15
FILSAFAT ILMU DOSEN Prof. DR. INDAWAN SAHRI, M.Pd DR. MUSTOPA MARLI BATUBARA DR. YUHANIS LADEWI, M.Si PROGRAM PASCASARJANA ILMU MANAJEMEN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG 2018/2019

FILSAFAT ILMU - Blog Dosen UM Palembangblog.um-palembang.ac.id/.../04/PENGANTAR-AlAM-FALSAFAH.pdfSilabus filsafat ilmu •Peran ilmuawan muslim pada zaman kegelapan •Filsafat dalam

  • Upload
    others

  • View
    33

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: FILSAFAT ILMU - Blog Dosen UM Palembangblog.um-palembang.ac.id/.../04/PENGANTAR-AlAM-FALSAFAH.pdfSilabus filsafat ilmu •Peran ilmuawan muslim pada zaman kegelapan •Filsafat dalam

FILSAFAT ILMU

DOSENProf. DR. INDAWAN SAHRI, M.PdDR. MUSTOPA MARLI BATUBARA

DR. YUHANIS LADEWI, M.Si

PROGRAM PASCASARJANA ILMU MANAJEMENUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

2018/2019

Page 2: FILSAFAT ILMU - Blog Dosen UM Palembangblog.um-palembang.ac.id/.../04/PENGANTAR-AlAM-FALSAFAH.pdfSilabus filsafat ilmu •Peran ilmuawan muslim pada zaman kegelapan •Filsafat dalam
Page 3: FILSAFAT ILMU - Blog Dosen UM Palembangblog.um-palembang.ac.id/.../04/PENGANTAR-AlAM-FALSAFAH.pdfSilabus filsafat ilmu •Peran ilmuawan muslim pada zaman kegelapan •Filsafat dalam

Silabus filsafat ilmu

• Peran ilmuawan muslim pada zamankegelapan

• Filsafat dalam arti Terminologi

• Penguasaan Ilmu

• Kemampuan mengetahui Ilmu

• Nalar / Berpikir

• Dasar pengetahuan

• Nisbah antara Ilmu, Fisafat dan Agama

Page 4: FILSAFAT ILMU - Blog Dosen UM Palembangblog.um-palembang.ac.id/.../04/PENGANTAR-AlAM-FALSAFAH.pdfSilabus filsafat ilmu •Peran ilmuawan muslim pada zaman kegelapan •Filsafat dalam

• Ruang lingkup filsafat tataran Ontologi

• Ruang lingkup filsafat tataranEpistemilogi

• Ruang lingkup filsafat tataran Aksiologi

• Membangun Filsafat Ilmu

• Ilmu Tauhidullah

Page 5: FILSAFAT ILMU - Blog Dosen UM Palembangblog.um-palembang.ac.id/.../04/PENGANTAR-AlAM-FALSAFAH.pdfSilabus filsafat ilmu •Peran ilmuawan muslim pada zaman kegelapan •Filsafat dalam

ALAM FALSAFAH (Prof. DR. HAMKA)

Setelah kita merenungi bagaimana pertumbuhankepercayaan atas adanya yang ada, yang maha kuasa,yang gaib pada manusia, sejak zaman primitif sampaikepada kemajuan masyarakatnya, tampak pula adajuga perkembangan kepercayaan itu pada manusia-manusia besar yang berpikir.

jika kita tilik ke dalam sejarah pertumbuhan filsafat diYunani, tampak bahwa sebelum datang masaberfilsafat, telah ada lebih dahulu kepercayaan karenapengaruh perasaan tentang adanya Yang Ada.HOMERUS, penyair Yunani yang besar, telahmenyairkan “Peprangan-peperangan” di antara dewa-dewa.

Page 6: FILSAFAT ILMU - Blog Dosen UM Palembangblog.um-palembang.ac.id/.../04/PENGANTAR-AlAM-FALSAFAH.pdfSilabus filsafat ilmu •Peran ilmuawan muslim pada zaman kegelapan •Filsafat dalam

Akan tetapi, mereka mengakui bahwa yang menjadipusat seluruh dewa yang berpuluh ribu banyaknya,sebanyak bintang di langit itu, ada Dewa Besar, yaituAPOLLO.

Mulanya timbul berpikir semata filsafat. Dimulai olehTHALES, yang hendak menyelidiki asal-usul semua yangada dari segi kenyataanya. Dia berpendapat bahwa asalsegala sesuatu ialah AIR. Diikuti oleh ANAXIMANDROS,yang mengatakan asal segala ialah NOUS, yang tidakberkesudahan. ANAXIMENES, yang mengatakan asalsegala ialah WAP. Phytagoras yang mengatakan asalasegala ialah ANGKA dan pokok segalah ialah SATU.

Page 7: FILSAFAT ILMU - Blog Dosen UM Palembangblog.um-palembang.ac.id/.../04/PENGANTAR-AlAM-FALSAFAH.pdfSilabus filsafat ilmu •Peran ilmuawan muslim pada zaman kegelapan •Filsafat dalam

Akan tetapi, filsafat alam itu kemudiandikembalikan oleh SOCRATES kepadafilsafat diri. Setelah manusiamenengadah langit, sekarang sudahmasanya manusia meniliki diri sendiri.Timbullah permulaan dari ilmu jiwa(psikologi) dan ilmu akhlak (ilmu budipekerti, etika)

Page 8: FILSAFAT ILMU - Blog Dosen UM Palembangblog.um-palembang.ac.id/.../04/PENGANTAR-AlAM-FALSAFAH.pdfSilabus filsafat ilmu •Peran ilmuawan muslim pada zaman kegelapan •Filsafat dalam

Murid Socrates, PLATO yeng terkenalmenyempurnakan lagi. Lalu timbul hasilpenyelidikan tentang adanya yang maha kuasa,yang maha esa, penggerak dari segala sesuatu.Itulah TUHAN. Dari segi filsafat bukan lagi darisegi kedongengan (Mitologi). Beliau menyatakanpendapat bahwa di balik alarm yang nyata inimerupakan hakikat yang maha tinggi, dari sanakita datang dan ke sana kita akan kembali. Tandaadanya ialah karena keinginan kita selalu hendakpulan kepada-Nya. Dialah kebenaran yangmutlak.

Page 9: FILSAFAT ILMU - Blog Dosen UM Palembangblog.um-palembang.ac.id/.../04/PENGANTAR-AlAM-FALSAFAH.pdfSilabus filsafat ilmu •Peran ilmuawan muslim pada zaman kegelapan •Filsafat dalam

ARISTOTELES, murid Plato, mempelopori filsafatberhbung hendakmengetahui hakikat dari Yang Ada itu.Dialah “penggerak yang tidak bergerak”. Dialah yangwajibul ujud, yang pasti adanya. Adapun yang tampakoleh pancaindra ini hanyalah Yang Mukminul Ujud .

Berkembanglah tinjauan kepada Yang Ada itu menurutfilsafat. Dari zaman Yunani ke zaman Romawi, diTiongkok, di India bahkan di seluruh pelosok duniakarena adanya akal manusia. Dari filsafat Yunaniberkembangbiak, sampai tumbuh, hingga akhirnyadisambut oleh yang disebut filsafat modern yangdimulai dari zaman DESCARTES.

Page 10: FILSAFAT ILMU - Blog Dosen UM Palembangblog.um-palembang.ac.id/.../04/PENGANTAR-AlAM-FALSAFAH.pdfSilabus filsafat ilmu •Peran ilmuawan muslim pada zaman kegelapan •Filsafat dalam

tetapi terjadilah pertikaian di antara ahli falsafahtentang Yang Ada. Tentang segala sesuatu,apakah semata benda atau semata nyawa, ataugabungan di antara ke duanya.

Timbul juga penyelidikan apakah akal dan pikiranitu ? Apakah dia di luar otak, yaitu dua barang.Atau adakah dia hasil dari kerja otak. Dibicarakanpula hidup manusia. Apakah hidup itu ? Apakahhidup hanya hanya terdapat darah yang mengalirdalam tubuh dan apabila darah telah dingin,terhenti habislah hidup. Sehingga dapatditetapkan bahwa hidup merupakan bekas daripanasnya darah ?

Page 11: FILSAFAT ILMU - Blog Dosen UM Palembangblog.um-palembang.ac.id/.../04/PENGANTAR-AlAM-FALSAFAH.pdfSilabus filsafat ilmu •Peran ilmuawan muslim pada zaman kegelapan •Filsafat dalam

Tidak ada kepastian pendapat tentang itu.Sebab ujung segala perjalanan pikiran ituakhirnya akan tertumbuk kepada suatu tebingyang tidak dapat diseberangi lagi.

Apakah alam ini terjadi dengan sendirinya ?Atau ada yang menjadikan ? Bagaimanakahhubungan yang menjadikan dengan yangdijadikan, jika memang ada yang menjadikanitu ?

Page 12: FILSAFAT ILMU - Blog Dosen UM Palembangblog.um-palembang.ac.id/.../04/PENGANTAR-AlAM-FALSAFAH.pdfSilabus filsafat ilmu •Peran ilmuawan muslim pada zaman kegelapan •Filsafat dalam

Sejauh-jauh perjalanan akal, mestilah adaujungnya, mesti ada perhentiannya. Diseberang yang sebelah sana tidaklah dapatdicapai lagi. Keputusan mesti diambil tentangada atau tidak ada.

Memutuskan adanya, semata-mata denganpikiran manusia yang lemah ini, tidaklahmungkin. Lebih tidak mungkin pulamemutuskan bahwa Dia tidak ada.

Page 13: FILSAFAT ILMU - Blog Dosen UM Palembangblog.um-palembang.ac.id/.../04/PENGANTAR-AlAM-FALSAFAH.pdfSilabus filsafat ilmu •Peran ilmuawan muslim pada zaman kegelapan •Filsafat dalam

Oleh karena itu, walaupun ada aliran filsafatyang mengatakan, tidak ada, mereka dibantaholeh yang megatakan ada.

Akhirnya, apakah jadinya filsafat itu ?

Akhirnya filsafat itu tidak lain daripadamengumpulkan berbagai bentuk pikiran,hanya tentang dua masalah, yaitu keredaanatau ketiadaan. Belum dapat filsafatmengemukakan masalah lain,

Page 14: FILSAFAT ILMU - Blog Dosen UM Palembangblog.um-palembang.ac.id/.../04/PENGANTAR-AlAM-FALSAFAH.pdfSilabus filsafat ilmu •Peran ilmuawan muslim pada zaman kegelapan •Filsafat dalam

Yang ketiga, di luar dari ada dan tidak ada, itupun tidak mungkin, itu sebabnya bagaimanapun kemajuan filsafat, hanya dapatmengembangkan ke dua masalah itu saja ataumemisah-misahkan masalah yang timbul daripokok filsafat, lalu dijadikan ilmu tersendiri.,dan menghentkan pembicaraan hal yang adaatau tidak ada. Berhenti membicarakan bukanberarti masalah “ada – tidak ada” tidak adalagi.

Page 15: FILSAFAT ILMU - Blog Dosen UM Palembangblog.um-palembang.ac.id/.../04/PENGANTAR-AlAM-FALSAFAH.pdfSilabus filsafat ilmu •Peran ilmuawan muslim pada zaman kegelapan •Filsafat dalam

Selamat berfilsafat