Upload
kodang1234
View
58
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Garis-garis Besar Program k3
Citation preview
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM (GBPP) KELAS REGULER
Judul Mata Kuliah : Keselamatan dan Kesehatan Kerja Kode Mata Kuliah /SKS : ...... / 2 SKS Deskripsi Mata Kuliah : Mahasiswa diberikan dasar dan prinsip pelaksanaan K3 di
industri dengan cara pengenalan keilmuan, perundangan pokok K3, pengenalan bahaya dan gambaran rencana teknis peran Sarjana Teknik Industri dalam bekerja sama melaksanakan K3 di perusahaan
Standar Kompetensi : Setelah mengikuti kuliah K3 diharapkan mahasiswa jurusan
teknik industri semester 3 dapat menjelaskan dan menyusun rencana kegiatan K3 dalam dinamika pekerjaan dan proses di industri minimal 85% benar
PJMK : Ir. Heru Prastawa, DEA Tim : Ekawati, SKM, Mkes. Jam Kuliah : Klas A = 10.30 – 12.10 Klas B = 13.00 – 14.40 Pokok Bahasan:
No Kompetensi Dasar Pokok &Sub
Pokok Bahasan Topik Pengajaran Jadwal Pengampu
1. Mahasiswa mampu menjelaskan Filosofi K3, Dasar Hukum, Sumber Bahaya, konsep Tenaga Kerja minimal 85% benar
Pendahuluan Filosofi K3, Dasar Hukum, Sumber Bahaya, konsep Tenaga Kerja
31 Agustt Heru
2. Mahasiswa mampu menjelaskan Penerapan K3 di Perusahaan minimal 85% benar
Penerapan K3 di Perusahaan
Sejarah, Peran dan Keahlian Profesi K3
7 Sept Eka
3. Mahasiswa mampu menjelaskan Pengertian, Manfaat dan Tugas Ahli K3 di Perusahaan minimal 85% benar
Pengertian, Manfaat dan Tugas Ahli K3 di Perusahaan
- Definisi, disiplin keilmuan, penerapan, ruang-lingkup, manfaat K3
- Profesi ahli K3 dan kode etik profesi
21 Sept Eka
4. Mahasiswa mampu menjelaskan K3 dan aspek produktivitas minimal 85% benar
K3 dan aspek produktivitas
Peranan manusia, lingkungan dan alat kerja, absensi di tempat kerja
28 Sept Eka
5. Mahasiswa mampu menyusun Identifikasi Faktor Bahaya Fisika di Lingkungan Kerja minimal 85% benar
Identifikasi Faktor Bahaya Fisika di Lingkungan Kerja
- Heat stress dan cuaca lingkungan kerja
- Efek pada pekerja dan penanggulangan teknis
5 Okt Eka
6. Mahasiswa mampu menyusun Identifikasi Faktor Bahaya Fisika di Lingkungan Kerja minimal 85% benar
Identifikasi Faktor Bahaya Fisika di Lingkungan Kerja
- KebisinganVibrasi/getaran - Pencahayaan di tempat kerja - Efek pada pekerja dan
penanggulangan teknis
12 Okt. Eka
7. Mahasiswa mampu menyusun Identifikasi Faktor Bahaya
Identifikasi Faktor Bahaya
- Route of Entry & Berbagai efek toksik zat kimia
19 Okt Eka
Kimia di Lingkungan Kerja minimal 85% benar
Zat Kimia di beberapa tipe pekerjaan
- Latihan menghitung resiko dan rencana teknis dalam mengatasi masalah K3
8. Mahasiswa mampu menyusun hirarki pengendalian bahaya di lingkungan industri minimal 85% benar
MID TES Materi 1-7
9. Mahasiswa mampu menjelaskan Pendekatan Engineering K3 dalam klasisfikasi bahaya minimal 85% benar
Pendekatan Engineering K3
Klasifikasi bahan Berbahaya dan akibatnya (CAS, ISCS, MSDS)
2 Nop Eka
10. Mahasiswa mampu menjelaskan Pendekatan Engineering K3 dengan teknik ventilasi, house keeping dan sanitasi minimal 85% benar
Pendekatan Engineering K3
- Jenis-jenis ventilasi - House keeping - Sanitasi industri
9 Nop Heru
11. Mahasiswa mampu menjelaskan minimal 85% benar
Manajemen K3 Pencegahan Kecelakaan Besar Industri
16 Nop Heru
12. Mahasiswa mampu menjelaskan Pencegahan Kecelakaan Besar Industri minimal 85% benar
Manajemen K3 Dasar dan pengertian, manajemen resiko dan penilaian bahaya, teori kebakaran, media, dan pencegahan
23 Nop Heru
13. Mahasiswa mampu menjelaskan Analisis dan pelaksanaan Program K3, juru las, operator dan ijin kerja minimal 85% benar
Rekayasa teknis oleh Sarjana Teknik Industri
Analisis dan pelaksanaan Program K3, juru las, operator dan ijin kerja
30 Nop. Heru
14. Mahasiswa mampu menyusun Cheklist bahaya Proses produksi dan potensi bahaya Area kerja dan pengelolaannya Rencana teknis dan fasilitas K3 minimal 85% benar
Rekayasa teknis oleh Sarjana Teknik Industri
- Cheklist bahaya - Proses produksi dan potensi
bahaya - Area kerja dan pengelolaannya - Rencana teknis dan fasilitas K3
14 Des Hru
15. Mahasiswa mampu menjelaskan minimal 85% benar
Presentasi Tugas Topik K3 di berbagai Industri 21 Des Heru
16. Mahasiswa mampu menyusun rencana implementasi K3 dari identifikasi bahaya yang diberikan pada soal kasus minimal 85% benar
UJIAN AKHIR Materi 1-selesai
Denny, Hanifa M. Situational Analysis of Occupational Health in Indonesia, Research Funded by
WHO, unpublished, 2002
Rantanen, Jorma. Impact of Globalization on Occupational Health. 26th ICOH 2000, Singapore.
Sumakmur, P.K., Higene Perusahaan dan Kesehatan Kerja. Cv. Haji Massagung, Jakarta, 1988.
Vitasa, Benjamin C., Perla C. Macaraeg, Elma B. Torres. Introduction to Environmental and
Occupational Health, University of the Philippines Manila, 1997.
WHO. Our Planet, Our Health: Report of the WHO Commision on Health and Environment,
WHO, Geneva, 1992.
Pungky W., : Himpunan Undang Undang Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Sekeretariat
ASEAN –OSHNET dan Direktorat PNKK.
Modul 1-9 Pembinaan Operasional P2K3 , Dinas Tenaga kerja RI , 1995
PUIL 1997 dan PUIL 2000
Bimbingan teknis Ahli keselamatan Kerja dan kesehatann kerja , Disnakertrans Jawa tengah.
Undang undang No. 1 tahun 1970
Pedoman penanggulangan bahaya kebakaran dengan menggunakan air sistem springkler
otomatis, DPU, 1980
Ralph Morrison Warren H Lewis , Grounding and Shielding in Facilities, A Wiley
Interscience Publications, 1980
Chaidir Ali SH , Yuriprusdensi Hukum Perburuan , PT Tarsito, Bandung
Ramdlon Naning SH, peraturan penggunaan tenaga kerja tentang Waktu kerja, Istirahat, dan
upah lembur, PT Hanindito,
Jakarta, 1982
Utojo usman SH, hukum perburuan di Indonesia , Simposium Hukum Perburuan , Bina Cipta
, Jakarta
Sunarto, SH, Hukum ketenaga kerjaan