Upload
novi-yanthy
View
57
Download
4
Embed Size (px)
Citation preview
ANALISIS MATERI AJAR KIMIA PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAAS ISLAM SUMATERA UTARA
JURUSAN TEKNIK SIPIL
D
I
S
U
S
U
N
OLEH
NOVI YANTHY
8126141013
PENDIDIKAN KIMIA
REGULER A
PROGRAM PASCA SARJANA
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2013
ANALISIS MATERI AJAR KIMIA JURUSAN TEKNIK SIPIL
UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA (UISU)
NOVI YANTHY
8126141013
Abstrak
Penelitian sederhana ini bertujuan untuk mengidentifikasi terdapatnya materi
kimia dalam Mata Kuliah Jurusan Teknik Sipil Universitas Islam Sumatera Utara dan
mengetahui kurikulum yang digunakan dalam Perguruan Tinggi tersebut serta
mengetahui bagaimana sistem perkuliahan di jurusan Teknik Sipil tersebut. Penelitian
ini dilaksanakan di Universitas Islam Sumatera Utara Jurusan Teknik Sipil, Instrumen
yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Instrumen observasi dilakukan oleh
peneliti, Wawancara dilakukan dengan ketua jurusan Teknik Sipil, pemberian Metode
analisis yang digunakan adalah metode deskriptif. Berdasarkan hasil wawancara dan
observasi ditemukan bahwa pada jurusan Teknik Sipil terdapat mata kuliah yang
berhubungan dengan kimia sebesar 7,79%.
PENDAHULUAN
Standar nasional pendidikan adalah kriteria minimal tentang sistem
pendidikan yang berlaku di seluruh wilayah hukum negara kesatuan republik
indonesia yang mencakup; standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan,
standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar
pengelolaan, standar pembiayaan dan standar penilaian pendidikan. Fungsinya adalah
sebagai dasar dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan pendidikan dalam
rangka mewujudkan pendidikan nasional yang bermutu. Tujuannya adalah untuk
menjamin mutu pendidikan nasional dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa
dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat.
METODE PENELITIAN
Penelitian ini dilaksanakan di Universitas Islam Sumatera Utara (UISU)
Jurusan Teknik Sipil. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Penelitian ini
dilaksanakan selama 1 hari pada tanggal 29 Januari 2013. Data diperoleh melalui
wawancara dengan ketua jurusan Teknik Sipil. Semua data kemudian dianalisis untuk
menganalisis hubungan materi kimia dengan Teknik Sipil.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Berdasarkan hasil wawancara dari Universitas Islam Sumatera Utara (UISU)
Jurusan Teknik Sipil diperoleh informasi bahwa implementasi penerapan Kurikulum
telah sepenuhnya dilaksanakan, dan lembaga ini bertujuan membentuk Sarjana
Teknik yang memiliki kemampuan menggunakan teknologi dan mengelola
kegiatan/usaha yang berkaitan dengan perencanaan.
A. Wawancara Dan Observasi
Hasil wawancara dan observasi lainnya adalah sebagai berikut:
Fakultas Dan Jurusan (Program Studi) Di UISU
FAKULTAS JURUSAN STATUS
Fakulats Teknik
1. Teknik Mesin
2. Teknik Elektro
3. Teknik Sipil
4. Teknik Industri
5. Teknik Informatika
Akreditasi B
Akreditasi B
Akreditasi B
Akreditasi B
Akreditasi B
B. Visi dan Misi
Visi :
Mewujudkan Fakultas Teknik UISU menjadi lembaga pendidikan dan pusat
pengembangan Sains dan Teknologi yang unggul, handal dan bermartabat di
dunia serta menghasilkan sarjana teknik yang Islami serta diridhoi Allah Swt
dalam menghadapi persaingan global untuk mencapai bangsa yang bersatu,
berdaulat dan sejahtera.
Misi :
1. Melaksanakan proses pendidikan dan pengajaran sesuai dengan standard BAN
PT dan selalu beroerientasi kepada kebutuhan masyarakat dalam dunia sains
dan teknologi.
2. Memandu perkembangan dan perubahan yang dilakukan masyarakat dengan
jalan melaksanakan TRI DHARMAPERGURUAN TINGGI berupa
Pembelajaran, Penelitian danPengabdian kepada masyarakat serta Dakwah
Islamiyah dengan cara yang inovatif dan bermutu tinggi serta tanggap
terhadap perubahan global dan tantangan lokal.
3. Meningkatkan kinerja dalam hal pembelajaran, penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat serta Dakwah Islamiyah dengan melibatkan sivitas
akademika sertaselalu mengadakan evaluasi secara periodik dalam
rangkapeningkatan berkesinambungan.
4. Melengkapi berbagai media pengajaran terutama yang berhubungan dengan
proses pembelajaran.
5. Meningkatkan mutu administrasi akademik
- Tujuan
Menghasilkan Sarjana Teknik Sipil yang memiliki ilmu pengetahuan
baik dan bermoral Pancasila serta mempunyai kemampuan dan
keterampilan didalam pengembangan ilmu pengetahuan Teknik Mesin
dan yang dapat mengabdikan Ilmu yang dimiliki dalam pembangunan
Nasional yang dapat membawa masyarakat Indonesia kepada tujuan
yang adil dan makmur.
Menghasilkan Sarjana Teknik Sipil yang dapat menjunjung tinggi
nilai-nilai ilmu pengetahuan dan nilai-nilai yang hidup didalam
masyarakat Indonesia, dan berkeinginan keras untuk mengembangkan
keahliannya dan turut aktif dalam kegiatan pengabdian, ilmu dan
keahliannya dalam kehidupan masyarakat
- Sasaran
Meningkatkan kualitas lulusan sesuai kompetensi sipil dengan standar
mutu yang ditetapkan.
C. Kurikulum
Kurikulum disusun berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional
Republik Indonesia Nomor : 010/BAN-PT/AK-VISI/VI/2008
1. Lama studi : 8 Semester
2. Jumlah mata kuliah : 76
3. Jumlah SKS : 154 SKS
Fakultas Teknik Sipil :
Sem No Kode MK Mata Kuliah SKS
I
1 TSF 101 Dasar-dasar Ilmu Agama Islam (PAI-I) 2
2 TSF 109 Pancasila & kewarganegaraan 2
3 TSF 107 Matematika I 3
4 TSF 106 Fisika I 2
5 TSF 108 Kimia dasar 2
6 TSJ 101 Menggambar rekayasa 2
7 TSJ 102 Teknologi bahan konstruksi 2
8
9
TSJ 103
TSJ 104
Struktur bagunan sipil I
Ilmu ukur tanah
2
2
Jumlah SKS 19
Sem No Kode MK Mata Kuliah SKS
II 1 TSF 201 Aqidah (PAI-II) 2
2 TSF 205 Bahasa inggris teknik 2
3 TSF 206 Fisika II 2
4 TSJ 207 Matematika II 3
5 TSJ 203 Struktur bangunan sipil II 2
6 TSJ 205 Mekanika bahan I 2
7 TSJ 206 Statika I 2
8
9
TSJ 207
TSJ 208
Pengantar geologi rekayasa
Mekanika fluida
2
2
10 TSL205 Praktikum ilmu ukur 1
Jumlah SKS 20
Sem No Kode MK Mata Kuliah SKS
III
1 TSF 301 Ibadah dan Akhlak (PAI-III) 2
2 TSF 307 Matematika III 3
3 TSJ 206 Struktur bangunan sipil III 1
4 TSJ 303 Mekanika bahan II 2
5 TSJ 306 Statika II 2
6 TSJ 309 Statistik dan probabilitas 2
7 TSJ 310 Mekanika tanah 3
8
9
10
TSJ 311
TSJ 312
TSL 306
Hidrolika
Dasar-dasar Rek.transportasi
Praktikum fisika
2
2
1
Jumlah SKS 20
Sem No Kode MK Mata Kuliah SKS
IV 1 TMF 401 Munakahat Dan Mawaris (PAI-IV) 2
2 TSF 401 Matematika IV 3
3 TMJ 402 Analisa stuktur I 3
4 TMJ 403 Stuktur baja I 2
5 TMJ 404 Struktur beton bertulang I 2
6 TMJ 405 Rekayasa pondasi I 2
7 TMJ 406 Bahasa pemograman 2
8 TMJ 403 Praktikum hidrologi 2
9 TML 404 Praktikum mekanika tanah 1
10 TMT 408 Praktikum Metalurgi Fisik 1
Jumlah SKS 20
Sem No Kode MK Mata Kuliah SKS
V
1 TSF 501 Muamalat (PAI-V) 2
2 TSJ 513 Analisa stuktur II 3
3 TSJ 514 Struktur baja II 2
4 TSJ 515 Struktur beton bertulang II 2
5 TSF 516 Rekayasa pondasi II 2
6 TSJ 194 Metode numeric 2
7 TSJ 520 Geomet jalan raya 2
8 TSJ 521 Drainase perkotaan 2
9 TSJ 522 Tek. Penulisan dan persentase 2
10 TSL 509 Praktikum komputer 1
Jumlah SKS 20
Sem No Kode MK Mata Kuliah SKS
VI 1 TSF 601 Islam dan Ilmu Teknik (PAI-VI) 2
2 TSJ 623 PTM/alat berat 2
3 TSJ 624 Irigasi 3
4 TSJ 625 P.material dan perkerasan jalan raya 2
5 TSJ 626 Struktur kayu I 2
6 TSJ 627 Rekayasa lalu lintas 2
7 TSJ 628 Lapangan terbang 2
8 TSJ 629 Bangunan air 2
9 TSL 601 Praktikum bahan rekayasa 1
10
11
TST 630
TST 631
Tugas Struktur beton
Tugas struktur baja
1
1
Jumlah SKS 20
Sem No Kode MK Mata Kuliah SKS
VII
1 TSF 709 Teknologi Tepat Guna 2
2 TSJ 732 Pengantar teori gempa 2
3 TSJ 733 Manajemen konstruksi 2
4 TSJ 734 Struktur kayu II 2
5 TSJ 735 Pelabuhan 2
6 TSJ 736 Tugas irigasi 1
7 TSJ 737 Tugas perencanaan 1
8 TSL 738 Kerja praktek 2
9
10
TSP 711
TEL 7….
Praktikum bahan jalan raya
Pilihan utama A
1
4
Jumlah SKS 19
Sem No Kode MK Mata Kuliah SKS
VIII 1 TSF 801 Aspek hukum pembangunan 2
2 TMP 802 Rekayasa lingkungan 2
3 TSJ Pengembangan sumber daya air 2
4 TSJ Skripsi (T.A) 2
5
6
TSP
TSP
Pilihan utama (B)
Pilihan tambahan
2
2
Jumlah SKS
16
TOTAL SKS 1 s/d VIII 154
Mata kuliah pilihan
pengutamaan Kode Mk Mata kuliah sks kelompok
TSP 01 Tek.pantai 2 MKK
TSA TSP 02 Tek.sungai 2 MKK
TSP 03 Tek.pemenfaatan air tanah 3 MKB
TSP 04 Tek.bahan beton 2 MKB
Struktur TSP 05 Struktur baja lanjutan 2 MKB
TSP 06 Struktur beton prategang 2 MKB
TSP 07 Mekanika tanah lanjut 2 MKK
Geotek TSP 08 System perbaikan tanah 2 MKB
TSP 09 Dinamika tanah 2 MKK
TSP 10 Tek.perkerasan lanjut 1 MKB
Transportasi TSP 11 Tek.transportasi lanjut 1 MKB
TSP 12 Ekonomi transportasi 1 MKB
Catatan :
TSJ = teknik sipil jurusan
TST = teknik sipil tugas
TSL = teknik sipil lapangan
TSP = teknik sipil pilihan
TSF = teknik sipil fakultas
5. Syarat Sidang Skripsi :
a. Memiliki sertifikat TOEFL 400
b. Sertifikat Autocad minimal 40 jam
Berdasarkan tabel di atas maka dapat diperoleh:
% sks keseluruhn mata kuliah kimia di jurusan Teknik Sipil:
= 12:154 x 100 %
= 7,79%
Sarana dan prasarana pendidikan
Sarana:
Sarana penunjang proses belajar mengajar yang dimiliki Jurusan Teknik Sipil
pada saat ini sudah memadai dan berusaha untuk semakin meningkatkan sesuai
dengan kebutuhan baik peralatan laboratorium, buku-buku referensi maupun sarana
lain.
1. Laboratorium (Ruang Praktek)
2. Perpustakaan.
Prasarana:
Prasarana yang tersedia terlaksananya kegiatan belajar mengajar di jurusan
teknik mesin :
No. Macam Ruang Jumlah Total Luas (m2)
1 Ruang Kuliah 8 960
2 Ruang Dosen 7 + 17 420
3 Ruang Seminar 2 360
4 Ruang Pimpinan 2 40
5 Ruang Kantor 2 50
6 Ruang Laboratorium 7 700
7 Ruang Perpustakaan 1 70
8 Ruang Komputer 1 24
9 Ruang Gudang 1 24
10 Ruang Pantry 1 6
11 Ruang Musholla 1 6
12 Ruang Kamar Mandi 5 100
13. Ruang Rapat 1 100
14. Ruang transit untuk dosen tidak
tetap
1 12
Perkuliahan
Kontrak perkuliahan:
Pada awal perkuliahan dimulai dalam suatu semester dosen harus
menjelaskan kontrak perkuliahan yang memuat atas:
1. Luas dan kedalaman materi kuliah selama 1 semester
2. Macam dan banyaknya tugas yang harus diselesaikan, dan bobot penilaian
tugas
3. Materi Ujian Tengah Semester (UTS) sisipan dan Ujian Akhir Semester
(UAS).
4. Mahasiswa berhak mengikuti ujian apabila presensi kehadiran > 50 %
Cara penilaian yang digunakan:
1. Ujian Akhir Semester dengan bobot 30%.
2. Ujian Tengah Semester dengan bobot 50%
3. Kuis dan/atau tugas dengan bobot 20%
4. Kehadiran/partisipasi mahasiswa dengan bobot 75%
Rentang Nilai
A : > 80,0 C : 55 – 59,9
B+ : 73 - 79,9 D : 45 – 54,9
B : 65 – 72,9 E : 0,0 – 44,9
C+ : 60 – 64,9
Pembobotan dapat diubah apabila salah satu dari macam evaluasi di atas tidak
dilakukan, atau kesepakatan dosen dengan mahasiswa pada kontrak perkuliahan.
Penilaian hasil belajar :
1. Penilaian hasil belajar mahasiswa adalah usaha yang dilakukan untuk
mengetahui tingkat keberhasilan mahasiswa dalam mencapai penguasaan
kompetensi, yang merupakan pemberian tugas, latihan, praktikum dan ujian.
2. Pada dasarnya penilaian adalah hak dosen pengampu mata kuliah.
3. Pada permulaan kuliah semester yang bersangkutan, pengajar wajib
memberitahukan bobot dan nilai tugas-tugas akademik kepada mahasiswa.
4. Penilaian hasil belajar mahasiswa dilakukan secara menyeluruh dan
berkelanjutan dengan cara yang sesuai dengan ciri-ciri pendidikan keahlian
yang bersangkutan.
5. Sistem penilaian hasil belajar mahasiswa didasarkan pada tiga
kemungkinan sistem penilaian yang pelaksanaannya dapat disesuaikan dengan
sifat masing-masing kegiatan akademik.
PAP (Penilaian Acuan Patokan) yaitu dengan cara menentukan batas lulus
.
6. Penilaian hasil belajar mahasiswa diwujudkan dalam bentuk nilai akhir (NA).
NA merupakan gabungan antara nilai UTS dan nilai UAS, serta tugas-tugas
khusus, berdasarkan bobot yang ditentukan oleh dosen pengampu mata kuliah.
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil dan pembahasan tentang analisis materi kimia dalam mata
kuliah Jurusan Teknik Sipil diperoleh 7,79 % mata kuliah yang berhubungan dengan
kimia. Dan dilihat dari kurikulum diperoleh bahwa tiap semester belum terdapat mata
kuliah yang berhubungan dengan kimia.
Implementasi penerapan Kurikulum telah sepenuhnya dilaksanakan ini dapat
diperoleh dari hasil wawancara, dan Pendidikan Sarjana S-1 Teknik Sipil bertujuan
menghasilkan tenaga ahli teknik sipil yang menangani masalh-masalah dalam bidang
teknik sipil, yang berkepribadian dan berjiwa pancasila. Jurusan ini berusaha
mengantarkan mahasiswa menjadi seorang ilmuwan yang secara utuh menyadari dan
mengerti akan posisi dan peranannya secara benar didalam pelaksanaan
pembangunan.