BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    1/35

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1. LATAR BELAKANG

    Pegawai Negeri Sipil (PNS) merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN)

    yang memiliki peranan penting dalam eksistensi suatu negara. Beberapa

    bidang maupun sektor pembangunan bangsa Indonesia ditetapkan dan

    dilakukan yang dilakukan oleh permerintahan dipegang kendali oleh PNS

    melalui kebijakan, keputusan strategis, perenanaan pembangunan, dan

    pelayanan terhadap masyarakat. Sehingga dalam memainkan peranan

    tersebut, diperlukan sosok PNS yang pro!esional, yaitu PNS yang mampu

    memenuhi standar kompetensi dan melaksanakan tugas jabatannya seara

    e!ekti! dan e!isien.

    "itra Pegawai Negeri Sipil (PNS) saat ini dalam pandangan

    masyarakat memiliki nilai yang negati!. Pandangan tersebut sangat

    dipengaruhi oleh beberapa sikap, perilaku dan kinerja PNS yang dianggap

    belum optimal dalam pelayanan publik, kurangnya sikap pro!esionalisme dan

    tanggung jawab sebagai abdi negara dengan ditunjukannya beberapa

    kejadian yang menampilkan PNS memiliki banyak waktu luang di saat jam

    kerja dan kurangnya disiplin waktu oleh beberapa oknum PNS. #al$ hal

    tersebut membuat masyarakat belum memberikan apresiasi yang

    memuaskan terhadap kinerja PNS sehingga sudah menjadi wajar apabila

    masyarakat saat ini menuntut perbaikan dalam kinerja seorang PNS yang

    dapat bekerja seara optimal untuk menjadi abdi negara dan dapat melayani

    masyarakat dengan prima. %asyarakat menyimpan akan harapan besar bagi

    perubahan kinerja dan perubahan dalam budaya kerja PNS sehingga kesan

    negati! yang selama ini ada didalam persepsi masyarakat dapat hilang sedikit

    demi sedikit menjadi itra yang lebih baik.

    1

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    2/35

    Perilaku PNS yang diidentikan dengan penyelewengan dari

    kewenangan seorang pelayan masyarakat telah mengidenti!ikasikan itra

    negati! sedangkan PNS merupakan barometer pelayan masyarakat. &ntuk

    memperbaiki dan mengembalikan peran PNS yang lebih baik perlu adanya

    re!ormasi birokrasi. Selama ini kemajuan pelayanan publik ditentukan oleh

    kemampuan aparatur birokrasi dalam hal ini PNS dituntut untuk memiliki

    integritas dan kompetensi di bidangnya. Namun selama ini birokrasi belum

    ideal dan birokrasi lebih mengabdi kepada kepentingan politik yang sedang

    berkuasa. Perubahan birokrasi dapat dimulai dari sumberdaya manusia yang

    kompeten dari perubahan dalam sistem, rekrutmen, manajemen dan budaya

    kerja PNS. 'ujuannya adalah menjadi abdi Negara yang bersi!at melayanidan dapat dihandalkan karena bekerja seara pro!essional.

    &ndang$&ndang Nomor tahun *+ tentang Aparatur Sipil Negara

    saat ini menjadi dasar dan tolok ukur perubahan birokrasi , sejatinya birokrasi

    merupakan abdi negara yang melayani publik. Birokrasi menjadi alat Negara

    untuk memenuhi dan melayani kebutuhan publik. &ntuk itu diperlukan

    birokrasi yang pro!esional dan memiliki sumber daya. -alam && ASN ini

    mengedepankan independensi, kinerja dan pro!esionalisme aparatur sipilnegara. && ASN membawa perubahan besar dalam birokrasi mulai dari

    sistem perenanaan, pengadaan, pengembangan karier, penggajian, serta

    sistem dan batas pensiun. Perubahan itu didasarkan pada sistem merit yang

    mengedepankan prinsip pro!esionalisme, kompetensi, kuali!ikasi, kinerja,

    transparansi, obyektiitas, serta bebas dari interensi politik dan //N.

    -engan diterapkannya && ASN menjadi peluang bagi pemerintah untuk

    meningkatkan mutu pelayanan. PNS bisa bekerja seara pro!esional sesuai

    dengan tanggungjawab dan tugasnya. Pada sisi lain birokrasi dituntut untuk

    adanya peningkatan kemampuan melalui ilmu dan teknologi sebab nantinya

     ASN akan bersaing dengan pegawai dari daerah lain atau ahli yang memiliki

    kompeten dalam bidang yang akan diisinya sesuai dengan !ormasi dan

    2

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    3/35

    keahliannya di posisi tertentu dalam pemerintahan. && ASN ini menjadi

    pondasi penting dalam menata birokrasi di Indonesia namun && ASN ini juga

    akan lebih menekan kepada ASN sebagai pelayan kepentingan publik .

    &ntuk mendapatkan sosok PNS yang pro!esional, perlu dilaksanakan

    pembinaan melalui jalur Pendidikan dan Pelatihan (-iklat). -iklat ini

    dilaksanakan dalam rangka membentuk nilai$nilai dasar pro!esi PNS yang

    tergabung dalam singkatan AN0/A (Akuntabilitas, Nasionalisme, 0tika

    Publik, /omitmen %utu dan Anti /orupsi). /ompetensi inilah yang kemudian

    berperan dalam membentuk karakter PNS yang kuat, yaitu PNS yang

    berintegritas, serta mampu bersikap dan bertindak pro!esional dalam

    melayani masyarakat.

    Pembaharuan atas pola penyelenggaraan diklat yang ada saat ini

    perlu dilakukan pembaharuan untuk membentuk PNS pro!esional. Praktik

    penyelenggaraan -iklat Prajabatan dengan pola pembelajaran yang

    didominasi oleh metode materi dan ealuasi pemahaman, tidak menunjukkan

    perubahan yang membentuk nilai$nilai dasar pro!esi PNS. 1leh karena itu,

    diperlukan metode yang lebih baik dalam proses internalisasi pada diri

    masing$masing peserta diklat. %etode yang digunakan dalam -iklat Pola

    Baru mengau pada nilai dasar AN0/A yang diinternalisasikan melalui kuliah

    umum yang lebih menarik dan mudah diterima oleh peserta. Selain itu,

    dilakukan proses implementasi nilai dasar tersebut dalam bentuk magang

    atau bekerja di instansi masing$masing. -engan ara aktualisasi pada tempat

    tugas, maka peserta dapat merasakan man!aatnya seara langsung

    sehingga nilai$nilai dasar pro!esi PNS tersebut dapat tertanam kuat dalam diri

    masing$masing peserta diklat.

    Pada diklat prajabatan ini penulis yang merupakan alon pegawai

    negeri sipil ("PNS) /ota Salatiga diberi kesempatan untuk magang di

    Bappeda /ota Salatiga dengan !ormasi analis pengembangan wilayah.

    3

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    4/35

    Bappeda (Badan Perenanaan Pembangunan -aerah) /ota Salatiga adalah

    suatu badan yang bertugas melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan

    kebijakan daerah di bidang perenanaan pembangunan daerah, statistik,

    penelitian dan pengembangan di wilayah /ota Salatiga.

    %elalui -iklat Prajabatan pola baru ini dapat menginternalisisasikan

    prinsip$prinsip AN0/A melalui nilai yang berorientasi pada keahlian dan

    kebijakan yang dapat digunakan untuk kesejahteraan bersama dalam bidang

    perenanaan kota yang lebih baik sehingga menipkan kota yang berkualitas.

    -alam menerapkan nilai AN0/A perlu juga dukungan partisipasi seluruh

    lapisan publik baik dari masyarakat dan sektor swasta maupun non

    goernment organi2ation (N31) sehingga harus memiliki empati, simpati, dan

    hubungan yang baik kepada publik agar perenanaan dan pembangunan

    dapat berjalan sesuai dengan isi misi bersama membangun /ota Salatiga

    yang berkualitas. Produk yang dihasilkan oleh bappeda ini adalah produk

    bersama dalam perenanaan sehingga dalam menjalankannya sangat

    penting untuk menerapkan nilai$nilai AN0/A. Nilai akuntabilitas diperlukan

    pada setiap produk perenanaan yang dapat dipertanggungjawabkan

    kebijakannya kepada publik. Nasionalisme dimana dalam merenanakansuatu kota perlu adanya nilai$nilai dasar satu tujuan, isi misi yang berupaya

    dalam kemajuan bersama, kepentingan bersama dan meningkatkan

    kesejahteraan bersama sesuai dengan Panasila. Nilai etika publik dimana

    dalam perenanaan perlu adanya nilai$nilai yang menjujung kode etik

    seorang PNS yang berorientasi pada prinsip dasar pro!esionalisme untuk

    melayani, merenanakan, dan membangun kota bersama. Nilai komitmen

    mutu dengan mengenalkan produk perenanaan dan kebijakan terkait

    pembangunan melalui berbagai upaya yang dapat menjadi e!ekti! dan e!isien

    dalam meningkatkan sumber daya manusia dan kualitas hidup masyarakat

    perkotaan yang lebih baik. Nilai anti korupsi dengan merenanakan suatu

    perenanaan yang berorientasi pada kualitas hidup masyarakat perkotaan

    4

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    5/35

    bersama tanpa adanya kon!lik kepentingan sehingga perenanaan harus

    bersi!at independen tidak berpihak kepada salah satu sektor namun harus

    dapat melihat seluruh lapisan masyarakat seara holistik atau menyeluruh

    tidak pada priatisasi suatu golongan. /arena pada prinsip dasarnya

    perenanaan adalah memperbaiki kepinangan dalam segala sendi bidang

    baik !isik maupun non !isik dan mengkonsepkan suatu masalah dan

    tantangan untuk dengan melihat suatu peluang pada masa depan untuk

    perbaikan dan peningkatan kualitas hidup yang lebih baik dari segi

    lingkungan perkotaan dan sosial masyarakatnya.

    -alam diklat ini diharapkan dengan menerapkan nilai dasar AN0/A

    dalam aktualisasi di Bappeda dapat menjadikan dasar untuk menjadi PNS

    yang pro!esional, berintegritas dan memiliki loyalitas pada orientasi

    pelayanan publik dan dapat memiliki sumbangsih yang berkonrtibusi lebih

    baik demi kemajuan dan peningkatan produk perenanaan Bappeda /ota

    Salatiga.

    1.2. TUJUAN Adapun tujuan dari ranangan aktualisasi nilai$nilai dasar pro!esi

    PNS adalah sebagai berikut4+ %enumbuhkembangkan PNS yang pro!esional dalam mengemban

    tugasnya sebagai abdi negara dan pelayan masayrakat5 %ampu menyelenggarakan pelayanan publik yang prima bagi

    masyarakat untuk kebaikan aparatur demi bangsa Indonesia5

    6 %ampu memahami lebih nilai akuntabilitas dalam melaksanakan

    tugas jabatannya5 %ampu mengedepankan kepentingan nasional dalam pelaksanaan

    tugas jabatannya5

    %ampu menjunjung tinggi standar etika publik dalam pelaksanaan

    tugas jabatannya57 %ampu berinoasi untuk peningkatan mutu pelaksanaan tugas

     jabatannya5

    5

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    6/35

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    7/35

    BAB II

    NILAI–NILAI DASAR PROFESI PEGAWAI NEGERI SIPIL

    PNS sebagai pro!esi harus berlandaskan pada prinsip nilai$nilai dasar 

    yang telah tertuang dalam && No. 'ahun *+. Nilai$nilai dasar kompetensi

    pro!esi PNS tersebut dijabarkan dalam Peraturan /epala :embaga

     Administrasi Negara (P0;/A :AN) No. 69 dan 6< 'ahun *+ dengan

    (lima) nilai$nilai dasar yang disebut dengan AN0/A (Akuntabilitas,

    Nasionalisme, 0tika publik, /omitmen mutu dan Anti korupsi).

    2.1 Nilai Dasar A!"#a$ili#as

     Akuntabilitas sering disamakan dengan responsibilitas atau tanggung

     jawab. Namun pada dasarnya, kedua konsep tersebut memiliki arti yang

    berbeda. ;esponsibilitas adalah kewajiban untuk bertanggung jawab,

    sedangkan akuntabilitas adalah kewajiban pertanggungjawaban yang harus

    diapai. Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap indiidu, kelompok atau

    institusi untuk memenuhi tanggung jawab yang menjadi amanahnya.

    As%& ' As%& A!"#a$ili#as

     Akuntabilitas adalah sebuah hubungan (Accountability is a

    relationship)

    #ubungan yang dimaksud adalah hubungan dua pihak antara

    indiidu=kelompok=institusi dengan negara dan masyarakat. Pemberi

    kewenangan bertanggungjawab memberikan arahan yang memadai,

    bimbingan, dan mengalokasikan sumber daya sesuai dengan tugas

    dan !ungsinya. 1leh sebab itu, dalam akuntabilitas, hubungan yangterjadi adalah hubungan yang bertanggungjawab antara kedua belah

    pihak.

     Akuntabilitas berorientasi pada hasil (Accountability is results-

    oriented)

    7

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    8/35

    #asil yang diharapkan dari akuntabilitas adalah perilaku aparat

    pemerintah yang bertanggung jawab, adil dan inoati!. -alam konteks

    ini, setiap indiidu=kelompok=institusi dituntut untuk bertanggungjawab

    dalam menjalankan tugas dan kewajibannya, serta selalu bertindak

    dan berupaya untuk memberikan kontribusi untuk menapai hasil yang

    maksimal.

     Akuntabilitas membutuhkan adanya laporan (Accountability 

    requiers reporting)

    :aporan kinerja adalah perwujudan dari akuntabilitas. -engan

    memberikan laporan kinerja berarti mampu menjelaskan terhadap

    tindakan dan hasil yang telah diapai oleh indiidu=kelompok=institusi,serta mampu memberikan bukti nyata dari hasil dan proses yang telah

    dilakukan. -alam dunia birokrasi, bentuk akuntabilitas setiap indiidu

    berwujud suatu laporan yang didasarkan pada kontrak kerja,

    sedangkan untuk institusi adalah :A/IP (:aporan Akuntabilitas /inerja

    Instansi Pemerintah).

     Akuntabilitas memerlukan konsekuensi ( Accountability is meaningless

    without  consequences)

     Akuntabilitas adalah kewajiban. /ewajiban menunjukkan

    tanggungjawab, dan tanggungjawab menghasilkan konsekuensi.

    /onsekuensi tersebut dapat berupa penghargaan atau sanksi.

     Akuntabilitas memperbaiki kinerja (Accountability   improves

     performance)

    'ujuan utama dari akuntabilitas adalah untuk memperbaiki kinerja PNS

    dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. -alam hal ini

    proses setiap indiidu=kelompok=institusi akan diminta

    pertanggungjawaban seara akti! yang terlibat dalam proses ealuasi

    dan ber!okus peningkatan kinerja.

     

    P&"#i"(")a A!"#a$ili#as

     Akuntabilitas adalah prinsip dasar bagi organisasi yang berlaku pada

    8

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    9/35

    setiap leel=unit organisasi sebagai suatu kewajiban jabatan dalam

    memberikan pertanggungjawaban laporan kegiatan kepada atasannya.

     Akuntabilitas publik memiliki tiga !ungsi utama (Boens, **8), yaitu4

    • &ntuk menyediakan kontrol demokratis (peran demokrasi)5• &ntuk menegah korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan (peran

    konstitusional)5&ntuk meningkatkan e!isiensi dan e!ektiitas (peran belajar).

    Ti"(a#a" A!"#a$ili#as

     Akuntabilitas memiliki tingkatan yang berbeda diantaranya4

    •  Akuntabilitas Personal (Personal Accountability ), Akuntabilitas

    personal mengau pada nilai$nilai yang ada pada diri seseorang

    seperti kejujuran, integritas, moral dan etika. Pribadi yang akuntabeladalah yang menjadikan dirinya sebagai bagian dari solusi dan bukan

    masalah.

    •  Akuntabilitas Indiidu, Akuntabilitas indiidu mengau pada hubungan

    antara indiidu dan lingkungan kerjanya, yaitu antara PNS dengan

    instansinya sebagai pemberi kewenangan. Pemberi kewenangan

    bertanggungjawab untuk memberikan arahan yang memadai,

    bimbingan, dan sumber daya serta menghilangkan hambatan kinerja,

    sedangkan PNS sebagai aparatur negara bertanggung jawab untuk

    memenuhi tanggung jawabnya.

    •  Akuntabilitas /elompok

    /inerja sebuah institusi biasanya dilakukan atas kerjasama kelompok.

    -alam kaitannya dengan akuntabilitas kelompok, maka pembagian

    kewenangan dan semangat kerjasama yang tinggi antar berbagai

    kelompok yang ada dalam sebuah institusi memainkan peranan yang

    penting dalam terapainya kinerja organisasi yang diharapkan.

    •  Akuntabilitas 1rganisasi

     Akuntabilitas organisasi mengau pada hasil pelaporan kinerja yang

    telah diapai, baik pelaporan yang dilakukan oleh indiidu terhadap

    organisasi=institusi maupun kinerja organisasi kepada stakeholders

    9

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    10/35

    lainnya. 

    •  Akuntabilitas Stakeholder  

    Stakeholder yang dimaksud adalah masyarakat umum, pengguna

    layanan, dan pembayar pajak yang memberikan masukan, saran, dan

    kritik terhadap kinerjanya. >adi akuntabilitas stakeholder   adalah

    tanggungjawab organisasi pemerintah untuk mewujudkan pelayanan

    dan kinerja yang adil, responsi! dan bermartabat.

    M&a"is*& A!"#a$ili#as Bir+rasi I",+"&sia

     Akuntabilitas tidak akan mungkin terwujud apabila tidak ada alat

    akuntabilitas. -i Indonesia, alat akuntabilitas antara lain adalah4

    • Perenanaan Strategis (Strategic Plans) yang berupa ;enana

    Pembangunan >angka Panjang (;P>P$-), %enengah (;enana

    Pembangunan >angka %enengah=;P>%$-), dan 'ahunan (;enana

    /erja Pemerintah=;/P$-), ;enana Strategis (;enstra) untuk setiap

    Satuan /erja Perangkat -aerah (S/P-) dan Sasaran /erja Pegawai

    (S/P) untuk setiap PNS.

    • /ontrak /inerja. Semua Pegawai Negeri Sipil (PNS) tanpa terkeuali

    mulai + >anuari *+ menerapkan adanya kontrak kerja pegawai.

    /ontrak kerja yang dibuat untuk tiap tahun ini merupakan kesepakatan

    antara pegawai dengan atasan langsungnya. /ontrak atau perjanjian

    kerja ini merupakan implementasi dari Peraturan Pemerintah (PP)

    Nomor 7 'ahun *++ tentang Penilaian Prestasi /erja PNS.

    • :aporan /inerja yaitu berupa :aporan Akuntabilitas /inerja Instansi

    Pemerintah (:A/IP) yang berisi perenanaan dan perjanjian kinerja

    pada tahun tertentu, pengukuran dan analisis apaian kinerja, serta

    akuntabilitas keuangan.

    M&"-i%#aa" Li"(!"(a" K&ra )a"( A!"#a$&l

    +) /epemimpinan

    :ingkungan yang akuntabel teripta dari atas ke bawah dimana

    pimpinan memainkan peranan yang penting dalam meniptakan

    10

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    11/35

    lingkungannya. Pimpinan mempromosikan lingkungan yang akuntabel

    dapat dilakukan dengan memberikan ontoh pada orang lain ( lead by 

    example), adanya komitmen yang tinggi dalam melakukan pekerjaan.

    ) 'ransparansi

    'ujuan dari adanya transparansi adalah4

    %endorong komunikasi yang lebih besar dan kerjasama antara

    kelompok internal dan eksternal

    %emberikan perlindungan terhadap pengaruh yang tidak

    seharusnya dan korupsi dalam pengambilan keputusan

    %eningkatkan akuntabilitas dalam keputusan$keputusan

    %eningkatkan keperayaan dan keyakinan kepada pimpinanseara keseluruhan.

    6) Integritas

    -engan adanya integritas menjadikan suatu kewajiban untuk

    menjunjung tinggi dan mematuhi semua hukum yang berlaku, undang$

    undang, kontrak, kebijakan, dan peraturan yang berlaku. -engan

    adanya integritas institusi, dapat memberikan keperayaan dan

    keyakinan kepada publik dan=atau stakeholders.

    ) 'anggungjawab (;esponsibilitas)

    ;esponsibilitas institusi dan responsibilitas perseorangan

    memberikan kewajiban bagi setiap indiidu dan lembaga, bahwa ada

    suatu konsekuensi dari setiap tindakan yang telah dilakukan, karena

    adanya tuntutan untuk bertanggungjawab atas keputusan yang telah

    dibuat.

    ) /eadilan

    /eadilan adalah landasan utama dari akuntabilitas. /eadilan harus

    dipelihara dan dipromosikan oleh pimpinan pada lingkungan

    organisasinya. 1leh sebab itu, ketidakadilan harus dihindari karena

    dapat menghanurkan keperayaan dan kredibilitas organisasi yang

    mengakibatkan kinerja akan menjadi tidak optimal.

    11

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    12/35

    7) /eperayaan

    ;asa keadilan akan membawa pada sebuah keperayaan.

    /eperayaan ini yang akan melahirkan akuntabilitas. -engan kata lain,

    lingkungan akuntabilitas tidak akan lahir dari hal$hal yang tidak dapat

    diperaya.

    8) /eseimbangan

    &ntuk menapai akuntabilitas dalam lingkungan kerja, maka

    diperlukan adanya keseimbangan antara akuntabilitas dan

    kewenangan, serta harapan dan kapasitas.

    9) /ejelasan

     Agar indiidu atau kelompok dalam melaksanakan wewenang dantanggungjawabnya, mereka harus memiliki gambaran yang jelas

    tentang apa yang menjadi tujuan dan hasil yang diharapkan. -engan

    demikian, !okus utama untuk kejelasan adalah mengetahui

    kewenangan, peran dan tanggungjawab, misi organisasi, kinerja yang

    diharapkan organisasi, dan sistem pelaporan kinerja baik indiidu

    maupun organisasi.

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    13/35

    berbagai sektor dan urusan publik di Indonesia. Salah satu tema

    penting yang berkaitan dengan isu ini adalah perwujudan transparansi

    tata kelola keterbukaan in!ormasi publik, dengan diterbitkannya &&

    Nomor + 'ahun **9 tentang /eterbukaan In!ormasi Publik

    (selanjutnya disingkat4 /IP). /onteks lahirnya && ini seara

    substansial adalah memberikan jaminan konstitusional agar praktik

    demokratisasi dan good governance  bermakna bagi proses

    pengambilan kebijakan terkait kepentingan publik, yang bertumpu

    pada partisipasi masyarakat maupun akuntabilitas lembaga

    penyelenggara kebutuhan publik.

    $. Ti,a a,a")a Pra#& K&-!ra"(a" 0Fra!, ,a" P&rila!

    K+r!%

     Aparat pemerintah dituntut untuk mampu menyelenggarakan

    pelayanan yang baik untuk publik. #al ini berkaitan dengan tuntutan

    untuk memenuhi etika birokrasi yang ber!ungsi memberikan pelayanan

    kepada masyarakat. 0tika pelayanan publik adalah suatu panduan

    atau pegangan yang harus dipatuhi oleh para pelayan publik atau

    birokratuntuk menyelenggarakanpelayanan yang baik untuk publik.

    Buruknya sikap aparat sangat berkaitan dengan etika.

    -. P&lara"(a" P&"((!"aa" S!*$&r Da)a Mili N&(ara !"#!

    &%&"#i"(a" Pri$a,i

    ?asilitas publik dilarang pengunaannya untuk kepentingan pribadi,

    sebagai ontoh motor atau mobil dinas yang tidak boleh digunakan

    kepentingan pribadi. #al$hal tersebut biasanya sudah diatur seara

    resmi oleh berbagai aturan dan prosedur yang dikeluarkan

    pemerintah=instansi. Setiap PNS harus memastikan bahwa4

    Penggunaannya diaturan sesuai dengan prosedur yang berlaku

    Penggunaannya dilaklukan seara bertanggung$jawab dan

    e!isien

    Pemeliharaan !asilitas seara benar dan bertanggungjawab.

    13

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    14/35

    ,. P&")i*%a"a" ,a" P&"((!"aa" Da#a ,a" I"/+r*asi

    P&*&ri"#a

    %ulgan (+

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    15/35

    melaksanakan tugas, menghargai keberagaman beragama,

    mendorong nilai$nilai ketuhanan dalam kehidupan bermasyarakat

    dan bernegara.

    b. Nilai /emanusiaan bagi ASN, setiap ASN harus mengetahui danmewujudkan tujuan nasional, dan politik luar negeri yang digunakan

    yaitu bebas akti!.. Nilai Persatuan Indonesia bagi ASN, setiap ASN harus mempunyai

    semangat gotong royong dan hidup bersama baik ke dalam maupun

    ke luar.d. Nilai Permusyawaratan bagi ASN, dilandasi semangat kekeluargaan

    untuk musyawarah mu!akat. &ntuk menghidupkan semangat

    persaudaraan dan kesederajatan semua warga dalam pergaulanhidup berbangsa.

    e. Nilai /eadilan Sosial bagi ASN, mewujudkan masyarakat adil dan

    makmur 3emah ;ipah :oh >inawi, 'ata 'entrem /erta ;aharja.

    Sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), harus memiliki sikap dan

    perilaku yang sesuai dengan nilai$nilai yang ada pada Panasila, yaitu 4

    a. #ormat menghormati dan bekerjasama antar pemeluk agama dan

    penganut$penganut keperayaan yang berbeda$beda sehingga

    terbina kerukunan hidup.b. Saling menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan

    agama dan keperayaannya.. Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat

    manusia, karena itu dikembangkan sikap hormat$menghormati dan

    bekerjasama dengan bangsa lain.d. %engakui persamaan derajat persamaan hak dan persamaan

    kewajiban antara sesama manusia.

    e. %enempatkan kesatuan, persatuan, kepentingan, dan keselamatan

    bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau golongan.!. ;ela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara.g. %engutamakan musyawarah mu!akat dalam mengambil keputusan.h. 'idak memaksakan kehendak kepada orang lain.

    15

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    16/35

    i. %elakukan pekerjaan yang berguna bagi kepentingan umum dan

    bersama. j. %enghormati hak$hak orang lain.

      I",ia#+r "ilai "asi+"alis*&Indikator nilai nasionalisme sesuai lima sila Panasila, meliputi 4

    a. /etuhanan @ang %aha 0sa

    +) %enghormati pemeluk agama lain

    ) 'oleransi terhadap kegiatan agama lain

    6) Peraya dan tawa kepada 'uhan sesuai dengan agama dan

    keperayaan masing$masing

    ) 'idak memaksakan agama atau keperayaan kepada orang lain

    b. /emanusiaan yang adil dan beradab

    +) %enghargai persamaan hak dan kewajiban sesama manusia

    ) Saling menintai sesama manusia

    6) %engembangkan sikap tenggang rasa

    ) 'idak semena$mena terhadap orang lain

    ) %enjunjung tinggi nilai kemanusiaan

    7) 3emar melakukan kegiatan kemanusiaan

    8) Berani membela kebenaran dan keadilan9) Sikap hormat$menghormati dengan bangsa lain

    . Persatuan Indonesia

    +) %enempatkan kesatuan, persatuan, kepentingan, dan keselamatan

    bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau golongan.

    ) ;ela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara.

    6) "inta 'anah Air dan Bangsa.

    ) Bangga sebagai Bangsa Indonesia dan bertanah Air Indonesia.

    ) %emajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa yang

    ber$Bhinneka 'unggal Ika.

    d. /erakyatan yang dipimpin oleh hikmat, kebijaksaan dalam

    permusyawaratan perwakilan

    16

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    17/35

    +) %engutamakan kepentingan negara dan masyarakat

    ) 'idak memaksakan kehendak kepada orang lain.

    6) &tamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk

    kepentingan bersama.

    ) %usyawarah untuk mu!akat dalam semangat kekeluargaan.

    ) Iktikad baik dan rasa tanggung jawab menerima dan melaksanakan

    hasil musyawarah.

    7) %usyawarah dengan akal sehat dan sesuai dengan hati nurani

    yang luhur.

    8) /eputusan harus dapat dipertanggung jawabkan seara moral

    kepada 'uhan, menjunjung tinggi harkat dan martabat manusiaserta nilai kebenaran dan keadilan.

    e. /eadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

    +) Perbuatan yang erminkan sikap kekeluargaan=gotong$royong.

    ) Bersikap adil.

    6) /eseimbangan antara hak dan kewajiban

    ) %enghormati hak$hak orang lain

    ) Suka memberi pertolongan kepada orang lain

    7) %enjauhi sikap pemerasan terhadap orang lain

    8) 'idak boros.dan bergaya hidup mewah

    9) 'idak merugikan kepentingan umum

    adi nasionalisme merupakan bentuk sikap inta kita pada tanah air 

    yang kita wujudkan melalui penghayatan panasila dimana nilai$nilai

    panasila tersebut merupakan dasar bagi seorang PNS untuk bertindak dan

    berbuat keadilan sehingga menjadi pelayanan publik yang sejati.

    17

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    18/35

    2.3 Nilai Dasar E#ia P!$li 

    P&"(&r#ia" E#ia

    0tika lebih dipahami sebagai re!leksi atas baik=buruk, benar=salah yangharus dilakukan atau bagaimana melakukan yang baik atau benar,

    sedangkan moral mengau pada kewajiban untuk melakukan yang baik

    atau apa yang seharusnya dilakukan. -alam kaitannya dengan pelayanan

    publik, etika publik adalah re!leksi tentang standar=norma yang

    menentukan baik=buruk, benar=salah perilaku, tindakan dan keputusan

    untuk mengarahkan kebijakan publik dalam rangka menjalankan

    tanggung jawab pelayanan publik.

     Ada tiga !okus utama dalam pelayanan publik, yakni4

    • Pelayanan publik yang berkualitas dan relean.

    • Sisi dimensi re!lekti!, 0tika Publik ber!ungsi sebagai bantuan dalam

    menimbang pilihan sarana kebijakan publik dan alat ealuasi.

    • %odalitas 0tika, menjembatani antara norma moral dan tindakan

    !aktual.

    K+,& E#i A%ara#!r Si%il N&(ara

    /ode 0tik adalah aturan$aturan yang mengatur tingkah laku dalam suatu

    kelompok khusus, sudut pandangnya hanya ditujukan pada hal$hal prinsip

    dalam bentuk ketentuan$ketentuan tertulis.

    Berdasarkan &ndang$&ndang ASN, kode etik dan kode perilaku ASN

    yakni sebagai berikut4

    +) %elaksanakan tugasnya dengan jujur, bertanggung jawab, dan

    berintegritas tinggi.

    ) %elaksanakan tugasnya dengan ermat dan disiplin.

    6) %elayani dengan sikap hormat, sopan, dan tanpa tekanan.

    ) %elaksanakan tugasnya sesuai dengan peraturan perundangan

    yang berlaku.

    18

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    19/35

    ) %elaksanakan tugasnya sesuai dengan perintah atasan atau

    Pejabat yang berwenang sejauh tidak bertentangan dengan

    ketentuan peraturan perundang$undangan dan etika

    pemerintahan.

    7) %enjaga kerahasiaan yang menyangkut kebijakan negara.

    8) %enggunakan kekayaan dan barang milik negara seara

    bertanggung jawab, e!ekti! dan e!isien.

    9) %enjaga agar tidak terjadi kon!lik kepentingan dalam

    melaksanakan tugasnya.

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    20/35

    i. %emberikan layanan kepada publik searaa jujur, tanggap, epat,

    tepat, akurat, berdaya guna, berhasil guna, dan santun. j. %engutamakan kepemimpinan berkualitas tinggi.k. %enghargai komunikasi, konsultasi dan kerjasama.

    l. %engutamakan penapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai.m. %endorong kesetaraan dalam pekerjaan.n. %eningkatkan e!ekti!itas sistem pemerintahan yang demokratis

    sebagai perangkat sistem karir.

    >adi etika publik merupakan dasar bagi seorang ASN untuk bertindak

    yang lebih mengedapankan norma$norma sosial, bertindak seara

    pro!esional dan mengutamakan pada pelayanan publik berdasarkan kode etik

    yang telah disepakati bersama yang mengatur tingkah laku bersama.

    2. Nilai Dasar K+*i#*&" M!#!&ntuk mewujudkan sistem pelayanan publik yang bermutu harus

    memerlukan komitmen. /omitmen atau kesungguhan hati untuk melakukan

    perubahan dengan ara berinoasi guna meningkatkan mutu pelayanan.

    -alam melakukan suatu inoasi artinya ada proses menghasilkan suatu

    produk atau jasa yang berkaitan pelayanan yang mengandung nilai nilai

    kebaharuan. Inoasi bisa berupa nilai tambah atau modi!ikasi dari hal hal

    yang sudah ada maupun menggunakan ara yang berbeda untuk

    mengerjakan sesuatu untuk menapai tujuan dengan ara yang lebih e!ekti! 

    dan e!isien.

    Indikator nilai$nilai dasar komitmen mutu sebagai berikut4

    +. 0!ekti! 4 tepat sasaran. 0!isien 4 penggunaan sumber daya sesuai kebutuhan6. Inoati! 4 menghasilkan layout kearah perubahan yang lebih baik. /reati! 4 memiliki daya imajinasi, mengembangkan dan

    mengekspresikan gagasan yang diperkirakan berman!aat.. %utu 4 pengukuran tingkat kepuasan terhadap produk = jasa yang

    diterimanya

    20

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    21/35

    Nilai$nilai dasar orientasi mutu yang mendasarkan pada ASN sebagai

    aparatur, antara lain4

    a. /omitmen pada kepuasan masyarakat

    b. Pemberian layanan yang epat dan dengan senyuman yang

    ramah

    . Pemberian layanan yang menyentuh hati, tanpa aat, tanpa

    kesalahan, dan tidak ada pemborosan

    d. Pemberian layanan yang dapat memberi perlindungan kepada

    publik, terutama ketika terjadi perubahan

    e. Pendekatan ilmiah dan inoati! dalam pemeahan masalah dan

    pengambilan keputusan!. Perbaikan seara berkelanjutan melalui berbagai ara, antara lain

    pendidikan, pelatihan pengembangan ide kolaborasi, dan

    benchmark .

    >adi /omitmen mutu merupakan upaya seorang ASN untuk dapat

    berkreasi dengan mengedepankan perbaikan$perbaikan kualitas di

    lingkungan masyarakat sekitar dengan metode penapaian yang e!ekti! 

    (epat waktu) dan e!isiensi (berdaya guna) dengan melakukan dan

    mengembangkan suatu kreati!itas yang berguna bagi pelayanan publik

    2.4 Nilai Dasar A"#i K+r!%si

    /orupsi berasal dari bahasa latin corruptio  yang berarti kerusakan,

    kebrobokan, dan kebusukan. -ampak korupsi sangat luar biasa,

    menyebabkan kerusakan baik dalam lingkup pribadi, keluarga, masyarakat.

    /esadaran anti korupsi melalui pendekatan spiritual membentengi PNS

    melakukan korupsi, mendorong memiliki isi misi organisasi yang baik,

    terpau melakukan yang terbaik agar dapat dipertanggungjawabkan seara

    publik (:AN, *+).

    /orupsi adalah perilaku pejabat publik, baik politikus maupun pegawai

    negeri yang seara tidak wajar dan tidak legal memperkaya diri atau

    21

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    22/35

    memperkaya mereka yang dekat dengan dirinya, dengan ara

    menyalahgunakan kekuasaan publik yang diperayakan kepada mereka.

    -ampak korupsi tidak hanya sekedar menimbulkan kerugian keuangan

    negara namun dapat menimbulkan kerusakan kehidupan yang tidak hanya

    bersi!at jangka pendek tetapi dapat pula bersi!at jangka panjang.

    &ntuk itu sebagai Aparatur Negara, merupakan suatu tanggung jawab

    dan merupakan suatu amanah untuk menghindari sikap sikap korupsi

    dengan menanamkan kesadaran diri tentang nilai nilai anti korupsi.

     Adapun nilai dasar anti korupsi yang dimaksud yaitu 4

    +. /ejujuran>ujur merupakan salah satu nilai yang paling utama dalam korupsi,

    karena tanpa kejujuran seseorang tidak akan mendapat keperayaan

    dalam berbagai hal, termaksud dalam kehidupan sosial.. /epedulian

     Arti kata peduli adalah mengindahkan, memperhatikan dan

    menghiraukan. ;asa kepedulian dapat dilakukan terhadap lingkungan

    sekitar dan berbagai hal yang berkembang didalamnya.6. /emandirian

    /emandirian dianggap sebagai suatu hal yang penting harus dimiliki

    oleh seorang pemimpin, karena tanpa kemandirian seseorang tidak

    akan mampu memimpin orang lain.. /edisiplinan

    %an!aat dari disiplin ialah seseorang dapat menapai tujuan dengan

    waktu yang lebih e!isien. /edisplinan memiliki dampak yang sama

    dengan nilai nilai anti korupsi lainnya yaitu dapat menumbuhkan

    keperayaan dari orang lain dalam berbagai hal. /edisplinan dapat

    diwujudkan antara lain dalam bentuk kemampuan mengatur waktu

    dengan baik, kepatuhan kepada seluruh peraturan dan ketentuan yang

    berlaku, mengerjakan segala sesuatu dengan tepat waktu dan !okus

    pada pekerjaan.. 'anggung jawab

    /ata tanggung jawab adalah keadaan wajib menanggung segala

    sesuatunya. Seseorang yang memiliki tanggung jawab akan memiliki

    22

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    23/35

    keenderungan menyelesaikan tugas dengan lebih baik, sehingga

    mendapatkan keperayaan dari orang lain.7. /erja keras

    /erja keras didasari dengan kemauan. -i dalam kemauan terkandung

    ketekadan, ketekunan, daya tahan, daya kerja, pendirian keberanian,

    ketabahan, keteguhan dan pantang mundur.8. /esederhanaan

    -engan gaya hidup yang sederhana manusia dibiasakan untuk tidak

    hidup boros, tidak sesuai dengan kemampuannya. -engan gaya hidup

    yang sederhana, seseorang juga dibina untuk memprioritaskan

    kebutuhan diatas keinginannya.9. /eberanian

    /eberanian dapat diwujudkan dalam bentuk berani mengatakan danmembela kebenaran dan berani bertanggung jawab. /eberanian sangat

    diperlukan untuk menapai kesuksesan dan keberanian akan semakin

    matang jika diiringi dengan keyakinan, serta keyakinan akan semakin

    kuat jika pengetahuannya juga kuat.

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    24/35

    . itas u etis atas dasar  

     prinsip dan nilai

    !oral uni"ersal

    #$udiati% 2&14'

    e(a)i ban

     pertanggung)a(aban

    *ang harus di+apai

    #,AN% 2&14b'

    •$erorientasi pada hasil

    •e!butuhkan laporan

    •e!erlukan

    konsekuensi

    •e!perbaiki kiner)a

    #,AN% 2&14b'

     pinan

    • anggung)

    a(ab #responsibilitas'

    • esei!ba

    ngan• ranspara

    nsi

    • eadilan

    • e)elasan

    • Integritas

    • eper+a*a

    an

    • onsisten

    si #$udiati% 2&14'

    2

    .

     Nasionali

    s!e

    Pandangan

    tentang rasa +inta *ang(a)ar terhadap bangsa

    dan negara% sekaligus

    !enghor!ati bangsa

    lain#,AN% 2&14f'

    • Pelaksa

    na kebi)akan publik 

    • Pela*an

     publik 

    • Perekat

    dan pe!ersatu

     bangsa#,AN% 2&14f'

    Sila Pan+asila

    1. euhanan /ang aha0sa

    2. e!anusiaan *ang

    Adil dan $eradab

    3. Persatuan Indonesia

    4. erak*atan *ang

    Dipi!pin oleh ik!at

    ebi)aksanaan dala!

    Per!us*a(aratan

    Per(akilan

    5. eadilan Sosial $agi

    Seluruh ak*atIndonesia

    3

    .

    0tika

    Publik 

    efleksi tentang

    standar nor!a *ang

    !enentukan

     baikburuk% benarsalah

     perilaku% tindakan dan

    keputusan untuk  

    !engarahkan kebi)akan

     publik dala! rangka

    !en)alankan tanggung

     )a(ab pela*anan

     publik#,AN% 2&14d'

    Di!ensi

    •ualitas pela*anan

     publik 

    •odalitas

    #akuntabilitas%

    transparansi%

    netralitas'

    •indakan integritas

     publik #,AN% 2&14d'

    • ebersa!

    aan

    • 0!pati

    • epedulia

    n

    • ede(asa

    an

    • rientasi

    organisasi

    •   Respect 

    • eba)ikan

    • Integritas

    • Ino"atif 

    • eunggul

    an

    24

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    25/35

    • elu(esa

    n

    • earifan#

    ,AN% 2&14d'

    4.

    o!it!en utu

    • Suatukondisi dina!is

     berkaitan dengan

     produk% )asa%

    !anusia% proses% dan

    lingkungan *ang

    sesuai atau bahkan

    !elebihi harapan

    konsu!enpengguna

    #oets+h6 Da"is%

    2&&7'

    • Penilai

    an !utu produk)asa

    tergantung persepsi

    indi"idual

     berdasarkan

    kesesuaian nilai

    *ang terkandung di

    dala!n*a dengan

    kebutuhan dan

    keinginann*a% tanpa

    kesalahan dan pe!borosan

    #8hristopher 6

    hor% 2&&1'

    •Perubahan produk  barang)asa

    •Proses produksi

    • Nilai-nilai kele!bagaan

    •Perubahan +ara ker)a

    •ekanan *ang

    digunakan

    •,a*anan siste!

    !ana)e!en

    •indset pega(ai

    #,AN% 2&14e'

    • 0fisiensi• 0fektifitas

    • Ino"asi

    • utu#,A

     N% 2&14e'

    5

    .

    Anti

    orupsi

    $ahasa latin

    corruptio  *ang berarti

    kerusakan% kebrobokan%

    dan kebusukan#,AN%

    2&14+'

    • esediaan

    #compliance'

    • Identifikasi

    #identification'

    • Internalisasi

    #internalization'

    #,AN% 2&14+'

    • e)u)uran

    • epedulia

    n

    • e!andiri

    an

    • Disiplin

    • anggung)

    a(ab

    • er)a

    keras

    • Sederhana

    • $erani

    • Adil#,AN

    25

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    26/35

    % 2&14+'

    BAB III

    TUGAS UNIT KERJA DAN TUPOKSI PESERTA

    3.1. I,&"#i#as Or(a"isasiBappeda (Badan perenanaan Pembangunan -aerah) diatur dengan

    Peraturan -aerah Nomor ++ tahun **9 sebagaimana telah diubah beberapa

    kali terakhir dengan Peraturan -aerah /ota Salatiga Nomor < 'ahun *++

    tentang Perubahan /edua atas Peraturan -aerah /ota Salatiga Nomor ++

    'ahun **9 tentang 1rganisasi dan 'ata /erja :embaga 'eknis -aerah danSatuan Polisi Pamong Praja /ota Salatiga.

    Badan Perenanaan Pembangunan -aerah /ota Salatiga

    beralamatkan di >l.:etjen. Sukowati, No.+ Salatiga /ode Pos *8 'elp.

    (*

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    27/35

    institusi yang diharapkan mampu menyusun berbagai dokumen

    perenanaan pembangunan daerah yang berkualitas dengan

    melibatkan berbagai stakeholder   dan berpijak pada isu dan

    permasalahan utama daerah, sehingga pemerintahan dan

    pembangunan daerah dapat terlaksana seara e!ekti!, e!esien dan

    berkelanjutan serta dapat menjamin eksistensi daerah di masa depan.

    $. Misi Ba%%&,a K+#a Sala#i(a

    -alam rangka mewujudkan Eisi, maka perlu disusun rumusan %isi

    yang merupakan uraian umum mengenai upaya$upaya yang akan

    dilaksanakan untuk mewujudkan kondisi tentang masa depan. Sesuaidengan Eisi di atas, maka dirumuskan %isi Bappeda /ota Salatiga

    untuk periode tahun *++$*+7, sebagai berikut 4

    Misi 1 : M&;!!,a" P&r&"-a"aa" P&*$a"(!"a" Da&ra )a"(

    Par#isi%a#i/ ,a" T&ri"#&(rasi#al tersebut disebabkan karena terpenuhinya perenanaan

    pembangunan daerah yang partisipati! dan terintegrasi merupakan

    tolok ukur utama bagi terwujudnya perenanaan pembangunan daerah

    yang berkualitas di berbagai bidang, dan merupakan dijadikan pijakan

    bagi implementasi misi selanjutnya. Perenanaan partisipati! adalah

    suatu tahapan proses pemberdayaan masyarakat yang dimulai

    dengan tahap kajian keadaan seara partisipati! yang didapat dari

    in!ormasi yang dikumpulkan. Perenanaan partisipati! berman!aat bagi

    masyarakat untuk mengarahkan kegiatan atau program tersebut.

    Perenanaan partisipati! menurut &ndang$&ndang Nomor 'ahun

    ** tentang Sistem Perenanaan Pembangunan Nasional adalahFperenanaan yang dilakukan dengan melibatkan semua pihak yang

    berkepentingan terhadap pembangunan. /eterlibatan para pihak yang

    berkepentingan tersebut adalah untuk memperoleh aspirasi dan

    meniptakan rasa memiliki.G  Sedangkan yang dimaksud dengan

    27

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    28/35

    perenanaan yang terintegrasi dalah keterpaduan semua dokumen

    perenanaan yang ada, sehingga terdapat keterkaitan yang saling

    menunjang dan saling melengkapai antara dokumen perenanaan

    yang ada.Misi 2 : M&;!!,a" P&"i"(a#a" K!ali#as S!*$&r,a)a A%ara#!r 

    P&r&"-a"a )a"( Di,!!"( K&rs&,iaa" Sara"a Prasara"a )a"(

    M&*a,ai#al tersebut disebabkan karena terpenuhinya dan tersediainya

    sumberdaya manusia atau aparatur perenana yang berkualitas

    merupakan salah satu unsur pendukung menuju teriptanya

    perenanaan pembangunan daerah yang berkualitas.Misi 3 : M&;!!,a" K&rs&,iaa" Da#a )a"( A!"#a$&l s&$a(ai

    Dasar P&r&"-a"aa" P&*$a"(!"a" Da&ra%enunjukkan bukti komitmen Bappeda /ota Salatiga sebagai institusi

    perenana yang akuntabel. #al tersebut disebabkan karena data

    merupakan unsur utama yang menjadi dasar dalam setiap analisis

    kebijakan publik. /etersediaan data yang akuntabel akan menunjang

    hasil analisis yang pada gilirannya akan meningkatkan kualitas produk

    perenanaan pembangunan daerah.Misi : M&;!!,a" P&r&"-a"aa" P&*$a"(!"a" Da&ra )a"(

    M&",!!"( $a(i B&r&*$a"(")a P!sa#'%!sa# P&r#!*$!a"

    E+"+*iPerekonomian -aerah berbasis ekonomi kerakyatan merupakan salah

    satu pilar pembangunan ekonomi yang memperhatikan potensi

    ekonomi lokal, selain itu salah satu unsur yang menunjang dalam

    pelaksanaan pembangunan daerah adalah diperlukannnya partisipasi

    publik dalam pelaksanaan pembangunan daerah. 'erkait dengan hal

    tersebut, maka Bappeda /ota Salatiga melalui misi keempat ini

    mem!okuskan perenanaan pembangunan daerah yang mendukung

    tumbuhnya pusat$pusat pertumbuhan ekonomi dengan tetap

    berpegang pada upaya pada upaya pemberdayaan ekonomi lokal,

    baik melalui &/% dan /operasi maupun pemberdayaan rumah tangga

    28

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    29/35

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    30/35

    sosial yang tidak segera ditangani seara dini dapat menimbulkan

    masalah sosial yang besar seperti terbentuknya generasi muda yang

    tidak berkualitas, menajamnya kesenjangan sosial baik ertikal

    maupun hori2ontal, disintegrasi sosial dan sebagainya. Penangananan

    masalah sosial yang tidak tuntas bisa mengakibatkan meningkatnya

     jumlah penyandang masalah kesejahteraan sosial.-. T!%+si Ba%%&,a K+#a Sala#i(a

    Berdasarkan Peraturan Calikota Nomor 'ahun *++ tentang 'ugas

    Pokok ?ungsi dan &raian 'ugas Pejabat Struktural pada :embaga

    'eknis -aerah dan Satuan Polisi Pamong Praja. 'ugas Pokok

    Badan Perenanaan Pembangunan -aerah (Bappeda) memiliki

    tugas pokok dalam melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan

    kebijakan daerah dibidang perenanaan pembangunan daerah,

    statistik, penelitian dan pengembangan. ?ungsi Bappeda

    +. Perumusan kebijakan teknis di bidang perenanaan

    pembangunan daerah, statistik, penelitian dan pengembangan.. Pengkoordinasian penyusunan perenanaan pembangunan

    daerah statistik, penelitian dan pengembangan,

    6. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang perenanaanpembangunan daerah, statistik, penelitian dan pengembangan,

    pengendalian dan ealuasi.. Pelaksanaan pelayanan ke sekretariatan badan.. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh walikota sesuai

    dengan tugas dan !ungsinya.

    3.3. T&laaa" R&"-a"a Ta#a R!a"( Wila)a ,a" Kaia" Li"(!"(a"

    Hi,!% S#ra#&(is

    -alam merenanakan suatu kegiatan lima tahun kedepan tentunya

    tidak terlepas dari wilayah dimana kegiatan tersebut berlangsung. Cilayah

    adalah ruang yang merupakan kesatuan geogra!is beserta segenap unsur 

    terkait yang batas dan sistemnya ditentukan berdasarkan aspek administrati! 

    dan=atau aspek !ungsional. 'elaahan renana tata ruang wilayah ditujukan

    30

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    31/35

    untuk mengidenti!ikasikan implikasi renana struktur dan pola ruang terhadap

    kebutuhan pelayanan Bappeda /ota Salatiga.. -ibandingkan dengan struktur 

    dan pola ruang eksisting maka Bappeda dapat mengidenti!ikasi arah

    (geogra!is) pengembangan pelayanan, perkiraan kebutuhan pelayanan, dan

    prioritas wilayah pelayanan Bappeda dalam lima tahun mendatang.

    'ujuan penataan ruang /ota Salatiga sebagaimana tertuang dalam

    ;enana 'ata ;uang Cilayah /ota Salatiga 'ahun *+**6* adalah

    mewujudkan /ota Salatiga sebagai pusat pendidikan dan olahraga di

    kawasan /edungsepur yang berkelanjutan didukung sektor perdagangan dan

     jasa yang berwawasan lingkungan. -alam mewujudkan tujuan penataan

    ruang tersebut dilakukan kebijakan dan strategi sebagai berikut 4+) Pengembangan struktur ruang 4

    a) Pemantapan pusat pelayanan kegiatan sesuai dengan

    !ungsinya5

    b) Peningkatan kualitas dan jangkauan pelayanan sistem

    prasarana dan sarana umum5

    ) Pengembangan sistem jaringan transportasi jalan yang

    memperlanar pergerakan antarpusat kegiatan.

    ) Pengembangan pola ruang 4

    a) Peningkatan !ungsi kawasan lindung5

    b) Penyediaan ;'# kota yang proporsional5

    ) Perwujudan pengembangn kegiatan budi daya yang optimal

    dan e!isien5

    d) Peningkatan !ungsi kawasan untuk pertahanan dan keamanan

    negara.

    6) Pengembangan kawasan strategis 4

    a) Pengembangan kawasan strategis sosial budaya5

    b) Pengembangan kawasan strategis ekonomi.

      -ikaitkan dengan indikasi program peman!aatan ruang jangka

    menengah dalam ;';C, pelaksanaan peman!aatan ruang telah terjadi

    31

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    32/35

    simpangan yang ukup signi!ikan sehingga menimbulkan permasalahan

    dalam penerapan renana detail tata ruang kota yang sudah ada. &ntuk

    penyempurnaan pedoman ;';C sebagai auan pembangunan perlu ditinjau

    kembali ;enana -etail 'ata ;uang /ota.

    3.. T!%+si Bi,a"( Sara"a ,a" Prasara"a

    Bidang Sarana Prasarana dan 'ata ;uang mempunyai tugas pokok

    merenanakan, merumuskan kebijakan, mengkoordinasikan kegiatan,

    menganalisis dan pengendalian pengembangan pembangunan bidang bina

    marga, ipta karya, pengairan, perhubungan, komunikasi dan in!ormatika.

    /ebersihan dan pertamanan, tata ruang, lingkungan hidup, serta energi dansumber daya mineral serta melakukan penilaian pengendalian dan ealuasi

    atas pelaksanaan kegiatan Bidang Sarana, Prasarana, dan 'ata ;uang.

    &ntuk melaksanakan tugas pokok, Bidang Sarana, Prasarana, dan

    'ata ;uang menyelenggarakan !ungsi4

    a. Perumusan kebijakan perenanaan pembangunan di bidang bina

    marga, ipta karya, pengairan, perhubungan, komunikasi dan

    in!ormatika, kebersihan dan pertamanan, tata ruang, lingkungan hidup,

    serta energy dan sumber daya mineral5b. Perenanaan kegiatan pembangunan di bidang bina marga, ipta

    karya, pengairan, perhubungan, komunikasi dan in!ormatika,

    kebersihan dan pertamanan, tata ruang, lingkungan hidup, serta

    energy dan sumber daya mineral5. Pengoordinasian kegiatan perenanaan pembangunan di bidang bina

    marga, ipta karya, pengairan, perhubungan, komunikasi dan

    in!ormatika, kebersihan dan pertamanan, tata ruang, lingkungan hidup,

    serta energy dan sumber daya mineral5d. Pelaksanaan dan penyelenggaraan kegiatan perenanaan

    pembangunan di bidang bina marga, ipta karya, pengairan,

    perhubungan, komunikasi dan in!ormatika, kebersihan dan

    32

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    33/35

    pertamanan, tata ruang, lingkungan hidup, serta energy dan sumber 

    daya mineral5e. Pengendalian dan ealuasi pelaksanaan perenanaan pembangunan

    di bidang bina marga, ipta karya, pengairan, perhubungan,komunikasi dan in!ormatika, kebersihan dan pertamanan, tata ruang,

    lingkungan hidup, serta energy dan sumber daya mineral5!. Pembinaan dan pengarahan kepada bawahan5g. Peniliaian pelaksanaan tugas bawahan5 danh. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan atasan.

    Subbidang 'ata ;uang mempunyai tugas pokok menyiapkan bahan

    perumusan kebijikan dibidang perhubungan, kebersihan dan pertamanan,

    tata ruang, lingkungan hidup, serta energy dan sumber daya mineral sertamenyajikan data sebagai bahan ealuasi.

    3.4. A"alis P&"(&*$a"(a" Wila)a

    ?ormasi Analis Pengembangan Cilayah ditempatkan di S/P-

    Bapedda pada Subbidang tata ruang. Analis pengembangan wilayah memiliki

    peran jabatan mengumpulkan in!ormasi dan mengolah data di bidang

    perenanaan tata ruang.

     Adapun beberapa uraian tugas pada Analis Pengembangan Cilayah,

    diantaranya4

    +. %empelajari peraturan yang terkait dengan tata ruang sebagai bahan

    masukan atasan5. %enghimpun dan membantu menganalisa renana kerja dari dinas

    terkait seperti "iptakarya dan 'ata ;uang sebagai bahan masukan56. %engumpulkan in!ormasi, monitoring dan menyajikan data tentang

    peman!aatan ruang sebagai bahan masukan atasan5

    . %engumpulkan in!ormasi, monitoring dan menyajikan data tentang

    ealuasi perijinan peman!aatan ruang yang telah ditetapkan sebagai

    bahan masukan atasan5 dan

    33

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    34/35

    . %embantu dalam penyiapan penyusunan renana kegiatan subbidang

    tata ruang, dan laporan serta ketatalaksanaannya untuk kelanaran

    pelaksanaan kegiatan.

    -alam melaksanakan tugas dan !ungsi, Analis Pengembangan wilayah

    memiliki tanggung jawab pekerjaan sebagai berikut5

    +. /eakuratan laporan dan dokumen pelaksanaan kegiatan. /erahasiaan data6. /esesuaian pelaksanaan tugas, program dan kegiatan terhadap

    regulasi yang ada

    3.5. S#r!#!r Or(a"isasi

    34

  • 8/18/2019 BAB I-III rancangan aktualisasi prajab ANEKA 2015

    35/35

    3ambar .+Bagan Struktur 1rganisasi Bappeda /ota Salatiga