43
Fisiologi Jantung Alkahfi Harifudin 13.138

Fisiologi Jantung

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Fisiologi Jantung

Citation preview

Fisiologi Jantung

Fisiologi JantungAlkahfi Harifudin 13.138

PendahuluanSistem sirkulasi memiliki tiga komponen dasar :JantungBerfungsi sebagai pompa yang memberi tekanan pada darah untuk menghasilkan gradien tekanan yang dibutuhkan untuk mengalirkan darah ke jaringan.Pembuluh darahBerfungsi sebagai saluran untuk mengarahkan dan menyebarkan darah dari jantung ke semua bagian tubuh dan kemudian dikembalikan ke jantungDarahMedium pengangkut tempat larut atau tersuspensinya bahan-bahan yang akan diangkut jarak jauh ke bahian tubuh.2

Jantung

3

Aliran Darah

4

Aktivitas Listrik di JantungKontraksi sel otot jantung untuk menyemprotkan darah dipicu oleh potensial aksi yang dihasilkannya sendiri, yang disebut otoritmisitas.Terdapat 2 jenis khusus sel otot jantung :Sel kontraktil99% dari sel-sel otot jantung, melakukan kerja mekanis memompa darah.Sel otoritmikTidak berkontraksi.Memulai dan menghantarkan potensial aksi.5

Pengaruh Ion-ion di CES pada otot jantungPengaruh ion kaliumKelebihan ion kalium akan menyebabkan jantung menjadi mengembang dan lemas serta memperlambat frekuensi denyut jantungJumlah ion kalium yang terlalu besar juga menghambat konduksi impuls jantung dari atrium ke ventrikel melalui berkas A-V

Pengaruh ion kalsiumKelebihan ion kalsium menyebabkan jantung mengalami kontraksi spastisKekurangan ion kalsium menyebabkan kelemahan jantung

6

Sel otoritmik jantungTidak memiliki potensial istirahat melainkan memperlihatkan aktivitas potensial pemacu untuk menghasilkan potensial aksi.Dengan cara adanya perpindahan ion :Penurunan arus K+ keluar disertai oleh arus Na+ masuk yang konstanPeningkatan arus Ca2+

7

8

Sel-sel jantung non-kontraktil yang mampu melakukan otoritmisitas terletak di tempat-tempat berikut :Nodus Sinuatrialis, suatu daerah kecil khusus di dinding atrium kanan dekat pintu masuk vena kava superior.Nodus Atrioventrikularis, suatu berkas kecil sel-sel otot jantung khusus yang terletak di dasar atrium kanan dekat septum, tepat diatas pertemuan atrium dan ventrikel.Berkas His, suatu jaras sel-sel khusus yang berasal dari nodus AV dan masuk ke septum antarventrikelSerat Purkinje, serat-serat halus terminal yang menjulur dari berkas His dan menyebar ke seluruh miokardium ventrikel seperti ranting kecil dari suatu cabang pohon9

JaringanPotensial Aksi/MenitNodus SA70-80Nodus AV40-60Berkas His dan serat Purkinje20-40

10

EksitasiTiga kriteria :Eksitasi dan kontraksi atrium harus selesai sebelum kontraksi ventrikel dimulai.Eksitasi serat otot jantung harus terkoordinasi untuk menjamin bahwa setiap rongga jantung berkontraksi sebagai satu kesatuan agar pemompaan efisien.Pasangan atrium dan pasangan ventrikel harus terkoordinasikan secara fungsional sehingga kedua anggota pasangan tersebut berkontraksi secara simultan11

Eksitasi AtriumJalur antaratriumGelombang eksitasi dari nodus SA menyebar melintasi taut celah di seluruh atrium kiri pada saat yang sama dengan eksitasi menyebar ke seluruh atrium kanan.Jalur antarnodusGelombang eksitasi dari nodus SA ke nodus AV untuk dapat menyebar ke ventrikel.Dengan memastikan kontraksi sekuensial ventrikel setelah kontraksi atriumMenuju ke antara atrium dan ventrikel secara relatif lambat selama 100 mdet untuk memberi waktu bagi ventrikel terisi penuh12

Eksitasi VentrikelSetelah dari nodus AV maka impuls akan berjalan melalui berkas His dan menyebar ke seluruh miokardium ventrikel melalui serat Purkinje dalam 20 mdet (VS) dan 19 mdet (VD).Kemudian impuls akan terus menyebar ke seluruh permukaan miokardium melalui desmosom dan gap junction.Akan terjadi kontraksi hampir bersamaan antara kedua ventrikel.

13

Sel Kontraktil99% tersusun dari sel-sel otot jantungDipicu oleh nodus-nodus pemacu.Pada hakikatnya tetap pada keadaan istirahat sebesar sekitar -90 mV sampai tereksitasi oleh aktivitas listrik yang menjalar dari pemacu.14

15

16Potensial aksi di sel kontraktil jantungTurun menyusuri tubulus TMasuknya sejumlah kecil Ca2+ dari CESPelepasan sejumlah besar Ca2+ dari retikulum sarkoplasmaPeningkatan Ca2+ di sitosolKompleks troponin-tropomiosin di filamen tipis tergeser ke sisiSiklus jembatan silang antara filamen tebal dan tipisFilamen tipis bergeser masuk di antara filamen tebalKontraksi++

Siklus JantungSiklus jantung terdiri dari sistol (kontraksi dan pengosongan) dan diastol (relaksasi dan pengisian).Kontraksi terjadi karena penyebaran eksitasi ke seluruh jantung.Relaksasi mengikuti repolarisasi otot jantung.

17

18

12345671189101213141516171819202122232425

Mid Diastol VentrikelTahap ini berkorespondensi dengan interval TP pada EKG setelah repolarisasi ventrikel dan sebelum deplarisasi atrium.Darah terus mengalir menuju atrium dari vena sehingga membuat tekanan di atrium kiri > ventrikel meskipun dalam keadaan relaksasiAkibat perbedaan tekanan maka katup AV terbuka dan darah mengalir langsung dari atrium ke ventrikel.Semakin lama volume ventrikel meningkat secara perlahan sebelum atrium mulai berkontraksi1912

Menjelang Akhir Diastole VentrikelNodus SA mencapai ambang dan melepaskan muatan sehingga impuls menyebar ke seluruh atrium, yang tampak di EKG sebagai gelompang P Menyebabkan depolarisasi lalu kontraksi atrium, meningkatkan kurva tekanan atrium dan memeras lebih banyak darah ke ventrikel.Hal ini juga terjadi peningkatan tekanan ventrikel akibat pengisian tambahan volume darah oleh kontraksi atrium 203456

Akhir Diastole VentrikelKontraksi atrium dan pengisian ventrikel telah tuntas.Volume darah di ventrikel pada akhir diastol dikenal sebagai volume diastolik akhir (VDA), sekitar 135 ml217

Eksitasi Ventrikel dan Awitan Sistol VentrikelImpuls merambat melalui nodus AV dan sistem penghantar khusus untuk merangsang ventrikel.Kompleks QRS mencerminkan eksitasi ventrikel yang memicu kontraksi ventrikel.Terjadi peningkatan tekanan ventrikel sesaat sebelum sistol sehingga menyebabkan tertutupnya katup AV 2289

Kontraksi Ventrikel IsovolumetrikTekanan ventrikel akan terus meningkat melebihi tekanan atrium dan tertutup katup AV.Sesaat sebelum katup aorta terbuka dan ketika ventrikel menjadi suatu ruang tertutup sehingga tidak ada darah masuk atau keluar selama periode ini disebut kontraksi ventrikel isovolumetrikDalam keadaan ini volume ventrikel tetap 231011

Ejeksi VentrikelTekanan ventrikel > tekanan aorta sehinggga menyebabkan katup aorta terbuka lalu terjadilah ejeksi (penyemprotan darah).Jumlah darah yang dipompa keluar dari masing-masing ventrikel pada setiap kontraksi disebut isi sekuncup .Hal ini menyebabkan tekanan aorta semakin meningkat sewaktu darah melalui aortaTerjadi penurunan volume ventrikel24121314

Akhir Sistol VentrikelTidak sepenuhnya ventrikel berejeksikan darahnya, hanya separuh dari darah ventrikel dan disebut volume sistolik akhir (VSA), sekitar 65 ml.Isi sekuncup merupakan perbedaan antara volume darah di ventrikel sebelum/sesudah kontraksi, yaitu VDA-VSA = IS.2515

Repolarisasi Ventrikel dan Awitan Diastol VentrikelGelombang T menandakan repolarisasi ventrikel pada akhir sistol ventrikel.Ketika itu, tekanan ventrikel < tekanan aorta sehingga terjadi penutupan katup aorta.Penutupan tersebut menyebabkan takik diktrotik.26161718

Relaksasi Ventrikel IsovolumetrikTerjadi pada saat katup AV belum terbuka akibat tekanan ventrikel masih lebih tinggi sedikit dari tekanan atrium.Semua katup kembali tertutup, hal ini disebut relaksasi ventrikel isovolumetrik dan tekanan terus menurunPanjang serat otot dan volume rongga tidak berubah.271920

Pengisian VentrikelTekanan ventrikel < tekanan atrium akan membuka katup AV untuk mengisi kembali ventrikel.Darah terus mengalir dari vena ke atrium sehingga menyebabkan tekanan atrium akan terus meningkatKarena itu pengisian ventrikel mula-mula cepatPengisian akan melambat apabila tekanan atrium akan menurun tetapi belum kurang dari tekanan ventrikelKetika itu, nodus SA akan kembali melepaskan muatan dan siklus jantung kembali berulang 282122232425

Bunyi JantungBunyi jantung secara normal terdiri dari 2, bunyi jantung pertama dan bunyi jantung kedua.Bunyi jantung pertama :Rendah, lembut, dan relatif lama, lub.Saat penutupan katup AV pada permulaan kontraksi ventrikel, tekanan ventrikel pertama kali > tekanan atrium, menandakan awitan sistol ventrikel.Bunyi jantung keduaNada lebih tinggi, singkat, dan tajam, dubSaat katup semilunar menutup pada permulaan relaksasi ventrikel yang tekanannya turun dibawah tekanan arteri, menandakan awitan diastol ventrikel29

Murmur JantungBiasanya berkaitan dengan penyakit jantung akibat aliran darah menjadi turbulen sehingga terdengar suara.Suara abnormal tersebut disebabkan oleh getaran yang diciptakan oleh aliran turbulen.Dapat terjadi karena :Katup StenotikKaku katup mengakibatkan darah berkecepatan tinggi harus melewati lubang yang menyempit sehingga terjadi turbulensi yang menimbulkan suara siulanKatup InsufisiensiKatup tidak menutup sempurna mengakibatkan darah dapat mengalir balik (regurgitasi) dan bertumbukan dengan darah yang mengalir dalam arah berlawanan sehingga menimbulkan murmur berdesis atau berkumur30

31Pola yang Terdengar Saat AuskultasiJenis Cacat KatupWaktu MurmurPenyakit KatupLub-Siul-DupStenotikSistolikStenosis Katup SemilunarLub-Dup-SiulStenotikDiastolikStenosis Katup AVLub-Desis-DupInsufisiensiSistolikInsufisiensi Katup AVLub-Dup-DesisInsufisiensiDiastolikInsufisiensi Katup Semilunar

Curah JantungA/ volume darah yang dipompa oleh masing-masing ventrikel/menit.Dua penentunya ialah kecepatan jantung (denyut/menit) dan isi sekuncup (volume darah yang dipompa/denyut).Kecepatan jantung rerata saat istirahat adalah 70 denyut/menit, ditentukan oleh ritmisitas nodus SA dari pengaruh saraf simpatis dan parasimpatisIsi sekuncup rerata adalah 70 ml/denyut.

32

Pengaruh Saraf Simpatis & Parasimpatis

33

Pengaruh Perangsangan Vagus Perangsangan vagus menyebabkan pelepasan asetilkolin pada ujung saraf vagus 2 pengaruh utama asetilkolin thd jantung:Meningkatkan permeabilitas K+ Melawan penurunan otomatis permeabilitas yang merupakan penyebab depolarisasi gradual membran ke ambang

34

Pengaruh Perangsangan SimpatisPerangsangan saraf simpatis melepaskan norepinefrin (adrenalin) pada ujung saraf simpatisEfek:Meningkatkan kecepatan pelepasan impuls dari nodus sinusMeningkatkan kecepatan konduksi dan eksitabilitas di semua bagian jantungMeningkatkan kekuatan kontraksi semua otot-otot jantujng (atrium&ventrikel)35

36

37

38

39

Isi SekuncupA/ volume darah yang dipompa keluar oleh masing-masing ventrikel pada setiap denyut jantung.Faktor :Kontrol intrinsik berkaitan dengan jumlah aliran balik venaKontrol ekstrinsik berkaitan dengan tingkat stimulasi simpatis pada jantung

40

41Isi SekuncupPeningkatan kekuatan kontraksi jantungPeningkatan VDAPeningkatan aliran balik venaPeningkatan aktivitas simpatisKontrolIntrinsikKontrolIntrinsik+++++KontrolEkstrinsik

42Curah JantungKecepatan JantungIsi SekuncupPeningkatan Aktvitas ParasimpatisPeningkatan Aktvitas SimpatisPeningkatan VDAPeningkatan aliran balik vena+++++++_KontrolIntrinsikKontrolEkstrinsikKontrolIntrinsik

Terima Kasih 43