13
55 Jurnal Akademika Husada │Volume II Nomor 2 : September 2020 ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY”T” DI BIDAN PRAKTEK MANDIRI NY. ”Z” DI DESA TUGU MANCAR PERTERONGAN KABUPATEN JOMBANG Fitria Anggrainy 1 , Gempi Tri S 2 , Wahyu Anjas Sari 3 ) 123 STIKES Husada Jombang 1,2,3 ) Email :[email protected] Indikator menentukan derajat kesehatan masyarakat salah satunya adalah angka kematian ibu (AKI).Penyebab kematian ibu terbesar terjadi pada saat masa nifas yaitu perdarahan masa nifas yang tidak bisa diatasi.Upaya yang dilakukan meningkatkan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan menyeluruh.Tujuan penelitian ini juga memberikan asuhan kebidanan yang komprehensif dari masa hamil sampai KB agar dapat mendeteksi adanya masalah yang muncul serta dapat membantu program pemerintah menurunkan AKI. Penelitian ini menggunakan case study secara continuity of care.Subyek penelitian ini adalah ibu hamil trimester III UK 37/38 minggu, Skor puji rohjati 2.Diberikan asuhan dari masa hamil trimester III sampai KB. Hasil penelitian mulai tanggal 8 Januari 2019 sampai 25 Maret 2020, pada periode kehamilan diberikan asuhan sebanyak 3 kali berjalan secara fisiologis. Proses persalinan fisiologis pervagina. Masa neonatus diberikan asuhan 3 kali, berjalan secara fisiologis. Pada masa nifas asuhan 2 kali dan pasien tidak mengalami anemia, ibu diberikan konseling nutrisi,menjaga kebersihan vagina, ASI Eksklusif. Saat pemilihan kontrasepsi, pasien memilih KB suntik 3 bulan. Berdasarkan dari hasil kunjungan selama hamil sampai KB diharapkan dapat membantu program pemerintah yaitu menurunkan AKI.Pada penelitian berikutnya, disarankan lebih memahami asuhan yang diberikan dalam jangka pendek maupun panjang.Serta metode yang digunakan bisa dikembangkan lagi sehingga, hasil penelitian dapat maksimal dan terstruktur. Kata kunci : Asuhan kebidanan, komprehensif, kehamilan. PENDAHULUAN

ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY”T” DI BIDAN …

  • Upload
    others

  • View
    12

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY”T” DI BIDAN …

55

Jurnal Akademika Husada │Volume II Nomor 2 : September 2020

ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY”T” DI BIDAN

PRAKTEK MANDIRI NY. ”Z” DI DESA TUGU MANCAR

PERTERONGAN KABUPATEN JOMBANG

Fitria Anggrainy1, Gempi Tri S 2, Wahyu Anjas Sari3) 123STIKES Husada Jombang1,2,3)

Email :[email protected]

Indikator menentukan derajat kesehatan masyarakat salah satunya adalah

angka kematian ibu (AKI).Penyebab kematian ibu terbesar terjadi pada saat masa

nifas yaitu perdarahan masa nifas yang tidak bisa diatasi.Upaya yang dilakukan

meningkatkan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan menyeluruh.Tujuan

penelitian ini juga memberikan asuhan kebidanan yang komprehensif dari masa

hamil sampai KB agar dapat mendeteksi adanya masalah yang muncul serta dapat

membantu program pemerintah menurunkan AKI.

Penelitian ini menggunakan case study secara continuity of care.Subyek

penelitian ini adalah ibu hamil trimester III UK 37/38 minggu, Skor puji rohjati

2.Diberikan asuhan dari masa hamil trimester III sampai KB. Hasil penelitian

mulai tanggal 8 Januari 2019 sampai 25 Maret 2020, pada periode kehamilan

diberikan asuhan sebanyak 3 kali berjalan secara fisiologis. Proses persalinan

fisiologis pervagina. Masa neonatus diberikan asuhan 3 kali, berjalan secara

fisiologis. Pada masa nifas asuhan 2 kali dan pasien tidak mengalami anemia, ibu

diberikan konseling nutrisi,menjaga kebersihan vagina, ASI Eksklusif. Saat

pemilihan kontrasepsi, pasien memilih KB suntik 3 bulan.

Berdasarkan dari hasil kunjungan selama hamil sampai KB diharapkan

dapat membantu program pemerintah yaitu menurunkan AKI.Pada penelitian

berikutnya, disarankan lebih memahami asuhan yang diberikan dalam jangka

pendek maupun panjang.Serta metode yang digunakan bisa dikembangkan lagi

sehingga, hasil penelitian dapat maksimal dan terstruktur.

Kata kunci : Asuhan kebidanan, komprehensif, kehamilan.

PENDAHULUAN

Page 2: ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY”T” DI BIDAN …

56

Jurnal Akademika Husada │Volume II Nomor 2 : September 2020

kehamilan dan persalinan

mempunyai resiko terjadinya

masalah yang dapat menyebabkan

morbiditas dan mortalitas. maka dari

itu dibutuhkan asuhan kebidanan

secaraberkesinambungan(Continuity

of care), yang bertujuan untuk

mengetahui tumbuh kembang janin

dan kesehatan ibu, yang diberikan

mulai dari masa kehamilan,

persalinan, nifas, bayi baru lahir,

serta pemilihan metode kontrasepsi

keluarga berencana secara

komprehensif. (Kemenkes, 2015).

Continuity of care dalam bahasa

indonesia dapat diartikan sebagai

perawatan yang berkesinambungan.

Definisi perawatan bidan yang

berkesinambungan dinyatakan dalam

“bidan dikenal diseluruh dunia

sebagai orang yang selalu berada

bersama ibu dan memberi dukungan

kepada ibu melahirkan. (Diana, 2017

: 5).

World Health Organization (WHO)

tahun 2018 melaporkan AKI didunia

yaitu 289.000 jiwa. Amerika Serikat

yaitu 9.300 jiwa, Afrika Utara

179.000 jiwa, dan Asia Tenggara

16.000 jiwa. AKI di negara-negara

Asia Tenggara yaitu Indonesia 214

per 100.000 kelahiran hidup, Filipina

170 per 100.000 kelahiran hidup,

Vietnam 160 per 100.000 kelahiran

hidup, Thailand 44 per 100.000

kelahiran hidup, Brunei 60 per

100.000 kelahiran hidup, dan

Malaysia 39 per 100.000 kelahiran

hidup (WHO, 2018).

Menurut BKKBN, KB aktif di antara

PUS tahun 2018 sebesar 63,27%,

hampir sama dengan tahun

sebelumnya yang sebesar 63,22%.

Sementara target Rencana

Pembangunan Jangka Menengah

Daerah (RPJMN) yang ingin dicapai

tahun 2019 sebesar 66%. Hasil SDKI

tahun 2017 juga menunjukan angka

yang sama pada KB aktif yaitu

sebesar 63,6% (Kemenkes, 2018).

Di kabupaten jombang pada tahun

2019 terjadi penurunan Angka

Kematian Ibu (AKI) sebanyak

14orang per 100.000 kelahiran hidup

berbanding tahun 2018 yaitu sebesar

18 orang per 100.000. Angka

tersebut berdasarkan data jumlah

kematian maternal 14 kasus yaitu

perdarahansetelah

melahirkan,mengalami anemia dan

hipertensi dari 19.353 kelahiran

hidup. Sedangkan jumlah kematian

bayi (AKB) pada tahun 2019 tercatat

sebanyak 167 bayi per 100.000

Page 3: ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY”T” DI BIDAN …

57

Jurnal Akademika Husada │Volume II Nomor 2 : September 2020

kelahiran hidup. Kematian bayi

(AKI) disebabkan afiksia atau gagal

nafas saat lahir,berat badan bayi lahir

rendah dan beberapa faktor lain .

Hasil pencapaian program pelayanan

kesehatan ibu hamil dapat dinilai

dengan menggunakan indikator

cakupan K1 dan K4. Cakupan

pelayan K1 di Kabupaten Jombang

pada tahun 2018 adalah 97,8%, yaitu

pelayanan pada 20.815 ibu hamil

dari seluruh ibu hamil yang

berjumlah 21.288 orang sedangkan

cakupan K1 tahun 2017 adalah

96,15% . Cakupan K4 pada tahun

2018 sebesar 90,96%, yaitu

pelayanan pada 19.364 ibu hamil

dari 21.288 total ibu hamil. Capaian

ini meningkat dibanding tahun 2017

sebesar 88,86%. (Profil Kesehatan

Kabupaten Jombang, 2019)

Berdasarkan data yang diperoleh dari

BPM Ny”D” bulan januari dan

februari tahun 2020 terdapat 7orang

ibu hamil dan 3 orang ibu nifas yang

berkunjung, 2 dari ibu hamil yang

mengalami pusing di awal kehamilan

sehingga sulit untuk tidur,1 orang

ibu mengalami nyeri di vagina

Berdasarkan pada permasalahan

tersebut pemerintah membentuk

program SDGs (Sustainable

Development Goals) yang

merupakan kelanjutan dari MDGs

(Millenium Development Goals)

yang berakhir pada tahun 2015.

Menurut Kemenkes RI (2015),

terdapat 17 Tujuan SDGs yang salah

satu tujuannya adalah Sistem

Kesehatan Nasional yaitu pada Goals

ke 3 menerangkan bahwa pada 2030

mengurangi angka kematian ibu

hingga di bawah 70 per 100.000

kelahiran hidup, mengakhiri

kematian bayi dan balita yang dapat

dicegah, mengurangi sepertiga

kematian prematur akibat penyakit

tidak menular melalui pencegahan

dan perawatan, serta mendorong

kesehatan dan kesejahteraan mental

dan menjamin akses semesta kepada

pelayanan kesehatan seksual dan

reproduksi, termasuk keluarga

berencana (KB), informasi dan

edukasi, serta integrasi kesehatan

reproduksi ke dalam strategi dan

program nasional (Kemenkes RI,

2015). Sejumlah indikator dalam

Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Nasional (RPJMN) juga

memerlukan revisi, seperti target

mengurangi Angka Kematian Ibu

melahirkan (AKI) hanya ditargetkan

hingga 306 per 100.000 kelahiran,

pada tahun 2019, dengan target ini

Page 4: ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY”T” DI BIDAN …

58

Jurnal Akademika Husada │Volume II Nomor 2 : September 2020

pemerintah Indonesia akan sulit

memenuhi target SDG yaitu pada

tahun 2030, mengurangi angka

kematian ibu, kurang dari 70 per

100.000 kelahiran hidup (UNICEF,

2015).

Program dinas kesehatan kabupaten

jombang dalam upaya menurunkan

AKI dan AKB adalah melakukan

sosialisasi dengan tema orientasi

upaya kesehatan berbasis masyarakat

(UKBM) dalam penurunan AKI dan

AKB melalui peran Lijo atau penjual

sayur bertujuan agar mampu

memberikan peningkatkan

pengetahuan tentang kesehatan ibu

hamil. Melalui peran serta Lijo atau

penjual sayur keliling yang telah

dibekali pengetahuan dalam

mendampingi ibu hamil (Dinkes

,2020)

Program Indonesia Sehat terdapat 3

komponen yakni mewujudkan

paradigma sehat, penguatan

pelayanan kesehatan dan jaminan

kesehatan nasional. Program

Indonesia Sehat telah menunjukan

perbaikan seperti pada kesehatan ibu

dan anak , angka kematian ibu (AKI)

mengalami penurunan dari 390 per

100.000 kelahiran hidup, dan angka

kematian bayi (AKB) 24 per 1000

kelahiran hidup (Kemenkes, 2019).

Penurunan AKI dan AKB terjadi

karena beberapa faktor, yakni hampir

seluruh puskesmas yaitu 9456 telah

melaksanakan kelas ibu hamil,

96,1% ibu hamil pernah

mendapatkan pelayanan antenal

sekali selama kehamilannya, 86%

ibu hamil periksa sekali sewaktu

trimester I, dan 74,1% ibu hamil

periksa sesuai standart, serta

persalinan difasilitas pelayanan

kesehatan telah mencapai 86%

(Kemenkes, 2019).

Berdasarkan jurnal Sari,Rani Pramita

(2018) dengan judul “asuhan

komprehensif mulai dari kehamilan

persalinan bayi baru lahir neonatal

dan KB pada di PMD Dewi Sundari

Desa Mayangan kecamatan jogoroto

kabupaten jombang. . Pada masa

nifas dengan diberikan asuhan terapi

pijat oksitosin untuk memperlancar

produksi ASI Ekslusif pada bayinya

dan mempercepat involusi

uterus.Dengan diberikan ASI

Ekslusif berat badan bayi menjadi

meningkat. Pada masa keluarga

berencana (KB) ibu menggunakan

KB suntik 3 bulan.

Page 5: ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY”T” DI BIDAN …

59

Jurnal Akademika Husada │Volume II Nomor 2 : September 2020

Upaya yang dilakukan pemerintah

provinsi jawa timur dalam

menurunkan Angka Kematian Ibu

(AKI) dan Angka Kematian Bayi

(AKB) antara lain Pemprof Jatim

yang berkerjasama dengan

Kabupaten/ Kota membentuk kader

pendamping ibu hamil risiko tinggi

sejak tahun 2013. Tugas kader

tersebut yaitu mendamping ibu hamil

risiko tinggi selama 10 bulan, mulai

dari kehamilan,sampai masa nifas.

Selain itu, ada pula kader yang di

tugaskan untuk memantau tingkat

kematian ibu hamil dan bayi yang

lahir di setiap posyandu. Selain

pembentukan kader , kader, ketua

tim penggerak PKK jatim juga

mengadakan forum penurunan

kematian (Gebrak) dan pendamping

ibu hamil risiko tinggi (Dinas

Kominfo Jatim, 2015)

Upaya untuk menurunkan AKI dan

AKB diantaranya adalah mendorong

para ibu melakukan pemeriksaan

kehamilan dan nifas pada Bidan atau

petugas kesehatan lainnya.

Mendorong para ibu melahirkan

ditolong oleh petugas kesehatan,

mempersiapkan suami ibu hamil

untuk mendukung kehamilan dan

persalinan,mendorong diadakannya

tabulin (tabungan ibu bersalin/biaya

persalinan, mempersiapkan angkutan

bagi ibu hamil atau ambulan desa,

mempersiapkan calon donor darah,

mendorong para ibu dan petugas

kesehatan menggunakan Buku KIA

sebagai sumber informasi dan alat

untuk pemeriksaan dan pencatatan

kesehatan ibu dan anak,mendorong

para ibu mengikuti Kelas Ibu Hamil

dan Kelas Ibu Balita, membantu

kesiagaan petugas kesehatan,

mendorong ibu untuk mengonsumsi

tablet Fe selama 90 tablet untuk 3

bulan atau selama masa hamil.

(Dinkes Propinsi Jawa Timur, 2018).

Berdasarkan data diatas, saya selaku

peneliti dan calon bidan melakukan

upaya dalam menurunkan AKI dan

AKB antara lain memberikan

pengetahuan pada ibu tentang

pemenuhan makanan bergizi selama

kehamilan sangat penting untuk

pencegahan kekurangan

gizi,pentingnya melakukan ANC saat

hamil dan memotivasi ibu hamil agar

rutin mengonsumsi tablet FE secara

rutin supaya mencegah terjadinya

anemia dan perdarahan saat

persalinan serta melakukan

kunjungan rumah secara COC

(Continuity Of Care) dengan

Page 6: ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY”T” DI BIDAN …

60

Jurnal Akademika Husada │Volume II Nomor 2 : September 2020

melakukan pemeriksaan ANC secara

komprehensif.

Penurunan AKI dan AKB saat ini

masih menjadi prioritas program

kesehatan di Indonesia. Karena itu

bidan harus memiliki filosofi asuhan

kebidanan yang menekankan

asuhannya terhadap perempuan

(Woman Centered Care) Salah satu

upaya untuk meningkatkan

klasifikasi bidan adalah menerapkan

modeL asuhan kebidanan yang

berkelanjutan (Continuity Of Care/

CoC) dalam pendidikan klinik

(Hanifaria, 2015).

Berdasarkan uraian diatas, maka

penulis melakukan pemantauan pada

Ny “T” hamil trimester III , bersalin,

nifas, neonatus, dan keluarga

berencana di BPM Ny”Z” di Desa

Bongkot Kecamatan Peterongan

Kabupaten Jombang

METODE

Membahas mengenai

rancangan atau desain penulisan

studi kasus dan kerangka kerja

penelitian serta subjek penelitian.

Penulisan studi kasus secara

menyeluruh berisi hasil observasi

dan wawancara mendalam pada

subjek yang dipilih saat memberikan

asuhan berkesenambungan

(continuity of care).

(Notoadmodjo,soekidjo,2014

). Case study dalam penelitian ini

adalah asuhan kebidanan

komprehensif pada Ibu hamil mulai

dari kehamilan sampai dengan

pemilihan alat kontrasepsi Hasil dari

pengumpulan data akan di

dokumentasikan dalam pencatatan

asuhan kebidanan komprehensif

meliputi data subjektif, data objektif,

analisa dan penatalaksanaan

(SOAP)..

Teknik pengumpulan data

yang digunakan peneliti dalam LTA l

ini sesuai metode yang digunakan

dalam penelitian deskriptif, yaitu

untuk mengumpulkan informasi

mengenai status gejala, penelitian

secara langsung pada objek

penelitian untuk mendapatkan data

yang diperlukan dengan mengadakan

penelitian di lapangan (field

research).adapun teknik

pengumpulan data yang digunakan

adalah sebagai berikut : Studi

kepustakaan, studi dokumentasi,

Page 7: ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY”T” DI BIDAN …

61

Jurnal Akademika Husada │Volume II Nomor 2 : September 2020

wawancara, pemeriksaan fisik,

observasi .

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil studi kasus pada Ny.

“T” umur 30 tahun di Desa Bongkot

dari masa kehamilan usia kehamilan

37/38 minggu sampai pemilihan

kontrasepsi.Peneliti melakukan

kunjangan 1 minggu sekali dan

mengikuti pasien ketika pasien

melakukan pemeriksaan ke

puskesmas dan BPM. Melakukan

pemeriksaan untuk memperoleh

informasi yang lebih mendalam dari

klien dan Pemeriksaan yang di

lakukan meliputi pemeriksaan umum

maupun pemeriksaan khusus yang di

dokumentasikan dalam bentuk SOAP

notes.

Berdasarkan hasil asuhan

yang dilakukan penulis kepada Ny. T

sejak 8 Januari 2019 sampai 25

Maret 2020 atau sejak masa

kehamilan Ny. T berusia 37/38

minggu (masa hamil), bersalin

sampai 39/40 minggu post partum

dan asuhan bayi baru lahir 0 sampai

dengan 19 hari.

A. Masa kehamilan

Selama memberikan asuhan

kehamilan trimester III dengan

jumlah kunjungan 3 kali,

permasalahan yang muncul ada

pada keluhan utama pasien yaitu

merasakan nyeri punggung.Hasil

pemeriksaan yang didapatkan

selama 3 kali kunjungan, dalam

kondisi fisiologis.Dengan hasil

sebagai berikut : Tanda-tanda

vital dalam batas normal TFU

tidak lebih dari 40 cm . TFU = 33

CM Keadaan janin baik, dilihat

dari DJJ tidak <120x / menit dan

tidak > 160x/menit. Skor Pudji

Rohjati 2, diperoleh dari skor

awal ibu hamil =2.

B. Persalinan

Pada kasus Ny “T” Persalinan

terjadi pada usia kehamilan 39-40

minggu secara fisiologis

pervaginam, dimulai dari kala I

persalinan sampai kala IV

persalinan, namun pada saat akan

masa kontraksi dilakukan rujukan

karena ibu tidak ada kemajuan

pembukaan, dan dari hasil usg

diduga berat janin besar 4000 gram,

dikhawatirkan terjadi kemacetan

persalinan persalinan dan juga

belum ada kemajuan pembukaan,

ibu dirujuk ke RSUD Jombang

pada jam 07:00 Wib. Bayi lahir

pada jam 13:50 Wib langsung

Page 8: ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY”T” DI BIDAN …

62

Jurnal Akademika Husada │Volume II Nomor 2 : September 2020

menangis,gerak aktif dan kulit

kemerahan.

C. Masa nifas

Pada Masa Nifas Ny “ T”

diberikan asuhan masa nifas

sebanyak 2 kali kunjungan, yaitu

satu kali kunjungan pada KF 1,2

kali kunjungan pada KF 2, Selama

kunjungan masa nifas berdasarkan

hasil pemeriksaan, Pasien tidak

mengalami anemia, dan ganguan

ASI. Menurut (Sulistyawati,

2015) kunjungan masa nifas

minimal dilakukan 3 kali yaitu

pada KF 1, KF 2, dan KF 3.

Kemudian untuk hb normal pada

ibu nifas yaitu minimal 11,0 gr/dl.

Kemudian pada ibu nifas dengan

anemia diberikan terapi tablet

tambah darah yaitu Fe sesuai

dengan kebutuhan pasien dan

dilakukan cek lab atau cek HB

ulang.

Asuhan masa nifas yang

diberikan sudah sesuai dengan

teori dan pada masa nifas Ny” T”

tidak mengalami ganguan anemia

mau pun pendarahan masa. Pada

kasus ini ibu tidak ada keluhan.

Kemudian ibu tetap diberikan

tablet tambah.

D. Bayi baru lahir dan

kunjungan neonates

Bayi Ny “T” riwayat

persalinan nya lahir spontan

pervaginam, langsung menangis,

gerak aktif, warna kulit

kemerahan. BBL 3660 gram

dengan PB 51 cm, dilakukan IMD

setelah bayi lahir, kemudian 6 jam

setelah lahir sudah mendapatkan

imunisasi Hb 0, dan injeksi vit K.

Setelah bayi lahir sampai saat ini

bayi hanya mendapatkan asupan

nutrisi ASI tanpa ada tambahan

susu formula. Bayi tidak

mengalami kuning, dan

mengalami kenaikan berat badan

setiap kunjungan neonatusnya.Hal

ini sesuai dengan teori yang

mengemukakan bahwa

pertumbuhan bayi ditentukan oleh

praktek pemberian ASI yang

menjadi salah satu terapan dalam

10 langkah menuju keberhasilan

menyusui (Prihartanti, Niken

Grah 2016).

E. Kunjungan KB

Pada asuhan Kb dilakukan

kunjungan 2 kali yaitu pada saat

pemasangan kontrasepsi dan

pasca pemasangan kontrasepsi

Dari hasil asuhan yang sudah

Page 9: ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY”T” DI BIDAN …

63

Jurnal Akademika Husada │Volume II Nomor 2 : September 2020

dilakukan pasien memilih alat

kontrasepsi suntik 3 bulan.Dan

setelah penyuntikan, ibu

menyampaikan ada keluhan

gangguan menstruasi, darah

haidnya lebih banyak dari haid

sebelum pemakain KB.Hal ini

berlangsung kurang lebih selama

10 hari.

Berdasarkan hal di

atas tidak terjadi kesenjangan

antara teori dan fakta, dimana

efek samping dari alat

kontrasepsi.

KESIMPULAN

1. Asuhan komprehensif pada saat

kehamilan dilakukan asuhan

sebanyak 3 kali dan selama

kehamilan muncul keluhan nyeri

punggung dan masih bisa diatasi,

hal ini masih dalam kondisi

fisiologis

2. Asuhan komprehensif pada saat

persalinan terdapat kesenjangan

namun persalinan berada dalam

kondisi fisiologis

3. Asuhan komprehensif pada saat

masa nifas dilakukan asuhan

sebanyak 2 kali, Hasil asuhan

yang sudah dilakukan pasien tidak

mengalami anemia. pada hari ke 4

post partum pasien tidak ada

keluhan, pasien hanya

mendapatkan konseling,

pemberian terapi tablet penambah

darah dan melakukan cek hb

ulang.

4. Asuhan komprehensif pada

Neonatus dilakukan asuhan

sebanyak 3 kali dan berada dalam

kondisi fisiologis dimana bayi

mendapatkan ASI yang cukup,

tidak ada tanda-tanda bahaya pada

bayi, kenaikan berat badan

meningkat setiap kunjungan

neonatusnya.

5. Asuhan komprehensif KB

dilakukan asuhan sebanyak 1 kali

dengan pemilihan alat kontasepsi

suntik 3 bulan, pasca pemakain

kontrasepsi muncul keluhan

gangguan pola haid, yaitu darah

haid yang lebih banyak, dan masih

bisa diatasi karena masih dalam

kondisi fisiologis.

SARAN

1. Bagi Peneliti

Peneliti lebih dapat

mengembangkan

pengetahuan tentang asuhan

kebidanan komprehensif

mulai dari masa kehamilan,

Page 10: ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY”T” DI BIDAN …

64

Jurnal Akademika Husada │Volume II Nomor 2 : September 2020

persalinan, nifas, neonatus,

dan KB dengan belajar lebih

banyak dari referensi terbaru

dan melatih keterampilan

perawatan maupun

pemeriksaan kepada ibu

hamil, ibu bersalin, ibu nifas,

neonatus dan KB.

2. Bagi Institusi Pendidikan

Menjadi wacana

pengetahuan tentang masa

kehamilan, persalinan, nifas,

neonatus, dan KB yang

harus di perhatikan

kelayakannya dan diberikan

fasilitas yang mewadai

untuk hasil penelitian yang

di kumpulkan pada Institusi

Pendidikan yang terkait.

3. Bagi Peneliti Selanjutnya

Bagi penelitian selanjutnya

diharapkan lebih dapat

mengembangkan asuhan

kebidanan komprehensif

mulai dari kehamilan sampai

KB dengan lebih teliti dan

memperhatikan kebutuhan

pasien yang sesuai dengan

masalah yang ada di

lapangan sehingga hasil

penelitian lebih menarik dan

tersusun secara sistematis.

4. Bagi Pelayanan Kesehatan

Standar asuhan pelayanan

kebidanan sudah sesuai

dengan standar yang sudah di

tentukan, tetapi akan lebih

baik jika ditingkatkan

pelayanaan nya sehingga

pencapaian kualitas mutu

pelayanan dapat di capai

secara maksimal.

5. Bagi Responden

Responden dapat memahami

asuhan yang sudah di berikan

secara komprhensif dengan

penyampaian menggunakan

Bahasa yang mudah dipahami

dan penerapan yang jelas dan

tersusun sehingga responden

bisa percaya kepada peneliti

dan bersikap kooperatif.

6. Bagi Tenaga Kesehatan

Diharapkan tenaga kesehatan

dapat melakukan asuhan

kebidanan secara

komprehensif dan

berkesinambungan mulai dari

masa kehamilan sampai

Page 11: ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY”T” DI BIDAN …

65

Jurnal Akademika Husada │Volume II Nomor 2 : September 2020

dengan KB.Hal ini dapat

mendeteksi dini jika ada

komplikasi atau penyulit yang

ditemukan, sehingga dapat

menurunkan Angka kesakitan

dan kematian pada ibu dan

bayi.

DAFTAR PUSTAKA

Affandi. (2012). Buku Panduan

Praktis Pelayanan Kontrasepsi.

Jakarta: PT Bina Pustaka

Sarwono Prawirohardjo.

Amirin, Tatang M. (2015). Metode

Penelitian Sekunder (Analisis

Data Sekunder).

Diana, sulis. (2017). Model Asuhan

Kebidanan Continuity of Care.

Surakarta: Kekata Publisher.

Dinas Kesehatan Kabupaten

Jombang, (2018). Profil

Kesehatan Kabupaten

Jombang. Jombang: Dinkes

Jombang.

Diakses dari

https://Tatangmanguny.wordpr

ess.com/(2015/04/12/) metode

Dinas Kesehatan Kabupaten

Jombang, (2019). Profil

Kesehatan Kabupaten

Jombang. Jombang: Dinkes

Jombang.

DinKes Provinsi Jawa Timur (2017).

Profil Kesehatan Jawa Timur

(2017).

Elizabeth, Siwi W dan Endang P.

(2015.) Asuhan Kebidanan

Masa Nifas dan Menyusui.

Yogyakarta : Pustaka Baru

Press

Kemenkes RI. (2007).

No.938/Menkes/SK/VIII/2013.

Standart Asuhan Kebidanan.

Jakarta: Kepmenkes RI.

Kepmenkes RI No.

1464/MENKES/PER/X/2010

Tentang Izin Penyelenggaraan

Praktik Bidan.

Kemenkes RI (2015) Rencana

Strategis Kementrian

Kesehatan Tahun (2015-2019),

August. doi: 351.077 Ind r.

Kemenkes (2018) Profil Kesehatan

Indonesia (2017). Jakarta:

Kementerian Kesehatan

Indonesia.

Kholifah, S. N. (2016). Keperawatan

Gerontik. Pusat pendidikan

sumber daya manusia

kesehatan badan

Page 12: ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY”T” DI BIDAN …

66

Jurnal Akademika Husada │Volume II Nomor 2 : September 2020

pengembangan dan

pemberdayaan sumber daya

manusia kesehatan, 10.

Kumalasari,Intan. (2015) .Panduan

Praktek Laboratium Dan

Klinik Perawatan

Anternatal,Internatal,Postnatal

,Bayi Baru Lahir Dan

Kontersepsi.Jakarta:Salemba

Medika

Rustikayanti, N,R, et all, (2016)

Perubahan Psikologis pada

Ibu Hamil Trimester III. The

Southeast Asian Jornal Of

Midwifery 2(1)

Romauli,S. (2011) Buku Acuan

Nasional Pelayanan

Kehamilan Yogyakarta ; Nuha

Medika

Sartika, Nita,. (2016). Asuhan

Kebidanan Fisiologis di BPM

Bidan Elis Lismayani

SST.SKM.MM, di Kabupaten

Ciamis. Skribsi Ciamis D III

Sekolah Tinggi Ilmu

Kesehatan Muhammadiyah

Ciamis.

Saifuddin, Abdul. Bari (ed) (2013).

Buku Panduan Praktis

Pelayanan Kesehatan

Maternal dan Neonatal

Saifullah, A. (2015). Hubungan

Tingkat Pengetahuan Perawat

dengan Tindakan Perawat

dalam Managemen Nyeri Post

Operasi di Bangsal Bedah

RSUD DR Suehadi

Prijonegoro Sragen

South Australian Perinatal Practice

Guidelines. (2016). Anaemia in

Pregnancy. Diunduh (2017),

dari

http://www.sahealth.sa.gov.au/

wps/wcm/connect/public+cont

ent/sa+health+

internet/resources/policies/anae

mia+in+pregnancy++sa+perina

tal+practice+guidelines.

Sulistyawati A. Buku ajar asuhan

kebidanan pada ibu nifas.

Yogyakarta: Penerbit Andi;

(2015). penelitian-sekunder-

analisis-data-sekunder/

Tewary, K., & Singh, Anubha.

(2017). Anaemia in Pregnancy.

Diunduh (20/08/2017), dari

https://www.apiindia.org/pdf/m

edicine_update.../mu_102.pdf

World Health Organization, (2018).

Maternal Mortality.

https://www.who.int/news

room / fac t-

Page 13: ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA NY”T” DI BIDAN …

67

Jurnal Akademika Husada │Volume II Nomor 2 : September 2020

sheets/detail/maternal-

mortality. Diakses pada tanggal

13 Desember 2018)

World Health Organization. (2013).

Trend in Maternal Mortality:

(1999 to 2013). Geneva: WHO,

UNICEF, UNFPA, and The

World Bank

WHO Health Statistics. (2017).

Monitoring health for the

SDGs. Diunduh

(20/08/2017),dari

http://www.who.int/gho/public

ations/world_health_statistics/2

017/en/

Wiknjosastro. (2016) Asuhan

Persalinan Normal. Jakarta;

JNPK-KR.