5
BAB III TEKNIK PERENCANAAN PT XYZ merencanakan akan mengembangkan usaha sebagai mana yang telah dijelaskan pada bab-bab sebelumnya. Setelah menimbang berbagai faktor, maka PT XYZ akan merencanakan membangun gedung kantor baru dan membuka lahan baru untuk perkebunan Bunga Potong Lether Fern. III.1. LOKASI KANTOR OPERASIONAL Lokasi usaha PT XYZ berlokasi di Jalan Percetakan Negara No. x, Jakarta dengan luas kantor + 100 m2 dan luas gudang + 150 m2. Mengingat lokasi kantor saat ini sudah tidak memadai lagi dan PT XYZ telah mempunyai lahan seluas 1.200 m2 serta letak lokasi baru cukup strategis untuk kantor operasional, maka PT XYZ merencanakan akan membangun lokasi tersebut sebagai lokasi kantor operasional baru. Mengenai desain layout dan gambar perancangan bangunan telah selesai dibuat, sedangkan surat perizinan (IMB) untuk pendirian bangunan sebagian telah selesai dan sebagian lagi dalam proses pengurusan. (Catatan: Surat Perizinan yang sudah diperoleh harus dilampirkan pada proposal) Rencana lokasi kantor yang baru PT XYZ terletak di jalan Kramat Raya No. x, Jakarta. Pemilihan lokasi ini berdasarkan pertimbangan ekonomis dan teknis yang antara lain : - Letak lokasi dekat dengan pasar yang potensial, karena merupakan pusat bisnis di Indonesia - Infrastruktur dan prasarana yang diperlukan untuk usaha suplier ini cukup memadai - Tenaga kerja yang profesional cukup banyak di pusat kota Jakarta sesuai dengan persyaratan kualitas tenaga kerja yang diinginkan, dimana mereka pada umumnya cukup rajin, ulet serta terampil. III.2.1. Saarana-Sarana Sarana-sarana yang akan dipersiapkan dan dibangun oleh PT XYZ dalam menunjang operasionalnya serta perkiraan biaya investasi bangunan adalah: 1. Tanah Tanah milik PT XYZ dinilai dengan NJOP atau berdasarkan nilai pasar berkisar Rp 2.000.000/m2. Sehingga total investasi tanah adalah: Total investasi tanah 1.200 m2 x Rp 2.000.000 Rp 2.400.000.000 2. Bangunan Bagian dari buku “Menggali Potensi Wirausaha”, Penulis: Ir. Harmaizar Z., dkk 1

Exp imp-bab-03

Embed Size (px)

DESCRIPTION

 

Citation preview

Page 1: Exp imp-bab-03

BAB IIITEKNIK PERENCANAAN

PT XYZ merencanakan akan mengembangkan usaha sebagai mana yang telah dijelaskan pada bab-bab sebelumnya. Setelah menimbang berbagai faktor, maka PT XYZ akan merencanakan membangun gedung kantor baru dan membuka lahan baru untuk perkebunan Bunga Potong Lether Fern.

III.1. LOKASI KANTOR OPERASIONAL

Lokasi usaha PT XYZ berlokasi di Jalan Percetakan Negara No. x, Jakarta dengan luas kantor + 100 m2 dan luas gudang + 150 m2. Mengingat lokasi kantor saat ini sudah tidak memadai lagi dan PT XYZ telah mempunyai lahan seluas 1.200 m2 serta letak lokasi baru cukup strategis untuk kantor operasional, maka PT XYZ merencanakan akan membangun lokasi tersebut sebagai lokasi kantor operasional baru.

Mengenai desain layout dan gambar perancangan bangunan telah selesai dibuat, sedangkan surat perizinan (IMB) untuk pendirian bangunan sebagian telah selesai dan sebagian lagi dalam proses pengurusan. (Catatan: Surat Perizinan yang sudah diperoleh harus dilampirkan pada proposal)

Rencana lokasi kantor yang baru PT XYZ terletak di jalan Kramat Raya No. x, Jakarta. Pemilihan lokasi ini berdasarkan pertimbangan ekonomis dan teknis yang antara lain :

- Letak lokasi dekat dengan pasar yang potensial, karena merupakan pusat bisnis di Indonesia - Infrastruktur dan prasarana yang diperlukan untuk usaha suplier ini cukup memadai- Tenaga kerja yang profesional cukup banyak di pusat kota Jakarta sesuai dengan persyaratan

kualitas tenaga kerja yang diinginkan, dimana mereka pada umumnya cukup rajin, ulet serta terampil.

III.2.1. Saarana-Sarana

Sarana-sarana yang akan dipersiapkan dan dibangun oleh PT XYZ dalam menunjang operasionalnya serta perkiraan biaya investasi bangunan adalah:

1. Tanah

Tanah milik PT XYZ dinilai dengan NJOP atau berdasarkan nilai pasar berkisar Rp 2.000.000/m2. Sehingga total investasi tanah adalah:

Total investasi tanah 1.200 m2 x Rp 2.000.000 Rp 2.400.000.000

2. Bangunan

Tabel III-1 Luas Area dan Biaya Investasi Bangunan

No. Item LuasBiaya/m2(Rp 000)

Total Biaya(Rp 000)

I Bangunan Kantor:1 - Adm & Keuangan 100 m2 2.000 200.0002 - Pemasaran 75 m2 2.000 150.0003 - Ruang Promosi 25 m2 2.000 50.000

II Gudang:1 - Elektrikal 300 m2 1.250 375.0002 - Perkebunan 200 m2 1.250 250.000

III Area Parkir 500 m2 150 75.000Total Biaya Bangunan Rp 1.100.000

3. Fasiltas KantorFasilitas kantor adalah peralatan kantor yang diperlukan untuk menjalankan kegiatan operasi dikantor. Tabel dibawah ini merupakan penambahan dan perkiraan anggaran biaya fasilitas kantor, yaitu:

Tabel III-2 Fasilitas Kantor dan Perkiraan Biaya

Bagian dari buku “Menggali Potensi Wirausaha”, Penulis: Ir. Harmaizar Z., dkk 1

Page 2: Exp imp-bab-03

No. Item VolumeBiaya/unit

(Rp 000)

Jumlah

(Rp 000)

1 Meja kantor 20 unit 500 10.000

2 Kursi kantor 30 unit 500 15.000

3 Sofa 2 unit 2.500 5.000

4 Komputer 5 unit 4.000 20.000

5 Mesin Tik 2 unit 1.000 2.000

6 Mesin Fax 1 unit 1.500 3.000

7 Telepon, PA-BX 3 unit Lump Sum 10.000

8 Hanphone 10 unit 1.000 10.000

9 AC (2 pk) 3 unit 4.000 16.000

10 Lemari 3 unit 2.000 6.000

11 Filing kabinet 10 unit 300 3.000

Total Biaya Fasilitas Kantor 100.000

4. Fasilitas Operasional

Fasilitas operasional adalah peralatan yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan diluar kantor, khususnya pada kegiatan pemasaran. Investasi pada kendaraan pemasaran sangat penting untuk menunjang peningkatan target penjualan. PT XYZ telah mempersiapkan dan telah menganalisis jumlah kendaraan yang layak untuk ditambah dalam mencapai target penjualan.

Penambahan jumlah armada direncanakan secara bertahap, penambahan dan perkiraan biaya investasi kendaraan operasional adalah sebagai berikut:

Tabel III-3 Jumlah dan Investasi Kendaraan Operasional

No. Item VolumeBiaya/unit(Rp 000)

Jumlah(Rp 000)

1 Sedan 1 unit 100.000 100.0002 Minibus 2 unit 75.000 150.0003 Pick-up 2 unit 60.000 120.0004 Motor 5 unit 10.000 50.000

Total Investasi Kendaraan 420.000

Perencanaan penambahan armada pemasaran akan dipercepat jika target penjualan sudah tercapai sesuai dengan perencanaan.

5. Peralatan

Peralatan yang dimaksud adalah peralatan yang menunjang kegiatan di pergudangan, yaitu:

Tabel III-4 Jumlah dan Biaya Peralatan

No. Item VolumeBiaya/unit(Rp 000)

Total Investasi(Rp 000)

1 Rak & Lemari Lump sum 25.000 25.0002 Crane 1 unit 7.500 15.0003 Roily 4 unit 2.500 10.0004 Lain-lain Lump sum 5.000 5.000

Jumlah Investasi Peralatan 55.000

III.2.2. Jadwal Pembiayaan Proyek

Pelaksanaan proyek diperkirakan selama 1 tahun. Jadwal dan pembiayaan pembangunan adalah

Bagian dari buku “Menggali Potensi Wirausaha”, Penulis: Ir. Harmaizar Z., dkk 2

Page 3: Exp imp-bab-03

Tabel III-5 Jadwal Pembiayaan Bangunan Kantor

ItemTotal Biaya

(Rp 000)Jadwal pembiayaan

Kuartal-1 Kuartal-2 Kuartal-3 Kuartal-41. Tanah 2.400.000 2.400.0002. Bangunan kantor 400.000 100.000 100.000 100.000 100.0003. Bangunan gudang 625.000 175.000 150.000 150.000 150.0004. Parkir, pagar 75.000 25.000 25.000 25.0005. Fasiltas kantor 100.000 50.000 50.0006. Kendaraan 420.000 210.000 210.0007. Peralatan 55.000 30.000 25.000Grand Total 4.075.000 2.675.000 275.000 565.000 560.000

III.2. INVESTASI BUNGA POTONG LEATHER FERN

Berdasarkan permintaan produk bunga potong oleh perusahaan ABC Corporation di Jepang sebesar 792.000 piece pertahun. Mengingat dan menimbang para petani yang telah diadakan kerja sama tidak mampu memenuhi permintaan tersebut, maka PT XYZ sebagai suplier di Indonesia akan mengembangkan lokasi perkebunan baru didaerah Cipanas. Data teknis yang telah diperoleh akan dijelaskan berikut ini.

III.2.1.Sarana-sarana

Sarana-saran yang diperlukan dalam investasi bunga potong Leather Fern untuk menghasilkan kapasitas yang diminta oleh perusahaan ABC Coperation di Jepang sebanyak 792.000 piece pertahun adalah:1. Lahan seluas + 1 hektar ( 10.000 m2).2. Bangunan semi permanen (gudang penyimpanan pupuk, peralatan).3. Bangunan bambu & plastik untuk penahan hujan & sinar matahari.4. Peralatan.

III.2.2.Syarat dan Proses Pertumbuhan

- Lokasi perkebunan harus terletak dengan ketinggian minimal 1.200 m dari permukaan laut.- Lahan tidak boleh tergenang air.- PH tanah harus diatas 6.- Dalam proses pertumbuhan ataupun setelah pemitikan tidak boleh langsung terkena sinar

matahari ataupun air hujan. Jika tidak proses pertumbuhan akan lambat dan warna daun akan menguning.

- Setiap bulan harus tetap diberikan pupuk kandang yang telah diolah.- Proses pertumbuhan dari mulai penanaman hingga pemetikan + 2 tahun, dan pemetikan

selanjutnya 1 bulan sekali.- Setelah 5 tahun harus dilakukan penanaman ulang.

III.2.3.Biaya Investasi Perkebunan

- Sewa lahan + 1 hektar per 5 tahun Rp 20.000.000- Bangunan semi permanen dan pagar Rp 50.000.000- Bangunan bambu & plastik (penahan hujan & Sinar

matahari) Rp 25.000.000- Peralatan Rp 5.000.000- Pengolahan tanah dan pemupukan awal Rp 20.000.000- Pembelian bibit Rp 150.000.000

Jumlah Invetasi tetap Rp 270.000.000- Pemupukan dan Pemeliharaan perbulan Rp 3.000.000

Total biaya selama 2 tahun Rp 72.000.000

Total Biaya Investasi Perkebunan Rp 342.000.000

====== O ======

Bagian dari buku “Menggali Potensi Wirausaha”, Penulis: Ir. Harmaizar Z., dkk 3