Upload
others
View
18
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
Penyusun :
Dr. dr. Sri Achadi Nugraheni, M.Kes
dr. Martha Irene Kartasurya, MSc, PhD
Dr. Dra. Nur Endah Wahyuningsih, MS
Annisa Fadillah
Niken Wening
Naila Fauziatin, S.KM, M.Kes
FKM UNDIP
PRESS
FKM UNDIP PRESS
UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG
Hak Cipta : 000164387
ISBN : 978-602-5788-47-5
BOOKLET PENCEGAHAN
STUNTING DALAM 1000 HPK
Penyusun
Dr. Dr. Sri Achadi Nugraheni, M.Kes
Dr. Martha Irene Kartasurya, MSc, PhD
Dr. Dra. Nur Endah Wahyuningsih, MS
Annisa Fadillah, S.KM
Niken Wening, S.KM
Naila Fauziatin, S.KM, M.Kes
Didukung Oleh
Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia
dan
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Universitas Diponegoro
FKM UNDIP
PRESS
FKM UNDIP Press
Universitas DiponegoroJl. Prof. Soedarto, SH, Tembalang, Semarang
ii
BOOKLET PENCEGAHAN STUNTING DALAM 1000 HPK© 2020 FKM UNDIP PRESS
Hak Cipta : 000164387
ISBN : 978-602-5788-47-5
Disusun Oleh :
Dr. Dr. Sri Achadi Nugraheni, M.Kes
Dr. Martha Irene Kartasurya, MSc, PhD
Dr. Dra. Nur Endah Wahyuningsih, MS
Annisa Fadillah, S.KM
Niken Wening
Naila Fauziatin, S.KM, M.Kes
Editor : Niken Wening dan Afra Dhiya Fadillah
Desain Cover : Rio Widiyantoro
DITERBITKAN OLEH : FKM UNDIP Press
Universitas Diponegoro
Jl. Prof Soedarto, SH, Tembalang, Semarang
CETAKAN 1 : - JANUARI 2020
Hak Cipta dilindungi Undang Undang
Dilarang memperbanyak karya tulis ini dalam bentuk dan dengan cara apapun,
termasuk fotokopi, tanpa izin tertulis dari penerbit.
iii
DAFTAR ISI
iv
Halaman Sampul i
Halaman Judul ii
Halaman Informasi iii
Daftar Isi iv
Kata Pengantar vi
Apa Itu Stunting? 1
Penyebab Anak Mengalami Stunting 2
Dampak Stunting 3
Pengertian 1000 HPK 4
Pencegahan Stunting Pada Masa Kehamilan 5
Pencegahan Stunting Pada Masa Menyusui 7
Inisiasi Menyusui Dini 8
Cara Pemberian ASI Eksklusif 9
Daftar Pustaka 12
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa
atas limpahan rahmat dan karunia-Nya
sehingga Buklet Pencegahan Stunting
dalam 1000 HPK ini dapat diselesaikan.
Buklet ini berisi tentang stunting dan upaya
pencegahannya dalam 1000 HPK.
Terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu dalam penyelesaian buklet
ini. Semoga buklet ini bermanfaat bagi ibu-
ibu yang mempunyai balita untuk mencegah
stunting.
v
APA ITUSTUNTING?
Apa yang dimaksud dengan Stunting ?
Apa latar belakang terjadinya Stunting ?
● Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan
perkembangan yang dialami anak sebagai
akibat kekurangan gizi dalam jangka panjang,
infeksi berulang, dan kurangnya stimulasi yang
adekuat.
● Stunting dapat pula dilatarbelakangi oleh
rendahnya status gizi ibu sebelum hamil, saat
kehamilan, dan pada saat menyusui sampai
pada masa baduta.
Sumber : http://unicefindonesia.blogspot.com/
201502prosperity-rests-on-stronger-efforts-to.html
1
Penyebab mendasar anakmengalami stunting
2
Sumber : https://publicdomain
vectors.org/en/free-clipart-
mother-holding-baby
Kurangnya
pengetahuan ibu
mengenai kesehatan
dan gizi
Kurangnya akses
terhadap terhadap
makanan dan gizi
Kurangnya akses
terhadap layanan
kesehatan termasuk
ANC dan PNC
termasuk imunisasi.
Kurangnya akses air
bersih dan sanitasi.
1
2
3
4
Dampak stunting
Jangka Pendek
Jangka Panjang
● Kejadian kesakitan dan kematian meningkat
● Terganggunya perkembangan otak, kecerdasan
dan gangguan pertumbuhan fisik
● Prestasi belajar menurun
● Risiko mudah terkena penyakit
● Menurunnya kesehatan reproduksi
● Produktivitas dan kapasitas kerja tidak optimal
Sumber : https://stefvanbuuren.name/dbook1/sec-stunting.html
3
Seribu Hari Pertama Kehidupan dimulai dariawal masa kehamilan, kelahiran bayi sampai
usia 2 tahun
Pengertian
1000 HPK
Apa yang dimaksud dengan1000 HPK ?
4
Pada Masa Kehamilan
▪ Pada TM I
Konsumsi makanan bergizi
seimbang + 1 porsi makan
pokok + 20 g protein hewani
(setara 1 ekor ikan kembung/ 1
butir telur)
▪ Pada TM II dan III
Konsumsi makanan bergizi
seimbang + 2 porsi makan
pokok + 20 g protein hewani
(setara 1 ekor ikan kembung/ 1
butir telur)
Pencegahan stunting
5
2. Cegah anemia dengan minum Tablet Tambah Darah dan
makan makanan yang mengandung zat besi dan tinggi
protein.
Sumber : www.danonenutrindo.org/media/file/gizi_seimbang
Pada Masa Kehamilan
3. Capai pertambahan berat badan ibu hamil
sesuai anjuran. Penambahan BB ibu selama
hamil disesuaikan dengan Indeks Masa Tubuh
(IMT). Dihitung dengan rumus: IMT = BB (kg) :
TB (m)²
Pencegahan stunting
6
4. Periksa kehamilan dan kesehatan secara teratur.
Indeks Massa
Tubuh (IMT)
Ibu
Penambahan
BB Trimester
I
Penambahan
BB Trimester
II dan III
Total
Kenaikan BB
Kurus
(IMT < 18,5)2,3 kg
0,5 kg /
minggu
12,5 kg – 18
kg
Normal
(IMT 18,5 –
24,9)
1,6 kg0,4 kg /
minggu
11,5 kg – 16
kg
Lebih
(IMT 25 –
29,9)
0,9 kg0,3 kg /
minggu
7 kg – 11,5
kg
1. Melaksanakan inisiasi menyusu dini (IMD) pada sesaat
setelah kelahiran, termasuk pemberian kolostrum (ASI
pertama) dengan frekuensi 2-3 kali sehari pada 3 hari
pertama.
2. Memberikan ASI secara ekslusif (ASI saja) selama 6
bulan secara benar , dengan frekuensi 8-12 kali.
3. Memberikan MP ASI (Makanan Pendamping ASI)
dengan tekstur yang disesuaikan umur bayi dalam
jumlah yang cukup.
4. Pada anak usia 1 sampai 2 tahun secara bertahap
mulai diberikan makanan keluarga (makanan padat).
5. Berikan ASI hingga anak berusia 24 bulan.
6. Ibu menyusui makan makanan bergizi seimbang dan
minum 12 gelas sehari (menambahkan satu porsi
makanan lebih dari porsi biasanya).
Pencegahan stunting
7
Pada Masa Bayi
Inisiasi Menyusu Dini (IMD) adalah proses membiarkan bayi
menyusu sendiri segera setelah lahir hingga 1 jam pertama
setelah lahir sehingga terjadi kontak kulit antara ibu dan bayi
8
Sumber : https://hellosehat.com/wp-content/uploads/2017/09/menyusui-pertama-kali
INISIASI MENYUSU DINI
Cara pemberian ASIsecara benar
1. Posisi Bayi yang Benar
Kepala ibu dan bayi dalam satu garis lurus, seluruh badan bayi
ditopang, bayi dipegang dekat dengan badan ibu, bayi
mendekat pada payudara ibu
Sumber : http://gizi.fk.ub.ac.id/manajemen-laktasi/
9
2. Perlekatan yang Tepat
• Mulut bayi terbuka lebar, bayi menyusu pada bagian areola
payudara (bagian yang berwarna gelap), BUKAN hanya pada
puting
• Dagu bayi menempel pada payudara ibu, hidung menghadap
ke atas
10
Sumber : http://gizi.fk.ub.ac.id/manajemen-laktasi/
https://bandungmenyusui.files.wordpress.com/2018/04
Cara pemberian ASIsecara benar
3. Bonding yang Adekuat
Ibu dan bayi memiliki ikatan (bonding) yang kuat.
Kondisi psikologis ibu akan berpengaruh
terhadap kelancaran produksi ASI, sehingga
sangat mungkin mempengaruhi kesehatan
bayinya.
Sumber : https://www.rte.ie/brain
storm/2019/0801/1066406-how-to-
improve-early-infant-feeding-
practices/Sumber : https://www.medicalnews
today.com/articles/322839.php
11
Cara pemberian ASIsecara benar
PRAKTIK PEMBERIAN MP-ASI YANG DIANJURKAN
12
Usia Rekomendasi
Frekuensi
(per hari)
Berapa banyak
setiap kali
makan
Variasi
6 bulan
2 sampai 3 kali
makan
ditambah ASI
Mulai dengan 2-3
sendok makan.
Mulai dengan
pengenalan rasa
dan secara
perlahan
tingkatkan
jumlahnya
ASI (bayi disusui
sesering yang
diinginkan) +
makanan
hewani/
makanan lokal
tekstur bubur
kental
+ makanan
pokok (bubur
makanan lokal
lainnya)
+ kacang
(makanan lokal)
Tekstur bubur
kental /
makanan
keluarga yang
dilumatkan
6-9 bulan
2-3 kali makan
ditambah ASI
1-2 kali makan
selingan
2-3 sendok makan
penuh setiap kali
makan
Tingkatkan secara
perlahan sampai
setengah mangkuk
berukuran 250 ml
PRAKTIK PEMBERIAN MP-ASI YANG DIANJURKAN
13
Usia Rekomendasi
Frekuensi
(per hari)
Berapa banyak
setiap kali
makan
Variasi
9-12 bulan
3-4 kali makan
ditambah ASI
1-2 kali makan
selingan
Setengah sampai
tiga perempat
mangkuk
berukuran 250 ml
+ buah-buahan /
sayuran
(makanan lokal)
+
Bubuk tabur gizi/
Taburia
Tekstur makanan
yang dicincang/
dipotong kecil
yang dapat
dipegang.
Makanan
keluarga
Tekstur makanan
yang diiris-iris
12-24 bulan
3-4 kali makan
ditambah ASI
1-2 kali
makanan
selingan
Tiga perempat
sampai satu
mangkuk ukuran
250 ml
DAFTAR PUSTAKA•Hastuti, P. 2013. Pengaruh Inisiasi Menyusu Dini
Terhadap Bonding Attachment, Produksi ASI Dan
Hipotermi. Surabaya: STIKES Hang Tuah.
• Jurusan Gizi Fakultas Kedokteran Universitas
Brawijaya. Manajemen Laktasi [internet], 29 Agustus
2019, [31 Agustus 2019], Tersedia dari
http://gizi.fk.ub.ac.id/manajemen-laktasi/
• Pusat Data dan Informasi. 2018. Situasi Balita Pendek
(Stunting) di Indonesia. Buletin Jendela Data dan
Informasi.
• Sari, Hana P., Awatiful A., Sofia RD. 2016. Universitas
Muhammadiyah Jember.
•UNICEF/WHO. 2007. Indicators for assessing infant
and young feeding practices. Washington DC, USA.
•Direktorat Jendral Kesehatan Masyarakat. 2017.
Direktorat Gizi Masyarakat. Kementrian Kesehatan
Republik Indonesia.
14