POLA KEPEKAAN Klebsiella pneumoniae DAN

Escherichia coli SEBAGAI PENGHASIL ESBL

TERHADAP ANTIBIOTIK DI RSMH PALEMBANG

PERIODE AGUSTUS 2013-JULI 2014

Skripsi

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat guna memperoleh gelar

Sarjana Kedokteran (S. Ked)

Oleh:

Putri Nilam Sari

04111001025

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

2015

ii

iii

PERNYATAAN

Saya yang bertanda-tangan di bawah ini dengan ini menyatakan, bahwa:

1. Karya tulis saya, skripsi ini adalah asli dan belum pernah diajukan untuk

mendapatkan gelar akademik (sarjana, magister, dan/atau doktor), baik di

Universitas Sriwijaya maupun di perguruan tinggi lainnya.

2. Karya tulis ini murni gagasan, rumusan dan penelitian Saya sendiri, tanpa

bantuan pihak lain, kecuali arahan verbal Tim Pembimbing.

3. Dalam karya tulis ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis

atau dipublikasikan orang lain, kecuali secara tertulis dengan dicantumkan

sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan nama pengarang dan

dicantumkan dalam daftar pustaka.

Pernyataan ini Saya buat dengan sesungguhnya dan apabila di kemudian hari

terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka Saya

bersedia menerima sanksi akademik atau sanksi lainnya sesuai dengan norma

yang berlaku di perguruan tinggi ini.

Palembang, Januari 2015

Yang membuat pernyataan

Putri Nilam Sari

04111001025

iv

HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI

TUGAS AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIK

Sebagai civitas akademik Universitas Sriwijaya, saya yang bertandatangan di

bawah ini:

Nama : Putri Nilam Sari

NIM : 04111001025

Program Studi : Pendidikan Dokter Umum

Fakultas : Kedokteran

Jenis Karya : Skripsi

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada

Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Hak Bebas Royalti Non-eksklusif

(Non-exclusive Royalty Free Right) atas skripsi saya yang berjudul:

Pola Kepekaan Klebsiella pneumoniae dan Escherichia coli sebagai Penghasil

ESBL terhadap Antibiotik di RSMH Palembang Periode Agustus 2013-Juli 2014

beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Non-

eksklusif ini, Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya berhak menyimpan,

mengalih media/format, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database),

merawat, dan mempublikasikan tugas akhir saya tanpa meminta izin dari saya

selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai

pemilik hak cipta.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di : Palembang

Pada tanggal : Januari 2015

Yang Menyatakan,

Putri Nilam Sari

v

ABSTRAK

POLA KEPEKAAN Klebsiella pneumoniae DAN Escherichia coli

SEBAGAI PENGHASIL ESBL TERHADAP ANTIBIOTIK

DI RSMH PALEMBANG PERIODE AGUSTUS 2013-JULI 2014

Putri Nilam Sari, Januari 2015, 60 halaman

Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya

Pendahuluan: Resistensi bakteri terhadap antibiotik beta laktam meningkat

dalam beberapa dekade terakhir. Penyebab resistensi tersebut adalah adanya

enzim beta laktamase yang dihasilkan oleh bakteri gram negatif, yang biasa

disebut sebagai ESBL. ESBL (Extended Spectrum Beta Lactamase) adalah enzim

beta laktamase yang dapat menghidrolisis antibiotik beta laktam spektrum luas.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola kepekaan bakteri Klebsiella

pneumoniae dan Escherichia coli sebagai penghasil ESBL terhadap antibiotik di

RSMH Palembang periode Agustus 2013-Juli 2014.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional

menggunakan data sekunder dari hasil uji kepekaan Klebsiella pneumoniae dan

Escherichia coli sebagai penghasil ESBL terhadap antibiotik di Laboratorium

Mikrobiologi Klinik RSMH Palembang.

Hasil: Dari berbagai spesimen klinis, didapatkan 195 isolat, dengan rincian 147

isolat (75,4%) Klebsiella pneumoniae ESBL, dan 48 isolat (46,4%) Escherichia

coli ESBL. Klebsiella pneumoniae ESBL sensitif terhadap antibiotik fosfomisin

(100%), imipenem (96,8%), dan meropenem (96,3%); dan resisten terhadap

antibiotik sefotaksim (97,3%), seftriakson (96,5%), dan kotrimoksazol (86,4%).

Sementara itu, Escherichia coli ESBL sensitif terhadap antibiotik meropenem

(100%), levofloksasin (100%), dan sulbaktam/sefoperazon (100%); dan resisten

terhadap kotrimoksazol (91,7%), sefotaksim (85,4%), dan tetrasiklin (80,5%).

Kesimpulan: Klebsiella pneumoniae ESBL sensitif terhadap antibiotik

fosfomisin, imipenem, dan meropenem; dan resisten terhadap antibiotik

sefotaksim, seftriakson, dan kotrimoksazol. Escherichia coli ESBL sensitif

terhadap antibiotik meropenem, levofloksasin, dan sulbaktam/sefoperazon; dan

resisten terhadap kotrimoksazol, sefotaksim, dan tetrasiklin.

Kata kunci: Klebsiella pneumoniae, Escherichia coli, ESBL, kepekaan terhadap

antibiotik

vi

ABSTRACT

THE SENSITIVITY PATTERN OF Klebsiella pneumoniae AND

Escherichia coli AS ESBL PRODUCER TO ANTIBIOTIC

AT RSMH PALEMBANG ON AUGUST 2013-JULY 2014

Putri Nilam Sari, January 2015, 60 pages

Medical Faculty of Sriwijaya University

Introduction: Bacterial resistance to beta lactam antibiotics has increased in

recent decades. The cause of the resistance is the presence of beta lactamase

enzymes produced by gram negative bacteria, which is commonly referred to as

ESBL. ESBL (Extended Spectrum Beta Lactamase) is a beta lactamase enzyme

that can hydrolyze a broad spectrum beta lactam antibiotics. This study aims to

determine the sensitivity pattern of Klebsiella pneumoniae and Escherichia coli as

ESBL producer to antibiotic at RSMH Palembang on August 2013-July 2014.

Method: This study is an observational descriptive study using secondary data of

Klebsiella pneumoniae and Escherichia coli as ESBL producer’s sensitivity test

results to antibiotic in the Clinical Microbiology Laboratory RSMH Palembang.

Result: From various clinical specimens, obtained 195 isolates, with details of

147 isolates (75,4%) Klebsiella pneumoniae ESBL, and 48 isolates (46,4%)

Escherichia coli ESBL. Klebsiella pneumoniae ESBL is sensitive to fosfomycin

(100%), imipenem (96,8%), and meropenem (96,3%); and resistant to cefotaxime

(97,3%), ceftriaxone (96,5%), and cotrimoxazole (86,4%). Meanwhile,

Escherichia coli ESBL is sensitive to meropenem (100%), levofloxacin (100%),

and sulbactam/cefoperazone (100%); and resistant to cotrimoxazole (91,7%),

cefotaxime (85,4%), and tetracycline (80,5%).

Conclusion: Klebsiella pneumoniae ESBL is sensitive to fosfomycin, imipenem,

and meropenem; and resistant to cefotaxime, ceftriaxone, and cotrimoxazole.

Escherichia coli ESBL is sensitive to meropenem, levofloxacin, and

sulbactam/cefoperazone; and resistant to cotrimoxazole, cefotaxime, and

tetracycline.

Key words: Klebsiella pneumoniae, Escherichia coli, ESBL, the sensitivity test to

antibiotic

vii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil’alamin, puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat

Allah SWT atas berkat rahmat, nikmat, dan karunia-Nya skripsi yang berjudul

“Pola Kepekaan Klebsiella pneumoniae dan Escherichia coli sebagai Penghasil

ESBL terhadap Antibiotik di RSMH Palembang Periode Agustus 2013-Juli 2014”

ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu.

Skripsi ini dibuat sebagai salah satu persyaratan untuk mendapatkan gelar

Sarjana Kedokteran (S. Ked) di Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas

Kedokteran Universitas Sriwijaya. Tujuan dibuat skripsi ini agar pembaca dapat

mengetahui pola kepekaan Klebsiella pneumoniae dan Escherichia coli sebagai

penghasil ESBL terhadap antibiotik di RSMH Palembang periode Agustus 2013-

Juli 2014.

Terima kasih penulis ucapkan kepada dr. H. K. Husni Samadin, Ibu Sri

Nita, S. Si, M. Si, dan Prof. Dr. dr. H. Yuwono, M. Biomed yang telah bersedia

meluangkan waktu untuk membimbing penulis dalam penyusunan skripsi ini.

Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada keluarga atas kasih

sayang, doa, motivasi, dan dukungan yang telah diberikan kepada penulis dalam

bentuk apapun. Terima kasih untuk Papa (Drs. Asyari) yang telah memberikan

banyak arahan kepada penulis, terima kasih untuk Ibu (Dra. Nelfiati) yang telah

membimbing dan mendoakan penulis untuk mendapatkan yang terbaik, dan

terima kasih untuk Adik (Putri Andam Dewi) yang telah memberikan semangat

dan keceriaan kepada penulis.

Terima kasih juga penulis ucapkan kepada sahabat, teman, dan semua

pihak terkait yang telah memberikan dukungan dan bantuan selama penyusunan

skripsi ini.

Penulis menyadari masih terdapat banyak kekurangan dalam penulisan

skripsi ini, oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang

membangun dari para pembaca agar dalam penulisan berikutnya akan lebih baik

lagi. Akhir kata, semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi masyarakat, dan dapat

memberikan sumbangsih terhadap perkembangan ilmu dan profesi kedokteran.

Palembang, Januari 2015

Putri Nilam Sari

04111001025

viii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................. ii

HALAMAN PERNYATAAN ............................................................................. iii

HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................................... iv

ABSTRAK ........................................................................................................... v

ABSTRACT ......................................................................................................... vi

KATA PENGANTAR ......................................................................................... vii

DAFTAR ISI ........................................................................................................ viii

DAFTAR TABEL ............................................................................................... x

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xi

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xii

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang .................................................................................... 1

1.2. Rumusan Masalah .............................................................................. 3

1.3. Tujuan Penelitian ................................................................................ 3

1.3.1. Tujuan Umum ......................................................................... 3

1.3.2. Tujuan Khusus ........................................................................ 3

1.4. Manfaat Penelitian .............................................................................. 4

1.4.1. Manfaat Akademis .................................................................. 4

1.4.2. Manfaat Praktis ....................................................................... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Klebsiella pneumoniae ....................................................................... 5

2.1.1. Klasifikasi dan Gambaran Umum .......................................... 5

2.1.2. Morfologi dan Karakteristik ................................................... 6

2.1.3. Identifikasi dan Faktor Virulensi ............................................ 7

2.1.4. Patogenesis ............................................................................. 8

2.2. Escherichia coli .................................................................................. 9

2.2.1. Klasifikasi dan Gambaran Umum .......................................... 9

2.2.2. Morfologi dan Karakteristik ................................................... 10

2.2.3. Identifikasi dan Faktor Virulensi ............................................ 10

2.2.4. Patogenesis ............................................................................. 12

2.3. Antibiotik ............................................................................................ 13

2.3.1. Definisi Antibiotik .................................................................. 13

2.3.2. Klasifikasi Antibiotik ............................................................. 13

2.3.3. Antibiotik Beta Laktam .......................................................... 16

2.3.4. Mekanisme Resistensi Bakteri terhadap Antibiotik ............... 19

2.4. Extended Spectrum Beta Lactamase (ESBL) ....................................... 24

2.4.1. Definisi ESBL ........................................................................ 24

2.4.2. Mekanisme Terjadinya ESBL ................................................ 25

2.4.3. Klasifikasi ESBL .................................................................... 26

2.4.4. Resistensi Bakteri Penghasil ESBL ........................................ 28

ix

2.4.5. Identifikasi Klebsiella pneumoniae dan Escherichia coli ...... 29

2.4.6. Uji Kepekaan Bakteri Penghasil ESBL terhadap Antibiotik .. 31

2.5. Kerangka Teori .................................................................................... 34

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian ................................................................................... 35

3.2. Waktu dan Tempat Penelitian............................................................. 35

3.3. Populasi dan Sampel ........................................................................... 35

3.3.1. Populasi ..................................................................................... 35

3.3.2. Sampel ...................................................................................... 35

3.3.3. Kriteria Inklusi dan Eksklusi .................................................... 36

3.3.3.1. Kriteria Inklusi ............................................................. 36

3.3.3.2. Kriteria Eksklusi .......................................................... 36

3.4. Variabel Penelitian.............................................................................. 36

3.5. Definisi Operasional ........................................................................... 36

3.6. Cara Pengumpulan Data ..................................................................... 38

3.7. Cara Pengolahan dan Analisis Data.................................................... 39

3.8. Kerangka Operasional ........................................................................ 42

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Penelitian .................................................................................. 43

4.2. Pembahasan ........................................................................................ 59

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan......................................................................................... 55

5.2 Saran ................................................................................................... 55

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 57

LAMPIRAN ....................................................................................................... 61

BIODATA ....................................................................................................... 74

x

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1. Tabel Uji Biokimia Klebsiella pneumoniae dan Escherichia coli .............. 30

2. Distribusi Isolat Klebsiella pneumoniae (ESBL) dan Escherichia coli

(ESBL) pada Spesimen Klinis ...................................................................... 43

3. Distribusi Frekuensi Isolat Klebsiella pneumoniae (ESBL) dan

Escherichia coli (ESBL) Berdasarkan Periode ............................................ 45

4. Pola Kepekaan Klebsiella pneumoniae (ESBL) terhadap Antibiotik .......... 46

5. Pola Kepekaan Escherichia coli (ESBL) terhadap Antibiotik ..................... 47

6. Perbandingan Hasil Penelitian Distribusi Frekuensi Isolat Klebsiella

pneumoniae dan Escherichia coli sebagai Penghasil ESBL dan Pola

Kepekaannya terhadap Antibiotik ............................................................... 53

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1. Klebsiella pneumoniae ................................................................................. 6

2. Escherichia coli ........................................................................................... 10

3. Struktur dasar Penisilin ................................................................................ 16

4. Struktur dasar Sefalosporin ......................................................................... 17

5. Struktur dasar Monobaktam ........................................................................ 18

6. Struktur dasar Karbapenem ......................................................................... 19

7. Mekanisme resistensi antibiotik melalui plasmid ........................................ 24

8. Pertukaran materi genetik bakteri secara horizontal .................................... 25

9. Mekanisme aksi beta-laktamase .................................................................. 26

10. Double Disc Synergy Test pada bakteri penghasil ESBL ............................ 33

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Pemeriksaan Biakan dan Uji Sensitivitas .................................................... 61

2. Sertifikat Persetujuan Etik ........................................................................... 62

3. Surat Izin Penelitian ..................................................................................... 63

4. Surat Selesai Penelitian................................................................................ 64

5. Lembar Konsultasi Skripsi .......................................................................... 65

6. Lembar Persetujuan Hasil Revisi Skripsi .................................................... 66

7. Artikel Penelitian ......................................................................................... 67