Upload
sagrim-yasib
View
276
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 1/94
i
FFFFILOSOFIILOSOFIILOSOFIILOSOFI
TTTTRADISONRADISONRADISONRADISONMMMMAYBRATAYBRATAYBRATAYBRAT
TTTTRADITIONALRADITIONALRADITIONALRADITIONAL PPPPHILOSOPHYHILOSOPHYHILOSOPHYHILOSOPHY OFOFOFOF
MMMMAYAYAYAY
FILSAFAT TRADISIONAL SUKU MAYBRAT PAPUA
BO FLET RAA MAYBRAT
TRADITIONAL PHILOSOPHY OF MAYBRAT PAPUA
Hak cipta © J. Franjk Hamah sagrimDilindungi undang – undang
Pertamakali diterbitkan dalam bahasa indonesiaCetakan pertama:
Pengantar olehDiterbitkan oleh…………
Dicetak oleh………………..
e-mail: [email protected] [email protected]
web : http//juanfranklinsagrim.blogspot.comwww.dada.net/sauf/
www.hamah.socialgo.com
tlp:0274 …../085228949383
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 2/94
ii
LEMBAR PERSEMBAHAN
SPECIAL PRINCES: AYAH TERCINTA
NIXON SAGRIM (alm)
BUKU INI DITULIS KHUSUS UNTUK MENGENANG AYAH TERCINTA
YANG TELAH DIPANGGIL TUHAN PADA OKTOBER 2009
Buku ini dipersembahkan kepada seluruh masyarakat suku Maybrat dimana
saja berada, dengan tujuan bahwa tulisan ini kiranya mengungkapkan kepribadian
berpikir orang maybrat berkaitan dengan filosofi – filosofi tradisional. Kami berharap
tulisan – tulisan yang dikemas dalam buku ini yang mana memuat tentang filosofi
tradisional maybrat, dapat menginspirasikan pola pikir yang tradisional menjadi
moderen, dengan tidak meninggalkan filosofi tradisional mereka yang juga
kedengarannya tajam didengar.
Dapat disadari bahwa filosofi tradisional suku maybrat, telah berabad tahun
bertumbuh bersama manusia Maybrat itu sendiri, tidak perduli seberapa pengaruh
filosofi global yang dianut oleh orang – orang Maybrat masa kini.
Tak lupa saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada setiap orang
yang telah membantu saya, dalam kehidupan kami hingga pada penyusunan buku ini,
terutama Keluarga Saya.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 3/94
iii
PENGANTAR
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 4/94
iv
DAFTAR ISIDAFTAR ISIDAFTAR ISIDAFTAR ISI
LEMBAR PERSEMBAHAN ....................................................................... iv
DAFTAR ISI.................................................................................................. viii
PENGANTAR................................................................................................ iX
SEKAPUR SIRIH …………………………………………………………………………. X
BERFILSAFAT BERSAMA ORANG MAYBRAT
(FLET BO BSIA RA MAYBRAT)..................................................... Xi
BAGIAN S ATU: FILSAFAT DAN KEBUDAYAAN ……………………………………… 1
BAGIAN D UA: TATA HIDUP DAN KEHIDUPAN MANUSIA MENURUT
FILSAFAT MAYBRAT –BO FLET …………………………………………. 12
BAGIAN T IGA: LANDASAN FILSAFAT MAYBRAT .…………………………………… 19
BAGIAN E MPAT: BO FLET – FILSAFAT DAN PANDANGAN HIDUP ORANG
MAYBRAT………………………………………………………………. 27
BAGIANL IMA: UNGKAPAN-UNGKAPAN FILSAFAT MAYBRAT DAN MAKNA ……. 37
TENTANG PENULIS ……………………………………………………………………………… 86
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 5/94
v
SEKAPUR SIRIH
Para ilmuwan telah bersepakat bahwa Filsafat adalah ibu daripada ilmu
pengetahuan.
Dapat kita simpulkan bahwa Filsafat Maybrat-bo flet merupakan ibu daripada
ilmu dan pengetahuan yang diciptakan dan dijalankan oleh orang Maybrat semenjak
mereka mulai menganjak pada alam sadar berpikir mereka.
Filsafat Maybrat-bo flet , telah dikembangkan oleh masyarakat Maybrat
semenjak mereka mulai memasuki alam sadar untuk berpikir normatif, pikiran mereka
mulai terbentuk dengan menciptakan Filsafat dan Kepercayaan. Sebagaimanapandangan para ilmuwan telah mengatakannya bahwa filsafat merupakan ibu daripada
ilmu pengetahuan yang lahir daripada seseorang (manusia) ketika ia mulai hidup
dalam alam sadar berpikirnya yang normatif. Bo flet , sebagai karya ide pikiran
normatif orang Maybrat.
Filsafat Maybrat-bo flet , dikatakan sebagai ilmu dan pengetahuan orang
Maybrat karena ia lahir dan bertumbuh lebih awal dalam kehidupan mereka sebelum
ilmu dan pengetahuan lain diciptakannya. Selainbo flet
, Keimanan juga telah lahirdan bertumbuh bersama-sama dalam kehidupan mereka. Orang Maybrat telah
menciptakan suatu agama sebagai pusat pemujaan terhadap sang realitas tertinggi
yang dikonsepsikan sebagai wiyon-wofle (Tuhan).
Kiranya melalui sekelumit ikhtiar filsafat Maybrat ini bisa membantu setiap
orang siapa saja untuk memahami pola hidup dan tata dan norma serta adat-istiadat
orang Maybrat, baik sebagai part yang sekedar memberikan pengetahuan maupun
dapat dijadikan sebagai bahan penelitian selanjutnya.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 6/94
vi
B E R F I L S A F A T B E R S A M A O R A N G M A Y B R A T
Flet bo b’syia rá maybrat
WithWithWithWith MaybratMaybratMaybratMaybrat PhilosoperPhilosoperPhilosoperPhilosoper
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 7/94
1
BAGIAN SSSSatu atu atu atu FILSAFAT DAN KEBUDAYAAN
SUKU MAYBRAT
(PHILOSOPHY AND CULTURE OF MAYBRAT TRIBE)
bo flet tna bo knik-knak ra maybrat
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 8/94
2
FILSAFAT DAN KEBUDAYAAN SUKU MAYBRAT
PHILOSOPHY AND CULTURE OF MAYBRAT TRIBE bo flet tna bo knik-knak ra maybrat
A. Beberapa Pokok Pikiran- makán/mabo
1. Ber”filsafat” – m’flet bo dalam rangka kebudayaan Maybrat, berhubungan erat
dengan seluruh kompleksitas kebudayaan seperti; Mitologi, Ritual, Sastra, Seni,
Adat istiadat, Perjalanan hidup, Pengalaman hidup dan hal-hal ikhwal hiduplainnya.
2. Ber”filsafat” – m’flet bo bagi orang Maybrat, terutama berarti menafsirkan,
mengupas pengalaman hidup sampai intinya. Pengalaman merupakan pusat,
sehingga refleksinya jarang bersifat rasional atau abstrak belaka, yang
“pas/tepat” untuk suatu situasi dan kondisi.
3. Materi (dimensi itu disebut - bo) sedangkan “filsafat disebut - flet”. Filsafat (bo
flet) Maybrat adalah hal-hal yang berhubungan dengan alam semesta: makro
kosmologi. Ukuran perjalanan manusia adalah perjalanannya dalam rangka alam
semesta: Safo ro Tabam. Alam semesta: alam yang kelihatan dan alam yang
tidak kelihatan (causal).
4. Dalam rangka alam semesta itu, segala sesuatu mempunyai tempat, kedudukan,
dan nilainya sendiri. Dalam rangka alam semesta itu juga manusia harus
mengerti dan menemukan tempat mereka, kedudukan mereka, dan nilai manusia
itu sendiri. Sangat penting: makán.
5. Pengalaman yang terutama berarti menyangkut pengalaman akan hal-hal yang
kelihatan dan tak kelihatan, pengalaman akan yang lahiriah dan batiniah. Untuk
mencapai pengetahuan, perlu haf ase ( haf ase, mhar bo, srou hleh) watum to
kbe nari kaket soh anu nhaf ase, nhar bo, srou hleh (“ilmu” dicapai dengan
perilaku, ketajaman otak). Pengetahuan berarti mengamati dan menembus alam
fenomenal semacam gnosis “ srou hleh/mhar bo”.
6. Dari sifat konkret pengalaman itu, tafsirannya juga mementingkan kekonkretan.
Oleh karena itu, mitos dan simbol (juga: cerita, legenda, perumpamaan,
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 9/94
3
peribahasa bo mna) memegang peranan penting. Logos lalu berarti “kata”
bukan hanya pikiran (aktivitas), dimana simbol-simbol masi dominan. Karena
realitas tidak pernah dapat ditangkap secara keseluruhan, maka paradoks-
paradoks “Safo” menjadi dominasi, juga mitos simbol dan paradoks
memberikan ruang gerak untuk tafsiran, jadi bersifat multi interpretable. Maka
terdapat relativitas terhadap perumusan pikiran.
7. Kecenderungan menembus alam fenomenal membuat yang batin menduduki
tempat sentral yang utama. Batin dianggap sebagai sesuatu yang dapat
merangkum alam semesta “ bo ro tabam beta”. Meskipun tampaknya
“halus/ msneh” dan tak kelihatan, batin dianggap lebih “besar” dan kuasa
daripada lahiriah. Perumpamaannya yang berupa paradoks seperti: ara ro mase
to mkmoh mbam ara ginyah (pohon besar biasanya lahir dan bertumbuh dari
tumbuhan-tumbuhan kecil melata– “Batin”).
8. Dalam ber”filsafat”, kebudayaan filsafat Maybrat-bo flet, memperoleh alat-alat
refleksi dan perumusan dari filsafat dan mistik animisme mereka yang disebut
wiyon-wofle, dan Kristen juga termasuk. Arus dasarnya kurang lebih tetap
serupa dengan arus dasar kebudayaan Maybrat, umumnya seperti: kosmis-
animistis-dinamistis.
9. Tuhan dipandang sebagai ro y’fen tabam (sang Pencipta), ro y’no ron hame
(yang membuat hidup kekal) dan yhar iso wait y’fen (yang mengetahui asal dan
tujuan ciptaan). Manusia- rá hidup di dunia hanyalah hre rere yata aya sei
(singgah/numpang sebentar untuk minum). Persatuan dengan Tuhan diusahakan
dan dipelihara dengan batin, oleh rasa, dan ( haf ase). Usaha itu disertai juga
dengan sikap pasrah dan krek am ase (menerima keputusan/kenyataan dari
Tuhan). Pada gilirannya, semua usaha itu juga diharapkan akan membuat orangmenjadi manusia unggul dan membawa kesejahteraan untuk keluarga dan anak-
cucu.
10. Tugas manusia terhadap dunia adalah m’sya tna m’no riof mase mam
tabam (memelihara dan mengusahakan kesejahteraan dunia). Dalam rangka
itu, perlu diperhatikan hubungan vertikal dengan Tuhan ( mayoh bo m’bam
oron yabi, minta petunjuk akan kehendak Tuhan) dan alam yang tak
kelihatan (arwah nenek moyang, roh-roh lainnya/ mbohya), serta hubungan
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 10/94
4
horizontal dengan manusia lain (kerabat, tetangga: mafoh kanya , mhou su
(rukun), bekerja sama ( mhaha anya).
11. Dalam rangka pemerintahaan dan kepemimpinan sangat dominan sifat hierarkis.
Dalam kesamaan selalu ada tingkat-tingkat dan perbedaan. Semua harus
menduduki “tempat”-nya masing-masing dan menjaga keseimbanglarasan antara
hubungan (pimpinan-bawahan “tua-muda, guru-murid, dst”). Ada pusat ( masuf )
dan ada pinggiran ( mne). Pinggiran hanya bermakna bila diterima dan diakui
oleh pusat. Disini menjadi penting paham panutan/ Hasu (titik orientasi) dan
“teladan”.
12. Sejajar dengan paham pusat dan pinggiran, dalam struktur kepribadian terdapat
“inti/ makan” dan “luar/ mne”, yang dapat digambarkan sebagai “ k’wiyon-m’bol
wofle” yang dikelilingi batasan sebagai benteng. Hubungan pribadi dijalin
sedikit demi sedikit dari “luar” sampai ke “inti”-nya.
B. Konsep Nilai, Sistem Nilai dan Orientasi Nilai Filsafat Maybrat ( Bo
Flet) Sebagai Budaya Maybrat.
1. Konsep Nilai Filsafat Maybrat- Maja ro Bo Flet makan
Istilah nilai/ makan mempunyai banyak konotasi, baik yang populer maupun teknis,
oleh sebab itu sangat diperlukan kehati-hatian dalam melihat tentang definisi nilai.
Demikian maka, perlu dipertegas relevansi istilah nilai filsafat Maybrat (bo flet makn)
dengan baik.
Nilai filsafat Maybrat (bo flet) mengacu pada pandangan hidup, minat, pilihan,
norma, etika, tugas, kewajiban agama, pola hidup, kebutuhan dan lain-lain. Ada
beberapa nilai utama yang mengacu pada filsafat Maybrat (bo flet), diantaranya:
1. Nilai filsafat Maybrat (bo flet makan) merupakan nilai dari segala sesuatu tentang
yang baik dan yang buruk.
2. Nilai filsafat Maybrat (bo flet makan) merupakan segala sesuatu yang menarik bagi
orang Maybrat, sebagai subjek.
3. Nilai Filsafat Maybrat (bo flet makan) mengatakan bahwa Manusia tidak berbeda di
dunia ini, semua manusia tidak dapat berhenti hanya dengan sebuah pandangan
(maksud/filsafat) faktual dari pengalaman yang berlaku.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 11/94
5
4. Nilai filsafat Maybrat (bo flet makan) yang diterima merupakan hasil pengaruh
seleksi dari perilaku sebagai pengalaman.
Demikian, maka nilai filsafat Maybrat (bo flet makan) adalah sesuatu yang
dipentingkan oleh orang Maybrat sebagai subjek menyangkut tentang hal-hal yang
baik dan yang buruk, sebagai abstraksi pandangan hidup, atau perilaku mereka yang
ketat. Batasan ini bersifat universal, tetapi untuk suatu maksud pembicaraan
tertentu, pokok filsafat (bo flet ) ini dapat mengacu pada salah satu batasan
sebelumnya.
Nilai filsafat Maybrat (bo flet) ini mempunyai sebuah elemen konsepsi yang
lebih mendalam dibandingkan dengan hanya esensi, emosi, atau kebutuhan
seseorang. Dalam pengertian ini, nilai-nilai filsafat Maybrat (bo flet makan rau)
dianggap sebagai abstraksi yang ditarik dari pengalaman-pengalaman hidup orang
Maybrat. Ada beberapa kualitas dari nilai filsafat Maybrat (bo flet), yaitu:
1. Nilai filsafat Maybrat (bo flet) itu penuh atau menyangkut semacam pengertian
yang memiliki suatu aspek emosi, dimana emosi boleh saja tidak diutarakan
dengan sebenarnya, tetapi diutarakan dalam bentuk berfilsafat ( flet bo) yang
mana selamanya filsafat (bo flet) tersebut merupakan suatu potensi esensial yang
berisikan nilai yang akan mengungkapkan maksud-maksud tertentu dalam hidup
mereka ketika ditelaah mendalam dalam penerapan hidup sehari-hari.
2. Nilai-nilai filsafat Maybrat (bo flet) bukanlah merupakan tujuan konkrit suatu
tindakan, akan tetapi ia tetap mempunyai hubungan dengan tujuan, sebab nilai-
nilai filsafat (bo flet) tersebut berfungsi sebagai kriteria dalam mengetahui,
mawas diri, mengenal, membedakan tujuan perilaku seseorang, mengidentifikasi
sesuatu, menganalisis segala sesuatu, sebagai suatu prediksi, sebagai suatu
pandangan tentang predikat suatu hal tertentu. Seseorang akan berusahamencapai segala sesuatu yang menurut pandangannya mempunyai nilai tertentu
( yno bo ro ynout mof ).
3. Nilai-nilai filsafat Maybrat (bo flet) merupakan unsur penting dan sama sekali
tidak dapat diremehkan oleh orang Maybrat yang bersangkutan. Dalam
kenyataannya, nilai-nilai filsafat Maybrat (bo flet) berhubungan dengan
pandangan hidup, pola hidup, nasehat, teguran, prediksi hidup, pilihan dan ini
semua merupakan unsur prasyarat untuk mengambil suatu tindakan yang etis.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 12/94
6
4. Nilai filsafat Maybrat (bo flet) merupakan unsur penting dalam kehidupan orang
Maybrat, dan hal ini tidak dapat disepelekan bagi orang Maybrat terutama
mereka yang bersangkutan sedang terkekang persoalan, selalu menelaah setiap
ungkapan filsafat yang disampaikan oleh kerabatnya sebagai pesan yang
memberitahukan sesuatu yang berkaitan erat dengan situasi yang dialaminya.
Nilai-nilai filsafat Maybrat (bo flet) dijunjung tinggi oleh seluruh masyarakat
Maybrat. Nilai-nilai filsafat Maybrat (bo flet) ini diperoleh melalui konsensus dan
pengalaman-pengalaman hidup mereka dan dipandang sebagai hal yang menyangkut
kepentingan etis.
Nilai filsafat Maybrat (bo flet) mempunyai hubungan dengan kepercayaan atau
keyakinan tentang hal-hal yang sedang dan akan terjadi.
Mengapa orang Maybrat mengucapkan sebuah filsafat (bo flet/mflet bo) selalu
penuh dengan keyakinan. Karena didalam keyakinan itu, berisikan kepercayaan
yang didasarkan pada pengalaman-pengalaman hidup mereka sehingga ungkapan
kata filsafat (bo flet) dianggap betul-betul benar atau memang akan benar sehingga
bunyi kalimat filsafatnya mampu memberikan suatu gambaran, teguran, peringatan,
analisis, predikat atau tuntunan etis. Misalanya ro ysom tafoh to kbe yait tu oh
artinya; yang bermain api akan terbakar api. Filsafat (bo flet ) semacam ini,
mengikhtiarkan sesuatu yang bergeming didalam ulasan filsafat “api/ tafoh” sebagai
gambaran utama yang menggambarkan sesuatu yang berbahaya. Filsafat (bo flet )
Maybrat merupakan suatu aksiomatika hidup mereka. Keyakinan semacam ini tidak
memerlukan bukti-bukti empiris.
Kita dapat membedakan antara nilai bo flet dan keyakinan. Keyakinan
merupakan pikiran-pikiran ( bo n’nout) tentang hal-hal yang dipandang sebagai
fakta-fakta dan orang-orang yang mengetahuinya tidak berani menentang hal ini.Sedangkan nilai filsafat Maybrat (bo flet ) merupakan pandangan hidup, ilustrasi,
teguran, peringatan, tata, aturan, norma, dan tuntutan etis tentang hal-hal yang
diinginkan maupun tidak diinginkan, atau tentang apa yang boleh atau tidak boleh
ada.
Dominan nilai filsafat Maybrat (bo flet ) dalam kehidupan orang Maybrat
ditentukan oleh beberapa faktor, yaitu:
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 13/94
7
1. Luas tidaknya ruang lingkup pengaruh nilai filsafat (bo flet) dalam total
kehidupan sehari-hari orang Maybrat.
2. Lama tidaknya nilai filsafat (bo flet) itu dirasakan oleh orang Maybrat terutama.
3. Gigih tidaknya nilai filsafat (bo flet) itu diperjuangkan atau dipertahankan atau
diperhatikan.
4. Prestise dari orang-orang yang mengeluarkan nilai filsafat (bo flet ), yaitu para
filusuf Maybrat, atau kelompok yang dipancang sebagai pembawa nilai filsafat
(bo flet ).
Untuk mendalami nilai filsafat Maybrat (bo flet ) ada juga watak tentang nilai filsafat
Maybrat (bo flet ), yang mencakup tentang pertimbangan nilai, pembenaran nilai, pilihan
nilai, dan konflik nilai. Memepertimbangkan nilai adalah merupakan kebiasaan sehari-
hari bagi sebagian besar orang terutama orang Maybrat dan dilakukan secara terus
menerus dan merupakan suatu keharusan. Dalam kehidupan orang Maybrat, mereka
terpaksa melakukan pilihan tentang apa yang mereka lakukan, terutama apabila
menyangkut tentang apa yang baik dan buruk. Persoalan pertimbangan pada nilai
filsafat Maybrat (bo flet ) adalah pada ukuran, predikat, analisa, gambaran, tafsiran,
keyakinan dan idealisme yang konsisten dan tidak konsisten harus dapat
mengembangkan kehidupan atau bahkan merusaknya.
C. Sistem Nilai Filsafat Maybrat ( bo flet)
Sistem nilai filsafat Maybrat (bo flet ) terdiri dari konsepsi-konsepsi yang mendalam,
yang mana telah hidup dalam alam pikiran orang Maybrat, mengenai hal-hal ikhwal
yang berkaitan dengan nilai etika yang mereka anggap bernilai dalam hidup. Karena itu,
sistem nilai filsafat Maybrat (bo flet ) berfungsi sebagai pedoman tertinggi bagi tingkah
laku mereka. Sistem-sistem tata kelakuan orang Maybrat yang tingkatannya lebihkonkrit seperti pedoman kepada sistem nilai filsafat (bo flet ) itu.
Sebagai bagian dari adat istiadat dan wujud ideal dari kebudayaan Maybrat, sistem
nilai filsafat Maybrat (bo flet ) seolah-olah berada diluar dan diatas diri para individu
yang menjadi warga yang bersangkutan, yaitu orang Maybrat.
Para individu sejak kecil telah diresapi dengan nilai-nilai filsafat Maybrat (bo flet )
yang hidup dalam masyarakatnya, sehingga konsepsi-konsepsi itu sejak lama berakar
dalam alam jiwa mereka. Misalnya seorang anak dalam umur tertentu, pasti dinasehati
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 14/94
8
oleh orang tuanya tentang pergaulan yang baik dengan sesamanya. Iranya ro mof nsia
nafoh anya. Artinya seorang anak sudah ditanamkan Filsafat yang etis tentang
pergaulan “iranya”sebagai suatu pola yang baik dalam kehidupan mereka. Itulah
sebabnya nilai-nilai filsafat Maybrat (bo flet ) yang ada dalam masyarakat Maybrat
begitu dikembangkan dan dijaga hingga sekarang, dan ini sangat sukar untuk digantikan
dengan nilai-nilai filsafat lain dalam waktu yang singkat, walaupun kelihatannya ada,
namun tidak mungkin tergantikan.
D. Implementasi filsafat ( bo flet) sebagai intervensi perubahan karakter dan
kepribadian
Orang Maybrat dalam kehidupan sehari-hari, karakter dan kepribadian mereka
selain dibentuk melalui pendidikan inisiasi wiyon-wofle, juga dibentuk melalui filsafat
(bo flet ) yang mana tersirat dalam setiap penasehatan. Implementasi sistem filsafat (bo
flet ) semacam ini dilakukan oleh seluruh masyarakat Maybrat dalalm lingkupan
keluargga atau di rumah tanpa terbatasi seperti sistem inisiasi wiyon-wofle.
Dalam memberikan nasehat di rumah, filsafat (bo flet ) sebagai intervensi awal
pembentukkan karakter dan kepribadian seorang anak yang berlangsung sehari-hari.
Orang tua selalu menanamkan nilai-nilai kehidupan yang diperlukan kepada anak-
anaknya, dengan tujuan agar supaya kelak mereka sebagai orang yang bermartabat dan
terhormat. Sebagaimana ditegaskan dalam ungkapan filsafat (bo flet ) mereka kepada
anak-anak mereka ketika di nasehati bahwa Nari watum to kaket afo kbe namo ra ro
mase, yang artinya, perhatikan nasehat dan terguran supaya kelak nanti anda akan
menjadi orang yang berguna. Pemikiran ini merupakan suatu penekanan terhadap etika
dan mawas diri, karena suatu penasehatan bagi orang Maybrat dianggap sebagai resep
dan petunjuk serta pendidikan dan ilmu yang diperoleh begitu saja. Sebagaimana yangdikatakan dalam filsafat (bo flet ) bahwa; watum ro mof to mkah riof mase yang artinya
nasehat yang baik memberikan kebahagiaan dan berkat . Filsafat (bo flet ) jenis ini
menyangkut nilai-nilai moral, sosial, budaya, ekonomi, dan etika/etiket hidup yang
membentuk seseorang sehingga menjadi manusia yang berguna di kemudian hari nanti.
Pola penasehatan atau watum di rumah kepada seorang anak ditanamkan nilai-nilai
filsafat (bo flet ) ini dilaksanakan dengan suatu pola pendidikan budipekerti (watum)
sebagai pola penasehatan yang terintegrasi langsung dalam proses hidup sehari-hari.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 15/94
9
Saat orang tua memberikan nasehat (me watum) mereka selalu memberikan gambaran-
gambaran atau filosfi (m’flet bo) sebagai filsafat (bo flet ) yang secara otomatis
ditanamkan kepada anak oleh orang tua, sehingga seorang anak menjadi matang dan
dewasa dalam pola pikirnya sekaligus menghayati dan menginternalisasikannya sebagai
makna dalam hidup. Filsafat Maybrat (bo flet ) yang di ajarkan oleh orang tua kepada
anak, di pegang teguh sebagai nilai dalam perjalanan hidupnya guna mengamalkannya
dalam perjalanan hidup sehari-hari sepanjang alhayat. Ada filsafat (bo flet ) yang
berisikan teguran dan nasehat, seperti keir to myi wer, riof to mabuf , artinya kebencian
dan kejelekan/ketidak bergunaan itu lebih lama dan mengekang sedangkan kebaikan itu
tidak lama tetapi membahagiakan. Ini juga merujuk pada suatu pemikiran bahwa
mencari teman itu susah tetapi mencari lawan itu cepat.
E. Orientasi Nilai Filsafat Maybrat ( bo flet)
Orientasi nilai filsafat Maybrat (bo flet ) terdiri dari beberapa pokok masalah dalam
kehidupan orang Maybrat, yaitu:
1. Hakekat Hidup. Hakekat hidup Filsafat Maybrat (bo flet ) berada secara ekstrem,
memandang manusia itu pada hakekatnya suatu hal yang buruk dan menyedihkan
dan karena itu harus dihindari. Mtah kon, yang artinya hakekat manusia tidak ada,
tidak bernilai, sudah tidak diperhitungkan, orang tidak berguna, tidak
berkontribusi, manusia yang tidak berfaedah.
2. Hakekat Karya. Setiap kata-kata filsafat Maybrat (bo flet ) pada hakekatnya tidak
tunggal, tetapi berbeda-beda, diantaranya ada yang isinya menasehati, ada yang
menegur, ada yang memberi arahan hidup, ada yang memberitahukan kejadian, ada
yang berisikan predikat, yang mana semua itu merupakan karya orang Maybrat yang
bertujuan untuk memungkinkan keberlanjutan hidup mereka. Filsafat Maybrat (bo flet ) yang lain juga menganggap hakekat dari karya orang Maybrat itu untuk
memberi kedudukan atau prestise sebagai suatu kehormatan ditengah masyarakat.
Misalnya, bobot to kbe m’roh m’no bo ro ra kinyah mbah m’no fe. Artinya yang
dipandang sebagai seorang bangsawan/bos atau yang akan disebut bangsawan/bos
adalah mereka yang berdiri ditengah masyarakatnya dan menyelesaikan persoalan-
persoalan yang tidak mungkin bisa diselesaikan oleh rakyatnya. Filsafat Maybrat
(bo flet ) menganggap hakekat karya manusia sebagai gerak untuk menambah karya
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 16/94
10
lagi. Sanet mair tna kbe yno rou. Artinya melakukan sesuatu sebagai awal untuk
menambah atau membuat karya yang baru lagi.
3. Hakekat Waktu. Hakekat waktu untuk filsafat Maybrat (bo flet/ayi) tidak berdiri
pada satu sisi, tetapi berbeda-beda, ada filsafat yang memandang penting dalam
kehidupan manusia, yaitu melalui masa lampau atau bo mna. Dalam ucapan filsafat
Maybrat (bo flet ) serupa itu, orang Maybrat akan sering mengambil pedoman dalam
kelakuannya, contoh-contoh dan kejadian-kejadian dalam masa lampau. Sebaliknya
filsafat Maybrat (bo flet ) ada juga yang hanya mempunyai suatu pandangan waktu
yang sempit. Misalnya bawia ro mfo n’no? Artinya apa yang sekarang akan
dilakukan. Filsafat (bo flet ) semacam ini tidak memusingkan keadaan yang ada pada
masa akan datang. Sedangkan pada masyarakat yang lain mementingkan pandangan
dari filsafat (bo flet ) yang berorientasi pada masa yang akan datang. Misalnya;
n’nout ti yi. Yang artinya ingat masa depan, pikirkan waktu berjalan, waktu masih
panjang, berhati-hati sepanjang waktu mendatang, perlu mempersiapkan diri untuk
menghadapi waktu yang akan datang. Ungkapan filsafat (bo flet ) semacam ini
merupakan filsafat etis, tergolong sebagai suatu penasehatan yang memberikan
faedah kepada setiap manusia untuk selalu berhati-hati menghadapi waktu yang
akan datang.
4. Hakekat Alam. Filsafat Maybrat (bo flet ) menganggap alam itu suatu hal yang
begitu dahsyat, sehingga kebanyakan kehidupan manusia digariskan dalam alam
semesta karena filsafat Maybrat (bo flet ) menganggap manusia itu pada hakekatnya
hanya bisa bersifat menyerah saja. Naim mi kbe n’fru to. Artinya kalo manusia
memiliki sayap baru bisa terban; konsep pemikiran semacam ini menggariskan
bahwa manusia pada batasan tertentu tidak berdaya dan hanya bisa pasrah.
Sebaliknya filsafat Maybrat (bo flet ) yang lain memandang alam sebagai suatu halyang bisa dilawan oleh manusia dan mewajibkan manusia untuk selalu berusaha
menaklukkan alam atau mengeksploitasikan alam atau memanfaatkan alam
semaksimal mungkin. Ro sia mbe to yait, Ro srah msun to yabo. Artinya siapa
berkebun/bertani ia akan menikmati hasil pertanian, siapa yang berburu ia pasti
akan menikmati hasil buruan. Filsafat Maybrat (bo flet ) semacam ini serta merta
membawa alam pikiran seseorang untuk mau berusaha, ia dipaksa untuk
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 17/94
11
menaklukan alam dengan mencari dan menemukan apa yang terpendam didalam
alam sekitar untuk dinikmati.
5. Hakekat Hubungan Manusia. Dalam hal ini, filsafat Maybrat (bo flet ) yang
mementingkan hubungan vertikal antara manusia dengan Tuhan dan horizontal
antara Manusia dengan Manusia (sesamanya). N’saka iranya ro mof to n’sikowah
tna n’hou nse awia. Artinya jangan merusak hubungan pergaulan baik anda
dengan kerabat, jika dirusaki lalu dengan siapa lagi kita bersahabat . Dalam pola
kelakuannya, manusia yang hidup dalam suatu kebudayaan serupa itu akan
berpedoman kepada persahabatan. Ada filsafat Maybrat (bo flet ) lain yang
mengatakan n’saka tabam sikowah ma, yang artinya jangan merusak kehidupan,
persahabatan baik dengan sesama maupun dengan Tuhan dan alam semesta.
Filsafat Maybrat (bo flet ) ini mementingkan hubungan vertikal antara manusia
dengan Tuhan dan horizontal antara manusia dengan manusia (sesamanya) maupun
dengan alam semesta. Orang Maybrat merasa membutuhkan Tuhan, mereka juga
merasa membutuhkan sesamanya, dan mereka juga merasa membutuhkan alam
semesta. Filsafat Maybrat (bo flet ) semacam ini sebagai suatu pegangan yang etis
bagi kehidupan orang Maybrat dalam usaha untuk memelihara hubungan mereka,
baik antar mereka dengan sang realitas tertinggi (Tuhan), dan tetangga atau
sesamanya yang merupakan suatu hal yang dianggap penting dalam kehidupan
mereka. Selain itu, ada pula filsafat Maybrat (bo flet ) yang tidak membenarkan
anggapan bahwa manusia itu akan bergantung pada orang lain dalam hidupnya.
Filsafat Maybrat (bo flet ) semacam ini akan muncul ketika ada unsur ketegangan
antara dua pihak yang saling berselisih. Contohnya nyio awia, jio awia artinya
siapa lo siapa gua. Filsafat Maybrat (bo flet ) semacam ini amat mementingkan
pandangan individualisme (semacam ego) yang mana menilai tinggi anggapanbahwa manusia itu harus berdiri sendiri dalam hidupnya dan sedapat mungkin
mencapai tujuannya dengan bantuan orang lain sekecil mungkin.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 18/94
12
BAGIANDDDDua ua ua ua
TATA HIDUP DAN KEHIDUPAN MANUSIA
MENURUT PANDANGAN FILSAFAT
MAYBRAT – BO FLET
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 19/94
13
TATA HIDUP DAN KEHIDUPAN MANUSIA MENURUT
PANDANGAN FILSAFAT MAYBRAT – BO FLET
Philip H. Phenix, seorang filusuf terkemuka (1964), menegaskan bahwa “since
education is means of helping human beings to become what they can and should
become, the educator needs to understand human nature, he needs to understand people
in their actualities, in their possibilities, and in their idealities. He must also know how
to foster desirable changes in them”
A. Pandangan Filsafat Maybrat ( bo flét) tentang Hakikat Manusia
1. Manusia adalah Makhluk Tuhan ( Rá wiyon).
Dalam perjalanan hidup orang Maybrat, mereka mempertanyakan tentang asal-usul
alam semesta – tabam masmair- dan asal usul keber-ada-an mereka sendiri –masmair
ait yfen rá. Menurut pemikiran para penganut evolusionisme bahwa manusia adalah
hasil puncak dari mata rantai evolusi yang terjadi di alam semesta tanpa pencipta seperti
yang dikatakan oleh Charles Darwin. Namun dalam pandangan filsafat orang Maybrat-
bo flet, mengatakan bahwa manusia- ra, itu diciptakan “ Ait Yfen” sebagaimana alam
semesta – m’fibo tabám refo.
Dengan demikian bahwa filsafat orang Maybrat-bo flet, secara tegas menolak
pandangan evolusionisme yang menyatakan bahwa manusia di alam semesta tidak
bertumbuh dengan sendirinya –rá ro tabam refo seit kmoh sei fe, mereka menolak
faham Darwin yang mengatakan bahwa manusia emata-mata sebagai hasil evolusi dari
alam itu sendiri tanpa pencipta. Penolakan ini terutama didasarkan atas keimanan
mereka terhadap Tuhan yang diajarkan dalam teologi natural mereka wiyon-wofle yang
menghantarkan mereka pada suatu pemikiran yang benar tentang hakikat manusia
sebagai makhluk ciptaan “rá ro Ait Yfen” , yaitu sebagai manusia ciptaan. Yang mana
ra sebagai manusia, ro menunjukkan kita manusia sebai objek ciptaan, dan Ait dia
Tuhan Yang Maha Esa dan Yfen menciptakan atau membentuk dalam hal ini Allah
menciptakan atau membentuk manusia.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 20/94
14
Filsafat Maybrat (bo flet) didalamnya menyangkut nilai-nilai ontologis, kosmologi,
teologis, dan moral. Dengan demikian maka dapat kita perhatikan bahwa filsafat
Maybrat (bo flet ) membantah pemikiran evolusionisme, ini terutama didasarkan atas
empat nilai tersebut sebagai dasar argument yang dapat kita saksikan sebagai berikut:
a. Secara ontologis: filsafat (bo flet ) Maybrat menganggap bahwa semua manusia ( rá
beta) memiliki ide tentang Tuhan ( smot Bi ait). Sementara itu bahwa realitas
(kenyataan) lebih sempurna daripada ide manusia ( ait yno bö miwer rá). Sebab itu,
bagi orang Maybrat mengatakan bahwa Tuhan itu ada, dan realitas adanya itu pasti
lebih sempurna daripada ide manusia tentang Tuhan.
b. Secara kosmologis: filsafat Maybrat (bo flet ) menganggap bahwa segala sesuatu
( bombrá beta) yang ada, mempunyai sebab (mama sei fé). Yaitu bahwa adanya
manusia dan alam semesta adalah sebagai akibat. Menurut filsafat Maybrat-bo flet,
mengatakan bahwa di alam semesta ( mam tabam refo) terdapat rangkaian sebab
akibat ( mkah bö wait yfén), hal ini tentunya merupakan sebab pertama yang tidak
disebabkan oleh yang lain, melainkan oleh sang pencipta. Karena menurut filsafat
Maybrat (bo flet ) menganggap bahwa sebab pertama adalah sumber sebab-sebab
yang daripadanya mengakibatkan sebab-sebab yang lain dan tidak berada sebagai
materi belaka, melainkan sebagai “pribadi- yeseit kár” dan “khalik- yrön”. Segala
sesuatu bersumber dari-Nya – bombra beta mbam k’Ait – God is Exnihilo.
c. Secara teologis: filsafat Maybrat (bo flet ) mengatakan bahwa segala sesuatu itu
memiliki tujuan (bö majá hayah-hayah) contohnya mata untuk melihat nasu mkah
nmat bö, kaki untuk berjalan ná mkah iso namö, dsb. Oleh sebab itu, menurut
filsafat Maybrat-bo flet, mengatakan bahwa segala sesuatu (realitas) tidak terjadi
dengan sendirinya, melainkan diciptakan Ait Yfen oleh pengatur tujuan tersebut,
yaitu Tuhan (Oron).
d. Secara moral: filsafat Maybrat (bo flet ) mengungkapkan bahwa manusia itu
bermoral (ra ati/ra bobot), ia dapat membedakan perbuatan yang baik dan yang
jahat ( yhar bö ro mof msya bö ro mkeir) dsb. Filsafat Maybrat (bo flet )
menunjukkan kepada kita bahwa adanya dasar, sumber dan tujuan moralitas pada
manusia. Dasar, sumber dan tujuan moralitas manusia itu adalah Tuhan.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 21/94
15
2. Filsafat Maybrat - bo flet- menganggap bahwa Manusia sebagai kesatuan
Badani-Roh ( metsu msia har).
Menurut filsafat Maybrat-bo flet- mengatakan bahwa manusia -ra- adalah kesatuan
daripada sifat badani dan rohani – metsu msia har – yang secara prinsipal berbeda
daripada benda-benda lain – bombra- tumbhuan, hewan, maupun Tuhan.
Menurut pandangan filsafat orang Maybrat-bo flet , mengatakan bahwa manusia itu
merupakan perpaduan antara roh dan badan sebagai pribadi yang utuh (yuf). Sebagai
kesatuan badani-roh manusia hidup dalam ruang –tabám- dan waktu – ay - dan
memiliki kesadaran – ait yhar- sebagai suatu pemikiran penyadaran diri, dengan
berbagai kebutuhan seperti insting, nafsu, serta mempunyai tujuan. Manusia- ra,
mempunyai potensi untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan – y’skabuk- dan
memiliki potensi untuk berbuat baik – yno bö mof- namun di samping itu ia pun
memiliki potensi untuk berbuat jahat – y’ber safö. Selain itu, filsafat Maybrat –bo flet-
mengatakan bahwa manusia- ra, memiliki potensi untuk mampu berpikir – mnout-
(cipta) potensi untuk berperasaan – m’harenaut, m’halengge, m’haf m’kek, m’kmo-
(rasa) potensi berkehendak- y’no/m’no- (karsa) dan memiliki potensi untuk berkarya-
y’no mabo/m’no mabo.
3. Filsafat Maybrat- bo flet- menganggap manusia sebagai
individualitas/personalitas – snyuk/yesait run.
Filsafat Maybrat-bo flet- mengatakan bahwa, manusia – rá- bukan hanya sebagai
suatu anggota di dalam lingkungannya saja, tetapi juga bersifat individu- y’sia rá tna
yesait run/snyuk. Karena itu, menurut filsafat Maybrat –bo flet- mengatakan bahwa
manusia- rá adalah kesatuan yang tak dapat dibagi, dia itu utuh- ait uf/ait run- berbeda
dengan lainnya sehingga filsafat orang Maybrat-bo flet, melihat setiap manusia- rá itu
bersifat unik. Perbedaan-perbedaan yang mencolok pada seseorang itulah sebagai dasar
filosofis, misalnya seperti postur tubuh yang tinggi dan ideal- yaboh tkah myi,
kemampuan berpikir-yhar bo, yagit man, dsb. Selain itu karena manusia- rá itu
memiliki subjektivitas atau ke-diri-sendirian- ait yesait/ait run, maka ia adalah pribadi
seutuhnya, ia adalah subjek. Pandangan filsafat Maybrat –bo flet- mengatakan bahwa
Manusia- rá, sebagai pribadi/subjek yang mana setiap mereka memiliki kebebasan
dalam mengambil tindakan atas pilihan serta tanggung jawabnya sendiri (otonom) –
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 22/94
16
yesait ybo yno, untuk menandakan keberadaannya didalam lingkungannya. Dengan
demikian dapat kita simpulkan pandangan filsafat Maybrat-bo flet- yang mana
mengatakan bahwa manusia- rá, adalah individu atau pribadi – snyuk/yesait run, artinya
manusia- rá, adalah satu kesatuan yang tak dapat dibagi, memiliki perbedaan dengan
yang lainnya- hayah, sehingga bersifat unik, dan merupakan subjek otonomi.
4. Filsafat Maybrat- bo flet- memandang manusia sebagai yang bersosialitas-
mhasu anya.
Selain pandangan filsafat Maybrat-bo flet- menganggap setiap manusia adalah
individu/personal- snyuk/yesait run, namun juga ia (manusia)- ait rá, tidak hidup
sendirian, tak mungkin sendirian – yros yara sei ke son an yang artinya manusia itu
tidak mungkin seorang diri seperti pohon kelapa yang berdiri tanpa cabang. Dalam
konsepsi ini, filsafat Maybrat-bo flet, mengatakan bahwa Manusia- ra, pada umumnya
tidak mungkin hidup hanya untuk dirinya sendiri dan dia juga tidak mungkin hidup
sendiri sebatang kara seperti pohon kelapa yang berdiri tanpa cabang, melainkan ia juga
hidup dalam keterpautan dengan sesamanya. Dalam hidup bersama dengan sesamanya
(bermasyarakat), setiap individu menempati kedudukan (status) tertentu, mempunyai
dunia dan tujuan hidupnya masing-masing- bonout aro rait hayah, namun demikian
sekaligus ia pun mempunyai dunia bersama dan tujuan hidup bersama dengan
sesamanya- bonout sou su, mhaf sou su. Filsafat Maybrat-bo flet, menganggap bahwa
melalui kehidupan manusia dengan sesamanyalah manusia akan dapat mengukuhkan
eksistensinya. Mungkin ini memiliki kesamaan pendapat seperti yang diutarakan oleh
Aristoteles yang pernah mengatakan bahwa manusia sebagai makhluk sosial atau
makhluk bermasyarakat socius hominy.
5. Filsafat Maybrat- bo flet, memandang manusia sebagai yang bermoralitas-ra
ati-krek am ase.
Filsafat Maybrat-bo flet, menganggap bahwa eksistensi manusia- ra memiliki
dimensi moralitas- ra ati-krek am ase. Manusia- ra, memiliki dimensi moralitas- krek am
ase, karena ia memiliki kata hati- har, yang dapat membedakan antara baik dan jahat –
mof msya mkair. Menurut filsafat Maybrat-bo flet, bahwa karena Manusia sebagai
subjek yang otonom (memiliki kebebasan), maka manusia telah dihadapkan pada suatu
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 23/94
17
alternatif tindakan/perbuatan yang harus dipilihnya. Adapun kebebasan untuk
bertindak/berbuat itu selalu berhubungan dengan norma-norma moral dan nilai-nilai
moral yang juga harus dipilihnya. Karena manusia mempunyai kebebasan memilih
untuk bertindak/berbuat- yno bo, maka selalu ada penilaian moral atau tuntutan
pertanggungjawaban atas setiap perbuatannya- yerif bo yno.
6. Filsafat Maybrat- bo flet, menganggap Manusia sebagai yang beragama-ra
wiyon-ra skabuk yoyo.
Filsafat Maybrat-bo flet , menganggap bahwa keberagamaan- skabuk, merupakan
satu karakteristik esensial eksistensi manusia- ra mamos, yang terungkap dalam bentuk
pengakuan atau keyakinan akan kebesaran suatu agama-mbo watum ro mof, yang
diwujudkan dalam sikap dan perilakunya. Hal ini sebenarnya juga terdapat pada
manusia seluruhnya, baik dalam rentang waktu (dulu-sekarang-akan datang), maupun
dalam rentang geografis di mana manusia berada.
Seperti kita pahami, manusia memiliki potensi untuk mampu beriman dan bertakwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa. Di lain pihak, Tuhan pun telah menurunkan wayu-
watum, melalui utusan-utusan-nya, dan telah menggelar tanda-tanda di alam semesta
untuk di pikirkan oleh manusia agar manusia beriman dan bertakwa kepada-nya- oron
yawe watum ro mof afo ra m’smot ait. Dalam keberagamaan ini, manusia dapat
merasakan hidupnya menjadi bermakna. Ia memperoleh kejelasan tentang asal-usulnya,
dasar hidupnya, tata cara hidupnya, dan menjadi jelas pula ke mana arah tujuan
hidupnya- srou myiwer.
7. Filsafat Maybrat- bo flet, memandang manusia sebagai yang bersejarah
(historisitas)- ra mna.Filsafat Maybrat-bo flet , menganggap bahwa eksistensi manusia- ra, memiliki
dimensi historis- ra mna, artinya bahwa keberadaan manusia pada saat ini- ra mfo wefo,
terpaut kepada masa lalunya- ra mna, ia belum selesai mewujudkan dirinya sebagai
manusia, ia mengarah ke masa depan untuk mencapai tujuan hidupnya-bo ynout miwer.
Historisitas- bo mna, menurut pandangan filsafat Maybrat-bo flet, bahwa turut
membangun eksistensi manusia. Sebagaimana dalam ungkapan fisosifis bawa – srohni
nyio ma, artinya manusia harus tahu siapa dia tadinya atau manusia itu jangan lupa
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 24/94
18
diri, oleh karena itu manusia harus sadar- mashana, agar mengetahui akan menjadi apa
dia nantinya – yhar yawe kbe yamo bawia. Masa lampaunya yang historis- bo mna wait,
akan menjadi faktor sadar yang membuatnya terhindarkan bagi masa depannya – n’nout
bo mna ma kbe bo n’no marak artinya keberhasilan lalu jangan sebagai kebanggaan
selalu karena akan membuat kita tidak menciptakan sesuatu yang baru.
Paham filosofi ini dapat di artikan bahwa manusia telah melampaui masa lalunya,
adapun keberadaannya pada saat ini adalah sedang dalam perjalanan hidup, dalam
perkembangan, dan pengembangan diri. Sejak kelahirannya, manusia adalah manusia,
tetapi ia juga harus terus berjuang untuk hidup sesuai kodrat dan martabat kemanusiaan-
nsaka tabam sikowah ma. Dengan pengertian lain bahwa karena dengan itu, manusia
belum selesai menjadi manusia sesungguhnya, belum selesai mengaktualisasikan diri
demi mencapai tujuan hidupnya.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 25/94
19
BAGIAN TTTTig ig ig iga aa a
LANDASAN FILSAFAT MAYBRAT
Bo Flet Mair
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 26/94
20
LANDASAN FILSAFAT MAYBRAT
Bo Flet Mair
Ada dua alasan mengapa orang Maybrat perlu memiliki landasan filsafat.
Pertama, karena filsafat-bo flet , itu normatif, maka dalam rangka hidup yang baik orang
Maybrat menjadikannya sebagai acuan atau titik tolak yang bersifat perspektif atau
normatif. Pemikiran filsafat Maybrat-bo flet, tersebut di dasarkan pada religi, hukum-
isti, pengalaman, norma, dan filsafat-bo flet itu sendiri. Landasan filsafat Maybrat-bo
flet, yang bersifat perspektif atau normatif ini memberikan petunjuk tentang apa yang
seharusnya di dalam kehiudpan seseorang atau yang di cita-citakan oleh seseorang itu
terwujudkan. Kedua, bahwa filsafat Maybrat-bo flet, tidak cukup dipahami hanya
melalui pendekatan yang bersifat parsial dan deduktif saja, melainkan perlu dipandang
secara holistik. Adapun hal-hal itu selalu diwujudkan melalui pendekatan filosofis
Maybrat itu sendiri.
Di dalam khasanah filsafat Maybrat-bo flet, terdapat berbagai nilai, antara lainmengandung Idealisme, Realisme, Pragmatis, Religi, Seni, adat istiadat, norma, dll.
Namun demikian, filsafat Maybrat-bo flet, sebagai induk pengetahuan tersendiri yang
dikembangkan oleh orang Maybrat, yang didasarkan atas pengalaman-pengalaman
humaniora dalam perimposibel mereka. Oleh karena itu, kehidupan mereka selalu
berlandaskan pada filsafat-bo flet, sebagai falsafah hidup mereka. Walaupun filsafat
Maybrat-bo flet, itu mengandung berbagai macam aliran, namun tidak serta merta
membawa orang Maybrat terjerumus ke dalam satu aliran tertentu, namun setiap aliran
filsafat-bo flet itu dapat berlaku bagi mereka dan di gunakan oleh mereka dimana pun
sesuai dengan kejadian-kejadian yang terjadi dalam waktu tertentu. Di samping itu juga
akan di gunakan bila tidak bertentangan dengan nilai-nilai kefilsafatan bo flet, terutama
yang berkaitan dengan kejadian, situasi, dan norma, dalam rangka memperkokoh
landasan filsafat Maybrat –bo flet itu sendiri. Hal ini dimaksudkan agar supaya tidak
terjadi kesalahan dalam menangkap dan menginternalisasikan arti dan makna
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 27/94
21
kefilosofian bo flet , agar supaya tidak mengakibatkan terjadinya kesalahan dalam
praktek pergerakan hidup.
A. Bo flet dan landasan Filosofisnya
1. Filsafat – bo flet
a. Definisi filsafat Maybrat- bo flet.
Istilah bo flet berasal dari dua kata dalam bahasa Maybrat, yaitu flet adalah
ramalan, nasehat dan berfilsafat dan bo adalah barang (Barang dalam pengertian tentang
hal – hal yang berkaitan dengan kehidupan manusia yang mana berhubungan erat
dengan seluruh kompleksitas kebudayaan, mitology, ritual, sastra, seni, adat istiadat,
dan hal – hal ikhwal yang dihadapi manusia, yang mana melibatkan kosmositas alam
semesta yang ada).
Adapun secara operasional, filsafat Maybrat-bo flet, mengandung dua
pengertian, yaitu sebagai proses berfilsafat –m’flet bo, dan sebagai hasil berfilsafat – bo
flet mabo, ini merupakan suatu sistem teori atau pemikiran orang Maybrat. Di lain sisi,
jika ditinjau secara leksikal filsafat-bo flet, berarti merupakan sikap hidup atau
pandangan hidup orang Maybrat.
b. Karakteristik bo flet
Ada enam definisi berkenaan dengan karakteristik filsafat Maybrat - bo flet,
yaitu objek yang dipelajari oleh filsafat-bo flet (manusia, dan alam), proses berfilsafat-
mflet bo (proses hidup manusia dan alam), tujuan berfilsafat, hasil berfilsafat -bo flet
mamo (hasil akhir kehidupan manusia dan alam) penyajian dan sifat kebenarannya.
Objek studi filsafat Maybrat –bo flet, adalah segala sesuatu, yaitu meliputi
segala sesuatu yang telah terjadi, menganalisis segala sesuatu yang akan terjadi,
memberikan prediksi pada segala sesuatu yang akan terjadi. Segala sesuatu itumerupakan hal-hal yang tergelar dengan sendirinya (ciptaan Tuhan) maupun segala
sesuatu sebagai hasil kreasi manusia. Namun dari segala sesuatu yang termuat dalam
pandangan filsafat Maybrat-bo flet itu hanya yang bersifat mendasarlah yang dipelajari
atau dipertanyakan dan dipikirkan dan di analisis oleh para filusuf. Pendek kata, objek
filsafat Maybrat-bo flet, bersifat komprehensif mendasar.
Proses berfilsafat- bo mair flet bo, di mulai dengan ketakjuban, ketidak puasan,
hasrat bertanya, keraguan, prediksi, penasehatan, dan didikan serta pesan oleh seorang
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 28/94
22
filusuf terhadap sesuatu yang dialaminya. Sehubungan dengan itu, dalam berfilsafat-
mflet bo, para filusuf tidak berpikir dengan bertolak kepada suatu asumsi yang telah ada,
sebaliknya mereka menguji asumsi yang telah ada. Selain itu, berpikir filosofis atau
filsafat kontemplatif, artinya berpikir untuk mengungkap hakikat dari sesuatu yang
dipikirkan, atau berpikir spekulatif yakni berpikir melampaui fakta yang ada untuk
mengungkap apa yang ada di balik yang nampak, atau disebut pula berpikir radikal,
yaitu berpikir sampai kepada akar dari sesuatu yang dipertanyakan hingga terungkap
hakikat dari apa yang dipertanyakan tersebut. Adapun dalam rangka mengungkap
hakikat sesuatu yang dipertanyakannya itu para filusuf berpikir secara sinoptik, yaitu
berpikir dengan pola yang bersifat merangkum keseluruhan tentang apa yang sedang di
pikirkan atau dipertanyakannya. Pola berpikir ini merupakan kebalikan dari pola
berpikir analitis. Perlu dipahami pula bahwa dalam berpikirnya itu para filusuf Maybrat
selalu melibatkan seluruh pengalaman insaninya sehingga bersifat subjektif.
Tujuan para filusuf Maybrat berpikir sedemikian rupa mengenai apa yang
dipertanyakannya tiada lain adalah untuk memperoleh kebenaran. Hasil berfilsafat
orang Maybrat tiada lain adalah sistem teori, sistem pikiran atau konsep yang mersifat
normative atau preskriptive dan individualistik-unik. Hasil berfilsafat-mflet bo – yang
normatif atau prespektif artinya bahwa sistem gagasan filsafat-bo flet menunjukkan
tentang apa yang dicita-citakan atau apa yang diinginkan sesungguhnya oleh seseorang.
Sedangkan induvidualistik-unik artinya bahwa sistem gagasan filsafat-bo flet yang
dikemukakan oleh filusuf Maybrat terutama akan berbeda dengan sistem gagasan
filsafat yang dikemukakan oleh filusuf lainnya. Ini mungkin terjadi antara lain karena
sifat subjektif dari proses berpikirnya yang melibatkan pengalaman insani masing-
masing filusuf. Oleh karena itu, maka kebenaran filsafat-bo flet Maybrat bersifat
subjektif-paralelistik, maksudnya bahwa suatu sistem gagasan filsafat adalah benar bagifilusuf yang bersangkutan atau bagi orang Maybrat sebagai penganutnya, yaitu dari
gagasan filsafat-bo flet yang satu dengan sistem gagasan filsafat yang lainnya tidak
dapat saling menjatuhkan mengenai kebenarannya. Dengan kata lain, bahwa masing-
masing aliran dalam filsafat Maybrat-bo flet dijadikan oleh para filusuf secara tematik,
sistematis dalam bentuk naratif uraian lisan serta profetik berdialog/tanya jawab lisan.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 29/94
23
c. Sistematika/Cabang-cabang filsafat Maybrat- bo flet
Berdasarkan objek yang dipelajarinya, maka filsafat Maybrat-bo flet dapat
diklasifikasikan ke dalam dua bagian yaitu: pertama, bo flet, sebagai Filsafat umum
atau Filsafat Murni dan kedua, bo flet, sebagai Filsafat khusus atau filsafat terapan.
Bo flet, digolongkan sebagai Filsafat umum karena didalamnya terdiri atas:
1. Metafisika yang meliputi: (1) metafisika umum atau ontologi, dan (2)
metafisika khusus yang meliputi cabang: (a) kosmologi, (b) teologi dan (c)
antropologi
2. Epistemologi
3. Logika
4. Aksiologi yang meliputi cabang: (a) etika dan (b) estetika
Sedangkan Filsafat Maybrat-bo flet dikatakan sebagai filsafat khusus karena
didalamnya mengandung : (a) filsafat hukum yaitu safo, isti, (b) filsafat
pengetahuan yaitu watum.
d. Aliran Filsafat Maybrat – bo flet
Sebagaimana telah kita saksikan pada uraian di atas, bahwa karakter berpikirnya
para filusuf Maybrat yang bersifat kontemplatif dan subjektif telah menghasilkan sistem
gagasan yang bersifat individualistik-unik. Namun demikian, dalam peta perkembangan
sistem pikiran filsafat Maybrat-bo flet , dapat kita temukan kesamaan dan konsistensi
pikiran dalam bentuk beberapa aliran pikiran dari para filusuf Maybrat. Dengan
demikian, maka dikenal bahwa filsafat Maybrat-bo flet , didalamnya mengandung
berbagai aliran filsafat-bo flet seperti Idealisme, Pragmatisme, dsb.
2. Landasan Filosofi Maybrat- bo flet
a. Definisi Landasan Filosofi Maybrat- bo flet
Landasan Filosofi Maybrat-bo flet , adalah seperangkat asumsi yang bersumberdari filsafat –bo flet yang dijadikan sebagai titik tolak dalam berfilsafat-mflet bo.
b. Struktur Landasan Filosofi Maybrat- bo flet
Landasan Filosofi Maybrat-bo flet sesungguhnya merupakan suatu sistem
gagasan tentang fenomena hidup manusia dan alam semesta yang dideduksi atau
dijabarkan dari suatu sistem gagasan filsafat umum (metafisika, epistemologi, aksiologi)
yang dianjurkan oleh aliran filsafat Maybrat-bo flet .
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 30/94
24
Berdasarkan sumber uraian di atas dapt kita pahami bahwa terdapat hubungan
implikasi antara gagasan-gagasan dalam cabang-cabang filsafat Maybrat-bo flet yang
umum terhadap gagasan-gagasan hidup manusia. Hal ini antara lain dapat
divisualisasikan seperti berikut:
KONSEP BO FLET UMUM KONSEP HIDUP
- Hakikat Realitas
- Hakikat Manusia
- Hakikat Pengetahuan
- Hakikat Nilai
- Tujuan Hidup
- Orientasi Hidup
- Pola Hidup
- Peranan hidup
Gambar: Visualisasi gagasan boflet umum tentang hidup manusia.
c. Karakteristik Landasan Filosofi Maybrat- bo flet
Landasan filosofi Maybrat-bo flet berisi tentang gagasan-gagasan- bombra, atau
konsep-konsep yang bersifat normatif atau perspektif . Landasan Filosofi Maybrat-bo
flet dikatakan bersifat normatif atau prespektif, sebab landasan filosofi Maybrat-bo flet
berisi konsep-konsep tentang pengalaman apa adanya yaitu berdasarkan segala sesuatu
yang faktual, dan berisikan tentang konsep-konsep filosifi-bo flet yang harus atau dicita-
citakan (ideal), yang dijadikan oleh filusuf Maybrat untuk dijadikan titik tolak dalam
rangka praktek hidup dan penarapan hidup.
d. Aliran Dalam Landasan Filosofi Maybrat- bo flet
Sebagaimana halnya didalam bagian bo flet yang umum, bahwa didalam
landasat filsafat Maybrat-bo flet juga terdapat berbagai aliran pikiran. Kiranya hal ini
dapat dipahami sebagai implikasi dari aliran-aliran yang terdapat di dalam bagian bo flet
yang umum dan/atau bo flet khusus. Sehubungan dengan ini, maka dikenal adanyalandasan filosofi daripada bo flet yang Idealisme, Realisme, Pragmatisme, dsb.
e. Landasan Filosofi Maybrat- bo flet Idealisme, Realisme, dan Pragmatisme
Apabila kita mengkaji setiap pemikiran para filusuf Maybrat, maka akan kita
temukan bahwa sistem gagasan atau asumsi bo flet idealisme, realisme, dan
pragmatisme dapat di rangkum sebagaimana dijadikan dalam uraian dibawah ini.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 31/94
25
1) Bo Flet – yang Idealisme
a) Konsep boflet Umum Idealisme
Metafisika: Para Filusuf Maybrat, yang idealisme, dalam pemikirannya
mengklaim bahwa realitas hakikatnya bersifat spiritual- bo mbou. Manusia- ra,
adalah makhluk spiritual- ra wiyon, ra ro msmot Tuhan yoyo. Manusia- ra adalah
makhluk berpikir- srou myi, memiliki tujuan hidup dan hidup – m’nout m’amos,
dalam dunia dengan suatu aturan moral yang jelas. Pikiran manusia- bo n’nout ra,
diberkahi kemampuan rasional dan karena itu mampu menentukan pilihan (bebas).
Epistemologi: Pengetahuan bo flet diperoleh dengan cara mengingat kembali
atau berpikir serta juga melalui intuisi. Kebenaran mungkin diperoleh manusia- ra
yang mempunyai pikiran- bo n’nout yang baik- mof , walaupun kebanyakan
pemikiran orang hanya sampai pada tingkat pendapat. Filsafat Maybrat-bo flet selalu
menguji kebenaran hidup denan uji koherensi dan konsistensi.
Aksiologi: Manusia- ra diperintah oleh nilai moral imperatif yang bersumber dari
realitas yang absolute. Nilai itu bersifat absolute dan tidak berubah.
2) Bo flet – yang Realisme
a) Konsep Bo Flet Umum Realisme
Metafisika: Bebarapa Pandangan filusuf Maybrat dalam filsafat-bo flet,
memandang dunia dalam pengertian materi- bo yang hadir dengan sendirinya, dan
tertata dalam hubungan-hubungan yang teratur di luar campur tangan manusia-bo
snyuk.
Manusia- ra: hakikat Manusia- ra, terletak pada apa yang dikerjakannya. Pikiran
dan jiwa yagit msya har merupakan suatu organisme yang sangat rumit namun
mampu berpikir. Manusia- ra, bisa bebas- yrero atau tidak bebas-yrero fe.
Epistemologi: Tingkah laku manusia-iso ra, di atur oleh hukum alam dan padataraf yang lebih rendah diatur oleh kebijaksanaan yang telah teruji.
b) Implikasi bo flet
Tujuan berfilsafat – m’flet bo: Berfilsafat-m’flet bo, bagi orang Maybrat
bertujuan untuk memberi nasehat-watum, memberi arahan- merif iso, membuat
suatu prediksi- m’mat sas, srou myi, analisis- m’nout kaket, petunjuk- merif maja
rau, agar seseorang dapat menyesuaikan diri dalam hidup dan mampu
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 32/94
26
melaksanakan tanggungjawab serta menghindari persoalan-persoalan yang tidak
baik.
Metode: Metode yang digunakan dalam mengucapkan filsafat-m’flet bo, adalah
secara lisan dalam mengungkapkan suatu kejadian, prediksi, nasehat, arahan,
pandangan, teguran dll. Semuanya dilakukan sesuai dengan situasi dan kondisi serta
berkaitan dengan kejadian-kejadian yang ada. Misalnya kondisi dan situasi sekarang
ini terjadi peperangan, maka sudah pasti setiap filusuf Maybrat memberikan
pandangan filsafat- bo flet, yang kepada anak-anaknya terutama yang berkaitan
dengan situasi dan kejadian yanga terjadi. Misalnya seperti; ye, n’kaket nyio safo
mefo. Yang inti daripada filsafat-bo flet ini adalah sebagai suatu rambu atau teguran,
diamana ye, dimaknai sebagai awas, n’kaket, berarti berhati-hati, n’yio, artinya
anda, engkau, penerima pesan bo flet, safo, dimaknai sebagai persoalan, masalah,
yang berkaitan d engan perang sesuai situasi saat itu. Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa metode penyampaian bo flet berkaitan dengan situasi dan
kondisi serta kejadian-kejadian yang terjadi.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 33/94
27
BAGIANEmpatEmpatEmpatEmpat
BO FLET - FILSAFAT DAN PANDANGAN
HIDUP ORANG MAYBRAT
Bo Flet Tna Bonout Ra Maybrat
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 34/94
28
BO FLET - FILSAFAT DAN PANDANGAN HIDUP ORANG MAYBRAT
Bo Flet Tna Bonout Ra Maybrat
A. Bo Flet “Filsafat” Sebagai Pandangan Hidup Orang Maybrat.
Orang Maybrat, sebagai salah satu Suku Bangsa dari Suku Bangsa yang
menganut sistem kommonual dan filsafat tradisional sebagaimana suku bangsa yang ada
di belahan dunia lainnya. Mereka memiliki sejarah perkembangan hidup, memiliki
prinsip dalam kehidupan yang begitu signifikan dan prinsipil. Taatkala suku bangsa
Maybrat mulai berkembang mencapai dunia moderen, yang mana diletakanlah prinsip-
prinsip dasar filsafat (bo flet ) sebagai suatu asas dalam hidup mereka sehari-hari.
Prinsip-prinsip dasar hidup ini telah dikembangkan dan ditentukan serta diturunkan oleh
nenek moyang yang diangkat dari falsafah hidup sebagai hasil dari pengalaman yang
kompleks, yang kemudian diabstraksikan menjadi suatu prinsip dasar falsafah. Hal ini
sebagai alasan ilmiah rasional dalam pengetahuan filsafat (bo flet ) Maybrat, bahwa
salah satu lingkup pengertian filsafat Maybrat, adalah fungsinya sebagai pandangan
hidup mereka yang tak lekang.
Berdasarkan kenyataan tersebut, maka dapat dikatakan bahwa filsafat (bo flet )
Maybrat, sebagai suatu pandangan hidup orang Maybrat, yang merupakan suatu
kenyataan objektif yang hidup dan berkembang dalam suku bangsa Maybrat. Dalam
pengertian inilah maka, diistilahkan bahwa Suku Bangsa Maybrat sebagai kausa
materialis dari bo flet . Secara ilmiah, harus disadari bahwa suatu masyarakat, suatu
suku bangsa senantiasa memiliki suatu pandangan hidup atau filsafat hidup masing-masing yang berbeda dengan suku bangsa lain di dunia. Suku Bangsa Maybrat, tidak
mungkin memiliki kesamaan pandangan hidup dan filsafat hidup yang sama dengan
Suku Bangsa Borjuis, atau Dayak dan lain sebagainya, walaupun ada namun tidak
100% sama.
Sejak dahulu, suku Bangsa Maybrat mengakui di zat yang mutlak, yaitu Tuhan,
yang dapat dibuktikan melalui fakta sejarah misalnya menunjukkan adanya teologi
tradisional yang disebut dengan Wiyon-wofle. Kenyataan pandangan hidup yang
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 35/94
29
merupakan falsafah hidup suku bangsa Maybrat ini jelas tidak dapat dipisahkan dengan
kehidupan dan perkembangannya suku bangsa Maybrat dalam membentuk kedewasaan
hidup mereka.
Demikian pula dengan Humanisme atau kemanusiaan (iranyá) telah melekat
pada suku bangsa Maybrat. Pengakuan atas sifat kodrat manusia sebagai individu dan
makhluk sosial, telah dimiliki oleh suku Bangsa Maybrat, zaman dahulu kala. Zaman
prasejarah telah membuktikan bahwa di dunia terdapat suku bangsa lain yang sederajat,
hal ini dibuktikan dalam sistem kekerabatan dan sistem kerjasama antara suku bangsa
Maybrat dengan suku Bangsa Tehit, dan dengan suku bangsa Sawiat, Imian, serta kerja
sama antara Raja-raja dengan kasultanan Tidore Ternate, dan VOC, yang sampai
sekarang terjadi suatu istilah yang telah dikembangkan dengan sebutan Raja dan
Kapitan yang membentuk stratifikasi sosial mereka.
Demikian juga dalam mewujudkan persamaan dan keadilan dalam hidup
bersama, pada zaman prasejarah, suku Bangsa Maybrat telah dikenal adanya tradisi
“siret wosou”, musyawarah adat. Kekerabatan walaupun tidak seperti demokrasi
moderen atau demokrasi versi Barat, namun unsur itu telah dimiliki oleh suku bangsa
Maybrat sejak zaman dahulu.
B. Bo flet - filsafat Maybrat dan Ilmu
Sebelum suku bangsa Maybrat mengenal ilmu pengetahuan, dan hingga ilmu
pengetahuan berkembang di wilayah Maybrat seperti sekarang ini, ilmu pengetahuan
yang pertama kali muncul dalam kehidupan mereka adalah ilmu bo flet (filsafat).
Kemudian oleh karena perkembangan kebudayaan dan peradaban manusia terutama
pada abad ke-18 munculnya ilmu pengetahuan khususnya seperti ilmu-ilmu alam,
fisika, kimia, kedokteran, biologi, pertanian, antropologi, ekonomi, psikologi, senimusik, dan ilmu pengetahuan lainnya, yang memisahkan diri dari bo flet (filsafat) yang
mana dikembangkan di wilayah Maybrat, melalui pendidikan formal (study). Pemisahan
diri ilmu-ilmu pengetahuan khusus itu karena objek materia ilmu memerlukan metode
yang lebih memadai serta khusus, karena objek materia bo flet (filsafat) sangat umum
dan halus. Dalam pengertian ini, maka bo flet (filsafat) Maybrat juga disebut sebagai
induk atau ibu ilmu pengetahuan atau mother of scientiarium.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 36/94
30
Meskipun dalam perkembangannya masing-masing bahwa ilmu pengetahuan
moderen memisahkan diri dari bo flet (filsafat) bukan berarti hubungan ilmu filsafat
tradisional Maybrat (bo flet ) dengan ilmu-ilmu khusus lainnya menjadi terputus atau
tidak memiliki kesinambungan. Ilmu pengetahuan kekhususannya menimbulkan batas-
batas yang tegas antara ilmu pengetahuan satu dan lainnya. Terdapat hubungan timbal
balik antara ilmu filsafat tradisional Maybrat (bo flet ) dan ilmu pengetahuan lainnya.
Banyak masalah filsafat (bo flet ) yang memerlukan landasan pengetahuan ilmiah agar
pembahasaan bersifat rasional, mendalam, runtut dan tidak menimbulkan kesalahan.
Dewasa ini ilmu dapat menyediakan sejumlah besar bahan yang berupa fakta-fakta yang
sangat penting bagi perkembangan ide-ide filsafat (bo flet ) yang tepat dan sejalan
dengan pengetahuan ilmiah.
Setiap ilmu memiliki konsep-konsep dan asumsi yang bagi ilmu itu sendiri tidak
perlu dipersoalkan lagi. Konsep itu hanya diterima begitu saja tanpa adanya kritik.
Maka sebaliknya peranan filsafat Maybrat (bon flet ) terhadap ilmu-ilmu khusus lainnya
terutama filsafat ilmu secara kritis menganalisis konsep-konsep dasar dan memeriksa
asumsi-asumsi dari ilmu untuk memperoleh objektivitas dan validasinya.
Konsekwensinya akan menyangkut perangkat metode yang dipergunakan dalam ilmu.
Dengan demikian, ilmu pengetahuan akan memperoleh landasan yang kuat.
Interaksi antara ilmu-ilmu khusus dengan filsafat Maybrat (bo flet ) juga
menyangkut tujuan yang lebih jauh. Filsafat Maybrat (bo flet ) selalu berusaha untuk
mengatur hasil-hasil dari berbagai ilmu-ilmu khusus ke dalam suatu pandangan hidup
dan pandangan dunia yang tersatupadukan, komprehensif dan konsisten, artinya tidak
ada suatu bidang yang berada di luar jangkauan filsafat Maybrat (bo flet ). Secara
konsisten, filsafat Maybrat (bo flet ) tidak akan menyusun suatu pandangan yang saling
berkontradiksi. Misalnya dalam ilmu kimia berdasarkan ilmu pada asas kausalitas(sebab-akibat bo ro tabam), akan tetapi dalam ilmu biologi dapat ditemukan bahwa
pada organisme tidak hanya berproses secara kausalitas seperti mesin-mesin melainkan
terdapat suatu kegiatan yang mengarah pada suatu tujuan (teleologis bo wait yfen).
Masalah proses mekanisme sebab akibat yang berbeda dengan proses teleologis ini telah
banyak dikembangkan oleh para filusuf Maybrat untuk mendapatkan suatu pandangan
yang konprehensif dan integral (tersatupadukan - mosou).
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 37/94
31
Selain filsafat Maybrat (bo flet ) juga berupaya untuk mengarahkan aspek
aksiologi ilmu pengetahuan, yaitu bahwa ilmu pengetahuan betapapuan
perkambangannya, senantiasa didasarkan pada nilai-nilai kemanusiaan. Ilmu
pengetahuan pada hakikatnya demi kesejahteraan umat manusia dan bukan sebaliknya
untuk menyengsarakan bahkan untuk pemusnah massal. Maka tugas bo flet (filsafat)
adalah untuk mengembalikan hakikat ilmu pengetahuan yaitu untuk kesejahteraan dan
peningkatan martabat manusia (Orang Maybrat). Oleh karena itu, selain sebagai suatu
bidang disiplin ilmu tersendiri secara moderen, filsafat tradisional Maybrat (bo flet ) juga
mempunyai fungsi yang sangat besar dalam memajukan orang Maybrat dalam
meletakan ilmu pengetahuan sesuai pada tujuan yang lebih beradab, yaitu untuk
kesejahteraan serta peningkatan harkat dan martabat mereka. Dalam pengertian ini, ilmu
pengetahuan sudah pasti diletakan dalam rangka tujuan-tujuan yang berdasarkan nilai-
nilai kemanusiaan. Jadi filsafat tradisional Maybrat (bo flet ) telah berkembang dan
senantiasa akan berkembang terus dalam pandangan hidup orang Maybrat seiring
dengan tingkat perkembangan peradaban orang Maybrat, sebab hakikat ilmu
pengetahuan moderen di ukur dengan metode filsafat (bo flet ) tradisional mereka,
sehingga senantiasa dimengerti dan tepat demi tujuan kemanusiaan yang selalu dalam
bimbingan filsafat (bo flet ) Maybrat itu.
C. Pengertian bo flet- Filsafat Maybrat
1. Dari Segi Epistimologis
Sebelum dibahas pengertian bo flet secara material, maka dipandang perlu untuk
membahas terlebih dahulu makna dan arti istilah “bo flet ”. Pada umumnya para filusuf
Maybrat mempunyai tinjauan yang senada dalam mengartikan bo flet (filsafat),
walaupun secara harafiah mempunyai perbedaan. Istilah bo flet dalam bahasa Maybratmempunyai padanan “falsafah” dalam kata Maybrat. Sedangkan bila di rentangkan
pada sebutan dalam bahasa-bahasa lain maka didapati bahwa bo flet dalam bahasa
Inggris philosophy, Bahasa Latin “philosophia”, bahasa Belanda disebut
“Philosophie”, bahasa Jerman disebut “philosopher”, Bahasa Perancis disebut
“philozophie”, yang kesemuanya diterjemahkan dalam bahasa Indonesia disebut
“filsafat”. Bo flet merupakan kata benda yang merupakan hasil dari kegiatan “ flet bo”
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 38/94
32
sebagai kata kerjanya. Sedangkan kegiatan ini dilakukan oleh ra ro mflet bo (filusuf)
sebagai subjek yang bersifat.
Istilah bo flet berasal dari bahasa Maybrat, suku bangsa Maybratlah yang
mempunyai bo flet (filsafat) sebagaimana dipahami oleh mereka sampai sekarang. Kata
ini bersifat majemuk berasal dari kata flet yang berarti berfilsafat, mengisah, cinta,
sahabat, menjangkaui, membumbui, menganalisis, menggariskan, menggambarkan,
mengistilahkan. Dan kata bo yang berarti pengetahuan, barang, hal-hal, menjangkaui
segala sesuatu baik yang diketahui maupun tidak diketahui. Menurut arti katanya berarti
menggambarkan, mencintai, atau menggariskan serta meramalkan segala sesuatu dalam
pengetahuan yang bijaksana, dengan mengusahakannya. Walaupun bo flet memiliki
bentuk kata yang majemuk, namun secara semantis mengandung makna yang sama.
Dengan demikian bahwa istilah bo flet yang dimaksudkan sebagai kata majemuk
dari bo dan flet mengandung arti, meramalkan, menggambarkan, menggariskan,
mencintai, hal-hal yang sifatnya bijaksana, sedangkan flet bo yang merupakan bentuk
majemuk dari flet dan bo berkonotasi teman dari kebijaksanaan.
Namun bisa juga dikatakan bahwa flet dan bo ini juga mempunyai arti yang
sangat luas, yang mana meliputi pula kerajinan (samioh - creftsmanship) sampai
kebenaran pertama (mabo tini - firs truth). Kadang-kadang juga mengandung makna
pengetahuan yang luas (mase toni – wide knowledge), kebijaksanaan (git man –
intelectual virtues). Pertimbangan yang sehat ( ymat sas - soundjudgement ). Kecerdikan
dalam memutuskan hal-hal yang praktis ( yno bo kaket – shewdness in practical
decision).
Jadi istilah bo flet bagi orang Maybrat merupakan suatu istilah yang secara
komonual dipergunakan untuk menyebutkan atau menggariskan, meramalkan, segala
sesuatu usaha ke arah keutamaan mental dan kejadian.2. Lingkupan Pengertian bo flet
Bo flet ini memiliki bidang bahasan yang sangat luas, yaitu segala sesuatu baik
yang bersifat konkrit maupun yang bersifat abstarak. Maka untuk mengetahui lingkup
pengertian bo flet , terlebih dahulu perlu dipahami objek materia dan forma pengetahuan
bo flet sebagai berikut:
Objek materia bo flet , yaitu objek pembahasan bo flet yang meliputi segala sesuatu baik
yang bersifat material konkrit seperti, manusia- ra, alam- tabam, benda- bombra,
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 39/94
33
binatang- bo knik-knak, dan lain-lain sebagainya, maupun sesuatu yang bersifat’’
abstrak misalnya nilai- mamos, ide-ide- bonout, ideologi- bo snyuk/safo, moral- haf ase,
pandangan hidup dan lain sebagainya.
Objek formal bo flet, adalah cara memandang seorang filusuf terhadap objek matierial
tersebut, suatu objek materia tertentu dapat ditinjau dari berbagai macam sudut pandang
yang berbeda. Oleh karen itu terdapat berbagai macam sudut pandang bo flet yang
merupakan cabang-cabang filsafat yang komonual, yaitu antara lain dari sudut pandang
komonual bo flet terhadap nilai, terdapat bidang aksiologi, dari pandangan komonual bo
flet terhadap sudut pandang pengetahuan terdapat bidang epistemologi, ada juga
keberadaan bidang ontologi, tingkah laku baik dan buruk bidang etika, keindahan
bidang estetika dan masih terdapat sudut pandang lainnya yang lebih khusus misalnya
bo flet komonual tentang bidang sosial, hukum, dan sebagainya. Berdasarkan objek
materia dan forma, ilmu bo flet tersebut maka lingkup pengertian bo flet menjadi sangat
luas. Berikut ini dijelaskan berbagai bidang lingkup pengertian bo flet (filsafat)
Maybrat.
a. Bo flet sebagai suatu kebijaksanaan yang Rasional dari segala sesuatu
Bo flet (filsafat Maybrat) sebagai suatu kebijaksanaan yang rasional tentang
segala sesuatu tertentu dalam kaitannya dengan hidup manusia. Filsafat Maybrat bo
flet mengatakan bahwa Manusia dalam hidupnya senantiasa menghadapi berbagai
macam problema hidup (iso msei), antara lain masalah ekonomi, sosial, politik,
ideologi dan sebagainya. Dalam masalah ini, Manusia perlu menentukan suatu
kebijaksanaan yang hakiki dan rasional dalam arti “wisdom” ( yno bo ro ati, mes
bobot). Agar manusia dapat menyelesaikan secara arif bijaksana harus memiliki
dasar-dasar kebijaksanaan yang lazimnya bersumber pada agama dan pandangan
hidup.b. Bo flet sebagai suatu sikap dan pandangan hidup orang Maybrat.
Filsafat Maybrat bo flet mengatakan bahwa Manusia menghadapi segala macam
problema dalam hidupnya yang harus diselesaikan berdasarkan sikap dan pandangan
hidup ( y’bo y’no kaket, y’krek am ase). Dalam masalah ini, Manusia harus
memiliki prinsip-prinsip sebagai suatu sikap dan pandangan hidup agar didalam
hidupnya tidak terombang-ambing. Bagaimanapun sulit dan rumitnya problema
dalam hidup manusia, haruslah dihadapi secara mendalam, kritis dan terbuka ( n’haf
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 40/94
34
ase). Dengan demikian akan menumbuhkan keseimbangan pribadi, ketenangan dan
penuh dengan pengendalian diri.
c. Bo flet Sebagai Suatu Kelompok Persoalan
Menurut filsafat Maybrat bo flet , Manusia dalam kehidupan sehari-hari
senantiasa menghadapi persoalan-persoalan ( safo) yang memerlukan suatu
jawaban. Namun tidak semua persoalan Manusia dikatakan filsafat, misalnya
persoalan biasa dalam kehidupan sehari-hari, antara lain; berapa jumlah kendaraan
yang dimiliki dan lainsebagainya. Ini tidak terasuk dalam lingkupan pengertian bo
flet . Persoalan Manusia yang termasuk dalam lingkup bo flet filsafat Maybrat adalah
berfilsafat fundamental, mendalam, hakiki, serta memerlukan jawaban yang
mendalam, hakiki sampai pada tingkat hakikatnya. Misalnya apakah hakikat hidup
Manusia? Apakah Manusia itu memiliki kebebasan atau tidak memiliki kebebasan
dan apa dasar-dasarnya? Apakah hakikat pengertian kebenaran? Apakah hakikat
keberadaan manusia di dunia? Apakah terikat oleh sebab akibat ataukah manusia
ada di dunia secara kebetulan dan lain sebagainya. Pertanyaan-pertanyaan yang
merupakan persoalan yang fundamental tersebut membutuhkan jawaban dan
penyelesaian yang rasional, kritis, mendalam dan akan terjadi secara terus menerus.
d. Bo flet Sebagai Suatu Proses Kritis dan Sistematis dari Segala Pengetahuan
Orang Maybrat
Filsafat Maybrat, bo flet berupaya untuk meninjau secara kritis segala
pengetahuan manusia terutama ilmu pengetahuan yang berkembang dewasa ini.
Apakah metode yang telah digunakan dalam suatu ilmu dapat benar-benar mencapai
kebenaran objektif, apakah hakikat objek ilmu pengetahuan manusia itu dapat
diamati dengan indra manusia ataukah hanya dapat dipahami berdasarkan akal budi
manusia, maka filsafat Maybrat bo flet senantiasa memberikan tinjauan kritisterhadap paradigma ilmu pengetahuan ( nbo watum kaket, nari watum sre ma, nhar
bo ro nkom kaket afo kbe nsnok to ntah kon fe) artinya ilmu pengetahuan yang
diperoleh harus dikuasai, harus dimengerti, agar suapaya jangan kita gagal dalam
menerapkannya ketika kita sudah tamat dari pendidikan. Secara praktis, dalam
proses penelitian/pengamatan ilmiah antara metode, objek penelitian/pengamatan
serta segala instrumen penelitian/pengamatan harus memiliki kesesuaian. Misalnya
apakah gejala yang ada pada manusia, kebudayaan, jiwa, serta masyarakat memliki
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 41/94
35
kesamaan dengan gejala yang ada pada alam. Maka semua sistem ilmu pengetahuan
dan pengetahuan manusia tersebut senantiasa ditinjau secara kritis oleh filsafat
Maybrat bo flet.
e. Bo flet Sebagai Usaha Untuk Memperoleh Pandangan yang Komprehensif
Filsafat Maybrat bo flet bisa dianggap sebagai filsafat kritis atau filsafat spekulatif.
Karena dalam pengertian bo flet , mengatakan bahwa, tujuan flet bo “berfilsafat”
adalah berupaya menyatupadukan hasil-hasil pengalaman manusia dalam bidang
keagamaan, etika, serta ilmu pengetahuan yang dilakukan secara menyeluruh ( maja
bo flet mase). Upaya semacam ini sering kali diharapkan untuk mendapatkan
kesimpulan pemahaman secara umum tentang manusia, masyarakat, alam dan
hubungannya dengan manusia dan makhluk hidup lainnya serta pandangan-
pandangan yang menjangkau kearah masa depan.
D. Ciri – ciri Berpikir Secara Kefilsafatan ( bonout ro flet bo)
Semua manusia- ra beta hidup yang normal, dan manusia- ra senantiasa ditandai
dengan kegiatan-kegiatannya, yang sangat khas, yaitu kegiatan berfikir.
Orang Maybrat, dalam kehidupan normal, mereka selalu melengkapi pemikiran
mereka dengan cara pandang kefilsafatan-m’flet bo, yang mana filsafat- bo flet, itu
sendiri bagai orang Maybrat sebagai suatu wujud penasehatan, teguran, tata, aturan,
norma, seni, yang didasarkan atas pengalaman-pengalaman hidup preseniora.
Orang Maybrat menganggap bahwa filsafat-bo flet, sebagai suatu alur yang etis
dalam mengungkapkan atau menyatakan segala sesuatu. Ciri pemikiran semacam ini
menunjukkan bahwa orang Maybrat telah melengkapi diri mereka dengan pengetahuan
empiric yang ada semenjak kesadaran berpikir mereka menancap tajam.
Dalam tata pergaulan orang Maybrat, filsafat-bo flet , sebagai salah satu bagianukuran hidup yang di terapkan sebagai pola utama. Ciri-ciri pemikiran berfilsafat ini
dibentuk oleh pengalaman, dan gejala-gejala hidup yang di sampaikan dalam
berfilsafat-m’flet bo. Mengapa orang Maybrat memberi nasehat-watum, teguran-
mbhah, atau petunjuk- m’erif bo dan rambu- m’ber bo, dengan menggunakan nasehat,
itu disebabkan karena bila menegur seseorang secara langsung dia akan tersinggung,
karena mungkin kata-kata yang diucapkan tidak etis bagi pendengar, sehingga di
gunakan cara berfilsafat. Misalnya filsafat yang menegur karena melakukan kejahatan
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 42/94
36
dan salah; n’ber safo n’ros n’ake fe n’sam a?, yang artinya bahwa buat kesalahan atau
membunuh orang, anda bisa denda atau tidak?. Demikian dalam penyampaian yang
lain dan seterusnya.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 43/94
37
BAGIANLimaLimaLimaLima
UNGKAPAN-UNGKAPAN FILSAFAT
MAYBRAT DAN MAKNA
Bo Rá Maybrat m’flet Tna Mabo Rau
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 44/94
38
UNGKAPAN-UNGKAPAN FILSAFAT MAYBRAT DAN MAKNA
Bo Rá Maybrat M’flet Tna Mabo Rau
Bo ro mof msia bo ro mkeir to mbam bonnot wanu
Baik dan buruknya segala sesuatu bergantung cara kita berpikir Baik dan buruknya segala sesuatu bergantung cara kita berpikir Baik dan buruknya segala sesuatu bergantung cara kita berpikir Baik dan buruknya segala sesuatu bergantung cara kita berpikir
Orang Maybrat dalam kehidupan mereka sehari-hari, selalu mengatakan bahwa
bonnot atau pemikiran sebagai sumber utama yang menggerakkan seseorang untuk
melakukan segala sesuatu. Sebagaimana filosofi bonnot atau berpikir mangatakan
bahwa untuk melakukan hal baik bo ro mof dan hal buruk bo ro mkeir dimulai
dengan cara berpikir, yaitu seseorang akan melakukan hal baik bilamana ia berpikir baik
bonnot ro mof akan tetapi sebaliknya, ia akan melakukan hal buruk karena ia berpikir
buruk bonnot ro mkeir.
Hal baik bo ro mof akan ada bilamana dimulai dengan cara berpikir yang baik
( positive thinking) ynot bo ro mof atau bo nnot ro mof atau srou mof . Sedangkan
seseorang akan melakukan hal-hal buruk bo ro mkeir bilamana ia berpikir buruk ynout
bo mkeir atau bo nnot ro mkeir atau srou mkeir.
Filosofi pemikiran bonnot atau srou bagi orang Maybrat dianggap sebagai
penggerak utama bagi seseorang untuk melakukan segala sesuatu. Para petuah Maybrat
seringkali menasehati anak-anak mereka dengan mengucapkan filosofi semacam ini
sebagai dasar perilaku dan norma hidup.
Orang Maybrat secara alami telah menyadari bahwa kehidupan ini digerakkan
oleh pemikiran bo nnot yang mana pemikiran itu dapat dengan kuat membangkitkansemangat seseorang untuk melakukan segala sesuatu yang telah ia pikirkan. Setiap
manusia pasti mengakui hal itu, demikian bahwa bo nnot atau pemikiran sebagai mesin
penggerak yang membangkitkan semangat kita dari dalam tubuh yang tertidur,
pemikiran bo nnot mampu menggerakkan batin yang tertidur, pemikiran atau bo nnot
juga mampu memaksakan seseorang untuk melakukan hal-hal yang begitu jahat.
Dengan demikian bahwa, filsafat bo nnot atau pemikiran sebagai dasar pijakan dari
segala sesuatu yang kita lakukan.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 45/94
39
Anda akan menjadi orang yang kehlihatannya pandai bukan karena kelincahan
anda menulis, atau berlari, akan tetapi karena anda berpikir. Tangan anda akan naik ke
atas atau kebawah, atau kebelakang atau ke depan bukan karena bergerak sendiri akan
tetapi tangan anda akan bergerak sedemikian karena diarahkan oleh pikiran atau bo
nnot yang mampu menggerakkan tangan anda menuju pada arah yang telah anda
pikirkan. Anda tidak akan dapat mengarahkan tangan anda pada sasaran anda yang tepat
tanpa dimulai dengan berpikir kesana.
Yaim marak - Tidak bersayap Tidak bersayap Tidak bersayap Tidak bersayap
Yaim marak atau tidak bersayap menggambarkan orang tidak mempunyai daya,
kekuatan, kemampuan, yang bisa membawanya bergerak kemana-mana, atau orang tak
berdaya. Filosofi semacam ini seringkali diungkapkan oleh orang Maybrat ketika
diantara mereka ada yang di serang atau ada yang diperintahkan untuk pergi
meninggalkan tempatnya dengan tujuan menghindar akan tetapi ia tidak dapat
melakukannya sehingga ia berpasrah diri. Filsafat yaim marak akan diungkapkan sesuai
dengan situasi yang terjadi, misalnya pada saat tertentu ketika seseorang diserang dan ia
tidak menghindar dan pasrah sehingga kadang kerabatnya yang lain bertanya mengapa
tidak menghindar? Maka jawaban yaim marak akan diungkapkan sebagai filosofi atau
simbolisasi dari tidak ada sayap. Dalam pengertian bahwa jika ia memiliki sayap
seperti burun maka ia dapat terban secepatnya untuk menghindar ketika diserang. Yaim
marak atau tak bersayap menggambarkan bahwa sang korban itu tidak mampu atau
tidak berdaya.
Filosofi Yaim marak atau tak bersayap ini menggambarkan ketidak berdayaan
seseorang, ketidak mampuan dan ketidak punyaan. Filosofi yaim atau sayap
menggambarkan daya, kepunyaan, dan kemampuan seseorang.
Sroyi wer - Sangat licik, ulet, lincah, pan Sangat licik, ulet, lincah, pan Sangat licik, ulet, lincah, pan Sangat licik, ulet, lincah, pan dai dai dai dai
Filosofi sroyi wer atau kebanyakkan diartikan menjadi pemikiran yang
mengatakan kepada seseorang yang sangat licik. Filosofi ini sebagai filosofi yang kritis,
dimana orang Maybrat selalu memproposisikan orang-orang licik.
Sroyi itu sendiri merupakan cara pikir seseorang yang dalam filosofi ini
mengandung dua makna, yang mana makna yang satunya mengandung hal normatif dan
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 46/94
40
yang satunya mengandung makna tidak normatif yang mana sroyi itu sendiri diartikan
sebagai kepandaian, kelincahan dan keuletan. Sedangkan makna kedua adalah kelicikan.
Wer diartikan sendiri dengan artian banyak atau sangat dan begitu.
Sroyi tidak hanya sebagai filosofi yang kritis, akan tetapi juga sebagai filosofi
yang bermoral baik, karena sering digunakan oleh seorang penasehat atau petuah
Maybat dalam menasehati prajuritnya atau dipakai oleh orang tua dalam menasehati
anaknya ketika mereka dalam situasi tidak aman, sehingga orang tua akan mengucapkan
filosofi ini, yaitu seperti ye nsroyi e yang berarti awas kamu harus pandai atau lincah
dan berhati-hati.
Yalak honto - Tebal kulit Tebal kulit Tebal kulit Tebal kulit
Yakak honto atau tebal kulit merupakan filosofi Maybrat yang tergolong kritis,
dimana seseorang yang diberi peringatan atau teguran namun tidak menghiraukan
teguran itu, maka akan disebut sebagai orang yang tebal kulit atau yalak honto.
Filosofi yalak atau kulit menggambarkan sifat, atau perasaan, rasa, dan honto
atau tebal itu sendiri menggambarkan halus atau tidaknya perasaan tersebut.
Dalam keseharian orang Maybrat, seseorang akan dikatakan tebal kulit atau
atau yalak honto karena orang tersebut tidak berperasaan, tidak memiliki rasa, tidak
menghormati orang lain, tidak mendengar teguran, bandel, sesalu melawan perintah,
ingin menang sendiri, susah diatur.
Tis marak - Belakan kosong/tak ada sandaran Belakan kosong/tak ada sandaran Belakan kosong/tak ada sandaran Belakan kosong/tak ada sandaran
Tis marak atau belakang kosong/tak ada sandaran merupakan filosofi Maybrat
yang tergolong kritis, dimana seseorang mencoba mengungkapkan kemampuan orang
lain yang diketahuinya tidak mempunyai kekuatan, dan dukungan.
Filosofi tis atau belakang menggambarkan kekuatan, atau kemampuan bagi
seseorang yang mana kemampuan dan kekuatan itu sebagai sandarannya untuk meju.
Sedangkan marak berarti tidak ada yang mana marak itu sendiri menggambarkan
bahwa tokoh tersebut tidak memiliki dukungan, kekuatan dan kemampuan, sehingga
orang tersebut dianggap orang yang tidak berpengaruh dalam perilakunya.
Orang Maybrat menganggap orang yang tidak mempunyai kemampuan,
kekuatan dan dukungan itu sebagai orang yang tidak terhormat, orang rendah, ia seperti
rakyat biasa atau orang tersebut adalah orang yang tidak mempunyai apa-apa, tergolong
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 47/94
41
kasta bawah dalam stratifikasi kemampuan baik ekonomi maupun intelektualitas,
sehingga selalu disebut sebagai orang yang tidak mempunyai sandaran atau ra rotis
marak.
Ara ro mase to kbe mros mesait fe!
Kbe ara ro m’ginyah to mros m’wagus ara ro mase to!
“pohon besar biasanya berdiri ditengah pohon“pohon besar biasanya berdiri ditengah pohon“pohon besar biasanya berdiri ditengah pohon“pohon besar biasanya berdiri ditengah pohon –––– pohon kecil yang pohon kecil yang pohon kecil yang pohon kecil yang
mengelilinginnyamengelilinginnyamengelilinginnyamengelilinginnya” ”” ”
Dimana ada seorang pemimpin atau raja, disitu pasti ada rakyatnya, dan seorang raja
akan semakin kuat dan kokoh dalam kedudukannya jika ia dikeilingi oleh rakyatnya.▪
filosofi pohon besar atau ara ro mase menggambarkan pemimpin, atau seorang
raja, sedangkan pohon kecil atau ara m’ginyah menggambarkan rakyatnya. Bagi orang
maybrat, bahwa seorang raja atau pemimpin atau dalam keseharian mereka, seorang
yang terhormat adalah seorang ‘bobot’ difilosofikan sebagai pohon besar atau ara ro
mase. Seorang bobot, itu dipandang sebagai orang yang sangat dihormati ditengah –
tengah lingkungan mereka. Seorang raja atau bobot, di ibaratkan atau diukur dengan
sebuah pohon yang besar ( ara ro maboh), sedangkan rakyatnya digambarkan dengan
pohon – pohon kecil ( ara ro m’ginyah) yang berdiri disekitarnya. Dalam pengertian
bahwa, dimana ada pohon besar, ( ara ro maboh) disitu pasti berdiri pohon – pohon
kecil ( ara ro m’ginyah) yang mengelilinginya, sehingga pohon besar ( ara ro maboh)
itu semakin bertumbuh menjadi rindang, yang mana dapat diukur dengan seorang raja
atau bobot. Bahwa seorang raja atau bobot itu semakin menjadi dihargai dan semakin
kokoh dalam kedudukannya karena ia berada ditengah – tengah rakyatnya.
Seorang raja atau bobot, diukur dengan pohon yang besar ( ara ro maboh)
karena bila ditelaah, perbandingan yang membedakannya adalah ukuran pohon besar
lebih besar dibanding pohon – pohon kecil, tingginya, kekuatannya, maupun
kerindangannya. Begitulah ukuran seorang raja atau seorang bobot yang mana
dipandang sebagai orang terhormat, yang memiliki segala sesuatu yang tidak dimiliki
oleh orang – orang kecil disekitar lingkup mereka.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 48/94
42
Pemikiran akan suatu perbandingan antara manusia dan alam, yang mana
manusia diukur dengan alam semesta, kosmologi ataupun ukuran perjalanan manusia
yang digariskan dalam alam semesta.
Pemikiran ini yang akhirnya dianggap sebagai filosofi ilmiah, yang mana
didasarkan atas pengetahuan alamiah. Pemikiran atau filosofi ilmiah ini, dapat
ditemukan dimana saja yaitu pada suatu tempat yang memiliki suku, bahasa, bangsa dan
kebudayaan, yang mana filosofi tradisional didasari oleh kehidupan masing – masing
manusia dengan budayanya yang berbeda yang mana tumbuh dan berkembang bersama
perkembangan manusia tersebut.
Natem n’bo koh afo re nnaut botgif!
“kalau tangan pegang tanah baru ingat kata nujum”
untuk merencanakan sesuatu yang membutuhkan biaya, anda harus
memiliki modal lebih dulu▪
Dalam kehidupan sehari – hari orang Maybrat, memiliki kepercayaan akan
mitologi atau sesuatu yang sakral, yang mana sesuatu yang sakral itu dapat berhubungan
dengan manusia hanya dengan ritual – ritual, atau upacara adat (traditional princes).
Upacara – upacara adat yang dilakukan oleh orang – orang Maybrat, tidak hanya
suatu upacara yang formal, namun adanya persiapan akan kelengkapan upacara dan
persiapan upeti – upeti sebagai persembahan atas porsen setelah menerima sesuatu dari
yang disembah itu. Diantara bahan – bahan yang disiapkan, salahsatunya adalah “tanah
- koh” . Tanah (koh) dianggap sebagai salah satu bahan kelengkapan upacara yang
lebih penting dalam ritual, karena tanah diibaratkan seperti suatu kunci atau seperti
suatu kamus yang mana akan mengingatkan kembali kata – kata nujum yang berkaitan
dengan ritual – ritual yang dilakukan.
Dimengerti bahwa, tanah ( koh) difilosofikan sebagai suatu modal / uang yang
diukur dengan tanah ( koh) bagi orang maybrat, karena uang merupakan alat tukar
menukar yang resmi, yang mana dapat mempermudahkan segala sesuatu yang tadinya
belum ada menjadi diperoleh dengan gampang bila ada uang. Begitupun bagi orang
Maybrat dan terutama seorang guru besar nujum orang Maybrat (Raa wiyon) yang
dipercaya mampu berhubungan langsung dengan alam sekitar dalam bahasa nujum (bo
tgif) yang tidak diketahui orang lain. Bagi seorang guru besar nujum (Raa wiyon), ia
tidak akan mengingat kata – kata nujum bila tanpa menggenggam sebongkahan tanah
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 49/94
43
( koh) ditangannya, karena tanah ( koh) dipercaya sebagai alat pengingat atau tanah
( koh) sebagai suatu sarana utama yang bisa dipergunakan untuk melakukan hubungan
dengan yang di sembah itu. Dan kata – kata nujum merupakan kata – kata yang bisa
digunakan untuk dapat berbicara dengan alam roh secara baik yang mana dapat
dimengerti oleh roh alam itu sendiri bahkan sebaliknya bagi seorang guru penujum.
Bur m’hau m’tafat rau awya sie to kbe m’afit ait tu oh!
““““lebah di sarangnya dengan tenang siapa yang mengganggunya pasti ialebah di sarangnya dengan tenang siapa yang mengganggunya pasti ialebah di sarangnya dengan tenang siapa yang mengganggunya pasti ialebah di sarangnya dengan tenang siapa yang mengganggunya pasti ia
akan digigit dan tidak mungkin tidakakan digigit dan tidak mungkin tidakakan digigit dan tidak mungkin tidakakan digigit dan tidak mungkin tidak””””
• Jangan pernah membuat orang menjadi marah, karena anda akan dipukuli hingga
babak belur
• Jangan menimbulkan kemarahan orang lain tampa sebab akibat, karena jika hal
itu terjadi, anda bisa diseret, dihujat bahkan bisa saja dibunuh olehnya▪
Lebah ( bur) dikenal dengan salah satu jenis binatan yang jahat, namun sejahat –
jahatnya lebah, ia takkan mengganggu siapapun terkecuali menyedot kuntum bunga
ditaman dan menghasilkan madu.
Demikian dalam tafsiran orang Maybrat tentang karakter seorang manusia yang
mana bahwa setiap manusia itu pasti baik, walaupun ia dianggap seseorang yang jahat,
namun kejahatannya ditunjukkan ketika ia diganggu atau adanya suatu perlawanan dari
orang lain. Menurut orang Maybrat, bahwa tiap orang menginginkan hidup yang tenang,
namun kalau ada yang mencoba untuk mengusik ketenangan mereka, apalagi sampai –
sampai membuatnya menjadi marah, maka orang tersebut takakan diampuni.Pemikiran tentang balas – membalas (berperang) adalah sesuatu yang
membudaya bagi orang Maybrat pada kehidupan mula-mula yang mana kalau ada yang
mendahului dengan kejahatan maka merekapun akan dibalas dengan kejahatan.
Lebah ( bur) dalam kehidupan masyarakat Maybrat akan diucapkan ketika
seseorang dihukum atau dipukuli hingga babak belur atas dasar pembalasan, karena ia
lebih awal mengganggu orang lain.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 50/94
44
Kout ro m’hou m’tabam m’bah m’har bo ro samu mato fe!
Kaut samu teit mi e.. sbi bo ro samu mato ye kaut tabam to!
“ ““ “seekor tikus yang hidup di luar rumah tidak mungkin mengetahui seisi rumah seekor tikus yang hidup di luar rumah tidak mungkin mengetahui seisi rumah seekor tikus yang hidup di luar rumah tidak mungkin mengetahui seisi rumah seekor tikus yang hidup di luar rumah tidak mungkin mengetahui seisi rumah
anda, tapi tikusanda, tapi tikusanda, tapi tikusanda, tapi tikus –––– tikus yang hidaup dalam rumah anda itu yang membawa barang tikus yang hidaup dalam rumah anda itu yang membawa barang tikus yang hidaup dalam rumah anda itu yang membawa barang tikus yang hidaup dalam rumah anda itu yang membawa barang
–––– barang isi rumah anda memberikan kepada tikus yang hidup di luar rumahbarang isi rumah anda memberikan kepada tikus yang hidup di luar rumahbarang isi rumah anda memberikan kepada tikus yang hidup di luar rumahbarang isi rumah anda memberikan kepada tikus yang hidup di luar rumah
sehingga mengetahuinya” sehingga mengetahuinya” sehingga mengetahuinya” sehingga mengetahuinya”
Bahwa rahasia anda, rahasia rumah tangga, rahasia perusahaan atau rahasia suatu
negara tidak mungkin orang lain mengetahuinya, tetapi rahasia – rahasia dekat itu
diketahui oeleh orang lain karena ada orang dekat anda yang membocorkannya.▪
Bagi orang Maybrat, mereka memfilosofikan manusia seperti tikus ( kout) ,
karena tikus ( kout) dianggap sebagai salah satu hewan yang sangat licik, karena selain
hidupnya di alam bebas, ada juga yang hidup didalam rumah – rumah tanpa diizinkan
oleh manusia, bukan hanya karena dia seekor tikus ( kout) akantetapi karena dia adalah
seekor hewan yang dianggap sangat licik yang mana segala jenis makanan yang
dimakan manusia, dimakan juga oleh tikus itu sendiri. Walau seaman bagaimana tempat
persembunyian makanan namun bagi tikus dapat ditemukan, bukan hanya makanan
tetapi termasuk pakaian bisa di rusaki oleh tikus – tikus itu.
Tikus – tikus rumah ( kout samu) itulah yang mempunyai kelebihan mengetahui
segala isi rumah kita, dan membawa barang – barang makanan kita keluar rumah
hingga tikus – tikus yang di luar rumah ( kout tabam) ikut menikmati dan tidak hanya
menikmati, namun mereka akan mengikuti tikus rumah hingga kedalam – dalam rumah
kita.
Orang Maybrat menganggap manusia penghianat atau orang – orang yang bocor
mulut yang selalu membeberkan segala macam rahasia anda adalah mereka yang di
gambarkan seperti tikus rumah, sedangkan orang – orang yang sebagai penerima rahasia
adalah seperti tikus – tikus yang hidup di luar rumah yang mana suatu kelak
bersekongkol untuk menghancurkan keeksistensian anda. Dalam pengertian bahwa
suatu rahasia anda akan mengundang perhatian orang lain ketika dibocorkan seperti
barang – barang dalam rumah yang ketika dibawa oleh tikus rumah keluar hingga tikus
– tikus yang hidup diluar rumah akan mengikutinya kedalam rumah untuk
menghancurkannya.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 51/94
45
Demikian seorang manusia akan di gambarkan seperti seekor tikus, yang mana
ucapan itu akan terdengar ketika suatu rahasia yang bila di pikir sangat rahasia, namun
telah diketahui oleh orang lain. Dan bagi orang – orang maybrat, kejadian – kejadian
seperti demikian mengundang orang yang dibicarakan menjadi marah dan kebanyakan
hal – hal seperti itu akan mengakibatkan konflik antara mereka yang membocorkan
dengan yang diomongi.
N’rok n’awe n’no safo tna n’sam n’amo afore kbe safo marak a?
N’sam n’amo sei..., sruf mam aya sei..., safo reto marak fe...!
Tna n’awe n’sam, ae oh...! n’sam n’amo we sogy oo.., bam oo..,
yu mana ro mahau samu m’sam beta yi a..!
““““ Jangan berpikir anda berbuat suatu masalah lalu men Jangan berpikir anda berbuat suatu masalah lalu men Jangan berpikir anda berbuat suatu masalah lalu men Jangan berpikir anda berbuat suatu masalah lalu menghindar dari masalah itu ghindar dari masalah itu ghindar dari masalah itu ghindar dari masalah itu
dengan tujuan masalah tersebut akan hilang..!,dengan tujuan masalah tersebut akan hilang..!,dengan tujuan masalah tersebut akan hilang..!,dengan tujuan masalah tersebut akan hilang..!,
menghindar saja..! menyelam dalam sungaipun masalah itu takkan selesai..!menghindar saja..! menyelam dalam sungaipun masalah itu takkan selesai..!menghindar saja..! menyelam dalam sungaipun masalah itu takkan selesai..!menghindar saja..! menyelam dalam sungaipun masalah itu takkan selesai..!
anda mau menghindar..? oke lah....! tapi ingat, ketika anda menghindar; parang,anda mau menghindar..? oke lah....! tapi ingat, ketika anda menghindar; parang,anda mau menghindar..? oke lah....! tapi ingat, ketika anda menghindar; parang,anda mau menghindar..? oke lah....! tapi ingat, ketika anda menghindar; parang,
kampak, noken dan seisi rumahkampak, noken dan seisi rumahkampak, noken dan seisi rumahkampak, noken dan seisi rumah tidak mungkin ikut serta menghindar” tidak mungkin ikut serta menghindar” tidak mungkin ikut serta menghindar” tidak mungkin ikut serta menghindar”
Jangan berpikir anda berbuat suatu masalah lalu menghindar dari masalah itu dengan
tujuan masalah tersebut akan hilang, atau anda berpikir bisa menyelam dalam sungai
dengan tujuan agar masalah itu selesai..!
Tetapi ingat..! sejauhmanapun anda menghindar walau dengan kemampuan yang
terkuat sebagaimanapun, persoalan itu takkan hilang. Dan sejauh manapun anda
menghindar namun orang tua, sanak saudara, dan family anda sebagai jaminan
penebusan masalah tersebut▪.
Dalam karakter orang Maybrat, bahwa seseorang pembuat masalah ( propokator )
harus berani bertanggung jawab atas segala macam persoalan yang ia lakukan, jika ia
menghindar dengan tujuan penyelamatan diri namun persoalan itu takkan bisa selesai
dan jaminannya adalah keluarganya.
Bagi orang Maybrat, dalam menghadapi hal – hal seperti demikian, ada juga
suatu cara lain yang biasa dipakai dalam penyelesaiannya yaitu seorang pelaku bisa saja
menghindar namun keluarga, sanak, saudara, ayah atau ibunya yang telah ditinggalkan
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 52/94
46
sebagai sasaran pelampiasan emosiaonal para korban dan tidak hanya sebagai tempat
pelampiasan emosional namun sebagai orang yang bertanggung jawab sepenuhnya
menyelesaikan masalah – masalah tersebut. Misalnya mereka harus mengganti rugi bila
masalah yang terjadi menyangkut kerugian, yang mana setengah dari kerugian itu
dengan keadaan terpaksa di ganti dengan setengah lipat ganda lagi, atau menggantikan
seorang manusia kepada pihak korban bilamana itu menyangkut korban jiwa (kil).
Filosofi parang ( sogi), kapak ( bam), maupun noken ( yu) dan perkakas seisi
rumah ( bo samu beta) adalah keluarga – keluarga inti pelaku ( familly), Mereka
diilustrasikan sebagai benda – benda ( bo)
Ungkapan filosofi tersebut akan terdengar bilamana ada seseorang pembuat
masalah yang melarikan diri kedaerah lain dengan tujuan menyelamatkan dirinya tanpa
menyelesaikan masalah tersebut.
N’no rou oh mi kbe n’naut ro wya to..!
“melakukan sesuatu yang baru, akan mengusik kenangan lama” “melakukan sesuatu yang baru, akan mengusik kenangan lama” “melakukan sesuatu yang baru, akan mengusik kenangan lama” “melakukan sesuatu yang baru, akan mengusik kenangan lama”
bahwa suatu kenangan atau masalalu anda akan terusik kembali bilamana anda
melakukan suatu hal baru yang serupa dengan pengalaman – pengalaman lalu▪.
Pemikiran – pemikiran seperti itu tidak hanya ditemukan pada filosofi
tradisional orang Maybrat, namun filosofi – filosofi global dalam perkembangan
pemikiran yang moderen banyak dikembangkan.
Ungkapan filosofi tersebut oleh orang Maybrat akan terdengar ketika mereka
sedang melakukan sesuatu yang dianggap berarti dalam kehidupan mereka, misalnya
“ia pernah dalam sehari mampu memburu enam ekor rusa” hal itu merupakan suatu
pengalaman terbaik dan luarbiasa yang pernah ia lalui dalam hidupnya, yang mana
dapat dibicarakan kepada orang lain ketika mereka bersama – sama sedang memburu,
atau bila mereka telah mendapat suatu perburuan, yang mana mengingatkan mereka
akan apa yang mereka pernah lakukan lalu.
Ungakpan filosofi ini tidak hanya diungkapkan pada waktu berburu saja, tetapi
ada juga pekerjaan – pekerjaan lainnya yang mana memiliki kesamaan – kesamaan
dalam pengalaman yang terdahulu.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 53/94
47
Aya ro m’gnar to n’beak bo m’soso abi
“air yang tenang itu menghanyutkan” “air yang tenang itu menghanyutkan” “air yang tenang itu menghanyutkan” “air yang tenang itu menghanyutkan”
orang yang tampak tenang, sangat disegani karena dianggap orang yang berwibawa, memiliki kelebihan – kelebihan yang terpendam dalam
pribadinya.▪
Orang Maybrat boleh dibilang orang – orang yang kritis, mereka memiliki suatu
pemikiran yang sangat briliant dalam menganalisis segala sesuatu yang berkaitan
dengan kemanusiaan dalam alam pikiran mereka, bahwa disadari oleh mereka tentang
ungkapan – ungkapan filosofis tradisional yang terbentuk oleh pengalaman hidup akan
suatu karakter atau watak mereka. Walau filosofi mereka hanya berkembang dan
berlaku disekitar kehidupan mereka, namun pada pemikiran filosofis globalpun dapat
berlaku.
Manusia filososfikan sebagai air yang tenang ( aya ro mgnar) yang mana
perilaku sabar, tenang, dan baik difilosofikan sebagai air tenang ( aya ro mgnar).
Perlakuan manusia itu dinilai dari karakter atau tabiat yang mengagumkan orang lain.
Seperti air, perbandingan antara air yang tergenang / tenang dengan air yang mengalir
deras, unutk genangan air yang tenang mampu menerampungkan segala sesuatu yang
terapung dalam waktu yang lama tanpa membasahi sekujur benda terapung itu. Namun
untuk air yang mengalir, tidak dapat menyimpang atau menerampungkan benda – benda
tersebut dalam waktu yang lama apalagi tanpa membasahi sekujur tubuhnya, dan air
yang mengalir deras bukan hanya membasahi atau membawa segala sesuatu menjadi
hilang tetapi jug membuat kebisingan dan tak ada seekor hewan sungai yang hidup
disekitarnya.Ungkapan filosofi air ( aya) bagi orang Maybrat akan terdengar ketika adanya
perbandingan antara orang – orang yang suka marah dengan orang – orang yang
biasanya memilih tenang.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 54/94
48
Mtah m’sbi bo to kbe n’tak muwiyam....!
Soh m’btek mam wosur masoh to kbe msey toni
syuk...!
““““ seekor buruan yang kalo digigit oleh anjing sangat mudah untuk di ambil kembali, seekor buruan yang kalo digigit oleh anjing sangat mudah untuk di ambil kembali, seekor buruan yang kalo digigit oleh anjing sangat mudah untuk di ambil kembali, seekor buruan yang kalo digigit oleh anjing sangat mudah untuk di ambil kembali,
tetapi kalau buruan itu sudah berada dalam mulut buaya, sangat sulit untuktetapi kalau buruan itu sudah berada dalam mulut buaya, sangat sulit untuktetapi kalau buruan itu sudah berada dalam mulut buaya, sangat sulit untuktetapi kalau buruan itu sudah berada dalam mulut buaya, sangat sulit untuk
diperolehnya kembali karena berbahayadiperolehnya kembali karena berbahayadiperolehnya kembali karena berbahayadiperolehnya kembali karena berbahaya ””””
• Bila ada peluang yang ditawarkan kepada anda, terimalah tawaran itu walau
hanya dengan upah kerja yang pas-pasan, karena jika anda menolaknya
dengan tujuan mencari pekerjaan yang dengan upahnya yang memuaskan sehingga tawaran itu diberikan kepada orang lain yang mana tidak mungkin
diminta kembali.
• Lebih baik melakukan pekerjaan – pekerjaan kecil yang dipercayakan dengan
penuh ketabahan karena itu merupakan suatu kesempatan yang ada, daripada
menolaknya dengan tujuan lebih memilih pekerjaan yang hasilnya besar
padahal tak ada peluang adalah sia – sia
• Manfaatkanlah kesempatan – kesempatan kecil yang ada lebih dahulu dengan
memberikan kepercayaan, maka dengan demikian kesempatan – kesempatan
besar akan datang dengan sendirinya.▪
Anjing dan buaya adalah dua hewan dengan karakter yang berbeda, anjing
adalah binatang yang galak namun kebanyakan anjing bersahabat dengan manusia,
namun untuk seekor buaya, memiliki karakter dan kelebihan dalam naluri membunuh
yang sangat kejam dan tak mengenal kompromi.
Orang Maybrat menggariskan suatu peluang kecil yang datang seperti seekor
buruan yang digigit oleh anjing yang dapat dengan mudah diambil, namun peluang itu
diibaratkan seperti seekor buruan yang digigit oleh buaya bila mana anda menolaknya,
begitulah suatu peluang yang datang kepada anda, padahal anda sangat
membutuhkannya pada saat itu namun anda menolaknnya sehingga peluang itu jatuh
ketangan orang lain, dan anda hanya bisa menonton orang lain menikmatinya dengan
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 55/94
49
perasaan menyesal seperti anda hanya bisa menyaksikan hasil buruan anda yang tampak
dekat pada anda namun sudah berada pada mulut buaya yang melahapnya.
Namo sei teto fea, n’awian anyio jyio t’bo oh fo...!
“pergi saja bayanganmu saya sudah pegang...!” “pergi saja bayanganmu saya sudah pegang...!” “pergi saja bayanganmu saya sudah pegang...!” “pergi saja bayanganmu saya sudah pegang...!”
Anda bisa lakukan apa saja semau anda, berlangkah kemanasaja yang anda
ingin berlangkah, namun sifat atau karakter anda sudah diketahui orang lain.
Dan sifat serta tingkahlaku anda itulah yang memberi suatu kepercayaan
maupun ketidakpercayaan bagi orang lain.▪
Sifat atau perilaku seseorang bagi orang maybrat adalah sesuatu yang dihasilkan
oleh dirinya sendiri sebagaimana dia adanya yang mana difilosofikan sebagai suatu
bayangan sendiri ( nawian) yang dihasilkan oleh diri kita ketika kita berada dalam
suasana terang.
Bahwa suatu bayangan ( nawian) yang dihasilkan oleh karena adanya kita dan
matahari atau sinar lainnya, tidak mungkin kita mempersalahkan matahari karena dialah
penyebab bayangan itu, atau tak mungkin matahari menyalahkan kita karena kitalah
penyebab adanya bayangan itu, karena bayangan kita itu muncul ketika kita berada
dalam posisi terang maupun kemana saja kita ingin berpindah dalam suasana terang,
bayangan kita itu tetap ada, begitulah suatu sifat atau perilaku manusia yang
digambarkan seperti bayangan itu.
Kugek ginyah seit y’bah yakam bo maru ye’ka rá manes mabo
a..! he rá manes oh m’no me’ka kugek sohmam to..!
“tidak ada seorang anak kecil atau bayi yang mencari makan dan memberi “tidak ada seorang anak kecil atau bayi yang mencari makan dan memberi “tidak ada seorang anak kecil atau bayi yang mencari makan dan memberi “tidak ada seorang anak kecil atau bayi yang mencari makan dan memberi
makan serta menyuapi orang tua mereka..! tetapi sebaliknya orang makan serta menyuapi orang tua mereka..! tetapi sebaliknya orang makan serta menyuapi orang tua mereka..! tetapi sebaliknya orang makan serta menyuapi orang tua mereka..! tetapi sebaliknya orang tuatuatuatua
yang melakukannya kepada anak yang melakukannya kepada anak yang melakukannya kepada anak yang melakukannya kepada anak –––– anak mereka ” anak mereka ” anak mereka ” anak mereka ”
orang tua lebih berpengalaman atau banyak pengalamannya dibandingkan dengan
seorang anak muda, oleh karena itu lebih baik menimba pengalaman dari orang –
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 56/94
50
orang yang berpengalaman ketimbang pada seorang anak muda, dan lebih pantas
seorang yang berpengalaman menasehati seorang anak muda yang baru belajar▪.
Kemampuan dan ketidak mampuan seseorang dapat diukur dengan seberapa
pandainya ia melakukan segala sesuatu, dan bagi orang Maybrat membandingkan
seorang anak kecil ( kugek ginyah) dengan seorang dewasa ( ra mabi) karena adanya
perbedaan – perbedaan yang begitu signifikan dan mendasar diantara orang dewasa ( ra
mabi) dan seorang anak kecil ( kugek ginyah) yang mana sangat jelas bila ditelaah.
Seorang anak ( kugek) diproposisikan sebagai sosok lemah dan tidak mampu yang
mana memiliki ketidakmungkinan daya saing dengan seorang dewasa, analogi tersebut
merupakan hal yang logis. Kelanggengan seorang dewasa mempunyai perbedaan
mencolok ketimbang seorang anak yang sementara hanya bisa pikir makan dan
bimbingan yang serius. Filoosofi Yakam bo maru atau berburu menggambarkan
kemampuan seseorang, sedangkan ybah atau bisa, dapat, tidakmungkin, diartikan
sebagai suatu perasaan tidak mungkin tentang kemampuan seorang anak kecil dalam
melakukan hal-hal yang tidak mungkin bisa ia lakukan.
Hal itu dapat dikatakan sebagai perbandingan akal – akalan dan memang
berlogika, karena tidak mungkin seorang anak kecil berkuasa menghidupi keluarganya
padahal ia belum dewasa, hal ini berkaitan juga dengan koherensial logis. Bagi orang
maybrat, memproposisikan orang dewasa dan seorang anak kecil merupakan suatu
permainan logikal.
N’awiya ru konteif mi konteif mama...!
Soh n’awia ru krikowai mi krikowai mama fa...!“kalau ingin memanggi “kalau ingin memanggi “kalau ingin memanggi “kalau ingin memanggil burung kontaif anda harus bersuara kontaif...!l burung kontaif anda harus bersuara kontaif...!l burung kontaif anda harus bersuara kontaif...!l burung kontaif anda harus bersuara kontaif...!
tetapi kalau ingin memanggil burung krikowai, anda harus bersuaratetapi kalau ingin memanggil burung krikowai, anda harus bersuaratetapi kalau ingin memanggil burung krikowai, anda harus bersuaratetapi kalau ingin memanggil burung krikowai, anda harus bersuara
krikowa...!i” krikowa...!i” krikowa...!i” krikowa...!i”
• Jika anda ingin mencapai suatu sasaran, maka konsentrasilah pada sasaran
tersebut
• Jika anda ingin efektif, anda harus selektif
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 57/94
51
• Tidak mungkin kalau anda menanam jagung dengan harapan akan menuai
pisang
• Apa yang anda lakukan, itu yang anda peroleh▪
Demikian cara berpikir orang Maybrat bahwa, segala sesuatu yang ingin
diperoleh atau ingin dicapai, perlu ada pengorbanan dan kerja keras bahkan pekerjaan
tersebut tidak mungkin mengubah wujudnya seiring keinginan kita. “seperti kita
menanam jagung namun berkeinginan menghasilkan kacang, jagung tersebut takakan
mengubah wujudnya menjadi kacang”. Artinya mana mungkin ada orang yang hanya
dengan berharap dan berkhayal menghasilkan segala sesuatu yang sesuai sebagaimanakhayalan itu.
Pemikiran ini bisa disebut sebagai sebuah sifat orang maybrat yang berkaitan
dengan kehidupan sehari – hari. Pemikiran tersebut juga sebagai suatu sifat yang secara
tradisi dilekatkan pada diri orang maybrat dalam kehidupan mereka.
Meskipun secara moderen filsafat moderen telah mencatat hal itu, namun praktik
pemikiran filsafat tradisional orang Maybrat (bo flet) yang berkaitan dengan
kompleksitas kehidupan mereka bisa dibilang seumur dengan keberadaan orang
Maybrat itu sendiri. Filsafat tradisional Maybrat (bo flet ) bertumbuh secara alami
langsung dari pengalaman – pengalaman yang ada berkaitan dengan keeksistensian
mereka. Hal ini juga bagi orang Maybrat akan tampak konseptual bila dengan
mengajukan ungkapan – ungkapan filosofi tersebut secara logis sehingga dapat
dikatakan bahwa adanya suatu entitas bagi orang Maybrat yang memiliki sifat – sifat
tradisional dalam berfilsafat (m’flet bo).
Kata – kata yang terungkap dalam filsafat tradisional (bo flet ) yang diungkapkan
oleh para filusuf Maybrat menunjukkan suatu metoda ilmiah yang mana memuat makna
yang berkontradiksi dan juga ada yang tidak berkontradiksi dengan kebenaran akan
hubungan antara prinsip hidup (live principles) dan cara hidup (live methodes).
Filsafat tradisional Maybrat (bo dlet ) sebagaimana adanya, telah lama
dikembangkan oleh orang – orang Maybrat. Walaupun kedengarannya begitu singkat
dalam ungkapan - ungkapan, namun memuat argumen – argumen kefilosofian yang
dikemukakan dan sebagaimana diutarakan kepada setiap mereka tentang hubungan
antara sifat dan perilaku manusia dengan hasil yang akan diperoleh.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 58/94
52
Orang Maybrat meyakini akan ketidak mungkinan rasio dengan sesuatu yang
secara abstraktif diperoleh untuk mencapai keinginan sebenarnya. Sementara itu
argumen filosofis yang berkembang, seringkali merupakan pegangan yang tidak bisa
dibantah berkaitan dengan kebenaran – kebenarannya yang apriority.
Kitapun tidakbisa balik bertanya tentang hal itu, karena samahalnya dengan
pertanyaan yang mengatakan “apakah ada bedanya antara bukti bila tak ada perlakuan
dan apa bedanya ketidak perlakuan sebagaimana adanya bukti ”
Orang Maybrat biasanya merasakan hal itu sangat tepat jika filosofi – filosofi
tradisional tersebut diungkapkan sebagaimana berkaitkan dengan sifat kerja dan
perilaku mereka, selain itu mereka tetap berusaha untuk menemukan jawaban dibalik
ungkapan filosofi – filosofi tersebut.
“Berusaha menemukan jawaban” hal itu merupakan suatu permainan akal yang
logis, yang mana memacu semangat, emosional dan mawas diri. Hal itu bukan berarti
menunjukkan ketidakbermaknaan bahasa filsafat mereka. Karena, misalnya ada
proposisi ‘B’ lalau ada pertanyaan “apakah bedanya antara dunia rasio seperti adanya
‘B’ dan dunia rasio seperti tanpa adanya ‘B’?” pertanyaan sedemikian orang tidakbisa
menjawabnya secara rasio, namun mereka akan berusaha mencari jawaban melalui
bukti yang mana dihasilkan dari proses. Itulah pemikiran filsafat orang Maybrat yang
selalu disusun dari satu pernyataan dengan pembuktian akurat.
Awiya y’som tafoh to kbe Ait y’be tu oh...!
Awiya y’som Aya to kbe ait y’ka tu oh...!
Soh n’awe n’hau n’riof sei to, n’som bo weto ma...!
“siapa bermain api pasti ia terbakar..!“siapa bermain api pasti ia terbakar..!“siapa bermain api pasti ia terbakar..!“siapa bermain api pasti ia terbakar..!
siapa bermain air pasti ia basah...! siapa bermain air pasti ia basah...! siapa bermain air pasti ia basah...! siapa bermain air pasti ia basah...!
kalau ingin hidup dengan aman jangan bermain dengan kedua benda itu...!” kalau ingin hidup dengan aman jangan bermain dengan kedua benda itu...!” kalau ingin hidup dengan aman jangan bermain dengan kedua benda itu...!” kalau ingin hidup dengan aman jangan bermain dengan kedua benda itu...!”
• Jika kita melakukan hal – hal yang baik maka kebaikan pula yang kita peroleh
kelak, namun sebaliknya jika kita melakukan hal – hal yang jahat maka
kecelakaan pula yang akan kita alami kemudian
• Apa yang kita lakukan itulah yang akan kita peroleh kelak▪
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 59/94
53
Filosofi Api ( tafoh) dan Air ( aya) seringkali digunakan oleh orang Maybrat
sebagai argumen yang mengisyaratkan bahkan sebagai salah satu siasat untuk
menjelaskan kepada siapa saja berkaitan dengan hubungan antara perilaku pribadi
terhadap orang lain bahkan lingkungannya. Filosofi Api dan air sebagaimana kritik dari
pendekatan positivis dan siasat negativis yang mana memproposisikan bahwa ada
sesuatu yang memiliki daya kuat yang dapat terjadi diluar akal pikiran / diluar dugaan.
Demikian juga bagi orang maybrat, mereka bisa menunjukkan bahwa bahasa yang
tersirat dalam filosofi api dan air mempunyai sebab akibat, bisajuga mengandung
deskript teoritis akan pengertian tabulasi. Hal itu dianggap sangat luarbiasa
sebagaimana ditunjukkan pada hasil akhirnya sebagai jawaban kongkrit akan filosofi
api ( tafoh) dan air (aya).
Bagi para filusuf tradisional maybrat, filosofi api dan air di proposisikan sebagai
tokoh yang berbahaya dalam kasus – kasus tertentu, yang mana mempunyai pengaruh
besar yang cukup menggetarkan serta mampu memporakporandakan keeksistensian
pribadi seseorang dalam situasi yang terbelenggu dan terpaksa. Filosofi api ( tafoh) dan
air ( aya) akan membuat kita keliru jika kita hanya bisa memahaminya sebagai suatu
ungkapan kalimat utuh saja atau hanya dari bagian – bagian maknanya saja tanpa
menerapkannya dalam pemaknaan perilaku hidup.
Filsafat Maybrat selalu komplit, memiliki artikulasi dan tentu saja bisa
melahirkan suatu ekspresi yang maknanya luar biasa dan utuh sebagaimana kalimat –
kalimat filosofi itu bermakna, bahkan pemaknaan filosofi maybrat itu sendiri
merupakan suatu fungsi pegangan hidup yang dimiliki oleh orang – orang maybrat.
Bagi orang maybrat, mereka mengetahui dan mengerti bahwa “ide – ide yang
tersirat pada kutipan filosofis hijau yang tidak berwarna itu tidur dengan sangat marah”.
Merupakn suatu pernyataan yang bermakna karena diketahui adanya makna ekspresiyang termuat dalam filosofi itu, bukan karena suatu temuan tentang kebenaran dan
kekejaman makna kalimat itu secara keseluruhan.
Untuk itu, bagi mereka yang selalu mempertahankan keeksisting filosofis ini
pertama –tama harus mengkaji semua sifat – sifat dan perilaku hidup mereka. Jika
filosofi api dan air menunjukkan bahwa adanya aksi dan reaksi, berarti menyatakan
adanya sesuatu yang benar – benar ada dan itu memang koheren.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 60/94
54
Tabam fo m’saka rá m’sikowah fe!
Anu rá oh mi b’saka tabam fo b’sikowah to..!
“dunia tidak merusak manusia!“dunia tidak merusak manusia!“dunia tidak merusak manusia!“dunia tidak merusak manusia!
Tetapi manusia yang merusak dunia...!” Tetapi manusia yang merusak dunia...!” Tetapi manusia yang merusak dunia...!” Tetapi manusia yang merusak dunia...!”
• Ciptakanlah suasana yang baik dimana anda berada sebagaimana anda
adanya, maka lingkungan anda akan tetap harmonis.
• Jika anda menciptakan suasana lingkungan anda yang tidak harmonis dan
arif, maka lingkungan tidak akan pernah harmonis
• Jangan persalahkan alam sekitar anda karena bukan alam yang merusak anda namun sebaliknya andalah yang merusak alam
• Segala sesuatu itu tampak baik bila pada diri anda terdapat kebaikan▪
Filosofi alam ( tabam) dan lingkungan hidup ( tabam) , bagi orang Maybrat
biasanya dijadikan sebagai suatu ungkapan kalimat atas kejadian – kejadian yang
dianggap bertentangan dengan tempat hidup.
Filosofi tersebut juga difungsikan sebagai ungkapan metode dan perlakuan akan
sifat kita agar siap dan bersedia untuk menyesuaikan diri. Koherensi dari ide – ide
tentang alam sekitar dan lingkungan hidup – sebagai pemilik sifat – sifat kealamiahan
adalah salah satu syarat yang wajib bagi seorang manusia sebagai penghuni lingkungan
sekaligus sebaga pengguna alam itu demi keberlangsungan hidupnya ditengah – tengah
lingkungan hidup dan alam sekitar. Meskipun tentusaja itu tidak memuaskan, sifat –
sifat lain juga memiliki signifikasi yang sangat jelas bagi kalangan hidup. Tetapi sifat
penyesuaian diri tidak begitu saja langsung disetujui berdasarkan investigasi dan
analisis filosofis namun adanya suatu paradoks dalam persetujuan nanti. Pertama: saya
akan katakan bahwa hanya filosofi wahyu yang diluar akal manusia bisa memberi kita
dasar untuk berpikir bahwa sifat – sifat seperti; keadilan, kasih sayang,
kelemahlembutan, kekekalan dan cinta dapat di aplikasikan kepada Tuhan. Kedua :
apapun signifikasi dari sifat – sifat tersebut jika di aplikasikan kepada Tuhan, maka sifat
– sifat ini tidakbisa dipahami secara sederhana seperti ketika diaplikasikan pada
manusia. Disisilain intelektualitas dan kekuatan di sifatkan kepada Tuhan semesta alam
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 61/94
55
dengan pemahaman yang sangat literal; yaitu adanya kontradiksi dan paradoks antara
ketidak terbatasan intelektuil dan ketidak terbatasan kekuatan yang menjadi pembeda
antara pencipta dan ciptaan.
Filosofi Maybrat merupakan filosofi yang sifat – sifatnya dipakai untuk
diaplikasikan pada manusia. Sifat kefilosofian maybrat ini mengekspresikan konsep –
konsep yang dimaksudkan untuk menunjukkan kekhususan segala sesuatu yang
berkaitan dengan kehidupan manusia. Setiap konsep filosofi maybrat adalah hasil dari
refleksi orang maybrat yang memiliki kebrilianant berpikir sang filusuf terhadap
perilaku hidup dalam tradisi pergaulan hidup manusia maybrat.
N’saka remo ro n’hau to n’sikowah sosor feto tna nawe
n’amo n’hau mam hayo....?
“jangan merusak tempat tinggal anda, jika anda merusakinya terus“jangan merusak tempat tinggal anda, jika anda merusakinya terus“jangan merusak tempat tinggal anda, jika anda merusakinya terus“jangan merusak tempat tinggal anda, jika anda merusakinya terus- -- -terusan laluterusan laluterusan laluterusan lalu
kemanalagi anda mau tinggal...?l” kemanalagi anda mau tinggal...?l” kemanalagi anda mau tinggal...?l” kemanalagi anda mau tinggal...?l”
• Perbuatlah yang terbaik dimana anda berada, dan jangan merusak kebaikan
itu, karena jika anda merusaknya lalu kemana lagi anda harus pergi
• Bersahabatlah dengan orang – orang dekat anda sebaik – baiknya, jika anda
membuat perselisihan dengan mereka lalu siapa lagi yang mau bersahabat
dengan anda..?
• Ciptakanlah kebaikan dalam diri anda lebih dahulu, setelah itu baharuilah
lingkungan anda dengan suasana yang baik agar baik, karena jika diri anda
tidak baik, jangan harap lingkungan anda baik▪.
Bagi orang Maybrat, lingkungan ( remo) atau tempat ( remo) dimana ia dapat
hidup, ia akan selalu melakukan hal – hal yang wajar sebaik – baiknya agar tercipta
kenyamanan dan ketenteraman. Hal itu merupakan bagian yang sangat penting yang
menggambarkan akan pengetahuan tentang lingkungan sekitar yang tidak begitu puitis
dan re-teoritis dan makna filosofis tentang pengetahuan seseorang atas segala sesuatu
itu.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 62/94
56
Para filusuf tradisional Maybrat tidak begitu mengembangkn suatu argumen
kefilosofian yang begitu panjang dalam ungkapan – ungkapan mereka, namun mereka
percaya bahwa banyak hal yang sangat signifikan bagi kehidupan per-manusia untuk
mengetahui makna akan kefilosofian tersebut. Ada banyak hal yang akan memberi
jawaban yang bertentangan dengan keinginan personaliti manusia. Dikalangan orang –
orang maybrat, filosofi ini dilanjutkan sebagai pegangan dalam hubungan disekitar
tempat tinggal dimana ia mengamankan dirinya.
N’ari om m’ais m’sun mama, soh m’fe fo om mafon to
n’sam nu mam isra o, ara m’lale afo kbe n’ggat..!
Soh nawe n’beroh n’ros to fo kbe om m’ais mabi nyio
nka tu oh...!
“dengar kalo ada bunyi hujan atau ada gerimis hujan cepatlah berlindung di gua –
gua atau dibandar pohon supaya anda terlindung dari guyuran hujan....!
jika anda tetap bertahan, hujan akan mengguyurmu, tidak mungkin tidak...!”
• Dengarkanlah akan nasehat – nasehaat yang baik agar anda tetap aman
• Jangan berkeras kepala jika anda ditegur, dan ketika anda diberitahukan
tentang suatu yang berbahaya, turutilah dan jangan bersikeras pada prinsip
anda, karena jika demikian anda akan korban.▪
Filosofi hujan ( om) menggambarkan suatu siasat, dimana siasat filosofi ini bisa
dipakai sebagai pegangan mawas diri. Hal ini berkaitan dengan kepedulian diri tentang
keselamatan mereka.
Nasehat – nasehat orang Maybrat yang mana tidak terlepas dari kompleksitas
kefilosofian itu, dipakai sebagai salah satu kritik dari pendekatan positivis yang
mensubtitusikan diri dengan proposisi bahwa segala sesuatu yang terjadi ada yang
diketahui dan adapula yang tidak diketahui atau terjadi diluar dugaan. Demikian juga
bagi setiap manusia harus bisa menunjukkan bahwa bahasa nasehat yang
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 63/94
57
dikomplikasikan dengan filosofi itu sangat bermakna, dan bisa juga ditunjukkan bahwa
bahasa apapun itu, bila mengandung suatu nasehat berarti memiliki makna.
Dalam kasus tertentu, orang – orang maybrat akan memfungsikan penasehat
dengan mengkomplikasikan filosofi – filosofi kepada yang dinasehati dan hal itu sangat
berkesan bagi penerima nasehat.
N’awe n’kek to n’kek n’ato sey, n’kek n’alak ma kbe rá
m’mat mkabuk...!
“ ““ “kalo merah merah dalam hati saja, jangan memerah di luar kulit karenakalo merah merah dalam hati saja, jangan memerah di luar kulit karenakalo merah merah dalam hati saja, jangan memerah di luar kulit karenakalo merah merah dalam hati saja, jangan memerah di luar kulit karena
akan dilihat orang akan dilihat orang akan dilihat orang akan dilihat orang dan dimatikandan dimatikandan dimatikandan dimatikan...!” ...!” ...!” ...!”
jika anda mempunyai ambisi yang begitu tinggi dalam melakukan sesuatu atau
mempunyai dendanm dalam menjatuhkan penguasa lain, jangan pernah ambisi atau
dendammu itu terbocorkan sebelum anda sukses, karena jika hal itu diketahui orang
lain atau seorang musuh anda, anda akan diperlakukan dengan tidak adil. Oleh
karena itu hendaknya ambisi dan dendanm itu dinyatakan dalam tekad dan
direfleksikan dalam tindakan anda.▪
Demikian ungkapan filosofis merah dalam (tersembunyi) ( nkek nato) dan
merah luar (kelihatan) ( nkek nalak) . filosofi merah ( nkek) bagi orang Maybrat
menggambarkan sesuatu yang berkaitan dengan tekad dan ambisi. Komplikasi ambisi
yang benar menurut pengertian filsafat Maybrat ( bo flet) adala orang yang ambisinya
benar – benar dari dalam dan tidak kelihatan bagi orang dibagian luar. Atau utamanya
bahwa keberanian seseorang tidak diukur dengan seberapa besarnya tubuh seseorang,
atau seberapa tingginya seseorang, atau seberapa besarnya suara seseorang, namun
dilihat dari seberapa beraninya seseorang mampu berakting, karena menurut pemikiran
para filusuf tradisional maybrat bahwa, yang terpenting bukan siapa yang besar dibagian
luar tetapi siapa yang terbesar dibagian dalam. Hal ini berkaitan dengan proses
penguasaan diri yang benar – benar kokoh.
Di sisi lain, filosofi perbandingan dari orang Maybrat secara rasional mampu
mengklaim akan pembuktian yang benar secara konstruktiF. Ia, bukan konstruktiF
karena rasionalisasi menurut analogi yang berlogikal saja, tetapi filosofi ini tidak
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 64/94
58
bergantung kepada keputusan rasionalisasi analogikal belaka, namun sebagai sesuatu
yang menginspirasikan pikiran setiap orang dalam pacuan berpikirnya dan juga sebagai
sesuatu yang membantu dalam mengembangkan kehendak dimanapun.
Filosofi ini juga bagi Orang Maybrat tidak begitu terfokus pada rasionalisasi
kekal atau analogi yang abadi, namun memproposisikan dirinya pada kemungkinan
akan kejadian – kejadian koheren atas perlakuan abstraktif. Filosofi – filosofi Orang
Maybrat seperti itu, dapat digolongkan sebagai aliran filosofi yang menganut teori
taktentu, Karena banyak ungkapan taktentu dan berkemungkinan.
Pada pemikiran orang Maybrat telah mengungkapkan pemikirannya bahwa
kebenaran – kebenaran filosofi itu adalah kebenaran yang berhubungan dengan pikiran
manusia itu sendiri. Dari sudut pandang ini, filosofi Maybrat ( bo flet) cenderung
menggambarkan tentang manusia, diantaranya prinsip tersembunyi tentang ambisinya.
Dapat pula dipandang sebagai versi logika koherensial. Para filusuf Maybrat percaya
bahwa segala sesuatu yang terjadi pada manusia ada yang benar – benar diketahui oleh
manusia dan adapula yang terjadi diluar dugaan manusia, oleh karena itu filosofi
sebagaimana ini adalah memuat makna yang jelas tentang prinsip antisipasi
(anticipation principle).
Bagaimanpun caranya, para filusuf Maybrat berpendapat bahwa tradisi
kehidupan manusia menganut prinsip aturan emas, dimana kejadian selalu didasarkan
atas sebab dan akibat. Pandangan tentang kebenaran akan hal itu yang
mengkombinasikan kekuatan dan energi serta otak dari realisme atau kenyataan yang
benar –benar nyata. Sebagaimana realisme, pandangan tersebut menjelaskan bahwa
kebenaran logika dan bukti merupakan satu objek yang cukup berbeda dari koherensi
kesadaran dan kesiapan manusia.
Berbeda dengan bukti, bukti – bukti mampu menghindari argumen – argumententang keabadian rasio yang mana membutuhkan ekstra mental dan keabstraktifan.
Dari filosofi yang ada, dapat dikatakan bahwa kesulitan – kesulitan serta kejadian –
kejadian besar dalam realisme bila dikombinasikan dengan logikal yang memang logis
untuk membuat suatu versi analogi baru tentang bukti adanya kejadian – kejadian itu
maka akan seimbang dalam penerapan refleksitas nanti.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 65/94
59
Mabi mkof mawian mkof.
“induk jelek menghasilkan buah yang jelek pula” “induk jelek menghasilkan buah yang jelek pula” “induk jelek menghasilkan buah yang jelek pula” “induk jelek menghasilkan buah yang jelek pula”
Perilaku seorang anak tidak berbeda dengan perilaku orang tuanya
Pohon kelapa berbuah kelapa
Buahkelapa jatuh tidakmungkin jauh dari pohonnya
1+1=2, 2+2 = 4, 10+10 = 20, 20+20 = 40 dan seterusnya tidak berubah atau
tidak bisa keluar dari itu, artinya benih orang tua pasti akan turun kepada
anaknya.
Pengetahuan para filusuf Maybrat tentang kebenaran – kebenaran abadi kepada
pengetahuan akan hal – hal material dan logis. Para filusuf Maybrat menarik suatu
batasan yang jelas antara pengetahuan apriori dan aposteriori, yaitu antara matematika
dan logika yang diproposisikan antara sisi yang satu dengan sisi yang lainnya. Batasan
yang jelas ini selalu dipakai dalam ungkapan perbandingan antara perlakuan seorang
anak muda, atau orang yang tidak berpengalaman dengan orang dewasa yang
berpengalaman. Orang Maybrat memperlakukan hukum – hukum ini sebagaimana
mereka memperlakukan kebenaran – kebenarn logika dan matematika; sebagai
kebenaran – kebenaran abadi yang ketidak berubahnya sama seperti pendasaran akan
ketidak berubahnya Tuhan.
Demikian bagi filusuf Maybrat, pembedaan yang penting itu bukan antara
pengetahuan apriori dan pengetahuan aposteriori tetapi antara pengetahuan akan esensi
dan pengetahuan akan segala sesuatu dan peristiwa yang partikular.
Pembedaan yang besar adalah, bahwa orang Maybrat mengetahui akan sesuatu
dan peristiwa yang partikuler berdasar pengalaman dan terangkum dalam ungkapan
filosofi. Filusuf Maybrat mengetahui suatu perbedaan yang besar antara pengetahuan
Tuhan terhadap kebenaran – kebenaran yang pasti (baik kepastian itu sifatnya logis,
metafisik serta natural), dengan pengetahuan-Nya tentang kebenaran – kebenaran lain
yang bersifat sementara sebagaimana matematis dan fisikis seperti materi – materi dari
fakta historis.
Hal ini pada dasarnya dikarenakan para filusuf Maybrat memiliki suatu
pemahaman yang berbeda namun memiliki kompleksitas kesamaan dengan filusuf
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 66/94
60
dunia lainnya. Filusuf Maybrat mempunyai pandangan yang kental tentang pengetahuan
alamiah, terutama dalam hal pentingnya memberi batas aturan pengetahuan apriori
dengan pengetahuan empiris.
Para filusuf Maybrat agaknya percaya bahwa segala sesuatu yang bisa diketahui
secara alamiah itu terdiri atas kesimpulan – kesimpulan yang ditarik dari penalaran –
penalaran yang berdasar pengalaman silogistik dari proposisi –proposisi yang self –
evident (terbukti dengan sendirinya). Temuan – temuan dari ilmu pengetahuan yang
dimoderenkan tertentu biasanya dapat disusun sebagai suatu perangkat teori dalam
sistem deduktif yang aksioma – aksiomanya bisa berupa teori – teori tentang ilmu
pengetahuan lain atau proposisi – proposisi self – evident dengan demikian, suatu
pengetahuan individual orang Maybrat saat ini sebagai pengetahuan baru tentang ilmu
moderen dan ilmu tertentu seperti geometri, gramar atau astronomi dapat dianggap
sebagai satu kondisi mental tertentu yang meluaskan wilayahnya disemua teori yang
mungkin dalam ilmu – ilmu tersebut dapat berguna.
Filusuf Maybrat menjadikan filosofi – filosofi mereka seperti 1+1 = 2, 2+2 = 4,
dan 50+50 = 100 danseterusnya. Aksiomatik sistem seperti geometri Euclidan dan
matematis bagi orang Maybrat memiliki arti kefilosofian ilmiah. Dalam pandangan ini
pengetahuan orang Maybrat akan esensi dari substansi – substansi material dan bukti
akan sama dengan aksioma – aksioma dari analogi kefilosofian. Sifat – sifat alami yang
lain dari substansi akan bisa ditarik dari pengetahuan tentang aksioma – aksioma yang
berkaitan dengan kefilosofian maybrat (bo flet ) oleh siapapun yang tahu aksioma –
aksioma itu secara menyeluruh dengan pengetahuan melalui satu wujud ketuhanan yang
mana pengetahuannya tidak deskursif.
Dalam pandangan ini, filosofi Maybrat (bo flet ) tentang ilmu pengetahuan dan
logika secara prinsipil tidak akan berbeda dengan filosofi moderen lainnya tentangkebenaran dan keabadian.
Kita bisa lihat satu perbedaan radikal antara teori – teori matematika, teori –
teori kefilosofian Maybrat dan teori – teori moderen lainnya. Sejumlah teori aksiomatik
mungkin saling bersesuaian didalamnya, namun hanya untuk filosofi Maybrat
mengandung kecenderungan terhadap fakta – fakta empiris alam dan pembuktian
aktuality sebenarnya yang dapat terjadi dengan hal akan pengetahuan moderen seperti
geometri euclidan dan noneuclidan. Ini juga yang terjadi dengan astronomi ptolemic dan
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 67/94
61
copernican. Hal ini telah dilakukan oleh filusuf Maybrat yang mengatakan bahwa
apriori yang berasal dari akibat melalui sebab – sebab hanya bisa menunjukkan beragam
jalan dimana Tuhan menciptakan dunia; oleh karena itu pengalaman menjadi penting
bagi orang – orang Maybrat untuk dapat mengerti mengapa dan bagaimana cara Tuhan
yang sebenarnya dalam menciptakan dunia.
Pemikiran orang – orang Maybrat seperti itu tidak berbeda jauh dengan
Descartes dalam principles of philosophy mengungkapkan bahwa :
“berawal dari efek – efek inderawi dan aspek – aspek inderawi dari tubuh, aku
telah berusaha meneliti sebab – sebab non inderawi dan partikel – partikel yang
mendasarinya. Hal ini mungkin memberi kita satu ide mengenai aturan dasar
alam yang mungkin; tetapi kita tidak harus menyimpulkan bahwa inilah aturan
yang sebenarnya. Mungkin ada dua buah jam yang dibuat oleh tukang yang
sama, jam tersebut sama – sama baik kondisinya dan bentuknya sangat serupa;
tetapi pasti jalan dari roda – roda didalamnya sangat berbeda. Demikian juga
sang tukang agung mungkin telah memproduksikan segala yang kita lihat
dengan cara yang sangat beragam. Aku secara bebas menjelaskan kebenaran
ini; saya berpikir bahwa saya telah melakukan secara layak hanya jika apa
yang saya tulis sesuai secara akurat dengan semua fenomena natural. ”
N’awe n’ait to n’ait n’warah ma kbe baro feto rá
mikabuk meto..!
N’awe n’ait to n’bne bo’nyio rere sey afo n’hau n’aun
keit..!
“kalau menyala jangan membara, karena sebentar lagi akan dipadamkan..!“kalau menyala jangan membara, karena sebentar lagi akan dipadamkan..!“kalau menyala jangan membara, karena sebentar lagi akan dipadamkan..!“kalau menyala jangan membara, karena sebentar lagi akan dipadamkan..!
kalau menyala, cukup memerah sakalau menyala, cukup memerah sakalau menyala, cukup memerah sakalau menyala, cukup memerah saja supaya anda tetap berasap sa ja supaya anda tetap berasap sa ja supaya anda tetap berasap sa ja supaya anda tetap berasap sampai mpai mpai mpai lama...!” lama...!” lama...!” lama...!”
kalau anda adalah orang yang sukses atau anda adalah seseorang yang pandai,
jangan terlalu menonjolkan kekayaan atau kepandaian anda tampa
memperhatiakan orang – orang sekitar andar, karena jika terjadi demikian maka
anda sudah mengundang perasaan irihati, dan perasaan dengki dari orang lain
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 68/94
62
terhadap anda, dan bisa saja anda dibunuh atau jabatan anda menjadi mandeg
bahkan hubungan anda akan terasa sempit▪
n’mat iso to kaket afo n’amo, kbe to o, kayah o, fra
magin meto mawah n’tek n’kah yiaf tna kbe bo magin
aro – aro fo magus a...??
“perhatikan jalan kamu dengan baik baru berlangkah, karena di sepanjang “perhatikan jalan kamu dengan baik baru berlangkah, karena di sepanjang “perhatikan jalan kamu dengan baik baru berlangkah, karena di sepanjang “perhatikan jalan kamu dengan baik baru berlangkah, karena di sepanjang
jalan ad jalan ad jalan ad jalan ada tali, lubang dan batua tali, lubang dan batua tali, lubang dan batua tali, lubang dan batu –––– batu tajam yang bisa membuat andabatu tajam yang bisa membuat andabatu tajam yang bisa membuat andabatu tajam yang bisa membuat anda
tersandung sehingga terluka, dan perjalanan anda terhenti, lalu haltersandung sehingga terluka, dan perjalanan anda terhenti, lalu haltersandung sehingga terluka, dan perjalanan anda terhenti, lalu haltersandung sehingga terluka, dan perjalanan anda terhenti, lalu hal –––– halhalhalhal
yang lain bagaimana...??” yang lain bagaimana...??” yang lain bagaimana...??” yang lain bagaimana...??”
jika anda melakukan sesuatu, berusaha untuk melakukannya secara cermat, karena
apa yang anda lakukan itu akan dinilai. Dan jika terus – terusan anda melakukan
kesalahan, otomatis ada ganjarannya dan karier andapun bisa terhentikan, padahal
banyak sekali peluang – peluang berikut setelah pekerjaan itu.▪
Namo – namo sey, n’naut n’amos an’yio to...!
“mau jalan, jalan sudah! Tapi ingat hidup dan masa depanmu...!” “mau jalan, jalan sudah! Tapi ingat hidup dan masa depanmu...!” “mau jalan, jalan sudah! Tapi ingat hidup dan masa depanmu...!” “mau jalan, jalan sudah! Tapi ingat hidup dan masa depanmu...!”
• anda boleh jalan – jalan kemana saja anda pergi, tetapi ingat akan masa
depan anda
• milikilah tujuan hidup supaya masa depan anda ada▪
N’kah wora namato sau m’tlas afo rá mawe ae..!
“bakar kebun satu s“bakar kebun satu s“bakar kebun satu s“bakar kebun satu saaaampai tuntas baru orang bilang iampai tuntas baru orang bilang iampai tuntas baru orang bilang iampai tuntas baru orang bilang ia (diakui)(diakui)(diakui)(diakui)...!” ...!” ...!” ...!”
setiap orang bisa diprcayakan untuk mengelola pekerjaan yang besar apabila ia telah
menunjukkan sejauhmana kemampuannya dalam menyelesaikan pekerjaan –
pekerjaanya dengan baik▪
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 69/94
63
Fane ro m’safo mto wora aro mamo – mamo to kbe rá
m’saka mame war afore kborah...!
“babi hutan yang selalu merusak kebu“babi hutan yang selalu merusak kebu“babi hutan yang selalu merusak kebu“babi hutan yang selalu merusak kebun orang terusn orang terusn orang terusn orang terus –––– terusan akanterusan akanterusan akanterusan akan
dibunuh supaya hasil kebun terselamatkan dan pemiliknya tenang...! ” dibunuh supaya hasil kebun terselamatkan dan pemiliknya tenang...! ” dibunuh supaya hasil kebun terselamatkan dan pemiliknya tenang...! ” dibunuh supaya hasil kebun terselamatkan dan pemiliknya tenang...! ”
• penjahat atau musuh warga, dan negara akan menjadi incaran warga dan negara
itu sendiri dan ia harus di tangkap atau dihukum mati supaya warga
terselamatkan dan negara aman.
• Mereka yang meresahkan atau yang menimbulkan keributan, ia akan diusir tanpa hormat dan dibenci.▪
Bo n’out rá aro rait – rait to awiya yhar..?
“pemikiran setiap orang siapa yang tahu..?” “pemikiran setiap orang siapa yang tahu..?” “pemikiran setiap orang siapa yang tahu..?” “pemikiran setiap orang siapa yang tahu..?”
seorang psikolog terbaik dunia manapun tak bisa mengetahui pemikiran anda secara
mendalam ketimbang anda sendiri, dan kita tidak mungkin mengetahui secara pasti
pemikiran orang oleh karena itu janganlah sembarangan sebarkan isu yang menyakiti
perasaan orang.▪
N’igias n’miara jaro mari a..?
“Bicara“Bicara“Bicara“Bicara telinga sebelah dengar ka..?” telinga sebelah dengar ka..?” telinga sebelah dengar ka..?” telinga sebelah dengar ka..?”
• Jangan cepat menuduh orang kalau memang ada kesalahan, karena kesalahan
yang terjadi itu bisa melibatkan anda apalagi anda dan mereka dalam satu sistem.
Jangan memfoniskan mereka, sebab secara tidak sadar andapun akan difonis.
• Telusurilah segala sesuatu itu dengan baik dan mengerti letak kesalahan baru
anda boleh bertindak, karena jangan sampai anda dihadiakan sebuah bumerang.▪
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 70/94
64
Mabi m’kof, mawian m’kof
“bibit yang baik menghasilkan buah yang baik“bibit yang baik menghasilkan buah yang baik“bibit yang baik menghasilkan buah yang baik“bibit yang baik menghasilkan buah yang baik
bibit yang tidak baik menghasilkan buah yang tidak baik” bibit yang tidak baik menghasilkan buah yang tidak baik” bibit yang tidak baik menghasilkan buah yang tidak baik” bibit yang tidak baik menghasilkan buah yang tidak baik”
• Dilihat dari buahnya dikenal pohonnya
• Anak yang baik berasal dari keluarga yang baik dan sebaliknya anak yang jahat
berasal dari keluarga yang tidak harmonis
• Perilaku seorang anak menunjukkan bagaimana perilaku dari orang tuannya.▪
Nawe make nawe, nawe make son fe..!“buah sukun akan selalu berbuah sukun t “buah sukun akan selalu berbuah sukun t “buah sukun akan selalu berbuah sukun t “buah sukun akan selalu berbuah sukun tidak mungkin berbuah kelapa..!” idak mungkin berbuah kelapa..!” idak mungkin berbuah kelapa..!” idak mungkin berbuah kelapa..!”
• Sifat dan perilaku yang baik, akan menghasilkan hal – hal yang baik tak mungkin
menghasilkan hal – hal yang tidak baik
• Keturunan raja atau bobot, akan selamanya dipandang sebagai keturunan raja.▪
Yanes y’fi kofa
“ ““ “tua seperti palem hutan” tua seperti palem hutan” tua seperti palem hutan” tua seperti palem hutan”
seorang remaja yang di pandang sebgai seseorang yang mampu menanggulangi segala
rintangan dan penderitaan tampa mengenal lelah, walau dibanding dengan umurnya
yang begitu mudah. Ia sangat mampu dan bertanggung jawab.▪
Yafiat y’nan ombon
“berbusa seperti tali busa ” “berbusa seperti tali busa ” “berbusa seperti tali busa ” “berbusa seperti tali busa ”
• Orang yang banyak bicaranya daripada melakukan
• Tongkosong bunyi nyaring▪
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 71/94
65
Yifra mawian
Manusia yang tidak bertanggung jawab, manusia yang berhutang banyak Manusia yang tidak bertanggung jawab, manusia yang berhutang banyak Manusia yang tidak bertanggung jawab, manusia yang berhutang banyak Manusia yang tidak bertanggung jawab, manusia yang berhutang banyak▪
Bo maru to m’jin mam aya ro myie m’safo fe.
Au m’jien mam aya ro m’gnar
“ikan atau hewan“ikan atau hewan“ikan atau hewan“ikan atau hewan –––– hewan laut tidak tidur di air yang mengalir kencang,hewan laut tidak tidur di air yang mengalir kencang,hewan laut tidak tidur di air yang mengalir kencang,hewan laut tidak tidur di air yang mengalir kencang,
tetapi mereka tidur di air yang tenang” tetapi mereka tidur di air yang tenang” tetapi mereka tidur di air yang tenang” tetapi mereka tidur di air yang tenang”
orang pandai adalah orang yang banyak pengetahuannya, dan pengetahuan itu
kebanyakan dimiliki oleh orang – orang yang tenang dan tabah dalam mencari pengetahuan itu.▪
N’ber safo rou namo – namo, ntey mi n’no rowia to
marak afo re n’ber rou mama..?
“buat masalah diatas masalah, coba selesaikan yang lama dolo baru buat “buat masalah diatas masalah, coba selesaikan yang lama dolo baru buat “buat masalah diatas masalah, coba selesaikan yang lama dolo baru buat “buat masalah diatas masalah, coba selesaikan yang lama dolo baru buat
yang baru ka..?” yang baru ka..?” yang baru ka..?” yang baru ka..?” Jika anda tidak mampu dalam menangani/menyelesaikan suatu masalah,
jangan pernah mengambil resiko – resiko yang baru, karena yang awal saja
belum diselesaikan apalagi yang berikut▪
N’ama n’gias bo n’fru – fra n’fibo tet ro m’fru feto tna
awiya yari to..?
“datang bicara/sampaika“datang bicara/sampaika“datang bicara/sampaika“datang bicara/sampaikan sesuatu terbang kesanan sesuatu terbang kesanan sesuatu terbang kesanan sesuatu terbang kesana –––– kemari seperti kemari seperti kemari seperti kemari seperti
burunburunburunburung gg g walet begitu baru siapa yang bisa dengar jelas..?” walet begitu baru siapa yang bisa dengar jelas..?” walet begitu baru siapa yang bisa dengar jelas..?” walet begitu baru siapa yang bisa dengar jelas..?”
kalau ada keperluan atau sesuatu yang penting untuk disampaikan, hal itu
dibicarakan dari hati kehati yang mana diselesaikan dengan gamblang walau itu
suatu masalah yang sangat penting, karena jika anda berlagak meneror atau terek
sana – terek sini, sama saja dengan pembicaraan anda takakan dihargai.▪
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 72/94
66
N’haf m’safo Nawe Nasen Namo n’kom bo yo, n’kah bo
mam remo roto to fo n’ono kaket oh nbo mafer afo
n’hah ne, soh n’som – sam say to kbe raa mtu ee oh
meto..!
Kalau anda berambisi untuk keluar merantau di negeri orang dengan tujuan untuk Kalau anda berambisi untuk keluar merantau di negeri orang dengan tujuan untuk Kalau anda berambisi untuk keluar merantau di negeri orang dengan tujuan untuk Kalau anda berambisi untuk keluar merantau di negeri orang dengan tujuan untuk
memperoleh pendidikan yang baik atau dengan tujuan ingin memperoleh sebuah memperoleh pendidikan yang baik atau dengan tujuan ingin memperoleh sebuah memperoleh pendidikan yang baik atau dengan tujuan ingin memperoleh sebuah memperoleh pendidikan yang baik atau dengan tujuan ingin memperoleh sebuah
pekerjaan yang lebih baik atau lebih terho pekerjaan yang lebih baik atau lebih terho pekerjaan yang lebih baik atau lebih terho pekerjaan yang lebih baik atau lebih terhormat ketimbang didaerah anda sendiri,rmat ketimbang didaerah anda sendiri,rmat ketimbang didaerah anda sendiri,rmat ketimbang didaerah anda sendiri,
maka lakukanlah yang terbaik agar anda bisa memperoleh hasil yang baik, karena maka lakukanlah yang terbaik agar anda bisa memperoleh hasil yang baik, karena maka lakukanlah yang terbaik agar anda bisa memperoleh hasil yang baik, karena maka lakukanlah yang terbaik agar anda bisa memperoleh hasil yang baik, karena
kalau anda tidak berhasil dalam ambisimu itu lalu kembali dalam keadaan hampa,kalau anda tidak berhasil dalam ambisimu itu lalu kembali dalam keadaan hampa,kalau anda tidak berhasil dalam ambisimu itu lalu kembali dalam keadaan hampa,kalau anda tidak berhasil dalam ambisimu itu lalu kembali dalam keadaan hampa,
maka anda akan ditertawai oleh orang maka anda akan ditertawai oleh orang maka anda akan ditertawai oleh orang maka anda akan ditertawai oleh orang – –– – orang sekitar anda da orang sekitar anda da orang sekitar anda da orang sekitar anda dan bukan hanya anda n bukan hanya anda n bukan hanya anda n bukan hanya anda
ditertaw ditertaw ditertaw ditertawa aa ai namun anda akan dikucilkan dilinkungan sekitar.i namun anda akan dikucilkan dilinkungan sekitar.i namun anda akan dikucilkan dilinkungan sekitar.i namun anda akan dikucilkan dilinkungan sekitar.▪ ▪▪ ▪
N’hau wore wo riof mase to n’srohni n’ao, n’ano, n’afoh
tna rá beta, atiro safo mai to kbe n’saso ana beta tu
oh.
“tinggal diwaktu senang anda lupakan saudara, saudari, kerabat “tinggal diwaktu senang anda lupakan saudara, saudari, kerabat “tinggal diwaktu senang anda lupakan saudara, saudari, kerabat “tinggal diwaktu senang anda lupakan saudara, saudari, kerabat dandandandan
semua sobat, tetapi ketika anda ditimpa kemalangan pasti anda semua sobat, tetapi ketika anda ditimpa kemalangan pasti anda semua sobat, tetapi ketika anda ditimpa kemalangan pasti anda semua sobat, tetapi ketika anda ditimpa kemalangan pasti anda
membutuhkan mereka kelak” membutuhkan mereka kelak” membutuhkan mereka kelak” membutuhkan mereka kelak”
jangan terlalu tertutup ketika anda dalam kemewahan, tetapi ingat akan keluarga,
sahabat dan tetangga dekatmu dan semua orang anda, agar ketika anda ditimpa
suatu persoalan yang tak mungkin untuk anda selesaikan sendiri maka dengan
sendirinya orang – orang dekat anda yang akan lebih cepat dalam menemani anda
ketika anda dalam keadaan sekarat.▪
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 73/94
67
N’fo aya soh rá m’amo srim to kbe bomaru aro mahai fe
syok.
“bore ikan/potas ikan bilamana ada orang luar yang menyebrangi sungai “bore ikan/potas ikan bilamana ada orang luar yang menyebrangi sungai “bore ikan/potas ikan bilamana ada orang luar yang menyebrangi sungai “bore ikan/potas ikan bilamana ada orang luar yang menyebrangi sungai
tampa diketahui, maka tak ada ikatampa diketahui, maka tak ada ikatampa diketahui, maka tak ada ikatampa diketahui, maka tak ada ikan yang mati” n yang mati” n yang mati” n yang mati”
bila anda sedang melakukan segala sesuatu yang penting, usahakanlah untuk lakukan
dengan konsentrasi penuh dan hindari akan gangguan – gangguan dari orang lain
yang merusak konsentrasi anda , karena bila konsentrasi anda terganggu, pekerjaan
yang diselesaikan takkan sempurna▪
krek ám ase...!
mes bobot ...!
“bawa koba besar...!“bawa koba besar...!“bawa koba besar...!“bawa koba besar...!
keturunan darah biru / bangsawan...!” keturunan darah biru / bangsawan...!” keturunan darah biru / bangsawan...!” keturunan darah biru / bangsawan...!”
seorang pemimpin atau seorang raja yang memiliki kepribadian, menyimpang rahasia,
mempunyai kemampuan yang hebat, memiliki kewibawaan dalam hubungan relasi,
memiliki kelebihan dan kemampuan yang tiada tandingannya.▪
habelek haren..!
“bulak balik pantat” “bulak balik pantat” “bulak balik pantat” “bulak balik pantat”
penghianat, manusia berdua hati▪.
Tekrem rigit - habenis - krekmoh
“jari tertutup“jari tertutup“jari tertutup“jari tertutup --- --- --- --- pelit pelit pelit pelit--- --- --- ---sekikir” sekikir” sekikir” sekikir”
orang yang pelit atau sekikir, orang yang sangat susah untuk membantu
sesama yang sedang membutuhkan bantuan mereka, padahal dengan jelas
mereka mengetahui keadaan sesamannya.▪
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 74/94
68
Y’hre samu mato - Y’foof
“duduk rumah kosong “duduk rumah kosong “duduk rumah kosong “duduk rumah kosong -- -- -- -- miskin” miskin” miskin” miskin”
manusia miskin --- manusia jelata yang sok kaya, dan congkak▪
Yasi bah sasi
“tidak mampu mengembalikan hutang orang” “tidak mampu mengembalikan hutang orang” “tidak mampu mengembalikan hutang orang” “tidak mampu mengembalikan hutang orang”
orang yang banyak hutang pinjamannya dimana – mana dan tidak pernah mampu
untuk mengembalikannya yang mana dipandang sebagai orang yang sangat berdosa▪.
N’awe n’yi – n’yio sey, bo mabo ro N’yio n’no miyo re rá
mawe ae ye...?
“bilang kamu“bilang kamu“bilang kamu“bilang kamu –––– kamu, barang apa yang kamu perbuat disitu baru orang kamu, barang apa yang kamu perbuat disitu baru orang kamu, barang apa yang kamu perbuat disitu baru orang kamu, barang apa yang kamu perbuat disitu baru orang
bilang iyo e...?” bilang iyo e...?” bilang iyo e...?” bilang iyo e...?”
jangan memuji diri anda sebelum anda melakukan sesuatu yang pantas untuk dipuji,
tetapi buktikanlah kepada orang lain bahwa anda bisa melakukan segala sesuatu itu
maka merekapun dengan sendirinya akan mengakui anda.▪
to romase oh mawah rá m’btek mawe to fe..!
to ro magu oh mawah rá m’btek mawe to...!
“tali yang ukurannya besar kebanyakan tidak menjatuhkan orang..!“tali yang ukurannya besar kebanyakan tidak menjatuhkan orang..!“tali yang ukurannya besar kebanyakan tidak menjatuhkan orang..!“tali yang ukurannya besar kebanyakan tidak menjatuhkan orang..!
tetapi tali tetapi tali tetapi tali tetapi tali –––– tali yang berukuran kecil itu yang biasanya banyak menjatuhkantali yang berukuran kecil itu yang biasanya banyak menjatuhkantali yang berukuran kecil itu yang biasanya banyak menjatuhkantali yang berukuran kecil itu yang biasanya banyak menjatuhkan
orang orang orang orang
”
kebanyakan persoalan – persoalan besar tidak dapat terjadi tetapi persoalan –
persoalan besar itu sering terjadi karena akibat dari persoalan – persoalan kecil itu,
dan kebanyakan orang jatuh karena persoalan – persoalan kecil.▪
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 75/94
69
Y’hau samu mato...!
“tinggal dirumah kosong” “tinggal dirumah kosong” “tinggal dirumah kosong” “tinggal dirumah kosong”
orang yang tidak punya harta kekayaan apa – apa, orang miskin▪
rá ro mari watum kaket to M’hau M’roon...!
rá ro mari watum kaket fe to kbe M’tah koon...!
orang yang mendengarkan nasehat dengan baik adalah mereka yang akan orang yang mendengarkan nasehat dengan baik adalah mereka yang akan orang yang mendengarkan nasehat dengan baik adalah mereka yang akan orang yang mendengarkan nasehat dengan baik adalah mereka yang akan
aman...! aman...! aman...! aman...!
orang yang menyia orang yang menyia orang yang menyia orang yang menyia – –– –nyiakan nasehat atau didikan, mereka adalah orang yang nyiakan nasehat atau didikan, mereka adalah orang yang nyiakan nasehat atau didikan, mereka adalah orang yang nyiakan nasehat atau didikan, mereka adalah orang yang
sia sia sia sia – –– – sia hidupn sia hidupn sia hidupn sia hidupnya ya ya ya▪ ▪▪ ▪
Nari soh ah o, ah kras mawiya to fo au m’mhren mse
mam aya mka oh meto
“dengar kalau ada katak yang bersuara berarti ia meletakan pantatnya“dengar kalau ada katak yang bersuara berarti ia meletakan pantatnya“dengar kalau ada katak yang bersuara berarti ia meletakan pantatnya“dengar kalau ada katak yang bersuara berarti ia meletakan pantatnya
basah di sungai ” basah di sungai ” basah di sungai ” basah di sungai ”
• perhatikanlah sesama anda, dan perhatikannlah pembicaraannya kalau
pembicaraannya serius berarti ia telah mempersiapkan segala sesuatu yang matang
dalam melaksanakan kegiatan – kegiatan itu▪.
• Jangan meremehkan sesama anda, karena tidak mungkin kalau semua orang
yang bicara itu bohong atau Cuma sebatas ungkapan pembicaraan saja, tetapi
ada juga orang yang benar – benar melakukan suatu rencanannya.▪
Ore wo ah kras m’awia msey to kbe aban m’bam arin
aso myum mama mhorit tu oh...!
“disaat katak berteriak“disaat katak berteriak“disaat katak berteriak“disaat katak berteriak atau ribut sangat ramai, pasti banyak ular yang atau ribut sangat ramai, pasti banyak ular yang atau ribut sangat ramai, pasti banyak ular yang atau ribut sangat ramai, pasti banyak ular yang
berdatangan dari segala penjuru untuk menontongnya” berdatangan dari segala penjuru untuk menontongnya” berdatangan dari segala penjuru untuk menontongnya” berdatangan dari segala penjuru untuk menontongnya”
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 76/94
70
kegiatan – kegiatan terpenting yang terhormat dan yang mengundang perhatian, akan
membuat banyak sorotan yang sangat meluas.▪
N’fru – N’fru sei, atiro N’aim mji to kbe N’tek namo
tabam yi oh.
“mau te“mau te“mau te“mau ter rr rbabababag gg gn, terbann, terbann, terbann, terbang gg g sudah, tapi ingat ketika sayap anda patah, anda sudah, tapi ingat ketika sayap anda patah, anda sudah, tapi ingat ketika sayap anda patah, anda sudah, tapi ingat ketika sayap anda patah, anda
akan jatuh ketanah juga” akan jatuh ketanah juga” akan jatuh ketanah juga” akan jatuh ketanah juga”
orang – orang kaya yang selalu mengandalkan kekayaannya tanpa mengenal siapa
orang lain, tetapi ketika ia jatuh atau bangkrut, maka ia pasti akan seperti orang –
orang sederhana lain yang disekitarnya.▪
Y’kmo wer
“pemarah” “pemarah” “pemarah” “pemarah”
manusia yang sifatnya pemarah dan selalu sirik terhadap orang lain, dan tidak
mengenal persahabatan yang baik▪
Krimomo wer
“suka bertengkar “suka bertengkar “suka bertengkar “suka bertengkar” ”” ”
manusia yang suka bertengkar, atau orang yang kerjanya membesar – besarkan
masalah, walau itu masalah sepele, karena memang sifatnya pemarah.▪
n’awe n’no re bogias won’yio n’gias to rá mari, fo n’yio
nroh n’tak safo wana mber to n’no, kbe atiro N’gias bo
to, ana mari tu oh.
“kalau mau supaya setiap perintah atau pembicaraan anda dituruti “kalau mau supaya setiap perintah atau pembicaraan anda dituruti “kalau mau supaya setiap perintah atau pembicaraan anda dituruti “kalau mau supaya setiap perintah atau pembicaraan anda dituruti
orang lain, cobalah anda mengambil alih untuk selesaikan segalaorang lain, cobalah anda mengambil alih untuk selesaikan segalaorang lain, cobalah anda mengambil alih untuk selesaikan segalaorang lain, cobalah anda mengambil alih untuk selesaikan segala
beban atau resikobeban atau resikobeban atau resikobeban atau resiko –––– resiko yang mereka hadapi, maka otomatis semuaresiko yang mereka hadapi, maka otomatis semuaresiko yang mereka hadapi, maka otomatis semuaresiko yang mereka hadapi, maka otomatis semua
perbuatan anda akan didukun perbuatan anda akan didukun perbuatan anda akan didukun perbuatan anda akan didukung gg g sep sep sep sepenuhnya oleh mereka” enuhnya oleh mereka” enuhnya oleh mereka” enuhnya oleh mereka”
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 77/94
71
• jika ingin di hargai, maka berdirilah sebagai seseorang yang mampu mengerti
kehidupan orang – orang sekitar
• jika ingin memimpin, anda harus jual diri
• orang tidak akan percaya kepada visi anda tetapi orang akan percaya kepada
siapa anda sebenarnya, oleh karena itu jika anda ingin memimpin, anda harus
menjual diri.
Anu ro n’soso abi reto n’gias bo awia yari fo..?
“kamu yang ringan mau bicara baru orang s“kamu yang ringan mau bicara baru orang s“kamu yang ringan mau bicara baru orang s“kamu yang ringan mau bicara baru orang siapa yang mendengarkaniapa yang mendengarkaniapa yang mendengarkaniapa yang mendengarkan
pembicaraanmu..?” pembicaraanmu..?” pembicaraanmu..?” pembicaraanmu..?”
pembicaraan orang bodoh, orang kecil dan orang – orang yang tak berpendidikan
tidak bisa menarik perhatian orang – orang besar▪
Rá ramu ro kbe amu n’mat teit ait ro yama y’hre suu
y’sya amu, sohmaam bo suu y’sya amu, yata aya suu
y’sya amu
“orang yang akan kami lihat dan dukung adalah orang yang datang duduk“orang yang akan kami lihat dan dukung adalah orang yang datang duduk“orang yang akan kami lihat dan dukung adalah orang yang datang duduk“orang yang akan kami lihat dan dukung adalah orang yang datang duduk
bersama kami, makan bersama kami, minum air bersama kami” bersama kami, makan bersama kami, minum air bersama kami” bersama kami, makan bersama kami, minum air bersama kami” bersama kami, makan bersama kami, minum air bersama kami”
• orang – orang dan seluruh rakyat akan mendukung anda sepenuhnya ketika anda
melakukan sesuatu yang baik terhadap mereka, mengerti akan kehidupan mereka
dan selalu memperhatikan mereka • masyarakat biasanya percaya dulu kepada pemimpinnya sebelum mendengar visi -
misinya, oleh karena itu jika anda ingin untuk memimpin, anda harus jual diri.▪
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 78/94
72
N’ros nara sei ke n’yio son mara ro mros a..!
“Manamungkin kamu berdiri sendiri tanpa membutu“Manamungkin kamu berdiri sendiri tanpa membutu“Manamungkin kamu berdiri sendiri tanpa membutu“Manamungkin kamu berdiri sendiri tanpa membutuhkan orang lain,hkan orang lain,hkan orang lain,hkan orang lain,
memang kamu pohon kelapa yang yang berdiri tanpa cabang danmemang kamu pohon kelapa yang yang berdiri tanpa cabang danmemang kamu pohon kelapa yang yang berdiri tanpa cabang danmemang kamu pohon kelapa yang yang berdiri tanpa cabang dan
ranting...!’ranting...!’ranting...!’ranting...!’
tak ada orang yang hidup sendiri di dunia ini, karena mustahil kalau seseorang
dengan kesendiriannya mampu melakukan perkara – perkara yang besar, atau tak
mungkin hanya ada seseorang saja yang diizinkan Tuhan hidup sendirian didunia ini,
dan itu mustahil karena Tuhan yang maha kuasa saja menciptakan manusia pertama
Cuma satu namun ia menilainya tidak baik kalau manusia itu seorang diri saja di
dunia ini, sehingga ia menambahkan satu pembantunya.▪
gitaut myi – sawiah myi
“ ““ “ cawat panjang cawat panjang cawat panjang cawat panjang –––– ekor ekor ekor ekor panjang” panjang” panjang” panjang”
• manusia berhutang paling banyak diantara orang – orang yang ada
• manusia yang banyak hutangnya dan tidak mampu untuk menyelesaikannya
semenjak ayah, ibu, hingga anak – anaknya yang mana merupakan hutang turunan▪
Jif o, fane bo ro mhai fari mam safom to kbe rá
m’wase, soh atiro mnis to kbe rá m’har beta tu oh
“ ““ “seekor kanguru, atau babi yang mati dikejauhan hutan belantara tidak seekor kanguru, atau babi yang mati dikejauhan hutan belantara tidak seekor kanguru, atau babi yang mati dikejauhan hutan belantara tidak seekor kanguru, atau babi yang mati dikejauhan hutan belantara tidak
mungkin untuk diketahui orang, tapi ketika ia membusuk, pasti akanmungkin untuk diketahui orang, tapi ketika ia membusuk, pasti akanmungkin untuk diketahui orang, tapi ketika ia membusuk, pasti akanmungkin untuk diketahui orang, tapi ketika ia membusuk, pasti akan
tercium juga” tercium juga” tercium juga” tercium juga”
kejelekan – kejelekan seseorang walau disembunyikan serahasia mungkin, tetapi suatu
saat akan diketahui orang lain.▪
y’hau tafoh mhai..!
“tinggal api mati” “tinggal api mati” “tinggal api mati” “tinggal api mati”
• orang yang tidak mampu, orang miskin papa
• orang yang tidak mampu menghidupi keluarganya, rakyatnya atau jemaatnya.▪
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 79/94
73
y’rer arer
“orang yang duduknya suka menguasai suatu ruang atau tempat duduk” “orang yang duduknya suka menguasai suatu ruang atau tempat duduk” “orang yang duduknya suka menguasai suatu ruang atau tempat duduk” “orang yang duduknya suka menguasai suatu ruang atau tempat duduk”
koruptor atau orang – orang yang suka merampas hak – hak orang lain tanpa mengenal kasih.▪
afan ro m’asu m’brah mam iso to kbe rá m’mat...!
soh ro m’asu m’brah mam safom to awiya y’mat..?
“ ““ “pohon apatar yang tampak lubangnya bila berada di persimpangan jalan pohon apatar yang tampak lubangnya bila berada di persimpangan jalan pohon apatar yang tampak lubangnya bila berada di persimpangan jalan pohon apatar yang tampak lubangnya bila berada di persimpangan jalan
pasti dilihat orang...! pasti dilihat orang...! pasti dilihat orang...! pasti dilihat orang...!tetapi kalau pohon tersebut berdirinya jauh dari persimpangan jalan atautetapi kalau pohon tersebut berdirinya jauh dari persimpangan jalan atautetapi kalau pohon tersebut berdirinya jauh dari persimpangan jalan atautetapi kalau pohon tersebut berdirinya jauh dari persimpangan jalan atau
ditengah hutan belantara, takditengah hutan belantara, takditengah hutan belantara, takditengah hutan belantara, tak mungkin dilihat” mungkin dilihat” mungkin dilihat” mungkin dilihat”
segala persoalan yang diketahui itulah yang biasanya akan dibicarakan, tetapi
masalah – masalah yang tidak diketahui, mana mungkin dibicarakan▪
mamo tabam mnan..!
“menjelajahi sekujur bumi” “menjelajahi sekujur bumi” “menjelajahi sekujur bumi” “menjelajahi sekujur bumi”
manusia jalanan, pelacur, perempuan jalanan▪.
Rá ro m’hre m’gnar oh mari watum kaket to, ana ro
mamo ama to mari watum kaket fe meto
“orang yang tenang itu yang mendengar nasehat dan didikan dengan baik, namun“orang yang tenang itu yang mendengar nasehat dan didikan dengan baik, namun“orang yang tenang itu yang mendengar nasehat dan didikan dengan baik, namun“orang yang tenang itu yang mendengar nasehat dan didikan dengan baik, namun
untuk mereka yang jalanuntuk mereka yang jalanuntuk mereka yang jalanuntuk mereka yang jalan –––– jalan tidak mendengar apa jalan tidak mendengar apa jalan tidak mendengar apa jalan tidak mendengar apa - -- - apaapaapaapa
ilmu pengetahuan dapat diperoleh dengan baik dan jelas bila yang menggelutinya
tetap setia menerimanya.▪
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 80/94
74
Kukek to n’watum kaket afo mén mabi to mamo rá...!
Didiklah anak Didiklah anak Didiklah anak Didiklah anak – –– – anak anda cara hidup yang patut baginya supaya ketika ia anak anda cara hidup yang patut baginya supaya ketika ia anak anda cara hidup yang patut baginya supaya ketika ia anak anda cara hidup yang patut baginya supaya ketika ia
dewasa ia akan menjadi orang berguna dewasa ia akan menjadi orang berguna dewasa ia akan menjadi orang berguna dewasa ia akan menjadi orang berguna▪ ▪▪ ▪
Y’fibo aya sawan ro m’safom tna ayoh ro mhou m’u..!
“seperti samudera yang dalam dan langit yang tinggi diatas” “seperti samudera yang dalam dan langit yang tinggi diatas” “seperti samudera yang dalam dan langit yang tinggi diatas” “seperti samudera yang dalam dan langit yang tinggi diatas”
demikian pikiran orang – orang pandai dan orang – orang bijak tak dapat diselami..!▪
hais to n’hais bomira te mato wya afo re kbe n’fat ara
ro mros to mu mah
“suatu“suatu“suatu“suatu kebun harus dibersihkan rumput dibawahnya lebih dahulu barulahkebun harus dibersihkan rumput dibawahnya lebih dahulu barulahkebun harus dibersihkan rumput dibawahnya lebih dahulu barulahkebun harus dibersihkan rumput dibawahnya lebih dahulu barulah
menebang pohon sehingga tampak suasana yang cerah” menebang pohon sehingga tampak suasana yang cerah” menebang pohon sehingga tampak suasana yang cerah” menebang pohon sehingga tampak suasana yang cerah”
demikian untuk seorang raja yang baik harus membersihkan penasehat – penasehat
jahat dari istana barulah pemerintahan atau kerajaannya menjadi aman oleh
keadilan▪
y’nan ataf maboh ro m’ros mtis marak, ore wo fos m’fi
to matu tu oh
“ sepe sepe sepe seperti pohon besar yang berdiri tarti pohon besar yang berdiri tarti pohon besar yang berdiri tarti pohon besar yang berdiri tannnnpa akar pa akar pa akar pa akar –––– akarnya, ketika diterpaakarnya, ketika diterpaakarnya, ketika diterpaakarnya, ketika diterpa
angin akan tumbang” angin akan tumbang” angin akan tumbang” angin akan tumbang”
demikian dengan orang – orang besar atau penguasa yang kekar namun tidak
menguasai dirinya sehingga mudah untuk ditaklukan sekejap▪
y’nan ru ro m’sikba m’tafat rau
“seperti burung yang meninggalkan sarangnya” “seperti burung yang meninggalkan sarangnya” “seperti burung yang meninggalkan sarangnya” “seperti burung yang meninggalkan sarangnya”
• orang yang meninggalkan rumahnya, tidurnya akan tidak nyaman
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 81/94
75
• orang yang mengabaikan ilmu pengetahuan akan ketimpangan dan sia – sia
hidupnya
• orang yang tidak selektif sewaktu ada kesempatan▪
bo ro ngias abi to mof, soh ngias tis to mkeir syuk
lebih baik teguran yang di ucapkan secara langsung daripada dibicarakan lebih baik teguran yang di ucapkan secara langsung daripada dibicarakan lebih baik teguran yang di ucapkan secara langsung daripada dibicarakan lebih baik teguran yang di ucapkan secara langsung daripada dibicarakan
dibelakang adalah tidak baik dan menyakitkan.dibelakang adalah tidak baik dan menyakitkan.dibelakang adalah tidak baik dan menyakitkan.dibelakang adalah tidak baik dan menyakitkan.▪ ▪▪ ▪
N’mat nanah ana ro m’hau kene to n’bo kaket afo re
mén atiro n’yio n’fe bo to n’sorot nawe kana to ana
weto oh m’haha n’yio wya to
Jangan lupa kawan atau sahabat dan tetangga Jangan lupa kawan atau sahabat dan tetangga Jangan lupa kawan atau sahabat dan tetangga Jangan lupa kawan atau sahabat dan tetangga – –– – tetangga dekat anda, karena tetangga dekat anda, karena tetangga dekat anda, karena tetangga dekat anda, karena
ketika anda dalam keadaan susah, tetangga ketika anda dalam keadaan susah, tetangga ketika anda dalam keadaan susah, tetangga ketika anda dalam keadaan susah, tetangga – –– – tetangga dekat itu yang lebih tetangga dekat itu yang lebih tetangga dekat itu yang lebih tetangga dekat itu yang lebih
cepat membantu anda ketimbang saudaramu yang jauh.cepat membantu anda ketimbang saudaramu yang jauh.cepat membantu anda ketimbang saudaramu yang jauh.cepat membantu anda ketimbang saudaramu yang jauh.▪ ▪▪ ▪
M’fibo aya mata ro anu b’ros b’mat b’wian to
“ seperti air memantulkan wajah kita” seperti air memantulkan wajah kita” seperti air memantulkan wajah kita” seperti air memantulkan wajah kita”
demikian juga hatimu menunjukkan dirimu.▪
y’fibo om mais ro makah ayamabo m’betru haru mhai to
“seperti hujan lebat yang menimbulkan banjir yang membanjiri kebun sehingga“seperti hujan lebat yang menimbulkan banjir yang membanjiri kebun sehingga“seperti hujan lebat yang menimbulkan banjir yang membanjiri kebun sehingga“seperti hujan lebat yang menimbulkan banjir yang membanjiri kebun sehingga
merusak kebunmerusak kebunmerusak kebunmerusak kebun”
demikian seperti penguasa yang menindas orang – orang miskin dan lemah tanpa belas
kasihan▪
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 82/94
76
Rá bobot ja m’awe ana m’esait m’har bombra beta, kbe
rá kinyah to m’har ana tna m’hre knar bana sei.
orang orang orang orang – –– – orang besar selalu merasa dirinya bijaksana, tetapi b orang besar selalu merasa dirinya bijaksana, tetapi b orang besar selalu merasa dirinya bijaksana, tetapi b orang besar selalu merasa dirinya bijaksana, tetapi bagi orang agi orang agi orang agi orang – –– – orang orang orang orang
kecil mengenal siapa dirinya dan ia tetap diam selalu mengikuti perintah orang kecil mengenal siapa dirinya dan ia tetap diam selalu mengikuti perintah orang kecil mengenal siapa dirinya dan ia tetap diam selalu mengikuti perintah orang kecil mengenal siapa dirinya dan ia tetap diam selalu mengikuti perintah orang
– –– – orang besar orang besar orang besar orang besar▪ ▪▪ ▪
y’nan fane mayaf ro m’afit rá kbik – kbak to..!
“seperti babi luka yang selalu menyerang orang secara brutal” “seperti babi luka yang selalu menyerang orang secara brutal” “seperti babi luka yang selalu menyerang orang secara brutal” “seperti babi luka yang selalu menyerang orang secara brutal”
begitulah seperti orang jahat yang menguasai orang – orang lemah tanpa ada kasih sayang▪
rá ro m’ame rá o.., m’ber safo bo to kbe hre m’gnar fe..?
ana kbe m’sam sosor bana sei, awya y’bah yesuk ana..!
seorang pembunuh atau orang yang melakukan kejahatan, akan merasa dikejar seorang pembunuh atau orang yang melakukan kejahatan, akan merasa dikejar seorang pembunuh atau orang yang melakukan kejahatan, akan merasa dikejar seorang pembunuh atau orang yang melakukan kejahatan, akan merasa dikejar
terus hingga ajalnya tiba, dan tak seorangpun yang mampu menahannya terus hingga ajalnya tiba, dan tak seorangpun yang mampu menahannya terus hingga ajalnya tiba, dan tak seorangpun yang mampu menahannya terus hingga ajalnya tiba, dan tak seorangpun yang mampu menahannya▪ ▪▪ ▪
Rá ro m’ber safo fe to m’hre m’gnar bana ma samu
wana fa...! soh ana ro m’ber safo oh mie rá m’saka to..!
orang orang orang orang yang hidup tanpa cela akan tenang dirumahnya dengan selamat, tetapi yang hidup tanpa cela akan tenang dirumahnya dengan selamat, tetapi yang hidup tanpa cela akan tenang dirumahnya dengan selamat, tetapi yang hidup tanpa cela akan tenang dirumahnya dengan selamat, tetapi
orang yang berliku orang yang berliku orang yang berliku orang yang berliku – –– – liku hidupnya akan ketimpangan karena selalu dikejar liku hidupnya akan ketimpangan karena selalu dikejar liku hidupnya akan ketimpangan karena selalu dikejar liku hidupnya akan ketimpangan karena selalu dikejar
bokias ro mase to makah riof ro mase
tutur kata yang baik memberikan kedamaian tutur kata yang baik memberikan kedamaian tutur kata yang baik memberikan kedamaian tutur kata yang baik memberikan kedamaian▪ ▪▪ ▪
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 83/94
77
kmo to mno rá mafa sosor..!
riof ro mase to m’hasu rá ro m’no bo mkeir...!
kebencian menimbulkan pertengkaran...! kebencian menimbulkan pertengkaran...! kebencian menimbulkan pertengkaran...! kebencian menimbulkan pertengkaran...!
namun cinta kasih mengampuni orang yang bersalah namun cinta kasih mengampuni orang yang bersalah namun cinta kasih mengampuni orang yang bersalah namun cinta kasih mengampuni orang yang bersalah▪ ▪▪ ▪
rá ro y’wase bo to ksoh y’no bo ro m’sre rioh..!
soh ait ro y’har bo to y’srau m’anes tna y’no bo ro ati
kaket...!
oran oran oran orang g g g – –– – orang yang tidak berpengertian atau orang bodoh biasanya senang orang yang tidak berpengertian atau orang bodoh biasanya senang orang yang tidak berpengertian atau orang bodoh biasanya senang orang yang tidak berpengertian atau orang bodoh biasanya senang
berbuat salah...! berbuat salah...! berbuat salah...! berbuat salah...!
tetapi orang tetapi orang tetapi orang tetapi orang – –– – orang yang bijaksana selalu pandai dan gemar mencari hikmat orang yang bijaksana selalu pandai dan gemar mencari hikmat orang yang bijaksana selalu pandai dan gemar mencari hikmat orang yang bijaksana selalu pandai dan gemar mencari hikmat
dan melakukan hal dan melakukan hal dan melakukan hal dan melakukan hal – –– – hal yang benar hal yang benar hal yang benar hal yang benar▪ ▪▪ ▪
riof ro mase to kbe rá m’kmot m’kah kmo fe...!
riof to kbe n’kah har m’sya bonout ro mof oh kbe no
to...!
bahwa perdamaian tidak dijaga dengan kekuatan dan kekerasan...! bahwa perdamaian tidak dijaga dengan kekuatan dan kekerasan...! bahwa perdamaian tidak dijaga dengan kekuatan dan kekerasan...! bahwa perdamaian tidak dijaga dengan kekuatan dan kekerasan...!
tetapi hal itu diraih dengan pengertian, karena perdamaian tidak sepaham tetapi hal itu diraih dengan pengertian, karena perdamaian tidak sepaham tetapi hal itu diraih dengan pengertian, karena perdamaian tidak sepaham tetapi hal itu diraih dengan pengertian, karena perdamaian tidak sepaham
dengan kekerasan dan kekuatan...! dengan kekerasan dan kekuatan...! dengan kekerasan dan kekuatan...! dengan kekerasan dan kekuatan...!
hre n’naut yi nyio sei feto tna n’awe awiya yerif iso ro
nyio namo jaro – jaro...?
“setiap hari hanya duduk pikir diri sendiri baru siapa yang tunjukkan jalan“setiap hari hanya duduk pikir diri sendiri baru siapa yang tunjukkan jalan“setiap hari hanya duduk pikir diri sendiri baru siapa yang tunjukkan jalan“setiap hari hanya duduk pikir diri sendiri baru siapa yang tunjukkan jalan
hidup yang lain....!” hidup yang lain....!” hidup yang lain....!” hidup yang lain....!”
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 84/94
78
• memusatkan pikiran pada diri sendiri, tidak akan pernah menyingkapkan tujuan
hidup kita
• jangan terlalu kecewa dengan sesuatu yang telah berlalu, dan jangan patah semangatmu hingga tidak mampu melakukan pekerjaan – pekerjaan anda, karena
jika anda tidak melakukannya lalu bagaimana anda bisa mengetahui hal – hal
yang baru lainnya kalau anda hanya selalu kecewa?
N’yio n’mat ana ro m’har bo m’bo oh to..?
Ana reto kbe rá m’se mkah bo mam armato ro mase
• pernahkah anda melihat orang pernahkah anda melihat orang pernahkah anda melihat orang pernahkah anda melihat orang – –– – orang pandai bekerja? Mereka akan dipekerjakan orang pandai bekerja? Mereka akan dipekerjakan orang pandai bekerja? Mereka akan dipekerjakan orang pandai bekerja? Mereka akan dipekerjakan
pada pekerjaan pada pekerjaan pada pekerjaan pada pekerjaan – –– – pekerjaan terhormat pekerjaan terhormat pekerjaan terhormat pekerjaan terhormat
• anda akan menjadi orang yan anda akan menjadi orang yan anda akan menjadi orang yan anda akan menjadi orang yang terhormat karena anda memiliki kepandaian g terhormat karena anda memiliki kepandaian g terhormat karena anda memiliki kepandaian g terhormat karena anda memiliki kepandaian
ana rá ro m’kmo wer reto awiya ksoh ana.?
• Orang yang suka mengejek Orang yang suka mengejek Orang yang suka mengejek Orang yang suka mengejek – –– – ejek orang akan sangat dibenci ejek orang akan sangat dibenci ejek orang akan sangat dibenci ejek orang akan sangat dibenci
• Kemarahan membuat sahabat anda semakin menjadi jauh dari anda Kemarahan membuat sahabat anda semakin menjadi jauh dari anda Kemarahan membuat sahabat anda semakin menjadi jauh dari anda Kemarahan membuat sahabat anda semakin menjadi jauh dari anda
• H HH Hati yang benci membawa orang te ati yang benci membawa orang te ati yang benci membawa orang te ati yang benci membawa orang terasa jauh walau sedang bertemu, tetapi rasa jauh walau sedang bertemu, tetapi rasa jauh walau sedang bertemu, tetapi rasa jauh walau sedang bertemu, tetapi
hati yang kasih membawa orang terasa dekat walau tidak bertemu hati yang kasih membawa orang terasa dekat walau tidak bertemu hati yang kasih membawa orang terasa dekat walau tidak bertemu hati yang kasih membawa orang terasa dekat walau tidak bertemu▪
Ro Sia m’be to y’ait e, ro srah msun to y’abo fa..!
“petani pasti menikmati hasil pertaniannya, dan pemburu pasti menikmati hasil“petani pasti menikmati hasil pertaniannya, dan pemburu pasti menikmati hasil“petani pasti menikmati hasil pertaniannya, dan pemburu pasti menikmati hasil“petani pasti menikmati hasil pertaniannya, dan pemburu pasti menikmati hasil
buruannya” buruannya” buruannya” buruannya”
• Apa yang anda lakukan itulah yang akan anda peroleh
• Segala sesuatu yang anda terima bergantung dari apa yang anda lakukan
• Anda gila kalau menanam pisang dengan harapan akan menghasilkan buah
durian.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 85/94
79
Ja n’kini n’bam aya masuf n’snok mne tna n’su fyie..?
“ masa berenang dari tengah laut mendekati tepian baru tenggelam bagaimana..?” masa berenang dari tengah laut mendekati tepian baru tenggelam bagaimana..?” masa berenang dari tengah laut mendekati tepian baru tenggelam bagaimana..?” masa berenang dari tengah laut mendekati tepian baru tenggelam bagaimana..?”
• Jika anda melakukan suatu pekerjaan, lakukanlah pekerjaan itu sampai tuntas
dan jangan karena malas membuat anda berhenti ditengah padahal sebentar lagi
pekerjaan itu akan selesai.
• Jika anda patah semangat dalam suatu persoalan yang telah anda hadapi, berarti
anda adalah orang yang lemah, padahal sebentar lagi persoalan itu dapat anda
selesaikan
N’hou n’nout kak ro m’btek wafioh reto keit sey tibio
n,srohni bo taro – taro fyie?
“tnggal ingat tikus yang sudah melarikan diri ke lubang itu sampai tidak bisa“tnggal ingat tikus yang sudah melarikan diri ke lubang itu sampai tidak bisa“tnggal ingat tikus yang sudah melarikan diri ke lubang itu sampai tidak bisa“tnggal ingat tikus yang sudah melarikan diri ke lubang itu sampai tidak bisa
lakukan pekerjaan yang lain bagaimana?” lakukan pekerjaan yang lain bagaimana?” lakukan pekerjaan yang lain bagaimana?” lakukan pekerjaan yang lain bagaimana?”
• jangan terlalu berpikir tentang sesuatu yang telah berlalu hingga lupa akan
pekerjaan yang lain • sebenarnya masih ada kesempatan – kesempatan kedua yang bisa kita peroleh,
namun karena kita sering terlalu lama berdiri di depan pintu yang sudah tertutup,
Padahal pintu – pintu yang lain ada terbuka besar menanti.
• Tak ada gunanya kita terlalu larut dalam penyesalan itu, dan tak ada
seorangpun yang bisa mampu mengubah masa lalu.
Ja n’anam kak mana ewok su mam nam sou tanike
taro mamioh, tna taro mait!
“ mana bisa kamu memanggang dua ekor tikus yang dibungkus dalam kulit mana bisa kamu memanggang dua ekor tikus yang dibungkus dalam kulit mana bisa kamu memanggang dua ekor tikus yang dibungkus dalam kulit mana bisa kamu memanggang dua ekor tikus yang dibungkus dalam kulit
kayu yang ukurannya tidak sempurna dalam memuat kedua ekor tikus itu,kayu yang ukurannya tidak sempurna dalam memuat kedua ekor tikus itu,kayu yang ukurannya tidak sempurna dalam memuat kedua ekor tikus itu,kayu yang ukurannya tidak sempurna dalam memuat kedua ekor tikus itu,
karena pasti ada yang hangus dan ada yang mentah” karena pasti ada yang hangus dan ada yang mentah” karena pasti ada yang hangus dan ada yang mentah” karena pasti ada yang hangus dan ada yang mentah”
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 86/94
80
• Mana mungkin anda menyelesaikan semua pekerjaan dalam satu hari, karena jika
terjadi demikian, hasilnya pasti tidak sempurna
• Untuk menyelesaikan pekerjaan – pekerjaan anda, usahakanlah semuanya terjadwalkan.
Rá bobot to kbe m’amo sey rá m’har oh, ana aro m’hre
m’tawi ana fe
“seorang raja atau bobot pasti dikenal, walau kemanapun ia pergi, tidak perlu seorang raja atau bobot pasti dikenal, walau kemanapun ia pergi, tidak perlu seorang raja atau bobot pasti dikenal, walau kemanapun ia pergi, tidak perlu seorang raja atau bobot pasti dikenal, walau kemanapun ia pergi, tidak perlu
untuk dia memperkenalkan dirinya” untuk dia memperkenalkan dirinya” untuk dia memperkenalkan dirinya” untuk dia memperkenalkan dirinya”
• apa gunanya anda memuji diri jika anda seorang yang baik, atau pandai atau
mempunyai kelebihan tersendiri. Dan ingat bahwa kelebihan – kelebihan anda itu
walau tanpa anda memberitahukan kepada orang lain, mereka pasti sudah
mengetahuinya.
• Anda akan dihargai bila anda memiliki kelebihan – kelebihan tersendiri, dan lebih
dihargai lagi jika anda tidak terlalu menonjolkan diri anda karena kelebihan itu.
N’ata gum toni-tana ma kbe nyio n’ashoho.
“jangan minum madu banyak“jangan minum madu banyak“jangan minum madu banyak“jangan minum madu banyak –––– banyak nanti engkau menjadi mual” banyak nanti engkau menjadi mual” banyak nanti engkau menjadi mual” banyak nanti engkau menjadi mual”
• janganlah terus – terusan datang kerumah tetanggamu, nanti ia bosan lalu
membencimu.
M’fibo aya masu ro m’wuna to
“ ““ “seperti air yang kabur ” seperti air yang kabur ” seperti air yang kabur ” seperti air yang kabur ”
• begitulah seorang penyabar yang tinggal ditengah – tengah orang jahat..
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 87/94
81
Tafoh ro mait mwarah soh rko mait n’tnuk to kbe tafoh
reto mhai tu oh.
“seperti bara api yang menyala, namun kalau kayunya telah habis terbakar maka“seperti bara api yang menyala, namun kalau kayunya telah habis terbakar maka“seperti bara api yang menyala, namun kalau kayunya telah habis terbakar maka“seperti bara api yang menyala, namun kalau kayunya telah habis terbakar maka
pada pada pada padamlah api tersebut” mlah api tersebut” mlah api tersebut” mlah api tersebut”
demikian dalam kehidupan, jika si bocor mulut sudah tidak ada, maka pertengkaran
pun berhenti.
Y’nan sohsan m’syia ara ro mno tafoh mait to
“seperti arang dan kayu yang membuat api tetap menyala” “seperti arang dan kayu yang membuat api tetap menyala” “seperti arang dan kayu yang membuat api tetap menyala” “seperti arang dan kayu yang membuat api tetap menyala”
begitulah orang yang suka bertengkar suka membakar suasana.
Tatu raboh wyahara sosa,,
“kalau saya cabut belo maka semua lumut beserta segala sesuatukalau saya cabut belo maka semua lumut beserta segala sesuatukalau saya cabut belo maka semua lumut beserta segala sesuatukalau saya cabut belo maka semua lumut beserta segala sesuatu
yang terjerat pada sero akan terlepas ” yang terjerat pada sero akan terlepas ” yang terjerat pada sero akan terlepas ” yang terjerat pada sero akan terlepas ”
jika seorang pemimpin di bunuh maka rakyatnya akan berantakan, atau jika
seorang jendral dibunuh maka prajuritnya menjadi karuan.
bagaikan anak ayam kehilangan induknya begitulah jika seorang pemimpin
dibunuh
suatu negara atau kerajaan akan semakin tenteram jika memiliki seorang
pemimpin.
T’san wora tna n’awe te tfo yi a??
“kebun saya sudah kasih, baru mau bilang saya kasih pisau lagi ka??” “kebun saya sudah kasih, baru mau bilang saya kasih pisau lagi ka??” “kebun saya sudah kasih, baru mau bilang saya kasih pisau lagi ka??” “kebun saya sudah kasih, baru mau bilang saya kasih pisau lagi ka??”
sudah kasih jantung masih minta nyawa
jika ingin sukses anda harus berusaha, bukan dengan seberapa barang yang anda
miliki tapi sebagaimana anda adanya.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 88/94
82
Anda tidak akan sukses kalau hanya mengharapkan kesuksesan itu dari orang.
Karena suatu kesuksesan dapat diperoleh hanya dengan cara berusaha bukan
dengan meminta – minta.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 89/94
83
DAFTAR PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 90/94
84
TENTANG PENULISTENTANG PENULISTENTANG PENULISTENTANG PENULIS
Juan Frank Hamah Sagrim, Lahir di lembah
perbukitan Hamah Yasib, Kampung Sauf,
Distrik Ayamaru, Kabupaten Maybrat, Papua
Barat, pada 06 April 1982. Ayah Nixon
Sagrim (alm) dan Ibu Marlina Sagrim/Sesa.
Orang tua bekerja sebagai Penginjil di
lingkungan Klasis GKI Maybrat, dan tenaga
Medic Klasis GKI Maybrat. Hamah adalah
anak Kedua dari empat Bersaudara, (Jeremias,
Daud Itas, dan Desi Sah Bolara). Pendidikan: SD Bethel Sauf, SLTP N1 Ayamaru,
SMA YPK 1 Ebenhaezer Sorong. Melanjutkan Kuliah di Institut Teknologi Adhi Tama
Surabaya “ITATS” Jurusan Teknik Arsitektur, pindah dan Melanjutkannya di
Universitas Widya Mataram Yogyakarta, 2006, pada Jurusan yang sama.
Karya yang sudah diterbitkan adalah:1. HISTORY OF GOD IN TRIBALS RELIGION (KISAH TUHAN DALAM AGAMA
SUKU) RAHASIA THEOLOGIA TRADISIONAL SUKU MAYBRAT IMIAN SAWIAT
PAPUA Wiyon-wofle DIPARALELKAN DENGAN ALKITAB – CV. MAJAV – 2009
2. PERKEMBANGAN ARSITEKTUR TRADISIONAL JAWA DALAM
PERKEMBANGAN SOSIAL BUDAYA MODEREN – FOKUS MENELISIK EVOLUSI
ARSITEKTUR TRADISIONAL YOGYAKARTA-OMAH . Cv. Majav. FT. Arsitektur UWMY.
LITP – 2011.
3. Theory of Emphirisme Architecture. Dalam: Scientific Journal, Hongaria, fol. 116 - 2011.
4. Theory of Rationanchy Architecture. Dalam: Scientific Journal, Hongaria, fol. 116- 2011.
5. Theory of Evolution Architecture. Dalam: Scientific Journal, Hongaria, Fol. 116- 2011.
6. ARSITEKTUR TRADISIONAL DI KERATON YOGYAKARTA. Dalam: Special Report
Javanese Traditional Architecture. Disusun dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris,
Architecture Enginering lavatory, FT. UWMY – 2011.
Beberapa karya Tulis yang belum diterbitkan adalah:
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 91/94
85
1. Arsitektur Tradisional suku Maybrat Imian Sawiat Papua “Halit-Mbol Chalit”
dalam Kehidupan Sosial Budaya Masyarakat Dengan Usulan Konsep Desain dari
Bentuk Tradisional ke Bentuk Moderen. “sebagai suatu kajian ethno arsitektur”.
2. Filsafat Tradisional Suku Maybrat (Bo Flet).
3. Menyelamatkan Hutan Adat Papua Sebagai Suplai Oksigen Terbesar Dunia,
dengan usulan konsep dan rekomendasi agar dalam pernyataan Protokol Kyoto
mencanangkan pola penanganan tata laksana lingkungan hidup untuk mengatasi
Global warming dengan sistem communal.
4. Mengapa Orang Papua Diprediksikan akan Punah Pada tahun 2030?
5. Tata Bahasa Maybrat. Disusun Dalam Bahasa Indonesia – Inggris –Maybrat.
6. Penuntun Untuk Berpikir Bijaksana “The Bigest Thingking”.
7. Bamboo in the socio cultural living society of Java - Kegunaan Bambu dalam
kehidupan sosial budaya masyarakat Jawa
8. Teori Arsitektur Maybrat, Imian, Sawiat
9. Pengaruh Arsitektur Terhadap Fenomena Lingkungan Alam
10. Pendidikan Tradisional Wanita Maybrat, Imian, Sawiat - “Finya mgiar”.
11. Sebuah dugaan pemusnahan etnik Papua Barat.
12. Raport Motif Batik Maybrat.
13. Peradaban Suku Maybrat dalam Menulis Tulisan Tradisional Hieroglief dan
Hitungan Tradisional “Taba”.
14. Raport Bentuk Arsitektur Tradisional Maybrat, Imian, Sawiat, yang di rancang ke
bentuk moderen.
15. Teori Kepemimpinan Ra Bobot/Big Man Leader Ship theory
16. Teori Perilaku Menurut Pendidikan Inisiasi Wiyon-Wofle dalam pembentukkan
karakter dan kepribadian anak.17. Makalah Ilmiah “ Kajian Tentang Keterkaitan Seni Budaya Etnic Negro
Melanesoid Papua Dan Negroid Afrika”, 2009. “Karya ini merupaka karya
pertama yang dianggap luarbiasa baginya daripada karya yang lain”
18. SEJARAH DAN PERSITIWA-PERISTIWA PENTING YANG TERJADI DI
KAMPUNG SAUF.
Kini sedang mempersiapkan penyusunan buku barunya, yaitu:
1. ENCYCLOPEDIA ADAT ISTIADAT BUDAYA MAYBRAT
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 92/94
86
2. KAMUS BAHASA MAYBRAT
Makalah-makalah kajian lain adalah:
1. Menguak Imunity Rasial Diskriminasi Terhadap Orang Papua (Makalah
Konferensi Asia-Afrika) disampaikan pada “International Conference of 55th. Asia
– Africa Sustainabelity”, Thaksin University-Mindanao, Moro, Philipines; March,
2009; UI Depok Jakarta, Oktober, 2009.
2. Benturan budaya lokal negara non kapitalisme dengan budaya global negara
kapitalisme (Makalah Seminar Nasional) – disampaikan pada “Seminar nasional”.
Kebudayaan dan keeksistensian local wosdom sebagai tatanan bangsa, UGM,
Yogyakarta, Juni, 2008.
3. Pandangan Kontemporer Papua tentang keindonesiaan (Makalah Dialog) -
disampaikan pada “Dialog Nasional, Ketahanan Negara”, UC UGM, Yogyakarta,
July, 2010.
4. Usaha Melepaskan Papua Dari Cengkeraman Asing (Makalah Seminar Nasional)-
disampaikan pada “ National Seminary”, UPI Bandung, September, 2009.
5. Penyusunan Metode Belajar Mengajar Nusantara Bersama DIKTI, (Makalah
Pembelajaran, Student Equity), Quality Hotel Yogyakarta April, 2006.
6. Peran Pemuda Dalam Memajukan Bangsa (Makalah Dialog) , disampaikan dalam
“Dialog Pemuda Nasional Regional II Indonesia Bagian Tengah”, Gedung Negara
Gubernur Yogyakarta, Oktober, 2006.
7. Apa Peran Gereja di Tengah Pergolakan Umat Manusia di Tanah Papua
(Makalah Diskusi) , disampaikan dalam “Saresehan LITP”, Pogung Rejo
Yogyakart, September, 2010.
8. SAVING EARTH’S HAS INTEGRAL LIFE SYSTEM: Can Asian-African
Visions Rescue Biodiversity from the West-born Globalization? (MakalahKonferensi) disampaikan dalam “Comemoration 55
th. Asia-Afrika Conference”,
Yogyakarta Indonesia, October, 25-27, 2010 - Rabat Moroco 23-25 Nopember,
2010.
9. Indegenous People In Papua and Asia Religion: DIVERSITY IN
GLOBALIZED SOCIETY. (Makalah Konferensi) disampaikan dalam “The Role
of Asia and Africa for a Sustainable World 55 Years after Bandung Asian-African
Conference 1955. Asia – Africa Summit, Yogyakarta-Molucas Nopember, 2010.
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 93/94
87
10. Kajian Kritis Tentang Pasar Bebas dan Pengaruhnya terhaap Ketahanan Negara
non Kapitalisme. Kliping Pribadi, 2009
11. Pendidikan Zaman Pendudukan Bangsa Asing di Papua. Kliping Pribadi, 2010.
12. Pranata Kehidupan Negara Berkembang. Kliping Pribadi, 2009.
13. Struktur Fungsional Dominasi Budaya Kapitalisme. Kliping Pribadi, 2008.
14. Memaknai Arsitektur Nusantara Sebagai Kearifan Lokal Di Era Globalisasi.
Kliping Pribadi, 2010.
15. Difusi Ajaran dan Pemikiran Kristen Dalam Konstelasi Kristen di Tehit, Maybrat,
Imian, Sawiat, Papua. Kajian sejarah. Kliping Pribadi, 2007.
16. Evolusi Pemikiran Pembangunan. Kliping Pribadi, 2007.
17. Kajian Kritis Tafsiran Yesus Kristus – Isa Almaseh dari Alkitab dan Al-Quran.
Kliping Pribadi, 2009.
18. Refleksi Kehidupan Masyarakat Plural Moderen dan Majemuk Papua. Kliping
Pribadi, 2010.
19. Sejarah-Sejarah Alkitab dan yang berkaitan dengan Kejadian dalam Alkitab.
Kliping Pribadi, 2008.
20. Dua bentuk formulasi Rumus Perhitungan Pematah Sinar Matahari dan
perhitungan Pembayangan pada rumah tradisional orang Maybrat, Imian,
Sawiat, Papua. Dalam: Konsep Arsitektur Tradisional Suku Maybrat, Imian,
Sawiat, Papua, dengan Usulan Bentuk Rancangan Moderen (Skripsi, Universitas
Widya Mataram Yogyakarta, 2010/2011).
21. Transisi Masyarakat Tradisional Indonesia. Kliping Pribadi, 2009.
22. Teori konvergensi dan Pertumbuhan Ekonomi. Kliping pribadi, 2007.
23. Arsitektur Tradisional dalam RENSTRA Pengembangan tata ruang kota berbasis
kebudayaan lokal . Kliping pribadi, 2008.24. Usulan teori dalam berarsitektur; Rasionansi Arsitektur, dan Empirisme arsitektur.
Kliping Pribadi, 2011.
25. Analisis Sosial Perilaku Pasar Remu Sorong terhadap Mama-Mama asli Papua dalam
menjual. Kliping Pribadi, 2012.
26. Joob Description dan Panduan Kerja Bagi Aparatur Kampung, di Kabupaten Maybrat.
LITP - 2012
27. Peraturan Kampung, untuk penataan Kampung-kampung di Kabupaten Maybrat,
mengisi
5/17/2018 Book Phylosophy of Maybrat Tribals_2 - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/book-phylosophy-of-maybrat-tribals2 94/94
88
kekosongan ketidak berlakunya PERDA dan PERDASUS Papua. LITP – 2012.
28. Terapan Konsep Penataan Ruang Gunung dan Lereng dalam Penataan Zoning Regulation
(ZR) dan Zoning Site (ZS) serta Rancangan Tata Ruang Wilayah Kampung (RTRWK)
Kampung Sauf, Kampung Koma koma, Kampung Sagrim, Kampung Kanisabar,
Kabupaten Maybrat, LITP – 2012.