Upload
wieliyani-ari
View
234
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/18/2019 Fix Hidrolisis
1/39
Hidrolisis Etil Asetat Dalam Suasana Asam Lemah Dan Asam Kuat1
I. JUDUL PERCOBAAN :
Hidrolisis Etil Asetat Dalam Suasana Asam Lemah Dan Asam Kuat
II. HARI/ TANGGAL PERCOBAAN :
Jumat/ 08 – April - 2016
III. SELESAI PERCOBAAN :
Selasa/ 12 - April - 2016IV. TUJUAN PERCOBAAN :
1 Dapat menentu!an orde rea!si dan hidrolisis etil asetat dalam suasana asam
lemah
2 Dapat menentu!an orde rea!si dan hidrolisis etil asetat dalam suasana asam !uat
V. TINJAUAN PUSTAKA
Hidrolis adalah suatu rea!si antara sen"a#a dan air "an$ meme%entu! rea!si
!esetim%an$an& Sen"a#a "an$ di$una!an dapat %erupa sen"a#a or$ani! maupun
anor$ani!& 'ada proses hidrolisis $aram a!an terurai oleh air men$hasil!an larutan "an$
%ersi(at asam atau %asa& Hidrolisis adalah rea!si !imia "an$ meme)ah mole!ul air *H2+
men,adi !ation hidro$en *H dan anion hidro!sida *+H- melalui suatu proses !imia&
Hidrolisis ,u$a dapat dide(inisi!an se%a$ai terurain"a $aram dalam air "an$
men$hasil!an asam atau %asa& Etil asetat merupa!an sen"a#a or$ani! den$an rumus
.H.++.2H& Sen"a#a etil asetat merupa!an ester dari etanol dan asam asetat&
Sen"a#a ini %er#u,ud )airan tida! %er#arna memili!i aroma !has& iasan"a etil asetat
diprodu!si dalam s!ala %esar se%a$ai pelarut& 'ersamaan rea!si pada proses hidrolisis etilasetat "aitu 3
Etil asetat adalah pelarut polar men)e$ah "an$ 4olatil*mudah men$uap tida!
%era)un dan tida! hi$ros!opis& Kelarutann"a menin$!at pada suhu tin$$i& Sen"a#a ini
sen"a#a ini rida! sta%il dalam air "an$ men$andun$ %asa atau asam& Sen"a#a ini
merupa!an penerima i!atan h"dro$en "an$ lemah dan %u!an suatu donor i!atan
hidro$en !arena tida! adan"a proton "an$ %ersi(at asam *"aitu hidro$en "an$ teri!at
pada atom ele!trone$ati(& Etil asetat dapat melarut!an air hin$$a 5 dan larut dalam air
Etil asetat dapat dihidrolisis pada !eadaan asam atau %asa men$hasil!an asam asetat
dan etanol& Katalis asam seperti asam sul(at dapat men$ham%at hidrolisis !arena %erlan$sun$n"a rea!si !e%ali!an dari hidrolisis "aitu rea!si esteri(i!asi& ntu!
8/18/2019 Fix Hidrolisis
2/39
Hidrolisis Etil Asetat Dalam Suasana Asam Lemah Dan Asam Kuat2
memperoleh rasio hasil "an$ tin$$i %iasan"a di$una!an asam !uat den$an proporsi
stoi!iometri misaln"a natrium hidro!sida& 7ea!si ini men$hasil!an etanol dan natrium
asetat "an$ tida! dapat %erea!si la$i den$an etanol&
7ea!si "an$ ter,adi pada per)o%aan ini3
.H.++.2H H2+ .2H+H .H.++H
.H.++H a+H .2H+H .H.++a
Keti!a men$hidrolisis den$an men$$una!an asam asetat 4olume a+H "an$
di%utuh!an han"a sedi!it !arena dalam hidrolisis etil asetat hasiln"a adalah asam asetat
dan etanol dari hidrolisis terse%ut ma!a 4olume a+H "an$ di$una!an han"a sedi!it&
Sementara pada hidrolisis men$$una!an H.l di%utuh!an 4olume a+H "an$ %an"a!
!arena diperlu!an untu! menetral!an H.l itu dulu& Disini H.l dan asam astetat
%ertinda! se%a$ai !atalis&
ntu! men$hitun$ la,u rea!si ,i!a diperoleh data !onsentrasi ma!a dapat di$una!an
metode inte$ral %ai! se)ara $ra(i! maupun non $ra(i!& Den$an metode non-$ra(i! dapat
di tentu!an !onsentrasi !onstanta la,u *! dari %e%erapa orde se)ara trial dan error nilai !
"an$ %erde!atan menun,u!!an orde "an$ sesuai& Sedan$!an untu! metodde $ra(i! orde
"an$ sesuai di!etahui den$an nilai re$resi linear mende!ati 1&
Se)ara teori la,u hidrolisis etil asetat memili!i orde 2& Artin"a setiap penam%ahan
!onsentrasi perea!tan se%esar 2 !ali semula ma!a la,u a!an %ertam%ah men,adi 2 2!ali
la,u semula dan %e$itu seterusn"a untu! penam%ahan perea!tan se%esar n-!ali& Hu!um
la,u rea!si untu! orde 2 adalah 3
dx
dt =k (a− x )(b− x)
!eteran$an3
a 9 !onsentrasi a#al*mol/L
% 9 !onsentrasi a#al +H- *mol/L
: 9 !onsentrasi ester / %asa *;
! 9 !onstanta la,u rea!si
8/18/2019 Fix Hidrolisis
3/39
Hidrolisis Etil Asetat Dalam Suasana Asam Lemah Dan Asam Kuat3
k 2= 2,303
t (a−b)log
b (a− x)a(b− x)
ntu! dapat men$etahui apa!ah suatu orde rea!si 2 atau %u!an dapat diselidi!i
den$an rea!si tin$!at satu "aitu3
1& Den$an memasu!!an har$a a%t dan : pada per)o%aan3
k 2= 1
t (a−b)ln b(a− x)a(b− x)
ila har$a ! 2 teteap ma!a rea!si orde dua
2& Se)ara $ra(i!
t = 2,303
k 2(a−b)log
b (a− x)
a(b− x)+ 2,303
k 2(a−b) log
b
a
ila rea!si ord e ddua ma!a $ra(i! t terhadaplog
(a− x)(b− x) merupa!an $aris
lurus tan$en atau slope 3
slope= 2,303
k 2(b− x)
k 2= 2,303
slope(b− x)
ntu! !onsentrasi sama3
k 2= 1
a− x =
1
a
t = 1
k 2(a− x)−
1
k 2a
J,i!a $ra(i!1
a− x harus lurus %ila rea!si orde dua&
VI. ALAT DAN BAHAN
Alat-Alat
- Erlenme"er %uah- Stop#at)h 1 %uah
8/18/2019 Fix Hidrolisis
4/39
dimasukkan dalam erlenmeyer
diberi tanda A
diletakkan pada suhu ruang selama 15 menit
dimasukkan dalam erlenmeyer
diberi tanda A
diletakkan pada suhu ruang selama 15 menit
diadukditunggu selama 5 menit
50 mL CH3COOH 0,5 M + 5 mL air 20 mL etil asetat
Larutan CH3COOH Larutan etil asetat
Larutan !ampuran
dibiarkan beberapa hari
dititrasi dengan "aOH 0,2M
di!atat #$lume "aOH yang digunakan
ditentukan titik akhir pr$ses hidr$lisis
%isa larutan pada erlenmeyer A
Larutan CH3COOH
dimasukkan dalam erlenmeyer C
diletakkan didalam pendingin es
ditambahkan 10 ml !ampuran yang telah didiamkan selama 5 menit
dititrasi dengan "aOH 0,2M
diulangi titrasi dengan selang &aktu 10,20,30,50,100 menit
di!atat #$lume "aOH yang digunakn
50 mL A'uades
Larutan CH3COOH
Hidrolisis Etil Asetat Dalam Suasana Asam Lemah Dan Asam Kuat
- =elas !ur %uah
- =elas Kimia 2 %uah
- uret dan Stati( > !lem 1 set
Bahan-bahan
- Asam Asetat
- a+H- Es %atu
-
8/18/2019 Fix Hidrolisis
5/39
dimasukkan dalam erlenmeyer
diberi tanda A
diletakkan pada suhu ruang selama 15 menit
dimasukkan dalam erlenmeyer
diberi tanda A
diletakkan pada suhu ruang selama 15 meni
diaduk
ditunggu selama 5 menit
50 mL HCl 0,5 M + 5 mL air 20 mL etil asetat
Larutan HCl Larutan etil asetat
Larutan !ampuran dibiarkan beberapa hari
dititrasi dengan "aOH 0,2Mdi!atat #$lume "aOH yang digunakan
ditentukan titik akhir pr$ses hidr$lisis
%isa larutan pada erlenmeyer A
Larutan CH3COOH
dimasukkan dalam erlenmeyer C
diletakkan didalam pendingin esditambahkan 10 ml !ampuran yang telah didiamkan selama 5 menit
dititrasi dengan "aOH 0,2M
diulangi titrasi dengan selang &aktu 10,20,30,50,100 menit
di!atat #$lume "aOH yang digunakn
50 mL A'uades
Larutan CH3COOH
Hidrolisis Etil Asetat Dalam Suasana Asam Lemah Dan Asam Kuat5
Hi!"li#i# Etil A#$tat ala% S&a#ana A#a% K&at
Larutan .H.++H
Larutan .H.++HLarutan .H.++H
8/18/2019 Fix Hidrolisis
6/39
dimasukkan dalam erlenmeyer
diberi tanda A
diletakkan pada suhu ruang selama 15 menit
dimasukkan dalam erlenmeyer
diberi tanda A
diletakkan pada suhu ruang selama 15 menit
diaduk
ditunggu selama 5 menit
50 mL CH3COOH 0,5M + 5 mL air20 mL etil asetat
Larutan CH3COOH Larutan etil asetat
Larutan !ampuran
VIII. HASIL PENGA'ATAN
N" P!"#$&! P$!("baanHa#il P$n)a%atan
D&)aan / R$a*#i K$#i%+&lanS$b$l&% S$#&ah
,.Hi!"li#i# Etil A#$tat ala% S&a#ana A#a% L$%ah Asam asetat
9 larutan
tida!
%er#arnaA?uades 9
larutan tida!
%er#arna
Etil asetat 9
larutan tida!
%er#arna
- Asam asetat
a?uades 9 larutan
tida! %er#arna
- Etil asetatdi%iar!an selama
1 menit 9
larutan tida!
%er#arna
- Etil asetat
larutan asam
asetat larutan
tida! %er#arna
.H.++H*a?
H2+*l
.H.++H*a?
.H.++.2H*a? H2+*l
.2H+H*a?
.H.++H*a?
.H.++H*a?
a+H*a?
.H.++a*a?
H2+*l7ea!si erorde 2
7ea!si hidrolisis
etil asetat dalam
suasana asam
lemah %erorde 2
8/18/2019 Fix Hidrolisis
7/39
dimasukkan dalam erlenmeyer C
diletakkan didalam pendingin es
ditambahkan 10 ml !ampuran yang telah didiamkan selama 5 menit
dititrasi dengan "aOH 0,2M
diulangi titrasi dengan selang &aktu 10,20,30,50,100 menit
di!atat #$lume "aOH yang digunakn
50 mL A'uades
Larutan CH3COOH
- A?uades 9
larutan
tida!
%er#arna
- a+H 9
larutan
tida!
%er#arna
- Larutan
)ampuran 9
larutan
tida!
%er#arna
-
8/18/2019 Fix Hidrolisis
8/39
dibiarkan beberapa hari
dititrasi dengan "aOH 0,2M
di!atat #$lume "aOH yang digunakan
ditentukan titik akhir pr$ses hidr$lisis
%isa larutan pada erlenmeyer A
Larutan CH3COOH
A 9 larutan
tida!
%er#arna
- a+H 9
larutan
tida!
%er#arna
-
8/18/2019 Fix Hidrolisis
9/39
dimasukkan dalam erlenmeyer
diberi tanda A
diletakkan pada suhu ruang selama 15 menit
dimasukkan dalam erlenmeyerdiberi tanda A
diletakkan pada suhu ruang selama 15 menit
diadukditunggu selama 5 menit
50 mL HCl 0,5M + 5 mL air20 mL etil asetat
Larutan HCl Larutan etil asetat
Larutan !ampuran
N" P!"#$&! P$!("baanHa#il P$n)a%atan
D&)aan / R$a*#i K$#i%+&lanS$b$l&% S$#&ah
.Hi!"li#i# Etil A#$tat ala% S&a#ana A#a% K&at Asam !lorida
9 larutan
tida!
%er#arna
A?uades 9
larutan tida! %er#arna
Etil asetat 9
larutan tida!
%er#arna
- Asam !lorida
a?uades 9 larutan
tida! %er#arna
- Etil asetat
di%iar!an selama
1 menit 9 larutantida! %er#arna
- Etil asetat larutan
asam asetat
larutan tida!
%er#arna
- Larutan )ampuran
a?uades 9
H.l*a? H2+*l
H.l*a?.H.++.2H*a?
H2+*l
.2H+H*a?
.H.++H*a?
.H.++H*a?
a+H*a?
.H.++a*a?
H2+*l7ea!si erorde 2
Hidrolisis etil
asetat dalam
suasana asam !uat
%erorde 2
8/18/2019 Fix Hidrolisis
10/39
dimasukkan dalam erlenmeyer C
diletakkan didalam pendingin es
ditambahkan 10 ml !ampuran yang telah didiamkan selama 5 menit
dititrasi dengan "aOH 0,2M
diulangi titrasi dengan selang &aktu 10,20,30,50,100 menit
di!atat #$lume "aOH yang digunakan
50 mL A'uades
Larutan CH3COOH
- A?uades 9
larutan
tida!
%er#arna
- a+H 9
larutan
tida!
%er#arna
- Larutan
)ampuran 9
larutan
tida!
%er#arna
-
8/18/2019 Fix Hidrolisis
11/39
dibiarkan beberapa hari
dititrasi dengan "aOH 0,2M
di!atat #$lume "aOH yang digunakan
ditentukan titik akhir pr$ses hidr$lisis
%isa larutan pada erlenmeyer A
Larutan CH3COOH
erlenme"er
A 9 larutan
tida!
%er#arna
- a+H 9
larutan
tida!
%er#arna
-
8/18/2019 Fix Hidrolisis
12/39
I. ANALISIS DAN PE'BAHASAN
,. Hi!"li#i# $til a#$tat ala% #&a#ana a#a% l$%ah
'ada pra!ti!um hidrolisis etil asetat dalam suasana asam lemah
%ertu,uan untu! menentu!an orde rea!si dari hidrolisis etil asetat dalam suasana
asam lemah& Lan$!ah a#al "an$ dila!u!an adalah den$an memasu!!an asam
asetat 2 ; 0 mL "an$ %erupa larutan ta! %er#arna dan B mL air a?uades
"an$ %erupa larutan ,ernih ta! %er#arna !e dalam Erlenme"er "an$ di%eri la%el
A& Asam asetat a!an mem%eri!an suasana asam lemah dalam hidrolisis etil asetat
sedan$!an etil asetat ,i!a direa!si!an den$an air a!an ter,adi proses hidrolisis
$aram a!an terurai oleh air men$hasil!an larutan "an$ %ersi(at asam atau %asa&
7ea!si "an$ ter,adi adalah3
.H.++.2H H2+ .H.++H .2H+H
Setelah itu dileta!!an pada suhu !amar selama 1 menit& 'ada erlenme"er
lain dimasu!!an etil asetat 20 mL "an$ %erupa larutan ,ernih ta! %er#arna dan
dileta!!an pada suhu !amar selama 1 menit& 'ada erlenme"er ini di%eri la%el
Kemudian men$am%il mL etil asetat dari Erlenme"er dan dimasu!!an dalam
Erlenme"er A *larutan )ampuran A& ;en"iap!an Erlenme"er . "an$ %erisi
a?uades "an$ se%elumn"a telah dileta!!an dalam pendin$in es& 7ea!sin"a
ditun,u!!an se%a$ai %eri!ut 3
.H.++.2H*a? H2+*l .2H+H*a? .H.++H*a?
Fu,uan dileta!!an dalam pendin$in es adalah untu! memperlam%at
ter,adin"a rea!si& ;emasu!!an mL )ampuran A !e dalam Erlenme"er .&
Kemudian menam%ah!an indi!ator '' untu! menentu!an titi! e!i4alen saat
titrasi& Lan$!ah selan,utn"a "aitu dititrasi den$an larutan a+H& 7ea!sin"a
ditun,u!!an se%a$ai %eri!ut 3
.H.++H*a? a+H*a? .H.++a*a? H2+*l
Hasil titrasi "an$ diperoleh
t*se!on a+H*ml
00 1
60 16
1218 181808 1B1
8/18/2019 Fix Hidrolisis
13/39
2B2 1B
00 1
612 1
86B00 166
Dari data terse%ut dapat diperoleh mmol .H.++H den$an men$$una!an
rumus se%a$ai %eri!ut
.H.++.2H H2+¿ .H.++H .2H+H
mL BmL 0mL 9 100 mL *Fotal Larutan
1 3 3 10 9 20
Diam%il 10 mL
Etil Asetat 91
20 : 10 mL 9 0 mL
H2+ 99
20 : 10 mL 9 B mL
H 910
20 : 10 mL 9 mL
mmol e!i4alen .H.++.2H 9 etil asetat : etil asetat
9 0 mL : 2mmol/mL : 1 e!i4alen
9 1mmol e!i4alen
mmol e!i4alen.H.++H 9 H : H
H 9 mL : 0mmol/mL: 1 e!i4alen
92 mmol e!i4alen
7ea!si pada saat di titrasi 3 a+H .H.++H→ .H.++a H2+
t 90→ mmol e!i4alen a+H 9 mmol e!i4alen H
a+H & a+H 9 H & H
8/18/2019 Fix Hidrolisis
14/39
8/18/2019 Fix Hidrolisis
15/39
Pada orde 2
0 1000 2000 3000 000
0
1
2
3
*,- . 0, + 1)03
/ . 0)
orde 2
1a(,-
Linear 1a(,--
Linear 1a(,--
t
1/(a-x)
;etode non $ra(i! "aitu den$an melihat har$a !onstanta *! rea!si "an$
rentan$ nilain"a tida! ,auh %er%eda atau mende!ati !onstan dari perhitun$an&
t*se!on
a+H*ml
: *mmol
produ!
H a-: ! orde 1 ln*a-: ! orde 2 1/*a-:
00 1 01 0 00001
-
010
6
0000C
0 1111111
60 16 022 0C8 0000B12
-
02B8B
6
0000B6
8
12820
1
1218 18 026 0CB 00002BC
-
0011
1
000028
8
11
1
1808 1B1 02 068 000021
-
0866
0000260
1BC088
8/18/2019 Fix Hidrolisis
16/39
2B2 1B 06 06B 000018B
-
0BB62
00002
2 162
00 1 0 0 000021
-
061
0000
2
612 1 06 0BB 000022C
-
0820
8
0000
2
22C2C2
C
86B00 166 082 018 0000020 -1C1B8
00000
6
. Hi!"li#i# $til a#$tat ala% #&a#ana a#a% *&at
'ada pra!ti!um hidrolisis etil asetat dalam suasana asam !uat %ertu,uan
untu! menentu!an orde rea!si dari hidrolisis etil asetat dalam suasana asam !uat
dimana dalam per)o%aan ini asam !uat "an$ dipa!ai adalah H.l 2 ;& Lan$!ah
pertama "an$ dila!u!an adalah den$an memasu!!an H.l 2 ; 0 mL "an$
%erupa larutan ,ernih ta! %er#arna dan B mL a!uades "an$ %erupa larutan ,ernih
ta! %er#arna !e dalam Erlenme"er A& 7ea!si pen$en)erann"a se%a$ai %eri!ut 3
H.l*a? H2+*l H.l*a?H.l a!an mem%eri!an suasana asam !uat dalam hidrolisis etil asetat
sedan$!an etil asetat ,i!a direa!si!an den$an air a!an ter,adi proses hidrolisis
$aram a!an terurai oleh air men$hasil!an larutan "an$ %ersi(at asam atau %asa&
Setelah itu dileta!!an pada suhu !amar selama 1 menit& 'ada erlenme"er
dimasu!!an etil asetat 20 mL dan dileta!!an pada suhu !amar selama 1
menit& Kemudian men$am%il mL etil asetat dari Erlenme"er dan dimasu!!an
dalam Erlenme"er A *larutan )ampuran A& ;en"iap!an Erlenme"er . "an$
%erisi a?uades "an$ se%elumn"a telah dileta!!an dalam pendin$in es& Fu,uan
dileta!!an dalam pendin$in es adalah untu! memperlam%at ter,adin"a rea!si /
proses hidrolisis& ;emasu!!an mL )ampuran A !e dalam Erlenme"er .& 7ea!si
"an$ ter,adi adalah3
.H.++.2H H2+ .H.++H .2H+H
8/18/2019 Fix Hidrolisis
17/39
8/18/2019 Fix Hidrolisis
18/39
01 9 mmol H *produ!
e& t9 1200 deti!
4olume a+H 9 1 mL
a+H : a+H 9 * : H H
*!atalis * : H H
*'rodu!
1 : 02 9 0 : mmol H *produ! 2C mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ!
02 9 mmol H *produ!
(& t9 180 deti!
4olume a+H 9 1 mL
a+H : a+H 9 * : H H
*!atalis * : H H
*'rodu!
1 : 02 9 0 : mmol H *produ!
mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ!
0 9 mmol H *produ! $& t9 1C281 deti!
4olume a+H 9 16 mL
a+H : a+H 9 * : H H
*!atalis * : H H
*'rodu!
16 : 02 9 0 : mmol H *produ!
12 mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ!
062 9 mmol H *produ!
h& t9 1C2818 deti!
4olume a+H 9 18 mL
a+H : a+H 9 * : H H
*!atalis * : H H
*'rodu!
18 : 02 9 0 : mmol H *produ!
16 mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ!
066 9 mmol H *produ!
nilai %%"l H3 4+!"&* 5 #$ba)ai 6
Etil A#$tat a7al #$ba)ai a
Etil Asetat dalam 10 mL 9 0 mL
mmol etil asetat 9 0 mL : 02 mmol/ mL : 1 e!i4alen
9 1 mmole!
;etode =ra(i!
O!$ ,
8/18/2019 Fix Hidrolisis
19/39
0 50000 100000 150000 200000
(1)2
(1
(0)
(0)4
(0)(0)2
0
*- . ( 0 ( 0)1
/ . 0)42
Orde1
t
ln(a-x)
O!$
0 50000 100000 150000 200000
0
0)5
1
1)5
2
2)5
3
*- . 0 + 1)2
/ . 0)
Orde 2
t
1/(a-x)
8/18/2019 Fix Hidrolisis
20/39
Fa%el perhitun$an hidrolisis etil asetat dalam asam !uat
t
*deti!
a+H*ml
: a-: ! *orde 1 ln*a-:
! *orde
2 1/*a-:
00 126 002 08
000006CB
2
-
00202
0000068
0
1020B0
8
600 12C 00B 06
00000680
C
-
00B08
2
000006
B
10B166
C
8B0 12 008 02
0000026
B
-
008
8
000010
1086
C
1020 1 01 0
0000102
-
010
6
0000108
111111
1
1200 1 02 08
000018
-
0221
B
0000208
12
180 1 0 0
00000228
1
-
061
0000C2B
6 2
1C281 16 062 08
000000
-
06C8
000000B
261C
1C281
8 18 066 0B
00000062B
2
-
10C88
1
0000011
2
2B11C
6
. KESI'PULAN
erdasar!an hasil pada per)o%aan ini dapat disimpul!an %ah#a 3
1& Hidrolisis etil asetat dalam suasana asam lemah pada metode non $ra(i! memli!i
nilai re$resi "an$ mende!ati 1 sedan$!an pada asam !uat nilai re$resin"a ,auh dari
an$!a 1
8/18/2019 Fix Hidrolisis
21/39
2& 'ada per)o%aan hidrolisis etil asetat dalam suasana asam lemah diperoleh
persamaan re$resin"a " 9 - 0020: - 1800 den$an nilai 7 9 006 pada orde 1 dan
" 9 0&000: 1&0C den$an nilai 7 9 0&8B pada orde 2
'ada per)o%aan hidrolisis etil asetat dalam suasana asam !uat diperoleh persamaan
re$resin"a " 9 -E-06:-0&18 den$an 7 9 0&61C1 pada orde 1 dan " 9 8E-06:
1&2BB den$an 7 9 0&C02 pada orde 2
I. JA8ABAN PERTAN9AAN
Ji!a dilihat dari hasil per)o%aan apa!ah "an$ mem%eda!an antara per)o%aan A dan
per)o%aan I eri!an pen,elasan dan !ait!an den$an !a,ian pusta!a andaI
Ja7ab:
'er%edaan antara per)o%aan A*Hidrolisis Etil Asetat dalam Suasana Asam Lemah
dan per)o%aan *Hidrolisis Etil Asetat dalam Suasana Asam Kuat "a!ni terleta! pada
4oulme a+H "an$ diperlu!an untu! menitrasi& 4olume a+H "an$ di%utuh!an dalam
suasana asam lemah le%ih sedi!it dari pada 4olume a+H "an$ di%utuh!an dalam susana
asam !uat& Hal ini di!arena!an dalamsuasana asam !uat H "an$ di!eluar!an le%ih %an"a!
dari pada H dalam suasana asam lemah sehin$$a untu! menetral!annn"a di%utuh!an 4olume
a+H "an$ le%ih %an"a! dalam suasana asam !uat&
II. DATAR PUSTAKA
ird F& *18C& Kimia Fisika Untuk Universitas. Ja!arta3 =ramedia&
Da" 7& > nder#ood& *18C& Analisis Kuantutatif. Ja!arta3 Erlan$$a&
isi!a F& D& *2016& 2016. Sura%a"a3
8/18/2019 Fix Hidrolisis
22/39
Sura%a"a 21 April 2016
;en$etahui
Dosen/Asistan 'em%im%in$ 'ra!ti!an
*&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&& *&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&&
III. LA'PIRAN
LA'PIRAN PERHITUNGAN
A. Hi!"li#i# Etil A#$tat ala% S&a#ana A#a% L$%ah 4CH;COOH5
.H.++.2H H2+¿ .H.++H .2H+H
mL BmL 0mL 9 100 mL *Fotal Larutan
H
8/18/2019 Fix Hidrolisis
23/39
8/18/2019 Fix Hidrolisis
24/39
t 9
sudah ter%entu! produ! sehin$$a a+H *dari titrasi a!an menetral!an H dari
!atalis dan dari produ!&
t 9
mmol e!i4alen a+H9 mmol e!i4alen H *!atalis mmol e!i4alen H *produ!
a+H : a+H9 H
*!atalis : H
*!atalis H
*produ! : H
*produ!
7entan$ teoritis 4olume a+H "an$ di$una!an untu! titrasi adalah
,0 %L VNaOH 1an) i)&na*an &nt&* tit!a#i ,20 %L
'erhitun$an mmol .H.++H *se%andin$ den$an mmol etil asetat
Katalis .H.++H 0 ;
i& t9 00 deti!
4olume a+H 9 1 mL
a+H : a+H 9 * : H H
*!atalis * : H H
*'rodu!
1 : 02 9 0 : mmol H *produ!
26 mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ!
01 9 mmol H *produ!
,& t9 60 deti!
4olume a+H 9 16 mL a+H : a+H 9 * : H H
*!atalis * : H H
*'rodu!
16 : 02 9 0 : mmol H *produ!
2&C2 mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ!
0&22 9 mmol H *produ!
!& t9 1218 deti!
4olume a+H 9 18 mL
a+H : a+H 9 * : H H
*!atalis * : H H
*'rodu!
18 : 02 9 0 : mmol H *produ!
2C6 mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ! 0&26 9 mmol H *produ!
l& t9 1808 deti!
4olume a+H 9 1B1 mL
a+H : a+H 9 * : H H
*!atalis * : H H
*'rodu!
1B1 : 02 9 0 : mmol H *produ!
282 mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ!
02 9 mmol H *produ!
m& t9 2B2 deti!
4olume a+H 9 1B mL a+H : a+H 9 * : H H
*!atalis * : H H
*'rodu!
8/18/2019 Fix Hidrolisis
25/39
1 : 02 9 0 : mmol H *produ!
286 mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ!
06 9 mmol H *produ!
n& t9 00 deti!
4olume a+H 9 1 mL a+H : a+H 9 * : H H
*!atalis * : H H
*'rodu!
1 : 02 9 0 : mmol H *produ!
mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ!
0 9 mmol H *produ!
o& t9 612 deti!
4olume a+H 9 1 mL
a+H : a+H 9 * : H H
*!atalis * : H H
*'rodu!
1 : 02 9 0 : mmol H *produ!
06 mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ!
06 9 mmol H *produ!
p& t9 86B00 deti!
4olume a+H 9 166 mL
a+H : a+H 9 * : H H
*!atalis * : H H
*'rodu!
166 : 02 9 0 : mmol H *produ!
2 mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ!
082 9 mmol H *produ!
nilai %%"l H3 4+!"&* 5 #$ba)ai 6
Etil A#$tat a7al #$ba)ai a
Etil Asetat dalam 10 mL 9 0 mLmmol etil asetat 9 0 mL : 02 mmol/ mL : 1 e!i4alen
9 1 mmole!
P$!hit&n)an O!$ R$a*#i '$n))&na*an '$t"$ N"n G!a
8/18/2019 Fix Hidrolisis
26/39
w. ! 91
1218 ln
1
0,74
:& 9 00002BC
"&
. t 9 1808 deti!
& ! 91
1808 ln
1
0,68
aa& 9 000021
a%&$. t 9 2B2 deti!
ac. ! 91
2425 ln
1
0,64
ad& 9 000018B
ae&
8/18/2019 Fix Hidrolisis
27/39
4& k =
x
a(a− x)×1
t
#& ¿
0,26
0,74 ×
1
1218
:& ¿ 0000288
"&
&
aa&
d& t9 1808 deti!
a%& k =
x
a(a− x)×1
t
a)& ¿
0,32
0,68×
1
1808
ad& ¿ 0000260
ae&
e& t9 2B2 deti!
a(& k =
x
a(a− x)×1
t
a$& ¿
0,36
0,64×
1
2425
ah& ¿ 000022
ai&
(& t9 00 deti!
a,& k =
x
a(a− x)× 1
t
a!& ¿
0,5
0,5 ×
1
3005
al& ¿ 0000
am&
an&
ao&
ap&
$& t9 612 deti!
a?& k =
x
a(a− x)× 1
t
ar& ¿
0,56
0,44 ×
1
3612
as& ¿ 00002
at&
h& t9 86B00 deti!
au& k =
x
a(a− x)× 1
t
a4& ¿
0,82
0,18 ×
1
86400
a#& ¿ 00000
a:&
a"&
a& t
*
s
e!
o
n
%a&
a+
H*
ml
%%& :
*
m
m
ol
pr od
u!
H
%)& a
-
:
%d& ! orde
1
%e& l
n
*a
-
:
%(& !
or
d
e
2
%$& 1
/
*a
-
:
%h&
0
0
%i& 1 %,& 0
1
%!& 0
%l& 0000
1
%m&
-
0
1
0
%n& 0
0
0
0
C0
%o& 1
1
1
1
1
11
8/18/2019 Fix Hidrolisis
28/39
6
%p& 6
0
%?& 1
6
%r& 0
22
%s& 0
C
8
%t& 0000B
12
%u& -
0
2
B8
B
6
%4& 0
0
0
0B
6
8
%#&1
2
8
20
1
%:& 1
2
1
8
%"& 1
8
%& 0
26
)a& 0
C
B
)%& 00002
BC
))& -
0
0
1
1
1
)d& 0
0
0
0
2
8
8
)e& 1
1
1
)(& 1
8
0
8
)$& 1B
1
)h& 0
2
)i& 0
6
8
),& 00002
1
)!& -
0
8
6
6
)l& 0
0
0
0
2
6
0
)m&1
B
C
0
8
8
)n& 2
B
2
)o& 1B
)p& 0
6
)?& 0
6
B
)r& 00001
8B
)s& -
0
B
B
6
2
)t& 0
0
0
0
2
2
)u& 1
6
2
)4& 0
0
)#&1
):& 0
)"& 0
)& 00002
1
da& -
0
6
1
d%& 0
0
0
0
d)& 2
dd&
6
1
2
de& 1
d(& 0
6
d$& 0
B
B
dh& 00002
2C
di& -
0
8
2
0
8
d,& 0
0
0
0
2
d!& 2
2
C
2
C
2
Cdl& 8 dm& dn& 0 do& 0 dp& 00000 d?& - dr& 0 ds&
8/18/2019 Fix Hidrolisis
29/39
6
B
00 166 82
18 20
1
C
1
B8
0
0
0
0
6
dt&
P$!hit&n)an O!$ R$a*#i '$n))&na*an '$t"$ G!a
8/18/2019 Fix Hidrolisis
30/39
$h.
0 500 1000 1500 2000 2500 3000 3500
0
0)5
1
1)5
2
2)5
*- . 0 + 1)03
/ . 0)
orde 2
1a(-Linear 1a(--
Linear 1a(--
t
1/(a-x)
O!
$
ei&
e,&
e!&
el&
em&
en&
eo&
ep&
e?&
B. Hi!"li#i# Etil A#$tat ala% S&a#ana A#a% K&at 4HCl5
$!. 'erhitun$an mmol H.l *se%andin$ den$an mmol etil asetat
es& Katalis H.l 0 ;
8/18/2019 Fix Hidrolisis
31/39
as& t9 00 deti!
et& 4olume a+H 9 126 mL
eu& a+H : a+H 9 * : H H
*!atalis * : H H
*'rodu!
e4& 126 : 02 9 0 : mmol H *produ!
e#& 22 mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ!
e:&002 9 mmol H *produ! e"&
at& t9 600 deti!
e& 4olume a+H 9 12C mL
(a& a+H : a+H 9 * : H H
*!atalis * : H H
*'rodu!
(%& 12C : 02 9 0 : mmol H *produ!
()& 2&B mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ!
(d& 0&0B 9 mmol H *produ!
(e&
au& t9 8B0 deti!
((& 4olume a+H 9 12 mL
($& a+H : a+H 9 * : H H*!atalis * : H H*'rodu! (h& 12 : 02 9 0 : mmol H *produ!
(i& 28 mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ!
(,& 0&08 9 mmol H *produ!
(!&
a4& t9 1020 deti!
(l& 4olume a+H 9 1 mL
(m& a+H : a+H 9 * : H H
*!atalis * : H H
*'rodu!
(n& 1 : 02 9 0 : mmol H *produ!
(o& 26 mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ!
(p& 01 9 mmol H *produ!
(?&
a#&t9 1200 deti!
(r& 4olume a+H 9 1 mL
(s& a+H : a+H 9 * : H H
*!atalis * : H H
*'rodu!
(t& 1 : 02 9 0 : mmol H *produ!
(u& 2C mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ!
(4& 02 9 mmol H *produ!
(#&
a:& t9 180 deti!
(:& 4olume a+H 9 1 mL
("& a+H : a+H 9 * : H H
*!atalis * : H H
*'rodu!
(& 1 : 02 9 0 : mmol H *produ!
$a& mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ!
$%& 0 9 mmol H *produ!
a"& t9 1C281 deti!
$)& 4olume a+H 9 16 mL
$d& a+H : a+H 9 * : H H
*!atalis * : H H
*'rodu!
$e& 16 : 02 9 0 : mmol H *produ!
$(& 12 mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ!
$$& 062 9 mmol H *produ!
$h&
a& t9 1C2818 deti! $i& 4olume a+H 9 18 mL
8/18/2019 Fix Hidrolisis
32/39
$,& a+H : a+H 9 * : H H
*!atalis * : H H
*'rodu!
$!& 18 : 02 9 0 : mmol H *produ!
$l& 16 mmol – 2 mmol 9 mmol H *produ!
$m& 066 9 mmol H *produ!
$n&
nilai %%"l H3 4+!"&* 5 #$ba)ai 6)". Etil A#$tat a7al #$ba)ai a
$p& Etil Asetat dalam 10 mL 9 0 mL
$?& mmol etil asetat 9 0 mL : 02 mmol/ mL : 1 e!i4alen
$r& 9 1 mmole!
$s&
P$!hit&n)an O!$ R$a*#i '$n))&na*an '$t"$ N"n G!a. t 9 8B0 deti!
b. ! 91
840 ln
1
0,92
%h& 9 0000026B
%i&
ha. t 9 18 deti!
%,& ! 91
1020 ln
1
0,9
%!& 9 0000102
%l&
hb. t 9 1200 deti!
bm. ! 9
1
1200 ln
1
0,8
%n& 9 000018
%o&
h(. t 9 180 deti!
%p& ! 91
1380 ln
1
0,5
%?& 9 000002281
%r&
h. t 9 1C281 deti!
bs. ! 91
172815 ln
1
0,38
+rde 1 ! 91
t lna
a− x
8/18/2019 Fix Hidrolisis
33/39
%t& 9 000000
%u&
h$. t 9 1C2818 deti!
bv. ! 91
172818 ln
1
0,34
%#& 9 00000062B2
%:&
%"&
%&
)a&
)%&
i& t9 00 deti!
))& k =
x
a(a− x)×1
t
)d& ¿
0,02
0,98 ×
1
300
)e& ¿ 00000680
)(&
,& t9 600 deti!
)$& k =
x
a(a− x)×1
t
)h& ¿ 0,04
0,96× 1600
)i& ¿ 000006B
),&
!& t9 8B0 deti!
)!& k =
x
a(a− x)×1
t
)l& ¿
0,08
0,92×
1
840
)m& ¿ 000010
)n&
l& t9 1020 deti!
)o& k =
x
a(a− x)×1
t
)p& ¿
0,1
0,9 ×
1
1020
)?&
¿ 0000108
)r&
)s&
m& t9 1200 deti!
)t& k =
x
a(a− x)× 1
t
)u& ¿ 0,20,8 × 1
1200
)4& ¿ 0000208
)#&
n& t9 180 deti!
):& k =
x
a(a− x)× 1
t
)"& ¿
0,5
0,5 ×
1
1380
)& ¿ 0000C2B6
da&
o& t9 1C281 deti!
d%& k =
x
a(a− x)× 1
t
d)& ¿
0,62
0,38 ×
1
172815
dd& ¿ 000000B
de&
p& t9 1C2818 deti!
d(& k =
x
a(a− x)× 1
t
d$& ¿
0,66
0,34 ×
1
172818
dh& ¿ 00000112
di&
+rde 2 !¿
x
a(a− x)×1
t
8/18/2019 Fix Hidrolisis
34/39
d,&
d!&
t
dl&
a
+H
*
m
l
dm&
:
dn& a
-
:
do& !
*ord
e 1
dp& l
n
*a
-
:
d?& ! *o
rd
e
2
dr& 1
/
*a
-
:
ds&
0 dt& 12
6
du& 0
0
2
d4& 0
8
d#&000
006
CB
2
d:& -
0
0
2
0
2
d"& 0
0
0
0
0
6
8
0
d& 1
0
2
0
B
0
8
ea&
60 e%& 12
C
e)& 0
0
B
ed& 0
6
ee& 000
006
80
C
e(& -
0
0
B
0
8
2
e$& 0
0
0
0
0
6
B
eh& 1
0
B
1
6
6
C
ei&
8B e,& 12
e!& 0
0
8
el& 0
2
em&000
00
26
B
en& -0
0
8
8
eo& 00
0
0
1
0
ep& 1
0
8
6
C
e?&
10
er& 1
es& 0
1
et& 0
eu& 000
010
2
e4& -
0
10
6
e#&0
0
0
01
0
8
e:& 1
1
11
1
1
1
e"&
12 e& 1
(a& 0
2
(%& 0
8
()& 000
018
(d& -
0
2
2
1
B
(e& 0
0
0
0
2
0
8
((& 1
2
8/18/2019 Fix Hidrolisis
35/39
($&1
(h& 1
(i& 0
(,& 0
(!& 000
00228
1
(l& -
0
6
1
(m&0
0
0
0
C
2B
6 (n& 2
(o&
1C (p& 1
6
(?& 0
6
2
(r& 0
8
(s& 000
000
(t& -
0
6
C
8
(u& 0
0
0
0
0
0
B
(4& 2
6
1
C
(#&
1C (:& 1
8
("& 0
6
6
(& 0
B
$a& 000
000
62B
2
$%& -
1
0
C
8
8
1
$)& 0
0
0
0
0
1
1
2
$d& 2
B
1
1
C
6
$e&
P$!hit&n)an O!$ R$a*#i '$n))&na*an '$t"$ G!a
8/18/2019 Fix Hidrolisis
36/39
$l&
$m&
$n&
$o&
$p&
$?&$r&
)#. O!$
$t&
0 50000 100000 150000 200000
0
0)5
1
1)5
2
2)5
3
*- . 0 + 1)2
/ . 0)
Orde 2
t
1/(a-x)
$u&
$4&
$#&
$:&
$"&
$&
ha&
h%&
h)&
h.
h$.
h
8/18/2019 Fix Hidrolisis
37/39
h*.
hl.
h%.
hn.
h".
h+.h@.
h!.
h#.
ht.
h&.
h=.
h7.
h:& LA;'
8/18/2019 Fix Hidrolisis
38/39
!edalam
larutan A
!emudian
)ampuran
diam%il 10 mL
,$&
,h&
,i&
,,&
%er#arna
- Larutan %erupa
larutan tida!
%er#arma
,l&
,m&
,n&
,o&
,p&
,?&
,r&
,s&
,t&
,u&
,4&
,#&
,:&
,"&
,&
B
!a& 10 mL larutan
)ampuran
a?uades
din$in
indi!ator ''
*ta%un$ .dititrasi
den$an a+H
!%&
!)&
!d&
!e&
!(&
!$&!h&
!i&
!,&
!!&
!l&
!m&
!n&
!o&
!p&
!?& Diperoleh
larutan hasil
titrasi %er#arna
merah muda
!r&!s&
!t&
!u&
!4&
!#&
!:&
!"&
!&
la&
l%&
l)&
ld&
le&
l(&
l$&
lh&
li&
l,&
l!&ll&
8/18/2019 Fix Hidrolisis
39/39
lm&
ln&
lo&
lp&
l?&lr&
ls<)