Upload
rifki-m-ramdan
View
213
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/18/2019 Hani Priyani, 1203014, (Toc, Kanban)
1/15
RESUME
SISTEM KANBAN DAN SISTEM THEORY OF CONSTRAIN
Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Kelulusan
Mata Kuliah Psikologi Industri
Oleh :
Hani Priyani
12001!
PRO"RAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
SEKO#AH TIN""I TEKNO#O"I "ARUT
201$
8/18/2019 Hani Priyani, 1203014, (Toc, Kanban)
2/15
1% THEORY OF CONTRO#
A% PEN"ERTIAN DAN FUN"SI THEORY OF CONSTRAINT
Setiap perusahaan menghadapi sumber daya dan permintaan yang terbatas
atas setiap produk. Keterbatasan-keterbatasn ini disebut “Kendala” (constraint).
Teori Kendala mengakui bahwa kinerja setiap perusahaan dibatasi oleh kendala-
kendalanya. ika hendak memperbaiki kinerjanya! suatu perusahaan harus
mengidenti"ikasi kendala-kendalanya! mengeksploitasi kendalanya dalam jangka
pendek dan jangka panjang! kemudian menemukan cara untuk mengatasinya.
#enurut $ansen dan #owen! jenis kendala dapat dikelompokkan sebagai
berikut%
a. Berdasarkan asalnya• Kendala internal (internal constraint) adalah "aktor-"aktor yang
membatasi perusahaan yang berasal dari dalam perusahaan! misalnya
keterbatasan jam mesin. Kendala internal harus diman"aatkan secara
optimal untuk meningkatkan throughput semaksimal mungkin tanpa
meningkatkan persediaan dan biaya operasional.
• Kendala eksternal (e&ternal constraint) adalah "aktor-"aktor yang
membatasi perusahaan yang berasal dari luar perusahaan! misalnya
permintaan pasar atau kuantitas bahan baku yang tersedia dari
pemasok. Kendala eksternal yang berupa 'olume produk yang dapat
dijual! dapat diatasi dengan menemukan pasar! meningkatkan
permintaan pasar ataupun dengan mengembangkan produk baru.
b. Berdasar sifatnya
• Kendala mengikat (binding constraint) adalah kendala yang terdapat
pada sumber daya yang telah diman"aatkan sepenuhnya.
• Kendala tidak mengikat atau kendur (loose constraint) adalah kendala
yang terdapat pada sumber daya yang terbatas yang tidak diman"aatkan
sepenuhnya.
8/18/2019 Hani Priyani, 1203014, (Toc, Kanban)
3/15
Selain itu Kaplan dan tkinson menambahkan pengelompokan kendala
dalam tiga bagian yaitu%
a. Kendala sumberdaya (resource constraint). Kendala ini dapat berupa
kemampuan "actor input produksi seperti bahan baku! tenaga kerja dan jam
mesin.
b. Kendala pasar (market resource). Kendala yang merupakan tingkat minimal
dan maksimal dari penjualan yang mungkin selama dalam periode
perencanaan.
c. Kendala keseimbangan (balanced constraint). iidenti"ikasi sebagai
produksi dalam siklus produksi
B% #an&'ah ( #an&'ah The)ry O* C)n+,rain,
alam mengimplementasikan ide-ide sebagai solusi dari suatu
permasalahan! *oldratt mengembangkan + (lima) langkah yang berurutan supaya
proses perbaikan lebih "okus dan berakibat lebih baik bagi sistem. ,angkah-
langkah tersebut adalah%
. Identifikasi konstrain sistem (identifying the constraint). #engidenti"ikasi
bagian system manakah yang paling lemah kemudian melihat
kelemahanya apakah kelemahan "isik atau kebijakan.
. ksploitasi konstrain (e!ploiting the constraint)" #enentukan cara
menghilangkan atau mengelola constraint dengan biaya yang paling
rendah.
/. #ubordinasi sumber lainnya (subordinating the remaining resources)"
Setelah menemukan konstrain dan telah diputuskan bagaimana mengelola
konstrain tersebut maka harus menge'aluasi apakah kostrain tersebut
masih menjadi kostrain pada per"ormansi system atau tidak. ika tidak
maka akan menuju ke langkah kelima! tetapi jika yam aka akan menuju ke
langkah keempat.
0. $aluasi konstrain (le$ating the constraint). ika langkah ini dilakukan!
maka langkah kedua dan ketiga tidak berhasil menangani konstrain. #aka
harus ada perubahan besar dalam sistem! seperti reorganisasi! perbaikan
modal! atau modi"ikasi substansi system.
8/18/2019 Hani Priyani, 1203014, (Toc, Kanban)
4/15
+. Mengulangi proses keseluruhan (repeating the process). ika langkah
ketiga dan keempat telah berhasil dilakukan maka akan mengulangi lagi
dari langkah pertama. 1roses ini akan berputar sebagai siklus. Tetap
waspada bahwa suatu solusi dapat menimbulkan konstrain baru perlu
dilakukan.
Selain memperhatikan lima tahap penerapan T23 diatas! perlu diperhatikan
pula sepuluh prinsip dasar T23. Kesepuluh prisnsip dasar tersebut adalah%
. Seimbangkan aliran produksi! bukan kapasitas produksi. iasumsikan
perusahaan memiliki kapasitas tidak seimbang dengan jumlah permintaan
pasar (demand) karena keseimbangan kapasitas menghambat pencapaian
tujuan (goal) perusahaan.
. Tingkat utilitas non bottleneck tidak ditentukan oleh potensi stasiun kerja
tersebut tetapi oleh stasiun kerja bottleneck atau sumber kritis lainnya.
$anya stasiun kerja yang mengalami bottleneck yang perlu dijalankan
dengan utilitas 44 5.
/. kti'itas tidak selalu sama dengan utilitas. #enjalankan non bottleneck
dapat mengakibatkan bertumpuknya work in process (bu""er) dalam
jumlah yang berlebihan.
0. Satu jam kehilangan pada bottleneck merupakan satu jam kehilangan
sistem keseluruhan.
+. Satu jam penghematan pada non bottleneck merupakan suatu "atamorgana.
6. 7ottleneck mempengaruhi throughput dan in'entory.
8. 7atch trans"er tidak selalu sama jumlahnya dengan batch proses.
9. 7atch proses sebaiknya tidak tetap ('ariabel).
:. 1enjadwalan (kapasitas ; prioritas) dilakukan dengan memperhatikan
semua kendala (constraint) yang ada secara simultan.4. umlah optimum lokal tidak sama dengan optimum keseluruhan (total).
1engukuran per"ormansi dilihat sebagai satu kesatuan berdasarkan
pemasukan bahan baku dan hasil produk jadi.
C% Da+ar-Da+ar TOC
Sebelum menggunakan T23 sebagai suatu alat dalam melakukan perbaikan!
ada baiknya untuk mengetahui dasar-dasar yang digunakan oleh T23 dalam
8/18/2019 Hani Priyani, 1203014, (Toc, Kanban)
5/15
menyelesaikan suatu permasalahan. Secara umum dasar pemikiran T23 adalah
sebagai berikut%
a. Sistem adalah suatu rantai
engan menganggap "ungsi sistem sebagai suatu rantai! maka bagian
yang paling lemah akan dapat ditemukan dan diperkuat.
b. 2ptimasi lokal 's optimasi sistem keseluruhan
Karena adanya 'ariasi dan interdependensi! per"ormansi yang optimal
dan suatu sistem bukanlah merupakan penjumlahan dari seluruh optimasi
lokal.
c. Sebab akibat
Seluruh sistem bekerja pada kondisi sebab akibat! sesuatu akan terjadi
akibat yang lain terjadi. nersia adalah musuh utama dalam proses perbaikan. angan sampai
solusi yang telah ditetapkan justru tambah memperburuk masalah. adi
solusi yang telah dibuat harus tetap die'aluasi.
". 3onstraint "isik 's constraint kebijakan
3onstraint "isik merupakan constraint yang paling mudah
ditanggulangi! tetapi e"eknya biasanya hanya sedikit. Tetapi dengan
menanggulangi constraint kebijakan! e"eknya akan sangat luas.
g. >de bukan sebuah solusi
8/18/2019 Hani Priyani, 1203014, (Toc, Kanban)
6/15
>de terbaik yang pernah ada di dunia tidak akan disadari potensialnya
sebelum ide tersebut diimplementasikan. an kebanyakan ide yang bagus
gagal pada tahap implementasinya.
D% H./.n&an TOC Den&an IT
Tujuan utama seorang manajer menggunakan >T dalam perusahaan yaitu
untuk mengurangi waktu yang digunakan produk dalam pabrik. ika total
produksi turun! maka akan terjadi penurunan pula pada biaya! hal ini dikarenakan
lebih sedikitnya persediaan yang harus dibiayai! disimpan! dikelola! dan
diamankan. engan >T! waktu dapat diminimalisasi terhadap throughput produk
yaitu total produksi sampai pada saat barang dikirim. 2leh karena itu! waktuthroughput (throughput time) merupakan jumlah dari waktu proses! waktu tunggu!
waktu pemindahan! waktu inspeksi. ?ang merupakan waktu throughput yang
mencakup penurunan persediaan dalam proses! akan mengarahkan pada hal-hal
berikut ini%
• #enurunkan biaya modal dalam persediaan.
• #engurangi biaya o'erhead untuk pemindahan bahan.
• #engurangi resiko keusangan.
• #eningkatkan daya tanggap bagi pelanggan dan mengurangi waktu
pengiriman.
8/18/2019 Hani Priyani, 1203014, (Toc, Kanban)
7/15
2% KANBAN
A% #a,ar /ela'an& Kan/an
>stilah Kamban menggambarkan kayu atau logam menghiasi tanda sering
mewakili sebuah merek dagang atau segel. Kamban menjadi bagian penting dari
adegan perdagangan epang pada abad ke-8! sangat mirip dengan militer telah
panji-panji kepada para samurai. @isual permainan kata-kata! kaligra"i dan cerdik
bentuk yang bekerja untuk menunjukkan perdagangan dan kelas bisnis atau
pedagang
1ada akhir :04-an! Toyota mulai mempelajari supermarket dengan tujuan
untuk menerapkan dan menyimpan stoking rak-teknik untuk lantai pabrik!
memperkirakan! di supermarket! pelanggan mendapatkan apa yang mereka
butuhkan! pada waktu yang diperlukan! dan dalam jumlah yang diperlukan. Selain
itu! hanya supermarket saham-saham apa yang percaya itu akan menjual! dan
pelanggan hanya mengambil apa yang mereka butuhkan karena pasokan masa
depan terjamin. >ni menyebabkan Toyota untuk melihat proses sebagai pelanggan
dari proses sebelumnya! dan proses-proses sebelumnya sebagai semacam
toko. 1roses pelanggan ini pergi ke toko untuk membeli komponen yang
diperlukan! dan toko restocks. Seperti di supermarket! awalnya! papan yang
digunakan untuk memandu “pembeli” Aestocking spesi"ik lokasi.
Kanban menggunakan tingkat permintaan untuk mengontrol tingkat
produksi! melewati permintaan dari pelanggan akhir melalui rantai proses
pelanggan toko. 1ada :+/! Toyota logika ini diterapkan dalam mesin pabrik
utama mereka berbelanja
B% De*ini+i Kan/an
Kanban dalam bahasa jepang berarti “@isual record or signal”. Sistem
produksi >T menggunakan aliran in"ormasi berupa kanban yang berbentuk kartu
atau peralatan lainnya seperti bendera!lampu dan lain-lain. Sistem kanban adalah
suatu sistem in"ormasi yang secara harmonis mengendalikan “produksi produk
http://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Trademark&rurl=translate.google.com&usg=ALkJrhjbi9FM-jmDdLHf-2QjPXiA0QmMZghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/17th_century&rurl=translate.google.com&usg=ALkJrhhVhwtPgyOCGucIVorXqQwfDOf_2Ahttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/w/index.php%3Ftitle%3DVisual_puns%26action%3Dedit%26redlink%3D1&rurl=translate.google.com&usg=ALkJrhghvQVz4p7rQgQ1vBUr1tpIeak32Ahttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/w/index.php%3Ftitle%3DVisual_puns%26action%3Dedit%26redlink%3D1&rurl=translate.google.com&usg=ALkJrhghvQVz4p7rQgQ1vBUr1tpIeak32Ahttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Calligraphy&rurl=translate.google.com&usg=ALkJrhh-2c2fQv-PmeOQw6PofI3trC81Qghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/17th_century&rurl=translate.google.com&usg=ALkJrhhVhwtPgyOCGucIVorXqQwfDOf_2Ahttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/w/index.php%3Ftitle%3DVisual_puns%26action%3Dedit%26redlink%3D1&rurl=translate.google.com&usg=ALkJrhghvQVz4p7rQgQ1vBUr1tpIeak32Ahttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Calligraphy&rurl=translate.google.com&usg=ALkJrhh-2c2fQv-PmeOQw6PofI3trC81Qghttp://translate.googleusercontent.com/translate_c?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://en.wikipedia.org/wiki/Trademark&rurl=translate.google.com&usg=ALkJrhjbi9FM-jmDdLHf-2QjPXiA0QmMZg
8/18/2019 Hani Priyani, 1203014, (Toc, Kanban)
8/15
8/18/2019 Hani Priyani, 1203014, (Toc, Kanban)
9/15
a. #emberikan in"ormasi pengambilan dan pengangkatan
b. #emberikan in"ormasi produksi
c. 7erlaku sebagai perintah kerja yang ditempelkan langsung pada barang.
d. #encegah produk cacat dengan mengenali proses yang membuat cacat
e. #engungkakp masalah yang ada dan mempertahankan pengendalian
persediaan
". 1enggendalian 'isual ($isual control)
g. 1erbaikan proses dan operasi manual
h. lat untuk melakukan impro$ement
E% Pera,.ran Kan/an
da beberapa peratutan yang dilakukan dalam kanban antara lain sebagai
berikut %
a. 1eraturan 1roses berikutnya harus menarik (mengambil) produk yang diperlukann
dari proses sebelumnya dalam jumlah yang diperlukan dan pada saat
byang diperlukan (sesuai dengan yang terantum dalam kanban).
Syarat penting untuk peraturan pertama ini adalah pelancaran produksi
yaitu produksi harian yang ditingkatkan dan jumlah lot unit!
diperlukan untuk dapat ditarik dengan lancar dari proses sebleumnya.
Sub peraturan yang harus dipenuhi antara lain %
• Setiap pengambilan tanpa kanban harus dilarang• Setiap pengambilan yang lebih besar dari jumlah kanban harus
dilarang
• Kanban yang harus ditampilkan pada produk "isik.
b. 1eraturan
1roduk yang rusak tidak boleh diteruskan ke proses berikutnya. ika
suatu prooduk rusak ditemukan oleh proses berikutnya! maka proses
berikut ini akan menghentikan lininya! karena tidak memiliki
persediaan! dan akan mengirim kembali prosuk yang rusak ini kepada
proses sebelumnya.
8/18/2019 Hani Priyani, 1203014, (Toc, Kanban)
10/15
c. 1eraturan /
umlah kanban harus sekecil mungkin. #engingat jumlah kanban
menyatakan persediaan maksimum suatu suku cadang! maka jumlah ini
harus dijaga sekecil mungkin. Toyota menganggap tambahan tingkat
persediaan sebagai asal mula semua jenis pemborosan.
d. 1eraturan 0
• System kanban harus dipergunakan untuk menyesuaikan dengan
"luktuasi permintaan yang kecil saja (penyetelan produksi dengan
kanban). 1enyetelan produksi dengan kanban mempunyai arti
sebagai berikut % keadaan dimana tidak ada perubahan beban
produksi seluruhnya dalam sehari! tetapi hanya perubahan jenis!tanggal penyerahan! dan jumlahnya. alam hubungan ini! system
kanban dapat dianggap sebagai alat yang paling ekonomis untuk
suatu system in"ormasi.
• Keadaan diamana ada perubahan jangka pendek dalam beban
produksi sehari-hari! meskipun jumlah bulanan tetap sama. Bntuk
keadaan ini "rekuensi gerakan kanban akan ditingkatkan atau
dikurangi. Keadaan dimana ada perubahan permintaan musiman
atau perubahan permintaan bulanan diluar beban yang sudah
ditentukan. Bntuk keadaan ini jumlah kanban harus di tambahi atau
dikurangi! dan pada waktu bersamaan semua ini produksi harus
diatur kembali.
F% eni+-3eni+ Kan/an
enis kanban yang sering digunakan adalah kanban pengambilan dan kanban
perintah produksi. Kanban pengambilan menspesi"ikasikan jenis dan jumlah
produk yang harus diambil dari proses terdahulu oleh proses berikutnya!
sementara kanban perintah produksi menspesi"ikasikan jenis dan jumlah produk
yang harus dihasilkan oleh proses terdahulu.
8/18/2019 Hani Priyani, 1203014, (Toc, Kanban)
11/15
da beberapa jenis kanban lain! di antaranya adalah%
a. Kanban pemasok (subkontraktor)
yaitu kanban yang berisi perintah yang meminta pemdasok atau
subkontraktor untuk mengirimkan suku cadang.
*ambar . Kanban 1emasok b. Kanban pemberi tanda.
Kanban pemberi tanda digunakan untukmenetapkan spesi"ikasi produksi
lot dalam pengecoran cetakan! pelubang tekan! atau proses tempaan.
Kanban ini ditempelkan pada suatu kotak dalam lot. Kalau pengambilan
mencapai kotak yang ditempeli kanban ini! instruksi produksi harus
digerakkan.
*ambar . Kanban 1emberi Tanda
Klasi"ikasi berbagai jenis utama kanban lain dapat dilihat pada gambar berikut%
8/18/2019 Hani Priyani, 1203014, (Toc, Kanban)
12/15
*ambar /. Klasi"ikasi 7erbagai enis Btama Kanban
c. Kanban pengambilan
Kanban pengambilan adalah suatu otorisasi untuk memindahkan suatu
kontainer dari outbound buffer stasiun upstream (sebelumnya) ke inbound
buffer stasiun do'nstream (sebelumnya). Tidak ada kontainer yang dapat
diambil dari outbound buffer kecuali kartu kanban pengambilan sudah
dikeluarkan.
*ambar 0. Kanban 1engambilan
8/18/2019 Hani Priyani, 1203014, (Toc, Kanban)
13/15
8/18/2019 Hani Priyani, 1203014, (Toc, Kanban)
14/15
*ambar +. Kanban 1erintah 1roduksi
1rosedur dari sistem tarik dua kartu ini adalah sebagai berikut%
• Tahap % 1embawa dari proses berikutnya pergi ke gudang proses
terdahulu dengan kanban pengambilan yang disimpan dalam pos
kanban pengambilan bersama kontainer kosong.
• Tahap % 7ila pembawa proses berikutnya mengambil suku cadang di
gudang ! pembawa itu melepaskan kanban perintah produksi yang
dilampirkan pada unit "isik dalam kontainer (perhatikan bahwa tiap
kontainer mempunyai satu lembar kanban) dan menaruh kanban ini
dalam pos penerima kanban.
• Tahap /% Bntuk tiap kanban perintah produksi yang dilepaskannya! di
tempat itu ia menempelkan satu kanban pengambilan.
• Tahap 0% 7ila pekerjaan dimulai pada proses berikutnya! kanban
pengambilan harus ditaruh dalam pos kanban pengambilan.
• Tahap +% 1ada proses terdahulu! kanban perintah produksi harus
dikumpulkan dari pos penerima kanban pada waktu tertentu atau bila
sejumlah unit telah diproduksikan dan harus ditempatkan dalam pos
kanban perintah produksi dengan urutan yang sama dengan urutan
penyobekan kanban di gudang .
• Tahap 6% #enghasilkan suku cadang sesuai dengan urutan nomor
kanban perintah produksi dalam pos.
8/18/2019 Hani Priyani, 1203014, (Toc, Kanban)
15/15