Upload
viqarchu
View
878
Download
14
Embed Size (px)
Citation preview
PERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN
ZULFIKARZULFIKARdisampaikan pada sosialisasi TN G. Ciremai
PENDAHULUAN
APA ARTI PERTUMBUHAN ?
POLA PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
KINETIKA PERTUMBUHAN
ORGAN PERTUMBUHAN
MORFOGENESIS : KEJUWANAAN
MORFOGENESIS : TITOPOTENSI
BEBERAPA PRINSIP DIFERENSIASI
PENDAHULUAN
Sel Tunggal
Zigot
Organisme Multisel
Proses spesialisasi sel disebut diferensiasi.
Diferensiasi sel menjadi jaringan, organ, dan organisme disebut perkembangan atau morfogenesis.
GEN ENZIM
PROSES KIMIA DALAM SEL
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
Pertumbuhan → Pertambahan ukuran
Pertumbuhan organisme multisel meliputi :
a. Peningkatan volumeb. Peningkatan bobotc. Peningkatan jumlah seld. Peningkatan jumlah protoplasmae. Peningkatan tingkat kerumitan
APA ARTI PERTUMBUHAN ?
Pertumbuhan → Perwujudan dari proses yang saling berhubungan dalam mendukung pertumbuhan
1. Metabolisme (Penyusunan dan perombakan)
2. Fotosintesis (Pembentukan Karbohidrat)3. Absorpsi dan translokasi4. Respirasi
Perkembangan → Suatu perubahan dalam tingkat yang lebih tinggi menyangkut spesialisasi dan organisasi secara anatomi dan fisiologi (bersifat kualitatif)
Perubahan kompleks dalam sel
dan jaringan meliputi :
a. Ukuran
b. Bentuk
c. Fungsi
POLA PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
• Proses pembelahan sel terjadi di meristem• Berdasarkan pola pertumbuhan dan perkembangannya,
tumbuhan dibagi atas 2 bagian yaitu : a. Spesies Monokarpik (mono = tunggal, carp = buah) Merupakan spesies yang berbunga hanya sekali saja lalu mati. Umumnya tumbuhan setahun (hidup hanya setahun saja). b. Spesies Polikarpik (poly = banyak) Merupakan spesies yang berbunga, lalu kembali ke fase vegetatif, lalu berbunga paling tidak sekali lagi sebelum mati. Sering disebut tumbuhan bertahunan
Tahapan Pertumbuhan dan Perkembangan Sel :
1. Pembelahan sel satu sel dewasa membelah menjadi dua sel yang
terpisah yang tidak selalu serupa satu sama lain
2. Pembesaran sel salah satu dari kedua sel anak tersebut membesar
volumenya
3. Diferensiasi sel sel yang mencapai volume akhirnya, menjadi
terspesialisasi dengan cara tertentu
Proses Perkembangan = Proses Diferensiasi
Dimulai dari :
Perkecambahan Biji
Juvenil Dewasa
Pembungaan
Pembuahan
Pembuahan menandai lengkapnya siklus perkembangan tanaman
a. Untuk tanaman semusim (annual) Merupakan tanda untuk
memasuki fase akhirb. Untuk tanaman tahunan Tanda untuk kembali ke
lingkaran semula setelah melalui fase diam / istirahat
Dinding primer sel
Mengalami perubahan
selama pertumbuhan
Mikrofibril selulosa yang terbenam dalam matriks tanbentuk polisakarida
bukan selulosa dan sejumlah protein
Disusun oleh
Terutama lebih ke satu dimensi daripada
mengambang secara merata ke segala dimensi
Bentuk akhir selDitentukan oleh pola
pengendapan mikrofibril selulosa
KINETIKA PERTUMBUHAN
Kurva pertumbuhan berbentuk - S (Sigmoid)Terdapat 3 fase yaitu :1. Fase logaritmik sel tumbuh secara eksponensial sejalan dengan waktu.
2. Fase linier pertambahan ukuran berjalan konstan, biasanya pada
laju maksimum selama beberapa waktu lamanya.
3. Fase penuaan laju pertumbuhan menurun saat tumbuhan telah
mencapai kematangan dan mulai menua.
ORGAN TUMBUHANCARANYA TUMBUH
Meliputi :
AkarBatangDaun BungaBiji dan buah
MORFOGENESISKEJUWANAAN
Kejuwanaan = ketidakmampuan tumbuhan membentuk bunga
Fase juwana lawan dari fase matang atau fase dewasa
MORFOGENESIS TITOPOTENSI
Sel titopoten adalah : sel bukan embrionik memiliki
kemampuan untuk berdiferensiasi menjadi sel embrionik kemudian berkembang menjadi tumbuhan baru yang lengkap
BEBERAPA PRINSIP DIFERENSIASI
1. Setelah disintesis oleh enzim, banyak molekul besar dan struktur lain tersusun menjadi struktur 3 dimensi yang cukup mantap melalui swasusun secara spontan
2. Gen mengatur jenis enzim yang dapat dibuat sel tetapi lingkungan menentukan bisa tidaknya enzim bekerja secara efektif
3. Kadang, lingkungan menentukan transkripsi dan translasi informasi genetik menjadi enzim yang berfungsi
4. Kedudukan sel dalam hubungannya dengan sel lain menentukan responsnya dalam diferensiasi
5. Jika sel baru serupa dengan sel yang mengarahkan diferensiasi, maka proses tersebut dinamakan induksi homeogenetik.
Apabila sel baru berbeda dengan sel yang menyebabkan perubahan, proses tersebut dinamakan induksi heterogenetik.
6. Kadang, diferensiasi tampak dikendalikan oleh efek bidang, artinya, diferensiasi bisa terjadi pada bidang yang tidak saling bertumpang.