Upload
truongdiep
View
217
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
PENERAPAN BAURAN PEMASARAN PADA RADIO SAS FM SURAKARTA
TUGAS AKHIR
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat-syarat Mencapai Sebutan Ahli Madya di Bidang Manajemen Pemasaran
Oleh :
FAUZAN SYAHRUL HIDAYAT
NIM F3208042
PROGRAM STUDI DIPLOMA 3 MANAJEMEN PEMASARAN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2011
i
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
HALAMAN PERSETUJUAN
Tugas akhir dengan judul :
PENERAPAN BAURAN PEMASARAN PADA RADIO SAS FM SURAKARTA
Surakarta, 25 Juni 2011
Telah disetujui dan diterima oleh
Dosen Pembimbing
Drs. Suseno, M.M.
NIP. 1950 0510 198603 1001
ii
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
HALAMAN PENGESAHAN
Telah disetujui dan diterima baik oleh tim penguji
Tugas Akhir Dengan Judul :
“PENERAPAN BAURAN PEMASARAN PADA RADIO SAS FM SURAKARTA”
Surakarta, 28 July 2011
Pembimbing 1. Drs. Suseno, M.M. ( )
NIP 1950 0510 198603 1001 Penguji
2. Drs. Moh Amien Gunadi. MP ( ) NIP 1956 1023 198601 1001
iii
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
MOTTO
Pegunakanlah waktu sebaik-baiknya,Karena waktu tidak dapat
berjalan mundur kembali.
Do the best, give the best, be the best.
Impian, cinta, dan kehidupan sederhana tapi luar biasa ada dalam diri
setiap manusia jika mau meyakininya.
Bayu Abdinegoro
Hidup itu adalah anugerah, syukuri apapun keadaan kita.
iv
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
PERSEMBAHAN
Karya ini Fauzan persembahkan untuk :
Allah S.W.T atas anugerah dan rahmat-Nya yang telah diberikan.
Ibu dan Bapak yang sangat saya sayangi. terima kasih atas doa, bimbingan, kasih saying
dan kepercayaan kepada putrimu ini. Untuk para sahabat dan teman atas
dukungannya. Untuk almamater yang saya banggakan. Dan untuk orang special yang telah hadir
mengisi kehidupanku.
v
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan atas anugerah dan karunia Allah S.W.T
yang telah melimpahkan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
penyusunan tugas akhir dengan judul:
“PENERAPAN BAURAN PEMASARAN PADA RADIO SAS FM
SURAKARTA”.
Tugas akhir ini disusun untuk memenuhi syarat-syarat Mencapai Gelar
Ahli Madya pada program Diploma 3 Program Studi Manajemen Pemasaran
Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Dalam penulisan tugas akhir ini penulis menyadari bahwa masih
banyak kekurangan-kekurangan, hal ini disebabkan adanya keterbatasan dan
kemampuan pada diri penulis. Oleh karena itu, segala kritik dan saran yang
bersifat membangun sangat penulis harapkan demi kesempurnaan laporan
tugas akhir ini.
Dengan segala kerendahan hati penulis tidak lepas dari keterlibatan
semua pihak yang telah membantu terselesaikannya penyusunan tugas akhir
ini. Untuk itu dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih
kepada :
vi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
1. Drs. Wisnu Untoro, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas
sebelas Maret Surakarta.
2. Drs. Djoko Purwanto, MBA, selaku Ketua Program Studi Manajemen
Pemasaran pada program Diploma 3 Fakultas Ekonomi Universitas
Sebelas Maret Surakarta.
3. Drs. Suseno, M.M., selaku Dosen Pembimbing Tugas Akhir yang
selalu membantu dan membimbing dalam penyusunan tugas akhir ini.
4. Drs. H. Atmadji, MM, selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah
memberikan bimbingan kepada penulis.
5. Segenap Dosen Fakultas Ekonomi, khususnya Dosen yang telah
membekali ilmu pengetahuan pada penulis.
6. Para staf dan karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
7. Bapak David Krisdi selaku kepala manajer yang memberikan
kesempatan kepada penulis untuk dapat melaksanakan magang kerja
di radio SAS FM.
8. Semua staf dan karyawan radio SAS FM yang telah mendukung dan
membantu penulisan menyelesaikan Tugas Akhir ini.
9. Ibu, yang selalu setia menyayangi aku, memberi semangat, dorongan,
menghabiskan waktu, uang, dan tenaga untuk kehidupanku. Doa dan
airmata yang telah keluar untukku akan menjadi pemacu semangatku
vii
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
untuk menjadi manusia berguna. Ibu adalah anugerah terindah
bagiku.
10. Bapak, yang selalu memberi nasehat dan doa untuk masa depanku.
11. Sahabat-sahabatku yang selalu menjadi penyemangatku. Mereka
selalu ada di saat aku butuhkan. Terima kasih atas dukungan, doa,
hiburan yang telah kalian berikan selama ini.
12. Teman-teman Diploma 3 Manajemen Pemasaran angkatan 2008,
khususnya jurusan Manajemen Pemasaran. Terima kasih dukungan
dan kebersamaan kita selama ini.
13. Semua pihak yang telah membantu saya menyelesaikan Tugas Akhir
ini yang tidak bisa penulis sebutkan satu-persatu.
Penulis menyadari sepenuhnya atas kekurangan dalam penulisan
Tugas Akhir ini.Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang
membangun.Akhirnya penulis berharap semoga Tugas Akhir ini dapat
bermanfaat bagi penulis sendiri maupun pembaca pada umumnya.
Surakarta, 11 Mei 2011
Penulis
viii
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Fauzan Syahrul H
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL……………………………………………………………..…..i
HALAMAN ABSTRAKSI……………………………………………………….…..ii
HALAMAN PERSETUJUAN……………………………………………….………iv
HALAMAN PENGESAHAN…………………………………………………….….v
HALAMAN MOTTO………………………………………………….……………..vi
HALAMAN PERSEMBAHAN…………………………………………….……….vii
HALAMAN KATA PENGANTAR…………………………………………………viii
HALAMAN DAFTAR ISI………………………………………………..……….….xi
HALAMAN DAFTAR TABEL…………………………….………………………xiii
HALAMAN DAFTAR GAMBAR………………………………….………………xiv
HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN………………………………….…….………xv
BAB I PENDAHULUAN
ix
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
A. Latar Belakang Masalah……………………………………………1
B. Perumusan Masalah………………………………………………..4
C. Tujuan Penelitian……………………………………………………5
D. Manfaat Penelitian…………………………………………………..5
E. Metode Penelitian…………………………………………………...6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Pemasaran……………………………………………10
B. Pengertian Manajemen Pemasaran……………………………..10
C. Pengertian Bauran Pemasaran....………………………...……..10
BAB III PEMBAHASAN
A. Gambaran Objek Penelitian…………………………………..….22
B. Pembahasan………………………………………..………….….36
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan……………………………………...………………….51
B. Saran………………………………………………………………..53
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
x
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Program Acara Harian SAS FM…………………………………37
Tabel 3.2 Jenis Iklan SAS FM……………………………………………….40
xi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1 Logo SAS FM……………….…………………………………....26
Gambar 3.2 Struktur Organisasi SAS FM…………………………………....29
Gambar 3.3 Alur Proses Penyiaran Program Acara Radio SAS FM……...47
xii
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
ABSTRAK PENERAPAN BAURAN PEMASARAN PADA RADIO SAS FM
SURAKARTA
FAUZAN SYAHRUL HIDAYAT NIM F3204032
Bauran pemasaran untuk produk jasa merupakan paduan dari strategi
produk, harga, promosi, distribusi, orang, proses serta layanan yang dirancang untuk menghasilkan proses pertukaran dengan tujuan untuk memuaskan konsumen.
Tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini yaitu untuk mengetahui penerapan bauran pemasaran pada PT. Sasana Adhi Suara (SAS FM) yang terdiri dari product, price, promotion, place, people, process, dan service.
Metode yang digunakan adalah taknik pengumpulan data melalui pemeriksaan dokumen dan wawancara, dengan metode pembahasan deskriptif yaitu dengan menceritakan dan menggambarkan keadaan yang sesungguhnya mengenai SAS FM. Kesimpulan yang dapat dikemukakan oleh penulis terkait penerapan bauran pemasaran pada SAS FM yaitu :
1. Produk yang dihasilkan oleh SAS FM yaitu berupa program-program acaranya yang memberikan hiburan dan informasi yang variatif dan inovatif.
2. Harga dalam SAS FM ditetapkan untuk tarif iklan. 3. Dalam rangkaian kegiatan promosionalnya SAS FM memanfaatkan
beberapa media periklanan yang dapat membantu kegiatan promosionalnya SAS FM diantaranya melalui media internet, surat kabar, event serta brosur untuk mendapatkan konsumen yang lebih banyak.
4. Lokasi dan Distribusi a. Lokasi yang dipilih dalam menjalankan kegiatan operasional
SAS FM yaitu gedung milik sendiri di Jl. Raya Solo Baru AA 19. b. Saluran distribusi dalam penyampaian produk jasa yang
dihasikan oleh SAS FM kepada para pendengarnya adalah melalui saluran distribusi langsung.
5. Peran orang-orang dalam bauran pemasaran pada SAS FM dalam interaksi dengan pendengarnya antara lain penyiar, operator, teknisi, reporter dan jabatan-jabatan operasional lainnya.
6. Proses dalam bauran pemasaran SAS FM diterapkan dalam kegiatan atau proses penyiaran program acara SAS FM.
7. Layanan yang diberikan oleh SAS FM berupa Layanan interaktif, pendengar dapat merequest lagu atau kirim salam. Selain itu layanan pelanggan yang diberikan berupa manfaat yang dapat
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
dirasakan oleh pendengar secara langsung seperti kegunaan tempat dan kegunaan informasi.
Dari beberapa kesimpulan tersebut maka penulis dapat memberikan beberapa saran diantaranya : 1. Penambahan program acara tertentu seperti segmen musik indie
untuk memacu kreatifitas band local agar demo lagu mereka dapat didengar.
2. Penawaran paket iklan untuk beberapa kali siar dengan potongan harga untuk menarik para pemasang iklan.
3. Pemanfaatan media promosi seperti iklan papan reklame (outdoor advertising) dan melalui media televisi.
4. Perlu adanya sedikit pembenahan dari segi penataan dan penempatan aset-aset SAS FM.
5. Pengawasan dan pemantauan kinerja oleh atasan serta pemberian pelatihan kepenyiaran dan peningkatan mutu kinerja karyawannya dalam bidang kepenyiaran guna meningkatkan daya saing SAS FM.
6. Saling mengisi dalam setiap unsur proses penyiaran melalui posisi mereka dalam menyediakan dan memberikan layanan jasa informasi.
Layanan yang dapat diberikan antara lain menyelenggarakan acara tertentu seperti perkumpulan atau pertemuan rutin antara konsumen dengan penyedia jasa dan layanan berupa penampungan kritik dan saran pendengar demi mengembangkan dan meningkatkan kualitas jasa.
Kata kunci : Bauran Pemasaran
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Permintaan akan hiburan dan informasi aktual yang terkini
membuat para pencari informasi memilah-milah media yang dianggap
cukup mewakili dan dapat diandalkan untuk mendapatkan hiburan dan
informasi yang aktual. Beberapa media seperti surat kabar, majalah,
radio, televisi internet hingga teknologi telepon selular dapat menjadi
acuan untuk memperoleh hiburan dan informasi terkini.
Kebutuhan akan informasi kian menjadi sangat penting dewasa ini,
sehingga muncullah berbagai macam media informasi untuk
memenuhi permintaan akan informasi tersebut. Radio sebagai salah
satu media atau sarana informasi dan komunikasi yang masih mampu
bertahan diantara pesatnya perkembangan teknologi informasi. Radio
merupakan salah satu media jasa yang banyak dikonsumsi dan
memiliki pengaruh terhadap perkembangan perekonomian. Semakin
banyak pendengar maka semakin banyak pula pihak yang
berkeinginan untuk memanfaatkan radio sebagai media periklanan.
Selain sebagai media informasi dan komunikasi , radio memiliki
beberapa fungsi lainnya antara lain :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 2
1. Sebagai media penerangan dan pemberitaan
2. Sebagai media pendidikan
3. Sebagai media promosi
4. Sebagai media hiburan
Keunggulan yang ada pada radio sebagai salah satu media yang
efektif adalah :
1. Mudah dan murah.
2. Ketajaman penetrasi, dapat menjangkau daerah atau jarak yang
jauh / cakupan wilayah yang luas.
3. Waktu transmisi yang tidak terbatas, disiarkan sepanjang hari
bahkan banyak yang mengudara selama 24 jam.
4. Penggunaan suara manusia dan musik menjadikan radio terkesan
lebih hidup dan menarik dalam penyampaian pesan disbanding
Koran atau majalah.
5. Tidak memerlukan perhatian yang terfokus, artinya bisa
mendengarkannya dengan mengerjakan aktifitas lain.
6. Radio tidak tergantung pada aliran listrik, dapat menggunakan
baterai.
Seiring perkembangannya jumlah stasiun radio pun makin
bertambah begitu pula persaingan dalam pemenuhan informasi
melalui media radio semakin meningkat sehingga tiap-tiap stasiun
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 3
radio dituntut untuk lebih kreatif dan berbeda dalam menyajikan tiap
program-program acaranya untuk mendapatkan hati para
pendengarnya.
Untuk mencapai tujuan dari suatu perusahaan dapat dilakukan
dengan menentukan strategi pemasaran yang matang. Strategi
tersebut dilakukan guna melayani kebutuhan pasar, sehingga segmen
pasar atau pasar sasaran dapat ditentukan dimana segmen atau pasar
sasaran tersebut meliputi berbagai kombinasi dari unsur bauran
pemasaran.
Bauran pemasaran merupakan kombinasi dari 4P yang terdiri dari
unsur price, product, place, dan promotion. Sedangkan untuk
perusahaan jasa unsur bauran pemasaran terdiri dari 4P yang
ditambah dengan unsur People, process dan service. Dimana
penerapan dari tiap unsur yang menyusun bauran pemasaran tersebut
bila dikelola dengan baik dan tepat akan dapat membawa perusahaan
tersebut mampu untuk bertahan dan bersaing dengan para
pesaingnya.
SAS FM merupakan salah satu perusahaan jasa di kota Solo yang
berusaha untuk melayani kebutuhan pasar akan hiburan dan informasi
di wilayah Surakarta dan sekitarnya dengan format Radio station anak
muda yang kreatif dinamis dan aktif sebagai konsep siarannya.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 4
Dengan memposisikan diri sebagai radio yang berbasiskan ‘jendela
hiburan dan informasi terkini’ SAS FM mencoba memasuki pasar
sasaran yang cukup terbuka lebar dan dapat meraih target pasar di
kota Solo.
Dari uraian latar belakang permasalahan diatas peneliti merasa
perlu untuk mengkaji lebih mendalam tentang bagaimana penerapan
bauran pemasaran pada SAS FM. Hal tersebut yang mendorong
peneliti untuk melakukan penelitian dan penyusunan laporan tugas
akhir ini dengan judul :
“PENERAPAN BAURAN PEMASARAN PADA RADIO SAS FM
SURAKARTA”.
B. Rumusan Masalah
Permasalahan yang akan dibahas dalam laporan tugas akhir ini
adalah sebagai berikut :
1. Jasa apa yang ditawarkan ?
2. Bagaimana strategi penetapan harga ?
3. Promosi apa yang dilakukan ?
4. Bagaimana sistem distribusi yang diterapkan ?
5. Tipe kualitas dan kuantitas orang yang terlibat dalam pemberian
jasa tersebut ?
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 5
6. Bagaimana proses dalam operasi jasa tersebut ?
7. Tingkat layanan ( service level ) bagaimana yang diberikan kepada
konsumen ?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penulisan laporan tugas akhir ini yaitu untuk
mengetahui penerapan bauran pemasaran pada SAS FM antara lain :
1. Jasa yang ditawarkan oleh SAS FM.
2. Strategi dalam menetapkan harga untuk produk tersebut.
3. Promosi yang dilakukan.
4. System distribusi yang diterapkan.
5. Tipe kualitas dan kuantitas orang yang terlibat dalam pemberian
jasa tersebut.
6. Proses dalam operasi jasa tersebut.
7. Tingkat layanan ( service level ) yang diberikan kepada konsumen.
D. Manfaat Penelitian
Dari penelitian dan pembahasan permasalahan diatas, diharapkan
penulisan laporan tugas akhir ini dapat memberikan manfaat bagi
berbagai pihak, antara lain :
1. Bagi perusahaan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 6
Sebagai masukan, evaluasi dan pertimbangan perusahaan
dalam menerapkan bauran pemasaran dan dalam pengambilan
keputusan yang menyangkut bauran pemasaran.
2. Bagi penulis
Memberikan pengetahuan dan wawasan baru bagi penulis
dalam bidang pemasaran khususnya mengenai bauran pemasaran
melalui topik yang diambil dan dibahas dalam penulisan tugas akhir
ini.
3. Bagi pihak lain
Dapat memberikan sedikit manfaat bagi pengembangan ilmu
khususnya studi ilmu manajemen pemasaran dan dapat member
sedikit kontribusi bagi peneliti lain di kemudian hari.
E. Metode Penelitian
1. Desain Penelitian
Desain penelitian pada laporan Tugas Akhir ini mengacu pada
desain kasus dengan menitikberatkan pada penerapan bauran
pemasaran dalam SAS FM dan sekaligus untuk menjawab
permasalahan pada Radio SAS FM.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 7
2. Obyek Penelitian
Radio SAS FM yang beralamatkan di jalan Raya Solo Baru AA
19 Sukoharjo menjadi obyek penelitian dalam penulisan laporan
Tugas Akhir ini.
3. Jenis dan Sumber Data
a. Data primer
Data primer yang berupa bauran pemasaran dan daerah
pemasaran, profil dan target pendengar diamati langsung dari
radio SAS FM.
b. Data sekunder
Sedangkan untuk data sekunder yang berupa sejarah
perkembangan, struktur organisasi, konsep siaran, tarif iklan,
data media serta jadwal program acara harian yang
dikumpulkan dari catatan dan dokumen perusahaan.
4. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penyusunan laporan Tugas
Akhir ini menggunakan 2 macam teknik yaitu :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 8
a. Pemeriksaan dokumen
Untuk pengumpulan data yang berupa target pendengar,
data media dan teknik serta struktur organisasi ditempuh
dengan pemeriksaan dokumen di Radio SAS FM.
b. Wawancara
Wawancara yang bersifat nonformal ditujukan untuk
mendapatkan informasi dan data tentang berbagai jenis dan
sistematika penawaran iklan dan system atau proses
pemasangan iklan di Radio SAS FM. Wawancara tersebut
dilakukan selama masa penelitian berlangsung dengan manajer
dan para staf karyawan di bagian marketing Radio SAS FM.
5. Teknik Pembahasan
Teknik pembahasan yang diterapkan adalah teknik
pembahasan deskriptif yaitu teknik untuk memberikan gambaran
atau deskripsi mengenai objek yang diteliti secara sistematis,
factual dan akurat. Pembahasan secara deskriptif dengan
menggambarkan dan menceritakan keadaan yang sesungguhnya
mengenai radio SAS FM yang antara lain:
a. Gambaran Objek Penelitian
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 9
Dalam gambaran objek penelitian akan dijelaskan deskripsi
radio SAS FM secara umum, yang terdiri dari sejarah dan
perkembangan perusahaan, struktur organisasi, deskripsi
pekerjaan, daerah pemasaran, konsep siaran, program dan
deskripsi acara.
b. Pembahasan Masalah
Dalam bagian ini akan dikemukakan mengenai bauran
pemasaran di radio SAS FM yang terdiri dari unsur :
1) Jasa seperti apa yang ingin ditawarkan.
2) Bagaimana strategi penentuan harga.
3) Bagaimana promosi yang harus dilakukan.
4) Bagaimana system penghantaran (delivery system) yang
akan diterapkan.
5) Tipe kualitas dan kuantitas orang yang akan terlibat dalam
pemberian jasa.
6) Bagaimana proses dalam operasi jasa tersebut.
7) Tingkat layanan (service level) bagaimana yang akan
diberikan kepada konsumen.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 10
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian Pemasaran
Pemasaran merupakan suatu proses perencanaan dan
menjalankan konsep, harga, promosi dan distribusi sejumlah ide,
barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang mampu
memuaskan tujuan individu dan organisasi (Lamb, Hair, Mc Daniel,
2001:6).
B. Pengertian Manajemen Pemasaran
Pengertian manajemen pemasaran menurut Philip Kotler (1994:11)
yaitu analisis, perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan program-
program yang dirancang untuk menciptakan, membuat, dan
menangani pertukaran yang menguntungkan dengan para pembeli
sasaran dengan maksud agar meraih tujuan perusahaan seperti
keuntungan, laju penjualan, bagian pasar, dan lain sebagainya.
C. Pengertian Bauran Pemasaran
Rambat Lupiyoadi (2001:58) mendefinisikan bauran pemasaran
sebagai tool atau alat bagi marketer yang terdiri dari berbagai elemen
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 11
suatu program pemasaran yang perlu dipertimbangkan agar
implementasi strategi pemasaran dan positioning dapat berjalan
sukses.
Elemen-elemen dalam bauran pemasaran jasa terdiri dari :
1. Product
Produk merupakan keseluruhan konsep objek atau proses yang
memberikan sejumlah nilai manfaat kepada konsumen (Rambat
Lupiyoadi, 2001:58).
Theodore Levitt dalam Rambat Lupiyoadi (2001:73)
menyebutkan tentang konsep total produk yang terdiri dari :
a. Core product (produk inti atau generik) terdiri dari jasa dasar itu
sendiri.
b. Expected product (produk yang diharapakan) terdiri dari produk
inti bersama pertimbangan keputusan pembelian minimal yang
harus dipenuhi.
c. Augment product (produk tambahan) area yang memungkinkan
suatu produk dideferensiasi terhadap yang lain.
d. Potential product (produk potensial), tampilan (feature) dan
manfaat tambahan yang berguna bagi konsumen atau mungkin
menambah kepuasan konsumen.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 12
2. Pricing
Harga didefinisikan oleh Lamb, Hair, Mc Daniel (2001:268)
sebagai sesuatu yang diserahkan dalam pertukaran untuk
mendapatkan suatu barang maupun jasa.
Metode yang dapat digunakan dalam menetapkan harga untuk
suatu produk barang atau jasa menurut Rambat Lupiyoadi
(2001:88) yaitu:
a. Survival, merupakan usaha suatu perusahaan untuk
meningkatkan profit ketika perusahaan sedang dalam kondisi
pasar yang tidak menguntungkan, dimana usaha tersebut
cenderung dilakukan untuk bertahan.
b. Profit maximization, adalah penetapan harga yang bertujuan
untuk memaksimumkan profit dalam suatu periode waktu
tertentu.
c. Sales maximization, merupakan penetapan harga yang
dimaksudkan untuk membangun market share dengan
melakukan penjualan pada harga awal yang merugikan.
d. Prestige, tujuan dari penetapan harga prestige adalah untuk
memposisikan jasa perusahaan tersebut sebagai jasa yang
eksklusif.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 13
e. ROI (return on investment), yaitu penetapan harga didasarkan
atas pencapaian return on investment yang diinginkan
perusahaan.
3. Place
Place dalam jasa merupakan gabungan antara lokasi dan
keputusan atas saluran distribusi, yang dalam hal ini berhubungan
dengan bagaimana cara penyampaian jasa kepada konsumen dan
di mana lokasi yang strategis (Rambat Lupiyoadi, 2001:61).
a. Lokasi
Dalam pemilihan lokasi, ada tiga jenis interaksi antara
pemberi jasa dan konsumen yang perlu dipertimbangkan, yaitu :
1) Konsumen mendatangi pemberi jasa (perusahaan), dimana
lokasi menjadi sangat penting dan perusahaan sebaiknya
memilih tempat yang strategis dan mudah dijangkau oleh
konsumen.
2) Pemberi jasa mendatangi konsumen, dimana lokasi tidak
terlalu penting, tetapi yang harus diperhatikan adalah
penyampaian jasa harus tetap berkualitas.
3) Pemberi jasa dan konsumen tidak bertemu secara langsung,
dimana lokasi menjadi sangat tidak penting selama
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 14
komunikasi antara kedua pihak dapat terlaksana. Pemberi
jasa dan konsumen berinteraksi melalui sarana tertentu
seperti telepon, komputer atau surat.
b. Saluran Distribusi
Saluran distribusi merupakan saluran yang digunakan oleh
produsen untuk menyalurkan barang tersebut dari produsen
sampai ke konsumen atau pemakai industri (Basu Swastha,
1996:190).
Strategi saluran distribusi untuk memasarkan suatu produk
terdiri dari dua macam, yaitu :
1) Distribusi langsung
Dalam distribusi langsung, produk dipasarkan atau dijual
langsung kepada konsumen tanpa perantara.
2) Distribusi tidak langsung
Sedangkan untuk distribusi tidak langsung, produk
didistribusikan melalui perantara atau beberapa perantara
sebelum dapat dikonsumsi oleh konsumen akhir.
4. Promotion
Basu Swastha (1996:234) mendefinisikan promosi sebagai arus
informasi atau persuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 15
seseorang atau organisasi kepada tindakan yang menciptakan
pertukaran dalam pemasaran.
Adapun yang diperhatikan dalam promosi adalah pemilihan
bauran promosi yang terdiri dari (Rambat Lupiyoadi, 2001:108) :
a. Advertising (periklanan)
Periklanan merupakan salah satu bentuk dari komunikasi
impersonal yang digunakan oleh perusahaan baik barang atau
jasa (Rambat Lupiyoadi, 2001:108).
Peranan periklanan dalam pemasaran jasa adalah :
1) Untuk membangun kesadaran terhadap keberadaan jasa
yang ditawarkan.
2) Menambah pengetahuan konsumen tentang jasa yang
ditawarkan.
3) Membujuk calon customer untuk membeli dan
menggunakan jasa tersebut.
4) Untuk membedakan diri dari perusahaan satu dengan
perusahaan lain yang mendukung positioning jasa.
b. Personal Selling (penjualan tatap muka)
Dalam promotion mix, personal selling mempunyai peranan
penting dalam pemasaran jasa, karena :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 16
1) Interaksi secara personal antara penyedia jasa dan
konsumen sangat penting.
2) Jasa tersebut disediakan oleh orang bukan oleh mesin.
3) Orang merupakan bagian dari produk jasa.
Sifat personal selling dapat dikatakan lebih luas karena
tenaga penjual dapat secara langsung menyesuaikan
penawaran penjualan dengan kebutuhan dan perilaku masing-
masing calon pembeli. Selain itu, tenaga penjual juga dapat
segera mengetahui reaksi calon pembeli terhadap penawaran
penjualan, sehingga dapat mengadakan penyesuaian-
penyesuaian di tempat pada saat itu juga (Rambat Lupiyoadi,
2001:109).
c. Sales Promotion (promosi penjualan)
Promosi penjualan adalah semua kegiatan yang
dimaksudkan untuk meningkatkan arus barang atau jasa dari
produsen sampai pada penjualan terakhirnya. Point of sales
promotion terdiri brosur, information sheets, dan lain-lain
(Rambat Lupiyoadi, 2001:109).
d. PR (public relation)
Public relation merupakan kiat pemasaran penting lainnya,
dimana perusahaan tidak harus berhubungan hanya dengan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 17
pelanggan, pemasok dan penyalur tetapi juga harus
berhubungan dengan kumpulan kepentingan publik yang lebih
besar (Rambat Lupiyoadi, 2001:110).
Beberapa tugas public relation dalam kegiatan pemasaran
diantaranya:
1) Membangun image (citra).
2) Mendukung aktivitas komunikasi lainnya.
3) Mengatasi permasalahan dan isu yang ada.
4) Memperkuat positioning perusahaan.
5) Mempengaruhi publik yang spesifik.
6) Mengadakan launching untuk produk atau jasa baru.
e. Word of mouth
Dalam hal ini peranan orang sangat penting dalam
mempromosikan jasa. Customer sangat dekat dengan
pengiriman jasa, dengan kata lain customer tersebut akan
berbicara kepada pelanggan lain yang berpotensi tentang
pengalamannya dalam menerima jasa tersebut, sehingga word
of mouth sangat besar pengaruhnya dan dampaknya terhadap
pemasaran jasa dibandingkan dengan aktivitas komunikasi
lainnya (Rambat Lupiyoadi, 2001:110).
f. Direct Marketing (pemasaran langsung)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 18
Pemasaran langsung merupakan elemen terakhir dalam
bauran promosi. Terdapat enam area dari direct marketing,
antara lain :
1) Direct mail (pos langsung), merupakan jenis pemasaran
langsung yang dijalankan melalui kegiatan surat menyurat.
2) Mail order (pesanan langsung), yaitu pemasaran langsung
dengan cara memasarakan produknya berdasarkan
pesanan yang diterima langsung oleh perusahaan.
3) Direct response (respon langsung), adalah pemasaran yang
didasarkan pada respon perusahaan secara langsung atas
kegiatan pemasarannya.
4) Direct selling (penjualan langsung), adalah pemasaran yang
dilakukan dengan memasarkan dan menjual produknya
langsung kepada konsumen.
5) Telemarketing, sistem pemasaran yang menitikberatkan
pada media komunikasi seperti telepon sebagai sarana
pemasarannya.
6) Digital marketing (pemasaran digital), yaitu pemasaran
melalui media digital seperti penjualan online pada internet.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 19
5. People
Dalam hubungannya dengan pemasaran jasa, maka people
yang berfungsi sebagai service provider sangat mempengaruhi
kualitas jasa yang diberikan. Untuk mencapai kualitas yang terbaik
maka pegawai harus dilatih untuk menyadari pentingnya pekerjaan
mereka, yaitu memberikan konsumen kepuasan dalam memenuhi
kebutuhannya.
Ada empat kriteria peranan atau pengaruh dari aspek people
yang mempengaruhi konsumen, yaitu :
a. Contactors, people di sini secara berkala dan teratur
berinteraksi dengan konsumen secara langsung dan sangat
mempengaruhi keputusan konsumen untuk membeli.
b. Modifier, tidak secara langsung mempengaruhi konsumen tetapi
cukup sering behubungan dengan konsumen, misalnya :
resepsionis.
c. Influencers, mempengaruhi konsumen dalam keputusan untuk
membeli tetapi tidak secara langsung kontak dengan
konsumen.
d. Isolateds, tidak secara langsung ikut serta dalam kegiatan
marketing dan juga tidak sering bertemu dengan konsumen,
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 20
misalnya : karyawan bagian SDM, administrasi penjualan dan
data processing.
Pentingnya people dalam pemasaran jasa berkaitan erat dengan
internal marketing. Internal marketing adalah interaksi atau
hubungan antara setiap karyawan dan departemen dalam suatu
perusahaan yang dalam hal ini dapat diposisikan sebagai internal
customers. Tujuan dari adanya hubungan tersebut adalah untuk
mendorong people dalam kinerja memberikan kepuasan kepada
konsumen (Rambat Lupiyoadi, 2001:63).
6. Process
Proses merupakan gabungan antara semua aktivitas yang
umumnya terdiri dari prosedur, jadwal pekerjaan, mekanisme,
aktivitas dan hal-hal lain, di mana jasa dihasilkan dan disampaikan
kepada konsumen (Rambat Lupiyoadi, 2001:64).
7. Customer Service
Perbedaan utama antara perusahaan penghasil produk berupa
barang dengan perusahaan penghasil jasa adalah pada
pemasarannya, di mana jasa lebih dituntut untuk memberikan yang
optimal dari customer service. Konsumen dapat memiliki penilaian
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 21
yang subyektif terhadap suatu jasa karena mereka merasakan
standar kualitas pelayanan yang diberikan berpengaruh pada
kepuasan yang hendak diraih.
Layanan pelanggan pada pemasaran jasa lebih dilihat sebagai
outcome dari kegiatan distribusi dan logistik, di mana pelayanan
yang diberikan kepada konsumen untuk mencapai kepuasan.
Layanan pelanggan meliputi aktivitas untuk memberikan kegunaan
waktu dan tempat (time and place utilities) termasuk pelayanan
pra-transaksi, saat transaksi, dan paska-transaksi. Kegiatan
sebelum transaksi akan turut mempengaruhi kegiatan transaksi
dan setelah transaksi. Oleh karena itu, kegiatan pendahuluannya
harus sebaik mungkin sehingga konsumen memberikan respon
yang positif dan menunjukkan loyalitas yang tinggi (Rambat
Lupiyoadi, 2001:64).
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 22
BAB III
PEMBAHASAN
A. Gambar Objek Penelitian
1. Sejarah dan perkembangan perusahaan
Berdasarkan company profile terbitan tahun 2003, radio SAS
FM atau dengan kepanjangannya Sasana Adhi Suara didirikan
oleh sekumpulan mahasiswa Universitas Atmajaya Yogyakarta
khususnya mahasiswa fakultas teknik. Setelah mendapatkan Call
sign atau disebut sebagai radio identity (radio identity menunjukkan
identitas radio), awal mula siaran radio SAS dipancarluaskan pada
tanggal 4 Agustus 1968 sebagai siaran radio amatir.
Kemudian berdasarkan akta notaries nomer 33, Radio SAS FM
mengubah statusnya dari radio amatir menjadi Perseroan Terbatas
(PT) dan bernama PT. Sasana Adhi Suara pada tanggal 25
Oktober 1970. Kemudian pada tanggal 20 Februari 1990 PT.
Sasana Adhi Suara mendapatkan surat ijin dari pemerintah nomer
1075 / PT. 108 / DEFREK /1990 untuk dapat menggunakan
frekuensi 103,35 MHz, namun terhitung mulai tanggal 1 Mei 2004
frekuensi radio SAS FM berubah menjadi 104,35 MHz. Perubahan
frekuensi tersebut terkait dengan adanya ketentuan pemerintah
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 23
pada tahun 2004 lalu melalui Ditjen Pos dan Telekomunikasi yang
telah menetapkan Master Plan atau rencana induk frekuensi radio
khususnya bagi radio yang berada pada gelombang FM. Rencana
tersebut ditetapkan untuk membenahi alokasi peta frekuensi
sebagai antisipasi pesatnya perkembangan teknologi dan
informasi, rencana induk tersebut didasarkan pada UU No. 23 /
2002 mengenai ketentuan dan kebijakan penyiaran yang semakin
mendorong maraknya siaran radio dan televisi baru di berbagai
wilayah.
Dalam sejarahnya untuk pertama kali mengudara, radio SAS
FM berlokasi di Jl. Honggowongso no.20 Surakarta. Kemudian
berpindah ke Jl. Benang AC 31 Surakarta dan yang terakhir dan
digunakan hingga sekarang adalah di jalan Raya Solo Baru AA 19
Solo.
Radio SAS FM sebagai radio anak muda yang kreatif dinamis
dan aktif selalu berusaha memberikan yang terbaik bagi
pendengarnya yang disebut sebagai SASFMER’S, yang berusaha
menerapkan prinsip think global act local. Muda tanpa harus
melanggar norma-norma. Selalu berdiri pada jalur yang positif.
Radio SAS FM memang memberikan gambaran tentang
bagaimana anak muda jaman sekarang. Dalam perencanaan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 24
siaran radio SAS FM memberikan total hiburan. Namun
pelaksanaan siaranya tidak melupakan untuk memberikan
informasi yang sedang aktual, baik news, hiburan, tips-tips seputar
wanita dan karir namun tidak berkesan tua dalam
penyampaiannya.
a. Data Umum
Nama Station : SAS FM
Posisi / Positioning : Trend Musik Terkini
Badan Penyelenggara : PT. Radio Sasana Adhi Swara
Nomor ijin / License : PM 4 PIC / 1141
Alamat / Address : Jl. Raya Solo Baru AA – 19, Solo –
57552
Telephone : Commers : 0271 – 622255
DJ : 0271 – 621634
Fax : 0271 – 622255
Penanggung Jawab : NVR Ronny N. Setiabudi
Program Manajer : David Kisdi
Sales Manager : David Kisdi
b. Data Teknik
Frekuensi : 104,3 FM
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 25
Daya Pancar : Maksimum yang diijinkan pemerintah
Sistem antenna : Vertical Omnidirectional, import / build up
Radius Pancaran : 40 km efektif (Solo, Karanganyar,
Wonogiri, Klaten, kartasura, Boyolali,
Sragen).
Audio equipment : Computerize, Digitally, Import Build Up,
RVR, Orban Rolland, Yamaha, Tascam,
etc.
c. Data Siaran ( Format )
Format Musik : Khusus Indonesia
Komposisi lagu : Pop Indonesia : 70%
Pop Barat : 30%
Jam siaran : 05.00 – 01.00 (20 jam nonstop)
d. Target Pendengar
Usia / Age : 10 thn – 18 thn : 30%
19 thn – 24 thn : 40%
25 thn – 39 thn : 20%
40 thn – up : 10%
Status Ekonomi Sosial : A : 15%
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 26
B : 30%
C : 45%
D : 15%
Gender : Wanita : 55%
Pria : 45%
Total Pendengar : 394.376 orang
e. Logo
Logo merupakan salah satu bagian dari usaha suatu
perusahaan maupun organisasi untuk melakukan upaya
promosi melalui gambar – gambar, simbol – simbol atau huruf
dan kata – kata ataupun kombinasi dari hal – hal tersebut yang
disusun sedemikian rupa. Begitu pula radio SAS FM yang juga
memiliki logo yang berfungsi sebagai identitas dan sebagai
pengingat bagi konsumennya.
Gambar 3.1 Logo SAS FM
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 27
Keterangan
Dengan bentuk persegi panjang logo SAS FM ini
menggambarkan satu kesatuan, kekuatan, dan kebersamaan
yang hadir di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan
sarana hiburan dan informasi.
1) Simbol nada
Simbol nada ini merupakan simbol bahwa SAS FM
adalah radio yang mengedepankan hiburan terutama musik.
2) Angka
Angka 104,3 merupakan frekuensi dari radio SAS FM
untuk memudahkan masyarakat mencari frekuensi tersebut.
3) Huruf
Huruf SASFM merupakan symbol dari nama radio SAS
FM, sedangkan huruf Good Music Good Entertainment
merupakan selogan dari SAS FM yang berarti musik yang
bagus hiburan yang bagus.
4) Warna
a) Kuning
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 28
Warna yang melambangkan kehangatan,
kecerdasan, dan perkembangan bagi radio SAS FM
serta merupakan warna penyatu unsur-unsur yang ada
didalamnya.
b) Biru
Merupakan warna langit serta lautan yang
diasosiasikan sebagai kedalaman, stabilitas, dan
jangkauan bagi SAS FM dalam menjalankan bisnisnya.
c) Merah
Merupakan warna yang menunjukan kekuatan, serta
keberanian sebagai landasan bagi SAS FM untuk
memberikan hiburan dan informasi.
2. Struktur Organisasi
Struktur keorganisasian dalam PT. Radio Sasana Adhi Swara
digambarkan sebagai berikut :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Gambar 3.2 Struktur Organisasi SAS FM
Deskripsi Kerja
Program Manager & Sales Manager (BSO / SSO) David Kisdi
Discotic Mr. Soso
Teknisi Mr. Ribut
Produksi SAS FM
Penyiar David Dewa Oka
Naomi Alinda Ayu
Reporter Dewa
Cleaning Service Mr. Agus
Administrasi Miss. Ningrum
FO Miss. Sandra
Office Boy Mr. Ari
Security Mr. Toby
Station Manager NVR Ronny Nurmila
a. Station Manager
Mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
1) Bertanggung jawab atas berjalannya proses, perencanaan
rekruitmen, penugasan dan pengorganisasian kerja.
2) Memberikan penilaian dan melakukan pengendalian serta
membimbing dan mengembangkan seluruh sumber daya
manusia yang berada di bawah tanggung jawabnya.
3) Mendorong, mengamankan serta memastikan
terselenggaranya siaran dan segala aspeknya, sesuai
29
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 30
dengan format station dan target audience yang telah
ditetapkan perusahaan.
4) Selalu mendorong berjalannya proses berkesinambungan,
dalam mensosialisasikan, mengkondisikan serta
mengamankan segala hal yang berhubungan dengan
metode dan cara yang digunakan perusahaan dalam
mencapai sasaran kepada semua karyawan yang terlibat
dalam pencapaian sasaran.
5) Merumuskan kebijakan redaksi.
6) Merumuskan kebijakan pemasaran dan promosi.
7) Penyelenggaraan rapat perencanaan dan operasional, baik
dipimpin sendiri atau kuasanya (yang mendekati delegasi
wewenang).
8) Membangun dan merawat citra dan daya saing perusahaan
agar tetap tinggi dalam persepsi masyarakat pendengar
maupun bagi pemasang iklan.
9) Kerja sama dengan industri perusahaan / instansi / lembaga
lain sebagai upaya mengembangkan radio.
10) Pembinaan karyawan bawahannya, baik dalam
mengembangkan karir maupun kemampuan intelektual.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 31
11) Penyusunan anggaran biaya operasional untuk memelihara
kelancaran kegiatan keredaksian, pemasaran dan promosi.
b. BSO (Broadcast Service Officer)
Mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
1) Menjadi pelaksana harian bagi kegiatan operasional
keredaksian.
2) Memimpin dan membawahi para bagian produksi, reporter,
penyiar dan teknisi.
3) Mengkaji dan menilai daftar isian atas hasil kerja atau
prestasi reporter dan penyiar, untuk menjadi dasar usulan
kepada Station Manager.
4) Merencanakan format siaran, penjadwalan kerja bagian
produksi, reporter, dan penyiar.
5) Pendistribusian pekerjaan editor, reporter, penyiar, dan
operator.
6) Memastikan persiapan logistic siaran setiap jamnya
termasuk script, lagu dan sebagainya.
7) Pemilihan materi bagi editor, penyiar dan reporter.
8) Pengecekan persiapan siaran pada jam berikutnya.
c. SSO (Sales Service Officer)
Mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 32
1) Menjadi pelaksana kegiatan operasional dan administrasi
pemasaran, logistic dan kerumahtanggaan kantor.
2) Mempertanggungjawabkan hasil pelaksanaan kegiatannya
kepada Station Manager.
3) Memberikan penilaian terhadap kinerja staff yang menjadi
tanggungjawabnya.
4) Menyediakan keperluan atau penambahan peralatan kantor.
5) Membuat anggaran dan target untuk bidang – bidang
tugasnya.
d. Penyiar
Mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
1) Melakukan pekerjaan penyiaran, baik materi berita maupun
materi non berita.
2) Membantu pelaksanaan pekerjaan produksi.
3) Mempertanggungjawabkan kegiatan operasionalnya, baik
secara individual maupun tim kepada editor atau Broadcast
Service Officer.
4) Menyampaikan informasi dan membacakan berita.
5) Menepati waktu siaran.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 33
6) Membuat catatan atau script tentang hal-hal yang akan
disiarkan untuk melengkapi script yang sudah dipersiapkan
editor.
e. Reporter
Mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
1) Menjadi pelaksana lapangan dalam mencari dan
mengumpulkan berita atau isu yang layak untuk disiarkan
kepada pendengar radio.
2) Mempertanggungjawabkan kegiatan operasionalnya, baik
secara individual maupun tim kepada bagian produksi.
3) Melakukan tugas fungsional atas penunjukkan bagian
produksi sesuai dengan pengalaman dan pangkatnya dalam
kerangka pembinaan karir dengan kompensasi yang
ditetapkan pejabat keredaksian.
4) Pemeliharaan alat-alat reportase dan kelengkapan redaksi
lainnya.
5) Harus siap untuk melakukan liputan dadakan kapanpun dan
dimanapun dalam waktu 24 jam.
f. Produksi
Bagian produksi si SAS FM dikerjakan oleh para DJ /
Penyiar, yang mempunyai tugas :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 34
1) Membuat iklan.
2) Melakukan proses recording, editing, dan produksi bahan
siaran lainnya.
g. Teknisi
Mempunyai tugas dan tanggungt jawab sebagai berikut :
1) Memprogram computer.
2) Menjaga data-data perusahaan.
3) Melakukan pengecekan dan perawatan peralatan siaran
agar berfungsi sebagaimana mestinya.
4) Memperbaiki kerusakan peralatan yang berhubungan
dengan media elektronik.
h. Discotic
Mempunyai tugas dan wewenang serta tanggung jawab
sebagai berikut :
1) Menyimpan dan menjaga file-file lagu.
2) Mengatur lagu-lagu yang akan masuk list suatu program
acara.
i. Administrasi
Mempunyai tugas dan wewenang serta tanggung jawab
sebagai berikut :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 35
1) Mempunyai tugas untuk mengatur keluar masuknya
keuangan perusahaan.
2) Memiliki wewenang untuk mengetahui keperluan dari
pengeluaran anggaran dalam perusahaan.
3) Menyediakan anggaran keuangan bagi keperluan atau
kebutuhan perusahaan.
4) Menjaga kestabilan anggaran keuangan dalam perusahaan.
5) Membuat pembukuan anggaran perusahaan.
6) Mempertanggungjawabkan hasil pelaksanaan kegiatannya
kepada Sales Service Manager.
j. Front Officer
Bertugas melayani tamu yang bertempat di depan.
k. Office Boy
Mempunyai tugas dan wewenang sebagai berikut :
1) Menyediakan makan dan minum para karyawan.
2) Menyediakan minum untuk tamu.
l. Cleaning Service
Mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
1) Menjaga kebersihan lingkungan perusahaan, ruang-ruang
kerja dan studio siar, juga pelataran kantor.
2) Membersihkan peralatan kantor.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 36
3) Menjamin ruangan sudah bersih sebelum jam kerja.
m. Security
Mempunyai tugas dan tanggung jawab sebagai berikut :
1) Menjaga keamanan sekitar perusahaan agar tercipta situasi
kondisi yang kondusif.
2) Menjaga peralatan dan perlengkapan milik perusahaan.
3) Mengatur kendaraan yang parkir dan menjaga keamanan di
pelataran parkir.
B. Pembahasan
Unsur-unsur dalam bauran pemasaran pada PT. Sasana Adhi
Suara adalah sebagai berikut :
1. Product
Produk utama yang dihasilkan oleh PT. Sasana Adhi Suara
adalah produk jasa yang berupa program-program acara hariannya
yang dikemas dengan menampilkan topik atau tema-tema baru
yang update dan menarik serta disajikan dengan bahasa yang
sopan dan ramah. Program-program acara radio SAS FM lebih
didominasi dengan program acara interaktif dengan pendengar,
dengan begitu hubungan antara pendengar dengan penyedia jasa
dapat terjalin dengan baik.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Untuk program acara berupa siaran berita, bahan-bahan berita
didapat dari berbagai sumber seperti dari reporter radio SAS FM,
maupun reporter kantor berita, internet, faximile, telex, bulletin,
VOA atau alat lainnya dengan memperhatikan kriteria layak siar
dari bahan berita tersebut.
Program acara harian di SAS FM memiliki kesamaan program
acara disetiap harinya dan dihari-hari tertentu terdapat spesial
program, agar terlihat menarik SAS FM mengemas program
acaranya dengan interaktif langsung dengan pendengar, Program
acara harian SAS FM dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 3.1 Program Acara Harian SAS FM
Deskripsi Acara
a. Morning Star
Acara untuk menemani para eksekutif, karyawan,
mahasiswa, sebelum berangkat ketempat tugas, diselingi
37
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 38
kejutan ultah, interaktif bersama pendengar agar pendengar
dapat merequest dan kirim-kirim lagu.
b. Beauty N charming
Acara khusus wanita yang berisi info-info dan tips seputar
wanita, mendatangkan pakar, interaktif bersama pendengar.
c. Lunchbreak
Program acara untuk menemani pendengar yang
beristirahat disiang hari diselingi info dan seputar berita menarik
terkini.
d. Most Wanted
Acara interaktif untuk kawula muda, live show, request dari
pendengar, berita, dan info ringan.
e. Hot Shot
Program acara yang berisikan info-info seputar selebritis
local maupun luar negeri, dan memutar lagu-lagu hits terbaru.
f. Boom Boom Rock
Program acara interaktif dengan pendengar, berita seputar
music rock, request lagu dengan format music 100% barat.
g. Night Flight With SAS FM
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 39
Program acara untuk menemani para pelajar, mahasiswa,
juga eksekutif saat beristirahat malam, request lagu via
telephone juga sms dari pendengar, juga diselingi info ringan.
h. Power Hits
Program acara yang berisi lagu-lagu dance, hip hop, RnB,
house music, disertai info-info terkini.
i. SAS Indohits
Program acara yang berisikan 10 tangga lagu terfavorit
mancanegara.
j. SAS Top 10
Program acara yang berisikan 10 tangga lagu terfavorit
mancanegara.
k. Sunday Work Out
Acara interaktif bahasa inggris dengan format music dan
siaran 100% Barat.
l. Sunday Brunch
Acara interaktif bahasa inggris dengan format music dan
siaran 100% Barat.
m. Sunday Lucky Day
Acara interaktif bahasa inggris dengan format music dan
siaran 100% Barat.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
n. Sunday Long Drink
Acara interaktif bahasa inggris untuk menemani istirahat
para pendengar dengan musik dan siaran 100% barat
2. Price
Harga dalam bauran pemasaran pada radio SAS FM ditetapkan
dalam penetapan tarif iklan komersial. Tarif untuk iklan di radio
SAS FM ditentukan berdasarkan jenis dan durasi dari iklan
tersebut.
Untuk tarif dari jenis dan durasi iklan yang ditawarkan dan
ditetapkan oleh radio SAS FM adalah sebagai berikut:
Tabel 3.2 Jenis Iklan SAS FM
Keterangan :
a. Spot
Merupakan jenis iklan yang terdiri dari suara manusia diiringi
dengan lagu, suara instrumen music ataupun music pengiring.
40
b. Adlib
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 41
Merupakan iklan yang hanya terdiri dari suara manusia saja
tanpa lagu atau musik pengiring, yang dibawakan atau
dibacakan oleh penyiar secara langsung.
c. Talkshow
Merupakan bentuk iklan berupa dialog atau ulasan dengan
narasumber terhadap produk yang akan di tawarkan.
3. Promotion
Promosi yang dilakukan oleh radio SAS FM melalui beberapa
media periklanan dengan tujuan untuk menarik lebih banyak
pendengar di wilayah Solo, Karanganyar, Wonogiri, Klaten,
Kartasura, Boyolali, Sragen.
Media periklanan yang digunakan dalam upaya promosi oleh
radio SAS FM antara lain :
a. Internet
Internet sebagai salah satu media yang mudah dan dapat
diakses dengan cepat oleh siapa saja dan kapan saja
memberikan manfaat bagi perusahaan yang memanfaatkannya
sebagai media periklanan. Melalui internet, informasi yang ingin
disampaikan oleh perusahaan dapat diakses oleh orang di
tempat manapun yang tak terbatas (asalkan terdapat jaringan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 42
komunikasi dan internet) tanpa harus menuntut perusahaan
mengeluarkan biaya tambahan. Hal tersebut yang mendorong
radio SAS FM untuk memanfaatkan internet sebagai salah satu
media periklanannya.
b. Surat Kabar
SAS FM juga berpromosi dengan beberapa surat kabar
lokal, salah satunya harian Jawapos. Promosi yang dilakukan
dengan memasang iklan berupa gambar dan tulisan, dan
biasanya surat kabar dan radio SAS FM melakukan barter
space iklan, sehingga kedua pihak tidak mengeluarkan biaya
untuk iklan.
c. Event
Dalam rangkaian upaya promosinya radio SAS FM juga
mengadakan event-event tertentu untuk menarik pelanggan dan
pendengar di kawasan Surakarta dan sekitarnya. Event-event
tersebut dapat berupa event kerja sama ataupun event tunggal
SAS FM.
d. Brosur
Brosur merupakan salah satu kegiatan promosional melalui
sebuah selebaran yang didesain sedemikian rupa untuk
menarik perhatian yang diantaranya berisi latar belakang
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 43
perusahaan, produk, harga dari produk tersebut serta informasi-
informasi penting lainnya.
Brosur yang dimiliki oleh radio SAS FM diantaranya berisi
tentang data media, data teknik, station format, jenis dan tariff
iklan serta program acara dan jadwal harian radio SAS FM.
4. Place
a. Lokasi
Dalam memilih lokasi dan melakukan kegiatan
operasionalnya, radio SAS FM memutuskan untuk bermarkas
dan menjalankan operasionalnya di Jl. Raya Solo Baru AA 19
Solo, selain karena representative lokasi tersebut juga
memberikan beberapa keuntungan bagi radio SAS FM yang
diantaranya :
1) Radio SAS FM menjalankan kegiatan operasionalnya di
Gedung milik sendiri sehingga tidak mengeluarkan biaya
untuk sewa tempat atau gedung.
2) Kemudahan dalam akses transportasi, dalam hal ini pihak
konsumen yang diuntungkan terkait dengan interaksi antara
penyedia jasa dan konsumennya.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 44
a) Bagi pendengar, meskipun sebenarnya pemilihan lokasi
dalam hal ini tidak terlalu penting bagi interaksi antara
penyedia jasa dengan konsumen (pendengar) karena
mereka dapat saling berinteraksi melalui sarana telepon
sms maupun internet.
b) Bagi klien dan pemasang iklan, lokasi menjadi sangat
penting sebab konsumen yang dalam hal ini klien dan
pemasang iklan-lah yang mendatangi penyedia jasa,
oleh karena itu dalam pemilihan lokasi haruslah
mementingkan aspek strategis dan representatif.
3) Kemudahan dalam pertukaran serta akses dan sirkulasi
informasi antar media baik dari media koran maupun dari
media radio.
b. Untuk saluran distribusinya radio SAS FM menerapkan saluran
distribusi secara langsung yaitu hasil dari produksi radio SAS
FM langsung di distribusikan dan langsung dapat dinikmati oleh
konsumennya tanpa melalui perantara atau distributor, dengan
pertimbangan bahwa jasa yang dihasilkan :
1) Tidak berwujud sehingga tidak dapat dicium, dilihat, dirasa,
ataupun disentuh.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 45
2) Tidak mengenal tempat penyimpanan dari jasa yang
dihasilkan sehingga jasa tersebut harus dikonsumsi secara
bersamaan dengan waktu dihasilkannya jasa tersebut.
3) Jasa seringkali didesain khusus untuk memenuhi kebutuhan
konsumen, oleh sebab itu jasa yang berupa siaran radio
didesain untuk memenuhi kebutuhan akan informasi yang
cepat dan tepat tanpa penundaan waktu.
4) Jasa tidak akan sama dengan jasa satu ke jasa yang lain,
seperti missal jasa penyiaran radio tidak akan sama dengan
jasa pencucian mobil, baik dari segi kepuasan konsumen
maupun kualitas jasa yang dirasakan konsumen.
5. People
Peran orang-orang dalam interaksi antara penyedia jasa
dengan konsumen akan sangat mempengaruhi jasa tersebut untuk
didiferensiasi dan menentukan keputusan konsumen untuk
membeli. People atau orang – orang dalam radio SAS FM yang
memiliki pengaruh dalam pemberian jasa yang menyangkut
kualitas jasa dan kepuasan yang diberikan kepada konsumen
terdiri dari beberapa level yaitu :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 46
a. Penyiar dalam hal ini berperan sebagai contactor, sebab
penyiar yang secara berkala dan teratur memiliki interaksi
dengan konsumen (pendengar) secara langsung.
b. Front Officer (Resepsionis) berperan sebagai Modifier, karena
cukup sering berinteraksi dengan konsumen.
c. Peran Influencer dipegang oleh editor meski memiliki kontak
pelanggan yang jarang atau tidak sama sekali dengan
konsumen, karena editor juga dituntut untuk dapat menyiarkan
progam acara.
d. Peran Isolated yang tidak secara langsung ikut serta dalam
kegiatan pemasaran dan juga tidak mempunyai kontak dengan
konsumen antara lain dipegang oleh Teknisi, Reporter,
Administrasi Keuangan dan Marketing, dan juga jabatan-
jabatan lainnya.
6. Procces
Proses terkait dengan tahapan atau langkah-langkah dalam
kegiatan on air atau penyiar program acara di radio SAS FM. Alur
proses penyiaran program acara harian SAS FM sebelum on air
dapat dilihat pada gambar berikut :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
Gambar 3.3 Alur Proses Penyiaran Program Acara Radio SAS FM
Keterangan gambar :
Reporter mendapatkan materi berupa berita, ulasan atau siaran
dari berbagai sumber seperti dari narasumber terkait atau sumber
dari media lain, yang kemudian diserahkan kepada Bagian
Produksi untuk dinilai derajat kepentingannya untuk disiarkan, bila
menurut Bagian Produksi layak siar maka editor akan membuatkan
script berita dan menunjuk Penyiar untuk membawakan naskah
tersebut secara on air.
Reporter Materi siaran
Produksi
Penyiar Naskah berita /
Pendengar
7. Service
47
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 48
Dalam layanan pelanggan (customer service), pelayanan jasa
lebih dititik beratkan pada layanan pelanggan yang diberikan oleh
radio SAS FM yang berupa :
a. Layanan pendengaran dalam perbincangan interaktif dengan
pendengar melalui berbagai topic di program-program acara
pilihan yang mengajak pendengar untuk ikut berpartisipasi
dalam perbincangan interaktif melalui telepon.
b. Pemberian free offer yang berupa voucher, gifts kepada
beberapa pendengar yang secara aktif ikut serta berpartisipasi
melalui program-program interaktif tertentu.
Selain itu layanan pelanggan dapat berupa manfaat yang
dapat dirasakan oleh pendengar secara langsung seperti
manfaat atau kegunaan waktu (time utility), kegunaan tempat
(place utility) dan kegunaan informasi (information utility).
1) Time Utility
Kegunaan waktu dapat dilihat sebagai manfaat dari radio
yang diantaranya waktu transmisi yang tidak terbatas,
disiarkan sepanjang hari bahkan telah banyak station radio
yang mengudara selama hampir 24 jam, tidak terlalu
menyita waktu pendengarnya dan juga tidak memerlukan
perhatian yang terfokus untuk mendengarkan radio,
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 49
sehingga pendengar atau konsumen dapat
mendengarkannya dengan mengerjakan aktivitas yang lain.
2) Place Utility
Kegunaan tempat berkaitan dengan sifat radio yang
dapat menjangkau wilayah yang luas (selama masih dalam
jangkauan siar radio). Bila jasa radio dibandingkan dengan
jasa lainnya seperti misal jasa cuci mobil dimana konsumen
harus mendatangi penyedia jasa untuk mendapatkan
pelayanan cuci mobil dan juga pengeluaran tambahan untuk
biaya transportasi, maka jasa radio bisa dikatakan lebih
unggul sebab layanan yang berupa siaran radio dapat
didengarkan dimanapun melalui radio tanpa harus
mendatangi penyedia jasa untuk mendapatkan layanan
tersebut.
3) Information Utility
Berkaitan dengan manfaat utama radio yaitu sebagai
media informasi pada umumnya, dengan menjalankan radio
yang berkonsep radio anak muda yang kreatif dinamis dan
aktif, SAS FM berusaha untuk memberikan layanan yang
terbaik dan berusaha menyajikan dan melayani kebutuhan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 50
para pendengarnya akan hiburan dan informasi terkini
melalui program-program acaranya.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 51
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari uraian pada Bab III maka penulis menarik beberapa
kesimpulan mengenai penerapan bauran pemasaran pada PT.
Sasana Adhi Suara yang meliputi :
1. Produk jasa yang dihasilkan oleh SAS FM adalah program-program
hiburan dan informasi yang bersifat inovatif dan kreatif.
2. Harga pemasangan iklan dalam SAS FM didasarkan pada jenis
dan durasi iklan, SAS FM juga menyediakan jasa pembuatan iklan
yang harganya tergantung tingkat kesulitan dan durasi iklan
tersebut.
3. Kegiatan promosi SAS FM memanfaatkan beberapa media
periklanan seperti media internet, surat kabar, yellow pages, event
serta brosur.
4. Saluran distribusi dalam menyampaikan produk jasa yang
dihasilkan oleh SAS FM kepada para pendengarnya adalah melalui
saluran distribusi langsung dengan pertimbangan bahwa jasa yang
dihasilkan oleh SAS FM bersifat intangibility (tidak berwujud,
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 52
unstorability (tidak mengenal penyimpanan), customization
(didesain khusus) dan variability (tidak sama dengan jasa yang
lain).
5. Peran orang-orang dalam bauran pemasaran pada SAS FM dalam
interaksi dengan pendengarnya terdiri dari Penyiar sebagai
contactor, Front Officer sebagai modifier, dan Bagian Produksi
sebagai influencer.
6. Proses penyiaran program acara SAS FM sebelum dapat
didengarkan oleh pendengar meliputi peliputan berupa berita yang
diperoleh dari reporter atau berbagai sumber dari media lain, yang
kemudian diserahkan kepada bagian produksi untuk dinilai derajat
kepentingannya untuk disiarkan bila layak maka penyiar akan
menyampaikannya kepada pendengar.
7. Layanan yang diberikan oleh radio SAS FM berupa layanan
interaktif dengan pendengar melalui telepon atau SMS. Selain itu
layanan pelanggan yang diberikan berupa manfaat yang dapat
dirasakan oleh pendengar secara langsung seperti manfaat
kegunaan tempat, waktu, dan informasi.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 53
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas, maka penulis dapat
mengemukakan beberapa saran terkait dengan penerapan bauran
pemasaran pada PT. Sasana Adhi suara Utama yaitu :
1. Product
Berdasarkan produknya yang berupa program-program
acara SAS FM, cukup mewakili kebutuhan informasi para
pendengarnya hanya saja perlu sedikit inovasi serta
penambahan program acara tertentu seperti program yang
membahas berita atau informasi seputar dunia olah raga
nasional maupun internasional yang tidak hanya disiarkan
sepintas dalam suatu program.
2. Price
Untuk harga yang didasarkan pada tarif iklan komersial,
akan lebih menarik bagi pemasang iklan bila pemasangan iklan
dikenakan sistem paket yaitu dengan menawarkan satu harga
untuk penayangan iklan dalam beberapa kali siar seperti halnya
pemberian potongan atau diskon untuk iklan paket tertentu,
dengan begitu maka pemasang iklan akan berpikir dari segi
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 54
penghematan biaya untuk satu paket daripada hanya
memasang iklan tanpa paket.
3. Promotion
Meskipun dari kegiatan promosi yang dilakukan oleh
Solopos FM melalui media periklanan seperti internet, surat
kabar, yellow pages, event serta brosur tersebut memberi
dampak terhadap perkembangan SAS FM secara financial
namun media yang dapat digunakan sebagai media periklanan
dapat diperbanyak seperti:
a. Penggunaan media outdoor advertising yang berupa iklan di
papan reklame yang berada di tempat ataupun di lalu lintas
padat yang cukup strategis untuk menarik perhatian orang
yang berlalu lalang.
b. Melalui media televisi yang sekarang telah banyak tumbuh
dan berkembang di berbagai wilayah dan daerah termasuk
di wilayah Solo yang dapat memberi kontribusi banyak
terhadap upaya promosional SAS FM karena sifatnya yang
dapat menjangkau berbagai kalangan tidak terbatas pada
usia, pendidikan, jenis kelamin dan lokasi.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 55
c. Sering mengadakan off air di lapangan dengan mengadakan
kegiatan seperti festival music.
d. Sering mengikuti event – event musik dengan menjadi
sponsor.
e. Mensponsori grup-grup band lokal yang memiliki prospek
yang bagus.
4. Place
Pemilihan lokasi di jalan Raya Solo Baru AA 19 Solo
merupakan keputusan yang tepat karena mempermudah akses
informasi, namun perlu sedikit pembenahan dari segi penataan
dan penempatan aset-aset SAS FM.
5. People
Dalam menjalin hubungan yang baik dengan pendengarnya
maka orang-orang yang berperan penting dalam interaksi
antara penyedia jasa dengan konsumen haruslah memiliki
kemampuan dalam mengkomunikasikan atau menjembatani
hubungan yang selaras antara pendengar dengan penyedia
jasa. Oleh karena itu peran seperti penyiar yang memiliki andil
besar dalam interaksi tersebut dituntut untuk memiliki
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 56
kemampuan tersebut, yang dapat dicapai dengan pengawasan
dan pemantauan kinerja oleh atasan serta pemberian pelatihan
kepenyiaran dan peningkatan mutu kinerja karyawannya dalam
bidang kepenyiaran untuk lebih meningkatkan daya saing SAS
FM.
6. Process
Proses dalam penyiaran program acara pada radio SAS FM
akan dapat terlaksana dengan lebih baik bila seluruh unsur
dalam proses penyiaran tersebut bersatu sebagai satu
kesatuan, sehingga dalam memberikan layanan jasa hiburan
dan informasi kepada pendengarnya dapat saling mengisi
posisi dalam unsur proses tersebut.
7. Service
Dalam pelayanan yang diberikan kepada konsumen perlu
adanya serangkaian kegiatan seperti mengadakan suatu
perkumpulan yang menjadikan member bagi yang
mengikutinya, dan sebagai member mendapatkan nilai plus.
Selain itu layanan yang dapat diberikan antara lain melalui
pelayanan yang berupa penampungan kritik dan saran dari
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 57
pendengar SAS FM yang dapat secara hotline melalui SMS
atau via Email demi mengembangkan dan menigkatkan kualitas
jasa SAS FM.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 58
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 59
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 60
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 61
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 62
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 63
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 64
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user 65