25
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bahasa sangatlah penting untuk berkomunikasi antar sesama manusia. Dengan bahasa kita bisa menyampaikan pesan kepada orang lain. Bahasa memiliki beberapa komponen salah satu komponen yang paling penting adalah kosakata (vocabulary). Kosakata sangat penting dalam kaitannya dengan komunikasi dan bahasa. Tanp kosakata kita tidak punya apa-apa untuk disampaikan. Wilkins (19972) mengatakan bahwa “. . . . while without grammar very little can be conveyeed, without vocabulary nothing can be conveyed” (pp 111 – 112). Vocabulary adalah sesuatu yang paling dasar dalam bahasa yang harus diketahui dann dipelajari. Seseorang tidak akan pernah bisa memahami dan mempelajari suatu bahasa tanpa mengetahui kosakatanya (vocabulary). Itu

HAKIKAT “FIND THE STRANGER” GAME DAN LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN DALAM PEMBELAJARAN VOCABULARY SISWA KELAS 5 SD

  • Upload
    imas46

  • View
    155

  • Download
    0

Embed Size (px)

DESCRIPTION

makalah ini menjelaskan tentang penerapan Find the Stranger game pada siswa kelas 5 SD. semoga bermanfaat.(penulis: Imas W)

Citation preview

Page 1: HAKIKAT “FIND THE STRANGER” GAME DAN LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN DALAM PEMBELAJARAN VOCABULARY SISWA KELAS 5 SD

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Bahasa sangatlah penting untuk berkomunikasi antar sesama manusia.

Dengan bahasa kita bisa menyampaikan pesan kepada orang lain. Bahasa

memiliki beberapa komponen salah satu komponen yang paling penting

adalah kosakata (vocabulary). Kosakata sangat penting dalam kaitannya

dengan komunikasi dan bahasa. Tanp kosakata kita tidak punya apa-apa untuk

disampaikan.

Wilkins (19972) mengatakan bahwa “. . . . while without grammar very

little can be conveyeed, without vocabulary nothing can be conveyed” (pp 111

– 112). Vocabulary adalah sesuatu yang paling dasar dalam bahasa yang harus

diketahui dann dipelajari. Seseorang tidak akan pernah bisa memahami dan

mempelajari suatu bahasa tanpa mengetahui kosakatanya (vocabulary). Itu

sebabnya vocabulary menjadi hal yang sangat penting dalam mempelajari

suatu bahasa.

Karena vocabulary adalah hal yang paling dasar dalam mempelajari suatu

bahasa, maka voacabulary harus diajarkan pada sekolah tingkat dasar.

Mengajarkan vocabulary pada anak – anak sekolah tingkat dasar haruslah

menyenangkan. Oleh karena itu, para guru harus menggunakan media dan

teknik mengajar yang cocok. Para dapat menggunakan media seperti; vidio,

gambar-gambar atau lagu untuk membuat para siswa tertarik untuk belajar

Page 2: HAKIKAT “FIND THE STRANGER” GAME DAN LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN DALAM PEMBELAJARAN VOCABULARY SISWA KELAS 5 SD

2

suatu bahasa. Menggunakan media seperti vidio, gambar dan lagu didalam

kelas mempunyai kelemahan. Contohnya, jika seorang guru menggunakan

video sebagai media dia haru memastikan jika dikelasnya terdapat proyektor

sebagai alat output untuk ditunjukkan kepada siswa. Akan tetapi, proyektor

harus selalu tersambung pada listrik jika tidak maka proyektor tidak akan

berfungsi.

Salah satu pilihan lain untuk membuat suasana belajar yang

menyenangkan adalah dengan menggunakan media permainan dalam

mengajar. Permainan tidak selalu bergantung kepada media elektronik.

Permainan selalu bisa di gunakan kapanpun walaupun tidak ada listrik. Tetapi,

beberapa permainan membutuhkan media lain seperti; gambar atau kartu.

Pada dasarnya ini membutuhkan biaya dari pada menggunakan media vidio

ataupun lagu, tapi permainan lebih memberikan kesenangan pada siswa karena

para siswa diharuskanuntuk aktif dibandingkaqn dengan metode biasa yang

mengharuskan siswa untuk duduk diam dan memperhatikan saja. Jadi,

menggunakan metode lebih cocok diajarkan kepada siswa sekolah tingkat

dasar.

Kosakata sangat diperlukan untuk dipelajari bagi para siswa sekolah

tingkat dasar sebagai dasar mereka untuk mempelajari bahasa ketingkat yang

lebih tinggi. Hampir semua kosakata (vocabulary) dipelajari dengan cara

mengingat sebanyak mungkin kosakata tersebut dan menerjemahkannya

kedalam bahasa asal mereka. Teknik tersebut dapat membuat para siswa

menjadi bosan, terutama untuk para siswa di tingkat sekolah dasar. Mereka

Page 3: HAKIKAT “FIND THE STRANGER” GAME DAN LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN DALAM PEMBELAJARAN VOCABULARY SISWA KELAS 5 SD

3

membutuhkan pembelajaran yang menyenangkan yang dapat membuat

mereka terus termotivasi untuk belajar bahasa tersebut. Oleh karena itu,

menggunakan permainan dalam pembelajaran adalah keputusan yang tepat.

Susan Boyle dalam sebuah buku berjudul “An introduction to Games

Basede Learning” mengatakan bahwa “Games make learning concepts more

palatable for students and supply learners with a platform for their creative

thoughts to bounce round. Games encourage creative behaviour and divergent

thought” (Furszard, 2001). Oleh karena itu, memilih games untuk digunakan

dalam pembelajaran merupakan pilihan yang tepat. Menggunakan dalam

aktivitas kependidikan dapat meningkatkan cara berfikir siswa. Disamping itu,

permainan dapat membuat aktivitas belajar menjadi lebih menarik dan

membuat mereka berfikir lebih kreatif.

Maka dari itu, penulis memilih permainan “Find the Stranger” sebagai

metode dalam makalah Seminar on ELT.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas,, maka yang

menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:

“Bagaimanakah penerapan game Find the Stranger pada

siswa kelas 5 SD?”

Page 4: HAKIKAT “FIND THE STRANGER” GAME DAN LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN DALAM PEMBELAJARAN VOCABULARY SISWA KELAS 5 SD

4

BAB II

PEMBAHASAN

A. Landasan Teori

Makalah ini akan menjelaskan penerapan permainan Find the Stranger

untuk meningkatkan kosakata siswa SD kelas 5.

1. Kosakata

Menurut kamus oxford, kosakata (vocabulary) adalah semua kata-

kata yang seseorang itu tau dan gunakan, daftar kata dalam sebuah

bahasa, atau daftar kata-kata beserta maknanya.

Berdasarkan definisi dari kamus oxford tersebut, vocabulary atau

kosakata dapat disimpulkan sebagai setiap kata yang digunakan oleh

manusia disaat mereka berbicara, membaca, mendengarkan, maupun

menulis. Tiap-tiap kata memiliki maknanya masing-masing.

Jadi, dari pernyataan diatas dapat disimpulkan bahwa kosakata

sangatlah penting. Manusia tidak akan bisa belajar sebuah bahasa

tanpa mengetahui kosakatanya, bahkan manusia tidak akan bisa

berkomunikasi dengan lancer dan leluasa jika manusia tersebut tidak

mengetahui kosakata yang harus digunakan.

Definisi lain tentang kosakata telah ditulis oleh Napa (1991 : 10);

yang mengatakan “vocabulary is one of component of language and

that no language exists without words. Words are signs or symbols of

Page 5: HAKIKAT “FIND THE STRANGER” GAME DAN LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN DALAM PEMBELAJARAN VOCABULARY SISWA KELAS 5 SD

5

ideas. It means that the words tell our ideas, feeling, and thoughts,

either spoken or written”.

Kutipan diatas membuktikan bahwa kosakata sangatlah penting.

Kosakata adalah hal yang paling dasar yang harus diketahui dalam

mempelajari sebuah bahasa. Tanpa kosakata, seseorang tidak akan

mempunyai apa-apa untuk disampaikan, baik secara lisan maupun

tulis. Kosakata harus dipelajari seseorang agar dapat mempelajari

suatu bahasa ke tingkat yang lehih tinggi.

Dari semua definisi diatas penulis dapat mengambil kesimpulan

bahwa kosakata adalah bagian yang paling vital dalam sebuah bahasa.

Kosakata adalah kata-kata yang dapat menyampaikan pesan dari

pikiran manusia dengan mengubahnya ke bahasa llisan maupun

bahasa tulis. Dengan memiliki perbendaharaaan kata yang banyak,

manusia dapat menyampaikan pesan kepada manusia lainya dengan

mudah.

Tingkat kosakata seseorang akan memberi efek kepada

kemampuan kebahasaan mereka. Seseorang yang mempunyai

perbendaharaan kata yang banyakk pasti memiliki kemampuan

berbahasa yang baik. Jadi, kosakata yang dimiliki seseorang dapat

mengukur potensial orang tersebut dalam mempelajari bahasa.

Page 6: HAKIKAT “FIND THE STRANGER” GAME DAN LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN DALAM PEMBELAJARAN VOCABULARY SISWA KELAS 5 SD

6

2. Tipe-Tipe Kosakata.

Menurut Wikipedia, kosakata dapat dibagi menjadi beberapa

macam tipe, diantaranya; reading vocabulary, listening vocabulary,

speaking vocabulary dan writing vocabulary. Tipe-tipe tersebut

diambil dari sebuah teori dari Barnhart, Clarence L. (1968) dan dari

literature “ The World Book Dictionary, Clarence L., Barnhart. 1968

Edition” yang dipublikasikan oleh Thorndike-Barnhart, Chicago,

Illinois.

Berikut adalah tipe-tipe vocabuarly:

a. Reading vocabulary (kosakata dalam membaca)

Reading vocabulary adalah kosakata atau kata-kata yang kita

temukan saat kita membaca.

b. Listening vocabulary (kosakata dalam mendengarkan)

Listening vocabulary adalah kosakata yang dapat seseorang

pahami disaat ia mendengarkan suatau pembicaraan.

c. Speaking vocabulary (kosakata dalam berbicara)

Speaking vocabulary adalah semua kosakata yang orang

gunakan disaat mereka berbicara. Kosakata yang mereka punya

akan diubah menjadi bentuk lisan atau ucapan.

d. Writing vocabulary (vocabulary dalam menulis)

Writing vocabulary adalah kosakata yang orang gunakan diasaat

mereka menulis.

Page 7: HAKIKAT “FIND THE STRANGER” GAME DAN LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN DALAM PEMBELAJARAN VOCABULARY SISWA KELAS 5 SD

7

Berdasarkan penjelasan diatas, tipe-tipe kosakata dapat dibagi

menjadi beberapa bagian menurut skill yang ada dalam bahasa. Tiap-

tiap skill memiliki kosakatanya masing-masing. Kosakata dapat

ditentukan tergantung bagaimana kosakata cara kosakata itu dekemas

atau disampaikan. Tiap-tiap tipe kosakata tersebut saling berkaitan

satu sama lain. Misalnya disaat kita berbicara dengan orang lain, kita

pasting menggunakan dua macam tipe kosakata, yaitu speaking

vocabulary dan listening vocabulary. Kita menggunakan speaking

vocabulary disaat kita menyampaikan pesan kita secara lisan kepada

lawan bicara kita, sedangkan listening vocabulary kita gunakan untuk

memahami apa yang lawan bicara sampaikan kepada kita.

Penjelasan yang lain mengenai tipe-tipe vocabulary ditulis oleh

Djallinus Syah dan Azimar Enong yang membagi tipe-tipe kosakata

kedalam dua bagian, yaitu: kosakata umum dan kosakata khusus.

Kosakata umum adalah kata-kata yang digunakan dalam keadaan atau

situasi yang umum; tidak ada batasan untuk penggunanya maupun

tempat dimana kosakata itu dapat digunakan. Sedangkan kosakata

khusus adalah kata-kata yang digunakan dalam tempat atau situasi,

pekerjaan ataupun profesi tertentu.

Penjelasan tentang kosakata menurut Djallinus Syah dan Azimar

Enong diatas serupa dengan penjelasan tentang tipe-tipe bahasa

Inggris dalam ESP (English for Specific Purpose) yang disampaikan

oleh Carver di tahun 1983. Di dalam ESP, tipe-tipe bahasa inggris

Page 8: HAKIKAT “FIND THE STRANGER” GAME DAN LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN DALAM PEMBELAJARAN VOCABULARY SISWA KELAS 5 SD

8

dibahas kedalam bagian-bagian yang lebih luas lagi. Ada tiga tipe

ESP, yaitu: English as restricted language (bahasa inggris sebagai

bahasa yang terbatas), English for academic and occupational

purpose (bahasa inggris untuk bidang akademik dan pekerjaan

tertentu), dan English with specific topic (bahasa inggris dengan topic-

topic tertentu. Tipe-tipe vocabulary yang disampaikan oleh Djallinus

Syah dan Azimar Enong serupa dengan tipe ESP yang kedua yaitu;

English for academic and occupational purpose.

3. Kosakata Untuk Tingkat Sekolah Dasar

Mengajarkan kosakata kepada siswa sangatlah penting, sebab ini

akan menjadi dasar mereka untuk belajar suatu bahasa. Oleh karena itu

kosakata harus diajarkan kepada siswa sedini mungkin.

Mengajarkan kosakata pada siswa sekolah tingkat dasar agaklah

sedikit rumit. Terutama pada siswa kelas 5 sekolah dasar. Pada umur

tersebut, mereka masih sangat suka untuk beraktifitas dan cenderung

aktif. Oleh karena itu, guru haruslah menggunakan atau

mengaplikasikan teknik mengajar yang menyenangkan maupun

memberikan media-media belajar yang dapat membuat siswa tertarik

untuk belajar. Oleh karena itu, penulis memilih untuk menggunakan

permainan Find the Stranger untuk anak sekolah dasar kelas 5.

Page 9: HAKIKAT “FIND THE STRANGER” GAME DAN LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN DALAM PEMBELAJARAN VOCABULARY SISWA KELAS 5 SD

9

4. Definisi Permainan (Game)

Definisi tentang permainan disampaikan oleh Hadfield (1998:1)

yang menyebutkan bahwa permainan adalah aktifitas yang dibuat

dengan peraturan-peraturan, tujuan (goal) dan element kesenangan.

Dari definisi tersebut dapat dimaknakan bahwa setiap permainan harus

diikuti oleh peraturan cara bermain agar permainan berjalan dengan

benar dan juga harus memiliki aspek menyenangkan.

Dalam sebuah permainan, peraturan dijadikan sebagai buku

panduan untuk para pemain dalam bermain suatu permainan. Peraturan

melatih para pemain untuk disiplin dan bermain secara jujur.

Tujuan dalam permainan atau goal juga memiliki peran yang

penting. Goal menentukan siapa yang menang dalam permainan

tersebut. Goal membuat para pemain tetap bersemangat sampai akhir

permainan untuk membuat suatu permainan yang kompetitif dan juga

menyenangkan.

Permainan dapat diaplikasikan kedalam kegiatan belajar siswa.

Permainan dapat meningkatkan daya belajar siswa khususnya dalam

meningkatkan konsentrasi siswa dan juga cara mereka dalam

memecahkan masalah. Permainan tidak selalu harus melibatkan

aktifitas berat seperti berlari atau melompat, permainan yang

diaplikasikan di dalam kelas khususnya, haruslah memuat aktifitas

yang lebih sederhana, contohnya: menebak dan menyusun.

Page 10: HAKIKAT “FIND THE STRANGER” GAME DAN LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN DALAM PEMBELAJARAN VOCABULARY SISWA KELAS 5 SD

10

Menggunakan permainan dalam proses belajar siswa di kelas

sangatlah membantu para guru dan juga siswa itu sendiri. Para guru

tidak perlu susah-susah menjelaskan lebih banyak materi maupun

memberikan latihan-latihan soal kepada siswa. Permainan dapat

dijadikan sebagai alat untuk mengukur seberapa paham para siswa

terhadap materi yang sudah disampaikan. Sedangkan untuk para siswa,

bermain merupakan aktifitas yang menyenangkan, mereka tidak lagi

diharuskan untuk selalu duduk tenang dan hanya mendengarkan guru

menjelaskan materi. Permainan juga dapat memotivasi para siswa

dalam belajar karena permainan dapat menciptakan suasana belajara

kelas yang menyenangkan dan tidak membosankan.

5. Permainan Find the Stanger

Permainan Find the Stranger adalah suatu permainan yang

diciptakan oleh seorang pendidik bernama Walidi asal Jogjakarta. Ia

menulis buku berjudul “38 Games for Improving English” yang

dipublikasikan di tahun 2006. Di dalam buku tersebut berisikan 38

macam game yang dapat diaplikasikan dalam belajar bahasa inggris

didalam maupun diluar kelas.

Salah satu permainan yang tercantum dibuku tersebut adalah

permainan Find the Stranger. Permainan ini sangatlah cocok untuk

meningkatkan kosakata siswa.

Page 11: HAKIKAT “FIND THE STRANGER” GAME DAN LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN DALAM PEMBELAJARAN VOCABULARY SISWA KELAS 5 SD

11

Dalam permainan ini, siswa sangat membutuhkan kebendaharaan

kata yang baik. Siswa akan disodorkan beberapa grup kata dimana

didalam grup tersebut ada sebuah kata yang tidak sesuai dengan kata-

kata lainya. siswa harus jeli memilih kata yang mana yang harus

dibuang.

Permainan ini dapat dimainkan secara individu maupun

kelompok. Dalam permainan ini, guru harus menyiapkan material

berupa kertas yang diisi sekelompok kata, misalnya: bed, lamp, chair,

table, nose. Kelompok kata tersebut menjelaskan benda-benda yang

umumnya ditemukan didalam sebuah rumah, tetapi diantara kata-kata

tersebut ada sebuah kata yang berbeda dari kategori, yaitu “nose”.

Nose (hidung) adalah bagian dari tubuh manusia dan bukan termasuk

benda yang dapat ditemukan didalam rumah. Oleh karenanya, kata

nose dalam kelompok kata tersebut harus dibuang atau dicoret.

Tugas siswa sebagai pemain adalah menemukan kata-kata yang

dianggap asing pada sekelompok kata yang disodorkan dan

menuliskanya dalam secarik kertas. Pemain yang penang adalah

pemain yang berhasil mengumpulkan kata-kata yang dianggap asing

dalam kelompok kata dengan benar.

Dalam permainan ini, para guru dapat mengembangkan

permainan sesuai kebutuhan. Missalnya, guru dapan memberikan

jumlah kelompok kata yang lebih banyak untuk siswa yang level

sekolah atau pendidikanya lebih tinggi. Misalnya, guru dapat

Page 12: HAKIKAT “FIND THE STRANGER” GAME DAN LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN DALAM PEMBELAJARAN VOCABULARY SISWA KELAS 5 SD

12

membuat sepuluh deret kata dalam satu kartu dan menyisipkan dua

kata yang asing. Dengan demikian siswa dituntut agar lebih jeli dalam

memilih kata-kata yang mana yang asing dan mana yang tidak.

B. Langkah – Langkah Penerapan

Permainan find the stranger dapat diaplikasikan di kelas sebagai

bentuk media untuk evaluasi siswa. Jadi, permainan ini baru

diterapkan setelah guru menerangkan atau mengajarkan materi dengan

metode/ strategi tertentu. Dengan kata lain, permainan ini bukanlah

suatu metode pengajaran yang dapat diaplikasikan dalam

mengantarkan materi atau mengajarkan materi kepada siswa, tapi

lebih kepada media untuk mengevaluasi seberapa pemahaman siswa

terhadap materi yang telah disampaikan.

Berikut penulis akan mencontohkan satu situasi kelas dengan

mengaplikasikan permainan find the stranger;

Dalam permainan ini, dibutuhkan beberapa bahan, antara lain;

lembar jawaban dan kartu yang berisi deretan kata. Kartu tersebut

dapat dibuat dari manila. Ukuran yang disarankan dalam contoh

adalah 7x10cm sejumlah yang dibutuhkan. Setiap kartu ditulis 3 atau

lebih kata yang sejenis (kata kerja, sifat, benda, dll) dan 1 kata yang

asing/ tidak sejenis. Untuk tingkat yang lebih lanjut, jumlah kata pada

kartu dapat ditambah sesuai kemampuanmu.

Page 13: HAKIKAT “FIND THE STRANGER” GAME DAN LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN DALAM PEMBELAJARAN VOCABULARY SISWA KELAS 5 SD

13

Pertama-tama bentuk kelompok yang terdiri dari 3-5 orang

(tergantung kondisi kelas). Dengan waktu yang sangat singkat, siswa

dan kelompoknya diharuskan mencari the stranger word pada deretan

kata yang tertera di kartu. Kemudian, hasilnya ditulis dilembar

jawaban yang telah disediakan. Siswa atau kelompok yang menang

adalah kelompok yang dapat mencari stranger word dengan tepat dan

dengan waktu yang cepat.

Page 14: HAKIKAT “FIND THE STRANGER” GAME DAN LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN DALAM PEMBELAJARAN VOCABULARY SISWA KELAS 5 SD

14

BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan pengamatan awal, ternyata permainan Find the Stranger

sangat berhasil jika digunakan dalam proses belajar bahasa Inggris khususnya

bagi pengenalan kosakata anak sekolah dasar.

Permainan ini sangat membantu siswa sekolah dasar kelas 5 dalam

mempelari kata-kata baru dengan cara yang menyenangkan.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan uyang sudah penulis paparkan mengenai peningkatan

kemampuan vocabulary pada siswa kelas 5 tingkat sekolah dasar dengan

menggunakan permainan Find the Stranger maka, penulis menyarankan

beberapa hal sebagai berikut:

1. Siswa terkadang bosan untuk mengikuti pembelajaran, untuk itu agar

siswa tidak merasa bosan alangkah lebih baiknya jika guru menggunakan

teknik mengarajar yanng berfariatif, karena dengan teknik yang berfariatif

akan mengurangi kejenuhan ataupun kebosanan siswa dalam mengikuti

pelajaran.

2. Guru harus bissa melibatkan siswa dalam kegiatan belajar mengajar,

sehingga siswa akan berperan aktif

Page 15: HAKIKAT “FIND THE STRANGER” GAME DAN LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN DALAM PEMBELAJARAN VOCABULARY SISWA KELAS 5 SD

15

3. Guru diharapkan dapat mengelola kelas dengan efektif,

inovatif dan merespon aktif dan kreatif setiap

perkembangan pendidikan.

Page 16: HAKIKAT “FIND THE STRANGER” GAME DAN LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN DALAM PEMBELAJARAN VOCABULARY SISWA KELAS 5 SD

16

DAFTAR PUSTAKA

August, Diane and friends. 2005. The Critical Role of Vocabulary Development

for English Language Learners. (e-book – accessed on January 22, 2014)

John J. Pikulski & Shane Templeton . 2004. Teaching and Developing

Vocabulary: Key to Long-Term Reading Success, Litho in U.S.A:

Houghton Mifflin Company. (e-book – accessed on January 22. 2014)

Ma Lopez Campillo, Rosa, …….. Teaching and Learning Vocabulary: An

Introduction for English Students (e-book – accessed on January 22. 2014)

Oxford, University.2011. Oxford Learner’s Pocket Dictionary, China: Oxford

University Press

Pramugiati, Nelly. 2013. “The effectiveness of using hangaroo games toward

students’ English vocabulary ability”. Universitas Pancasakti Tegal

Sedita, Joan. 2005. Effective Vocabulary Instruction. Published in “insights on

Learning Disabilities” 2(1) 33-34, 2005 (e-book - accessed on January 22,

2014)

Wikipedia. 2014. Vocabulary. Online. http://en.wikipedia.org/wiki/Vocabulay (e-

journal – accessed on January 22, 2014)

Walidi. 2006. 28 Games for Improving English. Jogjakarta: Citra Aji Parama