Dinas Koperasi dan Usaha Mikrodemo.energeek.co.id/dinkop/wp-content/uploads/2019/07/...Peraturan Walikota Surabaya Nomor 62 Tahun 2016 Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

LAPORAN KINERJA

INSTANSI PEMERINTAH

( L K j I P )

Tahun 2018

i | L A K I P 2 0 1 8


KATA PENGANTAR

Dengan mengucap puji syukur kehadirat Allah SWT, kami telah dapat

menyusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas Koperasi dan

Usaha Mikro Kota Surabaya Tahun 2018.

Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) ini mengacu

pada Rencana Strategis Dinas Koperasi dan Usaha Mikro 2016-2021 dan

Rencana Kerja Dinas Koperasi dan Usaha Mikro 2018 yang pelaksanaan

kegiatannya di dukung dari sumber dana APBD Tahun 2018.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2018 memuat target,

tujuan, sasaran, serta strategi implementasi yang ditetapkan guna

merealisasikan tujuan dan sasaran Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota

Surabaya.

Dengan tersusunnya laporan kinerja ini diharapkan dapat dijadikan

pedoman evaluasi bagi seluruh personel dan pejabat Dinas Koperasi dan Usaha

Mikro Kota Surabaya, sehingga dalam pelaksanaan kegiatan operasionalnya

nanti akan memiliki kompetensi dan tujuan yang sama dalam mencapai sasaran

yang diinginkan.

Demikian, semoga Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas

Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya ini dapat memberikan manfaat bagi

kelancaran tugas dan peningkatan kinerja aparat dalam memberikan pelayanan

kepada seluruh warga Kota Surabaya.

Surabaya,

KEPALA DINAS KOPERASI DAN USAHA MIKRO

Drs. Ec. WIDODO SURYANTORO, MM Pembina Utama Muda

NIP 19640421 198903 1 011

ii | L A K I P 2 0 1 8


LAPORAN AKUNTABILITAS

KINERJA PEMERINTAH

(LAKIP)

TAHUN 2018

DINAS KOPERASI DAN USAHA MIKRO

KOTA SURABAYA

Surabaya, Februari 2019

iii | L A K I P 2 0 1 8


Salah satu azas dalam penerapan tata kepemerintahan yang baik adalah

akuntabilitas. Akuntabilitas merupakan pertanggungjawaban dari amanah yang

melekat pada suatu lembaga. Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014

tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, yang mewajibkan instansi

pemerintah untuk melaporkan akuntabilitas kinerjanya kepada pihak yang memiliki

hak atau kewenangan untuk meminta pertanggung-jawaban.

LAKIP Tahun 2018 menyajikan berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas

Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya

sebagai Pembina koperasi dan Pembinaan Usaha mikro serta sesuai dengan visi dan

misinya. Visi Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya adalah “Menjadikan

Koperasi dan UMK Berdaya Saing Global”. Makna dari visi ini adalah ingin

mewujudkan Koperasi dan Usaha Mikro yang berdaya saing secara global tidak hanya

pada kawasan lokal, regional, maupun nasional namun juga pada level internasional.

Mengingat bahwa koperasi dan Usaha Mikro merupakan basis ekonomi kerakyatan,

sehingga dipandang perlu untuk meningkatkan perekonomian di Kota Surabaya dan

diharapkan para pelaku usaha Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah

mampu bertahan dan berkompetisi di era Masyarakat Ekonomi ASEAN bahkan dunia

Internasional.

Untuk mewujudkan Visi yang telah ditetapkan tersebut diatas Dinas Koperasi

dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah kota Surabaya perlu menetapkan Misi guna

menentukan tujuan dan sasaran yang akan dicapai, sehingga dapat menentukan

kebijakan strategi, program dan kegiatan yang harus dilaksanakan dan bagaimana

cara untuk melaksanakannya. Misi yang dijalankan oleh Dinas Koperasi dan usaha

Mikro adalah Meningkatkan Pengelolaan Sumber Daya Produktif Usaha Koperasi dan

Usaha Mikro.

Berdasarkan visi dan misi Dinas Koperasi dan usaha Mikro Kota Surabaya,

maka ditetapkan sasaran strategis yang dijabarkan ke dalam program dan kegiatan

beserta dengan indikator kinerja dengan tujuan sebagai alat ukur pelaksanaan

iv | L A K I P 2 0 1 8


kegiatan. Indikator kinerja yang digunakan adalah indikator kinerja sasaran strategis,

yang dirumuskan dalam Rencana Strategis Dinas koperasi dan Usaha Mikro Tahun

2016-2021, sebagaimana yang tercantum dalam penetapan perjanjian kinerja Dinas

koperasi dan Usaha Mikro Tahun 2018. Berdasarkan rencana strategis ditetapkan

program dan kegiatan yang akan dilaksanakan satu tahun ke depan. Untuk Tahun

2018 terdapat 11 program yang terinci dalam 26 kegiatan dengan rencana anggaran

sebesar Rp. 20.794.109.142,00

Berdasarkan hasil perhitungan dari pengukuran kinerja dapat dikatakan bahwa

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, telah berhasil melampui target kinerja yang telah

ditetapkan dalam perjanjian kinerja dengan capaian kinerja rata-rata di atas 100 %.

Sedangkan untuk capaian kinerja keuangan yang diukur dari pelaksanaan program

dan kegiatan berdasarkan realisasi anggaran tercapai sebesar Rp. 17.095.821.068

atau sebesar 82,14 %

Keberhasilan dalam mencapai target yang telah ditetapkan baik diukur dari

indikator kinerja input, output dan outcome, juga dibuktikan dengan beberapa

penghargaan yang telah di raih oleh Koperasi di Kota Surabaya sebagai koperasi

berprestasi baik dalam skala Propinsi maupun di tingkat Nasional, dan ini tidak

terlepas dari pembinaan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya yang selalu

menekankan profesionalitas yang tinggi terhadap pengurus koperasi.

Dengan berakhirnya pelaksanaan kegiatan Tahun Anggaran 2018 berarti Dinas

Koperasi dan Usaha Mikro telah menyelesaikan kegiatannya sebagai implementasi

dari Rencana Strategis 2016-2021 di tahun kedua. Untuk mempetahankan dan

meningkatkan capaian kinerja yang telah dilaksanakan, diperlukan perencanaan yang

tepat, pelaksanaan yang efektif dan efisien serta evaluasi secara komprehenship,

guna mengatasi hambatan/permaslaahan yang ada/ atau mungkin timbul di masa

mendatang.

Semoga Laporan Anggaran Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Koperasi dan

Usaha Mikro dapat bermanfaat bagi kita semua Amin.

ii | L A K I P 2 0 1 8


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

IKHTISAR EKSEKUTIF

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN ……………………………....................................………….1

1.1 Latar Belakang………………………………………………………………...1

1.2 Dasar Hukum ………………………………………………………………….1

1.3 Kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi Dan Kewenangan ………...………….2

1.3.1 Sumber Daya Manusia ...................................................................7

1.4 Isu-Isu Strategis ……………………………………………………………….8

1.5 Sistematika Penulisan ……………………………………………………… 9

BAB II PERENCANAAN KINERJA ........................................................................11

2.1 Perencanaan Tahun 2018 …………………………………………………..11

2.2 Perjanjian Kinerja Tahun 2018 ................................................................14

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA 17

3.1 Capaian Kinerja .......................................................................................17

A. Perbandingan antara target kinerja dengan realisasi kinerja tahun

2018 .............................................................................................. ...........17

A.1 Pencapaian Tujuan ............................................................................17

A.2 Pencapaian Sasaran ..........................................................................19

A.3 Pencapaian Program dan Kegiatan ...................................................20

B. Perbandingan Capaian Kinerja tahun 2017 dan tahun 2018 ................18

C. Perbandingan Realisasi Kinerja dengan Target Jangka Menengah

dalam Dokumen Perencanaan Strategis ..................................................18

3.2 Analisis Penyebab Keberhasilan / Kegagalan atau Peningkatan ............40

3.3 Analisis Atas Efisiensi Penggunaan Sumber Daya ..................................46

3.4 Analisis Program atau Kegiatan Yang Menunjang Keberhasilan ataupun

Kegagalan Pencapaian Kinerja ...............................................................47

B. Realisasi Anggaran Kinerja Keuangan SKPD ..........................................48

BAB IV PENUTUP 54

LAMPIRAN

iii | L A K I P 2 0 1 8


DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan .................................................12

Tabel 2.2 Tujuan, Sasaran, Program dan Formulasi Indikator..................................13

Tabel 2.3 Perjanjian Kinerja untuk Perubahan APBD Tahun 2018 Dinas Koperasi

dan Usaha Mikro........................................................................................15

Tabel 2.4 Program Rencana Anggaran 2018............................................................16

Tabel 3.1 Pencapaian Tujuan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya

Tahun 2018 ...............................................................................................18

Tabel 3.2 Pencapaian Sasaran Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya

Tahun 2018 ...............................................................................................19

Tabel 3.4 Pencapaian Kegiatan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya

Tahun 2018........................................................................................... .....22

Tabel 3.5 Perbandingan Realisasi Kinerja dan Capaian Kinerja Tahun 2017 dan

2018..................................................................................................... .....26

Tabel 3.6 Perbandingan Rencana dan Realisasi Anggaran Tahun 2017 dan

2018.......................................................................................................... .29

Tabel 3.7 Perbandingan Realisasi Kinerja dengan Target Jangka Menengah dalam

Dokumen Perencanaan Strategis .............................................................40

Tabel 3.9 Tingkat Capaian Keberhasilan Program dan Kegiatan .............................43

Tabel 3.10 Ringkasan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Dinas Koperasi

dan Usaha Mikro Kota Surabaya Tahun 2018..........................................49

Tabel 3.11 Ringkasan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Dinas Koperasi

dan Usaha Mikro Kota Surabaya Tahun 2017..........................................50

iv | L A K I P 2 0 1 8


DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 ................................................................................................................ 3

1 | L a k i p 2 0 1 8


BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas Koperasi

dan Usaha Mikro Kota Surabaya Tahun 2018 merupakan salah satu wujud

pertanggungjawaban SKPD kepada publik atas kinerja pencapaian visi dan misi

pada Tahun Anggaran 2018. Selain itu, LKjIP juga merupakan salah satu

parameter yang digunakan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk

meningkatkan kinerja dalam melaksanakan tugas dan fungsinya selain ada

parameter parameter lainnya. Penyusunan LKjIP Tahun 2018 mengacu pada

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

No. 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan

Kinerja dan Tata Cara Review atas Laporan Kinerja dan Instansi Pemerintah.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas Koperasi dan Usaha

Mikro Kota Surabaya disusun berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD) kota Surabaya Tahun 2016-2021 dan Rencana

Strategis Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya Tahun 2016-2021.

Dengan adanya Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) ini maka dapat

dipergunakan sebagai sarana untuk mengadakan evaluasi terhadap rencana

kegiatan yang ditetapkan dan kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Dinas

Koperasi dan Usaha Mikro, sehingga hasil evaluasi tersebut nantinya dapat

dijadikan bahan pertimbangan untuk pelaksanaan kegiatan berikutnya.

Laporan ini juga merupakan pertanggung jawaban atas pelaksanaan

kegiatan yang dibiaya APBD oleh Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota

Surabaya selama tahun 2018.

1.2 DASAR HUKUM

Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP)

Dinas Koperasi Usaha Mikro Kota Surabaya Tahun 2018 berlandaskan atas

perundang-undangan yang berlaku yaitu :

1) UU Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian;

2) UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;

2 | L a k i p 2 0 1 8


3) UU Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional;

4) UU Nomor 20 Tahun 2008 Tentang Usaha Mikro Kecil dan Menengah

5) PP Nomor 8 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah.

6) INPRES Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah.

7) INPERS Nomor 5 tahun 2004 tentang Percepatan Pemberantasan Korupsi.

8) SK. Kep. LAN Nomor 239 tentang Perbaikan Penyusunan LAKIP.

9) SE Menteri PAN Nomor SE-31 / M.PAN.XII / 2004 tentang Penetapan

Kinerja.

10) Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara nomor:

Per/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja

Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah

11) Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2014 tentang

Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

12) Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis

Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Review atas Laporan

Kinerja Instansi Pemerintah.

13) Perda Kota Surabaya Nomor 14 Tahun 2016 Tentang Pembentukan dan

Susunan Perangkat Daerah.

14) Peraturan Walikota Nomor 45 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas

Peraturan Walikota Surabaya Nomor 62 Tahun 2016 Tentang Kedudukan,

Susunan Organisasi, Uraian Tugas Dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas

Koperasi Dan Usaha Mikro Kota Surabaya.

1.3 KEDUDUKAN, TUGAS POKOK, FUNGSI DAN KEWENANGAN

Berdasarkan Peraturan Walikota Surabaya Nomor : 45 tahun 2018 tentang

Perubahan Atas Peraturan Walikota Surabaya Nomor 62 Tahun 2016 tentang

Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro. Susunan Organisasi Dinas Koperasi dan

UMKM Kota Surabaya terdiri dari :

a. Dinas

b. Sekretariat, membawahi :

1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

3 | L a k i p 2 0 1 8


2. Sub Bagian Keuangan

c. Bidang Koperasi , membawahi :

1. Seksi Perencanaan dan Pembentukan Koperasi

2. Seksi Pengawasan dan Pembinaan Koperasi

d. Bidang Usaha Mikro, Membawahi :

1. Seksi Pembinaan dan Pengawasan Sentra Usaha

2. Seksi Pembinaan dan Pengawasan Usaha Produktif Perkotaan

e. Bidang Pengembangan Koperasi dan Kemitraan

1. Seksi Pengembangan Koperasi

2. Seksi Kemitraan dan Pengembangan

f. UPTD

g. Kelompok Jabatan Fungsional

Gambar 1.1 Bagan Struktur Organisasi Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya

Sesuai Perwali 45 Tahun 2018

DINAS KOPERASI DAN USAHA MIKRO

SEKRETARIAT

BIDANG

PENGEMBANGAN

KOPERASI DAN

KEMITRAAN

BIDANG KOPERASI BIDANG USAHA

MIKRO

SEKSI

PERENCANAAN DAN

PEMBENTUKAN

KOPERASI

SEKSI

PENGAWASAN DAN

PEMBINAAN

KOPERASI

SEKSI PEMBINAAN

DAN PENGAWASAN

SENTRA USAHA

SEKSI PEMBINAAN

DAN PENGAWASAN

USAHA PRODUKTIF

PERKOTAAN

SEKSI

PENGEMBANGAN

KOPERASI

SEKSI KEMITRAAN

DAN

PENGEMBANGAN

KASUBBAG UMUM

DAN KEPEGAWAIAN

KASUBBAG

KEUANGAN

4 | L a k i p 2 0 1 8


Dalam melaksanakan tugasnya Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Surabaya

mempunyai tugas dan fungsi sebagai berikut :

1. Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Dalam menyelenggarakan tugas, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha

Mikro, Kecil dan Menengah mempunyai fungsi :

a. Perumusan kebijakan teknis dibidang Koperasi dan Usaha Mikro.

b. Menyusun rencana program kerja dan kegiatan Dinas

c. Menyelenggarakan urusan pemerintahan dan pelayanan umum

d. Menyelenggarakan pelayanan perizinan dan retribusi kekayaan daerah

e. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Daerah sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

2. Sekretariat

Sekretariat mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Dinas

Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah dibidang kesekretariatan.

Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud diatas Sekretaris

mempunyai fungsi dan tugas :

a. Pelaksanaan penyusunan rencana program kerja kesekretariatan

b. Pelaksanaan koordinasi perencanaan program / kegiatan, anggaran dan

pelaporan Dinas ;

3. Pelaksanaan pembinanaan organisasi dan ketatatlaksanaan

4. Pengelolaan kepegawaian

5. Pengelolaan penatausahaan Dinas beserta lingkungan dan sarana /

prasarana pendukung

6. Pelaksanaan kehumasan dan keprotokolan.

7. Pengelolaan unit loket pelayanan

8. Pelaksanaan pengembangan unit teknologi informasi

9. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan langsung sesuai


3. Bidang Koperasi

Bidang Koperasi mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro di Bidang Koperasi yang menyusun dan

melaksanakan rencana program dan petunjuk teknis, melaksanakan

koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi lain, melaksanakan

pengawasan dan pengendalian, melaksanakan evaluasi dan pelaporan, dan

5 | L a k i p 2 0 1 8


melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai

dengan tugas dan fungsinya, untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana

dimaksud di atas Bidang Koperasi mempunyai fungsi :

a. pelaksanaan pemrosesan teknis perizinan / non perizinan di bidang

koperasi;

b. pelaksanaan penyusunan rencana program kerja dan petunjuk teknis di

bidang koperasi;

c. pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis di bidang koperasi;

d. pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi lain

di bidang koperasi;

e. pelaksanaan perumusan kebijakan teknis di bidang koperasi;

f. pelaksanaan perumusan kebijakan penumbuhan iklim usaha dalam

pemberdayaan koperasi;

g. pelayanan pemberian dan fasilitasi penyuluhan / sosialisasi tentang

perkoperasian;

h. pelaksanaan pemeringkatan koperasi;

i. pelayanan pemberian fasilitasi dalam penyusunan atau perubahan

AD/ART koperasi;

j. pelaksanaan penilaian kesehatan koperasi;

k. pelaksanaan pengawasan dan pengendalian di bidang koperasi;

l. pelaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;

m. pelaksanaan pelaporan indikator kinerja bidang yang tertuang dalam

dokumen perencanaan strategis;

n. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas langsung

sesuai dengan tugas dan fungsinya.

4. Bidang Usaha Mikro

Bidang Usaha Koperasi mempunyai tugas melaksanakan sebagian

tugas Dinas Koperasi dan Usaha Mikro yang meliputi menyusun dan





dengan tugas dan fungsinya, Bidang Usaha Mikro mempunyai fungsi :

6 | L a k i p 2 0 1 8


a. pelaksanaan proses perizinan /non perizinan di bidang di bidang usaha

mikro;

b. penyusunan rencana program kerja dan petunjuk teknis di bidang usaha

mikro;

c. pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis di bidang usaha

mikro;

d. pelaksanaan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi

lain di bidang usaha mikro;

e. pelaksanaan perumusan kebijakan teknis di bidang usaha mikro;

f. pelaksanaan perumusan kebijakan penumbuhan iklim usaha dalam

pemberdayaan usaha mikro;

g. pelaksanaan penyusunan dan pengelolaan database di bidang usaha

mikro;

h. pelaksanaan pengelolaan sentra usaha makanan dan minuman dan

pasar tradisional milik pemerintah daerah:

i. pelaksanaan perencanaan kebutuhan pemeliharaan sarana dan

prasarana bangunan sentra usaha makanan dan minuman dan pasar

tradisional;

j. pelaksanaan pemungutan retribusi pemakaian kekayaan daerah;

k. pengelolaan ruang pamer produk usaha mikro;

l. pelaksanaan pengawasan dan pengendalian di bidang usaha mikro;

m. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan di bidang usaha mikro;

n. pelaksanaan pelaporan indikator kinerja bidang yang tertuang dalam


o. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai


5. Bidang Pengembangan Koperasi dan Kemitraan

Bidang Pengembangan Koperasi dan Kemitraan mempunyai tugas

melaksanakan sebagian tugas Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, di bidang

Pengembangan Koperasi dan Kemitraan yang meliputi menyusun dan





7 | L a k i p 2 0 1 8


dengan tugas dan fungsinya, Bidang Pengembangan Koperasi dan

Kemitraan mempunyai fungsi :

a. pelaksanaan penyusunan rencana program kerja dan petunjuk teknis di

bidang pengembangan koperasi dan kemitraan;

b. pelaksanaan rencana program dan petunjuk teknis di bidang

pengembangan koperasi dan kemitraan;

c. pelaksanaan koordinasi dan kerjasama lembaga dengan instansi di

bidang pengembangan koperasi dan kemitraan;

d. pelaksanaan perumusan kebijakan teknis pengembangan koperasi dan

kemitraan;

e. pelaksanaan pengembangan usaha dan diversifikasi produk koperasi

dan usaha mikro;

f. pelaksanaan pengembangan perluasan akses pembiayaan /

permodalan bagi koperasi dan usaha mikro;

g. pelaksanaan penyusunan rencana pengembangan dan pelaksanaan

bimbingan teknis dan pelatihan bagi perangkat organisasi koperasi;

h. pelaksanaan pengawasan dan pengendalian di bidang pengembangan

koperasi dan kemitraan;

i. pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;

j. pelaksanaan pelaporan indikator kinerja dinas yang tertuang dalam


k. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai


l.

1.3.1 Sumber Daya Manusia

Untuk pelaksanaan tugas pokok dan fungsi tersebut diatas, Dinas

Koperasi dan UMKM Kota Surabaya didukung oleh pegawai sebanyak

158 orang dengan kualifikasi yang tertera sebagai berikut ini.

Kualifikasi Pendidikan Pegawai

JENIS SMP SMA D3 S1 S2 JUMLAH

KEPEGAWAIAN

PNS

- 13 3 22 10 48

NON PNS 12 53 5 40 - 110

8 | L a k i p 2 0 1 8


JENIS SMP SMA D3 S1 S2 JUMLAH

KEPEGAWAIAN

JUMLAH 12 66 8 62 10 158

Kualifikasi Berdasarkan Golongan

JENIS GOLONGAN

JUMLAH

KEPEGAWAIAN I II III IV

PNS - 9 35 4 48

1.4 Isu-Isu Strategis

Permasalahan yang dihadapi dalam pengembangan koperasi dan UKM

disebabkan faktor internal dan fakor eksternal sebagai berikut :

FAKTOR INTERNAL FAKTOR EKSTERNAL KEKUATAN / STRENGTHS (S) PELUANG / OPPRTUNITIES (O)

1. Kewenangan untuk membina Koperasi dan Usaha Mikro

2. Anggaran 3. Kompetensi pengawas perkoperasian dan

usaha mikro 4. SOP disetiap kegiatan 5. Data perkembangan Koperasi berbasis IT (SIM

- KUM) 6. Keberadaan Sentra Wisata Kuliner

1. Muncul dan tumbuhnya industry kreatif 2. Pertumbuhan pasar lokal dan regional 3. Animo masyarakat untuk berkoperasi dan

berwirausaha 4. Legalitas dan peluang usaha koperasi 5. Kerjasama stakeholder eksternal kepada

pelaku usaha mikro 6. Pertumbuhan dan jumlah koperasi

KELEMAHAN / WEAKNESS (W) ANCAMAN / THREATS (T)

1. Kualitas dan kuantitas SDM pembina perkoperasian dan usaha mikro

2. Mekanisme penegakan sanksi, terhadap Koperasi dan Usaha Mikro

3. Sarana prasarana pendukung operasional 4. Rencana induk pengembangan koperasi dan

usaha mikro 5. Lokasi Sentra Wisata Kuliner 6. Data base usaha mikro

1. Kualitas SDM di koperasi (anggota, pengurus, pengawas) dan usaha mikro

2. Kerjasama koperasi dalam penyampaian data 3. Daya tahan berusaha pelaku usaha mikro 4. Jumlah koperasi produsen dan koperasi

sekunder 5. Akses dan pemasaran 6. Produk impor 7. Standarisasi produk

Dari berbagai permasalahan baik faktor penghambat maupun pendorong,

dan dari hasil identifikasi pada Rencana Strategis Dinas Koperasi dan Usaha

Mikro, maka ditetapkan beberapa isu strategis sebagai berikut :

a. Terbatasnya akses permodalan dan pemasaran koperasi dan usaha

mikro

b. Dimilikinya kewenangan untuk membina koperasi dan usaha mikro

c. Pesatnya pertumbuhan pasar lokal dan regional

d. Daya saing produk koperasi masih monoton.

9 | L a k i p 2 0 1 8


1.5 Sistematika Penulisan

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Dasar Hukum

1.3 Kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi Dan Kewenangan

1.3.1 Sumber Daya Manusia

1.4 Isu-Isu Strategis

1.5 Sistematika Penulisan

BAB II PERENCANAAN KINERJA

2.1 Perencanaan Tahun 2018

2.2 Perjanjian Kinerja Tahun 2018

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

3.1 Capaian Kinerja

A. Membandingkan antara target kinerja dengan realisasi kinerja

tahun 2018.

A.1. Pencapaian Tujuan

A.2. Pencapaian Sasaran

A.3. Pencapaian Program dan kegiatan

B. Membandingkan Capaian Kinerja tahun 2017 dan tahun 2018.

B.1. Pencapaian Target Program dan Kegiatan Dinas

Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya Tahun 2018

dan 2017

B.2. Pencapaian Realisasi Anggaran Dinas Koperasi dan

Usaha Mikro Kota Surabaya Tahun 2018 dan 2017

C. Membandingkan Realisasi Kinerja dengan Target Jangka

Menengah dalam Dokumen Perencanaan Strategis

3.2 Analisis Penyebab Keberhasilan / Kegagalan Atau Peningkatan

Penurunan Kinerja Serta Alternative Solusi Yang Telah Dilakukan

3.3 Analisis Atas Efisiensi Penggunaan Sumber Daya.

3.4 Analisis Program Atau Kegiatan Yang Menunjang Keberhasilan

Ataupun Kegagalan Pencapaian Kinerja

10 | L a k i p 2 0 1 8


B. Realisasi Anggaran Kinerja Keuangan SKPD

BAB IV PENUTUP

LAMPIRAN

11 | L A K I P 2 0 1 8


BAB II

PERENCANAAN KINERJA

2.1 PERENCANAAN TAHUN 2018

Dalam dokumen perencanaan daerah, keterkaitan Rencana Strategis

(Renstra) 2016-2021 dan Rencana Kerja (2018) Dinas Koperasi dan Usaha

Mikro Kota Surabaya tidak terlepas dari Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD) Kota Surabaya 2016-2021, Visi Kota Surabaya

adalah “Surabaya Kota Sentausa yang berkarakter dan berdaya saing Global berbasis Ekologi” dan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro sesuai dengan

Misi 9 RPJMD yakni : “Melakukan upaya mendorong usaha-usaha ekonomi lokal

untuk mampu berinovasi dan mengembangkan industri kreatif agar bisa bersaing

di pasar global”, sehingga visi Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota adalah

“Menjadikan Koperasi dan Usaha Mikro Berdaya Saing Global” dan misinya

adalah meningkatkan Pengelolaan Sumber Daya Produktif Usaha Koperasi

dan Usaha Mikro.

Dalam upaya mencapai visi dan melaksanakan misi diatas tentunya juga

dengan melihat kondisi keadaan secara eksternal maupun internal yang akan di

nyatakan kedalam tujuan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya.

Sedangkan dalam mencapai Tujuan yang akan di harapkan kedepan

adalah:

1. Meningkatkan Tata Kelola Administrasi Pemerintahan yang Baik

2. Meningkatkan Produktivitas Koperasi

3. Meningkatkan Pertumbuhan dan Produktivitas Pelaku Sektor Industri

Kreatif

4. Meningkatkan Produktivitas Usaha Mikro Sektor Produksi Barang dan

Jasa

Sedangkan sasaran yang ditetapkan dalam rangka mencapai Tujuan

tersebut diatas adalah:

1. Mengelola sarana dan prasarana serta administrasi perkantoran

perangkat daerah

2. Melaksanakan kegiatan sesuai dengan perencanaan untuk mendukung

keberhasilan Program

3. Meningkatkan kualitas kelembagaan dan usaha koperasi

12 | L A K I P 2 0 1 8


4. Meningkatkan kualitas kelembagaan dan usaha koperasi

5. Terbentuknya pelaku usaha kreatif sektor kuliner

Dalam upaya mencapai tujuan dan sasaran t e r s e b u t d i a t a s ,

diperlukan perumusan strategis dan kebijakan secara komprehensif oleh Dinas

Koperasi Usaha Mikro. Penyusunan strategi tersebut didasarkan dengan

kondisi internal Dinas Koperasi dan Usaha Mikro yang berkaitan dengan

kekuatan dan kelemahan. Sedangkan dari sisi ekternal terkait peluang dan

tantangan, tabel berikut keterkaitan antara Tujuan, sasaran, Strategi dan

Kebijakan.

Tabel 2.1

Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan

Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan

Meningkatkan tata

kelola administrasi

pemerintahan yang

baik

Mengelola sarana dan

prasarana serta

administrasi perkantoran

perangkat daerah

-

Melaksanakan kegiatan

sesuai dengan

perencanaan untuk

mendukung keberhasilan

Program

Meningkatkan

produktivitas

koperasi

Meningkatkan kualitas

kelembagaan dan usaha

koperasi

Menggunakan

kewenangan, anggaran,

dan kompetensi dalam

membina dan

mengawasi koperasi

(produsen dan

sekunder), Usaha

Mikro, serta

standarisasi produk

Peningkatan

pengembangan kualitas

usaha koperasi dan

standarisasi dan legalisasi

produk

Peningkatan ketata

laksanaan Kelembagaan,

penyuluhan, dan

akuntabilitas koperasi

Meningkatkan

pertumbuhan dan

produktivitas pelaku

sektor industri kreatif

Meningkatkan

kemampuan usaha

mikrodalam mengakses

sumber daya produktif

Membuat rencana induk

pengembangan

koperasi dan usaha

mikro untuk

meningkatkan industri

kreatif dan pasar baik

lokal maupun regional

Peningkatan dan

pengembangan kerjasama

pemasaran

Meningkatkan

produktivitas usaha

mikro sektor

produksi barang dan

jasa

Terbentuknya pelaku

usaha kreatif sektor

kuliner

Memanfaatkan

keberadaaan sentra

Wisata Kuliner untuk

mengoptimalkan

pertumbuhan industri

kreatif

Peningkatan dan

pengembangan kapasitas

Sentra Wisata Kuliner dan

Industri Kreatif

13 | L A K I P 2 0 1 8


Selain itu, penyusunan strategi dan kebijakan Perangkat Daerah ini

diselaraskan dengan strategi dan kebijakan daerah serta rencana program

prioritas dalam RPJMD Kota Surabaya. Rencana Program dan formulasi

indikator yang akan dilaksanakan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro adalah

sebagai berikut :

Tabel 2.2. Tujuan, Sasaran, Program dan Formulasi Indikator

Tujuan Sasaran Program dan Formulasi Indikator

Meningkatkan produktivitas UMKM sektor produksi barang dan jasa

Meningkatkan kemampuan usaha mikro dalam mengakses sumber daya produktif

Program Perluasan Jangkauan Pemasaran

Tingkat pertumbuhan produktivitas usaha mikro sektor produksi barang dan jasa

Persentase usaha mikro yang dapat mengakses sumber daya produktif

[Jumlah sentra kuliner dan sentra ukm yang beroperasi secara optimal (t) / Jumlah sentra kuliner dan sentra ukm (t)] x 100%

Program Perkuatan Permodalan Usaha Mikro

[Usaha Mikro binaan yang mendapatkan bantuan permodalan sampai tahun (t) / Usaha Mikro binaan sampai tahun (t)] x 100%

Program Standarisasi Produk Usaha Mikro

[Usaha Mikro binaan sampai tahun (t) yang mengaplikasikan Teknologi Tepat Guna dalam proses Usaha / Usaha Mikro binaan sampai tahun (t)] x 100%

[Produk Usaha Mikro binaan sampai tahun (t) yang layak di uji mutukan / Usaha Mikro binaan sampai tahun (t)] x 100%

Meningkatkan produktivitas koperasi

Meningkatkan kualitas kelembagaan dan usaha koperasi

Program Penguatan Kelembagaan Koperasi

Tingkat pertumbuhan produktivitas koperasi

Tingkat pertumbuhan koperasi dengan kriteria sehat dan berkualitas

[jumlah koperasi aktif yang berklasifikasi AAB / jumlah koperasi yang melaksanakan RAT sesuai dengan ketentuan (t0)] x 100%

Program Peningkatan Kualitas Usaha Koperasi

[jumlah koperasi aktif RAT yang meningkat

volume usahanya tahun (t) / jumlah koperasi aktif RAT (t)] x 100%

Meningkatkan pertumbuhan dan produktivitas pelaku sektor industri kreatif

Terbentuknya pelaku usaha kreatif sektor kuliner

Program Pemanfaatan Rumah Kreatif dan Pengembangan Usaha Kreatif

14 | L A K I P 2 0 1 8


Tujuan Sasaran Program dan Formulasi Indikator

Tingkat pertumbuhan pelaku usaha kreatif

Persentase individu/kelompok yang mendapatkan pembinaan di rumah kreatif yang menjadi pelaku usaha kreatif

[Jumlah individu/kelompok yang mengaplikasikan keahlian yang didapat dari proses pembelajaran di rumah kreatif (t) dan (t-1)/ Jumlah individu/kelompok yang mengikuti proses pembelajaran di rumah kreatif (t) dan (t-1)] x 100%

Program Legalisasi Usaha Kreatif

[Akumulasi Jumlah pelaku usaha kreatif hasil intervensi yang mendapatklan legalisasi usaha sampai tahun (t) / Akumulasi Jumlah pelaku usaha kreatif yang diintervensi sampai tahun (t)] x 100%

Program Perkuatan Permodalan Usaha Kreatif

[Akumulasi Jumlah pelaku usaha kreatif hasil intervensi yang terpenuhi kebutuhan modal kerja dan investasinya sampai tahun (t) / Akumulasi Jumlah pelaku usaha kreatif yang diintervensi sampai tahun (t)] x 100%

2.2 Perjanjian Kinerja Tahun 2018

Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif,

transparan dan akuntabel serta berorientasi pada hasil maka Perjanjian Kinerja

(Perkin) merupakan janji dari perencana kinerja tahunan yang sangat penting

dilakukan oleh pimpinan instansi di lingkungan Pemerintahan, karena akan

memberikan perspektif mengenai apa yang diinginkan untuk dihasilkan dalam

satu tahun ke depan. Dengan perencanaan kinerja tersebut diharapkan fokus

dalam mengarahkan dan mengelola program atau kegiatan instansi agar lebih

baik, dan diharapkan tidak ada kegiatan instansi yang tidak terarah atau keluar

dari perencanan.

Perjanjian Kinerja Dinas Koperasi dan usaha Mikro mengacu pada

Dokumen Renstra Dinas koperasi dan Usaha Mikro Tahun 2016-2021, Dokumen

Rencana Kerja (Renja) Tahun 2018, dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran

(DPA) Tahun 2018 dan Dokumen Pelaksanaan Anggaran Perubahan (DPA-P)

Tahun 2018 adalah sebagai berikut :

15 | L A K I P 2 0 1 8


Tabel 2.3 Perjanjian Kinerja Untuk Perubahan APBD Tahun 2018

Dinas Koperasi Dan Usaha Mikro

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

1 Tujuan Meningkatkan Produktivitas UMKM Sektor Produksi Barang dan Jasa

Tingkat pertumbuhan produktivitas usaha mikro sector produksi barang dan jasa (Bobot Kontribusi : 20 %)

19.00 %

Sasaran Meningkatkan kemampuan usaha mikro dalam mengakses sumber daya produktif

Persentase usaha mikro yang dapat mengakses sum er daya produktif

12.00 %

2 Tujuan Meningkatkan Produktivitas Koperasi

Tingkat pertumbuhan produktivitas Koperasi (Bobot Kontribusi : 30 %)

17.00 %

Sasaran Meningkatkan kualitas kelembagaan dan usaha koperasi

Tingkat pertumbuhan koperasi dengan kriteria sehat dan berkualitas

17.00 %

3 Tujuan Meningkatkan pertumbuhan dan produktivitas pelaku sektor industri kreatif

Tingkat pertumbuhan pelaku usaha kreatif (Bobot Kontribusi : 20 %)

1.50 %

Sasaran Terbentuknya pelaku usaha kreatif sektor kuliner

Persentase individu / kelompok yang mendapatkan pembinaan di rumah kreatif yang menjadi pelaku usaha kreatif

2.00 %

4 Tujuan Meningkatkan tata kelola administrasi perangkat daerah yang baik

Tingkat capaian keberhasilan pelaksanaan program (Bobot Kontribusi : 10 %) Tingkat kepuasan pelayanan kedinasan (Bobot Kontribusi : 10 %) Indeks kepuasan SKPD terhadap pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana perkantoran (Bobot Kontribusi : 10 %)

91.53 % 77.00 % 64.00 %

Sasaran Melaksanakan kegiatan sesuai dengan perencanaan untuk mendukung keberhasilan program Mengelola sarana dan prasarana serta administrasi perkantoran perangkat daerah

Persentase individu / kelompok yang mendapatkan pembinaan di rumah kreatif yang menjadi pelaku usaha kreatif Kinerja pengelolaan sarana, prasarana dan administrasi perkantoran perangkat daerah

100.00 % 100.00 %

Tabel 2.3 merupakan perjanjian kinerja untuk Tujuan dan Sasaran

Perangkat Daerah beserta indicator dan target yang rencananya akan

dilaksanakan pada Tahun 2018 oleh Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota

Surabaya.

Sedangkan untuk table 2.4 di bawah merupakan Rencana Program dan

Penganggaran untuk Perjanjian Kinerja yang akan dilaksanakan Tahun 2018.

Tabel 2.4. Program dan Rencana Anggaran 2018

16 | L A K I P 2 0 1 8


No Program Anggaran

1 Program perkuatan permodalan usaha mikro Rp. 241.903.617

2 Program standarisasi produk usaha mikro Rp. 1.803.559.826

3 Program penguatan kelembagaan koperasi Rp. 1.883.988.330

4 Program peningkatan kualitas usaha koperasi Rp. 1.904.387.529

5 Program pemanfaatan rumah kreatif dan pengembangan usaha kreatif

Rp. 85.192.476

6 Program legalisasi usaha kreatif Rp. 162.375.565

7 Program perkuatan permodalan usaha kreatif Rp. 129.725.898

8 Program perluasan jangkauan pemasaran Rp. 3.688.964.486

9 Program perencanaan pembangunan daerah Rp. 237.020.675

10 Program pelayanan administrasi perkantoran Rp. 1.635.229.845

11 Program pembangunan dan pengelolaan sarana dan prasarana kedinasan

Rp. 528.567.404

T o t a l Rp. 20.300.915.651

Dari gambaran tabel diatas, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro akan

melaksanakan program sebanyak 11 (sebelas) program dengan total anggaran

yang akan dilaksanakan sebanyak Rp. 20.300.915.651.

17 | L A K I P 2 0 1 8


BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas kinerja adalah kewajiban untuk menjawab secara transparan

mengenai keberhasilan atau kegagalan dalam melaksanakan misi organisasi

kepada pihak-pihak yang berwenang menerima pelaporan akuntabilitas /

pemberi amanah. Dinas koperasi dan Usaha Mikro kota surabaya selaku

pengemban amanah masyarakat melaksanakan kewajiban berakuntabilitas

melalui penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

yang dibuat sesuai ketentuan yang diamanatkan dalam Peraturan Presiden

Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

(SAKIP) dan Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian

Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah.

Pengukuran kinerja digunakan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan

pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran yang ditetapkan untuk

mewujudkan visi dan misi Pemerintah Kota Surabaya. Pengukuran capaian

kinerja Dinas Koperasi dan usaha Mikro Tahun 2018 digunakan untuk

mengetahui keberhasilan dalam melaksanakan program dan kegiatan selama 1

(satu) tahun anggaran. Indikator kinerja yang digunakan adalah indikator kinerja

sasaran, yang dirumuskan dalam Rencana Strategis Dinas koperasi dan Usaha

Mikro Tahun 2016-2021, sebagaimana yang tercantum dalam penetapan kinerja

Dinas koperasi dan Usaha Mikro Tahun 2018.

3.1. CAPAIAN KINERJA DINAS KOPERASI DAN USAHA MIKRO

Pengukuran capaian kinerja dari sasaran starategis yang telah ditetapkan

akan dilakukan dengan cara sebagai berikut:

A. Membandingkan antara target kinerja dengan realisasi kinerja tahun

2018, dengan mengacu pada :

A.1. Pencapaian Tujuan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya

Tahun 2018

A.2. Pencapaian Sasaran Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya

Tahun 2018

18 | L A K I P 2 0 1 8


A.3. Pencapaian Program dan kegiatan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Kota Surabaya Tahun 2018

B. Membandingkan Capaian Kinerja tahun 2017 dan tahun 2018

Dengan mendasarkan pada :

B.1. Pencapaian Target Program dan Kegiatan Dinas Koperasi dan Usaha

Mikro Kota Surabaya Tahun 2018 dan 2017

B.2. Pencapaian Realisasi Anggaran Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota

Surabaya Tahun 2018 dan 2017

C. Membandingkan Realisasi Kinerja dengan Target Jangka Menengah

dalam Dokumen Perencanaan Strategis

Berikut adalah data-data Capaian kinerja Dinas Koperasi dan Usaha

Mikro Kota Surabaya sebagaimana tersebut diatas yang diuraikan secara rinci

pada tabel-tabel dibawah ini:

A. Perbandingan Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2018

A.1. Pencapaian Tujuan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya

Tahun 2018

Tabel 3.1 Pencapaian Tujuan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro


No Indikator Tuj uan Formulasi Tahun 2018

Target Realisasi Capaian

1 Tingkat Kepuasan Pelayanan Kedinasan

Survey 77,00% 90,87% 118,01%

2 Indeks kepuasan SKPD terhadap pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana perkantoran

survey 64,00% 90,43% 141,30%

3 Tingkat capaian keberhasilan pelaksanaan program

(Jumlah program yang capaiannya lebih dari 76% tahun (t) : jumlah program tahun (t)) x 100%

91,53% 100% 109,25%

4 Tingkat pertumbuhan produktivitas usaha mikro sektor produksi barang dan jasa

[Produktivitas usaha mikro tahun (t) - Produktivitas usaha mikro tahun (t0)] / Produktivitas usaha mikro tahun (t0) x 100%

19,00% 23,26% 122,43%

5 Tingkat pertumbuhan produktivitas koperasi

[jumlah volume usaha koperasi tahun (t) - jumlah volume usaha

17,00% 30,4% 178,83%

19 | L A K I P 2 0 1 8


No Indikator Tuj uan Formulasi Tahun 2018


koperasi tahun (t0)/ jumlah volume usaha koperasi tahun (t0)] x 100%

6 Tingkat pertumbuhan pelaku usaha kreatif

[jumlah pelaku usaha kreatif tahun (t) - Jumlah Pelaku Usaha Kreatif tahun (t0) ] / Jumlah Pelaku Usaha Kreatif tahun (t0) x 100%

1,50% 2,25% 150,00%

Berdasarkan tabel diatas, capaian tujuan diatas 100 % yang artinya

sangat baik sekali, sedangkan untuk sasarannya seperti tabel (3.2) di

bawah :

A.2. Pencapaian Sasaran Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota

Surabaya Tahun 2018

Tabel 3.2 Pencapaian Sasaran Dinas Koperasi dan Usaha Mikro


No

Indikator Sasaran Formulasi Tahun 2018


1 Kinerja Pengelolaan Sarana, Prasarana, dan Administrasi Perkantoran Perangkat Daerah

(Capaian indikator "Persentase sarana dan prasarana perkantoran dalam kondisi baik") x 50% + (Capaian indikator "Tingkat kepuasan pegawai terhadap pelayanan administrasi perkantoran") x 50%

100% 100% 100,00%

2 persentase individu/kelompok yang mendapatkan pembinaan di rumah kreatif yang menjadi pelaku usaha kreatif

Jumlah individu / kelompok usaha kreatif kuliner yang berhasil menjadi pelaku usaha kreatif(t) / Jumlah Individu / Kelompok yang mendapatkan pembinaan di rumah kretif x 100 %

2% 4,11% 205,48%

https://bappeko.surabaya.go.id/monev2018/realisasi_sasaran


20 | L A K I P 2 0 1 8


No

Indikator Sasaran Formulasi Tahun 2018


3 Persentase kesesuaian pelaksanaan Kegiatan terhadap parameter perencanaan pada Operational Plan

1. Rumus rata-rata persentase capaian kinerja operational plan pada aspek what (60%) dan when (40%) = (Capaian what pada sub (i) * 0,6) + (Capaian when pada sub (i) * 0,4) 2. Rumus capaian what pada sub (i) = realisasi output sub : target output sub rencana 3. Rumus capaian when pada sub (i) = (realisasi : target) sub pada bulan yang terdapat output rencana

100% 100% 100,00%

4 Persentase usaha mikro yang dapat mengakses sumber daya produktif

[Jumlah Usaha Mikro Binaan Yang Dapat Mengakses Sumber Daya Produktif (t) / Jumlah Usaha Mikro Binaan (t)] x 100 %

12% 30,13% 251,08%

5 Tingkat pertumbuhan koperasi dengan kriteria sehat dan berkualitas

Jumlah Koperasi Sehat dan Berkualitas (t) / Jumlah Koperasi Aktif ber RAT (t0) x 100 %

17% 22,42% 131,86%

Berdasarkan capaian sasaran dari tabel diatas untuk sasaran tercapai

diatas 100% (persen) atau tercapai dengan sangat baik.

A.3. Pencapaian Program dan kegiatan Dinas Koperasi dan Usaha

Mikro Kota Surabaya Tahun 2018

Untuk Program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Koperasi

dan Usaha Mikro Kota Surabaya selama tahun 2018, program yang

dilaksanakan sebanyak 11 program dan 1 Tingkat kepuasan pegawai

terhadap pelayanan administrasi perkantoran serta 26 kegiatan Tahun

2018 yang dilaksanakan oleh masing – masing bidang sebagai berikut :

1. Sekretariat :

Program Pelayanan Administrasi.

Program Pembangunan dan Pengelolaan Sarana dan Prasarana

Kedinasan.

Program Perencanaan Pembangunan Daerah.

Dengan kegiatan:

- Penyusunan Dokumen Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi

Perangkat Daerah




21 | L A K I P 2 0 1 8


- Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran Perangkat Daerah

- Pemeliharaan dan Pengadaan Sarana Perkantoran.

2. Bidang Koperasi :

Program Penguatan Kelembagaan

Program Peningkatan Kualitas Usaha

Dengan kegiatan :

- Fasilitasi Uji Sertifikasi Standarisasi Kompetensi Kerja Nasional

Indonesia Koperasi Jasa Keuangan (SKKNI-KJK),

- Sosialisasi Pelaksanaan RK/RAPB dan RAT,

- Fasilitasi Peningkatan Kualitas Lembaga Koperasi,

- Fasilitasi Peningkatan Kapasitas SDM Koperasi belum RAT,

- Fasilitasi Peningkatan Kapasitas SDM Koperasi belum RAT,

- Penilaian Kinerja Koperasi,

- Pembinaan Perkoperasian,

- Monitoring dan evaluasi perkembangan koperasi,

- Pengawasan Koperasi.

3. Bidang Usaha Mikro :

Program Standarisasi Produk usaha Mikro

Program Perluasan Jangkauan Pemasaran

Program Legalisasi Usaha Kreatif

Program Pemanfaatan Rumah Kreatif dan Pengembangan Usaha

Kreatif

Program Standarisasi Produk Usaha Mikro.

Dengan kegiatan :

- Fasilitasi Kemitraan Permodalan Bagi Pelaku Usaha Kreatif,

- Fasilitasi Peningkatan dan Pengembangan Usaha Bisnis Koperasi,

- Penilaian Kesehatan Koperasi,

- Pendidikan dan Pelatihan Berbasis Kompetensi bagi Pengelola Usaha

Simpan Pinjam Koperasi,

- Fasilitasi Pembentukan Jaringan Kerjasama Bisnis dan Permodalan

antar Koperasi, Distributor, dan /atau Lembaga Keuangan/Perbankan,

22 | L A K I P 2 0 1 8


- Fasilitasi Pemasaran Produk Unit Bisnis Koperasi,

- Fasilitasi Kemitraan Pelaku Usaha Skala Mikro.

4. Bidang Kemitraan dan Pengawasan Usaha :

Program Perkuatan Permodalan Usaha Mikro

Program Penguatan Kelembagaan Koperasi

Program Peningkatan Kualitas Usaha Koperasi

Dengan kegiatan :

- Monitoring dan Evaluasi Perkembangan Usaha Sentra Wisata Kuliner,

- Penyelenggaraan Event Promosi Sentra Wisata Kuliner,

- Penataan Tempat Usaha Skala Mikro,

- Fasilitasi Legalitas Usaha Kreatif,

- Pengelolaan Rumah Kreatif,

- Pelatihan Peningkatan Mutu Produk di Sentra Wisata Kuliner,

- Peningkatan dan Pengembangan Usaha Bisnis bagi pelaku usaha

skala mikro,

- Monitoring dan Evaluasi Perkembangan Usaha Mikro dan Fasilitasi

Legalitas dan Standarisasi Usaha Skala Mikro

Pencapaian kinerja program yang dilaksanakan oleh Dinas Koperasi

dan Usaha Mikro terlaksana hampir diatas rata-rata 100 persen, sedangkan

1 (satu) program yakni program perluasan jangkauan pemasaran dengan

indikator Persentase sentra yang beroperasi secara optimal tercapai 91,88

%, dan terlaksana dengan sangat baik. Sedangkan untuk capaian kegiatan

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro seperti tabel 3.4 di bawah :

Tabel 3.3 Pencapaian Kegiatan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro


NO KEGIATAN INDIKATOR KEGIATAN KEUANGAN

RENCANA REALISASI % RENCANA REALISASI %

1

1.1.2.11.02.0001 Fasilitasi Kemitraan Pelaku Usaha Skala Mikro

Jumlah pelaku usaha skala mikro yang mendapatkan fasilitasi kemitraan

125 orang

125 orang 100% 241,903,617 208,765,947 86.30%

2

1.1.2.11.03.0001 Fasilitasi Legalitas dan Standarisasi Usaha Skala Mikro

Jumlah pelaku usaha skala mikro yang mendapatkan fasilitasi legalitas dan standarisasi usaha

25 orang

25 orang 100% 153,019,670 126,340,103 82.56%

23 | L A K I P 2 0 1 8




3

1.1.2.11.03.0002 Monitoring dan Evaluasi Perkembangan Usaha Mikro

Jumlah pelaku usaha mikro yang dimonitoring dan dievaluasi perkembangan usahanya

250 orang

750 orang 300% 267,254,429 221,162,662 82.75%

4

1.1.2.11.03.0003 Peningkatan dan Pengembangan Usaha Bisnis bagi pelaku usaha skala mikro

Jumlah pelaku usaha mikro yang mendapatkan fasilitasi peningkatan dan pengembangan usaha bisnis

135 orang

1620 orang

1200% 1,161,692,160 1.016.507.179 87.50%

5

1.1.2.11.03.0004 Pelatihan Peningkatan Mutu Produk di Sentra Wisata Kuliner

Jumlah pelaku usaha di sentra wisata kuliner yang mendapatkan pelatihan peningkatan mutu produk

200 orang

202 orang

101% 221,593,567 182.544.925 82.38%

6 1.1.2.11.04.0001 Pengawasan Koperasi

Jumlah koperasi yang mendapatkan pengawasan

300 Lembaga

300 Lembaga

100% 556,315,412 484.547.618 87.10%

7

1.1.2.11.04.0002 Pembinaan Perkoperasian

Jumlah orang yang mendapatkan pembinaan perkoperasian

485 orang

511 orang

105.36% 212,357,828 196.227.990 92.40%

8 1.1.2.11.04.0003 Penilaian Kinerja Koperasi

Jumlah lembaga koperasi yang dinilai kinerjanya

150 lembaga

148 lembaga

98.67% 268,912,690 238.973.761 88.87%

9

1.1.2.11.04.0004 Fasilitasi Peningkatan Kapasitas SDM Koperasi belum RAT

Jumlah lembaga koperasi belum RAT yang difasilitasi peningkatan kapasitas SDM nya

231 Lembaga

229 Lembaga

99.13% 611,458,418 573.403.237 93.78%

10

1.1.2.11.04.0005 Fasilitasi Peningkatan Kualitas Lembaga Koperasi

Jumlah lembaga koperasi yang mendapatkan fasilitasi peningkatan kualitas lembaga

66 Lembaga

66 Lembaga

100.00% 179,367,843 162.938.656 90.84%

11

1.1.2.11.04.0007 Sosialisasi Pelaksanaan RK/RAPB dan RAT

Jumlah sosialiasi RK/RAPB dan RAT yang dilaksanakan 2 kali 2 kali 100.00% 55,576,139 41.898.147 75.39%

12

1.1.2.11.05.0001 Fasilitasi Pemasaran Produk Unit Bisnis Koperasi

Jumlah Kegiatan Pemasaran Produk Unit Bisnis Koperasi aktif yang dilaksanakan

8 kali 8 kali 100.00% 405,069,222 333.134.954 82.24%

13

1.1.2.11.05.0002 Fasilitasi Pembentukan Jaringan Kerjasama Bisnis dan Permodalan antar Koperasi, Distributor, dan /atau Lembaga Keuangan/Perbankan

Jumlah lembaga koperasi yang difasilitasi Pembentukan Jaringan Kerjasama Bisnis dan Permodalan antar Koperasi, Distributor, dan /atau Lembaga Keuangan/Perbankan

143 lembaga

144 lembaga

100.70% 129,751,621 116.021.354 89.42%

24 | L A K I P 2 0 1 8




14

1.1.2.11.05.0003 Fasilitasi Uji Sertifikasi Standarisasi Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Koperasi Jasa Keuangan (SKKNI-KJK)

Jumlah lembaga koperasi yang pengelola usaha simpan pinjam - nya mengikuti uji sertifikasi

60 lembaga

60 lembaga

100.00% 280,209,927 232.857.827 83.10%

15

1.1.2.11.05.0004Pendidikan dan Pelatihan Berbasis Kompetensi bagi Pengelola Usaha Simpan Pinjam Koperasi

Jumlah koperasi yang pengelola usaha simpan pinjam - nya mengikuti diklat berbasis kompetensi

90 lembaga

90 lembaga

100.00% 219,807,324 200.633.902 91.28%

16

1.1.2.11.05.0005 Penilaian Kesehatan Koperasi

Jumlah lembaga koperasi yang dinilai kesehatan usahanya

150 lembaga

152 lembaga

101.33% 196,713,368 184.914.384 94.00%

17

1.1.2.11.05.0006 Fasilitasi Peningkatan dan Pengembangan Usaha Bisnis Koperasi

Jumlah lembaga koperasi yang difasilitasi untuk meningkatkan dan mengembangkan usaha bisnis

144 Lembaga

148 Lembaga

102.78% 672,836,067 561.231.713 83.41%

18 1.2.2.02.04.0003 Pengelolaan Rumah Kreatif

Jumlah rumah kreatif yang dikelola

1 bangunan

1 bangunan

100.00% 85,192,476 14.327.795 16.80%

19

1.2.2.02.05.0001 Fasilitasi Legalitas Usaha Kreatif

Jumlah pelaku usaha kreatif yang difasilitasi legalitas usaha

25 orang

24 orang 96.00% 162,375,565 131.575.683 81.03%

20

1.2.2.02.06.0001 Fasilitasi Kemitraan Permodalan Bagi Pelaku Usaha Kreatif

Jumlah pelaku usaha kreatif yang difasilitasi kemitraan permodalan

50 orang

50 orang

100.00% 129,725,898 113.805.974 87.73%

21

1.2.2.06.04.0001 Penataan Tempat Usaha Skala Mikro

Jumlah lokasi tempat usaha skala mikro yang ditata

38 lokasi

122 lokasi

321% 2.758.516.678 2.337.507.420 84.74%

22

1.2.2.06.04.0002 Penyelenggaraan Event Promosi Sentra Wisata Kuliner

Jumlah kegiatan promosi sentra wisata kuliner yang diselenggarakan

25 kali 13 kali 52% 283.388.386 173.637.625 61.27%

23

1.2.2.06.04.0042 Monitoring dan Evaluasi Perkembangan Usaha Sentra Wisata Kuliner

Jumlah Lokasi Sentra Wisata Kuliner yang dimonitoring dan dievaluasi perkembangan usaha nya

44 Sentra

528 sentra

1.20% 647.059.422 570.579.491 88.18%

24

2.1.2.01.02.0042 Penyusunan Dokumen Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Perangkat Daerah

Jumlah Dokumen Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Perangkat Daerah yang disusun

12 Dokumen

12 Dokumen

100% 237.020.675 199.014.073 83.96%

25

2.2.2.02.01.0025 Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran Perangkat Daerah

Persentase ketersediaan barang dan jasa perkantoran

100% 138.57% 138.57% 1.635.229.845 1.482.349.188 90.65%

25 | L A K I P 2 0 1 8




26

Pemeliharaan dan Pengadaan Sarana Perkantoran

Jumlah unit sarana perkantoran yang dipelihara dan diadakan

94 unit 281 unit 298% 528.567.404 406.437.880 76.89%

Dari tabel 3.4 diatas dapat dianalisa bahwa secara keuangan disampaikan

bahwa kegiatan yang dalam penyerapan yang sangat baik (kategori nilai 86 % -

100 %) yaitu kegiatan :

a. Fasilitasi kemitraan pelaku usaha skala mikro,

b. Peningkatan dan pengembangan usaha bisnis bagi pelaku usaha skala mikro,

c. Pengawasan koperasi,

d. Pembinaan perkoperasian,

e. penilaian kinerja koperasi,

f. Fasilitasi peningkatan kapasitas SDM koperasi belum RAT

g. Fasilitasi peningkatan kualitas lembaga koperasi

h. Fasilitasi pembentukan jaringan kerjasama bisnis dan permodalan antar

i. koperasi, distributor, dan / atau lembaga keuangan / perbankan

j. Pendidikan dan pelatihan berbasis kompetensi bagi pengelola usaha simpan

k. pinjam koperasi

l. Fasilitasi kemitraan permodalan bagi pelaku usaha kreatif

m. Monitoring dan evaluasi perkembangan usaha sentra wisata kuliner, dan

n. Penyediaan barang dan jasa perkantoran perangkat daerah.

Untuk kategori baik (kategori nilai 71 % - 85 %) yaitu kegiatan :

a. Fasilitasi legalitas dan standarisasi usaha skala mikro,

b. Monitoring dan evaluasi perkembangan usaha mikro,

c. Pelatihan peningkatan mutu produk di sentra wisata kuliner

d. Sosialisasi pelaksanaan RK/RAPB dan RAT

e. Fasilitasi pemasaran produk unit bisnis koperasi, Fasilitasi uji sertifikasi

Standarisasi Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Koperasi jasa Keuangan

(SKKNI-KJK),

f. Fasilitasi peningkatan dan pengembangan usaha bisnis koperasi,

g. Fasilitasi legalisasi usaha kreatif,

h. Penataan tempat usaha skala mikro,

i. Penyusunan dokumen perencanaan, penganggaran dan evaluasi perangkat

26 | L A K I P 2 0 1 8


daerah, dan

j. Pemeliharaan dan pengadaan sarana perkantoran.

Untuk kategori Cukup (kategori 50 % - 70 %) ada satu kegiatan yakni :

a. penyelenggaraan event promosi sentra wisata kuliner dan,

Untuk kategori kurang (di bawah 50%) juga terdapat satu kegiatan yakni :

- Pengelolaan rumah kreatif.

Adapun untuk capaian kegiatan dari 26 kegiatan yang ada di dinas koperasi

semua kategori sangat baik (kategori nilai 86 % - 100 %), sehingga seluruh

capaian pelaksanaan kegiatan di Dinas Koperasi dan Usaha Mikro berjalan

dengan baik dengan capaian sangat baik.

B. Membandingkan Capaian Kinerja tahun 2018 dan tahun 2017

Dari hasil pelaksanaan kegiatan tahun 2018 dan dibandingkan

dengan hasil kegiatan 2017 disampaikan bahwa kegiatan tahun 2017

hampir sama dengan tahun 2018, namun apabila dilihat dari hasilnya

kegiatan yang sama antara tahun 2017 dan 2018 hasil pelaksaannya

tercermin dengan kegiatan seperti dibawah :

Tabel 3.4 Perbandingan Realisasi Kinerja dan Capaian Kinerja Tahun 2017 dan 2018

NO KEGIATAN / SUB-

KEGIATAN INDIKATOR

KEGIATAN

2017 2018


1


Jumlah pelaku usaha skala mikro yang mendapatkan fasilitasi kemitraan

25 orang 25 orang 100% 125

orang 125

orang 100%

2


Jumlah pelaku usaha skala mikro yang mendapatkan fasilitasi legalitas dan standarisasi usaha

25 orang 25 orang 100% 25

orang 25

orang 100%

3


Jumlah pelaku usaha mikro yang dimonitoring dan dievaluasi perkembangan usahanya

4 dokumen

4 dokumen

100% 250 orang 750 orang 300%

4


Jumlah pelaku usaha mikro yang mendapatkan fasilitasi peningkatan dan pengembangan usaha bisnis

25 orang 25 orang 100% 135 orang 1620 orang

1200%

5


Jumlah pelaku usaha di sentra wisata kuliner yang mendapatkan pelatihan peningkatan mutu produk

215 orang 215 orang 100% 200 orang 202 orang 101%

27 | L A K I P 2 0 1 8


NO KEGIATAN / SUB-

KEGIATAN INDIKATOR

KEGIATAN

2017 2018



Jumlah koperasi yang mendapatkan pengawasan

- - - 300

Lembaga 300

Lembaga 100%

Monitoring dan evaluasi perkembangan koperasi

Jumlah dokumen monitoring dan evaluasi perkembangan koperasi yang disusun

150 lembaga

150 lembaga

100% - - -

7 1.1.2.11.04.0002 Pembinaan Perkoperasian

Jumlah orang yang mendapatkan pembinaan perkoperasian

- - - 485 orang 511 orang 105.36%

Pembinaan Koperasi Siswa

Jumlah siswa yang mendapatkan pembinaan tentang perkoperasian

150 orang 150 orang 100% - - -


Jumlah lembaga koperasi yang dinilai kinerjanya

- - - 150

lembaga 148

lembaga 98.67%

9


Jumlah lembaga koperasi belum RAT yang difasilitasi peningkatan kapasitas SDM nya

249 lembaga

239 lembaga

95.98%

231 Lembaga

229 Lembaga

99.13%

10


Jumlah lembaga koperasi yang mendapatkan fasilitasi peningkatan kualitas lembaga

73 lembaga

73 lembaga

100% 66

Lembaga 66

Lembaga 100%

11


Jumlah sosialiasi RK/RAPB dan RAT yang dilaksanakan

- - - 2 kali 2 kali 100%

12


Jumlah Kegiatan Pemasaran Produk Unit Bisnis Koperasi aktif yang dilaksanakan

7 kali 7 kali 100% 8 kali 8 kali 100%

13


Jumlah lembaga koperasi yang difasilitasi Pembentukan Jaringan Kerjasama Bisnis dan Permodalan antar Koperasi, Distributor, dan /atau Lembaga Keuangan/Perbankan

143 koperasi

76 koperasi

53.15%

143 lembaga

144 lembaga

100.70%

14


Jumlah lembaga koperasi yang pengelola usaha simpan pinjam - nya mengikuti uji sertifikasi

82 lembaga

76 lembaga

92,7% 60

lembaga 60

lembaga 100%

15

1.1.2.11.05.0004 Pendidikan dan Pelatihan Berbasis Kompetensi bagi Pengelola Usaha Simpan Pinjam Koperasi

Jumlah koperasi yang pengelola usaha simpan pinjam - nya mengikuti diklat berbasis kompetensi

82 lembaga

82 lembaga

100% 90 lembaga

90 lembaga

100%

28 | L A K I P 2 0 1 8


NO KEGIATAN / SUB-

KEGIATAN INDIKATOR

KEGIATAN

2017 2018


16 1.1.2.11.05.0005 Penilaian Kesehatan Koperasi

Jumlah lembaga koperasi yang dinilai kesehatan usahanya

150 lembaga

150 lembaga

100% 150

lembaga 152

lembaga 101.33%

17


Jumlah lembaga koperasi yang difasilitasi untuk meningkatkan dan mengembangkan usaha bisnis

665 lembaga

600 lembaga

90.23%

144 Lembaga

148 Lembaga

102.78%


Jumlah rumah kreatif yang dikelola

- - - 1

bangunan 1

bangunan 100%

Perencanaan Pengembangan Rumah Kreatif

Jumlah dokumen penyusunan dan evaluasi perencanaan strategis

1 dokumen

1 dokumen

100% - - -

19 1.2.2.02.05.0001 Fasilitasi Legalitas Usaha Kreatif

Jumlah pelaku usaha kreatif yang difasilitasi legalitas usaha

25 orang 25 orang 100% 25 orang 24 orang 96.00%

20


Jumlah pelaku usaha kreatif yang difasilitasi kemitraan permodalan

25 orang 25 orang 100% 50 orang 50 orang 100%

21 1.2.2.06.04.0001 Penataan Tempat Usaha Skala Mikro

Jumlah lokasi tempat usaha skala mikro yang ditata

7 lokasi 7 lokasi 100% 38 lokasi 122 lokasi 321%

22


Jumlah kegiatan promosi sentra wisata kuliner yang diselenggarakan

5 kali 5 kali 100% 25 kali 13 kali 52%

23


Jumlah Lokasi Sentra Wisata Kuliner yang dimonitoring dan dievaluasi perkembangan usaha nya

- - - 44 Sentra 528 sentra 1.200%

24


Jumlah Dokumen Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Perangkat Daerah yang disusun

9 dokumen

9 dokumen

100% 12

Dokumen 12

Dokumen 100%

25


Persentase ketersediaan barang dan jasa perkantoran

8 jenis 8 jenis 100% 100% 138.57% 138.57%

26 Pemeliharaan dan Pengadaan Sarana Perkantoran

Jumlah unit sarana perkantoran yang dipelihara dan diadakan

18 unit 18 unit 100% 94 unit 281 unit 298%

Dari perbandingan kegiatan diatas (tabel 3.5) dapat disimpulkan

bahwa dari output target kegiatan ada kenaikan sejumlah 12 kegiatan,

29 | L A K I P 2 0 1 8


target yang tetap outputnya ada 6 kegiatan dan ada penurunan output

kegiatan sebanyak 8 kegiatan sedangkan untuk realisasi capaian pada

perbandingan tahun 2017 dan 2018 adalah kenaikan realisasi capaian

sebanyak 12 kegiatan, realisasi yang menurun sebanyak 2 kegiatan

sedangkan realisasi yang tetap pada capaian output 12 kegiatan.

Tabel 3.5

Perbandingan Rencana dan Realisasi Anggaran Tahun 2017 dan 2018

NO KEGIATAN-

SUBKEGIATAN

ANGGARAN

2017 2018


1


192,591,082

151,121,582

78.47% 241,903,617 208,765,947 86.30%

2


1,160,066,047

774,622,217

66.77% 153,019,670 126,340,103 82.56%

3


240,772,222

189,214,405

78.59% 267,254,429 221,162,662 82.75%

4


472,696,393

425,993,946

90.12% 1,161,692,160 1.016.507.179 87.50%

5


446,042,646

386,561,247

86.66% 221,593,567 182.544.925 82.38%


- - - 556,315,412 484.547.618 87.10%

Monitoring dan evaluasi perkembangan koperasi

442,124,545

354,249,401

78.09% - - -

7 1.1.2.11.04.0002 Pembinaan Perkoperasian

- - - 212,357,828 196.227.990 92.40%

Pembinaan Koperasi Siswa

363,358,297 348,995,405 96.05% - - -


- - - 268,912,690 238.973.761 88.87%

30 | L A K I P 2 0 1 8


NO KEGIATAN-

SUBKEGIATAN

ANGGARAN

2017 2018


9


623,901,531

606,259,039

97.17% 611,458,418 573.403.237 93.78%

10


312,568,620

304,421,773

97.39% 179,367,843 162.938.656 90.84%

11


- - - 55,576,139 41.898.147 75.39%

12


419,234,550

303,697,916

72.44% 405,069,222 333.134.954 82.24%

13


415,326,188

104,880,087

90.94% 129,751,621 116.021.354 89.42%

14


350,578,724

265,045,068

80.18% 280,209,927 232.857.827 83.10%

15

1.1.2.11.05.0004 Pendidikan dan Pelatihan Berbasis Kompetensi bagi Pengelola Usaha Simpan Pinjam Koperasi

236,553,693

163,897,178

69.29% 219,807,324 200.633.902 91.28%

16

1.1.2.11.05.0005 Penilaian Kesehatan Koperasi

131,355,085

113,910,418

86.72% 196,713,368 184.914.384 94.00%

17


975,734,220

723,096,127

74.11% 672,836,067 561.231.713 83.41%

31 | L A K I P 2 0 1 8


NO KEGIATAN-

SUBKEGIATAN

ANGGARAN

2017 2018



- - - 85,192,476 14.327.795 16.80%

Perencanaan Pengembangan Rumah Kreatif

108,930,460 98,918,988 90.81% - - -

19

1.2.2.02.05.0001 Fasilitasi Legalitas Usaha Kreatif

161,543,007

56,393,281

34.91% 162,375,565 131.575.683 81.03%

20


125,874,073

108,180,009

85.94% 129,725,898 113.805.974 87.73%

21

1.2.2.06.04.0001 Penataan Tempat Usaha Skala Mikro

1,497,856,957

1,193,851,128

79.70% 2.758.516.678 2.337.507.420 84.74%

22


174,787,230

126,136,709

72.17% 283.388.386 173.637.625 61.27%

23


- - - 647.059.422 570.579.491 88.18%

24


94,789,839 81,629,978 86% 237.020.675 199.014.073 83.96%

25


1,644,939,801 1,420,103,567 86.33% 1.635.229.845 1.482.349.188 90.65%

26


726,389,795 478,668,997 62.79% 528.567.404 406.437.880 76.89%

Anggaran Belanja Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya pada

Tahun 2018 dan 2017 sebesar Rp. 20.794.109.142 dan Rp.19.589.032.222,-.

Sedangkan realisasi belanja Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya

Tahun 2018 dan 2017 adalah sebesar Rp. 17.095.821.068,- dan Rp.

16.242.408.020 yang terdiri dari belanja tidak langsung sebesar Rp.

6.584.481.580. dan Rp. 7.219.714.605 serta belanja langsung/program sebesar

32 | L A K I P 2 0 1 8


Rp. 10.511.339.488 dan Rp. 9.022.693.415,- dari perbandingan kegiatan tahun

2017 dan 2018 tersebut terdapat 16 kegiatan dengan capaian yang meningkat

dan 10 kegiatan dengan capaian menurun, sedangkan untuk jumlah atau

besaran nilai anggaran terdapat kenaikan anggaran utnuk 10 kegiatan dan 16

kegiatan yang menurun dari sisi pembiayaan / anggaran.

Capaian Program dan Kegiatan – kegiatan yang ada di Dinas Koperasi dan

Usaha Mikro dapat diuraikan sebagai berikut : I. Program Perkuatan Permodalan Usaha Mikro, program ini dilakukan melalui

kegiatan antara lain :

1. Fasilitasi Kemitraan Pelaku Usaha Skala Mikro, berikut sub kegiatan beserta

target dan realisasi capaian kegiatan yang dilaksanakan yakni :

No Kegiatan / Sub Kegiatan Target Realisasi

1 Fasilitasi Kemitraan Pelaku Usaha Skala Mikro

125 orang 125 orang

a Monitoring dan Evaluasi Kemitraan Pelaku Usaha Skala Mikro

100 orang 100 orang

b Fasilitasi Kemitraan Pelaku Usaha Skala Mikro

125 orang 125 orang

II. Program Standarisasi Produk Usaha Mikro, program ini dilakukan melalui


1. Fasilitasi Legalitas dan Standarisasi Usaha Skala Mikro berikut sub kegiatan

beserta target dan realisasi capaian kegiatan yang dilaksanakan yakni :


1 Fasilitasi Legalitas dan Standarisasi Usaha Skala Mikro

25 orang 25 orang

a Fasilitasi Legalitas dan Standarisasi Usaha Skala Mikro

25 orang 25 orang

2. Monitoring dan Evaluasi Perkembangan Usaha Mikro berikut sub kegiatan



1 Monitoring dan Evaluasi Perkembangan Usaha Mikro Usaha Skala Mikro

250 orang 750 orang

a Monitoring dan Evaluasi Perkembangan Usaha Mikro Usaha Skala Mikro

250 orang 750 orang

3. Peningkatan dan Pengembangan Usaha Bisnis Bagi Pelaku Usaha Skala

Mikro berikut sub kegiatan beserta target dan realisasi capaian kegiatan

yang dilaksanakan yakni :

33 | L A K I P 2 0 1 8



1 Peningkatan dan Pengembangan Usaha Bisnis Bagi Pelaku Usaha Skala Mikro

135 orang 1620 orang

a Fasilitasi Uji Penerimaan Pasar 135 orang 128 orang

b Pemetaan Kapasitas Usaha Pelaku Usaha Skala Mikro yang Akan Dibina

200 orang 135 orang

c Pendampingan Manajemen Usaha Skala Mikro

135 orang 1620 orang

d Bimbingan Teknis Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna Bagi Pelaku Usaha Mikro

135 orang 135 orang

e Bimbingan Teknis Peningkatan Kualitas Produk Bagi Usaha Skala Mikro

135 orang 404 orang

4. Pelatihan Peningkatan Mutu Produk di Sentra Wisata Kuliner berikut sub

kegiatan beserta target dan realisasi capaian kegiatan yang dilaksanakan

yakni :


1 Pelatihan Peningkatan Mutu Produk di Sentra Wisata Kuliner

200 orang 202 orang

a Pelatihan Peningkatan Mutu Produk di Sentra Wisata Kuliner

200 orang 202 orang

III. Program Penguatan Kelembagaan Koperasi, program ini dilakukan melalui


1. Pengawasan Koperasi berikut sub kegiatan beserta target dan realisasi

capaian kegiatan yang dilaksanakan yakni :


1 Pengawasan Koperasi 300 lembaga 300 lembaga

a Pengawasan Koperasi 300 lembaga 300 lembaga

2. Pembinaan Perkoperasian berikut sub kegiatan beserta target dan realisasi



1 Pembinaan Perkoperasian 485 orang 511 orang

a Sosialisasi Perkoperasian Bagi Siswa 160 orang 160 orang

b Sosialisasi Perkoperasian Bagi Masyarakat

325 orang 351 orang

c Pendampingan Pembentukan Koperasi 80 orang 80 orang

3. Penilaian Kinerja Koperasi, berikut sub kegiatan beserta target dan realisasi



34 | L A K I P 2 0 1 8


1 Penilaian Kinerja Koperasi

a Pemeringkatan Koperasi 150 lembaga 148 lembaga

b Sosialisasi Pemeringkatan Koperasi 150 lembaga 150 lembaga

4. Fasilitasi Peningkatan Kapasitas SDM Koperasi belum RAT, berikut sub


yakni :


1 Fasilitasi Peningkatan Kapasitas SDM Koperasi belum RAT

a Bimtek Dasar – Dasar Perkoperasian bagi koperasi baru

30 Lembaga 28 Lembaga

b Pendampingan Kelembagaan Koperasi bagi Koperasi belum RAT


5. Fasilitasi Peningkatan Kualitas Lembaga Koperasi, berikut sub kegiatan



1 Fasilitasi Peningkatan Kualitas Lembaga Koperasi

a Pendidikan dan Pelatihan Perkoperasian bagi Pengurus/Pengawas Koperasi dan Pembinaan Koperasi


b Pendidikan dan Pelatihan Perkoperasian bagi Pengurus / Pengawas Koperasi Syariah


6. Sosialisasi Pelaksanaan RK/RAPB dan RAT, berikut sub kegiatan



1 Sosialisasi Pelaksanaan RK/RAPB dan RAT

a Sosialisasi Pelaksanaan RK/RAPB dan RAT

2 kali 2 kali

IV. Program Peningkatan Kualitas Usaha Koperasi, Distributor, dan / atau

Lembaga Keuangan/Perbankan program ini dilakukan melalui kegiatan

antara lain :

1. Fasilitasi Pemasaran Unit Bisnis Koperasi, berikut sub kegiatan beserta

target dan realisasi capaian kegiatan yang dilaksanakan yakni :


35 | L A K I P 2 0 1 8


1 Fasilitasi Pemasaran Unit Bisnis Koperasi 8 kali 8 kali

a Fasilitasi Pemasaran Unit Bisnis Koperasi

8 kali 8 kali

2. Fasilitasi Pembentukan Jaringan Kerjasama Bisnis dan Permodalan antar

Koperasi, berikut sub kegiatan beserta target dan realisasi capaian

kegiatan yang dilaksanakan yakni :


1 Fasilitasi Pembentukan Jaringan Kerjasama Bisnis dan Permodalan antar Koperasi

a Fasilitasi Temu Usaha Permodalan antar Koperasi dan / atau Lembaga Keuangan / Perbankan

108 lembaga 109 lembaga

b Fasilitasi Temu Usaha Bisnis antar Koperasi dan / atau Distributor


3. Fasilitasi Uji Sertifikasi Standarisasi Kompetensi Kerja Nasional Indonesia

Koperasi Jasa Keuangan (SKKNI-KJK), berikut sub kegiatan beserta target

dan realisasi capaian kegiatan yang dilaksanakan yakni :


1 Fasilitasi Uji Sertifikasi Standarisasi Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Koperasi Jasa Keuangan (SKKNI-KJK)


a Fasilitasi Uji Sertifikasi Standarisasi Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Koperasi Jasa Keuangan (SKKNI-KJK)


4. Pendidikan dan Pelatihan Berbasis Kompetensi bagi Pengelola Usaha Simpan

Pinjam Koperasi, berikut sub kegiatan beserta target dan realisasi capaian

kegiatan yang dilaksanakan yakni :


1 Pendidikan dan Pelatihan Berbasis Kompetensi bagi Pengelola Usaha Simpan Pinjam Koperasi


a Pendidikan dan Pelatihan Berbasis Kompetensi bagi Pengelola Usaha Simpan Pinjam Koperasi


5. Penilaian Kesehatan Koperasi, berikut sub kegiatan beserta target dan

realisasi capaian kegiatan yang dilaksanakan yakni :


1 Penilaian Kesehatan Koperasi 150 lembaga 152 lembaga

a Penilaian Kesehatan Koperasi 150 lembaga 152 lembaga

36 | L A K I P 2 0 1 8


b Sosialisasi Penilaian Kesehatan Koperasi 150 lembaga 164 lembaga

6. Fasilitasi Peningkatan dan Pengembangan Usaha Bisnis Koperasi, berikut

sub kegiatan beserta target dan realisasi capaian kegiatan yang

dilaksanakan yakni :


1 Fasilitasi Peningkatan dan Pengembangan Usaha Bisnis Koperasi


a Bimbingan Teknis Pengelolaan usaha ritel 35 lembaga 35 lembaga

b Bimbingan Teknis Pengelolaan usaha simpan pinjam


c Pendampingan Pengelolaan Usaha Bisnis Koperasi


d Pelayanan Pengurusan Ijin Usaha KSP/USP-Koperasi

200 ijin 1

V. Program Pemanfaatan Rumah Kreatif dan Pengembangan Usaha KREATIF

program ini dilakukan melalui kegiatan antara lain :

1. Pengelolaan Rumah Kreatif, berikut sub kegiatan beserta target dan



1 Pengelolaan Rumah Kreatif 1 bangunan 1 bangunan

a Pengelolaan Rumah Kreatif 1 bangunan 1 bangunan

VI. Program Legalisasi Usaha Kreatif, program ini dilakukan melalui kegiatan

antara lain :

1. Fasilitasi Legalisasi Usaha Kreatif, berikut sub kegiatan beserta target dan



1 Fasilitasi Legalisasi Usaha Kreatif 25 orang 24 orang

a Fasilitasi Legalisasi Usaha Kreatif 25 orang 24 orang

VII. Program Perkuatan Permodalan Usaha Kreatif, program ini dilakukan

melalui kegiatan antara lain :

37 | L A K I P 2 0 1 8


1. Fasilitasi Kemitraan Permodalan Bagi Pelaku Usaha Kreatif, berikut sub


yakni :


1 Fasilitasi Kemitraan Permodalan Bagi Pelaku Usaha Kreatif

50 orang 50 orang

a Fasilitasi Kemitraan Permodalan Bagi Pelaku Usaha Kreatif

50 orang 50 orang

VIII. Program Perluasan Jangkauan Pemasaran, program ini dilakukan melalui


1. Penataan Tempat Usaha Skala Mikro, berikut sub kegiatan beserta target

dan realisasi capaian kegiatan yang dilaksanakan yakni :


1 Penataan Tempat Usaha Skala Mikro 38 lokasi 122 lokasi

a Pemeliharaan sarana dan prasarana Sentra Wisata Kuliner

3 lokasi 3 lokasi

b Pengadaan Sarana Penu njang usaha skala mikro di Sentra Wisata Kuliner

26 lokasi 26 lokasi

c Pemeliharaan sarana dan prasarana penunjang Pasar Tradisional

9 lokasi 93 lokasi

2. Penyelenggaraan Event Promosi Sentra Wisata Kuliner, berikut sub kegiatan



1 Penyelenggaraan Event Promosi Sentra Wisata Kuliner

25 kali 13 kali

a Penyelenggaraan Event Promosi di Sentra Wisata Kuliner

12 kali 12 kali

b Publikasi Sentra Wisata Kuliner 12 kali 0

c Lomba Sentra Wisata Kuliner 1 kali 1 kali

3. Monitoring dan Evaluasi Perkembangan Usaha Sentra Wisata Kuliner, berikut

sub kegiatan beserta target dan realisasi capaian kegiatan yang

dilaksanakan yakni :


1 Monitoring dan Evaluasi Perkembangan Usaha Sentra Wisata Kuliner

44 sentra 528 sentra

a Monitoring dan Evaluasi Perkembangan Usaha Sentra Wisata Kuliner

44 sentra 528 sentra

38 | L A K I P 2 0 1 8


IX. Program Perencanaan Pembangunan Daerah, program ini dilakukan melalui


1. Penyusunan Dokumen Perencanaan, Pengenggaran, dan Evaluasi Perangkat

Daerah, berikut sub kegiatan beserta target dan realisasi capaian kegiatan

yang dilaksanakan yakni :


1 Penyusunan Dokumen Perencanaan, Pengenggaran, dan Evaluasi Perangkat Daerah

12 Dokumen 12 dokumen

a Penyusunan dan/atau Review Proses Bisnis Perangkat Daerah

1 Dokumen 1 Dokumen

b Pennyusunan Dokumen Perencanaan dan Penganggran Perangkat Daerah

10 Dokumen 10 Dokumen

c Penyusunan Lakopran Kinerja (LKj) Perangkat Daerah

1 Dokumen 1 Dokumen

X. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, program ini dilakukan melalui


1. Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran Perangkat Daerah, berikut sub


yakni :


1 Penyusunan Dokumen Perencanaan, Pengenggaran, dan Evaluasi Perangkat Daerah

100 % 138.57 %

a Penyediaan Perlengkapan Kantor 53 item 73 item

b Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan

96 eksemplar 96 eksemplar

c Penyediaan Barang Cetakan 12 item 29 item

d Penyediaan Bahan dan Peralatan Listrik Gedung Kantor

7 item 10 item

e Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik

5 rekening 60 rekening

f Penyediaan Makanan dan Minuman 840 orang 827 orang

g Penyediaan Bahan Peralatan Rumah Tangga

24 item 27 item

h Penyediaan Jasa Operasional Perkantoran 264 orang bulan 235 orang bulan

XI. Program Pembangunan danPengelolaan Sarana dan Prasarana Kedinasan,

39 | L A K I P 2 0 1 8


program ini dilakukan melalui kegiatan antara lain :

1. Pemeliharaan dan Pengadaan Saran Perkantoran, berikut sub kegiatan



1 Pemeliharaan dan Pengadaan Saran Perkantoran

94 unit 281 unit

a Pengadaan Sarana Perkantoran 26 unit 26 unit

b Pemeliharaan Kendaraan Dinas / Operasional

15 unit 177 unit

c Pemeliharaan Peralatan Kantor 52 unit 77 unit

d Pemeliharaan Gedung Kantor 1 unit 1 unit

C. Perbandingan Realisasi Kinerja dengan Target Jangka Menengah dalam

Dokumen Perencanaan Strategis

Perbandingan Realisasi Kinerja dengan Target Jangka Menengah dalam

Dokumen Perencanaan Strategis Tahun 2017 dan 2018 sebagai berikut pada

tabel 3.7 :

Tabel 3.6

Perbandingan Realisasi Kinerja dengan Target Jangka Menengah dalam Dokumen Perencanaan Strategis

No Program Formulasi

RPJMD Kota surabaya Renstra Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Target Realisasi Capaian Target Realisasi Capaian

1 Tingkat kepuasan pegawai terhadap pelayanan administrasi perkantoran

Cara pengukuran:Survey tingkat kepuasan pegawai melalui e-performance.

74.00% 90.7 122.57% 74.00% 90.7% 122.57%

2 Persentase sarana dan prasarana perkantoran dalam kondisi baik

(Jumlah Sarana dan prasarana perkantoran layak pakai tahun (t) / Jumlah Sarana dan prasarana perkantoran keseluruhan tahun (t)) x 100 %

100.00% 100 100.00% 100.00% 100% 100.00%

https://bappeko.surabaya.go.id/monev2018/realisasi_program




40 | L A K I P 2 0 1 8





3 Persentase ketepatan waktu penyusunan dan pelaporan Dokumen Perencanaan strategis dan/atau sektoral

(Jumlah dokumen perencanaan yang disusun dan dilaporkan tepat waktu : jumlah dokumen perencanaan) x 100%

100.00% 100 100.00% 100.00% 100% 100.00%

4 Persentase sentra yang beroperasi secara optimal

[Jumlah sentra kuliner dan sentra ukm yang beroperasi secara optimal (t) / Jumlah sentra kuliner dan sentra ukm (t)] x 100%

44.00% 40.43 91.88% 44.00% 40.43% 91.88%

5 Persentase Usaha Mikro yang berhasil mendapatkan bantuan permodalan

[Usaha Mikro binaan yang mendapatkan bantuan permodalan sampai tahun (t) / Usaha Mikro binaan sampai tahun (t)] x 100%

4.00% 8.31 207.79% 4.00% 8.31% 207.79%

6 Persentase Usaha Mikro yang mengaplikasikan Teknologi Tepat Guna (TTG) dalam proses usaha

[Usaha Mikro binaan sampai tahun (t) yang mengaplikasikan Teknologi Tepat Guna dalam proses Usaha / Usaha Mikro binaan sampai tahun (t)] x 100%

25.00% 56.3 225.19% 25.00% 44.42% 177.66%

7 Persentase produk Usaha Mikro yang layak diuji mutukan

[Pelaku Usaha Mikro binaan sampai tahun (t) yang produknya layak diujimutukan / Pelaku Usaha Mikro binaan sampai tahun (t)] x 100%

25.00% 35.06 140.26% 25.00% 35.06% 140.26%

8 Persentase koperasi berklasifikasi AAB

[jumlah koperasi aktif RAT yang berklasifikasi AAB tahun (t) / jumlah koperasi aktif RAT yang direncanakan diintervensi sampai dengan tahun 2021] x 100%

62.21% 65.98 106.06% 62.21% 65.98% 106.06%

9 Tingkat pertumbuhan koperasi yang meningkat volume usahanya

[jumlah koperasi aktif RAT yang meningkat volume usahanya tahun (t)/ jumlah koperasi aktif RAT tahun (t)] x 100%

73.00% 73.19 100.26% 73.00% 73.19% 100.26%

10 Persentase rumah kreatif yang beroperasi

(Jumlah rumah kreatif yang beroperasi (t)/ jumlah rumah kreatif yang direncanakan) x 100 %

62.50% 87.5 140.00% 62.50% 87.5% 140.00%









41 | L A K I P 2 0 1 8





11 Persentase pelaku usaha kreatif yang mendapatkan legalisasi usaha

[Akumulasi Jumlah pelaku usaha kreatif hasil intervensi yang mendapatklan legalisasi usaha sampai tahun (t) / Akumulasi Jumlah pelaku usaha kreatif yang diintervensi sampai tahun (t)] x 100%

25.00% 50.88 203.51% 25.00% 50.88% 203.51%

12 Persentase kebutuhan modal kerja dan modal investasi pelaku usaha kreatif yang dapat dipenuhi

[Akumulasi Jumlah pelaku usaha kreatif hasil intervensi yang terpenuhi kebutuhan modal kerja dan investasinya sampai tahun (t) / Akumulasi Jumlah pelaku usaha kreatif yang diintervensi sampai tahun (t)] x 100%

10.00% 24.56 245.61% 10.00% 24.56% 245.61%

3.2 Analisis Penyebab Keberhasilan / Kegagalan Atau Peningkatan

Penurunan Kinerja Serta Alternative Solusi Yang Telah Dilakukan

Dari hasil program dan kegiatan tahun 2018 dapat disimpulkan bahwa

tingkat capaian keberhasilan program dan kegiatan seperti di bawah yaitu tabel

3.9. Dari tabel anggaran tahun 2018, dapat dianalisa bahwa program yang ada

secara serapan anggaran dengan kategori sangat baik (kategori nilai 86 % - 100

%) ada 4 program yakni :

i. Program Perkuatan Permodalan Usaha Mikro,

ii. Program Penguatan Kelembagaan Koperasi,

iii. Program Perkuatan Permodalan Usaha Kreatif dan,

iv. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran,

Kategori penyerapan baik (kategori nilai 71 % - 85 %) sebanyak 6 Program

yakni :

i. Program Standarisasi Produk Usaha Mikro,

ii. Program Peningkatan Kualitas Usaha Koperasi,

iii. Program Legalisasi usaha Kreatif,

iv. Program Perluasan jangkauan Pemasaran,

v. Program Perencanaan Pembangunan daerah dan,

vi. Program Pembangunan dan Pengelolaan Sarana dan Prasarana Kedinasan,

42 | L A K I P 2 0 1 8


Sedangkan satu program dengan kategori kurang (kurang dari 50 %) yakni

Program Pemanfaatan Rumah Kreatif dan Pengembangan Usaha Kreatif.

Untuk pelaksanaan program tahun 2018 semua program masuk kategori

sangat baik (kategori nilai 86 % - 100 %), sehingga secara capaian program

pelaksanaan di Dinas Koperasi dan usaha mikro berjalan sangat baik dan

konsisten. Analisa secara keuangan disampaikan bahwa kegiatan yang dalam

penyerapan yang sangat baik (kategori nilai 86 % - 100 %) yaitu kegiatan :

o. fasilitasi kemitraan pelaku usaha skala mikro,

p. Peningkatan dan pengembangan usaha bisnis bagi pelaku usaha skala mikro,

(iii) Pengawasan koperasi,

q. Pembinaan perkoperasian,

r. penilaian kinerja koperasi,

s. Fasilitasi peningkatan kapasitas SDM koperasi belum RAT

t. Fasilitasi peningkatan kualitas lembaga koperasi

u. Fasilitasi pembentukan jaringan kerjasama bisnis dan permodalan antar

v. koperasi, distributor, dan / atau lembaga keuangan / perbankan

w. Pendidikan dan pelatihan berbasis kompetensi bagi pengelola usaha simpan

x. pinjam koperasi

y. Fasilitasi kemitraan permodalan bagi pelaku usaha kreatif

z. Monitoring dan evaluasi perkembangan usaha sentra wisata kuliner, dan

aa. Penyediaan barang dan jasa perkantoran perangkat daerah.

Untuk kategori baik (kategori nilai 71 % - 85 %) yaitu kegiatan :

k. Fasilitasi legalitas dan standarisasi usaha skala mikro,

l. Monitoring dan evaluasi perkembangan usaha mikro,

m. Pelatihan peningkatan mutu produk di sentra wisata kuliner

n. Sosialisasi pelaksanaan RK/RAPB dan RAT

o. Fasilitasi pemasaran produk unit bisnis koperasi, Fasilitasi uji sertifikasi

Standarisasi Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Koperasi jasa Keuangan

(SKKNI-KJK),

p. Fasilitasi peningkatan dan pengembangan usaha bisnis koperasi,

q. Fasilitasi legalisasi usaha kreatif,

r. Penataan tempat usaha skala mikro,

s. Penyusunan dokumen perencanaan, penganggaran dan evaluasi perangkat

daerah, dan

43 | L A K I P 2 0 1 8


t. Pemeliharaan dan pengadaan sarana perkantoran.

Untuk kategori Cukup (kategori 50 % - 70 %) ada satu kegiatan yakni

penyelenggaraan event promosi sentra wisata kuliner dan untuk kategori kurang

(di bawah 50%) juga terdapat satu kegiatan yakni Pengelolaan rumah kreatif,

sedangkan untuk kegiatan dari analisis pelaksanaan kegiatan semuanya dengan

kategori sangat baik (kategori nilai 86 % - 100 %), sehingga seluruh capaian

pelaksanaan kegiatan di Dinas Koperasi dan Usaha Mikro berjalan dengan baik

dengan capaian sangat baik.

Tabel 3.7 Tingkat Capaian Keberhasilan Program Dan Kegiatan

No Program / Kegiatan Anggaran Pelaksanaan Kegiatan

Rencana Realisasi % Sisa % Rencana Realisa

si %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Program Perkuatan Permodalan Usaha Mikro

241,903,617 208,765,947 86.30 33,137,670 13.70 125

orang 125

orang 100%

1 Fasilitasi Kemitraan Pelaku Usaha Skala Mikro : (Jumlah pelaku usaha skala mikro yang mendapatkan fasilitasi kemitraan)

241,903,617 208,765,947 86.30 33,137,670 13.70 125

orang 125

orang 100%

2 Program Standarisasi Produk Usaha Mikro

1,803,559,826 1,546,554,869 85,75 257,004,957 14,25 610

orang 2597

orang 425,73 %

2

Fasilitasi Legalitas dan Standarisasi Usaha Skala Mikro

153,019,607 126,340,103 82.56 26,679,567 17.4 25 orang 25 orang 100%

3

Monitoring dan Evaluasi Perkembangan Usaha Mikro

267,254,429 221,162,662 82.75 46,091,767 17.2 250

orang 750

orang 300%

4

Peningkatan dan Pengembangan Usaha Bisnis bagi Pelaku Usaha Skala Mikro

1,161,692,160 1,016,507,179 87.50 145,184,981 12.5 135

orang 1620 orang

1200%

5

Pelatihan Peningkatan Mutu Produk di Sentra Wisata Kuliner

221,593,567 182,544,925 82.38 39,048,642 17.6 200

orang 202

orang 101 %

3 Program Penguatan Kelembagaan Koperasi

1,883,988,330 1,697,989,409 90.13 185,998,921 9.87 40

lembaga 40

lembag 100 %

6 Pengawasan Koperasi

556,315,412 484,547,618 87.10 71,767,794 12.9 300

lembaga 300

lembaga 100%

44 | L A K I P 2 0 1 8




si %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

7 Pembinaan Perkoperasian

212,357,828 196,227,990 92.40 16,129,838 7.6 485

orang 511

orang 105,3 %

8 Penilaian Kinerja Koperasi

268,912,690 238,973,761 88.87 29,938,929 11.1 150

lembaga 148

lembaga 98.6 %

9

Fasilitasi Peningkatan Kapasitas SDM Koperasi belum RAT

611,458,418 573,403,237 93.78 38,055,181 6.2 30

lembaga 28

lembaga 93,3 %

10

Fasilitasi Peningkatan Kualitas Lembaga Koperasi

179,367,843 162,938,656 90.84 16,429,187 9.2 40

lembaga 40

lembaga 100 %

11

Sosialisasi Pelaksanaan RK/RAPB dan RAT

55,576,139 41,898,147 75.39 13,677,992 24.6 2 kali 2 kali 100 %

4 Program Peningkatan Kualitas Usaha Koperasi

1,904,387,529 1,628,794,134 85.53 275,593,395 14.47 8 kali 8 kali 100 %

12

Fasilitasi Pemasaran Produk Unit Bisnis Koperasi

405,069,222 333,134,954 82.24 71,934,268 10.6 8 kali 8 kali 100 %

13

Fasilitasi Pembentukan Jaringan Kerjasama Bisnis dan Permodalan antar Koperasi, Distributor, dan / atau Lembaga Keuangan/Perbankan

129,751,621 116,021,354 91.27 19,173,422 8.7 143

lembaga 144

lembaga 100.6 %

14

Fasilitasi Uji Sertifikasi Standarisasi Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Koperasi Jasa Keuangan (SKKNI-KJK)

280,209,927 232,857,827 83.10 47,352,100 16.9 60

lembaga 60

lembaga 100 %

15

Pendidikan dan Pelatihan Berbasis Kompetensi Bagi Pengelola Usaha Simpan Pinjam Koperasi

219,807,324 200,633,902 91.28 19,173,422 8.7 90

lembaga 90

lembaga 100 %

16 Penilaian Kesehatan Koperasi

196,713,368 184,914,384 94.00 11,798,984 6.0 150

lembaga 152

lembaga 101.3 %

45 | L A K I P 2 0 1 8




si %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

17

Fasilitasi Peningkatan dan Pengembangan Usaha Bisnis Koperasi

672,836,067 561,231,713 83.41 11,798,984 6.0 144

lembaga 148

lembaga 102.7 %

5

Program Pemanfaatan Rumah Kreatif dan Pengembangan Usaha Kreatif

85,192,476 14,327,795 16.82 70,864,681 83.18 1

Bang-unan

1 bang-unan

100%

18 Pengelolaan Rumah Kreatif

85,192,476 14,327,795 16.82 70,864,681 83,18 1 bang-

unan 1 bang-

unan 100%

6 Program Legalisasi Usaha Kreatif

162,375,565 131,575,683 81.03 30,799,882 18.97 25 orang 24

orang 96 %

19 Fasilitasi Legalisasi Usaha Kreatif

162,375,565 131,575,683 81.03 30,799,882 19.0 25 orang 24 orang 96 %

7 Program Perkuatan Permodalan Usaha Kreatif

129,725,898 113,805,974 87.73 15,919,924 12.27 50 orang 50

orang 100%

20

Fasilitasi Kemitraan Permodalan Bagi Pelaku Usaha Kreatif

129,725,898 113,805,974 87.73 15,919,924 12.3 50 orang 50 orang 100%

8 Program Perluasan Jangkauan Pemasaran

3,688,964,486 3,081,724,536 83,54 607,239,950 16.46 3 lokasi 3 lokasi 100%

21 Penataan Tempat Usaha Skala Mikro

2,758,516,678 2,337,507,420 84.74 421,009,258 15.3 3 lokasi 3 lokasi 100%

22

Penyelenggaraan Event Promosi Sentra Wisata Kuliner

283,388,386 173,637,625 61.27 109,750,761 38.7 25 kali 13 kali 52 %

23

Monitoring dan Evaluasi Perkembangan Usaha Sentra Wisata Kuliner

647,059,422 570,579,491 88.18 76,479,931 11.8 44 sentra 528

sentra 1.200 %

9 Program Perencanaan Pembangunan Daerah

237,020,675 199,014,073 83.96 38,006,602 16.04 12 dok 12 dok 100%

24

Penyusunan Dokumen Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Perangkat Daerah

237,020,675 199,014,073 83.96 38,006,602 16.04 12 dok 12 dok 100%

10 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

1,635,229,845 1,482,349,188 90.65 152,880,657 9.35 100 % 100 % 100 %

25

Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran Perangkat Daerah

1,635,229,845 1,482,349,188 90.65 152,880,657 9.3 100 % 100 % 100 %

46 | L A K I P 2 0 1 8




si %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

11

Program Pembangunan dan Pengelolaan Sarana dan Prasarana Kedinasan

528,567,404 406,437,880 76.89 122,129,524 23.11 26 unit 26 unit 100%

26


528,567,404 406,437,880 76.89 122,129,524 23.11 26 unit 26 unit 100%

Total 12,300,915,651 10,511,339,488 85,45 1,789,576,163 14,55 - - -

3.3 Analisis Atas Efisiensi Penggunaan Sumber Daya

Berdasarkan capaian serapan kegiatan tahun 2018 yang seluruhnya

tercapai dengan kategori sangat baik dan disisi lain penyerapan anggaran

sebesar 85,45 %, yakni dari total rencana Rp. 12,300,925,651 terealisasi

sebesar Rp. 10,551,339,488 (tabel 3.3), sehingga mengefisienkan penggunaan

anggaran sebesar Rp. 1,749,586,163 atau sebesar 14,55 %.

Dari perbandingan kegiatan tahun 2017 dan 2018 tersebut terdapat 16

kegiatan dengan capaian yang meningkat dan 10 kegiatan dengan capaian

menurun, sedangkan untuk jumlah atau besaran nilai anggaran terdapat

kenaikan anggaran utnuk 10 kegiatan dan 16 kegiatan yang menurun dari sisi

pembiayaan / anggaran, sedangkan output target kegiatan ada kenaikan

sejumlah 12 kegiatan, target yang tetap outputnya ada 6 kegiatan dan ada

penurunan output kegiatan sebanyak 8 kegiatan sedangkan untuk realisasi

capaian pada perbandingan tahun 2017 dan 2018 adalah kenaikan realisasi

capaian sebanyak 12 kegiatan, realisasi yang menurun sebanyak 2 kegiatan

sedangkan realisasi yang tetap pada capaian output 12 kegiatan.

3.4 Analisis Program Atau Kegiatan Yang Menunjang Keberhasilan Ataupun

Kegagalan Pencapaian Kinerja

Analisis berdasarkan hasil evaluasi terhadap capaian program / kegiatan

yang merupakan kondisi keadaan saat ini yang berpotensi akan menjadi

hambatan dan kendala dalam pengembangan organisasi serta peluang dan

tantangan.

Sebagai penunjang keberhasilan suatu perencanaan diperlukan

peningkatan kinerja dan komitmen semua pihak terkait dalam pelaksaannya

47 | L A K I P 2 0 1 8


sehingga dalam suatu proses akan terlihat keterlibatan seluruh komponen atau

unsur dalam sistem tersebut, sehingga akan meminimalisir kegagalan dalam

suatu tujuan. Hal hal atau faktor yang menunjang antara lain :

a. Dalam setiap saat Pengambil kebijakan lebih mengarahkan pada

sasaran tujuan organisasi.

b. Meningkatkan pemanfaatan alokasi sumber daya yang tersedia dengan

sebaik baiknya.

c. Saling memberikan informasi yang memadai dalam menunjang proses

pengambilan keputusan maupun dalam setiap penyelasaian tugas.

d. Penyusunan kebijakan yang lebih memantapkan ataupun

mengoptimalkan sumber daya yang ada pada Dinas Koperasi dan

UMKM Kota Surabaya.

e. Memberikan sosialisasi baik kepada personel Dinas maupun kepada

masyarakat tentang perkoperasian dan UMKM.

f. Membuat monitoring dan evaluasi setiap hasil pelaksanaan untuk

kegiatan.

g. Masih adanya kegiatan Dinas yang kurang mendapat tanggapan positif

dari masyarakat pelaku usaha kecil.

h. Kurang meratanya kemampuan atau kesamaan pemahaman pembina

terhadap aturan perkoperasian.

i. Kurangnya jumlah pegawai apabila dibandingkan dengan jumlah

kegiatan yang harus dilaksanakan.

Sedangkan faktor yang menghambat antara lain :

a. Keterbatasan kualitas dan kuantitas SDM Pembinan perkoperasian dan

Usaha Mikro.

b. Keterbatasan kualitas SDM di Koperasi (anggota, pengurus, pengawas).

c. Mekanisme penegakkan sanksi, pembinaan / pemberdayaan terhadap

koperasi kurang tegas.

d. Lemahnya kerjasama koperasi dalam penyampaian data.

e. Jumlah koperasi produsen dan koperasi sekunder masih sedikit.

f. Sarana prasarana pendukung operasional.

g. Banyaknya Produk Impor.

h. Akses permodalan dan pemasaran.

i. Tidak semua Usaha Mikro memiliki standarisasi produk

48 | L A K I P 2 0 1 8


B. Realisasi Anggaran Kinerja Keuangan SKPD

Pengelolaan keuangan daerah yang dicerminkan dalam Anggaran

Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) merupakan rencana tahunan

Pemerintah Daerah yang menggambarkan semua hak dan kewajiban daerah

dalam rangka penyelenggaraan Pemerintahan Daerah yang dapat dinilai dengan

uang termasuk didalamnya segala bentuk kekayaan yang berhubungan dengan

hak dan kewajiban daerah tersebut dalam kurun waktu satu tahun. APBD juga

merupakan instrumen dalam rangka mewujudkan pelayanan dan peningkatan

kesejahteraan untuk tercapainya tujuan bernegara.

Anggaran Pendapatan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya

pada Tahun Anggaran 2018 setelah perubahan ditetapkan sebesar Rp.

668.117.800,00,- sedangkan Anggaran Pendapatan pada Tahun 2017 sebesar

Rp. 432.309.220,00,- Realisasi pendapatan pada Tahun 2018 adalah sebesar

Rp. 577.975.440,00,- atau tercapai 86,51%, sedangkan realisasi pendapatan

pada Tahun 2017 adalah sebesar Rp. 442.277.000,00,- atau tercapai 102,31%.

Anggaran Belanja Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya pada

Tahun 2018 dan 2017 sebesar Rp. 20.794.109.142 dan Rp.19.589.032.222,-.

Sedangkan realisasi belanja Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya

Tahun 2018 dan 2017 adalah sebesar Rp. 17.095.821.068,- dan Rp.

16.242.408.020 yang terdiri dari belanja tidak langsung sebesar Rp.

6.584.481.580. dan Rp. 7.219.714.605 serta belanja langsung/program sebesar

Rp. 10.511.339.488 dan Rp. 9.022.693.415,-

Tabel 3.9

Ringkasan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya

Tahun 2018

1. Pendapatan

a. Pendapatan Asli Daerah Rp. 536.688.000

b. Dana Perimbangan

c. Hibah d. Bagi Hasil Pajak dari Propinsi

e. Dana Penyesuaian & Otonomi Khusus

f. Bantuan Keuangan dari Propinsi

g. Bagi Hasil Lainnya Propinsi h. Lain-lain pendapatan daerah yang sah.

Jumlah Pendapatan

Rp. 41.287.440

577.975.440

2. Belanja Daerah

49 | L A K I P 2 0 1 8


Belanja Tidak Langsung a. Belanja Pegawai Rp. 6.584.481.580

b. Belanja Bunga

c. Belanja Hibah d. Belanja Bantuan Sosial

e. Belanja Bagi Hasil & Pemerintah Daerah Lainnya

f. Belanja Bantuan Keuangan kepada Provinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintahan Desa

g. Belanja Tidak Terduga

Jumlah Belanja Tidak Langsung Rp. 6.584.481.580

Belanja Langsung/Program

a. Belanja Pegawai Rp. 2.037.257.892

b. Belanja Barang dan Jasa Rp. 8.387.448.596

c. Belanja Modal Rp. 86.633.000

Jumlah Belanja Langsung/Program Rp. 10.511.339.488

Jumlah Belanja Daerah Rp. 17.095.821.068

Surplus/Defisit Rp. (16.517.845.628)

Realisasi pendapatan pada tahun 2018 sebesar Rp. 577.975.440,-

(termasuk pendapatan sanksi administrasi) apabila dibandingkan dengan

realisasi belanja sebesar Rp. 17.095.821.068,- maka terjadi defisit/surplus

sebesar (Rp. 16.517.845.628) atau 82,07%. Sedangkan realisasi pendapatan

pada tahun 2017 sebesar Rp. 464.380.680,- apabila dibandingkan dengan

realisasi belanja sebesar Rp. 16.242.408.020,- maka terjadi defisit/surplus

sebesar (Rp. 15.778.027.340,-). Secara rinci realisasi APBD Dinas Koperasi dan

Usaha Mikro Kota Surabaya Tahun 2018 dan 2017 seperti tabel (3.6) diatas.

Adapun ringkasan realisasi anggaran Pendapatan dan Belanja di sampaikan ringkasan

seperti tabel (3.7) dibawah :

Tabel 3.10 Ringkasan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja

Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya Tahun 2017

1. Pendapatan

a. Pendapatan Asli Daerah Rp. 442.277.000

b. Dana Perimbangan

c. Hibah

d. Bagi Hasil Pajak dari Propinsi

e. Dana Penyesuaian & Otonomi Khusus

f. Bantuan Keuangan dari Propinsi

g. Bagi Hasil Lainnya Propinsi

h. Lain-lain pendapatan daerah yang sah. Jumlah Pendapatan

Rp. 22.103.680

464.380.680

50 | L A K I P 2 0 1 8


2. Belanja Daerah

Belanja Tidak Langsung


b. Belanja Bunga

c. Belanja Hibah

d. Belanja Bantuan Sosial

e. Belanja Bagi Hasil & Pemerintah Daerah Lainnya

f. Belanja Bantuan Keuangan kepada Provinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintahan Desa

f. Belanja Tidak Terduga

Jumlah Belanja Tidak Langsung Rp. 7.219.714.605

Belanja Langsung/Program


b. Belanja Barang dan Jasa Rp. 6.876.503.154

c. Belanja Modal Rp. 260.269.000

Jumlah Belanja Langsung/Program Rp. 9.022.693.415

Jumlah Belanja Daerah Rp. 16.242.408.020

Surplus/Defisit Rp. (15.778.027.340)

1. Pendapatan

Guna memenuhi pencapaian target penerimaan Pendapatan Daerah

SKPD tidak terlepas dari serangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan

sepanjang tahun 2018. Realisasi Pendapatan pada Tahun anggaran 2018

sebesar Rp. 577.975.440,- (terdiri Pendapatan Retribusi Rp. 536.688.000,-

dan sanksi administrasi Rp. 41.287.440,-) dari target pendapatan sebesar

Rp. 668.117.800,- (terdiri Pendapatan Retribusi Rp. 649.084.000,- dan

sanksi administrasi Rp. 19.033.800,-) atau terealisasi sebesar 86,51%.

Realisasi Pendapatan tersebut meliputi realisasi sebagai berikut :

a. Pendapatan Asli Daerah

Sumber Pendapatan Asli Daerah ini berasal dari Retribusi atas

Pemakaian Sentra Wisata Kuliner (SWK). Pendapatan yang diterima

berasal dari penerimaan Retribusi dan sanksi administrasi atas

keterlambatan pembayaran Retribusi Pemakaian Sentra Wisata

Kuliner. Jumlah PKL yang telah membayar Retribusi sebanyak

2.586 orang/PKL, yang menempati sebanyak 25 Sentra. Target

pendapatan Retribusi Pemakaian Sentra PKL pada tahun 2018

sebesar Rp. 668.117.800,- dan terealisasi sebesar Rp. 577.975.440,-

51 | L A K I P 2 0 1 8


atau sebesar 86,51%. dari target yang ditetapkan, sedangkan tahun

2017 ditargetkan Rp. 432.309.220,- dan terealisasi sebesar Rp.

464.380.680,- atau sebesar 107,42%. Secara terinci realisasi

Pendapatan Retribusi Pemakaian Sentra PKL untuk Tahun 2018 dan

Tahun 2017 dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :

Tabel 3.11

Target dan Realisasi pendapatan Retribusi

Tahun 2018 dan 2017

Uraian Tahun 2018 Tahun 2017

Target Retribusi Pemakaian Sentra PKL Rp 668.117.800,- Rp 432.309.220,-

Realisai Retribusi Pemakaian Sentra PKL

Rp 577.975.440,- Rp 464.380.680,-

Selisih Rp (9.0142.360),- Rp 32.071.460,-

b. Pendapatan Sanksi Administrasi.

Pendapatan Sanksi Administrasi ini timbul karena adanya

keterlambatan yaitu Keterlambatan atas pembayaran Retribusi

Pemakaian Sentra Wisata Kuliner tahun 2018, terdapat penerimaan

Sanksi Administrasi dari Retribusi daerah, sebesar Rp. 19.033.800,- .

2. Penjelasan Pos-Pos Belanja

Realisasi Belanja Tahun Anggaran 2018 sebesar Rp.

17.095.821.068,- apabila dibandingkan dengan target belanja sebesar Rp.

20.794.109.142,- terdapat pos-pos belanja yang belum terealisasi sebesar

Rp. 3.698.288.074,- atau dari keseluruhan anggaran belanja terealisasi

sebesar 82,21%. Laporan ikhtisar atas realisasi belanja sebagai berikut :

1. Belanja Operasi

Belanja Operasi merupakan belanja yang dianggarkan untuk

kegiatan sehari-hari SKPD yang memberi manfaat jangka pendek

sebesar Rp. 20.701.607.964,00 dan direalisasikan sebesar Rp.

17.009.188.068,00 atau 82,16%.

a. Belanja Pegawai

52 | L A K I P 2 0 1 8


Dianggarkan sebesar Rp. 10.802.302.064,00,- dan

terealisasi sebesar Rp. 8.621.739.472,00,- atau sebesar 79,81%

dari target yang ditetapkan. Belanja Pegawai yang terkait secara

langsung dengan Program/Kegiatan dianggarkan sebesar

Rp. 2.309.108.573,00,- dan terealisasi sebesar

Rp. 2.037.257.892,- atau sebesar 88,23% dari target yang

ditetapkan. Sedangkan untuk Belanja Pegawai yang tidak terkait

secara langsung dengan Program/Kegiatan dianggarkan

sebesar Rp. 8.493.193.491,00,- dan direalisasikan sebesar Rp.

6.584.481.580,00 atau sebesar 77,53% dari target yang

ditetapkan.

b. Belanja Barang dan Jasa

Dianggarkan sebesar Rp. 9.864.299.500,00 dan terealisasi

sebesar Rp. 8.387.448.596,00 atau sebesar 85,03% dari target

yang ditetapkan.

c. Belanja Modal

Belanja Modal merupakan belanja yang dianggarkan untuk

perolehan aset tetap dan aset lainnya yang memberi manfaat

lebih dari satu periode akuntansi sebesar Rp. 92.501.178,00 dan

direalisasikan sebesar Rp. 86.633.000,00 atau 93,66% dengan

rincian sebagai berikut :

- Belanja Peralatan dan Mesin

Dianggarkan sebesar Rp. 92.501.178,00 dan terealisasi

sebesar Rp. 86.633.000,00 atau sebesar 93,66% dari target

yang ditetapkan.

- Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan

Dianggarkan sebesar Rp. 0,00 dan terealisasi sebesar Rp.

0,00 atau sebesar 0,00% dari target yang ditetapkan.

- Belanja Gedung dan bangunan.



- Belanja Aset Tetap Lainnya.

53 | L A K I P 2 0 1 8




54 | L A K I P 2 0 1 8


BAB IV

PENUTUP

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) yang merupakan media

pertanggungjawaban juga berfungsi sebagai sarana untuk mengevaluasi

capaian kinerja instansi Pemerintah.Berdasarkan pada pengukuran dan analisa

capaian kinerja yang telah dilakukan seagaimana data-data tersaji, maka dinas

Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya telah berhasil dalam melakukan tugas

pokok dan fungsinya yang tercermin dalam capaian kinerja kegiatan dan

sasarannya. Capain kinerja keuangan yang tercermin dalam alokasi anggaran

dan realisasinya secara total telah mencapai 82,14 %.

Hasil pelaksanaan kegiatan tahun 2018 yang telah dilaksanakan ini tentu

tidak lepas dari dukungan dan kerja sama dari berbagai unsur yang ada di Dinas

Koperasi dan Usaha Mikro kota Surabaya. Keberhasilan yang telah dicapai tidak

terlepas dari hambatan-hambatan, baik yang bersifat internal maupun eksternal.

Situasi dan kondisi ini diantisipasi dengan cara melakukan evaluasi secara

berkala atas kendala yang dijumpai, sehingga pengambilan keputusan/kebijakan

dapat secara cepat dilakukan dan capaian kinerja dapat terpenuhi sesuai target

yang ditetapkan.

Demikian Laporan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas

Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya Tahun 2018 ini disusun, tentunya kritik

dan saran tetap diperlukan untuk kemajuan bersama guna capaian yang lebih

baik lagi dalam pelaksanaan program dan kegiatan di tahun tahun mendatang.

Surabaya,

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Kota Surabaya

Drs. Ec. WIDODO SURYANTORO, MM

Pembina Utama Muda

NIP 19640421 198903 1 011

55 | L A K I P 2 0 1 8


Lampiran 1 Omzet SWK TW 4 Tahun 2018

No Nama Sentra/Stand

Usaha Alamat Sentra/Stand

Usaha Kecamatan Kelurahan OMZET

1 SWK Manukan Lor Jl. Manukan Lor IV Tandes Banjar Sugihan 16,315,000

2 SWK Ketabang Jl. Inspeksi Ketabang

Kali Genteng Embong Kaliasin 126,725,000

3 SWK Tandes Komplek Perumnas

Balungsari Tandes Balongsari 38,544,000

4 SWK Pegirian Jl. Pegirian Semampir Ampel 240,092,075

5 SWK Convention

hall Jl. Arif Rahman Hakim Sukolilo Klampis Ngasem 80,170,000

6 SWK Klampis

Ngasem Jl. Ir Sukarno Sukolilo Klampis Ngasem 35,296,000

7 Bratang Binangun Jl. Bratang Binangun Gubeng Baratajaya 159,000,000

8 RMI Jl. Ngagel Jaya

Selatan Gubeng Baratajaya 347,850,000

9 Deles Merr Jl. Arif Rahman Hakim Sukolilo Klampis Ngasem 121,050,000

10 SWK Wonorejo Jl. Kendal Sari Rungkut Wonorejo 77,140,000

11 SWK Semolowaru Jl. Semolowaru Sukolilo Semolowaru 96,915,000

12 Krembangan Jl. Gresik Krembangan Morokrembangan 27,761,000

13 Urip Sumoharjo Jl. Urip Sumoharjo No

24 Genteng Embong Kaliasin 48,987,000

14 Kapas Krampung Jl. Karang Asem Tambaksari Ploso 48,582,000

15 SWK Wiyung Jl. Raya Wiyung Wiyung Wiyung 24,080,000

16 SWK Jajar Tunggal Jl. Raya Meganti Wiyung Jajar Tunggal 28,300,000

17 SWK Kandangan Jl. Raya Tengger Benowo Kandangan 13,910,000

18 SWK Gayungan Jl. Masjid Agung

Timur Gayungan Gayungan 104,050,000

19 SWK

Penjaringansari Jl. Raya Pandugo Rungkut Penjaringansari 50,190,000

20 SWK Taman

Bungkul Jl. Taman bungkul Wonokromo Darmo 466,895,000

21 SWK

Dharmahusada Jl. Prof. Dr. Moestopo Gubeng Mojo 442,367,000

22 SWK Taman

Prestasi Jl. Ketabang Kali Genteng Genteng 55,444,000

23 SWK Balas

Klumprik Jl. Balas Klumprik Wiyung Balas Klumprik 8,600,000

24 SWK Putro Agung Jl. Alun-Alun Rangkah Tambaksari Rangkah 67,885,000

25 SWK Babat

Jerawat Jl. Raya Babat

Jerawat Pakal Babat Jerawat 25,970,000

26 SWK Sememi Jl. Raya Sememi Benowo Sememi 20,440,000

27 SWK Pondok

maritim Jl. Raya Karang

Klumprik Wiyung Balas Klumprik 7,530,000

28 SWK Lidah

Wetan Jl. Lidah Wetan Lakarsantri Lidah Wetan 9,920,000

29 SWK Lidah

Kulon Jl. Lidah Kulon Lakarsantri Lidah Kulon 7,240,000

56 | L A K I P 2 0 1 8


No Nama Sentra/Stand

Usaha Alamat Sentra/Stand

Usaha Kecamatan Kelurahan OMZET

30 SWK Tanah Merah Jl. Tanah Merah Kenjeran Tanah Kali Kedinding

47,899,000

31 Siwalankerto Jl. Siwalankerto Wonocolo Siwalan kerto 55,110,000

32 Gununganyar Jl. Gunung Anyar

Sawah Gununganyar Gunung Anyar 34,190,000

33 Dharmawangsa Jl. Raya

Dharmawangsa Gubeng Airlangga 134,600,000

34 Karah Jl. Karah Kebon

Agung No. 1 Jambangan Karah 22,414,000

35 Jambangan Jl. Jambangan Kebon

Agung Jambangan Jambangan 10,570,000

36 SWK Kasuari Jl. Kasuari Krembangan Krembangan

Selatan 38,855,000

37 SWK Indrapura Jl Bubutan 147

C/Indrapura Krembangan

Krembangan Selatan

325,135,000

38 SWK Kembang

Kuning Jl. Kembang Kuning Sawahan Pakis 30,020,000

39 SWK Terminal

Manukan Jl. Candi Lontar Sambikerep Lontar 155,790,000

40 SWK

Sukomanunggal Jl. Raya

Sukomanunggal Sukomanung

gal Sukomanunggal 27,290,000

41 SWK Mulyorejo Jl. Suterejo Mulyorejo Mulyorejo 65,939,000

42 Dukuh Menanggal Jl. Dukuh Menanggal Gayungan Dukuh

Menanggal 39,500,000

43 SWK Bentul Jl. Bentul I Wonokromo Jagir 23,400,000

44 SWK Keputih Jl. Keputih Tegal Sukolilo Keputih Tegal 24,760,000

57 | L A K I P 2 0 1 8


Lampiran 2

Permodalan Tahunan

NO Nama pelaku usaha Alamat tempat usaha Kecamatan Kelurahan Skala usaha

Omzet (Rp) Sumber

bantuan modal

Jumlah modal yang

didapatkan dari bantuan

permodalan

Mengaplikasika

n Teknologi Tepat

Guna (TTG) dalam proses usaha

Tahun

1 Dewi Arum Muqadimmah Jetis Kulon 10/20D Wonokromo Wonokromo mikro Telkom

15,000,000 Tidak 2016

2 Dwiana Lisiati Ngagel Mulyo XV/23A Wonokromo Ngagel Rejo mikro Telkom 15,000,000 Tidak 2016

3 Endang Mardiningsih Ciliwung 84 Wonokromo Darmo mikro Telkom 15,000,000 Tidak 2016

4 Ida Fardiana Dukuh Kupang 29 No. 43 Dukuh Pakis Dukuh Kupang mikro Telkom

15,000,000 Tidak 2016

5 Peni Vitri Saumuwati Kedung Doro 8/15 Sawahan Sawahan mikro 11,400,000 Telkom 15,000,000 Tidak 2016

6 Retty Kristianingrum Pogot 3/37 Kenjeran Tanah Kali Kedinding mikro Telkom

15,000,000 Tidak 2016

7 Sugijati Banyu Urip Wetan 3-C/34 Sawahan Banyu Urip mikro Telkom

9,000,000 Tidak 2016

8 Ary Widiastutik Semolowaru Elok AF / 25 Sukolilo Semolowaru mikro 7,468,500 Telkom

15,000,000 ya 2017

9 Diah Nandarwati Petemon Timur 56-B Sawahan Petemon mikro 34,350,000 Telkom 10,000,000 ya 2017

10 Eko Supadmi Semolowaru Elok AK / 10 Sukolilo Semolowaru mikro 8,410,000 Telkom

10,000,000 ya 2017

11 Elly Amalia A Manyar Sabrangan B / 45 Mulyorejo

Manyar Sabrangan mikro 71,061,000 Telkom

15,000,000 ya 2017

12 Endang Sri Utami Wisma lidah Kulon Blok E/36 Lakarsantri Lidah Kulon mikro 12,900,000 Telkom

18,000,000 ya 2017

13 Erawardani Krisnayanti Kertajaya Indah Regency B-12 Sukolilo Gebang Putih mikro 152,518,000 Telkom

15,000,000 Ya 2017

58 | L A K I P 2 0 1 8



Omzet (Rp) Sumber

bantuan modal

Jumlah modal yang


permodalan

Mengaplikasika

n Teknologi Tepat


Tahun

14 Evie Noor Izza Jambangan persada 20 Jambangan Jambangan mikro 49,984,500 Telkom

10,000,000 ya 2017

15 Fitria Anggraini Lestari Putat Jaya Punden 2/33 Sawahan Putat Jaya mikro 26,640,000 Telkom

15,000,000 Tidak 2017

16 Iga Rai Rusmini Semolowaru Elok AF / 23 Sukolilo Semolowaru mikro 23,547,500 Telkom

15,000,000 ya 2017

17 Iis Oktiyani Jojoran 3D / 14 Gubeng Mojo mikro 60,662,100 Telkom 50,000,000 Ya 2017

18 Ima Yuliati Kedung tomas 4 / 39-B Sukolilo Menur Pumpungan mikro 50,054,475 Telkom

15,000,000 Tidak 2017

19 Indra Gunawan Karah 1/25D Jambangan Karah mikro 40,190,000 Telkom 10,000,000 Ya 2017

20 Maimunatun Bagong ginayan II/2 Wonokromo Ngagel Rejo mikro 6,098,100 Telkom 10,000,000 ya 2017

21 Naning Sumur Welut RT 3 RW 1 Lakarsantri Sumur Welut mikro 55,882,300 Telkom

10,000,000 ya 2017

22 Rangga Pamungkas F Rungkut Lor IIIA / 48 Rungkut Kalirungkut mikro 106,893,000 Telkom 15,000,000 ya 2017

23 Siti Suryanti Gayungan Manggis 30 Gayungan Gayungan mikro 235,265,000 Telkom 10,000,000 ya 2017

24 Solikati A. yani 233 Wonocolo Siwalankerto mikro 248,388,000 Telkom 15,000,000 ya 2017

25 Sonya M Lilo Semolowaru Elok AE/14 Sukolilo Semolowaru mikro 29,248,000 Telkom

15,000,000 ya 2017

26 Sri Wahyuni Mleto 55 Sukolilo Klampis Ngasem mikro 17,330,000 Telkom 36,000,000 ya 2017

27 Tatik Hariyati Semolowaru Elok AK / 16 Sukolilo Semolowaru mikro 11,970,000 Telkom

15,000,000 Tidak 2017

28 Tri Yuniati Dupak Baru 25 Bubutan Jepara mikro 9,775,000 Telkom 15,000,000 ya 2017

59 | L A K I P 2 0 1 8



Omzet (Rp) Sumber

bantuan modal

Jumlah modal yang


permodalan

Mengaplikasika

n Teknologi Tepat


Tahun

29 Yayuk Setyowati Panjang Jiwo 3/17 Tenggilis Mejoyo Tenggilis Mejoyo mikro 18,445,000 Telkom 15,000,000 tidak 2017

30 Yunita RK Peneleh XI / 55 Genteng Peneleh mikro 17,706,563 Telkom 10,000,000 Tidak 2017

31 Yuni Supartini Jl. Keputran pasar kecil 2 / 19 Genteng Embong Kaliasin Industri

6,700,000 BANK BRI 2016

10,000,000 Ya

2018

32 Harini Apriyati Jl. Genteng Candirejo 26 Genteng Genteng Industri

2,500,000 BANK BRI -

2010, TELKOM - 2016

8,000,000, 15,000,000

Tidak

2018

33 Ir. Amelia Nirmalawaty, MP. Jl. Tenggilis Timur III/6 Tenggilis Mejoyo Tenggilis Mejoyo Industri

400,000 Baznas

1,000,000 Tidak

2018

34 Utama Jl. Simomulyo Baru 6E / 13 Sukomanunggal Simomulyo Baru Industri

2,475,000 BRI Tahun 2017

10,000,000 Tidak

2018

35 Musni Agustiani Jl. Panjang Jiwo SDI 10 Tenggilis Mejoyo Panjang Jiwo Industri

6,125,000 BRI Tahun 2016

20,000,000 Ya

2018

36 IR.Siti Muniroh Nurhayati

Jl. Simomulyo Baru 3C / 16 Sukomanunggal Simomulyo Baru Industri

3,220,000 Bank BRI 20,000,000

tidak 2018

37 Sri Rahayu Jl. Simomulyo Baru 4 / H-9 Sukomanunggal Simomulyo Baru Industri

6,000,000 Mitra Binaan Pertamina

20,000,000

ya 2018

38 Ichwati Seven Buntaran I/03 Tandes Manukan Wetan Industri 2,000,000 Bank BRI

1,000,000 tidak

2018

60 | L A K I P 2 0 1 8


Lampiran 3

Teknologi Tepat Guna Usaha Mikro

NO Nama pelaku

usaha Jenis tempat

usaha Alamat

tempat usaha Kecamatan

Kelurahan

Sektor

Produk layak

diuji mutuk

an

Skala usaha

Omzet (Rp)

Perangkat Daerah

pembina/pendamping

Mendapat

bantuan

permodalan

Mengaplikasikan Teknologi Tepat


Peningkatan aksesibilitas pemasaran

produk

Tahun

1 Ana Susija Prijatini

bangunan campuran

Gubeng Airlangga 7 / 84

Gubeng Airlangga industri pengolahan

Tidak mikro 7,272,200 Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Tidak Ya tidak 2017

2 Andamarie bangunan campuran

Semolowaru Timur 9 / AJ-17

Sukolilo Semolowaru

industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

3 Aniek Indrajanie

bangunan campuran

Manukan lor I-C/19

Tandes Manukan Kulon

industri pengolahan

ya mikro 202,800,000 Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Tidak ya ya 2017

4 Anik Retnowati bangunan campuran

Siwalankerto tengah gg. anggur 124D

Tenggilis Mejoyo Kendangsari

industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

5 Ary Widiastutik bangunan campuran

Semolowaru Elok AF / 25

Sukolilo Semolowaru

industri pengolahan


Ya ya ya 2017

6 Binti Chairunnisah

bangunan campuran

Bratang Perintis 6/138

Wonokromo Ngagel Rejo

industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

7 Danik Dwi Happy Aprilina, St

bangunan campuran

Bukit Pakal 8 Blok 18

Pakal Pakal industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

8 Dea Melanie, SH

bangunan campuran

Hayam Wuruk Dadik i/54

Wonokromo Sawunggaling

industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

9 Dewi Marsini bangunan campuran

Jogoloyo 7A/15A Dukuh Pakis Gunung Sari

industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

10 Dhanny Yulinar bangunan campuran

Perum ITS Jl. T. Industri D-19

Sukolilo Keputih industri pengolahan


Tidak ya tidak 2017

61 | L A K I P 2 0 1 8


NO Nama pelaku

usaha Jenis tempat

usaha Alamat


Kelurahan

Sektor

Produk layak

diuji mutuk

an

Skala usaha

Omzet (Rp)

Perangkat Daerah

pembina/pendamping

Mendapat

bantuan

permodalan




produk

Tahun

11 Diah Nandarwati

bangunan campuran

Petemon Timur 56-B

Sawahan Petemon industri pengolahan


Ya ya tidak 2017

12 Dian Harminingsih

bangunan campuran

Wiyung 1/9a Wiyung Wiyung industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

13 Dian Irma Santi bangunan campuran

Raya Wiguna Timur 71

Gunung Anyar Gunung Anyar Tambak

industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

14 Dinda Wilis Senjasari

bangunan campuran

Cipta Menanggal I 12/A-2

Gayungan Menanggal

industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

15 Eko Supadmi bangunan campuran

Semolowaru Elok AK / 10

Sukolilo Semolowaru

industri pengolahan


Ya ya ya 2017

16 Elly Amalia A bangunan campuran

Manyar Sabrangan B / 45

Mulyorejo Manyar Sabrangan

industri pengolahan


Ya ya ya 2017

17 Endang Sri Dewistyawati

bangunan campuran

Menganti Dk. Gemol 1c/14

Wiyung Jajar Tunggal

industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

18 Endang Sri Utami

bangunan campuran

Wisma lidah Kulon Blok E/36

Lakarsantri Lidah Kulon

industri pengolahan


Ya ya ya 2017

19 Eny Nuraini bangunan campuran

Wisma Tengger 2/5

Benowo Kandangan

industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

20 Erawardani Krisnayanti

bangunan campuran

Kertajaya Indah Regency B-12

Sukolilo Gebang Putih

industri pengolahan


ya Ya ya 2017

21 Erin Patresia Tesa

bangunan campuran

Jambangan 3/26 Jambangan Jambangan

industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

22 Erni Panca bangunan campuran

Gubeng Jaya Langgar 15A

Gubeng Gubeng industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

62 | L A K I P 2 0 1 8


NO Nama pelaku

usaha Jenis tempat

usaha Alamat


Kelurahan

Sektor

Produk layak

diuji mutuk

an

Skala usaha

Omzet (Rp)

Perangkat Daerah

pembina/pendamping

Mendapat

bantuan

permodalan




produk

Tahun

23 Esti Widayanti bangunan campuran

Jambangan kebon agung Asri Kav. 21

Jambangan Jambangan

industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

24 Eva Ayu Lestari bangunan campuran

Gubeng Airlangga 6 / 12

Gubeng Airlangga industri pengolahan


Tidak Ya tidak 2017

25 Evie Noor Izza bangunan campuran

Jambangan persada 20

Jambangan Jambangan

industri pengolahan


ya ya ya 2017

26 Evie Ratna Putri

bangunan campuran

Mulyorejo Selatan Baru 73


industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

27 Faizal Chalifatullah

bangunan campuran

Tanah Merah 4/14

Kenjeran Tanah Kali Kedinding

industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

28 Fira Sofyana bangunan campuran

Simo Sidomulyo VI / 25

Sawahan Petemon industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

29 Hadi Sudarwati bangunan campuran

Ngagel Tirto I / 34


industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

30 Hardika Perdana Putra

bangunan campuran

Ngagel Mulyo 6 /1A


industri pengolahan


Tidak ya tidak 2017

31 Hening Imam S bangunan campuran

Sukodami 2/35 Gubeng Mojo industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

32 Iga Rai Rusmini bangunan campuran

Semolowaru Elok AF / 23

Sukolilo Semolowaru

industri pengolahan


Ya ya ya 2017

33 Iis Oktiyani bangunan campuran

Jojoran 3D / 14 Gubeng Mojo industri pengolahan


ya Ya ya 2017

34 Indra Gunawan bangunan campuran

Karah 1/25D Jambangan Karah industri pengolahan


ya Ya ya 2017

63 | L A K I P 2 0 1 8


NO Nama pelaku

usaha Jenis tempat

usaha Alamat


Kelurahan

Sektor

Produk layak

diuji mutuk

an

Skala usaha

Omzet (Rp)

Perangkat Daerah

pembina/pendamping

Mendapat

bantuan

permodalan




produk

Tahun

35 Indri Dwi Utami bangunan campuran

Kutai 52-C Wonokromo Darmo industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

36 Innanda Rizqiani Putri

bangunan campuran

Rumdis TNI-AL Wonosari Baru A/5

Kenjeran Bulak Banteng

industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

37 Iriawati bangunan campuran

Wiyung Indah 4 Blok i/19

Wiyung Wiyung industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

38 Istiarah bangunan campuran

Sememi Jaya Selatan I Utama 17

Benowo Sememi industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

39 Jadida bangunan campuran

Karah 131 Jambangan Karah industri pengolahan


Tidak Ya tidak 2017

40 Khusnul Khotimah

bangunan campuran

Pondok Benowo Indah blok A-4/39 Surabaya

Pakal Babat Jerawat

industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

41 Lasmani bangunan campuran

Babatan 3/10 Wiyung Babatan industri pengolahan


Tidak ya tidak 2017

42 Lila Hapsari Hartika

bangunan campuran

Raya Kebonsari 23-B

Jambangan Kebonsari industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

43 Lilik Zulfiyah bangunan campuran

kedung baruk 130

Rungkut Kedung Baruk

industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

44 Lilis Sulistyaningsih

bangunan campuran

Penjaringan 1-B/7 kav.16

Rungkut Penjaringansari

industri pengolahan


Tidak ya tidak 2017

45 Listiani bangunan campuran

Taman Wisma Menanggal 36

Gayungan Menanggal

industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

46 Lulik Damajanti bangunan campuran

Ketintang Timur PTT 11 / 21

Gayungan Ketintang industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

64 | L A K I P 2 0 1 8


NO Nama pelaku

usaha Jenis tempat

usaha Alamat


Kelurahan

Sektor

Produk layak

diuji mutuk

an

Skala usaha

Omzet (Rp)

Perangkat Daerah

pembina/pendamping

Mendapat

bantuan

permodalan




produk

Tahun

47 Lusiani bangunan campuran

Gayungan I-B / 7 Gayungan Gayungan industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

48 Lutfia Aris Dyah Lestari

bangunan campuran

Menanggal Indah 08/20

Gayungan Dukuh Menanggal

industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

49 Machmudah bangunan campuran

Pucangan 7 / 17 Gubeng Kertajaya industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

50 Maimunatun bangunan campuran

Bagong ginayan II/2


industri pengolahan


Ya ya tidak 2017

51 Maria Agustina bangunan campuran

Jagiran 1-49-A Tambaksari Tambaksari

industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

52 Mintakul Heni bangunan campuran

Candi lontar lor H-35

Sambikerep Lontar industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

53 Munawaroh bangunan campuran

Ngagel Tirto III /16


industri pengolahan


Tidak ya tidak 2017

54 Muslikah bangunan campuran

Tanah Merah 4/6 Kenjeran Tanah Kali Kedinding

industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

55 Naning bangunan campuran

Sumur Welut RT 3 RW 1

Lakarsantri Sumur Welut

industri pengolahan


Ya ya ya 2017

56 Nia Sulaeha bangunan campuran

Jemur Ngawinan I/63

Wonocolo Jemur Wonosari

industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

57 Nilu Istighfarwati

bangunan campuran

Jambangan 2/9 Jambangan Jambangan

industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

58 Novita Rahayu bangunan campuran

Kejawan Putih Tambak

Mulyorejo Kejawan Putih Tambak

industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

65 | L A K I P 2 0 1 8


NO Nama pelaku

usaha Jenis tempat

usaha Alamat


Kelurahan

Sektor

Produk layak

diuji mutuk

an

Skala usaha

Omzet (Rp)

Perangkat Daerah

pembina/pendamping

Mendapat

bantuan

permodalan




produk

Tahun

59 Nur Holilah bangunan campuran

Kali Kepiting I-C/30

Tambaksari Pacarkembang

industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

60 Pudji Hariana bangunan campuran

Medayu Utara Gg 26/16

Rungkut Medoan Ayu

industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

61 Putri Ayu Sari L bangunan campuran

Gubeng Kertajaya IVC buntu / 2

Gubeng Kertajaya industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

62 Rangga Pamungkas F

bangunan campuran

Rungkut Lor IIIA / 48

Rungkut Kalirungkut

industri pengolahan


Ya ya ya 2017

63 Reyhan Putri I bangunan campuran

Marina Emas Timur 4 / 3

Sukolilo Keputih industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

64 Riyani Viyantini bangunan campuran

Semolowaru Elok AJ / 11

Sukolilo Semolowaru

industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

65 Rokimah bangunan campuran

Tambaksari Selatan 4/23

Tambaksari Tambaksari

industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

66 Santi bangunan campuran

Putat Gede Barat III / IIA

Sukomanunggal Putat Gede

industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

67 Setiari bangunan campuran

Pondok Benowo Indah Blok EX-5

Pakal Babat Jerawat

industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

68 Shofyan Hadi bangunan campuran

Kampung Malang Tengah 1/29

Tegalsari Tegalsari industri pengolahan


Tidak ya tidak 2017

69 Siati bangunan campuran

Pagesangan III-B/ 23

Jambangan Pagesangan

industri pengolahan


Tidak Ya tidak 2017

70 Siswahjuniati bangunan campuran

Grand Semanggi Residence A/7

Tegalsari Wonorejo industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

66 | L A K I P 2 0 1 8


NO Nama pelaku

usaha Jenis tempat

usaha Alamat


Kelurahan

Sektor

Produk layak

diuji mutuk

an

Skala usaha

Omzet (Rp)

Perangkat Daerah

pembina/pendamping

Mendapat

bantuan

permodalan




produk

Tahun

71 Siti Fatimah bangunan campuran

Ngagel dadi I-J/12A


industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

72 Siti Masruroh bangunan campuran

Panjang Jiwo SDI 43

Tenggilis Mejoyo Panjang Jiwo

industri pengolahan


Tidak ya tidak 2017

73 Siti Nurul Ida S bangunan campuran

GUNUNGSARI INDAH AX/22

Karang Pilang Kedurus industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

74 Siti Subaidah bangunan campuran

Balongsari Blok 6K/2

Tandes Balongsari industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

75 Siti Suryanti bangunan campuran

Gayungan Manggis 30

Gayungan Gayungan industri pengolahan


Ya ya ya 2017

76 Solikati bangunan campuran

A. yani 233 Wonocolo Siwalankerto

industri pengolahan


Ya ya ya 2017

77 Sonya M Lilo bangunan campuran

Semolowaru Elok AE/14

Sukolilo Semolowaru

industri pengolahan


ya ya ya 2017

78 Sri Lestari bangunan campuran

Pakis Tirtosari 7/44

Sawahan Pakis industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

79 Sri Wahyuni bangunan campuran

Mleto 55 Sukolilo Klampis Ngasem

industri pengolahan


Ya ya ya 2017

80 Sri Winarni bangunan campuran

Klumprik Wiyung Balas Klumprik

industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

81 Sugeng Mujiyono,SE

bangunan campuran

Panjang Jiwo Gang Viva No.15


industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

82 Sulasih bangunan campuran

Kupang Gunung Jaya 7/10

Sawahan Putat Jaya industri pengolahan


Tidak ya tidak 2017

67 | L A K I P 2 0 1 8


NO Nama pelaku

usaha Jenis tempat

usaha Alamat


Kelurahan

Sektor

Produk layak

diuji mutuk

an

Skala usaha

Omzet (Rp)

Perangkat Daerah

pembina/pendamping

Mendapat

bantuan

permodalan




produk

Tahun

83 Sumartik bangunan campuran

Jambangan Tama 4

Jambangan Jambangan

industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

84 Sup Heriyah bangunan campuran

Karah II/ 14-D Jambangan Karah industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

85 Suwartiningsih bangunan campuran

Pakis Wetan 6 / 68C

Sawahan Pakis industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

86 Syamsu Nur Ramadhani

bangunan campuran

Jagir Sidoresmo 2 / 16

Wonokromo Jagir industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

87 Tri Yuniati bangunan campuran

Dupak Baru 25 Bubutan Jepara industri pengolahan


Ya ya ya 2017

88 Trika Purwani bangunan campuran

Griya Kebraon Selatan 4 Blok F No. 1

Karang Pilang Kebraon industri pengolahan


Tidak ya tidak 2017

89 Ulik Uswatun bangunan campuran

Panjang Jiwo Tembusan No. 5


industri pengolahan


Tidak ya tidak 2017

90 Uminingsih bangunan campuran

Putat Jaya 2A/18 Sawahan Putat Jaya industri pengolahan


Tidak ya tidak 2017

91 Wahyu Sri Mukti

bangunan campuran

Perum Pasukan Kuning B.I/5

Pakal Sumber Rejo

industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

92 Wahyu Tri Lestari

bangunan campuran

Nginden Permata 4 / 6


industri pengolahan


Tidak ya ya 2017

93 Wita Anggraini bangunan campuran

Karah 206F Jambangan Karah industri pengolahan


Tidak Ya tidak 2017

94 Yuliani bangunan campuran

Tenggumung baru selatan 2/8

Semampir Pegirian industri pengolahan


Tidak Ya ya 2017

68 | L A K I P 2 0 1 8


NO Nama pelaku

usaha Jenis tempat

usaha Alamat


Kelurahan

Sektor

Produk layak

diuji mutuk

an

Skala usaha

Omzet (Rp)

Perangkat Daerah

pembina/pendamping

Mendapat

bantuan

permodalan




produk

Tahun

95 Yun Mariani bangunan campuran

Ngagel Tirto II / 69


industri pengolahan


Tidak Ya tidak 2017

96 Enis Yunariati Pondok Lontar indah I A / 13

Sambikerep Lontar Industri Empal Dempal Tidak Mikro 850,000

ya Dinkop Sby

Tidak Ya 2018

97 Hj. Sukarmi Pondok Lontar indah A2 / 35

Sambikerep Lontar Industri A1 Primarasa ya Mikro 10,000,000

ya Kecamatan Sambikerep, Dinkop Sby

Tidak Ya 2018

98 Diana Jl. Sambikerep Indah Utara 6 Blok FS-2

Sambikerep Sambikerep Industri Sambal Roa, Rengganiz

ya Mikro 5,000,000

ya Dinkop Sby

Tidak Ya 2018

99 Yuli Dyah Ari Setijowati

Jl. Wisma Menanggal 2 / 42

Gayungan Menanggal Industri Krisan Tidak Mikro 400,000

ya Dinkop Sby

Tidak Ya 2018

100 Dian Hardianti Jl. Kebraon Indah Permai E-12

Karang Pilang Kebraon Industri Dian Busana Gallery

Tidak Mikro 30,000,000

ya Pahlawan Ekonomi, Dinkop Sby

Tidak Ya 2018

101 David Tua Manurung

Jl. Mastrip Bogangin I A / 12A

Karang Pilang Kedurus Industri Aster Jahe Merah


ya Dinkop Sby

Tidak Ya 2018

102 Siti Choiriyah Jl. Pradah Indah IA / 5C

Dukuh Pakis Pradah Kali Kendal

Industri Al-Khoir Collection

Tidak Mikro 900,000

ya Dinkop Sby

Tidak Ya 2018

103 Siskah Jl. Balas klumprik RT 2 / 2

Wiyung Balas Klumprik Industri Kue basah Tidak Mikro 1,000,000

ya Dinkop Sby

Tidak Ya 2018

104 Nurul Rakhmawati

Jl. Kebraon mitra satwa 2 / 66

Karang Pilang Kebraon Industri Aksesoris dan Tas daur ulang

ya Mikro 2,000,000

ya Dinkop Sby

Tidak Ya 2018

105 Evie hari Andiyani

Griya kebraon utara 7 AJ / 31

Karang Pilang Kebraon Industri Zahra dan Fashion Accessories


ya Dinkop Sby

Tidak Ya 2018

106 Supiyah Jl. Sawo gg.1 RT.5 RW.2

Sambikerep Bringin Industri Rosella ya Mikro 940,000

ya Kecamatan Sambike

Tidak Ya 2018

69 | L A K I P 2 0 1 8


NO Nama pelaku

usaha Jenis tempat

usaha Alamat


Kelurahan

Sektor

Produk layak

diuji mutuk

an

Skala usaha

Omzet (Rp)

Perangkat Daerah

pembina/pendamping

Mendapat

bantuan

permodalan




produk

Tahun

rep, Puskesmas Made, Dinkop Sby

107 Nurmayati Jl. Gayungan I-B / 24

Gayungan Gayungan Industri Catering Bangkit Numa

ya Mikro 32,000,000


Tidak Ya 2018

108 Johan Hendarto

Jl. Jarsongokali 4 Wiyung Jajar Tunggal Industri MaArka ya Mikro 9,393,000

ya Dinkop Sby, Kec.Wiyung, Puskesmas Wiyung, Pejuang Muda

Tidak Ya 2018

109 Rika Andriyana Jl. Prima Kebraon V / 24

Karang Pilang Kebraon Industri Wong Jowo Tidak Mikro 3,000,000

ya Pahlawan Ekonomi, Dinkop Sby, DisDag Sby

Tidak Ya 2018

110 Yulianingsih Pondok Lontar Indah B2 / 1

Sambikerep Lontar Industri Nabitha Catering

ya Mikro 15,300,000


Tidak Ya 2018

111 Suryani Pondok Maritim ZZ - 21

Wiyung Balas Klumprik Industri Catering dan Kue Basah Seruni

ya Mikro 1,500,000

ya Dinkop Sby

Tidak Ya 2018

112 Indrastuti Jl. Karang. Klumprik Utara TT-23D

Wiyung Wiyung Industri Minuman Tradisional "Srikandi"

ya Mikro 2,000,000

ya Dinkop Sby

Tidak Ya 2018

70 | L A K I P 2 0 1 8


NO Nama pelaku

usaha Jenis tempat

usaha Alamat


Kelurahan

Sektor

Produk layak

diuji mutuk

an

Skala usaha

Omzet (Rp)

Perangkat Daerah

pembina/pendamping

Mendapat

bantuan

permodalan




produk

Tahun

113 Endang Nastiti Jl. Jambangan 7E / 4

Jambangan Jambangan Industri Hasil Tani Tidak Mikro 3,500,000

ya Dinkop Sby

Tidak Ya 2018

114 Ummi Kasmiati Jl. Candi Lontar Tengah VI / 3

Sambikerep Sambikerep Industri Faathir Aksesoris

Tidak Mikro 755,000

ya Dinkop Sby

Tidak Ya 2018

115 Yuma Triana Jl. Balas Nakula RT 3 / 1

Wiyung Wiyung Industri KSM Bougenvil Tidak Mikro 3,800,000

ya Dinkop Sby

Tidak Ya 2018

116 Sri Muntiani Jl. Balas Klumprik RT 2 / 1

Wiyung Wiyung Industri Sambel Pecel Mbak Wida


ya Dinkop Sby, Kecamatan Wiyung, Kelurahan Balasklumprik

Tidak Ya 2018

117 Anny Kusumawati

Jl. Dukuh Menanggal Timur RT.01 RW.09

Gayungan Gayungan Industri Anny Fashion Tidak Mikro 2,000,000

ya Dinkop Sby

Tidak Ya 2018

118 Ria Agustina Jl. Pradah Indah Gg Macan 44

Dukuh Pakis Dukuh Pakis Industri Gerai Aksesoris Surabaya


ya Dinkop Sby

Tidak Ya 2018

119 Sumini Jl. Sawo Bringin RT.03 RW.02

Sambikerep Sambikerep Industri Kampung Semanggi

ya Mikro 20,000,000

ya Pahlawan Ekonomi, Dinkop Sby, Dinas Perdagangan Sby

Tidak Ya 2018

120 Sri Hardiyanti Endah S.

Jl. Manyar Sabrangan 9-D/7


Industri Tidak Mikro 550,000 ya Dinas Koperasi dan

Tidak Ya 2018

71 | L A K I P 2 0 1 8


NO Nama pelaku

usaha Jenis tempat

usaha Alamat


Kelurahan

Sektor

Produk layak

diuji mutuk

an

Skala usaha

Omzet (Rp)

Perangkat Daerah

pembina/pendamping

Mendapat

bantuan

permodalan




produk

Tahun

Usaha Mikro

121 Yuni Supartini Jl. Keputran pasar kecil 2 / 19

Genteng Embong Kaliasin Industri GIO COLLECTION

Tidak Mikro 6,700,000 ya Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Ya Ya 2018

122 Upik Marlina Jl. Pucang Jajar 57

Gubeng Gubeng Industri FROZEN BUNDO


Tidak Ya 2018

123 Atika Krisnawati

Jl. Sutorejo 226 Mulyorejo Mulyorejo Industri QUEENA COLLECTION


Tidak Ya 2018

124 Rita Arianik Jl. Genteng Sidomulyo 11

Genteng Genteng Industri KUDA MANDIRI

ya Mikro 3,000,000 ya Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Tidak Ya 2018

125 Heny Harjanti Jl.Wisma Permai Tengah 6 / HH 9

Mulyorejo Mulyorejo Industri ROUDHOH COLLECTION


Tidak Ya 2018

126 Yanin Ichtiawati Jl. Kalibokor 2 / 57

Gubeng Gubeng Industri GHIZA Tidak Mikro 2,000,000 ya Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Tidak Ya 2018

127 Eni Oktavia Jl. Gresikan 3 / 1 Tambaksari Tambaksari Industri ENYU GALERI COLLECTION


Tidak Ya 2018

72 | L A K I P 2 0 1 8


NO Nama pelaku

usaha Jenis tempat

usaha Alamat


Kelurahan

Sektor

Produk layak

diuji mutuk

an

Skala usaha

Omzet (Rp)

Perangkat Daerah

pembina/pendamping

Mendapat

bantuan

permodalan




produk

Tahun

128 Maria Ulfa Jl. Margodadi 1 / 59

Bubutan Bubutan Industri OELFA Tidak Mikro 2,000,000 ya Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Tidak Ya 2018

129 Nia Kurniati Jl. Ketandan Punden 15

Genteng Genteng Industri NAYYARA COOKIES AND CAKE


Tidak Ya 2018

130 Eva Rianti Jl. Peneleh 11 / 45

Genteng Genteng Industri BOIS DRINK ya Mikro 2,000,000 ya Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Tidak Ya 2018

131 Maulinda Saputra

Jl. Pucangan 3 / 59

Gubeng Gubeng Industri HIBRAND SOUVENIR


Tidak Ya 2018

132 Alex Sutanto Jl. Rungkut Mejoyo Selatan III/17

Rungkut Kalirungkut Industri Coco Frizzz Tidak Mikro 11,250,000 ya Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecamatan

Tidak Ya 2018

133 Astutik Jl. Bendul Merisi Gg 9/ 85

Wonocolo Bendul Merisi Industri Jasmine ya Mikro 2,400,000 ya Bapemas dan KB, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Tidak Ya 2018

73 | L A K I P 2 0 1 8


NO Nama pelaku

usaha Jenis tempat

usaha Alamat


Kelurahan

Sektor

Produk layak

diuji mutuk

an

Skala usaha

Omzet (Rp)

Perangkat Daerah

pembina/pendamping

Mendapat

bantuan

permodalan




produk

Tahun

134 Bambang Soewanto

Jl. Kutisari Indah Utara II/72

Tenggilis Mejoyo Kutisari Industri Widaran Mawar

ya Mikro 11,050,000 ya Kecamatan, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Tidak Ya 2018

135 Gilang Putri Ardini

Jl. Wisma Kedung Asem Indah Blok AA/22

Rungkut Kedung Baruk Industri Punyot Tidak Mikro 800,000 ya Kecamatan, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Tidak Ya 2018

136 Mira Paramita Jl. Rungkut Menanggal Harapan Blok I/13

Gunung Anyar Rungkut Menanggal

Industri Stick Ebi ya Mikro 1,937,500 ya Kecamatan, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Tidak Ya 2018

137 Sri Joeliastueti Jl. Ngagel Mulyo 15

Wonokromo Ngagel Rejo Industri Iboe Rochoel ya Mikro 387,500 ya Pahlawan Ekonomi, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Tidak Ya 2018

138 Diana Alifah Jl. Sidosermo V/11A

Wonocolo Sidosermo Industri Alka Crochet Tidak Mikro 775,000 ya Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Tidak Ya 2018

139 Elly Suryaningsih

Jl. Semampir AWS VII/2

Sukolilo Medokan Semampir

Industri Tidak Mikro 1,237,500 ya Pahlawan Ekonomi, Dinas

Tidak Ya 2018

74 | L A K I P 2 0 1 8


NO Nama pelaku

usaha Jenis tempat

usaha Alamat


Kelurahan

Sektor

Produk layak

diuji mutuk

an

Skala usaha

Omzet (Rp)

Perangkat Daerah

pembina/pendamping

Mendapat

bantuan

permodalan




produk

Tahun

Koperasi dan Usaha Mikro

140 Handaru Kartiko

Jl. Sidosermo IV Gg. VI / 10

Wonocolo Sidosermo Industri Ndaru Handycraft

ya Mikro 875,000 ya Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Tidak Ya 2018

141 Himawan Suripto

Jl. Ruko Klampis Mega 9

Sukolilo Klampis Ngasem Industri Tidak Mikro 3,375,000 ya Dinas Perdagangan, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Tidak Ya 2018

142 Musni Agustiani Jl. Panjang Jiwo SDI 10

Tenggilis Mejoyo Panjang Jiwo Industri Musnia Collection


Ya Ya 2018

143 Rakhma Nur Cahyaningrum

Jl. Bendul Merisi Jaya Sel 6A / 9

Wonocolo Bendul Merisi Industri Nailah Handmade

Tidak Mikro 850,000 ya Kecamatan, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Tidak Ya 2018

144 Sri Hartatik Jl. Wisma kedung asem Indah Blok G/18

Rungkut Kedung Baruk Industri Bunakem Tidak Mikro 825,000 ya Kecamatan, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Tidak Ya 2018

75 | L A K I P 2 0 1 8


NO Nama pelaku

usaha Jenis tempat

usaha Alamat


Kelurahan

Sektor

Produk layak

diuji mutuk

an

Skala usaha

Omzet (Rp)

Perangkat Daerah

pembina/pendamping

Mendapat

bantuan

permodalan




produk

Tahun

145 Titin Irawati Jl. Jetis Kulon III/16

Wonokromo Wonokromo Industri Annisa Rumah Mode


Tidak Ya 2018

146 Tri Atmonowati Jl. Bendul Merisi Selatan I / 24

Wonocolo Bendul Merisi Industri Cliiinger Tidak Mikro 800,000 ya Pahlawan Ekonomi, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Tidak Ya 2018

147 Wahyuning Astriani

Jl. Simohilir Utara II (06-c/7)

Sukomanunggal Simomulyo Baru Industri Kemayu Craft Tidak Mikro 1,500,000 ya Kecamatan, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Tidak Ya 2018

148 Wynanda P Jl. Kebonsari Baru Selatan 3 / 16

Karang Pilang Kebraon Industri Nugget Burger Bu Wyn

Tidak Mikro 500,000

ya Dinas Koperasi dan Usaha Mikro

Tidak Ya 2018

149 Umi Kalsum Jl, Sidotopo Wetan Mulia IV / 70

Kenjeran Sidotopo Wetan Industri Eden Bakery and Cake

ya Mikro 4,950,000


Tidak Ya 2018

150 Riyan Hidayat Jl. Kupang gunung barat 4B / 25

Sawahan Putat Jaya Industri Ikan Lempuk Crispy

ya Mikro 520,000


Tidak Ya 2018

151 Yuyun Sulistyowarni

Jl. Jolotundo Baru 28

Tambaksari Pacarkeling Industri Rumah Yunaz ya Mikro 6,300,000

ya Dinas Koperasi dan

Tidak Ya 2018

76 | L A K I P 2 0 1 8


NO Nama pelaku

usaha Jenis tempat

usaha Alamat


Kelurahan

Sektor

Produk layak

diuji mutuk

an

Skala usaha

Omzet (Rp)

Perangkat Daerah

pembina/pendamping

Mendapat

bantuan

permodalan




produk

Tahun

Usaha Mikro

152 Windi Cahyono Jl. Tanah Merah Indah I / 4

Bulak Kenjeran Industri Tahu Bakso Goyang

ya Mikro 3,675,000


Tidak Ya 2018

153 Sri Wahyuni Jl. Siwalankerto Timur 151

Wonocolo Siwalankerto Industri Sambal Klotok Mbak Ninik

ya Mikro 3,100,000


Tidak Ya 2018

154 Rini Hartati Jl. Bulak Banteng Lor IV / 89

Bulak Kenjeran Industri Catering Bu Rini



Tidak Ya 2018

155 Gufron Efendi Jl. Kapas Baru 7 / 71

Tambaksari Tambaksari Industri Roti Maryam Zhamani



Tidak Ya 2018

156 Umi Suyatin Jl. Nyamplungan Gg IX / 94-i

Semampir Ampel Industri Sambal Bu Umi

Tidak Mikro 501,000


Tidak Ya 2018

157 Tjia Kiok Hwa Jl. Karang empat 9 / 54

Tambaksari Tambaksari Industri Tun-Tun Jelly ya Mikro 2,409,000


Tidak Ya 2018

158 Retno Wulandari

Jl. Setro Baru 7 / 21

Tambaksari Tambaksari Industri Tidak Mikro 1,000,000


Tidak Ya 2018

77 | L A K I P 2 0 1 8


NO Nama pelaku

usaha Jenis tempat

usaha Alamat


Kelurahan

Sektor

Produk layak

diuji mutuk

an

Skala usaha

Omzet (Rp)

Perangkat Daerah

pembina/pendamping

Mendapat

bantuan

permodalan




produk

Tahun

159 Mustachizah Jl. Nyamplungan 8 / 40

Semampir Ampel Industri Vivi Terang Tidak Mikro 4,905,000


Tidak Ya 2018

160 Roslina Jl, Ngaglik Kuburan 37

Genteng Kapasari Industri Dapur Lina Tidak Mikro 905,000


Tidak Ya 2018

161 Habsyiah Jl. Sukodono 3 No. 55, ampel

Semampir Ampel Industri Famu Cake dan Cookies

ya Mikro 3,200,000


Tidak Ya 2018

162 Moch. Fusiry Jl. Bulak Banteng Lor 1 / 63

Kenjeran Bulak Banteng Industri Cireng Isi Kayla

Tidak Mikro 490,000


Tidak Ya 2018

163 Dwi Margono Jl. Kapas Madya 40/35

Tambaksari Kapas Madya Baru

Industri D' efin ya Mikro 4,022,000


Tidak Ya 2018

164 Ruina Wardiana

Jl. Kenjeran 254 Tambaksari Rangkah Industri Risoles Bu Diana



Tidak Ya 2018

165 Ach. Fikri Afriansyah

Jl, Pengampon 9/35

Pabean Cantian Bongkaran Industri Star Milk dan Nugget Frozen



Tidak Ya 2018

166 Enok Wahyu Syarifah

Jl. Dukuh Kupang XVI / 1

Dukuh Pakis Dukuh Kupang Industri Enoe Collection

Tidak Mikro 490,000

ya Dinas Koperasi dan

Tidak Ya 2018

78 | L A K I P 2 0 1 8


NO Nama pelaku

usaha Jenis tempat

usaha Alamat


Kelurahan

Sektor

Produk layak

diuji mutuk

an

Skala usaha

Omzet (Rp)

Perangkat Daerah

pembina/pendamping

Mendapat

bantuan

permodalan




produk

Tahun

Usaha Mikro

167 Vipta Yuliasari Jl. Setro Baru Utara 2/ 57

Tambaksari Dukuh Setro Industri Concordia Tidak Mikro 1,400,000


Tidak Ya 2018

168 Muhammad Yusuf Efendi

Jl. Tanah Merah Sayur 8 /1

Kenjeran Tanah Kali Kedinding

Industri Rama Collection



Tidak Ya 2018

169 Tri Handayani Jl. Johor Baru DKA 132

Pabean Cantian Perak Timur Industri Cookies Tidak Mikro 601,000


Tidak Ya 2018

170 Kuma'iyah Jl. Simomulyo Baru 7H / 15

Sukomanunggal Simomulyo Baru Industri Simo Tidak Mikro 23,000,000


tidak ya 2018

171 Sri Rahayu Jl. Simomulyo Baru 4 / H-9

Sukomanunggal Simomulyo Baru Industri Arara Tidak Mikro 6,000,000


ya ya 2018

79 | L A K I P 2 0 1 8


SOSIALISASI DAN PENDAMPINGAN TOKO KELONTONG

DI KECAMATAN KREMBANGAN

PENGAWASAN SENTRA PKL JAMBANGAN

80 | L A K I P 2 0 1 8


MONITORING SENTRA PKL MULYOREJO

81 | L A K I P 2 0 1 8


PENDAMPINGAN USAHA MIKRO

82 | L A K I P 2 0 1 8


PENGAWASAN TOKO KELONTONG RUSUNAWA TANAH MERAH

Documents

Dinas Koperasi dan Usaha Mikrodemo.energeek.co.id/dinkop/wp-content/uploads/2019/07/...Peraturan Walikota Surabaya Nomor 62 Tahun 2016 Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian