14
LAPORAN PRAKTIK TEKNIK KOMUNIKASI RADIO PERCOBAAN 2: MODULATOR FSK & PSK OLEH : Rina Dwi Yunita Sari TK-2A/18 PROGRAM STUDI TEKNIK TELEKOMUNIKASI JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

fsk rina

Embed Size (px)

DESCRIPTION

percobaan fsk (frequency shift keying) menggunakan ask, fsk, psk modulator

Citation preview

Page 1: fsk rina

LAPORAN PRAKTIK TEKNIK KOMUNIKASI RADIO

PERCOBAAN 2: MODULATOR FSK & PSK

OLEH :

Rina Dwi Yunita Sari

TK-2A/18

PROGRAM STUDI TEKNIK TELEKOMUNIKASI

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

POLITEKNIK NEGERI SEMARANG

2015

Page 2: fsk rina

PERCOBAAN 2

MODULATOR FSK & PSK

A. Tujuan

Setelah melaksanakan praktikum, mahasiswa diharapkan dapat :

a. mengetahui bentuk gelombang dari modulasi FSK (Frequency Shift Keying ) dan

PSK (Phase Shift Keying).

b. Memahami teori tentang modulasi Frequency Shift Keying (FSK) dan Phase Shift

Keying (PSK

c. memahami metodi pengujian dan menyesuaikan ASK modulasi sirkuit.

d. Mengetahui apa yang dimaksud modulasi digital.

B. Dasar Teori

FSK (Frequency Shift Keying)

Frequency Shift Keying atau pengiriman sinyal melalui penggeseran frekuensi. Metode ini

merupakan suatu bentuk modulasi yang memungkinkan gelombang modulasi menggeser

frekuensi output gelombang pembawa. Dalam proses modulasi ini besarnya frekuensi

gelombang pembawa berubah-ubah sesuai dengan perubahan ada atau tidak adanya sinyal

informasi digital. Dalam proses ini gelombang pembawa digeser ke atas dan ke bawah untuk

memperoleh bit 1 dan bit 0. Kondisi ini masing-masing disebut space dan mark

.

Gambar 2.1. Bentuk Gelombang Frequency Shift Keying

Page 3: fsk rina

Secara matematis, pembangkitan(modulator) FSK dinyatakan sebagai berikut:

fc (t) = {A cosω1¿t¿A cosω2t

Blok diagram pembangkitan (modulator )FSK

Gambar 2.2 Diagram blok dasar FSK modulator.

Pembangkitan FSK terdiri dari 2 osilator lokal yang mempunyai frekuensi berbeda, yaitu f1

dan f2. Apabila masukan diberi logika1 , maka osilator dengan frekuensi f1 akan on , dan

osilator f2 off. Sebaliknya apabila masukan diberi logika0 , dengan rangkaian pembalik

osilator dengan frekuensi f2 akan on, dan osilator dengan frekuensi f1 off. Jadi pada keadaan

ini modulator FSK menghasilkan frekuensi f2.

PSK (Phase Shift Keying).

Metoda ini merupakan suatu bentuk modulasi fasa yang memungkinkan fungsi pemodulasi

fasa gelombang termodulasi di antara nilai-nilai diskrit yang telah ditetapkan sebelumnya.

Dalam proses modulasi ini fasa dari frekuensi gelombang pembawa berubah-ubah sesuai

dengan perubahan status sinyal informasi digital. Jika sinyal informasi mempunyai logika

“1” maka sistem akan mentransmisikan sinyal pembawa dengan suatu fase tertentu

misalnya fase 0°, sedangkan jika sinyal informasi mempunyai logika “0” maka sistem

akan mentransmisikan sinyal pembawa dengan suatu fase yang lain, misalnya fase 180°.

Dengan demikian, maka sinyal PSK yang ditransmisikan adalah sinyal sinusoidal dengan

amplitude konstan dengan fase yang sesuai dengan arus data pada sinyal informasi.

Page 4: fsk rina

Dengan menyatakan data logika “1” dengan fase 180° dan data logika “0” dengan fase 0°.

Jenis modulasi ini berarti terjadinya perubahan fase sebesar 180° setiap kali terjadi perubahan

arus data dari logika “1” ke logika “0” atau sebaliknya.

Gambar 2.3. Bentuk Gelombang Phase Shift Keying

Pemilihan Sinyal PSK

Pada PSK, sinyal keluaran modulator dapat dituliskan dalam bentuk matematis

sebagaiberikut:

Dimana θ0 dan θ1 adalah pergeseran phase yang konstan, sedangan amplitude dan frekuensi

mempunyai nilai yang tetap.

C. Alat dan Bahan

1. Modul catu daya 15 V 1 buah

2. Modul FSK dan PSK Modulator 1 buah

3. Kabel konektor secukupnya

4. Jumper modul secukupnya

5. Multimeter 1 buah

6. Function Generator 1 buah

7. Osiloscope 1 buah

D. Gambar Rangkaian

Page 5: fsk rina

Gambar 2.4 Gambar Rangkaian Modulator FSK

Gambar 2.5 Gambar Rangkaian Modulator PSK

E. Langkah Percobaan

1. Ukur pada modul catu daya ( Power Supply) +15 dan -15 Volt

2. Buatlah rangkaian seperti pada gambar rangkaian

3. Uji rangkaian dengan menggunakan filter terlebih dahulu.

4. Hubungkan input dengan generator fungsi dan output pada oscilloscope.

5. Periksa rangkaian

6. Hidupkan catu daya

Page 6: fsk rina

7. Atur frekuensi TTL pada generator fungsi sesuai dengan tabel 1 lalu amati hasil

outputnya.

8. Ulangi langkah 2-7 untuk rangkaian tanpa filter.

Tabel 1

No Frekuensi Input

(Hz)

Output Sinyal

Dengan Filter Tanpa Filter

1 500

2 2000

3 5000

4 10000

5 20000

F. Hasil Percobaan

1. FSK ( Frequency Shift Keying)

NO Frekuensi Input(Hz)

Output Sinyal

Dengan Filter Tanpa Filter

1 500

2 2000

Page 7: fsk rina

3 5000

4 10000

5 20000

2. PSK (Phase Shift Keying)

NO Frekuensi Input(Hz)

Output SinyalDengan Filter Tanpa Filter

1 500

Page 8: fsk rina

2 2000

3 5000

4 10000

5 20000

Page 9: fsk rina

G. ANALISA

Dari data hasil percobaan diatas dapat dianalisa bahwa pada percobaan FSK

(Frequency Shift Keying) input gelombang berupa gelombang kotak sedangkan output

berupa gelombang sinus yang berbeda rapat renggangnya sesuai dengan input. Ketika input

pada logik 1 maka outputnya berupa sinyal sinus rapat sedangkan ketika input pada logik 0

outputnya sinyal sinusnya lebih renggang. Hal ini karena modulator FSK terdiri dari 2

osilator lokal yang mempunyai frekuensi berbeda (rapat/renggang), tergantung dengan input

yang diberikan.

Besar-kecilnya frekuensi input yang diberikan mempengaruhi lebar-rapatnya

gelombang, Contohnya pada frekuensi 500Hz dan 20000Hz. Pada frekuensi 20000Hz bisa

dilihat bahwa output sinyal yang dihasilkan lebih banyak dan lebih rapat dibandingkan

dengan frekuensi 500Hz yang sinyalnya lebih renggang dan jumlah gelombang lebih sedikit.

Sedangkan banyak-sedikitnya jumlah rapat renggangan dipengaruhi oleh Time/div.

Hasil pengamatan menggunakan filter dan tanpa menggunakan filter terdapat sedikit

perbedaan. Pada saat menggunakan filter, output mengalami pergeseran gelombang, pada

logik 1 output sinyal awalnya berupa sinyal sinus renggang kemudian disusul dengan sinyal

sinus yang lebih rapat. Dan pada logik 0 output awalnya berupa sinyal sinus rapat kemudian

disusul dengan sinyal sinus yang lebih renggang. Sedangkan pada saat tidak menggunakan

filter, tidak terjadi pergeseran gelombang, sehinggang gelombang output sesuai dengan

inputnya, yaitu ketika logik 0 berupa sinyal renggang dan logik 1 berupa sinyal rapat.

Pada saat percobaan modulator PSK ( Phase Shift Keying ) setiap pergantian sinyal

input akan terjadi perubahan phase. Sinyal yang dihasilkan dari output akan mengikuti

perubahan phase dan akan menghasilkan setengah gelombang pada saat pergantian logik

input yaitu dari logik 0 ke logik 1 dan dari logik 1 ke logik 0. Pada percobaan PSK frekuensi

dan amplitude sinyal outputnya tidak berubah, yang berubah hanya fasanya.

Hasil pengamatan menggunakan filter dan tanpa menggunakan filter terdapat sedikit

perbedaan sama seperti pada percobaan FSK. Pada saat menggunakan filter, output

mengalami pergeseran gelombang, perubahan fasa bergeser 1 kotak dari semestinya

Sedangkan pada saat tidak menggunakan filter, perubahan fasanya tepat sesuai dengan

pergantian sinyal input.

Page 10: fsk rina

H. KESIMPULAN

Dari hasil percobaan modulator FSK ( Frequency Shift Keying ) dan PSK ( Phase Shift

Keying ) dapat disimpulkan :

1. Modulasi FSK ( Frequency Shift Keying ) adalah modulasi yang menyatakan bahwa

besarnya frekuensi gelombang pembawa berubah-ubah sesuai dengan perubahan ada

atau tidak adanya sinyal informasi digital.

2. Besar-kecilnya frekuensi input yang diberikan mempengaruhi lebar-rapatnya

gelombang sedangkan banyak-sedikitnya jumlah rapat renggangan dipengaruhi oleh

Time/div.

3. Modulasi FSK dan PSK menggunakan filter menyebabkan terjadinya pergeseran

gelombang output.

4. Modulasi PSK ( Phase Shift Keying ) adalah modulasi yang menyatakan fasa dari

frekuensi gelombang pembawa berubah-ubah sesuai dengan perubahan status sinyal

informasi digital.

Page 11: fsk rina

I. Daftar Pustaka

https://www.academia.edu/10615684/FREQUENCY_SHIFT_KEYING_FSK_

http://elektronika-dasar.web.id/teori-elektronika/pengertian-dan-jenis-jenis-modulasi-digital/

http://www.slideshare.net/ampas03/makalah-phase-shift-keying

https://www.academia.edu/5792670/PSK_dan_BPSK