sistem ventilasi atau AC
Memenuhi persyaratan teknik dan higienitas
mudah dibersihkan, mudah bongkar pasang dan
mudah operasinya.
SANITASI PERALATAN
Memenuhi persyaratan sanitasi mudah
dibongkar pasang dan mudah dicuci
Berkarat dan kasar tempat
berkembangbiak mikroba
SANITASI PEKERJADapat dilakukan dengan pakaian dan badan bersih, sikap dan kebiasaan higienik, pemeriksaan dokter dan penjagaan kesehatan umum secara berkala.
Jika TK terlibat langsung dalam proses pengolahan sumber pencemar kebersihan TK wajib diterapkan.
SANITASI SELAMA PROSESDalam industri pangan, meliputi :1. Pengendalian pencemaran (sampah
dan pencemar)2. Pembersihan (peralatan dan sarana)3. Tindakan aseptik (pengadaan bahan
mentah – produk dipasarkan)
Daging sapi beku
Pembuatan pickle/debonnin
g
Pemasakan
Hazard Biologis Salmonella,listeria
monocytogenes,E.coli Pengendalian :1. Perlakuan panas yang mematikan
selama proses2. Proses dan pengujian pemasok yang
efektif3. Sertifikat lulus uji, dan lain-lain
Hazard Kimiawi
Zat adiktif kimia, mis., nitrat, nitrit Pengendalian :1. Instruksi tertulis praktik produksi dan
zat adiktif yang aman2. Penyimpanan khusus berlabel yang
tertutup3. Dan lain-lain
Hazard Fisik Kebisingan Pengendalian :
Menurunkan kebisingan pada sumber :a. Pemilihan mesin dengan tingkat kebisingan
rendah.b. Perbaikan mesin yg mengalami gangguan
fungsi.c. Pemasangan peredam pada mesin, lantai,
dinding dan langit-langite. Pemeliharaan dan pelumasan mesin dengan
teratur
TERIMAKASIH . . . . ^^
Answer these questions . . !!1. Sebutkan macam-macam faktor bahaya !2. 3 konsep Higiene Perusahaan, sebut dan
jelaskan !3. Jelaskan analisa anda mengenai faktor
bahaya pada industri pembuatan kopi instan ! (Penyangraian, penggilingan, ekstraksi, evaporasi, spray drying)
QUIZ . . .