7
ASAM NUKLEAT Berupa Deoxyribonucleic acid (DNA) Ribonucleic acid (RNA) Struktur DNA: Basa-Gula-Fosfat Basa Nukleotida= Purin (Adenine dan Guanine); Pirimidin (Cytosine dan Thymine) Gula (deoxyribosa) DNA MATERI YANG DAPAT DITRANSFORMASI Basa Pirimidin dan Purin Gula dan Fosfat

Bs 1 Asam Nukleat

Embed Size (px)

DESCRIPTION

asam

Citation preview

ASAM NUKLEAT

Berupa Deoxyribonucleic acid (DNA) Ribonucleic acid (RNA) Struktur DNA: Basa-Gula-Fosfat Basa Nukleotida= Purin (Adenine dan Guanine); Pirimidin (Cytosine dan Thymine) Gula (deoxyribosa) DNA MATERI YANG DAPAT DITRANSFORMASI

Basa Pirimidin dan Purin

Gula dan Fosfat

DNA DOBEL HELIK

REPLIKASI DNA

DNA DOBEL HELIK Model ini ditemukan oleh J Watson dan H.C. Crick (Noble Prize th.1962) DNA dobel helik dengan tulang punggung gula-fosfat di luar dan pasangan basa di dalam Ikatan complementary base pairing A dan T: dua ikatan hidrogen lemah; C dan G: tiga ikatan hidrogen lemah FUNGSI DNA DALAM SINTESIS PROTEIN, TAHAP TRANSKRIPSI Transkripsi = DNA mRNA RNA merupakan nukleotida, linier (urutan tunggal), gulanya ribosa, basa urasil menggantikan thymin Transkripsi DNA, hanya mengkopi sebagian dari DNA (satu gen saja) dengan enzim RNA-polimerase RNA-polimerase akan mengenali titik promoter (sequence DNA spesific) DNA dobel helix akan terbuka membentuk DNA single stranded TRANSKRIPSI

RNA polymerase memulai proses transkripsi setelah berikatan dengan promoter Sebagain DNA helix akan terbuka, membnetuk single stranded DNA sDNA sebagai template akan berpa-sangan membntuk RNA baru RNA transkrip akan dimodifikasi sebelum keluar dari nukleus Pada ujung 5 diberi cap dan ujung 3 diberi poly A sebagai tail cap merupakan nukleotida yang membantu ribosom menentukan tempat mulai translasi dan poli A (tail), mencegah degradasi mRNA mRNA juga mengalami pemotongan (splicing) oleh spliceosome RNA transkrip terdiri dari ekson (coding sequence) dan intron (uncoding sequence) Intron akan dihilangkan membentuk mRNA pendek yang akan dikeluarkan dalam cytoplasma. Selain mRNA juga dibentuk tRNA dan rRNA tRNA berfungsi mentransfer asam amino ke ribosomrRNA bersama-sama dengan protein lain membentuk ribosom

Kode Genetika

Kode genetika utk masing2 asam amino (20 macam) disebut codon, terdiri dari 3 basa Kebanyakan asam amino (aa) lebih dari 1 codon spt leucine, ini dpt melindungi thd efek merugikan dari mutasi Tiap triplet codon hanya mempunyai satu arti Kode genetika mempunyai start dan stop signal. Hanya satu start signal tapi ada tiga stop signal Semua codon mengkode aa kecuali stop codon Tiap codon terdiri dari tiga DNA nucleotide, genetic code adalah triplet. RIBOSOMAL RNA (rRNA)

Dihasilkan oleh DNA template dlm nukleus rRNA dengan protein disusun menjadi subunit ribosom besar kecil Masing-masing subunit keluar melalui pori-pori pada nukleus, menuju sitoplasma dan akan bergabung bila mulai translasi Ribosom mempunyai bidang site thdp tRNA dan mRNA Ribosom menempel ke mRNA di dalam sitoplasma, tRNA datang, asam amino bergabung membentuk polipeptida Pada terminasi, ribosom terurai menjadi 2 subunit besar dan kecil, mRNA terlepas kembali TIGA LANGKAH TRANSLASI Sintesa protein tddr tiga step (Initiation, Elongation, dan Termination) Inisiasi; ribosom subunit kecil melekat pada mRNA pada start codon (AUG). Initiator tRNA berpasangan dengan kodon tsb, dan subunit besar bergabung. Ribosom mempunyai 2 binding site untuk tRNA; P site dan A site, tRNA dpt berikatan pada P site membawa aa metionine. A site utk tRNA berikutnya

P site (peptidil-tRNA binding site); A site (aminoacyl-tRNA binding site. ELONGASI: tRNA lain membawa aa yg sesuai pada codon A site Elongasi faktor memfasilitasi komplemen basa berpasangan antara antikodon tRNA dengan kodon mRNA Polipeptida dihubungkan oleh ikatan peptida pada asam amino berikutnya Proses ini dibantuk dengan enzim ribozim dan energi tRNA P-site lepas, tRNA dari A-site pindah ke P-site yg sudah kosong. dst Terminasi Terminasi terjadi setelah membaca kodon stop (UAA, UAG, UGA) Polipeptida dilepas secara enzimatik dari tRNA terakhir oleh release factor tRNA, polipeptida meninggalkan ribosom, dan ribosom terdisosiasi menjadi 2 sub unit kembali Protein yang terbentuk, diproses menjadi protein struktural atau protein fungsional, yang penting dalam sel

Pada bakteri mRNA polisistronik (lebih dari 1 jenis protein), pada eukariota mRNA monosistronik (hanya 1 jenis protein). Terjadinya mutasi pada gene, menyebabkan kelainan protein kelainan metabolisme Protein yang terbentuk adalah: protein STRUKTURAL dan protein FUNGSIONAL Penempatan Protein

REPLIKASI DNA Replikasi DNA adl proses pemebntukan copy (replika) molekul DNA Pada organisme hidup, sebelum sel membelah, diawali duplikasi DNA nya Proses duplikasi DNA disebut replikasi DNA. DNA strand sbg cetakan (template) dikopi menjadi daughter DNA

Langkah-langkah Replikasi Unwanding: dengan enzim helicase menyebabkan ikatan helix DNA menjadi terbuka Complementary base pairing: nukleotida baru akan berpasangan dengan basa lama (parent) sebagai template Joining: complmtary nucleotida bergabung menjadi daughter DNA

Langkah 2 dan 3 diperantarai oleh enzym DNA-polimerase Kedua strand DNA merupakan anti paralel untuk terjadinya complimentary base pairing. Satu strand DNA berjalan dari 3 ke 5, dan lainnya dari 3 ke 5 pada arah berlawanan Selama replikasi, DNA-polimerase mensintesa daughter strand dari 5 ke 3 DNA polimerase hanya bisa menggabung kan nukleotida pada 3 bebas, juga tidak dapat memulai sintesa rantai DNA Enzim helicase membuka DNA satu parental strand berjalan dari 3 ke 5 Untuk daughter strand yg dibentuk dari 5 ke 3 disebut leading strand yg disintesa secara kontinyu ke arah fork Parental strand satu lagi dari 3 ke 5 menjauhi fork. Daughter strand harus mulai pada fork, sehingga tidak dapat kontinyu dalam bentuk fragmen-fragmen disebut Okazaki. Oleh enzim DNA-ligase, fragmen ini disambung satu dengan lainnya Replikasi pada Prokariota Bakteri mempunyai single DNA loop atau circular Replikasi bergerak sekeliling molekul DNA dalam satu arah dapat juga dari dua arah sekaligus (arah dari 5 ke 3) Replikasi DNA berjalan cepat sekali sekitar 10 juta bp/menit Replikasi seluruh kromosom selesai dalam 40 menit Pembelahan sel bakteri terjadi dalam 40 menit Pembelahan sel bakteri terjadi dalam 20 menit, diduga DNA-sirkuler baru sudah mulai membelah sebelum replikasi slesai Replikasi pada prokariota dapat terjadi dalam dua arah sekaligus karena kromosom sirkuler, bahkan Pada eukariota terjadi pada beberapa replication fork, kemudian saling bertemu Replikasi pada Eukariota Replikasi DNA dapat dimulai pada bagian- bagian sepanjang kromosom dan disebut replication bubbles Bubbles ini akan saling bertemu Replikasi dimulai pada bentu V yg disebut replication fork Kecepatan replikasi DNA relatif lambat antara 500 5000 bp/menit Sel eukariota menyelesaikan replikasi DNA dalam beberapa jam

Kesalahan Replikasi Gen merupakan bagian tertentu dari DNA dengan rangkaian basa tertentu pula Mutasi menyebabkan perubahan pada rangkaian basa Mutasi bisa terjadi pada kesalahan selama replikasi DNA Kesalahan mismatched menyebabkan replikasi berhenti (pause), selanjutnya akan terjadi pemotongan pada daughter strand dan diganti dengan nucleotida yangbenar Mutasi dpt juga disebabkan karena terjadi perubahan spontan melalui deaminasi pada cytosine menjadi uracyl Mutasi juga karena kerusakan DNA oleh faktor lingkungan: antioksidan, UV, zat kimia dalam tembakau, pestisida, polutan, fluktuasi suhu, dll Mutasi tidak selalu mempunyai efek merugikan DNA Repair Mutasi DNA pada sel manusia setiap hari , hanya beberapa perubahan saja yang stabil dalam satu tahun Adanya, DNA repair sequence mengeliminasi atau memperbaiki perubahan tersebut Pembuangan sequence yang salah dan digantikan dengan yang benar. DNA-polimerase membentuk sequence baru setelah membuang sequence yang salah oleh enzim nuklease DNA-ligase berfungsi menempelkan Paling sering terjadi pada DNA adl: depurinasi (hilangnya basa purin secara spontan) Proses repair juga penting menyangkut enzim DNA-glycosilase = uracyl DNA glycosylase U-DNA-glycosilase memotong basa yang salah Enzim nuclease lainnya memotong bagian yang mengandung basa yang salah DNA-polimerase dan DNA-ligase, membentuk sequence DNA yangbenar dan menempelkannya kembali DNA repair telah memperbaiki mutasi