15
PRE PLANNING PENYULUHAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH A. Latar Belakang Demam dengue adalah penyakit yang terutama terdapat pada anak atau orang dewasa, dengan tanda-tanda klinis demam, nyeri otot, dan/atau nyeri sendi yang disertai leukopenia, dengan atau tanpa ruam dan limfadenopati, demam bifasik, sakit kepala yang hebat, nyeri pada pergerakan bola mata, trombositopenia ringan dan bintik-bintik perdarahan (petekie) spontan (Waspadji.1999). Demam berdarah dengue (dengue haemorrhagic fever, selanjutnya disingkat DHF), ialah penyakit yang terdapat pada anak dan dewasa dengan gejala utama demam, nyeri otot dan sendi, yang biasanya memburuk setelah dua hari pertama. Uji tourniquet akan positif dengan/tanpa ruam desertai beberapa atau semua gejala perdarahan seperti petekie spontan yang timbul serentak, ekimosis, epitaksis, hematemesis, melena, trombositopenia, masa perdarahan dan masa protrombin memanjang, hematokrit meningkat, dan gangguan maturasi megakariosit (Waspadji.1999). Berdasarkan data dari puskesmas Glugur Darat bulan Januari sampai November 2010 maka didapatkan data penderita DBD berjumlah 63 orang. Sedangkan pada bulan Januari tahun 2011 berjumlah 4 orang penderita, bulan Febuari berjumlah 4 Keperawatan Komunitas Program Pendidikan Ners Fakultas keperawatan Universitas Sumatera Utara,@2011.

DBD SAP

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: DBD SAP

PRE PLANNING PENYULUHAN

PENYAKIT DEMAM BERDARAH

A. Latar Belakang

Demam dengue adalah penyakit yang terutama terdapat pada anak atau orang

dewasa, dengan tanda-tanda klinis demam, nyeri otot, dan/atau nyeri sendi yang disertai

leukopenia, dengan atau tanpa ruam dan limfadenopati, demam bifasik, sakit kepala yang

hebat, nyeri pada pergerakan bola mata, trombositopenia ringan dan bintik-bintik

perdarahan (petekie) spontan (Waspadji.1999).

Demam berdarah dengue (dengue haemorrhagic fever, selanjutnya disingkat

DHF), ialah penyakit yang terdapat pada anak dan dewasa dengan gejala utama demam,

nyeri otot dan sendi, yang biasanya memburuk setelah dua hari pertama. Uji tourniquet

akan positif dengan/tanpa ruam desertai beberapa atau semua gejala perdarahan seperti

petekie spontan yang timbul serentak, ekimosis, epitaksis, hematemesis, melena,

trombositopenia, masa perdarahan dan masa protrombin memanjang, hematokrit

meningkat, dan gangguan maturasi megakariosit (Waspadji.1999).

Berdasarkan data dari puskesmas Glugur Darat bulan Januari sampai November

2010 maka didapatkan data penderita DBD berjumlah 63 orang. Sedangkan pada bulan

Januari tahun 2011 berjumlah 4 orang penderita, bulan Febuari berjumlah 4 orang

penderita. Selain itu, berdasarkan hasil wawancara dengan petugas puskesmas bahwa

telah dilakukan home visite ke rumah penduduk dan bila ditemukan jentik nyamuk maka

diatasi dengan cara melakukan fogging. Meskipun telah dilakukan fogging namun masih

terdapat kasus DBD tiap bulannya. Oleh karena itu kelompok merasa perlu melakukan

penyuluhan kesehatan tentang DBD (Demam Berdarah Dengue).

Penyuluhan DBD direncanakan dilakukan di luar gedung puskesmas Glugur

Darat yaitu di sekolah SD MIN di jalan Pembangunan I pada hari Rabu tanggal 16 Maret

2011.

Keperawatan Komunitas Program Pendidikan Ners Fakultas keperawatan Universitas Sumatera Utara,@2011.

Page 2: DBD SAP

B. Satuan Acara Pengajaran

Tujuan

1. Umum

Setelah mengikuti penyuluhan selama 30 menit diharapkan siswa siswi SD MIN

khusunya Kelas V/A dapat mengetahui penyakit Demam Berdarah.

2. Khusus

Setelah mengikuti penyuluhan selama 30 menit diharapkan siswa siswi mampu:

a. Menyebutkan pengertian Demam Berdarah dengan benar

b. Menyebutkan apa penyebab dari Demam Berdarah dengan benar

c. Menyebutkan tanda dan gejala dari penyakit ISPA dengan Benar

d. Menyebutkan cara penularan Demam Berdarah dengan benar

e. Menyebutkan cara pertolongan Demam Berdarah dengan benar

f. Menyebutkan Pencegahan Demam Berdarah dengan Benar

C. Pokok Bahasan

Penyuluhan Kesehatan Penyakit Demam Berdarah

D. Sub Pokok Bahasan

1. Pengertian penyakit Demam Berdarh

2. Penyebab dari penyakit Demam Berdarah

3. Tanda dan gejala penyakit Demam Berdarah

4. Cara penularan Demam Berdarah

5. Cara pertolongan Demam Berdarah

6. Pencegahan Demam Berdarah

E. Sasaran

Siswa siswi SD MIN khususnya Kelas V/A

Keperawatan Komunitas Program Pendidikan Ners Fakultas keperawatan Universitas Sumatera Utara,@2011.

Page 3: DBD SAP

F. Metode

Ceramah dan diskusi

G. Waktu dan Tempat Penyuluhan

Hari/Tanggal : Rabu, 16 Maret 2011

Waktu Penyuluhan : 10.00-10.30 Wib

Tempat Penyuluhan : Runagan Kelas V/A SD MIN

H. Media dan Alat

LCD, TOA dan Poster

I. Susunan Organisasi

Moderator : Dwi Utama, S.Kep,

Penyaji : Desi Fachrianti, S.Kep,

Fasilitator : Ani Farida, S.Kep,

Observer : Ridha Ama Nst, S.Kep,

Dokumentasi : Yuli Azni PH, S.Kep,

Keperawatan Komunitas Program Pendidikan Ners Fakultas keperawatan Universitas Sumatera Utara,@2011.

Page 4: DBD SAP

J. Kegiatan Penyuluhan

No Kegiatan Kegiatan PenyuluhKegiatan Peserta

Waktu (menit)

Media

1. Pembukaan(oleh moderator)

Moderator memberi salamMemperkanalkan diri dan anggotaMenjelaskan tujuan/ manfaat penyuluhan

Mendengarkan dan memperhatikan

5’TOA

2. Pelaksanaan/ Inti(oleh penyuluh)

Menjelaskan definisi Demam BerdarahMenjelaskan penyebab Demam BerdarahMenjelaskan tanda dan gejala Demam BerdarahMenjelaskan cara penularan Demam Berdarah Menjelaskan pertolongan Demam BerdarahMenjelaskan pencegahan Demam Berdarah

Mendengarkan dan memperhatikan

20’ LCD, TOA dan

Poster

3. Penutup(oleh moderator)

Memberi kesempatan siswa siswi SD MIN bertanyaMenyimpulkan kegiatan penyuluhanMenutup penyuluhan

BertanyaMendengarkan dan memperhatikanMenjawab salam

5 TOA

K. Evaluasi

a. Evaluasi Struktur

Kesiapan siswa siswi SD MIN dalam mengikuti penyuluhan Demam

Berdarah

Media dan alat memadai

Tempat sesuai dengan kegiatan

b. Evaluasi Proses

Kegiatan penyuluhan dilakukan sesuai dengan waktu yang direncanakan

Siswa siswi SD MIN kooperatif dan aktif selama proses penyuluhan

Keperawatan Komunitas Program Pendidikan Ners Fakultas keperawatan Universitas Sumatera Utara,@2011.

Page 5: DBD SAP

c. Evaluasi Hasil

Setelah mengikuti penyuluhan selama 30 menit 80% (30 orang) siswa siswi SD MIN

akan dapat:

Menyebutkan kembali penyebab Demam Berdarah

Menyebutkan kembali tanda dan gejala Demam Berdarah

Menjelaskan kembali cara pertolongan Demam Berdarah

Menjelaskan kembali cara pencegahan demam berdarah

Keperawatan Komunitas Program Pendidikan Ners Fakultas keperawatan Universitas Sumatera Utara,@2011.

Page 6: DBD SAP

L. Materi Demam Berdarah

1. Pengertian

Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus

dengue sejenis virus yang tergolong arbovirus dan masuk kedalam tubuh penderita

melalui gigitan nyamuk aedes aegypti (betina).

2. Penyebab

Gigitan nyamuk yang mengandung Virus aedes aegypti

3. Tanda dan Gejala

Demam Mendadak dengan sushu 38-40

Lemah dan lesu

Nyeri ulu hati

Bintik-bintik merah dikulit

Mimisan atau gusi berdarah

Bila semakin parah, penderita akan gelisah, ujung jari-jarinya terasa dingin

Bila berlanjut maka penderita akan mengalami shock, denyut nadi susah diraba,

bila tidak segera di tolong akan menyebabkan kematian.

4. Cara Penularan

Anak yang terkena DBD akan mengandung Virus Ae. Agepty di dalam tubuhnya

dan apabila anak tersebut digigit oleh nyamuk maka bibit penyakit tersebut masuk

kedalam tubuh nyamuk dan apabila ini menggigit anak lain maka anak tersebut dapat

tertular penyakit ini.

5. Cara Pertolongan

1. Memberi minum sebanyak-banyaknya

2. Member obat penurun panas

3. Member kompres air biasa dan segera bawa ke pelayanan kesehatan terdekat

Keperawatan Komunitas Program Pendidikan Ners Fakultas keperawatan Universitas Sumatera Utara,@2011.

Page 7: DBD SAP

6. Pencegahan

1. Hindari genangan air bersih seperti fas bunga

2. Menguras, mengubur, menutup, dan telungkupkan barang-barang yang bias

menampung air.

3. Menguras bak mandi

4. Menyemprot (fogging)

5. Abatesasi

6. Pemeliharaan ikan dikolam

7. Mengosongkan bak air yang tidak terpakai.

7. Referensi

1. Brunner & Suddarth (2002), Keperawatan Medikal Bedah, volume 2, Jakarta; EGC

2. Buku Ajar Penyakit Dalam. (1995). Jilid I. Edisi ke 3. Jakarta : FK UI.

3. Effendi, 1995, Perawatan Pasien DHF, Jakarta : EGC

Keperawatan Komunitas Program Pendidikan Ners Fakultas keperawatan Universitas Sumatera Utara,@2011.

Page 8: DBD SAP

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN

PENYULUHAN KESEHATAN DEMAM BERDARAH

DI SD MIN JLN. PEMBANGUNAN I KEL.GAHARU

A. Persiapan

Dalam mempersiapkan kegiatan penyuluhan kesehatan, pada hari Senin, 14 Maret

2011 mahasiswa Profesi Ners Fakultas Keperawatan USU khususnya penaggung jawab

kegiatan penyuluhan Demam Berdarah mengawali dengan meminta izin kepada Wakil

Kepala Puskesmas Glugur Darat, Koordinator Promosi Kesehatan dan Kepala Sekolah

SD MIN. Wakapus, Koordinator PromKes dan Kepala Sekolah SD MIN menerima dan

memberikan izin untuk melaksanakan kegiatan penyuluhan Demam Berdarah di SD MIN

khususnya di Kelas V/A.

Mahasiswa mempersiapkan materi dan media yang digunakan pada penyuluhan

Deamam Berdarah yang akan diadakan pada hari Rabu, 16 Maret 2011. Media yang

digunakan adalah Poster dan leaflet.

Dalam mempersiapkan materi penyuluhan sesuai dengan susunan materi yang

telah disusun dalam pre planning yaitu pengertian Demama Berdarah, penyebab Demam

Berdarah, tanda dan gejala Demam Berdarah, pertolongan Demam Berdarah dan

pencegahan Demam Berdarah. Selain itu mahasiswa juga membagi tugas sesuai dengan

perannya.

B. Pelaksanaan

Adapun tujuan umum dari pelaksanaan penyuluhan Demam Berdarah yaitu

setelah mengikuti penyuluhan selama 30 menit diharapkan siswa siswi SD MIN

khususnya kelas V/A akan mengetahui tentang penyakit Demam Berdarah. Adapun

tujuan instruksional yaitu setelah mengikuti penyuluhan selama 30 menit diharapkan

siswa siswi mampu menyebutkan pengertian Demam Berdarah dengan benar, penyebab

Demam Berdarah dengan benar, tanda dan gejala Demam Berdarah dengan benar,

pertolongan Demam Berdarah dengan benar, dan pencegahan Demam Berdarah.

Keperawatan Komunitas Program Pendidikan Ners Fakultas keperawatan Universitas Sumatera Utara,@2011.

Page 9: DBD SAP

Kegiatan penyuluhan ini dilakukan pada:

Hari/tanggal : Rabu, 16 Maret 2011

Waktu : 10.00-10.30 WIB

Tempat : Di SD MIN Jln.Pembangunan I Kel.Gaharu

Dan dilaksanakan oleh:

Moderator : Dwi Utama, S.Kep

Penyuluh : Desi Fachrianti, S.Kep

Fasilitator : Ani Farida, S.Kep

Observer : Ridha Amalia, S.Kep

Dokumentasi : Yuli Azni HP, S.Kep

Selama kegiatan penyuluhan berlangsung siswa siswi kelas V/A mengikuti dan

memperhatikan penyuluhan dengan baik. Penyuluhan dilakukan sebelum siswa siswi jam

istirahat. Materi disampaikan dengan baik dan pertanyaan dari peserta dijawab kelompok

dengan baik. Beberapa dari pertanyaan menyimpang dari topik materi namun kelompok

dapat menjelaskan dengan baik. Tidak ada hambatan yang dialami penyuluh. Siswa siswi

yang mengikuti penyuluhan sesuai target yaitu 37 orang.

C. Evaluasi

1. Evaluasi Struktur

- Kegiatan dilaksanakan di Kelas V/A

- Penyuluhan dimulai pukul 10.00 dan diakhiri pukul 10.30 WIB, dengan lama

pembukaan 5 menit, menyuluh 10 menit, tanya jawab 10 menit, penutup 5 menit.

- Peserta penyuluhan di kelas V/A 37 orang.

- Media yang digunakan berupa LCD, TOA dan Poster

2. Evaluasi Proses

- Penyuluhan dilakukan sesuai dengan target waktu

- Siswa siswi siap menerima penyuluhan.

Keperawatan Komunitas Program Pendidikan Ners Fakultas keperawatan Universitas Sumatera Utara,@2011.

Page 10: DBD SAP

- Siswa siswi memberi respon dan mengajukan pertanyaan tentang Demam

Berdarah

3. Evaluasi Hasil

- 70% siswa-siswi dapat mengetahui tentang penyakit Demam Berdarah

- 80% siswa siswi menyatakan mendapatkan pengetahuan yang baru tentang

Demam Berdarah

D. KESIMPULAN DAN SARAN

1. Kesimpulan

Penyuluhan merupakan suatu bentuk pendidikan berupa ceramah dan diskusi

untuk memecahkan masalah dengan kemampuan yang ada pada dirinya, berupa

pengetahuan dalam bentuk informasi yang diterimanya. Dengan demikian melalui

penyuluhan ini siswa siswi SD MiN Khususnya Kelas V/A dapat memahami dan

mengubah perilaku kearah yang lebih baik dalam mencegah penyakit Demam

Berdarah.

Kegiatan penyuluhan berlangsung dengan baik, hal ini dibuktikan dari respon

positif dan ketertarikan siswa siswi untuk mendengar penyuluhan. Melalui ini siswa

siswi yang berada di kelas V/A akan mendapatkan informasi yang benar tentang

Demam Berdarah dan semakin mengetahui pencegahan yang tepat untuk Demam

Berdarah.

2. Saran

Bagi penyuluhan berikutnya disarankan agar semakin memperluas area

penyuluhan ke SD yang lain di sekitar Gelugur Darat dan pada materi penyuluhan

berikutnya agar didemonstrasikan cara memeriksa jentik yang benar disetiap kamar

mandi sekolah.

Keperawatan Komunitas Program Pendidikan Ners Fakultas keperawatan Universitas Sumatera Utara,@2011.

Page 11: DBD SAP

Daftar Hadir Peserta Penyuluhan Kesehatan

No Nama Tanda Tangan

1 1).

2 2)

3 3)

4 4)

5 5)

6 6)

7 7)

8 8)

9 9)

10 10)

11 11)

12 12)

13 13)

14 14)

15 15)

16 16)

17 17)

Keperawatan Komunitas Program Pendidikan Ners Fakultas keperawatan Universitas Sumatera Utara,@2011.