Upload
nurafifah-tuljanah
View
250
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/19/2019 Dasar Hukum Pelayanan Kebidanan
1/7
Dasar hukum pelayanan kebidanan
KASUS
Pelayanan kebidanan merupakan bagian dari upaya kesehatan. Dalam memberikanpelayanan meliputi usaha promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif. Kepada siapa
saja pelayanan kebidanan tersebut diberikan, dan dasar hukum yang menjadi
pegangan dalam memberikan pelayanan tersebut. Bagaimana apabila disuatu tempat
pelayanan bidan terpaksa melaksanakan pelayanan diluar keenangannya. Sebutkan
juga dasar hukum dari hal!hal tersebut.Apa yang harus dilakukan oleh bidan sesudah
melaksanakan pelayanan diluar keenangan dalam keadaan menyelamatkan jia
seseorang.
DASA" #UKU$ P%&A'A(A( K%B)DA(A(
Pelayanan Kebidanan merupakan bagian integral dari upaya kesehatan. Dalam
memberikan pelayanan meliputi, usaha promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif.
Pengertian
A.Upaya Kesehatan
Setiap kegiatan atas serangkaian kegiatan yang dilakukan se*ara terpadu, teri
ntegrasi, dan yang berkesinambungan. Selanjutnya upaya keehatan itu men*akup +
. Pelayanan Kesehatan Promotif
Adalah suatu kegiatan dan-atau serangkaian kegiatan pelayanan kesehatan yang lebihmengutamakan kegiatan yang bersifat promosi atau meningkatkan kesehatan.
$isalnya seorang bidan memberikan konseling kesehatan reproduksi.
. Pelayanan Kesehatan Preventif
Adalah suatu kegiatan pen*egahan terhadap suatu masalah kesehatan- penyakit.
$isalnya seorang bidan memberikan vaksinasi //.
0. Pelayanan Kesehatan Kuratif
Adalah suatu kegiatan dan-atau serangkaian kegiatan pengobatan yang ditujukan untuk
penyembuhan penyakit, pengurangan penderitaan akibat penyakit, pengendalian
penyakit, atau pengendalian ke*a*atan agar kualitas penderita dapat terjaga seoptimal
mungkin.
$isalnya seorang bidan tablet 1e sedini mungkin bagi ibu hamil yang menderita anemia
ringan.
2. Pelayanan Kesehatan "ehabilitatif
Adalah kegiatan dan-atau serangkaian kegiatan untuk mengembalikan bekas penderita
kedalam masyarakat sehingga dapat berfungsi lagi sebagai anggota masyarakat yang
8/19/2019 Dasar Hukum Pelayanan Kebidanan
2/7
berguna untukl dirinya dan masyarakat semaksimal mungkin sesuai dengan
kemampuannya.
$isalnya seorang bidan yang membimbing ibu melakukan senam hamil, yoga.
/ujuannya untuk memperbaiki system pernafasan dan sirkulasi darah.
K%P$%(K%S (3 045-$%(K%S-SK-)))-667
Bidan )ndonesia adalah + seorang perempuan yang lulus dari pendidikan bidan yang di
akui pemerintah dan organisasi profesi diilayah (egara "epublik )ndonesia seta
memiliki kompetisi dan kualifikasi untuk di register, sertifikasi dan atau se*ara sah
mendapat lisensi untuk menjalankan praktik kebidanan
UU ") (3 04 /A#U( 665
Upaya kesehatan adalah setiap kegiatan dan - atau serangkaian kegiatan yang
dilakukan se*ara terpadu, terintregrasi dan berkesinambungan untuk memelihara dan
meningkatakan derajat kesehatan masyarakat dalam bentuk pen*egahan penyakit,
peningkatan kesehatan, pengobatan penyakit dan pemulihan kesehatan oleh
pemerintah dan atau masyarakat.
K%P$%(K%S (3 045-$%(K%S-SK-)))-667
Pelayanan kebidanan adalah bagian integral dan system pelayanan kesehatan yang
diberikan oleh bidan yang telah terdaftar 8teregrister9 yang dapat dilakukan se*ara
mandiri, kolaborasi, dan rujukan.
). UPA'A B)DA( DA&A$ $%$B%")KA( P%&A'A(A( K%S%#A/A( BA)K P"3$3/)1,
P"%:%(/)1, KU"A/)1, $AUPU( "%#AB)&)/A/)1 /%"/UA(; DA&A$+
P%"$%(K%S (3.242-$%(K%S-P%"-6-66 /%(/A(; "%;)S/"AS) B)DA(PENGERTIAN BIDAN DAN REGISTRASI
BAB )
K%/%(/UA( U$U$ PASA& )
Dalam peraturan ini yang dimaksud dengan +
. Bidan adalah seorang perempuan yang lulus dari pendidikan bidan yang telah
teregistrasi sesuai ketentuan perundang undangan.
. 1asilitas pelayanan kesehatan adalah tempat yang digunakan untuk menyelenggarakan
upaya pelayanan kesehatan baik promotif. Preventif, kuratif, maupun rehabilitative,
yang dilakukan oleh pemerintah, pemerintah daerah dan-atau masyarakat.
0. Surat tanda registrasi selanjutnya disingkat S/" adalah bukti tertulis yang diberikan olehpemerintah kepada tenaga kesehatan yang diregistrasi setelah memiliki sertifikat
kompetensi.
2. Surat i
8/19/2019 Dasar Hukum Pelayanan Kebidanan
3/7
=. Surat ijin praktek bidan, selanjutnya disingkat S)PB adalah bukti tertulis yang diberikan
kepada bidan sudah memenuhi persyaratan untuk menjalankan praktik bidan mandiri.
4. Standar adalah pedoman yang harus dipergunakan sebagai petunjuk dalam
menjalankan profesi yang meliputi standar pelayanan, standar profesi, dan standar
opereasional prosedur.
7. Praktik mandiri adalah praktik bidan sasta perorangan.
>. 3rganisasi profesi adalah ikatan bidan )ndonesia.
U(DA(;!U(DA(; (3 04 /A#U( 665 /%(/A(; K%S%#A/A(
BAB :)
UPA'A K%S%#A/A(
Pasal 72
. Setiap pelayanan kesehatan reproduksi yang bersifat promotif, preventif. Kuratif, dan
rehabilitative, termasuk reproduksi dengan bantuan dilakukan se*ara aman dan sehat
dengan memerhatikan aspek!aspek yang khas, khususnya reproduksi perempuan.
U(DA(;!U(DA(; (3. 0 /A#U( 55 /%(/A(; K%S%#A/A(
BAB :
UPA'A K%S%#A/A(
Bagian pertama pasal 6
Upaya meujudkan derajat kesehatan yang optimal bagi masyarakat, diselenggarakan
upaya kesehatan dengan pendekatan pemeliharaan, penimgkatan kesehatan
8promotif9, pen*egahan penyakit 8preventif9, Penyembuhan penyakit pemuliahan
kesehatan 8rehabilitative9 yang dilaksanakan se*ara menyeluruh, terpadu dan
kesinambungan.
)). "UA(; &)(;KUP P%&A'A(A( K%B)DA(AA(
P%"$%(K%S 242-$%(K%S-P%"-?-66BAB )))
P%('%&%(;;A"AA( P"AK/)K B)DA(
Pasal 5
Bidan dalam menjalankan praktik, berenang untuk memberikan pelayanan yang
meliputi+
a. Pelayanan kesehatan ibu
8/19/2019 Dasar Hukum Pelayanan Kebidanan
4/7
b. Pelayanan kesehatan anak
*. Pelayanan kesehatan reproduksi perempuan dan keluarga beren*ana
Pasal 6
89 Pelayanan kesehatan ibu sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 5
a. Berikan pada masa pra hamil,kehamilan,masa persalinan,masa nifas,masa menyusui
dan masa antara dua kehamilan
89 Pelayanan kesehatan ibu sebagaimana dimaksud pada ayat 89 meliputi +
a. Pelayanan konseling pada masa pra hamil
b. Pelayanan ante natal pada kehamilan normal
*. Pelayanan persalinan normal
d. Pelayanan ibu nifas normal
e. Pelayanan ibu menyusui, dan
f. Pelayanan konseling pada masa antara dua kehamilan
809 Bidan dalam memberikan pelayanan sebagaimana yang dimaksud pada ayat89
berenang untuk +
a. %pisiotomy
b. Penjahitan luka jalan lahir tingkat satu dan dua
*. Penanganan kegaatdaruratan, dilanjutkan dengan perujukan
d. Berikan tablet fe pada ibu hamil
e. Pemberiaan vitamin A dosis tinggi pada ibu nifas
f. 1asilitas-bimbingan inisiassi menyusui dini dan promosi air susu ibu eksklusif
g. Pemberiaan uterotinika pada manajemen aktif kala ))) dan post partum
h. Penyuluhan dan konseling
i. Bimbingan pada kelompok ibu hamil
j.
Pemberiaan surat keterangan kematian, dank. Pemberiaan surat keterangan *uti bersalin
UU ") (3 0 /A#U( 55 /entang kesehatan
Pasal
89 Peneyelenggaraan upaya ksehatan sebagaimna yang dimaksud dalam pasal 6 diatas
dilaksanakan melelui kegiatan +
a. Kesehatan keluarga
b. Perbaikan gi
8/19/2019 Dasar Hukum Pelayanan Kebidanan
5/7
))). S%3"A(; B)DA( B3&%# $%&AKUKA( /)(DAKA( D)&UA" K%@%(A(;A(,
D%(;A( K%/%(/UA( 'A(; D) A/U" DA&A$ +
P%"$%(K%S 242-$%(K%S-P%"-?-66
Pasal 2
89 Bagi bidan yang menjalankan praktik di daerah yang tidak memiliki dokter, dapat
melakukan pelayanan kesehatan di luar keenangan sebagaimana yang dimaksud
dalam pasal 5
89 Daerah yang tidak memiliki dokter sebagaimana dimaksud pada ayat 89 adalah
ke*ematan atau kelurahan -desa yang ditetapkan oleh kepala dinas kesehatan
kabupaten-kota.
809 Dalam hal daerah sebagaimana yang dimaksud pada ayat89 telah terdapat dokter,
keenagan bidan sebagaimana yang dimaksud pada ayat 89 tidak berlaku.
P%"$%(K%S (3 25-$%(K%S-P%"-?-66=
Pasal 2 dan =
Disebutkan baha dokter dan dokter gigi dapat memberikan keenangan kepada
peraat atau tenaga kesehatan tertentu se*ara tertulis dalam melaksanakan tindakan
kedokteran atau kedokteran gigi. /indakan kedokteran yang dimaksud adalah yang
sesuai kemampuan yang dimiliki dan dilaksanakan sesuai ketentuan peraturan
perundang!undangan. Bidan dapat melaksanakan tindakan medi* terhadap ibu bayi
dan nak balita sesuai dengan peraturan prundang!undangan yang berlaku.
K%/%(/UA( P)DA(A UU (3 0 /A#U( 55
Pasal =
Ayat 8 9 Dalam keadaan darurat sebagai upaya untuk menyelamatkan ibu hamil dan
atau janinnya,dapat dilakukan tindakan medis tertentu.
Ayat 89 /indakan medis tertentu sebagaimana dalam ayat 89 hanya dapat
dilakukan a. Berdasarkan indikasi medis yang mengharuskan diambilnya tindakantersebut b. 3leh tenaga kesehatan yang mempunyai keahlian dan keenangan
untuk itu dan dilakukan sesuai dengan tanggung jaab profesi serta berdasarkan
pertimbangan tim
ahli.
*. dengan persetujuan ibu hamil yang bersangkutan atau suami atau keluarganya.
Pasal >6
8/19/2019 Dasar Hukum Pelayanan Kebidanan
6/7
Pelanggaran terhadap pasal = ayat89 dan 89 pidana penjara = tahun dan pidana,
denda paling banyak "p.=66.666.666,!
Beberapa hal yang dilaksanakan oleh bidan setelah memberikan pelayanan diluar
keenangannya dalam keadaan menyelamatkan jia seseorang.
• Bidan dalam melakukan tindakan ada yang dilandasi surat tugas oleh instansi yang
berenang,dan ada pula yang dilakukan tanpa surat tugas karena untuk
menyelamatkan jia seseorang.
• Sebelum melakukan tindakan , Bidan telah melakukan inform *onsent dengan klien
ataupun dengan keluarga klien.
• Setelah memberikan inform *onsent, Bidan melakukan pendokumentasian dari
tindakan yang telah dilakukan
DA1/A" PUS/AKA
UU ") (3 04 /A#U( 665
UU ") (3 0 /A#U( 55
8/19/2019 Dasar Hukum Pelayanan Kebidanan
7/7
P%"$%(K%S 242-$%(K%S-P%"-?-66
K%P$%(K%S (3 045-$%(K%S-SK-)))-667
P%"$%(K%S (3 25-$%(K%S-P%"-?-66=