3
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS ANDALAS Skripsi, April 2016 FIRMA YULI, No. BP. 1210331020 ANALISIS KEMAUAN MEMBAYAR BIAYA MEDICAL CHECK UP PADA DOSEN FAKULTAS KEDOKTERAN DAN KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS ANDALAS x + 93 halaman, 22 tabel, 4 gambar, 15 lampiran ABSTRAK Tujuan Medical Check Up merupakan suatu pemeriksaaan kesehatan sebagai langkah awal dalam pencegahan terhadap penyakit yang lebih serius. Sebagai Dosen FK dan FKM UNAND yang memiliki pengetahuan yang lebih banyak dibidang kesehatan, seharusnya memiliki kemauan yang besar untuk Medical Check Up. Dari survei awal yang dilakukan didapat 5 dari 10 orang dosen FK dan FKM tidak bersedia membayar biaya Medical Check Up paket standar sebesar Rp.700.000,00. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara ATP1, ATP2, riwayat penyakit, riwayat keturunan, dan persepsi atas mutu pelayanan dengan kemauan membayar biaya Medical Check Up pada Dosen FK dan FKM UNAND. Metode Jenis penelitian ini merupakan Mixed Method dengan tipe Sequential Explanatory. Dilakukan di UNAND pada bulan Februari 2016. Sampel terdiri dari 41 orang Dosen FK bagian preklinik dan FKM, menggunakan teknik simple random sampling. Informan berjumlah 7 orang dosen. Data kuantitatif dianalisis dengan menggunakan uji Chi Square dengan 95% CI dan data kualitatif dianalisis dengan metode content analisis. Hasil Hasil uji statistik didapat nilai WTP responden berdasarkan paket standar Medical Check Up adalah sebanyak (68,3%), pendapatan sedang(48,8%), nilai ATP1(43,9%), ATP2 (87,8%), umur(68,3%), riwayat penyakit (53,7%), riwayat keturunan (51,2%), dan persepsi atas mutu(53,7%). Tidak terdapat hubungan antara ATP 1 dan ATP 2 dengan kemauan membayar. Terdapat hubungan yang signifikan antara riwayat penyakit riwayat keturunan dan persepsi atas mutu pelayanan dengan kemauan membayar. Hasil penelitian kualitatif didapat 5 dari 7 informan bersedia untuk membayar biaya Medical Check Up, dengan biaya dua sampai empat juta rupiah. Kesimpulan Terdapat hubungan yang signifikan antara variabel riwayat penyakit, riwayat keturunan, persepsi atas mutu pelayanan dengan kemauan membayar dan tidak terdapat hubungan antara ATP 1dan ATP 2 dengan kemauan membayar biaya Medical Check Up pada Dosen FK dan FKM UNAND. Diharapkan dosen dapat meningkatkan kesadaran dan kemauan akan pentingnya melakukan pemeriksaaan Medical Check Up bagi kesehatan. Daftar Pustaka : 46(1996-2016) Kata Kunci : ATP dan WTP, Medical Check Up

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS ANDALAS

  • Upload
    lehuong

  • View
    240

  • Download
    12

Embed Size (px)

Citation preview

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS ANDALAS

Skripsi, April 2016

FIRMA YULI, No. BP. 1210331020

ANALISIS KEMAUAN MEMBAYAR BIAYA MEDICAL CHECK UP PADA

DOSEN FAKULTAS KEDOKTERAN DAN KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS ANDALAS

x + 93 halaman, 22 tabel, 4 gambar, 15 lampiran

ABSTRAK

Tujuan Medical Check Up merupakan suatu pemeriksaaan kesehatan sebagai langkah awal dalam

pencegahan terhadap penyakit yang lebih serius. Sebagai Dosen FK dan FKM UNAND

yang memiliki pengetahuan yang lebih banyak dibidang kesehatan, seharusnya memiliki

kemauan yang besar untuk Medical Check Up. Dari survei awal yang dilakukan didapat 5

dari 10 orang dosen FK dan FKM tidak bersedia membayar biaya Medical Check Up paket

standar sebesar Rp.700.000,00. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara

ATP1, ATP2, riwayat penyakit, riwayat keturunan, dan persepsi atas mutu pelayanan

dengan kemauan membayar biaya Medical Check Up pada Dosen FK dan FKM UNAND.

Metode Jenis penelitian ini merupakan Mixed Method dengan tipe Sequential Explanatory.

Dilakukan di UNAND pada bulan Februari 2016. Sampel terdiri dari 41 orang Dosen FK

bagian preklinik dan FKM, menggunakan teknik simple random sampling. Informan

berjumlah 7 orang dosen. Data kuantitatif dianalisis dengan menggunakan uji Chi Square

dengan 95% CI dan data kualitatif dianalisis dengan metode content analisis.

Hasil Hasil uji statistik didapat nilai WTP responden berdasarkan paket standar Medical Check

Up adalah sebanyak (68,3%), pendapatan sedang(48,8%), nilai ATP1(43,9%), ATP2

(87,8%), umur(68,3%), riwayat penyakit (53,7%), riwayat keturunan (51,2%), dan persepsi

atas mutu(53,7%). Tidak terdapat hubungan antara ATP 1 dan ATP 2 dengan kemauan

membayar. Terdapat hubungan yang signifikan antara riwayat penyakit riwayat keturunan

dan persepsi atas mutu pelayanan dengan kemauan membayar. Hasil penelitian kualitatif

didapat 5 dari 7 informan bersedia untuk membayar biaya Medical Check Up, dengan

biaya dua sampai empat juta rupiah.

Kesimpulan

Terdapat hubungan yang signifikan antara variabel riwayat penyakit, riwayat keturunan,

persepsi atas mutu pelayanan dengan kemauan membayar dan tidak terdapat hubungan

antara ATP 1dan ATP 2 dengan kemauan membayar biaya Medical Check Up pada Dosen

FK dan FKM UNAND. Diharapkan dosen dapat meningkatkan kesadaran dan kemauan

akan pentingnya melakukan pemeriksaaan Medical Check Up bagi kesehatan.

Daftar Pustaka : 46(1996-2016)

Kata Kunci : ATP dan WTP, Medical Check Up

FACULTY OF PUBLIC HEALTH

ANDALAS UNIVERSITY

Undergraduate Thesis,April 2016

FIRMA YULI, No.BP: 1210331020

ANALYSIS OF WILLINGNESS TO PAY COST OF MEDICAL CHECK UP ON

LECTURE FACULTY OF MEDICINE AND PUBLIC HEALTH ANDALAS

UNIVERSITY

x + 93 pages, 22 tables, 4 figures, 15 appendices

ABSTRACT

Objective

Medical Check Up is the first step in prevention to serious disease. As lecturers Medicine

Faculty and Public Health Faculty of Andalas more understand about health, should have

wilingness to medical check up Early survey obtain 5 than 10 others lecturers Medicine

Faculty and Public Health Faculty of Andalas University do not have willingness to pay

the cost of standard package Medical Check Up as 700 000 rupiah. This study aims to

know about relationship between ATP , history of disease , history of descent, and the

perception of service quality with a willingness to pay the cost of Medical Check Up on

Lecture Medicine Faculty and Public Health Faculty of Andalas University

Method

The study design is Mixed Method using Sequential Explanatory Design. This research

was conducted in Andalas University on February 2016. Sample are 41 preclinic lecturers

of Medicine Faculty and Public Health Faculty with simple random sampling technique.

Informants are 7 lecturers. Quantitative data were analyzed using statistical test Chi Square

with 95 % CI and qualitative data was analyzed by content analysis method.

Result

Statistical test result showed, value of WTP (68,3%), income (48.8%), ATP1 (43,9%),

ATP2 (87.8%), age (68,3%), disease history (53,7%), history of the descendants of (51,2 ),

and perception with the quality of (53,7%).That no relationship between ATP 1, and ATP

2, with a willingness to pay. There is a significant relationship between history of disease,

history of descent, and the perception of service quality with a willingness to pay . The

results of the study qualitative obtain 5 of 7 informants have willingness to pay the cost of

Medical Check Up around 2 till 4 milion rupiah.

Conclusion

There is a significant relationship between the variables history of disease, history of

descent, and perception of service quality with a willingness to and there was no

relationship between ATP with a willingness to pay the cost of Medical Check Up on

lecturers Medicine Faculty and Public Health Faculty of Andalas University. Lecturer are

expected to increase awareness and willingness about the importance of Medical Check Up

for their health.

Bilbiography : 46(1996-2016)

Keywords : ATP and WTP, Medical Check Up