DIIT SALURAN PENCERNAAN

8/12/2019 DIIT SALURAN PENCERNAAN

1/30

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Saluran cerna adalah saluran yang berfungsi untuk mencerna

makanan, mengabsorpsi zat zat gizi, dan mengekskresi sisa sisa

pencernaan. Saluran cerna terdiri atas mulut, kerongkongan, lambung,

usus halus, usus besar, dan anus.

Pemahaman yang lebih baik terhadap saluran pencernaan, terapiyang baru dan lebih sempurna bagi berbagai gangguan pencernaan, serta

penilaian yang kritis terhadap berbagai diit yang diterapkan sebelumnya

telah membawa sejumlah perubahan dalam terapi diit untuk berbagai

gangguan pada traktus gastrointestinalis. Diit yang diterapkan di masa

lalu, seperti diet Salisbury, yang berlandaskan pada daging tanpa gajih dan

air hangat untuk dispepsia, ataupun diet Sippy untuk para penderita ulkus

peptikum yang terdiri atas anjuran minum susu serta krim setiap jam, kinisudah tidak terpakai lagi.

Meskipun sudah ada berbagai kemajuan ini, sebagian besar pasien

masih mengharapkan nasihat diit dari dokter atau ahli gizi. agi mereka,

makanan yang dimakannya jelas akan mempengaruhi kondisi kesehatan

mereka. !ondisi yang memerlukan modifikasi khusus akan digambarkan

secara garis besar dalam materi ini. Sedangkan bagi pasien yang tidak

memerlukan saran khusus, dapat diberikan nasihat ini " Makanlah

makanan biasa secara ber#ariasi. $indari makanan yang dapat

menimbulkan gangguan pencernaan.

Dengan perkataan lain, untuk pasien pasien tersebut

berlaku kaidah ad libitum yang artinya pasien boleh makan apa saja

selama makanan itu tidak dirasakan mengganggu pencernaannya.

%


2/30

1.2 Rumusan Masalah

%. agaimana diit saluran pencernaan atas &

'. agaimana diit penyakit disfagia &

(. agaimana diit pasca $ematemesis Melena &

). agaimana diit penyakit lambung *, **, dan *** &

+. agaimana diit saluran pencernaan bawah &

. agaimana diit penyakit usus inflamatorik -*nflamatory owel

Disease &

/. agaimana diit penyakit Di#ertikular &

0. agaimana diit penyakit Di#ertikulosis &

1. agaimana diit penyakit Di#ertikulitis &

%2. agaimana diit rendah sisa * dan ** &

%%. agaimana diit serat tinggi &

1.3 Tujuan Masalah

%. Mendeskripsikan diit saluran pencernaan atas.

'. Mendeskripsikan diit penyakit disfagia.

(. Mendeskripsikan diit pasca $ematemesis Melena.

). Mendeskripsikan diit penyakit lambung *, **, dan ***.

+. Mendeskripsikan diit saluran pencernaan bawah.

. Mendeskripsikan diit penyakit usus inflamatorik -*nflamatory owel

Disease .

/. Mendeskripsikan diit penyakit di#ertikular.

0. Mendeskripsikan diit penyakit di#ertikulosis.

1. Mendeskripsikan diit penyakit di#ertikulitis.

%2. Mendeskripsikan diit rendah sisa.

%%. Mendeskripsikan diit serat tinggi

'


3/30

BAB II

PEMBAHA AN

2.1 D!!t Pen"ak!t aluran Pen#ernaan Atas2.1.1 D!!t D!s$ag!a

%am&aran Umum '

Disfagia adalah kesulitan menelan karena adanya gangguan aliran makana

pada saluran cerna. $al ini dapat terjadi karena kelainan sistem saraf menelan,

pasca stroke, dan adanya massa atau tumor yang menutupi saluran cerna. Pasien

memerlukan penanganan khusus tentang cara pemberian maupun bentuk

makanannya.

Tujuan D!!t '

3ujuan diit Disfagia adalah untuk "

-% Menurunkan resiko aspirasi akibat masuknya makanan ke dalam saluran

pernapasan.

-' Mencegah dan mengoreksi defisiensi zat gizi dan cairan.

"arat D!!t '

Syarat syarat diit Disfagia adalah "

-% 4ukup energi, protein, dan zat gizi lainnya.

-' Mudah dicerna, porsi makanan kecil, dan sering diberikan.

-( 4ukup cairan.

(


4/30

-) entuk makanan bergantung pada kemampuan menelan. Diberikan secara

bertahap, dimulai dari Makanan 4air Penuh atau 4air !ental (thick liquid

drink) , Makanan Saring, kemudian Makanan 5unak.

-+ Makanan 4air 6ernih tidak diberikan karena sering menyebabkan tersedak

atau aspirasi.

- 4ara pemberian makanan dapat per oral atau melalui pipa -selang atau

sonde.

Ma#am D!!t (an In(!kas! Pem&er!an '

Disfagia dapat terjadi pada lansia, adanya gangguan saraf menelan, tumor

esofagus, dan pasca stroke . entuk makanan bergantung pada cara pemberian.

ila diberikan melalui pipa, makanan diberikan dalam bentuk Makana 4air

Penuh7 bila diberikan per oral maka makana diberikan dalam bentuk Makanan

4air !ental, Saring, atau 5unak.

)ara Memesan D!!t ' Makanan 4air penuh 8 Makanan 4air !ental 8 Makanan

Saring 8 Makanan 5unak -M4P 8 M4! 8 MS 8 M5 .

2.1.2 D!!t Pas#a * Hematemes!s * Melena

%am&aran Umum '

$ematemesis melena adalah keadaan muntah dan buang air besar berupa

darah akibat luka atau kerusakan pada saluran cerna,

Tujuan D!!t '

3ujuan Diit pasca $ematemesis Melena adalah untuk "

-% Memberikan makanan secukupnya yang memungkinkan istirahat pada

saluran cerna, mengurangi risiko perdarahan ulang, dan mencegah aspirasi.

-' Mengusahakan keadaan gizi sebaik mugkin.

"arat D!!t '

Syarat syarat diit Pasca $ematemesis Melena adalah "

)


5/30

-% 3idak merangsang saluran cerna.

-' 3idak meninggalkan sisa.

-( Pada fase akut dapat diberikan makanan parenteral saja selama ') )0

jam untuk memberi istirahat pada lambung.

-) Diit diberikan jika pendarahan pada lambung atau duodenum sudah tidak

ada.

+en!s D!!t (an In(!kas! Pem&er!an '

Diit diberikan dalam bentuk makanan cair jernih, tiapdua sampai tiga ajm

pasca pendarahan. 9ilai gizi makanan ini sangat rendah, sehingga diberikan %

' hari saja.

)ara Memesan D!!t '

Makanan 4air 6ernih -M46 .

2.1.3 D!!t Pen"ak!t Lam&ung

%am&aran Umum '

Penyakit 5ambung atau gastrointestinal meliputi :astritis ;kut atau

kronis,


6/30

"arat D!!t 'Syarat syarat diit penyakit lambugn adalah "

-% Mudah cerna, porsi kecil, dan sering diberikan.

-' =nergi dan protein cukup, sesuai kemampuan pasien untuk menerimanya.

-( 5emak rendah, yaitu %2 %+> dari kebutuhan energi total yang

ditingkatakn secara bertahap hingga sesuai dengan kebutuhan.

-) ?endah serat, terutama serat tidak larut air yang ditingkatkan secara

bertahap.

-+ 4airan cukup, terutama bila ada muntah.

- 3idak mengandung bahan makanan atau bumbu yang tajam, baik secar

thermis, mekanis, maupun kima -disesuaikan dengan daya terima

peroragan .

-/ 5akrosa rendah bila ada gejala intoleransi laktosa7 umumnya tidak

dianjurkan minum susu terlalu banyak.

-0 Makan secara perlahan di lingkungan yang tenang.

-1 Pada fase akut dapat diberikan makanan parenteral saja selama ') )0

jam untuk memberi istirahat pada lambung.


Diit 5ambung diberikan kepada pasien dengan gastritis, ulkus peptikum,

tifus abdominalis, dan pasca bdah saluran cerna atas.

D!!t Lam&ung I

Diit 5ambung * diberikan kepada pasien gastritis akut, ulkus peptikum,

pasca pendarahan, dan tifus abdominalis berat. Makanan diberikan dalam

bentuk saring dan merupakan perpindahan dari diit pasca @ hematemesis

melena , atau setelah fase akut teratasi. Makanan dberikan setiap (jam selama %

' hari saja karena membosankan serta kurang energi, zat besi, thiamin, dan

#itamin 4.


7/30

D!!t Lam&ung II

Diit 5ambung ** diberikan sebagai perpindahan dari diit lambung * pada pasien dengan ulkus peptikum atau gastritis kronis dan tifus abdominalis

ringan. Makanan berbentuk lunak, porsi kecil, serta diberikan berupa ( kali

makanan lengkap dan ' @( kali makanan selingan. Makanan ini cukup eergi,

protein, #itamin 4, tetapi kurang thiamin.

Bahan Makanan sehar! '

Bahan Makanan Berat ,g- urteras 12 ( A gls bubur

?oti )2 ' irisMaizena '2 ) sdmDaging %22 ' ptg sdg3elur ayam %22 ' btr 3empe %22 ) ptg sdgSayuran '+2 ' A gls

uah '22 ' ptg sdg pepayaMargarin (+ ( A sdm:ula pasir + %8' sdmSusu (22 % A gls

N!la! %! ! '

=nergi %1) kkal esi '0,+ mgProtein /+ g Bitamin ; %+( 1 ?=5emak /1 g 3hiamin 2,0 mg!arbohidrat ')% g Bitamin 4 '2+ mg5emak 0%/ mg

Pem&ag!an Bahan Makanan ehar! '

Pag! Pukul 1/.//eras (2 g C % A gls bubur Maizena '2 g C ) sdm

3elur ayam +2 g C % btr :ula pasir '+ g C ' %8' sdm

Sayuran +2 g C A gls Susu A gls:ula pasir %2 g C % sdmMargarin + g C A sdm

/


8/30

!ang Pukul 10.//eras (2 g C % gls bubur ?oti %2 g C ' iris

Daging +2 g C % ptg sdg Margarin %2 g C % sdm3empe +2 g C ' ptg sdg 3elur +2 g C % btr Sayuran %22 g C % gls :ula Pasir %2 g C % sdmPepaya %22 g C % ptg sdg:ula Pasir %2 g C % sdmMargarin %2 g C % sdm

Malam Pukul 2/.//eras (2 g C % gls bubur Susu '22 g C % gls

Daging +2 g C % ptg sdg :ula pasir %2 g C % sdm3empe +2 g C ' ptg sdgSayuran %22 g C % glsPepaya %22 g C % ptg sdgMargarin %2 g C %sdm

Bahan makanan "ang (!anjurkan (an t!(ak (!anjurkan'

Bahan Makanan D!anjurkan T!(ak D!anjurkanSumber !arbohidrat eras dibubur atau ditim7

kentang dipure7 makaroni

direbus7 roti dipanggang7

biskuit, krakers7 mi,

bihun, tepung tepungan

dibuat bubur, atau

puding.

eras ketan, beras

tumbuk, roti whole

wheat , jagung7 ubi,

singkong, tales7 cake,

dodol, dan berbagai kue

yang terlalu manis dan

berlemak tinggi.Sumber protein $ewani Daging sapi empuk, hati,

ikan, ayam digiling atau

dicincang dan direbus,

disemur, ditim,

dipanggang7 telur ayam

Daging, ikan, ayam

yang di awet, digoreng7

daging babi7 telur

diceplok atau digoreng.

0


9/30

direbus, didadar, ditim,

diceplok air dan

dicampur dalam

makanan7 susu.Sumber protein nabati 3ahu, tempe direbus

ditim, ditumis7 kacang

hijau direbus, dan

dihaluskan.

3ahu, tempe digoreng7

kacang tanah, kacang

merah, kacang tolo.

Sayuran Sayuran yang tidak

banyak serat dan tidakmenimbulkan gas

dimasak7 bayam, bit, labu

siam, labu kuning,

wortel, tomat direbus,

dan ditumis.

Sayuran mentah,

sayuran berserat tinggidan menimbulkan gas

seperti daun singkong,

kacang panjang, kol,

lobak, sawi, dan

asparagus.uah @ buahan Pepaya, pisang , jeruk

manis, sari buah7 pir dan

peach dalam kaleng.

uah yang tinggi serta

dan atau dapat

menimbulkan gas

seperti jambu biji,

nanas, apel, kedondong,

durian, nangka7 buah

ayng dikeringkan.5emak Margarin dan mentega7

minyak untuk menumis

dan santan encer.

5emak hewan, santan

kental.

Minuman Sirup, teh. Minuman yang

mengandung soda dan

alkohol, kopi, ice cream.umbu :ula, garam, #etsin,

kunci, kencur, jahe,

kunyit, terasi, laos, salam,

sereh.

5ombok, bawang,

merica, cuka dan

sebagainya yang tajam.

1


10/30

) nt h Menu ehar! '

Pag! Pukul 1/.//ubur nasi 8 tim nasi Puding maizena E saos sirup

3elur ceplok air Setup Fortel3eh

!ang Pukul 10.//ubur nasi8 tim nasi ?oti bakar

Semur daging giling Grak arik telur Setup bayam6us pepaya

Malam Pukul 2/.//ubur nasi 8 tim nasi Susu

Sup ayam giling3umis labu siam E tomatPisang

D!!t Lam&ung III

Diet 5ambung *** diberikan sebagai perpindahan dari Diet 5ambung ** pada

pasien dengan


11/30

Bahan Makanan ehar! '

Bahan Makanan Berat ,g- urteras '22 ) gls tim

Maizena %+ ( sdmiskuit '2 ' bh

Daging %22 ' ptg sdg3elur ayam +2 % btr 3empe %22 ) ptg sdgSayuran '+2 ' A gls

uah '22 ' ptg sdg pepaya

Minyak '+ ' A sdm:ula pasir )2 ) sdmSusu '22 % gls

N!la! %! ! '

=nergi '2+) kkal esi ' mgProtein /2 g Bitamin ; '1%2( ?=5emak 1 g 3hiamin 2.0 mg!arbohidrat '12 g Bitamin 4 '2) mg!alsium +( mg


Pag! Pukul 1/.//eras +2 g C % gls tim Maizena %+ g C ( sdm

3elur ayam +2 g C % btr :ula pasir '2 g C ' sdm

Sayuran +2 g C A gls:ula pasir %2 g C % sdmMinyak + g C A sdm

!ang (an malam Pukul 10.//eras /+ g C % A gls tim iskuit '2 g C ' bh

Daging +2 g C % ptg sdg Susu '22 g C % gls3empe +2 g C ' ptg sdg :ula pasir %2 g C % sdmSayuran %22 g C % glsPepaya %22 g C % ptg sdg

%%


12/30

Minyak %2 g C % sdm

Bahan makanan "ang (!anjurkan (an t!(ak (!anjurkan '

Bahan Makanan D!anjurkan T!(ak D!anjurkanSumber !arbohidrat eras ditim, nasi7 kentang

direbus, dipure7

makaroni, mi, bihun

direbus7 roti, biskuit,

krekers7 tepung

tepungan dibuat puding

atau dibubur.

eras ketan, beras

tumbuk, roti whole

wheat, jagung7 ubi,

singkong, tales, kentang

digoreng, dodol dan

senagainya.

Sumber protein hewani Daging sapi empuk, hati,

ikan, ayam direbus,

disemur, ditim,


direbus, ditim, didadar,

diceplokair, dan

dicampur dalam

makanan7 susu

Daging, ikan, ayam

yang dikaleng,

dikeringkan, diasap,

diberi bumbu bumbu

tajam7 daging babi, telur

goreng.

Sumber protein nabati 3ahu, tempe direbus,

ditim, ditumis7 kacang

hijau direbus.


kacang tanah, kacang

merah, kacang tolo.

%'


13/30

Sayuran Sayuran yang tidak

banyak serat dan yang

tidak menimbulkan gas

seperti " bayam, buncis,

kacang panjang, bit, labu

siam, wortel, tomat, labu

kuning, direbus, ditumis,

disetup dan diberi santan.

Sayuran dikeringkan.

uah buahan Pepaya, pisang, sawo, jeruk manis, sari buah,

buah dalam kaleng.

uah yang tinggi seratdan atau dapat

menimbulkan gas

seperti jambu biji,

nanas, kedondong,

durian, nangka, dan

buah yang dikeringkan.

5emak Margarin, minayk, santanencer.

5emak hewan, santankental.

Minuman Sirup, teh encer. !opi, teh kental

minuman yang

mengandung soda dan

alkohol, ice cream.

umbu :aram, gula, #etsin,

dalam jumlah terbatas7 jahe, kunyit, kunci,

kencur,laos, sala, sereh,

terasi, dan sebagainya.

5ombok, merica, cuka

dan bumbu lainnya yangtajam.

) nt h Menu ehar! '

%(


14/30

Pag! Pukul 1/.// 9asi tim 8 nasi Puding Maizena 8 agar@ agarE saos susu3elur dadar SusuSetup wortel

!ang Pukul 10.// 9asi tim 8 nasi ubur kacang hijauSemur ayam3ahu bumbu tomatSayur bening bayamPepaya

Malam 9asi tim8 nasi*kan bumbu tomat3im tempe

Sayur lodehPisang

D!!t Lam&ung I

Diberikan sebagai makanan perpindahan dari Diit 5amubng *** atau kepada

penderita ulcus peptikum ringan, gastritis ringan, oesophagitis ringan, serta

typhus abdominalis yang hampir sembuh.

Makanan diberikan dalam bentuk lunak dan biasa, tergantung toleransi

penderita. Makanan ini cukup kalori dan semua zat zat gizi.

Bahan Makanan "ang (!&er!kan sehar! '

Bahan Makanan Berat ,g- urteras '22 ) gls tim

Maezena %+ ( sdm

%)


15/30

iskuit '2 ' bhDaging %22 ' ptg sdg3elur +2 % btr Susu )22 ' gls3empe %22 ) ptg sdgSayuran '22 ' gls

uah '22 ' ptg pepaya sdgMinyak '+ ' A sdm:ula pasir )2 ) sdm

N!la! %! ! '

!alori '202 esi '%,( mgProtein /) g Bitamin ; 12++ S*5emak + g 3hiamin 2,1 mg$idrat arang (2( g Bitamin 4 %(' mg!alsium 2,0 g


Pag! Pukul 1/.//eras +2 g C % gls tim Maezena %+ g C ( sdm

3elur +2 g C % btr Susu '22 g C % glsSayuran +2 g C A gls :ual pasir '2 g C ' sdm:ula pasir %2 g C % sdmMinyak + g C A sdm

!ang (an re Pukul 10.//

eras /+ g C % A gls tim iskuit '2 g C ' bijiDaging +2 gC % ptg sdg Susu '22 g C % gls3empe +2 g C ' ptg sdg :ula pasir %2 g C % sdmSayuran /+ g C H glsPepaya %22 g C % ptg sdgMinyak %2 g C % sdm

Bahan Makanan "ang (!anjurkan (an t!(ak (!anjurkan '

Bahan Makanan D!anjurkan T!(ak D!anjurkan

%+


16/30

Sumber hidrat arang eras ditim, nasi7

kentangdirebus, dipuree7

makaroni, mi, bihun

direbus7 roti, biskuit,

krekers7 tepung

tepungan dibuat poding

atau bubur.

eras ketan, bulgur,

jagung, cantel7 ubi,

singkong, tales, kentang

digoreng7 cake, dodol

dan lain lain kue yang

terlalu manis dan gurih.

Sumber protein hewani Daging sapi empuk, hati,

ikan, ayam direbus,

disemur, ditim,


direbus, ditim, didadar,

diceplok air dan

dicampur dalam

amkanan7 susu

Daging, ikan, ayam

yang dikaleng,

dikeringkan,diasap,

diberi bumbu bumbu

tajam7 daging babi7 telur

digoreng.

Sumber protein nabati 3ahu, tempe direbus,

ditim, ditumis7 kacanghijau direbus.


kacang tanah, kacangmerah, kacang tolo.

5emak Margarin, minyak, santan

encer.

5emak hewan, santan

kental.Sayuran Sayuran yang tidak

banyak serat dan tidak

menimbulka gas seperti "

bayam, buncis, kacang

panjang, bit, labu siam,wortel, tomat, labu

kuning, idrebus, ditumis,

disetup dan diberi santan.

9aangka, dan lain@ lain

sayuran yang banyak

serat dan menimbulkan

gas, sayuran mentah.

uah buahan Pepaya, pisang, sawo,

jeruk garut, sari buah,

buha dalam kaleng.

uah ayng tinggi serat,

dan atau dapat

menimbulkan gas

seperti jambu biji,

%


17/30

nanas, kedondong,

durian, nangka dan buah

yang dikeringkan.umbu@ bumbu :aram, gula, #etsin,

bawang dalam jumlah

terbatas7 jahe, kunyit,

kunci, kencur, laos,

salam, sereh, terasi, dan

lain lain.

5ombok, merica, cuka,

dan lain lain bumbu

yang merangsang.

) nt h menu sehar! '

Pag! Pukul 1/.// 9asi tim 8 nasi Poding E saos susu3elur dadar Setup wortel

!ang Pukul 10.// 9asi tim 8 nasi iskuitSemur daging Susu3ahu bumbu tomatSetup bayam

Pepaya

re 9asi tim 8 nasi*kan bumbu tomat3im tempeSayur lodehPisang

%/


18/30

)ara Memesan D!!t '

Diit 5ambung * 8 ** 8 *** 8 *B -D5* 8 ** 8 *** 8 *B .

2.2D!!t Pen"ak!t aluran Pen#ernaan Ba ah

2.2.1 D!!t Pen"ak!t Usus In$lamat r!k (Inflammatory Bowel Disease)

%am&aran Umum '

Penyakit


19/30

-a =nergi tinggi dan protein tinggi.

-b Suplemen #itamin dan mineral antara lain #itamin ;, 4, D, asam folat,

#itamin %', kalsium, zat besi, magnesium, dan seng.

-+ Makanan =nteral ?endah atau ebas 5aktosa dan mengandung asam

lemak rantai sedang -medium chain trygliceride C M43 dapat diberikan

karena sering terjadi intoleransi laktosa dan malabsorpsi lemak.

- 4ukup cairan dan elektroltit.

-/ Menghindari makanan yang menimbulkan gas.

-0 Sisa ?endah dan secara bertahap kembali ke Makanan iasa.

+en!s D!!t (an In(!kas! Pem&er!an '

Sesuai dengan gejala penyakit, dapat diberikan Makanan 4air, 5unak,

iasa, atau Diit Sisa ?endah dengan modifikasi ?endah 5aktosa atau

memnggunakan lemak trigliserida rantai sedang.

)ara Memesan D!!t '

Makanan 4air 8 Makanan 5unak 8 Makanan iasa 8 Diit Sisa ?endah

**-M4 8 M5 8 M 8 DS? * 8 DS? ** .

2.2.2. D!!t Pen"ak!t D!4ert!kular

%am&aran Umum

Penyakit Di#ertikular terdiri atas penyakit Di#ertikulosis dan

Di#ertikulitis. Penyakit Di#ertikulosis yaitu adanya kantong kantong kecil yang

terbentuk pada dinding kolon yang terjadi akibat tekanan intrakolon yang tinggi

pada konstipasi kronik. $al ini terutama terjadi pada usia lanjut yang makanannya

rendah serat.

Penyakit Di#ertikulitis terjadi bila penumpukan sisa makan pada

di#ertikular menyebabkan peradangan. :ejala@gejalanya antara lain kram pada

%1


20/30

bagian kiri bawah perut, mual, kembung, muntah, konstipasi atau diare,

menggigil, dan demam.

2.2.3 D!!t Pen"ak!t D!4ert!kul s!s

Tujuan D!!t '

3ujuan Diit Penyakit Di#ertikulosis adalah untuk "

% Meningkatkan #olume dan konsistensi feses.

' Menurunkan tekanan intra luminal.

( Mencegah infeksi.

"arat D!!t '

Syarat@syarat Diit Penyakit Di#ertikulosis adalah "

-% !ebutuhan energi dan zat@zat gizi normal.

-' 4airan tinggi, yaitu '@',+ liter sehari.

-( Serat tinggi. -lihat Diet Serat 3inggi .

)ara Memesan D!!t '

Diit Serat 3inggi -DS3 .

2.2.5 D!!t Pen"ak!t D!4ert!kul!t!s

Tujuan D!!t '

3ujuan Diet Penyakit Di#ertikulitis adalah "

-% Mengistirahatkan usus untuk mencegah perforasi.

-' Mencegah akibat laksatif makanan seberat tinggi.

"arat D!!t '

Syarat@syatar Penyakit Di#ertikulitis adalah "

-% Mengusahakan asupan energi dan zat@zat gizi cukup sesuai dengan batasan

diet yang ditetapkan.

'2


21/30

-' ila ada pendarahan, dimulai dengan Makanan 4air 6ernih.

-( Makanan diberikan secara bertahap, mulai dari diet sisa rendah * ke Diet

sisa rendah ** dengan konsistensi yang sesuai.

-) $indari makanan yang banyak mengandung biji@biji kecil, seperti tomat,

jambu biji, dan stoberi, yang dapat menumpuk dalam di#ertikular.

-+ ila perlu diberikan Makanan =ternal ?endah ;tau ebas 5aktosa.

-


22/30


Diit ?endah Sisa diberikan kepada penderita diare berat, ileitis,

colitis ulcerosa dan di#erticulitis akut, obstipasi spastik, penyumbatan

sebagian dari saluran pencernaan, haemorrhoid berat serta sebelum dan

sesudah operasi haemorrhoid, colon atau rectum.

Menurut beratnya penyakit, ada dua tingkat Diit ?endah Sisa, yaitu

Diit ?endah Sisa * dan Diit ?endah Sisa **.

2.3.1 D!!t Ren(ah !sa I

Makanan diberikan dalam bentuk saring. Makanan

yang mengandung banyak serat sama sekali tidak diperbolehkan,

begitupun bumbu. 5emak dan gula diberikan dalam jumlah terbatas bila

penderita tahan7 susu tidak diperbolehkan. Makanan ini hanya diberikan

dalam beberapa hari karena rendah kalori, protein, kalsium, besi, thiamin,

dan #itamin 4.


Bahan Makanan Berat ,g- urteras 12 ( gls bubur saring

?oti )2 ' ptgiskuit )2 ) bh

3elur %+2 ( btr 3ahu %22 % bh besar ;ir jeruk '22 % glsMargarin '+ ' A sdm:ula Pasir 2 sdm

N!la! %! ! '

!alori %' 2 g esi /,2 mgProtein (1 g Bitamin ; '((2 S*

5emak )0 g 3hiamin 2,+ mg

''


23/30

$idrat arang %/( g Bitamin 4 10 mg!alsium 2,( g

Pem&ag!an Makanan ehar! '

Pag! Pukul 1/.// (an Pukul 10.//eras (2 g C % gls bubur saring iskuit '2 g C ' bh

3elur +2 C % btr :ula Pasir %2 g C % sdm:ula Pasir %2 g C % sdm

!ang (an re Pukul 2/.//eras (2 g C % gls bubur saring ?oti )2 g C ' ptg

3elur +2 g C % btr Margarin + g C A sdm3ahu +2 g C A bh besar :ula Pasir %2 g C% sdmMargarin %2 g C % sdm

;ir jeruk %22 g C A gls:ula Pasir %2 g C % sdm

Makanan "ang (!anjurkan (an "ang t!(ak (!anjurkan '

Bahan Makanan D!anjurkan T!(ak D!anjurkanSumber $idrat arang eras dibubur saring7

roti dibakar, kentang

dipure7 makaroni, mi, bihun direbus, biskuit,

krekers7 tepung

tepungan dibubur atau

dipoding.

eras ketan, bulgur,

jagung,cantel, ubi,

singkong, talas7 cake,dodol dan lain kue yang

manis dan gurih.

um&er Pr te!n he an! Daging, hati digiling

halus7 ikan dicincang7

telur direbus, ditim,

Daging, ikan, ayam di

awet7 daging babi7 telur

diceplok, digoreng7

'(


24/30

diceplok air dan

dicaaypur dalam

makanan dan minuman.

susu, keju, udang dan

kerang.

um&er 6r te!n na&at! 3ahu ditim atau direbus. 5ain @ 5ainLemak Margarin dan mentega

dalam jumlah terbatas.

Macam macam

minyak dan lemak

hewan, santana"uran Sari sayuran iji bijian dan sayuran

yang berserat dan dapat

menimbulkan gas.Buah * &uahan &erserat ;ir jeruk 6ambu biji, apel dan lain

lain.M!numan 3eh, sirop, kopi encer Bum&u 7 &um&u awang, lombok, jahe,

merica, ketumbar, cuka,

dan bumbu lainnya yang

merangsang.

) nt h menu sehar! '

Pag! Pukul 1/.//Bu&ur sar!ng R t! 6anggangTelur 8 masak !ru69e#a6Teh man!s

!ang Pukul 10.//Bu&ur sar!ng B!sku!tTlur #e6l k a!r Teh man!s

u6 tahuA!r jeruk

re Pukul 2/.//Bu&ur sar!ng B!sku!tTelur 8 masak Teh man!s

')


25/30

u6 tahuA!r jeruk

2.3.2 D!!t ren(ah !sa II

Diberikan sebagai makanan perpindahan dari Diit ?endah Sisa *

atau kepada penderita diare kronis.

Makanan diberikan dalam bentuk cincang atau lunak. Makanan

mengandung serat diperbolehkan dalam jumlah terbatas, begitupun lemak

dan gula. umbu bumbu yang merangsang tidak diperbolehkan.

Makanan ini cukup kalori dan semua zat zat gizi.


Bahan makanan Berat ,g- urtBeras 2// 5 gls t!mMa! ena 1: 3 s(mDag!ng g!l!ng 1// 8 glsTelur 1// 2 &tr

a"uran 1// 1 gls #!n#angBuah 1:/ 2 &h 6!sang s(gMargar!n 2/ 2 s(m%ula 6as!r :/ : s(msusu 5// 2 gls

N!la! g! ! '

9al r! 1;: mgPr te!n 0/ g !tam!n A 0/:5 ILemak :; g Th!am!n />; mgH!(rat arang 2;1 g !tam!n ) 11/ mgkals!um />; g

Pem&ag!an makanan sehar! '

Pagi Pukul %2.22

'+


26/30

eras +2 g C % gls tim Maizena %+ g C ( sdm3elur +2 g C % btr Susu '22 g C % gls:ula pasir %2 g C % sdm :ula pasir (2 g C ( sdm

Siangeras /+ g C % A gls tim Sayuran +2 g C A gls

Daging giling +2 g C gls Pisang /+ g C % bh sdg3elur +2 g C % btr Margarin %2 g C % sdm

Sore Pukul % .22eras /+ g C% A gls tim Susu '22 g C % gls

Daging giling +2 g C gls :ula pasir %2 g C % sdmSayuran +2 g C A glsPisang /+ g C % bh sdgMargarin %2 g C % sdm

9eterangan

Pada diare akut selama ') jam hanya diberi teh dan ;ir biasa ditambah garam

dapur dan gula pasir -% sdt garam dapur E ' sdm gula pasir 8 % 5 air . Sesudah itu

secara berangsur diberi roti bakar, kemudian Diit ?endah sisa * dan **.

4ara memesan diit" Diit ?endah Sisa *8**-D?S *8** .

2.5 DIIT TIN%%I ERAT

Tujuan '

Merangsang paristaltik usus agar defekasi dapat normal kembali.

'


27/30

"arat7s"arat '

%. 4ukup kalori dan protein.'. 3inggi #itamin terutama thiamin danlain@lain #itamin kompleks dan

mineral untuk memelihara untuk kekuatan saluran pencerna.

(. anyak cairan cairan ' @ ' A liter sehari untuk memperlancar defekasi.

Minum sebelum makan dapat merangsang.

). 3inggi serat dan bahan makanan yang dapat merangsang peristaltik usus.

In(!kas! Pem&er!an '

Diit tinggi serat diberikan kepada penderita obstipasi dan penyakit

di#ertikular.

Bahan Makanan "ang (a6at merangsang 6er!stalt!k usus '

eras tumbuk, beras ketan hitam, ha#ermout, bulgur, cantel, sorghum,

jagung, ubi, singkong,wijen, katul.

!acang kacangan " kacang hijau, kacang merah, kacang tolo, kacang

kedelai, dan sebagainya.

Sayuran sebagian bentuk mentah, terutama sayuran yang dapati

"menimbulkan gas seperti " kol, sawi, dan sebagainya.

uah buahan terutama yang dimakan dengan kulitnya seperti " jambu

biji, apel, anggu, pir, dan sebagainya.

Minyak, dalam bentuk makanan yang digoreng atau diberi santan, atau

makanan yang lain yang menggunakan minyak.

:ula

Susu

;gar agar

umbu bumbu seperti " lombok, merica, dan sebagainya.

'/


28/30

BAB III

PENUTUP

3.1 9es!m6ulan

Saluran cerna adalah saluran yang berfungsi untuk mencerna

makanan, mengabsorpsi zat zat gizi, dan mengekskresi sisa sisa

'0


29/30

pencernaan. Saluran cerna terdiri atas mulut, kerongkongan, lambung,

usus halus, usus besar, dan anus.

:angguan pencernaan dan absorpsi dapat terjadi pada proses

menelan, mengosongkan lambung, absorpsi zat zat gizi, dan proses

buang iar besar -defekasi . :angguan ini antara lain terjadi karena infeksi

atau peradangan, gangguan motilitas, perdarahan, atau hematemesis

melena, kondisi saluran cerna pasca bedah, dan tumor atau kanker.

Penyakit penyakit saluran cerna yang terjadi antara lain stenosis

esofagus, gastritis akut atau kronik, hematemesis melena, ulkus

peptikum, !astroesophageal "e#lu$ Disease (!%"D) , Sindroma

Dumping, Di#ertikulosis, &n#lamatory 'owel Disease (&'D) , $emoroid,

Diare, dan !onstipasi.

Manifestasi yang terjadi pada pasien dapat berupa disfagia,

dispepsia, diare, konstipasi, hematemesis melena, dan hematokesia.

Menurut lokasinya, penyakit saluran cerna dibagi dalam dua kelompok,

yaitu penyakit saluran cerna atas dan penyakit saluran cerna bawah.

3.2 aran

Diit Saluran Pencernaan banyak macamnya. Perawat dan ahli gizi

harus berkoordinasi dengan baik agar pemberian diit pada pasien sesuai

denagn penyakitnya masing masing. !arena, setiap diit memiliki syarat,

indikasi pemberian, dan bahan makanan yang berbeda dalam seharinya.

Selain itu, makanan yang dimakan oleh pasien akan mempengaruhi

kondisi kesehatannya.

'1


30/30

Documents

DIIT SALURAN PENCERNAAN