EKONOMI KESEHATAN

Embed Size (px)

DESCRIPTION

FK

Citation preview

  • EKONOMI KESEHATANOLEH : LAODE KAMALIA

  • PENDAHULUANSemua manusia dihadapkan kepada persoalan ekonomi;Dalam kehidupan sederhana masalah ekonomi juga sederhana, tetapi sebaliknya dalam kehidupan semakin kompleks persoalan ekonomi juga semakin kompleks;Di sektor industri jasa termasuk jasa kesehatan aplikasi ekonomi sangat diperlukan, karena diperhadapkan dengan tuntutan untuk berkembang maju menunuju tujuan yang diinginkan;Penerapan ilmu ekonomi di sektor kesehatan sudah mulai berkembang tetapi perkembangan ini belum sesuai harapan masyarakat.

  • PENDAHULUANDi sektor RS adanya transformasi dari sosial motif ke utilitarian dengan prinsip ekonomi dan bisnis;Di samping itu tuntutan masyarakat terhadap mutu pelayanan;RS harus mampu menutupi biaya operasional, sementara subsidi pemerintah terbatas; Untuk ini diperlukan manajemen dan manajemen sendiri memahami ilmu ekonomi.Keputusan ekonomi memiliki peran penting dalam mengetahui tingkah laku manusia/masysrakat, bagaimana SD terbatas untuk kebutuhan tak terbatas;Peran manajemen disini adalah harus mampu mengadakan seleksi, dan menghadapi bagaimana operasinya f (D + S) di RS --- Equilibrium.

  • PENGERTIANEkonomi berasal dari kata oikos dan nomos bahasa Yunani yang artinya mengatur rumah tangga perusahaan. Dengan demikian ilmu ekonomi mempelajari RT perusahaan;Pengertian sederhana ilmu ekonomi adalah ilmu yg mempelajari upaya manusia untuk mencapai kebutuhannya dengan menggunakan SD yang terbatas.

  • PENGERTIANSamuelson memberi pengertian ilmu ekonomi sebagai suatu studi ttg bagaimana manusia dan masyarakat melakukan pilihan dgn atau tanpa menggunakan sarana uang untuk memanfaatkan SD yang langka dalam menghasilkan berbagai barang dan jasa dan mendistribusikan diantara mereka bagi keperluan konsumsi, pada saat ini atau dimasa mendatang, diantara berbagai manusia dan kelompok yang ada di masysrakat. Ilmu ini juga menganalisis biaya2 dan manfaat dari membaiknya pola alokasi SD (Samuelson, 1976).Dari pengertian di atas, maka ekonomi kesehatan adalah disiplin ilmu ekonomi yg diterapkan kepada topik2 kesehatan.

  • DASAR TEORI EKONOMI KESEHATANDasar pengembangan teori ekonkes adalah teori ekonomi umum, yakni teori ekonomi mikro dan teori ekonomi makro;Semula diawali dengan ekonomi mikro dan selanjutnya berkembang ke ekonomi makro.Ekonomi mikro adalah ilmu yang mempelajari RT perusahaan. Cara pandangnya adalah individu;Ekonomi makro ilmu yang mempelajari RT negara arat yang dikaitkan dgn pendapatan nasional. Cara pandangnya adalah pelaku masysrakat/expenditure factors. Baik teori ekonomi mikro dan makro fokusnya adalah supply dan demand seimbang.

  • CIRI EKONOMI SEKTOR KESEHATANKejadian penyakit tidak terdugaConsumer ignorenceSehat dan pelayanan kesehatan sbg hakEksternalitasMotif non profitPadat karyaMix outputsUpaya kesehatan sebagai konsumsi dan investasiRetriksi berkompetisi

  • SIKLUS PERKONOMIANA. Secara mikro: Skenario Perekonomian Pasar Output RTFirmPasar InputWhat, Hows, For WhomSD Faktor Produksi OutputRevenueFaktor ProduksiSD Faktor Produksi InputGajiFaktor ProduksiBarang KonsumsiHarga BarangBrang ProduksiGaji/Upah

  • Pahami bahwa:Kekayaan bukan ditentukan banyaknya uang;What ---- Benefit VS costLaba-->Price T(Profit)How --- Technology produksi ---esensinya adalah efisien---PriceFor whom---Political economic (dignity) --- PriceTeori ekonomi mikro biasa disebut teori hargaChicago Theory ---Campur tangan Pemerintah selalu tidak baik.

  • B. Secara Makro : Skenario Perkeonomian sbb :HousholdGovernmentFirmForeign MarketFlow of Total ExpenditureG.ExpInvestmentSavingTaxesConsumen ExpenditureExport toInport FromGNP = Jumlah Nilai Produksi Barang & Jasa yg dilakukan olleh masysrakat suatu bangsa pada periode tttGDP = Jumlah Nilai Produksi barang & Jasa yg dilakukan oleh masyarakat suatu negara pada periode ttt..

  • DASAR PEREKONOMIANKegiatan Ekonomi :Pandangan ekonomi ada 3 macam kegiatan pokok ekonomi :Kegiatan Produksi --- produsenKegiatan konsumsi ---- konsumenKegiatan pertukaran ---- jual beli

  • Dalam perkembangan kegiatan ekonomi :

    Masyarakat primitif (masyarakat subsistem): ---produkdi & Konsumsi sendiriMasyarakat berkembang : --- kebutuhan timbul diluar kemampuan --- kelebihan produksi ---- pertukaranPertukaran : Antar keluarga --- antar desa ----- antar kota & desa --- antar negara (perdagangan internasional)

  • 2. Penggerak Kegiatan EkonomiFaktor pemicu : adanya kebutuhan manusia;Kebutuhan manusia adalah tujuan sekaligus motivasi dari kegiatan berproduksi, konsumsi & tukar menukar;Timbulnya kebutuhan manusia di dasari atas :Kebutuhan biologis untuk hidupKebutuhan yang tinbul dari peradaban dan kebudayaan manusia itu sendiri;Lain2 kebutuhan yang khas masing2 perorangan.Tanpa ada kebutuhan tidak ada alasan kegiatan ekonomi;Kebutuhan manusia sifatnya terbatas;Tidak semua kebutuhan akan terpenuhi.

  • 3. Unsur Kegiatan ProduksiMengapa kebutuhan manusia selalu mempunyai batas? Karena ekonomi yang tersedia selalu terbatas jumlahnya.Sumber2 ekonomi :Sumber2 alamSDMSumber ekonomi buatan manusia (mesin, gedung, jalan dsb)--- a,b dan c belum menjamin timbulnya kegiatan produksiEnterpreneurship (kewirausahaan = kepengusahaan)

  • 4. Barang EkonomiBarang & jasa dapat digolongkan :Barang ekonomis : tersedia lebih sedikit dari jumlah maksimumBarang non ekonomis (bebas) : tersedia melebihi kebutuhan.

  • POKOK2 PERMSALAHAN DALAM PEREKONOMIAN DAN PERANAN MEKANISME HARGAMasalah Pokok :Problem dasar adalah bagaimana menggunakan sumber2 ekonomi yg terbatas jumlahnya u/ memenuhi kebutuhan masysrakat se-baik2nya;Setiap masysrakat menghadapi dan harus memecahkan 3 permasalahan pokok ekonomi : what, how, for whom :Apa yang harus diproduksikan dan dalam jmlh berapa;Bagaimana sumber2 ekonomi yg harus tersedia dan harus dipergunakan untuk memproduksi barang tsb;Untuk siapa brg tsb di produksi, atau bgmna brg tsb dibagikan diantara warga masyarakat;

  • Pemecahan dilakukan berbagai cara :Kebiasaan & tradisi;InstingKomando (atau paksaan);Mekanisme pasar ---- masysrakat modern.

  • 2. Mekanisme HargaMH adalah proses yg berjalan atas dasar gaya (kekuatan) tarik menarik antara konsumen2 & produsen2 yg bertemu di pasar;Hasil netto kekuatan tarik menarik --- harga;Gerak harga :Bila masyarakat menghendaki lebih banyak suatu barang : D meningkat --- S tetap----H naik----Profit;Barang dihasilkan dari proses pengkombinasian faktor2 produksi :--- substitusi --- IsoquantBarang2 hasil produksi dijual oleh produsen ke konsumen

  • Perhatikan Gambar :RK1 K2 0 L1 L2 L ABIsoquantKemungkinan Kombinasi Faktor Produksi L & K -- Output TertentuBila faktor Produksi L naik, Produsen hemat L dan memperbanyak penggunaan faktor K. ----- Produsen bergerak dari B ke A. Sebaliknya bila terjadi harga faktor LJadi gerak harga faktor produksi menentukan kombinasi yang digunakan produsen dlm proses produksinya--Gerak harga faktor produksi memecahkan masalah How bagi masyarakat

  • CIRCULAR FLOW DIAGRAMPeran & Fungsi Mekanisme Harga Untuk Memecahkan Masalah Dasar Ekonomi (What, How, For Whom)Konsumen BrgRTPemilik/Penjual Faktor ProduksiProdusen BrgKonsumen Faktor ProduksiHarga Brg HasilProduksiHarga Faktor Produksii (Upah, sewa, bunga, ProfitPasar Hasil Brg ProduksiPasar Faktor ProduksiWhatHowFor WhomDemand SepatuSupply SepatuPakaianRumahPakaianRumahTKTanahModalTKTanahModalSupplyDemand

  • Gerak Harga Faktor Produksi Mempunyai 2 Fungsi :Memberi petunjuk kepada produsen bagaimana mengkombinasikan faktor2 produksi agar biaya produksi serendah mungkin (masalah How)Menunjukkan berapan imbalan (perunit faktor produksi (masalah For whom)

  • 3. Masalah Pokok KeempatMasyarakat ModernProses Produksi :AlatMesinBarang modal lainMeningkatkan produktivitasPenghematanInvestasiBungaKonsumsiPertumbuhanEkonomiBerapa Cepat Pertumbuhan Ekonomi---------------How Fast

  • 4. Mekanisme Harga dan PerencanaanMekanisme harga memang ampuh dan sangat berguna untuk memecahkan masalah ekonomi masysrakat;Tetapi dalam masalah penting tertentu mekanisme harga tidak bisa memecahkan permasalahan dengan baik, misalnya :Distribusi pendapatan : mekanisme harga tidak menjamin pemecahan masalah For whom secara adil;Ketidak sempurnaan pasar : terdapat perbedaan yg menyolok di pasar;Barang kolektif : disediakan masysrskat misalnya keamanan, TIBHUM;Eksternalitas : pengaruh pabrik terhadap lingkungan;Pengelolaan perekonomian secara makro : gejolak ekonomi nasional.

  • PERILAKU KONSUMEN DAN PERMINTAAN PASARPerilaku Konsumen :Bagaimana memutuskanberapa jumlah masing2 barang yang ia akan beli dalam berbagai situasi;Bagaimana konsumen bersama-sama menimbulkan permintaan di pasar.

  • Pendekatan Perilaku KonsumenHukum permintaan : Bila harga suatu barang naik, maka ceteris paribus jumlah yang diminta konsumen akan barang tsb turun. Dan sebaliknya bila harga barang turun, maka ceteris paribus jumlah yang diminta konsumen akan barang tsb naik.Ceteris paribus : semua faktor2 lain yang mempengaruhi jumlah yang diminta dianggap tidak berunag.

  • Pendekatan Perilaku KonsumenAda 2 pendekatan perilaku konsumen yang dinyatakan dalam hukum permintaan :Marginal utility approach : menganggap kepuasan konsumen bisa diukur dengan uang atau satuan lainnya (utility yang bersifat cardinal);Indifference curve approach : tidak memerlukan adanya anggapan bahwa kepuasan konsumen bisa diukur. Anggapan yang diperlukan adalah tingkat kepuasan konsumen bisa dikatakan lebih tinggi atau lebih rendah tanpa mengatakan berapa lebih tinggi atau lebih rendah (utility yang bersifat ordinal)

  • Pensdekatan Marginal UtilityAsumsi :Utility bisa diukur dengan uang;Hukum Gossen (Low of diminishing marginal utility) berlaku : semakin banyak suatu barang dikonsumsi, maka tambahan kepuasan (marginal utility) yang diperoleh dari setiap satuan tambahan yang dikonsumsi akan menurun;Konsumen selalu berusaha mencapai kepuasan total yang maksimum.

  • Gambar :Rp

    Px

    PxMarginal utility yg diukur dalam nilai uangB C D

    E

    0 X4 X1 X3 X2Konsumsi barang X+ --MU X-Bila harga X ----OPx = Konsumsi < 0X3---- Total utility belum max Kons 0x1x1B --- pengorbanan X1A----Kepuasan netto sebesar AB.Bila harga X ---0X3 ---Total Utility belum maxMisalnya : 0X2 ---X2E----pengorbana X2DKepuasan total + - kurangi X

  • Jadi Kepuasan Total Maksimum Tercapai bila :Px = MUx atau MUx -------- = 1 PxBila harga x naik dari OPx ---- OPx, maka untuk mencapai posisi kepuasan total yang maksimum (equilibrium konsumen).Konsumen akan memilih tingkat konsumsi (pembelian) sebesar Ox4 (lebih kecil dari Ox3)-------Hukum permintaan terbukti

  • Untuk kasus dimana konsumen menghadapi beberpa macam barang yg dibeli, maka posisi equilibrium konsumen : MUx Muy MUz -------- = --------- . -------- = 1 Px Py Pz

    Untuk Konsumen Budget yang tidak cukup : MUx MUy MUz ------ = ------- = -------- > 1 Px Py Pz

    Ini disebut syarat equilibrium konsumen dengan konstrain, yaitu dengan pembatasan jmlh uang yang dimiliki.

  • Pendekatan Indifference CurveIndifference curve : Konsumen (pembelian) barang2 yang menghasilkan tkt kepuasan yang sama.Asumsi : Turun dari kiri atas ke kanan bawah;Cembung ke arah originTidak saling memotongTerletak disebelah kanan atas menunjukkan tkt kepuasan yg lebih tinggi tanpa menunjukkan berapa lebih tinggi, yaitu asumsi ordinal utility.

  • Pendekatan Indifference CurvePreferensi konsumen terhadap barang X dan Y bisa dinyatakan dalam indifference map- kumpulan indifference curve;Konsumen mempunyai sejumlah uang ttt;Konsumen selalu berusaha mencapai kepuasan maksimal.

  • Gambar : Y M Py

    Y

    0X1 X2 X3 M M X Px Px1A C B I4 I3 I2I1Keterangan :I 1,2,3 dan 4 = Indifference CurveM = Budget lineX = Barang XY = Barang Y

  • PenjelasanPendapatan M bisa membelikan semua brg X dan memperoleh M atau Px M bisa membelikan semua brg Y dan mmemperoleh M atau Py Kemungkinan kombinasi X dan Y seperti ditunjukan pada garis lurus yang menghubungkan M dan M Px Py

  • PenjelasanTingkat kepuasan maksimum bila konsumen membelanjakan M untuk membeli sebanyak Oy1 barang y dan Ox1 barang x, yaitu pada posisi persinggungan antara budget line dgn indifference curve.Bila harga x tgurun dari Px menjadi Px dan harga y tetap maka budget line akan bergeser ke kanan menjadi M P Py Px Posisi equilibrium baru adalah pada C.Jadi penurunan harga brg x maka jumlah brg x yg diminta naik dari Ox1 menjadi Ox3. Perilaku konsumen menurut hukum permintaan terbukti.

  • Keunggulan Ic Dibanding MUTidak perlu menganggap bahwa utility konsumen bersifat cardinal;Efek perubahan harga terhadap jumlah yang diminta bisa dipecah lebih lanjut menjadi dua, yaitu efek substitusi dan efek pendapatan.

  • Hukum Permintaan Tidak Berlaku (Ceteris Paribus)Penghasilan atau income riil konsumenPendapatan (Y) meningkat = M meningkat -- P tetap -- D konsumen meningkat (Keadaan ini berlaku untuk barang umum atau normal)Pengecualian terjadi untuk barang inferior, dimana Y riil meningkat -- D menurun barang inferior tsb (Income effect negatif)

  • GambarKasus Barang Normal (Income effect possitif)Kasus barang inferior (Income effect negatif)YMPy

    MPy

    0

    x1 x2 M M x Px PxYMPy

    MPy

    0 x2 x1 M M X Px Px M - MOx1 -- Ox2M ---- MOx1 ----Ox2

  • 2. Perubahan Harga Barang LainPerubahan harga barang yang mempunyai hubungan dekatPerubahan harga Y mempengaruhi permintaan barang X

  • GambarHarga Y turun, jumlah x yang diminta turunHarga Y turun, jumlah X yang diminta naikPy ------- PyOx1--------Ox2Py --------PyOx1-------Ox2YMPy

    MPy

    0 x2 x1 XYMPy

    MPy

    0 x1 x2 X

  • 3. Selera KonsumenPerubahan selera konsumen ditunjukan oleh perubahan bentuk posisi dari indefference map. Meskipun tanpa perubahan harga barang2 maupun income, permintaan akan sesuatu barang bisa berubah karena perubahan selera.

  • FUNGSI PERMINTAAN & KURVE PERMINTAANFungsi permintaan (demand function) : persamaan yg menunjukkan hubungan antara jumlah permintaan akan sesuatu barang dan semua faktor2 yg mempengaruhinya. X = f (Px, Py, Pz, M, S)Fungsi permintaan tidak bisa digambarkan pada dua dimensi

  • Kurve Permintaan Kurve permintaan (demand curve) : gambar dari fungsi permintaan yang disederhanakan, yaitu dengan menganggap faktor2 lain selain harga barang itu sendiri tidak berubah.PxXDDKurve Permintaan D :X = f (Px // Py, Pz, M, S)

    Kurve Permintaan D :X = f (Px // Py, Pz, M. S)Kurve permintaan bergeser, karena adanya perubahan dari faktor2 lain (Py, Pz, M, S) yang semula dianggap tetap (ceterisparibus)

  • Kasus PengecualianAda 3 kasus dimana kurve permintaan yang menurun tidak berlaku :1. Kasus Giffen : Bila income effect negatif bagi barang inferior begitu besar, sehingga substitution effect positif tidak bisa menutup income effect yang negatif tsb. -----Penurunan harga X ------Penurunan jumlah barang X Basrang Giffen adalah barang inferior, tetapi tidak semua barang inferior adalah Giffen.

  • GambarBarang Giffen : substitution effect (x1,x2) lebih kecil dari income effect yg negatif (x2x3). Jadi penurunan harga x menurunkan konsumen barang x dari Ox1 ke Ox3 Barang inferior bukan Giffen: substitution effect (x1,x2) lebih besar dari income effect yg negatif (x2x3). Jadi penurunan harga x masih mengakibatkan kenaikan barang x dari Ox1 ke Ox3 (Hukum permintaan masih berlaku)

    A CBABCX3 x1 x2 X1 x3 x2

  • 2. Kasus SpekulasiBila konsumen berharap bahwa harga barang besok pagi akan naik lagi, maka kenaikan harga tsb hari ini justru bisa diikuti oleh kenaikan permintaan akan barang tsb hari ini; 3. Kasus Barang Prestise Misalnya : Permata kenamaan orang2 terkenal. Kenaikan harga bisa diikuti kenaikan permintaan. Semakin tinggi harga barang tsb., semakin tinggi kepuasan konsumen yg diperoleh dari naiknya unsur prestise semakin tinggi pula kesediaan konsumen untuk membayar harga lebih tinggi.

  • SURPLUS KONSUMENSurplus konsumen : Kelebihan atau perbedaan antara kepuasan total atau total utility yang dinilai dgn uang yang dinikmati konsumen dari mengkonsumsi brg ttt dgn pengorbanan totalnya yg dinilai dgn uang untuk memperoleh atau mengkonsumsikan jumlah barang tsb.

  • GambarMenurut Pendekatan Marginal Utility :Jika Barang X kena pajak : harga beli menjadi Px + pajak=PxSurplus KonsumenRpD

    Px

    0BAXRp. D

    Px

    Px

    0

    F A X C BEArea OABD ---Total utilityBarang X = OA Harga OA OPxPengorbanan kons. OABPX=OPx. BASurplus OABD OAB.Px = PxBDSurplus Konsumen turun dari PxBD- PxCD.PxBCPx --- dinikmati pemerintahCEB hilang bagi konsumen

  • DEMAND TERHADAP PELAYANAN KESEHATANAda 2 pendekatan :The Agency Relationship (Induce demand model);Investment Model ---oleh Grossman

  • 1. Demand menurut model The Agency RelationshipHubungan needs dengan demand merupakan sesuatu yang rumit. Hal ini alasannya adalah :Mempunyai wants kes. Yg lebih baik dari yg dimiliki saat ini;Tidak melakukan wants dan sebagian secara aktif berusaha melakukan yankes;Tidak sependapat ttg penilaian wants atau demand

  • Cooper (1975) memformulasikan :Wants Penilaian pribadiWants Status kes. Yang lebih baik Demand Wants yang diwujudkanKe dalam demand dalam bentuk mencariBantuan dokterNeeds Status kes dinilaiSebagai needTidak semua beed tercermin dalam deman Tidak semua demand akan menjdai needDisederhanakan :Want DemandNeedUndemanded wants Demand & WantsDemand & Wanted needUndemanded Wanted needsUndemanded Unwanted needs

  • Jadi Need mungkin :Demanded dan wantedUndemanded dan wantedUndemended dan unwanted

  • Kurva Kemungkinan ProduksiDigunakan dalam Konteks kesehatan dan Pendidikan. PKO

  • ONGKOS PENERIMAANDefinisi : Kurva ongkos adalah kurve yang menunjukkan hubungan antara jumlah ongkos produksi yang dikeluarkan produsen (pada sumbu vertikal) dan tingkat output (pada sumbu horizontal).Sifat ongkos dalam hubungannya dengan tingkat output dapat dibagi :Total fixed cost (TFC)Total variabel cost (TVC)Total cost (TC) = TFC + TVCAverage fixed cost (AFC)Average variabel cost (AVC)Average total cost (ATC)Marginal cost (MC) Kenaikan dari total cost yg diakibatkan oleh diproduksinya tambahan satu unit output.

  • Kurva Ongkos TotalBisa didapatkan dgn diketahuinya kurva TPP dan harga2 perunit input yg digunakan.Unit InputOutputTPP X

  • Penerimaan (Revenue)Revenue : penerimaan produsen dari hasil penjualan outputnya.Konsep Revenue :TR (Total Revenue) ---- TR = Q.PQAR (Average Revenue): AR = MR (Marginal Revenue) Delta TR MR = ----------------- Delta Q

  • Produksi OptimalInpu K-----Output Q------Profit max

    Input X digunakanTPP dalam unit outputTR(TPP.Rp.1,00)TC = (X.Rp.8.00 + FC)L = Untung (TR-TC)0000 + 5 51228 + 51128816 + 5133181824 + 5114383832 + 515565640 + 5116666648 + 513 *)7707056 + 598696964 + 509646472 + 5- 13

  • Gambar Grafik :

    80706050403020100 1 2 3 4 5 6 7 8 9 InputTFC TVCInput Optimal 6 unit X, TPP = 66 unit, Profit = 13.Dalil Penggunaan X optimum apabila dipenuhi : MPPx = Harga Input x dibagi Harga Output, atauMPPx . H output = H. Input x

  • PASAR, MODAL, PEMBAGIAN KERJA & UANGPasarPembagian Pasar:Pasar konkrit --- pembeli & penjual --- barangPasarabstrak--- pembeli & penjual ---monstrerOrganisasi PasarPerfect market ---- terorganisir sempurnaInperfect market --- tidak terorganisir sempurnaSyarat perfect market:S & D ---tahu situasi pasar dengan sempurna PS & PDSetiap pembeli dapat membeli dari setiap penjual, tak pilih kasih, terdapat satu harga di pasar;Di pasar diperdagangkan barang2 yang homogen. Bila salah satu tidak dipenuhi masuk kategori inperfect market.

  • 3. Bentuk PasarBentuk pasar output dibedakan atas :Persaingan sempurna (Perfect competition)--- penjual banyakPersaingan tidak sempurna (inperfect competition) atau disebut monopolistic competition ---penjual cukuo banya : 10-20Oligopoli --- penjual sedikit : 2 10;Monopoli ---Penjual hanya 1

  • B. ModalPengertian Modal :Prof.Dr.HMHA Van Der Walk : modal adalah bagian dari pada arus benda2 & jasa2 yang langsung, yang ditujukan untuk penyediaan benda2 material & imaterial yang berkemampuan untuk memberikan prestasi2 ekonomi pada masa yang akan datang;Modal : alat2 produksi yang telah diproduksi;Modal : setiap penambahan dalam pengetahuan yang menyebabkan prestasi ekonomi pada masa yang akan datang bertambah;Bagaimana modal pada masysrakat progresif?

  • Tiga Sifat Penting Masyarakat Ekonomi Modern, Yakni :Penggunaan benda2 modal dalam jumlah besar;Tingkat spesialisasi serta pembagian kerja yang kompleks;Penggunaan uang (uang khartal & uang giral) secara luas.

  • Pendapatan suatu negara dapat digunakan untuk tujuan :Konsumsi;Pembentukan modal;Ekspor;Perang atau persiapan untuk perang (Pertahanan dan keamanan)

  • C. Pembagian KerjaPembagian kerja dan spesialisasi --- meningkatkan produkstivitas;Pembagian kerja spesialisasimengandung masalah serius, yaitu saling bergantung satu sama lain.

  • D. UangGuna Uang :a. Alat tukar (medium of exchange);b. Kesatuan standar nilaic. Alat untuk menghimpun kekayaan (store of value).Fungsi uang :Selalu ada jangka waktu antara penerimaan & pengeluaran;Dapat digunakan sebagai alat pembayaran yang ditangguhkan.

  • PENDAPATAN NASIONAL & PRODUK NASIONALPENDAPATAN NASIONALPendapatan nasional dipandang dari sudut :a. Y nasional berupa uang --- dinyatakan dengan uang/waktu;b. Y nasional nyata ---arus benda konsumsi & investasi;c. Y nasional psikis kepuasan neto yang dinikmati

  • 2. Metode untuk mengukur Y nasional berupa uang :Metode objektif : Produksi neto semua badan usaha;Metode subjektif : Statistik2 pajak

    3. Faktor Dalam Negeri Yang Mempengaruhi Y Nasional :Quality & Quantity faktor2 produksi tersedia;Tingkat pembagian kerjaBesarnya perusahaan2Metode produksi yang digunakanPengetahuan ilmiah yang dimiliki oleh penduduk.

  • 4. Lima Konsep Pendapatan Nasional Dipandang Secara Makro GNP (Gross national product)NNP (Net national product)NI (National income)PI (Personal income)Disposable Personal Income (Pendapatan perorangan neto)

  • 5. Skema Perhitungan Lima Konsep Pendapatan GNPPendapatan National Bruto : penyusutan modal;Product National Netto : Pajak perusahaan tidak langsungPendapatan Nasional : Laba perusahaan yang dicadangkan,pajak pendapatan perusahaan, pajak jaminan sosial; Pembayaran transfer & tabungan pemerintah;Personal Income (Pendapatan perorangan Bruto) : Pajak pendapatan perorangan;Disposable personal Income (Pendapatan perorangan neto) : Pengeluaran untuk konsumsi, Tabungan perorangan.

  • B. PRODUK NASIONALProduksi nasional dipandang dari 2 sudut : (a) Arus benda & jasa (flow of goods), (b) Arus pendapatan berupa uang (earning flow);Tingkat Kemakmuran :Ditentukan faktor2 sbb.:Kekayaan berupa sumber2 ekonomi (kekayaan alam);Jumlah penduduk;Kemampuan menerapkan teknik produksi Formulasi : AT K = ------------- P Dimana : K = Tingkat Kemakmuran; A = Kekayaan Alam T = Teknik Produksi P = Penduduk

  • Hubungan Pendapatan & PengeluaranPendapatan (Y) : Konsumsi (C) & Investasi (I);Investasi (I) : Pengeluaran untuk barang2 yang tidak dikonsumsi sekarang melainkan menambah jumlah barang2 atau alat2 produksi.Persamaan Dasar :Y = C + I --- Y = pendapatan total = aggregate income = pendapatan nasional;Y = C + S ----(Konsumsi & Saving = tabungan)

  • Pengeluaran Total Suatu Perekonomian :Pengeluaran untuk konsumsi;Pengeluaran untuk investasi;Pengeluaran untuk konsumsi & investasi pemerintah (G)Dalam perekonomian tertutup (Close economy) :3. Y = C + I + GDalam Perekonomian Terbuka (Open economy):4. Y = C + I + G + F ---Permintaan negara asing

  • 5. Tiga Pasang Variabel Strategis :( I S ); (Ex T); (X M) --- dimana :I = SEx = TX = M Tabungan & Investasi dapat dilakukan oleh:IndividuKeluargaRT PerusahaanRT PemerintahApproach Menghitung Y Nasional :Production approachExpenditure approachIncome approach.

  • TERIMA KASIH