14
Uji Tanda (Sign-Test) Aria Gusti

Bnp.01.uji tanda (sign test) - 2

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Bnp.01.uji tanda (sign test) - 2

Uji Tanda (Sign-Test)

Aria Gusti

Page 2: Bnp.01.uji tanda (sign test) - 2

B. Uji Tanda Dua Sampel Berpasangan

Page 3: Bnp.01.uji tanda (sign test) - 2

Contoh 1• Kita akan mengadakan penelitian untuk membandingkan

dua macam obat penghilang rasa nyeri dismenore.• Untuk itu diambil sampel sebanyak 25 orang.Tahap I

diberi obat A yang lazim dipakai sebagai kontrol, dicatat waktu hilangnya nyeri.

• Dan sebulan kemudian diberi obat B pada orang yg sama lalu dicatat waktu hilangnya nyeri.

• Bila obat B lebih cepat menghilangkan nyeri diberi tanda (+) dan sebaliknya diberi tanda (-).

• Bila tidak ada perbedaan waktu hilangnya nyeri antara obat A dan B diberi tanda 0.

Page 4: Bnp.01.uji tanda (sign test) - 2

No obat A obat B Tanda

1 3 2 +

2 4 2 +

3 3 4 -

4 2 3 -

5 4 3 +

6 3 4 -

7 3 1 +

8 4 5 -

9 4 3 +

10 3 3 0

11 2 3 -

12 3 3 0

13 2 3 -

14 4 2 +

15 2 3 -

No obat A obat B Tanda

16 4 5 -

17 3 4 -

18 3 3 0

19 2 2 0

20 1 2 -

21 2 2 0

22 4 3 +

23 3 2 +

24 4 2 +

25 3 3 0

Jumlah tanda (+) = 9

Jumlah tanda (-) = 10

N (yg dihitung) = 19

Page 5: Bnp.01.uji tanda (sign test) - 2

Uji hipotesis• Bila efek obat A sama dengan obat B, maka diharapkan

50% tanda (+) dan 50% tanda (-).• H0 : efek obat A = obat B

Ha : efek obat A ≠ obat Bα = 0,05

• N = 19 h(19;0,05) = 4• H0 ditolak jika frekuensi terkecil (tanda +/-) ≤ h• Frekuensi terkecil (+) = 9 > h (4) Perbedaan waktu

menghilangkan nyeri antara obat A dan B belum cukup besar untuk menyatakan bahwa kedua obat tersebut mmang berbeda secara statistik kita tidak dapat menolak H0 yang berarti efek obat A dalam menghilangkan nyeri dismenore sama saja dengan obat B.

Page 6: Bnp.01.uji tanda (sign test) - 2

Contoh 2• Dilakukan uji klinis untuk mengetahui efektivitas obat tidur yang baru

pada 10 orang penderita insomnia. Setiap penderita diterapi dengan plasebo selama seminggu dilanjutkan seminggu dengan obat baru. Setiap akhir terapi dievaluasi dengan skor rasa kantuk dengan nilai 0-30.

No urutSkor Rasa Kantuk

TandaPlasebo (A) Obat (B)

1 22 19 -

2 18 11 -

3 17 14 -

4 19 17 -

5 22 23 +

6 12 11 -

7 14 15 +

8 11 19 +

9 19 11 -

10 7 8 +

Tanda (+) = 4 Tanda (-) = 6Tanda 0 = -

Page 7: Bnp.01.uji tanda (sign test) - 2

Uji hipotesis• H0 : efek obat A = obat B

Ha : efek obat A ≠ obat Bα = 0,05

• N = 10 h(10;0,05) = 1• H0 ditolak jika frekuensi terkecil (+/-) ≤ h• Frekuensi terkecil (+) = 4 > h H0 gagal ditolak Secara

statistik artinya tidak ada perbedaan efektifitas obat A dan obat B bagi penderita insomnia.

Page 8: Bnp.01.uji tanda (sign test) - 2

Contoh 3

Pada taraf signifikansi 0,01, lakukanlah uji hipotesis untuk melihat apakah ada perbedaan kualitas metoda X dan Y dalam mata kuliah biostatistik.

X 70 75 73 80 65 95 69 77 81 86 78 84 Y 65 70 80 77 63 90 70 71 79 80 80 81

X 65 78 95 79 75 69 Y 63 75 90 75 70 65

Page 9: Bnp.01.uji tanda (sign test) - 2

Contoh 4

Pada taraf signifikansi 0,01, ujilah apakah ada perbedaan tingkat pengetahuan kader yang dilatih dengan metode A dan B.

A B Tanda A B Tanda 3 2 3 2 2 4 3 2 2 2 2 3 1 1 2 3 4 3 4 2 1 2 2 3 1 1 2 4 2 1

Page 10: Bnp.01.uji tanda (sign test) - 2

Contoh 5

Ujilah apakah ada perbedaan efek dari usaha X dan Y dalam meningkatkan pendapatan rumah tangga.

X Y Tanda X Y Tanda 37,1 28,0 54,3 43,6 72,5 59,3 13,2 15,6 26,6 24,7 79,5 75,1 125,0 120,3 12,6 18,3 45,8 46,2 34,9 29,7

Page 11: Bnp.01.uji tanda (sign test) - 2

Sign Rank Test (Wilcoxon)

Page 12: Bnp.01.uji tanda (sign test) - 2

Uji Peringkat Bertanda Wilcoxon

• Pada uji tanda hanya mnunjukkan ada tidaknya perbedaan antara 2 pasangan data, namun tidak memberi petunjuk tentang besarnya perbedaan tersebut.

• Sedangkan Uji Peringkat Bertanda Wilcoxon menggunakan arah dan besar perbedaan untuk mengetahui apakah benar2 terdapat perbedaan antara kedua pasangan data tersebut

Page 13: Bnp.01.uji tanda (sign test) - 2

Prosedur Peringkat

No urut

Skor Rasa KantukTanda Selisih Rank (+) Rank (-)Plasebo

(A) Obat (B)

1 22 19 - 3 -3

2 18 11 - 7 -4

3 17 14 - 3 -3

4 19 17 - 2 -2

5 22 23 + 1 1

6 12 11 - 1 -1

7 14 15 + 1 1

8 11 19 + 8 5

9 19 11 - 8 -5

10 7 8 + 1 1

8 18

Page 14: Bnp.01.uji tanda (sign test) - 2

Uji hipotesis• H0 : efek obat = efek plasebo

Ha : efek obat > efek plaseboα = 0,05

• Tentukan nilai T (jumlah nilai ranking bertanda (-)• Bandingkan dengan nilai T tabel (tabel peringkat bertanda

wilcoxon)• Untuk N = 10, α = 0,05 nilai T antara 8-47.• Tolak Ho jika T≤8 atau T>47• Data diatas T (jumlah nilai peringkat bertanda (-) = 17

H0 gagal ditolak (obat B tidak lebih baik daripada plasebo dalam mengatasi rasa cemas).