150
APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK MENGGUNAKAN METODE ENTROPY DAN VIKOR SKRIPSI Disusun Oleh: MUHAMMAD NUR ADLI 11140910000121 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1440 H / 2019 M

APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

  • Upload
    others

  • View
    18

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK MENGGUNAKAN

METODE ENTROPY DAN VIKOR

SKRIPSI

Disusun Oleh:

MUHAMMAD NUR ADLI

11140910000121

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1440 H / 2019 M

Page 2: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK MENGGUNAKAN

METODE ENTROPY DAN VIKOR

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Komputer

(S.Kom)

Disusun Oleh:

MUHAMMAD NUR ADLI

11140910000121

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1440 H / 2019 M

Page 3: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai
Page 4: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai
Page 5: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

iii UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

PERNYATAAN ORISINALITAS

Dengan ini saya menyatakan bahwa:

1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi

salah satu persyaratan memperoleh gelas Strata 1 di UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta

2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya

cantumkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta

3. Apabila di kemudian hari terbukti karya ini bukan hasil karya asli saya

atau merupakan hasil jiplakan karya orang lain, maka saya bersedia

menerima sanksi yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Jakarta, 07 Februari 2019

Muhammad Nur Adli

Page 6: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

iv UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI SKRIPSI

Sebagau civitas akademik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, saya yang bertanda

tangan dibawah ini:

Nama : Muhammad Nur Adli

NIM : 11140910000121

Program Studi : Teknik Informatika

Fakultas : Sains dan Teknologi

Jenis Karya : Skripsi

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada

Universitas Islam Negeri Syarif Hidatullah Jakarta Hak Bebas Royalti

Noneksklusif (Non-exclusive Royalty Free Right) atas karya ilmiah saya yang

berjudul:

APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK MENGGUNAKAN

METODE ENTROPY DAN VIKOR

Beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan hak Bebas Royalti

Noneksklusif ini Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta berhak

menyimpan, mengalihmedia/formatkan, merawat, dan mempubikasikan tugas

akhir saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta dan

sebagai pemilik Hak Cipta. Demikian pernyataan ini saya buat dengan

sebenarnya.

Jakarta, 07 Februari 2019

Muhammad Nur Adli

Page 7: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

v UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Nama : Muhammad Nur Adli

Program Studi : Teknik Informatika

Judul : Aplikasi Rekomendasi Panti Asuhan Anak

Menggunakan Metode Entropy dan VIKOR

ABSTRAK

Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang

mempunyai tanggung jawab untuk memberikan pelayanan kesejahteraan sosial

kepada anak. Panti asuhan yang terdapat di Tangerang Selatan berjumlah 51 Panti

Asuhan diantaranya 45 Panti Asuhan sudah bergabung dengan Forum Panti

Asuhan Tangerang Selatan. Namun, pemerataan dalam donasi untuk panti asuhan

belum merata. Khususnya di daerah Ciputat, Tangerang Selatan. Berdasarkan data

wawancara penulis dengan Ketua Forum Panti Asuhan Tangerang Selatan ada 9

panti asuhan di Ciputat, 7 diantaranya masih sangat membutuhkan donasi dari

donatur. Hal ini disebabkan oleh banyak donator yang mendonasikan hanya ke

panti asuhan tertentu atau yang terkenal saja. Penelitian ini bermaksud untuk

merancang aplikasi rekomendasi panti asuhan anak dengan metode VIKOR dan

Entropy berbasis web. Metode yang digunakan adalah metode VIKOR (Vlse

Kriterijumska Optimizacija I Kompromisno Resenje) sebagai metode

perangkingan dan metode Entropy sebagai metode pembobotan kriteria. Metode

pengembangan sistem yang digunakan adalah metode RAD (Rapid Application

Development). Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan

studi pustaka. Hasil yang didapatkan yaitu urutan rangking panti asuhan anak

prioritas sesuai dengan kriteria yang didapat dari Forum Panti Asuhan Tangerang

Selatan.

Kata Kunci : Panti Asuhan Anak, Forum Panti Asuhan Tangerang

Selatan, Entropy, VIKOR

Page 8: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

vi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Name : Muhammad Nur Adli

Study Program : Informatics Engineering

Title : Application for Children’s Orphanage

Recommendation Using Entropy and VIKOR

Method

ABSTRACT

A children's orphanage is a social welfare business that has the responsibility

to provide social welfare services to children. The orphanages in South Tangerang

number 51 Orphanages including 45 Orphanages that have joined the South

Tangerang Orphanage Forum. However, even distribution of donations to

orphanages is not evenly distributed. Especially in the Ciputat area, South

Tangerang. Based on the interview data of the author with the Chairperson of the

South Tangerang Orphanage Forum there are 9 orphanages in Ciputat, 7 of which

are still in dire need of donations from donors.This is caused by many donors who

donate only to certain children’s orphanage or famous ones. This study intends to

design applications for recommendations for children’s orphanage with web-

based VIKOR and Entropy methods. The method used is the VIKOR method

(Vise Kriterijumska Optimizacija I Kompromisno Resenje) as a ranking method

and the Entropy method as a method of weighting criteria. The system

development method used is the RAD (Rapid Application Development) method.

Data collection methods used are interviews and literature studies. The results

obtained are the ranking order of priority children’s orphanage according to the

criteria obtained from the South Tangerang Children’s orphanage Forum.

Keywords : Children’s Orphanage, South Tangerang Children’s

Orphanage Forum, Entropy, VIKOR

Page 9: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

vii UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, karena atas nikmat dan

rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulisan skripsi

ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar

Sarjana Komputer Program Studi Teknik Informatika Fakultas Sains dan

Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Proses

penyelesaian skripsi ini tidak lepas dari berbagai bantuan, dukungan, saran, dan

kritik yang telah penulis dapatkan, oleh karena itu dalam kesempatan ini peneliti

ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Kedua orangtua penulis, serta keluarga besar yang telah mencurahkan

kasih sayang dan selalu memberikan dukungan penuh serta iringan do’a

kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

2. Bapak Dr. Agus Salim, M.Si., selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi.

3. Ibu Arini, ST. MT., selaku ketua Program Studi Teknik Informatika, serta

Bapak Feri Fahrianto, M.Sc., selaku sekretaris Program Studi Teknik

Informatika.

4. Bapak Victor Amrizal, M.kom selaku Dosen Pembimbing I dan Ibu Siti

Ummi Masruroh, M.sc., selaku Dosen Pembimbing II yang telah

memberikan bimbingan, motivasi, dan arahan kepada penulis sehingga

skripsi ini bisa selesai dengan baik.

5. Bapak K.H. Ucup Ridwan selaku narasumber dari Forum Panti Asuhan

Tangerang Selatan dan Panti Asuhan Tangerang Selatan khususnya

Kecamatan Ciputat yang membantu kelancaran dan kesuksesan penelitian

ini.

6. Seluruh Dosen, Staf Karyawan Fakultas Sains dan Teknologi, khususnya

Program Studi Teknik Informatika yang telah memberikan bantuan dan

kerjasama dari awal perkuliahan.

7. Teman - teman seperjuangan Teknik Informatika CCIT angkatan 2014

khususnya TI-A, dan TI-B. Terimakasih buat semua kenangan dan

kebersamaan selama ini Sahabat baik, teman berbagi cerita, canda tawa

Page 10: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

viii UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

bersama semasa kuliah, Ilham Romadhon, Rifal, Romi, koko, Khairatin,

Alda, Mahdi, Adly, Taufikur, Yazid, Umar.

8. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah

membantu dalam penyelesaian penulisan skripsi ini.

Akhir kata, penulis menyadari bahwa dalam penyajian skripsi ini masih

jauh dari sempurna. Apabila ada kebenaran dari makalah ini maka kebenaran

tersebut datangnya dari Allah, tetapi apabila ada kesalahan dalam makalah ini

maka kesalahan ini berasal dari penulis. Semoga Allah SWT meridhai segala

usaha kita. Wassalamualaikum Wr. Wb

Jakarta, 07 Februari 2019

Muhammad Nur Adli

11140910000121

Page 11: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

ix UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN .................................................................................... i

LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................... ii

PERNYATAAN ORISINALITAS ........................................................................ iii

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI SKRIPSI .................................. iv

ABSTRAK ...............................................................................................................v

ABSTRACT ........................................................................................................... vi

KATA PENGANTAR .......................................................................................... vii

DAFTAR ISI .......................................................................................................... ix

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xiii

DAFTAR TABEL ................................................................................................ xvi

DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... xviii

BAB I .......................................................................................................................1

PENDAHULUAN ...................................................................................................1

1.1. Latar Belakang ......................................................................................... 1

1.2. Tujuan Penelitian ...................................................................................... 3

1.3. Manfaat Penelitian .................................................................................... 3

1.3.1. Penulis ............................................................................................... 3

1.3.2. Universitas ........................................................................................ 3

1.3.3. Pembaca ............................................................................................ 3

1.4. Perumusan Masalah .................................................................................. 4

1.5. Batasan Masalah ....................................................................................... 4

1.5.1. Metode............................................................................................... 4

1.5.2. Tools .................................................................................................. 5

1.6. Metodologi Penelitian .............................................................................. 5

Page 12: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

x UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

1.6.1. Metode Pengumpulan Data ............................................................... 5

1.6.2. Metode Pengembangan ..................................................................... 6

1.7. Sistematika Penulisan ............................................................................... 6

BAB II ......................................................................................................................8

LANDASAN TEORI ...............................................................................................8

2.1. Panti Asuhan ............................................................................................. 8

2.2. Sistem Pendukung Keputusan (SPK) ....................................................... 8

2.2.1. Pengertian Sistem Pendukung Keputusan ......................................... 8

2.2.2. Klasifikasi Sistem Pendukung Keputusan ........................................ 9

2.2.3. Karakteristik dan Kapablitias Sistem Pendukung Keputusan ........... 9

2.2.4. Konsep Sistem Pendukung Keputusan ........................................... 12

2.3. Mutiple Criteria Decision Making (MCDM) ......................................... 13

2.4. VIKOR ................................................................................................... 15

2.5. Entropy ................................................................................................... 18

2.6. Metode Pengembangan Sistem .............................................................. 21

2.6.1. Definisi Metode Pengembangan Sistem ......................................... 21

2.6.2. RAD (Rapid Application Devlopment) .......................................... 22

2.6.3. Tahap Pengembangan Rapid Application Diagram ........................ 24

2.7. Hypertext Pre-Processor (PHP) ............................................................. 25

2.8. My Structured Query Language (MySQL) ............................................ 25

2.9. Cascading Style Sheet (CSS) .................................................................. 25

2.10. JavaScript (JS) .................................................................................... 26

2.11. UML (Unified Modelling Language) ................................................. 26

2.11.1. Use Case Diagram ....................................................................... 26

2.11.2. Activity Diagram ......................................................................... 27

2.11.3. Class Diagram ............................................................................. 28

Page 13: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

xi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2.11.4. Sequence Diagram ....................................................................... 29

2.11.5. Deployment Diagram .................................................................. 30

2.12. Dreamweaver CC ............................................................................... 30

2.13. Navicat Premium ................................................................................ 31

2.14. CodeIgniter ......................................................................................... 31

2.15. Wawancara.......................................................................................... 31

2.16. Studi Pustaka....................................................................................... 31

2.17. Tinjauan Pustaka ................................................................................. 32

2.18. Studi Literatur Sejenis ........................................................................ 32

BAB III ..................................................................................................................35

METODOLOGI PENELITIAN .............................................................................35

3.1. Metode Pengumpulan Data .................................................................... 35

3.1.1. Wawancara ...................................................................................... 35

3.1.2. Studi Pustaka ................................................................................... 35

3.2. Metode Pengembangan Sistem .............................................................. 36

3.2.1. Fase Perencanaan Kebutuhan (Requirements Planning) ................ 36

3.2.2. Fase Proses Desain (Workshop Design) .......................................... 36

3.2.3. Fase Implementasi (Implementation System) .................................. 37

3.3. Kerangka Berfikir Penelitian .................................................................. 37

BAB IV ..................................................................................................................39

ANALISIS, PERANCANGAN SISTEM, IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

SISTEM .................................................................................................................39

4.1. Tahap Requirement .................................................................................... 39

4.1.1. Analisis Kebutuhan Masalah .............................................................. 39

4.1.2. Mendefinisikan Masalah ..................................................................... 41

4.1.3. Tujuan Informasi ................................................................................. 41

Page 14: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

xii UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

4.2. Tahap Design ............................................................................................. 41

4.2.1. Tahap Perancangan Sistem ................................................................. 41

4.2.1. Tahap Pembuatan Sistem .................................................................... 84

4.3. Tahap Implementasi ................................................................................. 103

4.3.1. Perangkat Keras (Hardware) ............................................................ 103

4.3.2. Perangkat Lunak (Software) .............................................................. 104

4.3.3. Input Data Sistem .............................................................................. 104

4.3.4. Hosting Web ..................................................................................... 104

4.3.5. Pengujian Sistem ............................................................................... 104

BAB V..................................................................................................................109

HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................................109

5.1. Hasil Uji Coba .......................................................................................... 109

5.2. Hasil Tampilan Antarmuka ...................................................................... 111

BAB VI ................................................................................................................119

PENUTUP ............................................................................................................119

6.1. Kesimpulan .............................................................................................. 119

6.2. Saran ......................................................................................................... 119

DAFTAR PUSTAKA ..........................................................................................120

LAMPIRAN .........................................................................................................122

Page 15: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

xiii UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Karakteristik dan Kapablitias Sistem Pendukung Keputusan .......... 12

Gambar 2.2. Komponen DSS ................................................................................ 12

Gambar 2.3. Tahap Rapid Application Development ........................................... 24

Gambar 3.1. Kerangka Berfikir ............................................................................. 38

Gambar 4.1 Analisis Berjalan ............................................................................... 39

Gambar 4.2 Analisis Usulan ................................................................................. 41

Gambar 4.1 Use Case Diagram Admin ................................................................ 44

Gambar 4.2 Use Case Diagram User .................................................................... 44

Gambar 4.3 Activity Diagram Login ..................................................................... 54

Gambar 4.4 Activity Diagram Input Asuhan ........................................................ 55

Gambar 4.5 Activity Diagram Edit Panti Asuhan ................................................. 56

Gambar 4.6 Activity Diagram Hapus Panti Asuhan ............................................. 57

Gambar 4.7 Activity Diagram Edit Bobot Panti Asuhan ...................................... 58

Gambar 4.8 Activity Diagram Input Kriteria ........................................................ 59

Gambar 4.9 Activity Diagram Edit Kriteria .......................................................... 60

Gambar 4.10 Activity Diagram Hapus Kriteria .................................................... 61

Gambar 4.11 Activity Diagram Input Crips .......................................................... 62

Gambar 4.12 Activity Diagram Edit Crips ............................................................ 63

Gambar 4.13 Activity Diagram Hapus Crips ........................................................ 64

Gambar 4.14 Activity Diagram Lihat Panti Asuhan Prioritas ............................... 65

Gambar 4.15 Activity Diagram Logout ................................................................. 65

Gambar 4.16 Sequence Diagram Login ................................................................ 66

Gambar 4.17 Sequence Diagram Input Panti Asuhan .......................................... 67

Gambar 4.18 Sequence Diagram Edit Panti Asuhan ............................................ 67

Gambar 4.19 Sequence Diagram Hapus Panti Asuhan ......................................... 68

Gambar 4.20 Sequence Diagram Edit Bobot Panti Asuhan ................................. 68

Gambar 4.21 Sequence Diagram Input Kriteria ................................................... 69

Gambar 4.22 Sequence Diagram Edit Kriteria ..................................................... 69

Gambar 4.23 Sequence Diagram Hapus Kriteria .................................................. 70

Gambar 4.24 Sequence Diagram Input Crips ....................................................... 70

Page 16: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

xiv UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Gambar 4.25 Sequence Diagram Edit Crips ......................................................... 71

Gambar 4.26 Sequence Diagram Hapus Crips ..................................................... 71

Gambar 4.27 Sequence Diagram Lihat SPK Prioritas Panti Asuhan.................... 72

Gambar 4.28 Sequence Diagram Logout .............................................................. 72

Gambar 4.29 Class Diagram ................................................................................. 73

Gambar 4.30 Rancangan Antarmuka Login Admin ............................................. 76

Gambar 4.31 Rancangan Antarmuka Input Panti Asuhan .................................... 76

Gambar 4.32 Rancangan Antarmuka Detail dan Edit Panti Asuhan .................... 77

Gambar 4.33 Rancangan Antarmuka Data Panti Asuhan ..................................... 77

Gambar 4.33 Rancangan Antarmuka Detail dan Edit Bobot Panti Asuhan .......... 78

Gambar 4.34 Rancangan Antarmuka Data Bobot Panti Asuhan .......................... 78

Gambar 4.35 Rancangan Antarmuka Input Data Kriteria ..................................... 79

Gambar 4.36 Rancangan Antarmuka Detail dan Edit Kriteria ............................. 79

Gambar 4.37 Rancangan Antarmuka Data Kriteria .............................................. 80

Gambar 4.38 Rancangan Antarmuka Input Data Crips ........................................ 80

Gambar 4.39 Rancangan Antarmuka Detail dan Edit Crips ................................. 81

Gambar 4.40 Rancangan Antarmuka Data Crips .................................................. 81

Gambar 4.41 Rancangan Antarmuka Halaman Utama User ................................ 82

Gambar 4.42 Rancangan Antarmuka Rekomendasi Panti Asuhan ....................... 82

Gambar 4.43 Rancangan Antarmuka Detail Panti Asuhan ................................... 83

Gambar 4.44 Tahapan Metode Entropy ................................................................ 84

Gambar 4.45 Tahapan Metode VIKOR ................................................................ 93

Gambar 5.1 Antarmuka Login Admin ................................................................ 111

Gambar 5.2 Antarmuka Input Panti Asuhan ....................................................... 111

Gambar 5.3 Antarmuka Detail dan Edit Panti Asuhan ....................................... 112

Gambar 5.4 Antarmuka Lihat dan Hapus Data Panti Asuhan ............................ 112

Gambar 5.5 Antarmuka Lihat Bobot Panti Asuhan ............................................ 113

Gambar 5.6 Antarmuka Detail dan Edit Bobot Panti Asuhan ............................ 113

Gambar 5.7 Antarmuka Input Kriteria ................................................................ 114

Gambar 5.8 Antarmuka Detail dan Edit Kriteria ................................................ 114

Gambar 5.9 Antarmuka Lihat dan Hapus Data Kriteria ..................................... 115

Gambar 5.10 Antarmuka Input Crips .................................................................. 115

Page 17: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

xv UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Gambar 5.11 Antarmuka Detail dan Edit Crips .................................................. 116

Gambar 5.12 Antarmuka Lihat dan Hapus Crips ................................................ 116

Gambar 5.13 Antarmuka Halaman Utama User ................................................. 117

Gambar 5.14 Antarmuka Panti Asuhan Prioritas ................................................ 117

Gambar 5.15 Antarmuka Detail Panti Asuhan untuk User ................................. 118

Page 18: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

xvi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Perbandingan Metode SPK .................................................................. 15

Tabel 2.2. Simbol pada Use Case Diagram (Yulianti, 2012:98) ........................... 26

Tabel 2.3. Simbol pada Activity Diagram(Yulianti, 2012 : 121).......................... 28

Tabel 2.4. Simbol pada Class Diagram (Yulianti, 2012 : 103) ............................. 28

Tabel 2.5. Simbol pada Sequence Diagram (Yulianti, 2012 : 105) ...................... 29

Tabel 2.6. Simbol pada Deployment Diagram (Yulianti, 2012 :107) ................... 30

Tabel 2.7. Studi Literatur ...................................................................................... 32

Tabel 4.1 Aktor ..................................................................................................... 42

Tabel 4.2 Identifikasi Use case ............................................................................. 42

Tabel 4.3 Skenario Login ...................................................................................... 45

Tabel 4.4 Skenario Input Panti Asuhan................................................................. 45

Tabel 4.5 Skenario Edit Panti Asuhan .................................................................. 46

Tabel 4.6 Skenario Hapus Panti Asuhan ............................................................... 47

Tabel 4.7 Skenario Edit Bobot Panti Asuhan ....................................................... 47

Tabel 4.8 Skenario Input Kriteria.......................................................................... 48

Tabel 4.9 Skenario Edit Kriteria ........................................................................... 49

Tabel 4.10 Skenario Hapus Kriteria ...................................................................... 50

Tabel 4.11 Skenario Input Crips ........................................................................... 50

Tabel 4.12 Skenario Edit Crips ............................................................................. 51

Tabel 4.13 Skenario Hapus Crips ......................................................................... 52

Tabel 4.14 Skenario Lihat Panti Asuhan Prioritas ................................................ 52

Tabel 4.15 Skenario Logout .................................................................................. 53

Tabel 4.16 Database Tabel Admin ........................................................................ 74

Tabel 4.17 Database Tabel Panti Asuhan ............................................................. 74

Tabel 4.18 Database Tabel Bobot ......................................................................... 75

Tabel 4.19 Database Tabel Kriteria ...................................................................... 75

Tabel 4.20 Database Tabel Crips .......................................................................... 75

Tabel 4.21 Menentukan Kriteria ........................................................................... 85

Tabel 4.22 Menentukan Sifat Kriteria ................................................................... 86

Tabel 4.23 Menentukan Bobot Awal Kriteria ....................................................... 87

Page 19: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

xvii UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Tabel 4.24 Aspek Penilaian Kriteria ..................................................................... 87

Tabel 4.25 Matriks Evaluasi ................................................................................. 89

Tabel 4.26 Normalisasi Matriks ............................................................................ 89

Tabel 4.27 Perhitungan Entropy ........................................................................... 90

Tabel 4.28 Bobot Akhir......................................................................................... 92

Tabel 4.29 Normalisasi Matriks ............................................................................ 94

Tabel 4.30 Nilai Solusi Positif dan Nilai Solusi Negatif ...................................... 95

Tabel 4.31 Nilai Solusi Tertinggi dan Terendah Setiap Alternatif ....................... 96

Tabel 4.32 Nilai Solusi Tertinggi dan Terendah ................................................... 97

Tabel 4.33 Indeks VIKOR .................................................................................... 98

Tabel 4.34 Pengurutan Nilai S Secara Decreasing Order .................................... 98

Tabel 4.35 Pengurutan Nilai R Secara Decreasing Order .................................... 99

Tabel 4.36 Pengurutan Nilai Q Secara Decreasing Order .................................... 99

Tabel 4.37 Hasil Perangkingan VIKOR.............................................................. 100

Tabel 4.38 Software yang Digunakan ................................................................. 104

Tabel 4.39 Blackbox Testing ............................................................................... 105

Tabel 5.1 Bobot ................................................................................................... 109

Tabel 5.2 Pengurutan Nilai S Secara Decreasing Order .................................... 109

Tabel 5.3 Pengurutan Nilai R Secara Decreasing Order .................................... 110

Tabel 5.4 Pengurutan Nilai Q Secara Decreasing Order .................................... 110

Tabel 5.5 Hasil Akhir .......................................................................................... 110

Page 20: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

xviii UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 .......................................................................................................... 122

Lampiran 2 .......................................................................................................... 127

Lampiran 3 .......................................................................................................... 128

Lampiran 4 .......................................................................................................... 129

Page 21: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

1 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial

yang mempunyai tanggung jawab untuk memberikan pelayanan

kesejahteraan sosial kepada anak telantar dengan melaksanakan penyantunan

dan pengentasan anak telantar, memberikan pelayanan pengganti fisik,

mental, dan sosial pada anak asuh, sehingga memperoleh kesempatan yang

luas, tepat dan memadai bagi perkembangan kepribadiannya sesuai dengan

yang diharapkan sebagai bagian dari generasi penerus cita-cita bangsa dan

sebagai insan yang akan turut serta aktif di dalam bidang pembangunan

nasional (Minarni, 2016).

Panti asuhan yang terdapat di Tangerang Selatan berjumlah 51 Panti

Asuhan diantaranya 45 Panti Asuhan sudah bergabung dengan Forum Panti

Asuhan Tangerang Selatan. Namun, pemerataan dalam donasi untuk panti

asuhan belum merata. Khususnya di daerah Ciputat, Tangerang Selatan.

Berdasarkan data wawancara penulis dengan Ketua Forum Panti Asuhan

Tangerang Selatan ada 9 panti asuhan di Ciputat, 7 diantaranya masih sangat

membutuhkan donasi dari donatur. Hal ini disebabkan oleh donator yang

mendonasikan hanya ke panti asuhan tertentu atau yang terkenal saja. Selain

itu, ada beberapa masyarakat yang menelepon Dinas Sosial Tangerang

Selatan untuk menanyakan informasi tentang panti asuhan. Cara tersebut

dinilai kurang efektif, karena bisa terjadi kesalahan dalam penangkapan

informasi yang didapat dan kesulitan menjangkau panti asuhan yang berada

jauh dari jalan raya.

Berdasarkan fenomena tersebut, penulis dalam hal ini ingin membuat

aplikasi sistem pendukung keputusan yang mampu memberikan informasi

dan merekomendasi panti asuhan anak. Dengan adanya informasi yang jelas

tentang panti asuhan yang ada di Tangerang Selatan, dapat mempermudah

Page 22: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

2

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

masyarakat dalam mencari panti asuhan dan memberikan rekomendasi panti

asuhan sesuai dengan kebutuhan panti asuhan.

Dalam pembuatan aplikasi ini, penulis menggunakan konsep Sistem

Pendukung Keputusan (SPK). Sistem ini biasa digunakan untuk pengambilan

keputusan dalam situasi semi terstruktur dan situasi yang tidak terstruktur,

dimana tidak seorangpun tahu secara pasti bagaimana keputusan seharusnya

dibuat (Turban, 2001). Metode yang penulis gunakan adalah metode Entropy

yang digunakan untuk pembobotan kriteria dan metode VIKOR (Vise

Kriterijumska Optimizacija I Kompromisno Resenje) sebagai metode

perangkingan yang akan digunakan untuk menentukan keputusan sesuai

rangking yang tertinggi. Kelebihan dari kedua metode ini yaitu mudah

digunakan dan memiliki rekomendasi metode yang baik dalam hal

perangkingan. Pengguna diberikan rekomendasi berdasarkan parameter yang

telah ditetapkan setelah diolah menggunakan metode VIKOR dan

pembobotan Entropy. Metode VIKOR digunakan oleh penulis karena metode

VIKOR dapat digunakan untuk pengambil keputusan dengan kriteria yang

lebih dari satu, khususnya situasi dimana pengambil keputusan tidak dapat

menentukan preferensinya pada saat awal desain sistem. Hal itu sejalan

dengan penelitian yang dikemukakan oleh (Inkreswari Retno Hardini, 2017)

yang menggunakan metode yang sama.

Sampai saat ini sudah ada beberapa hasil perkembangan sistem

pendukung keputusan (SPK) di berbagai bidang, sebagai penelitian dan sudah

efektif di berbagai peneltian. Menurut Inkreswari Retno Hardini pada kasus

rekomendasi perhotelan, Aplikasi sistem pendukung keputusan dapat

memudahkan para wisatawan untuk memberikan informasi dan rekomendasi

hotel. (Inkreswari Retno Hardini, 2017).

Menurut Nur Lailiana pada kasus penentuan lokasi penempatan

anjungan tunai mandiri, penggunan algoritma Entropy dapat memberikan

memberikan bobot kepada kriteria berdasarkan bobot awal yang diberikan

pengambil keputusan dan perhitungan variasi data setiap kriteria. Penggunaan

algoritma VIKOR mampu menentukan ranking. (Nur Lailiana, 2015).

Page 23: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

3

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Menurut Eko Cahyo Pramulanto pada kasus pemilihan produk

asuransi, Penggabungan Metode Entropy dan Vikor dapat diimplementasikan

dalam perangkat lunak sistem pendukung keputusan berbasis web untuk

memilih produk asuransi dengan tingkat kecepetan pemrosesan kurang dari 1

detik dan tingkat keakurasian aplikasi sebesar 63.33%. (Eko Cahyo

Pramulanto, 2015).

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka penulis

memutuskan untuk melakukan penelitian yang berjudul “Aplikasi

Rekomendasi Panti Asuhan Anak Menggunakan Metode Entropy dan

VIKOR”.

1.2. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian skripsi ini adalah membuat aplikasi sistem

pendukung keputusan yang mampu merekomendasi panti asuhan anak

dengan menggunakan Metode Entropy dan VIKOR.

1.3. Manfaat Penelitian

Manfaat yang didapatkan dari penelitian ini adalah:

1.3.1. Penulis

Manfaat penelitian ini bagi penulis yaitu untuk menerapkan ilmu

dan pengetahuan selama kuliah.

1.3.2. Universitas

Manfaat penelitian ini bagi Universitas agar penelitian ini dapat

dijadikan referensi untuk penelitian selanjutnya.

1.3.3. Pembaca

Manfaat penelitian ini bagi pembaca yaitu:

1. Menambah wawasan pembaca mengenai bagaimana kinerja

sistem pendukung keputusan dalam memberikan rekomendasi

panti asuhan kepada pengguna,

2. Membantu pembaca untuk memahami bagaimana penggunaan

Algoritma Entropy dan VIKOR dalam Aplikasi berbasis web.

Page 24: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

4

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

1.4. Perumusan Masalah

Berdasarkan tujuan penelitian maka perumusan masalah utama

adalah “bagaimana mengimplementasikan sistem pendukung keputusan

yang dapat memberikan rekomendasi panti asuhan anak dengan metode

Entropy dan VIKOR ?”

1.5. Batasan Masalah

Batasan-batasan masalah antara lain sebagai berikut:

1. Hanya berfokus terhadap panti asuhan yang berada di Tangerang

Selatan.

2. Aplikasi ini dibangun menggunakan konsep DSS (Decision Support

System) atau SPK (Sistem Pendukung Keputusan) dengan

menggunakan metode VIKOR (Vlse Kriterijumska Optimizacija I

Kompromisno Resenje) dan Entropy. Pengembangan sistem

menggunakan metode RAD (Rapid Application Development) yang

terdiri dari 3 tahapan, yaitu Requirement, Design, Implementation.

3. Menekankan pada implementasi sistem pendukung keputusan pada

rekomendasi panti asuhan.

4. Penelitian ini hanya dibatasi 4 kriteria panti asuhan, yaitu akses ke

lokasi, jumlah anak asuh, fasilitas dan program

5. Pengguna sistem pendukung keputusan ini adalah para masyarakat

umum atau donatur yang ingin mengetahui dan mencari rekomendasi

tentang panti asuhan yang berada di Tangerang Selatan.

6. Permodelan desain UML Diagram hanya menggunakan Use Case

Diagram, Activity Diagram, Class Diagram, Sequence Diagram

1.5.1. Metode

Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu:

1. Menggunakan diagram UML untuk mendesain sistem.

Page 25: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

5

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2. Aplikasi dibangun menggunakan bahasa pemrograman PHP

dengan Framework CI dan menggunakan metode Entropy dan

VIKOR.

3. Pengembangan aplikasi menggunakan metode Entropy dan

VIKOR pada rekomendasi panti asuhan.

4. Menguji metode Entropy dan VIKOR dalam sistem pendukung

keputusan.

5. Data yang digunakan sudah berdasarkan hasil wawancara.

1.5.2. Tools

Berikut ini merupakan tools yang digunakan untuk merancang dan

membangun aplikasi ini:

1. Menggunakan Astah Community untuk membuat diagram

UML (Unified Modelling Language).

2. Menggunakan Adobe dreamweaver 2015 untuk

membangun sistem.

3. Menggunakan Navicat Premium 12 untuk mengolah data.

1.6. Metodologi Penelitian

Untuk mencapai tujuan penelitian, maka dalam penelitian ini

penulis menggunakan metode-metode sebagai berikut:

1.6.1. Metode Pengumpulan Data

a. Wawancara

Pengumpulan data dan informasi dengan metode wawancara

adalah cara pengambilan data dengan melakukan tanya jawab

dengan pihak yang terkait dengan penelitian tersebut.

b. Studi Pustaka

Pengumpulan data dan informasi dengan metode studi pustaka

adalah cara pengambilan data dengan mempelajari serta

menggali teori-teori dari buku yang berhubungan dengan

aplikasi yang dianalisa.

Page 26: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

6

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

1.6.2. Metode Pengembangan

Pengembangan sistem dalam penelitian ini penulis lakukan

menggunakan tiga tahap siklus pengembangan model RAD (Rapid

Application Development) yang dibuat oleh James Martin yaitu (Kendall,

J.E. & Kendall, K.E, 2012:238):

a) Fase Perencanaan Kebutuhan (Requirements Planning) Yaitu

menentukan tujuan dan syarat-syarat informasi.

b) Fase Proses Desain (Workshop Design) Yaitu perancangan proses-

proses yang terjadi dalam sistem, perancangan basis data dan

Merancang sistem menggunakan UML.

c) Fase Implementasi (Implementation System) Pada tahap ini dilakukan

pengujian terhadap sistem dan pengenalan terhadap sistem.

1.7. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan skripsi ini dibagi menjadi enam bab, yaitu :

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini berisi latar belakang, tujuan, manfaat penelitian,

perumusan masalah, batasan masalah, metodologi penelitian

dan sistematika penulisan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

Dalam bab ini berisi teori-teori yang bersumber dari buku,

jurnal, dan e-book yang digunakan sebagai landasan yang

menunjang dalam proses penulisan.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini berisi metode penelitian yang digunakan penulis, baik

pengumpulan data maupun metode yang digunakan dalam

melakukan simulasi.

BAB IV PERANCANGAN DAN PENGUJIAN SISTEM

Bab ini membahas tentang simulasi sistem dari perancangan

sampai pengujian sistem yang sesuai dengan metode yang

digunakan pada sistem.

Page 27: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

7

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

BAB V HASIL PEMBAHASAN

Bab ini berisi tentang output yang dihasilkan berdasarkan

analisis perancangan dan implementasi yang telah dilakukan

pada sistem.

BAB VI PENUTUP

Bab ini berisi kesimpulan dan saran berdasarkan pembahasan

ada bab-bab sebelumnya.

Page 28: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

8 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

BAB II

LANDASAN TEORI

.

2.1. Panti Asuhan

Panti sosial asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial

pada anak terlantar dengan melaksanakan penyantunan dan pengentasan anak

terlantar, memberikan pelayanan pengganti orang tua/wali anak dalam memenuhi

kebutuhan fisik, mental dan sosial kepada anak asuh sehingga memperoleh

kesempatan yang luas, tepat dan memadai bagi pengembangan kepribadiannya

sesuai dengan yang diharapkan sebagai bagian dari generasi penerus cita-cita

bangsa dan sebagai insan yang akan turut serta aktif dalam bidang pembangunan

nasional (Depsos RI, 2004:4).

2.2. Sistem Pendukung Keputusan (SPK)

2.2.1. Pengertian Sistem Pendukung Keputusan

Sistem pendukung keputusan adalah sistem yang berbasis

komputerisasi yang digunakan dalam pengambilan keputusan dan didesain

untuk melengkapi proses kognitif dari pengambilan keputusan yang

dilakukan oleh manusia (Fatima, 2013). Sedangkan menurut Langanke

(2012), sistem pendukung keputusan adalah disiplin ilmu dari sistem

informasi komputasi yang bertujuan untuk melengkapi pendekatan dalam

mengaplikasikan teknologi sistem informasi guna meningkatkan efektifitas

dari pembuat keputusan dimana keputusan tersebut dapat mendukung dan

menambah pendapat manusia dari sisi performance yang tidak dapat

ditentukan. Sistem pendukung keputusan (SPK) adalah bagian dari sistem

informasi berbasis komputer termasuk sistem berbasis pengetahuan atau

manajemen pengetahuan yang dipakai untuk mendukung pengambilan

keputusan dalam suatu organisasi atau perusahan (Fithry, 2012).

Page 29: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

9

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2.2.2. Klasifikasi Sistem Pendukung Keputusan

Menurut Turban (2011), terdapat beberapa klasifikasi sistem

pendukung keputusan, diantaranya:

1. Communications-driven and group DSS

SPK yang menggunakan komputer, kolaborasi dan teknologi

komunikasi untuk mendukung tugas kelompok yang dapat melibatkan

maupun tidak melibatkan pengambilan keputusan.

2. Data-Driven DSS

SPK jenis ini berhubungan dengan data yang diproses menjadi

informasi dan menggunakannya dalam proses pengambilan keputusan.

Pada SPK jenis ini, Database memiliki peranan penting dalam struktur

SPK.

3. Document-driven DSS

SPK jenis ini bergantung pada knowledge coding dan analisis. SPK

jenis ini juga memiliki penekanan minimal terhadap pemanfaatan model

sistematik. Tujuan utama SPK ini adalah menyediakan penunjang dalam

mengambil keputusan dengan menggunakan dokumen dalam berbagai

bentuk, yaitu lisan, tertulis dan multimedia.

4. Knowledge-driven DSS, data mining and management applications

SPK jenis ini melibatkan aplikasi teknologi pengetahuan untuk

membahas kebutuhan kebutuhan dalam penunjang keputusan.

5. Model-driven DSS

SPK jenis ini lebih menekankan pada pembuatan satu atau lebih

optimasi atau model simulasi yang biasanya menyertakan aktivitas penting

dalam formulasi model, pemeliharaan model, manajemen model dalam

lingkungan komputasi terdistribusi.

2.2.3. Karakteristik dan Kapablitias Sistem Pendukung Keputusan

Menurut Turban (2011), ada beberapa karakteristik dan kapabilitas

di dalam sistem pengambilan keputusan, diantaranya adalah:

1. Dukungan untuk pengambil keputusan, terutama dalam situasi

semi terstruktur dan tidak terstruktur, dengan mempertemukan penilaian

manusia dan informasi terkomputerisasi. Masalah seperti itu tidak dapat

Page 30: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

10

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

dipecahkan (atau tidak dapat dipecahkan secara meyakinkan) oleh sistem

komputerisasi lainnya atau melalui penggunaan metode kuantitatif standar

atau alat. Umumnya, masalah ini mendapatkan struktur saat SPK

dikembangkan. Bahkan beberapa masalah terstruktur telah dipecahkan

oleh SPK.

2. Dukungan untuk semua level manajerial, mulai dari eksekutif

puncak hingga manajer lini.

3. Dukungan untuk individu maupun kelompok. Masalah yang

kurang terstruktur sering kali memerlukan keterlibatan individu dari

berbagai departemen dan tingkat organisasi atau bahkan dari organisasi

yang berbeda. SPK mendukung tim virtual melalui alat web kolaboratif.

SPK telah dikembangkan untuk mendukung kerja kelompok dan individu,

serta untuk mendukung pengambilan keputusan individu dan kelompok

pengambil keputusan yang bekerja secara independen.

4. Dukungan untuk keputusan independen dan / atau keputusan

berurutan. Keputusan bisa dibuat sekali, beberapa kali, dan berulang kali.

5. Mendukung semua tahap proses pengambilan keputusan:

kecerdasan, desain, pilihan, dan implementasi.

6. Dukungan untuk berbagai proses pengambilan keputusan dan gaya.

7. Pembuat keputusan harus bersikap reaktif, mampu menghadapi

perubahan kondisi dengan cepat, dan mampu menyesuaikan SPK untuk

memenuhi perubahan tersebut. SPK fleksibel, sehingga pengguna dapat

menambahkan, menghapus, menggabungkan, mengubah, atau mengatur

ulang elemen dasar. Mereka juga fleksibel karena mereka dapat dengan

mudah dimodifikasi untuk memecahkan masalah lain yang serupa.

8. Ramah pengguna, kemampuan grafis yang kuat, dan bahasa alami

antarmuka manusia-mesin interaktif dapat sangat meningkatkan

keefektifan SPK. Sebagian besar aplikasi SPK baru menggunakan

antarmuka berbasis Web.

9. Peningkatan efektivitas pengambilan keputusan (misalnya biaya

pengambilan keputusan). Saat DSS dikerahkan, pengambilan keputusan

seringkali memakan waktu lebih lama, namun keputusannya lebih baik.

Page 31: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

11

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

10. Pengambil keputusan memiliki kontrol penuh atas semua langkah

proses pengambilan keputusan dalam menyelesaikan masalah. SPK secara

khusus bertujuan untuk mendukung, bukan untuk menggantikan, pembuat

keputusan.

11. Pengguna akhir mampu mengembangkan dan memodifikasi sistem

sederhana sendiri. Sistem yang lebih besar dapat dibangun dengan bantuan

spesialis Sistem Informasi (IS). Paket Spreadsheet telah digunakan dalam

mengembangkan sistem yang lebih sederhana. Perangkat lunak OLAP dan

data mining, bersamaan dengan data warehouse, memungkinkan pengguna

membangun SPK yang cukup besar dan kompleks.

12. Model umumnya digunakan untuk menganalisis situasi

pengambilan keputusan. Kemampuan pemodelan memungkinkan

eksperimen dengan strategi yang berbeda dengan konfigurasi yang

berbeda. Sebenarnya, model-model membuat suatu SPK berbeda dari

kebanyakan MIS (Management Information System).

13. Akses diberikan ke berbagai sumber data, format, dan jenis,

termasuk data SIG, multimedia, dan data berorientasi objek.

14. DSS dapat digunakan sebagai alat yang berdiri sendiri yang

digunakan oleh pengambil keputusan individual di satu lokasi atau

didistribusikan ke seluruh organisasi dan di beberapa organisasi di

sepanjang rantai pasokan. Hal ini dapat diintegrasikan dengan SPK dan /

atau aplikasi lainnya, dan dapat didistribusikan secara internal dan

eksternal, dengan menggunakan teknologi jaringan dan Web.

3. Mendukung individu

dan kelompok

2. Mendukung manajer

dari semua tingkatan

Sistem Pendukung

Keputusan (SPK)

4. Keputusan independen

atau berurutan

5. Mendukung kecerdasan, desain,

pilihan, dan implementasi

10. Manusia mengontrol

proses

12. Pemodelan dan

analisis

9. Efektif dan efisien

13. Akses Data

8. Interaktif, mudah

digunakan

11. Mudah dikembangkan

oleh pengguna

7. Dapat beradaptasi dan

fleksibel

6. Mendukun berbagai proses

pengambilan keputusan dan gaya

14. Berdiri sendiri,

terintegrasi, berbasis Web

1. Masalah semi terstruktur

dan tidak terstruktur

Page 32: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

12

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Gambar 2.1. Karakteristik dan Kapablitias Sistem Pendukung Keputusan

(Sumber: Decision Support and Business Intelligence System 9th edition, 2011)

2.2.4. Konsep Sistem Pendukung Keputusan

Aplikasi DSS dapat terdiri dari subsistem manajemen data,

subsistem manajemen model, subsistem antarmuka pengguna, subsistem

manajemen berbasis pengetahuan (Turban, 2011).

Gambar 2.2. Komponen DSS

(Sumber: Decision Supports and Bussines Intellegence System 9th edition, 2011)

Komponen-komponen sistem pendukung keputusan antara lain adalah:

1. Subsistem Manajemen Data

Subsistem pengelolaan data mencakup database yang berisi data

yang relevan untuk situasi dan dikelola oleh perangkat lunak yang disebut

Sistem Manajemen Basis Data (DBMS / Data Base Management System).

Sistem manajemen basis data dapat saling berhubungan dengan gudang

Data Management

Models Management

External Models

Other Computer-

Based System

Internet, intranet, extranet

Knowledge-based subsystem

User interface

Manager (User)

ERP/POS

Legacy

Web etc.

Organizational Knowledge Base

Page 33: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

13

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

data perusahaan, sebuah gudang untuk data pengambilan keputusan

perusahaan yang relevan.

2. Subsistem Manajemen Model

Sistem manajemen model paket perangkat lunak yang mencakup

keuangan, statistik, ilmu manajemen, atau model kuantitatif lainnya yang

menyediakan kemampuan analisis sistem dan sistem manajemen yang

tepat. Bahasa pemodelan untuk membangun model khusus juga disertakan.

Model ini sering disebut Model Bases Management Subsystem (MBMS).

Komponen ini dapat dihubungkan ke penyimpanan model perusahaan atau

eksternal.

3. Subsistem Antarmuka Pengguna

Pengguna berkomunikasi dengan dan memerintahkan DSS melalui

subsistem antarmuka pengguna. Pengguna dianggap bagian dari sistem.

Peneliti menegaskan bahwa beberapa kontribusi unik DSS berasal dari

interaksi intensif antara komputer dan pembuat keputusan.

4. Subsistem Manajemen Berbasis Pengetahuan

Sistem manajemen basis pengetahuan dapat mendukung subsistem

lain atau bertindak sebagai komponen independen. Ini menyediakan

kecerdasan untuk menambah pengambil keputusan sendiri. Hal ini dapat

saling berhubungan dengan repositori pengetahuan organisasi (bagian dari

sistem manajemen pengetahuan [KMS]), yang kadang-kadang disebut

basis pengetahuan organisasi.

2.3. Mutiple Criteria Decision Making (MCDM)

Mutiple Criteria Decision Making (MCDM) adalah suatu metode

pengambilan keputusan untuk menetapkan alternatif terbaik dari sejumlah

alternatif berdasarkan beberapa kriteria tertentu (Kusumadewi, 2011). Kriteria

biasanya berupa ukuran-ukuran, aturanaturan atau standar yang digunakan dalam

pengambilan keputusan (Pratiwi, 2014).

Menurut (Zimmerman 2012), berdasarkan tujuannya, MCDM dapat dibagi

menjadi 2 model, yaitu Multi Attribute Decision Making (MADM) dan Multi

Objective Decision Making (MODM). Seringkali MCDM dan MADM digunakan

Page 34: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

14

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

untuk menerangkan kelas atau kategori yang sama. MADM digunakan untuk

menyelesaikan masalah-masalah dalam ruang diskret. Oleh karena itu, pada

MADM biasanya digunakan untuk melakukan penilaian atau seleksi terhadap

beberapa alternatif dalam jumlah yang terbatas. Sedangkan MODM digunakan

untuk menyelesaikan masalah-masalah pada ruang kontinyu (seperti

permasalahan pada pemrograman matematis) (Pratiwi, 2014).

Secara umum dapat dikatakan bahwa, MADM menyeleksi alternatif

terbaik dari sejumlah alternatif sedangkan MODM merancang alternatif terbaik.

Terdapat beberapa fitur umumyang akan digunakan dalam MCDM, yaitu (Pratiwi,

2014:2):

1. Alternatif

Alternatif adalah objek-objek yang berbeda dan memiliki kesempatan

yang sama untuk dipilih oleh pengambil keputusan.

2. Atribut

Atribut sering juga disebut sebagai karakteristik, komponen, atau kriteria

keputusan.Meskipun pada kebanyakan kriteria bersifat satu level, namun tidak

menutup kemungkinan adanya sub kriteria yang berhubungan dengan kriteria

yang telah diberikan.

3. Konflik antar Kriteria

Beberapa kriteria biasanya mempunyai konflik antara satu dengan yang

lainnya, misalnya kriteria keuntungan akan mengalami konflik dengan kriteria

biaya.

4. Bobot keputusan

Bobot keputusan menunjukan kepentingan relatif dari setiap kriteria, W =

(w1,w2, …, wn). MCDM akan dicari bobot kepentingan dari setiap kriteria.

5. Matriks keputusan

Suatu matriks keputusan X yang berukuran m x n, berisi elemen-elemen

xij, yang merepresentasikan rating dari alternatif Ai (i = 1,2,…,m) terhadap

kriteria Cj (j = 1,2,…,n).

Berikut merupakan tabel perbandingan metode MADM (Chakraborty, 2011:11).

Page 35: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

15

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Tabel 2.1. Perbandingan Metode SPK

(Sumber: Applications of the MOORA Method for Decision Making in

Manufacturing Environment, 2011)

Metode Waktu

Komputasi Kesederhanaan

Kalkulasi

Matematis Stabilitas

Jenis

Informasi

MOORA Sangat

rendah

Sangat

sederhana

Minimum Baik Kuantitatif

AHP Sangat

tinggi

Sangat sulit Maksimum Buruk Campuran

TOPSIS Sedang Sedang Sedang Sedang Kuantitatif

VIKOR Rendah Sederhana Sedang Sedang Kuantitatif

ELECTRE Tinggi Sedikit sulit Sedang Sedang Campuran

PROMETHEE Tinggi Sedikit sulit Sedang Sedang Campuran

2.4. VIKOR

Metode VIKOR(Vlse Kriterijumska Optimizacija Kompromisno Resenje

in Serbia) merupakan salah satu metode MCDM (Multi Criteria Decision Making)

yang memiliki prosedur perhitungan sederhana dengan pertimbangan kedekatan

antar alternatif yang ideal maupun tidak ideal. Metode ini dapat digunakan untuk

meranking banyak kriteria baik itu kualitatif maupun kuantitatif. Metode VIKOR

dibangun untuk optimasi multikriteria pada sistem yang kompleks (Opricovic &

Tzeng, 2004).

Metode VIKOR dilibatkan untuk mengoptimalkan solusi terhadap masalah

multi-respon. Prosedur yang diusulkan adalah pertama-tama, menghitung solusi

ideal-positif dan ideal-negatif dan dari setiap percobaan yang dijalankan dengan

mempertimbangkan kehilangan kualitas dan berat masing-masing respons,

kemudian hitung utilitas dan tindakan penyesalan. Kemudian indeks VIKOR

dihitung dengan mempertimbangkan ukuran utilitas dan penyesalan dari setiap

percobaan. Indeks VIKOR yang dikembangkan bisa membantu untuk menentukan

pengaturan parameter yang optimal (Yadav, 2013).

Tahapan pada metode VIKOR menurut (Alinezhad dan Esfandiari pada

Martel., et al 2012:30), yaitu:

1. Menetapkan matriks keputusan yang telah dinormalisasi

Bentuk dari matriks keputusan yang telah dinormalisasi sebagai berikut

Page 36: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

16

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

��� ��� …. ���

��� …. …. ….

x = …. …. …. ….

��� ….. …. ���

Dimana xij menunjukkan ukuran ke i dari aternatif pada ke j atribut, m

menunjukkan banyaknya jumlah alternatif dan n menunjukkan jumlah atribut.

2. Menentukan nilai terbaik dan nilai terburuk atau juga disebut nilai Ideal

positif dan nilai ideal negatif

Menentukan nilai terbaik (fi*) dan nilai terburuk (fi-) untuk semua fungsi

kriteria, i= 1,2,…,n.

Jika fungsi kriteria ke-i berupa kriteria keuntungan (benefit) maka,

fi* = max(fij, j=1,…,J), dan fi- = min(fij, j=1,…,J)

sedangkan jika kriteria ke-iberupa kriteria kerugian (cost) maka,

fi* = min(fij, j=1,…,J), dan fi- = max(fij, j=1,…,J)

3. Menghitung nilai utility(S) dan regret(R)

Menghitung nilai S yang merupakan jarak alternatif solusi ideal positif dan R

yang merupakan jarak alternatif solusi ideal negatif.

Si =∑ �� (�∗� ��) �∗� ��

����

Ri = max [wj (fj* - fij) / (fj

*- fj-)]

Keterangan:

wj= bobot dari kriteria,

Si= jarak alternatif ke-i dengan solusi ideal positif,

Ri= jarak alternatif ke-i dengan solusi ideal negatif.

Bobot kriteria wjdidapat dari bobot hasil akhir entropy

4. Menghitung indeks VIKOR

Nilai VIKOR Qi merupakan nilai yang digunakan sebagai acuan dalam

proses perangkingan terhadap tiap-tiap alternatif. Semakin kecil Qi maka

alternative semakin mendekati solusi optimal.

Page 37: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

17

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Perhitungan nilai VIKOR dapat dihitung dengan rumus:

Qi = v [��� �∗��� �∗] + (1-v) [

��� �∗��� �∗]

Keterangan:

Qi= nilai indeks VIKOR

i = 1,…,m

v = bobot dari majority of criteria, biasanya diberi nilai 0,5 namun bisa lebih

besar atau lebih kecil tergantung pengambil keputusan.

S*= nilai minimal dari Si.

S-= nilai maksimal dari Si.

R*= nilai minimal dari Ri.

R-= nilai maksimal dari Ri.

5. Mengurutkan hasil indeks VIKOR dengan urutan menurun

Hasil dengan nilai VIKOR terkecil merupakan solusi terbaik.

6. Memeriksa kondisi yang harus dipenuhi

Solusi terbaik dari alternatif (j(1)) merupakan ranking yang terbaik dari nilai

minimal Qj dengan syarat harus memenuhi dua kondisi yaitu:

C1. “Keuntungan yang dapat diterima” :

Q(j(2)) - Q(j(1)) ≥ DQ , dimana j(2) merupakan alternatif yang berada pada

posisi 2 terbaik dari urutan perankingan Qj , sedangkan �� = 1 (�−1) dan J adalah

jumlah dari alternatif yang ada.

C2. “Stabilitas pengambilan keputusan yang dapat diterima”:

Alternatif j(1) harus menjadi ranking yang terbaik pada Sj dan Rj . Hal ini

akan membuat stabil proses pembuatan keputusan.

Jika salah satu kondisi C1 atau C2 tidak terpenuhi, maka tetap ada

rekomendasi pilihan terbaik yaitu:

i. Alternatif j(1) dan j(2) , jika hanya kondisi C2 yang tidak terpenuhi;

ii. Alternatif j(1) , j(2) ,....., j(M) jika kondisi C1 tidak terpenuhi; dan j(M)

ditentukan menggunakan persamaan �(�(�) −�(�(1)) <�� untuk maximum M

(posisi dari alternatif tersebut berdekatan).

Page 38: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

18

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2.5. Entropy

Entropy adalah salah satu besaran termodinamika yang mengukur energi

dalam sistem per satuan temperatur yang tak dapat digunakan untuk melakukan

usaha. Dalam metode pembobotan, Entropy dapat diaplikasikan untuk

pembobotan atribut-atribut (Ludwika, 2014). Metode Entropy dapat digunakan

untuk menentukan suatu bobot. Metode entropy dapat menghasilkan kriteria

dengan variasi nilai tertinggi akan mendapatkan bobot tertinggi. Metode Entropy

cukup powerfull untuk menghitung bobot suatu kriteria karena dapat digunakan

untuk berbagai jenis data, baik kuantitatif maupun kualitatif (Inkreswari Retno

Hardini, 2017).

Bobot kepentingan terhadap kriteria juga dapat diberikan berdasarkan

preferensi subyektif dari pengambil keputusan. Berbagai metode dapat digunakan

untuk memodelkan bobot kriteria, salah satu metode pembobotan kriteria adalah

metode entropy. Metode entropy dapat menghitung bobot berdasarkan

karakteristik data pada kriteria, semakin tinggi variasi antar data pada kriteria

maka bobot kriteria tersebut makin tinggi atau semakin penting. Penggunaan

metode entropy sangat fleksibel, jika bobot yang dihasilkan dari metode entropy

belum dapat digunakan sebagai bobot kriteria untuk pengambilan keputusan maka

subyektifitas dari pengambil keputusan dapat diberikan bersama-sama dengan

bobot entropy. Hasil penggabungan bobot awal dan bobot entropy akan

mengahasilkan bobot kriteria yang sebenarnya (Inkreswari Retno Hardini, 2017).

Bobot kepentingan yang diberikan pada setiap kriteria dapat menggunakan

3 pendekatan yaitu pendekatan subyektif dan pendekatan obyektif. Pendekatan

subyektif adalah bobot kepentingan pada setiap kriteria diserahkan sepenuhnya

pada pengambil keputusan (DM), sedangkan pendekatan obyektif adalah bobot

kepentingan pada setiap kriteria diserahkan sepenuhnya kepada sistem.

Pendekatan yang ketiga adalah pendekatan subyektif-obyektif yaitu bobot

kepentingan pada setiap kriteria dihitung berdasarkan hasil bobot dari pendekatan

subyektif dan pendekatan obyektif. Melalui pendekatan subyektif dan obyektif

maka dapat dihasilkan bobot kriteria berdasarkan karakteristik data sekaligus

dapat mengakomodasi preferensi subyektif dari pengambil keputusan (Inkreswari

Retno Hardini, 2017).

Page 39: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

19

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Prosedur perhitungan metode bobot entropy adalah sebagai berikut (Wiryasaputra,

2012):

1. Penormalisasian setiap elemen dari matriks evaluasi

Diawali dengan pembuatan matriks evaluasi berisi nilai data yang belum

dinormalisasi berdasarkan store dan kriteria. Proses selanjutnya merupakan proses

normalisasi dengan mengacu pada sifat kriteria, apakah berupa kriteria benefit

atau kriteria cost. Kriteria benefit adalah kriteria dimana pengambil keputusan

menginginkan nilai maksimum diantara seluruh nilai alternatif. Kriteria cost

adalah kriteria dimana pengambil keputusan menginginkan nilai minimum

diantara seluruh nilai alternatif

b�� …. b��

EM = …. …. ….

b�� ….. b��

Cik = ���

��� �� ! ; Untuk kriteria benefit

��� �"�

��� ; Untuk kriteria cost

Keterangan:

EM = Matriks evaluasi

bik = nilai data yang belum dinormalisasi berdasarkan store dan kriteria

bik maks = nilai data yang belum dinormalisasi dan bernilai maksimum

berdasarkan store serta kriteria

bik min = nilai data yang belum dinormalisasi dan bernilai minimum

berdasarkan store serta kriteria

Cik = nilai data yang telah dinormalisasi berdasarkan store dan kriteria

2. Perhitungan probabilitas kriteria

Tahap selanjutnya dari perhitungan metode bobot entropy adalah menghitung

probabilitas kriteria. Proses perhitungan probabilitas kriteria merupakan

pembagian nilai data yang ternormalisasi dengan jumlah nilai data ternormalisasi.

Page 40: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

20

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Pik = #��

$%&�' #��

Keterangan:

Pik = probabilitas kriteria berdasarkan store dan kriteria

Cik = nilai data yang telah dinormalisasi berdasarkan store dan kriteria

3. Pengukuran Entropy untuk setiap kriteria

Berdasarkan nilai probabilitas kriteria maka akan diukur nilai entropy

terhadap setiap kriteria.

Ek = �

(� � ∑ )" *+)" �"��

Keterangan:

Ek = nilai entropy berdasarkan data ternormalisasi per kriteria

Pik = probabilitas kriteria berdasarkan store dan kriteria

k = 1, 2, ..n merupakan sejumlah kriteria

i = 1, 2, ...m merupakan sejumlah store

4. Perhitungan Bobot Entropy

Pengambil keputusan telah memberikan bobot awal terhadap setiap kriteria.

WEk = ,�×.�

∑ ,�×.�/�01

Lk = �

��(∑ (2�))/�01 1- Ek, 0 ≤ Lk ≤ 1

Keterangan:

Ek = nilai entropy berdasarkan data ternormalisasi per kriteria

Lk = lamda / bobot entropy per kriteria

Wk = bobot awal yang telah ditentukan sebelumnya oleh

pengambil keputusan

WEk = bobot entropy untuk tiap kriteria

Page 41: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

21

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2.6. Metode Pengembangan Sistem

2.6.1. Definisi Metode Pengembangan Sistem

Systems Development Life Cycle (SDLC) adalah proses

mengembangkan atau mengubah suatu sistem perangkat lunak dengan

menggunakan model-model dan metodologi yang digunakan orang untuk

mengembangkan sistem-sistem perangkat lunak sebelumnya (berdasarkan

best practice atau cara-cara yang sudah teruji baik). Tahapan-tahapan yang

ada pada SDLC secara global adalah sebagai berikut: (Shalahuddin,

2014:24)

1. Inisiasi (initiation)

Tahap ini biasanya ditandai dengan pembuatan proposal proyek

perangkat lunak.

2. Pengembangan Konsep Sistem (System Concept Development)

Mendefinisikan lingkup konsep termasuk dokumen lingkup sistem,

analisis manfaat biaya, manajemen rencana, dan pembelajaran

kemudahan sistem.

3. Perencanaan (planning)

Mengembangkan rencana manajemen proyek dan dokumen

perencanaan lainnya. Menyediakan dasar untuk mendapatkan sumber

daya (resources) yang dibutuhkan untuk memperoleh solusi.

4. Analisis Kebutuhan (Requirements Analysis)

Menganalisis kebutuhan pemakai sistem perangkat lunak (user) dan

mengembangkan kebutuhan user. Membuat dokumen kebutuhan

fungsional.

5. Desain (Design)

Mentransformasikan kebutuhan detail menjadi kebutuhan yang sudah

lengkap, dokumen desain sistem fokus pada bagaimana dapat

memenuhi fungsi-fungsi yang dibutuhkan.

6. Pengembangan (Development)

Mengonversi desain ke sistem informasi yang lengkap termasuk

bagaimana memperoleh dan melakukan instalasi lingkungan system

yang dibutuhkan, membuat basis data dan mempersiapkan prosedur

Page 42: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

22

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

kasus pengujian, mempersiapkan berkas atau file pengujian,

pengodean, pengompilasian, memperbaiki dan membersihkan

program, dan peninjauan pengujian.

7. Integrasi dan Pengujian (Integration and Test)

Mendemonstrasikan sistem perangkat lunak bahwa telah memenuhi

kebutuhan yang dispesifikasikan pada dokumen kebutuhan fungsional.

Dengan diarahkan oleh staf penjamin kualitas (quality assurance) dan

user. Menghasilkan laporan analisis pengujian.

8. Implementasi (Implementation) Termasuk pada persiapan

implementasi, implementasi perangkat lunak pada lingkungan

produksi (linngkungan pada user) dan menjalankan resolusi dari

permasalahan yang teridentifikasi dari fase integrasi dan pengujian.

9. Operasi dan Pemeliharaan (Operations and Maintenance)

Mendeskripsikan pekerjaan untuk mengoperasikan dan memelihara

sistem informasi pada lingkungan produksi (lingkungan pada user),

termasuk implementasi akhir dan masuk pada proses peninjauan.

10. Disposisi (Disposition) Mendeskripsikan aktifitas akhir dari

pengembangan sistem dan membangun data yang sebenarnya sesuai

dengan aktifitas user.

2.6.2. RAD (Rapid Application Devlopment)

Rapid Aplication Development (RAD) adalah sebuah proses

perkembangan perangkat lunak sekuensial linier yang menekankan siklus

perkembangan yang sangat pendek. Model RAD ini merupakan sebuah

adaptasi “kecepatan tinggi” dari model sekuensial linier dimana

perkembangan cepat dicapai dengan menggunakan pendekatan konstruksi

berbasis komponen (Gunawan Busyaeri, 2017).

Rapid Aplication Development (RAD) adalah model proses

pengembangan perangkat lunak yang bersifat incremental terutama untuk

waktu pengerjaan yang pendek. Model RAD adalah adaptasi dari model

air terjun versi kecepatan tinggi dengan menggunakan model air terjun

Page 43: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

23

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

untuk pengembangan setiap komponen perangkat lunak (M. Shalahuddin,

2014: 34).

Kelebihan Penggunaan Model RAD

Dimungkinkan dalam proses pembuatan membutuhkan waktu

yang sangat singkat (60-90 hari).

Menghemat biaya, karena penekannya adalah penggunaan

komponen-komponen yang sudah ada.

RAD menggunakan kembali komponen-komponen yang sudah

ada, maka beberapa komponen program sudah diuji sehingga

kita dapat melakukan penghematan waktu dalam uji coba

Kekurangan Penggunaan Model RAD

Seperti semua proses model yang lain, pendekatan RAD memiliki

kekurangan-kekurangan sebagi berikut:

Bagi proyek yang besar tetapi berskala, RAD memerlukan

sumber daya manusia yang memadai untuk menciptakan

jumlah tim RAD yang baik.

RAD menuntut pengembangan dan pelanggan yang memiliki

komitmen di dalam aktifitas rapid-fire yang diperlukan untuk

melengkapi sebuah sistem, di dalam kerangka waktu yang

sangat diperpendek. Jika komitmen tersebut tidak ada, proyek

RAD akan gagal. RAD menekankan perkembangan komponen

program yang bisa dipakai kembali. Reusable menjadi batu

pertama teknologi objek dan ditemui di dalam proses rakitan

komponen

Tidak semua aplikasi sesuai untuk RAD. Bila sistem tidak

dapat dimodulkan dengan teratur, pembangunan komponen

penting pada RAD akan menjadi sangat problematis.

RAD menjadi tidak sesuai jika risiko teknisnya tinggi. Hal ini

terjadi bila sebuah aplikasi baru memforsir teknologi baru atau

bila perangkat lunak baru membutuhkan tingkat

interoperabilitas yang tinggi dengan program komputer yang

ada.

Page 44: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

24

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2.6.3. Tahap Pengembangan Rapid Application Diagram

Terdapat 3 tahap dalam RAD yang melibatkan pengguna dan

sistem analis dalam mengkaji, mendesain dan implementasi sistem

(Kenneth E. Kendall & Julie E. Kendall, 2012).

Gambar 2.3. Tahap Rapid Application Development

(Sumber: System Analysis and Design, 2012)

1. Tahap Perencanaan Syarat-syarat (Requirements Planning) Pada

tahap perencanaan syarat-syarat dilakukan pengidentifikasian

tujuan sistem atau aplikasi yang akan dirancang serta untuk

mengidentifikasi kebutuhan yang dibutuhkan dalam merancang

sistem.

2. Tahap Workshop Desain (Design Workshop) Tahap perancangan

atau design workshop adalah tahap perancangan sistem yang

diibaratkan sebagai sebuah workshop. Pada tahap ini dilakukan

proses desain sistem dan perbaikan apabila masih terdapat

ketidaksesuaian desain antara pengguna dan perancang sistem.

Pada tahap ini pula keaktifan pengguna yang terlibat sangat

menentukan hasil akhir dari sistem. Tahap workshop desain terbagi

menjadi dua tahap, yaitu:

Page 45: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

25

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

a. Tahap desain sistem dan perancangan sistem Pada tahap desain

sistem ini dilakukan perancangan pemodelan sistem, desain

database dan desain antarmuka pengguna.

b. Tahap pembuatan sistem Pada tahap perancangan sistem

dilakukan perancangan sistem dengan melakukan pengkodean

sesuai dengan perancangan desain sistem yang telah dibuat

sebelumnya.

2.7. Hypertext Pre-Processor (PHP)

PHP atau Hypertext PreProcessor adalah salah satu bahasa pemrograman

skrip yang dirancang untuk membangun aplikasi web. Ketika dipanggil dari web

browser, program yang ditulis dengan PHP akan diparsing di dalam web server

oleh interpreter PHP dan diterjemahkan kedalam dokumen HTML, selanjutnya

akan ditampilkan kembali ke web browser. Karena pemrosesan program PHP

dilakukan di lingkungan web server, PHP dikatakan sebagai bahasa sisi server

(server-side). Bahasa PHP tidak terlihat oleh pengguna saat memilih perintah

“view source” pada web browser yang digunakan (Raharjo, 2012: 41).

2.8. My Structured Query Language (MySQL)

MySQL mengimplementasikan model database relasional maka disebut

sebagai Relational Database Management System (RDBMS). Mysql merupakan

software RDBMS atau server database yang dapat mengelola database dengan

sangat cepat, dapat menampung data dalam jumlah sangat besar, dapat diakses

oleh banyak user (multi-user), dan dapat melakukan suatu proses secara sinkron

atau berbarengan (multi-threaded). mysql banyak digunakan di berbagai kalangan

untuk melakukan penyimpanan dan pengolahan data, mulai dari kalangan

akademis sampai ke industri, baik industri kecil, menengah, maupun besar

(Raharjo, 2012: 44).

2.9. Cascading Style Sheet (CSS)

Cascading Style Sheet (CSS) adalah suatu bahasa yang bekerja sama

dengan dokumen HTML untuk mendefinisikan cara bagaimana suatu isi halaman

Page 46: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

26

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

web ditampilkan atau di representasikan. Presentasi ini meliputi style atau gaya

teks, link, maupun tata letak (layout) halaman. Adanya CSS membuat pemisah

antara kode untuk isi halaman web dan kode yang diperlukan khusus untuk

menangani tampilan (Raharjo, 2012: 185).

2.10. JavaScript (JS)

JavaScript adalah bahasa yang berfungsi untuk membuat skrip-skrip

program yang dapat dikenal dan dieksekusi oleh web browser dengan tujuan

untuk menjadikan halaman web lebih bersifat interaktif. Meskipun banyak fitur

dari bahasa Java yang diadopsi oleh JavaScript, namun JavaScript di

kembangkan secara terpisah dan independen. Jadi perlu diketahui bahwa Java dan

JavaScript merupakan dua hal yang berbeda, JavaScript dikembangkan oleh

Netscape dan merupakan bahasa yang bersifat terbuka (open) sehingga dapat

digunakan tanpa membeli lisensi. (Raharjo, 2012: 221).

2.11. UML (Unified Modelling Language)

UML (Unified Modelling Language) adalah sebuah bahasa yang

berdasarkan grafik atau gambar untuk menvisualisasi, menspesifikasi,

membangun dan pendokumentasian dari sebuah sistem pengembangan software

berbasis object oriented (Yulianti, 2012:96).

2.11.1. Use Case Diagram

Use Case Diagram menggambarkan aktivitas yang dapat dilakukan

oleh sistem dari sudut pandang user (pengguna sistem) sebagai pengguna

(external observer) dan berhubungan dengan skenario-skenario yang dapat

dilakukan oleh user. Use case diagram merupakan sekumpulan actor,

usecase dan komunikasi antar actor dengan usecase (Yulianti, 2012:98).

Tabel 2.2. Simbol pada Use Case Diagram (Yulianti, 2012:98)

SIMBOL NAMA KETERANGAN

Actor Menspesifikasikan himpuan peran yang pengguna

mainkan ketika berinteraksi dengan use case.

Page 47: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

27

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Dependency

Hubungan dimana perubahan yang terjadi pada suatu

elemen mandiri (independent) akan mempengaruhi

elemen yang bergantung padanya elemen yang tidak

mandiri (independent).

Generalization

Hubungan dimana objek anak (descendent) berbagi

perilaku dan struktur data dari objek yang ada di

atasnya objek induk (ancestor).

Include Menspesifikasikan bahwa use case sumber secara

eksplisit.

Extend

Menspesifikasikan bahwa use case target memperluas

perilaku dari use case sumber pada suatu titik yang

diberikan.

Association Apa yang menghubungkan antara objek satu dengan

objek lainnya.

System Menspesifikasikan paket yang menampilkan sistem

secara terbatas.

Use Case

Deskripsi dari urutan aksi-aksi yang ditampilkan sistem

yang menghasilkan suatu hasil yang terukur bagi suatu

actor

Collaboration

Interaksi aturan-aturan dan elemen lain yang bekerja

sama untuk menyediakan prilaku yang lebih besar dari

jumlah dan elemen-elemennya (sinergi).

Note Elemen fisik yang eksis saat aplikasi dijalankan dan

mencerminkan suatu sumber daya komputasi

2.11.2. Activity Diagram

Activity Diagram menggambarkan hubungan dari usecase dan

responsibilities dari class. Activity diagram fokus pada behavior dari

Page 48: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

28

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

operation dan menunjukkan aliran control untuk menyelesaikan proses

tertentu, seperti aktivitas untuk menerima pembayaran. Aliran control

tersebut dimulai dari state awal atau initial state dan diakhiri oleh state

yang lain yang disebut dengan end state (Yulianti, 2012 : 121).

Tabel 2.3. Simbol pada Activity Diagram(Yulianti, 2012 : 121)

SIMBOL NAMA KETERANGAN

Start point Titik Awal

End point Titik Akhir

activities Aktifitas yang dilakukan sistem

decision

Pilihan untuk mengambil Keputusan

Fork Digunakan untuk menunjukkan kegiatan yang

dilakukan secara parallel

join Digunakan untuk kegiatan yang di gabungkan

swimline Memisahkan organisasi bisnis yang bertanggung

jawab terhadap aktivitas yang terjadi

2.11.3. Class Diagram

Class Diagram merupakan inti dari permodelan objek. Class

menggambarkan suatu grup yang yang memiliki kesamaan keadaan dan

perilaku. Class merupakan blueprint dari object dalam sistem berorientasi

object. Contohnya Volkswagen, Toyota dan Ford bisa dikelompokkab

dalam class yang diberi nama mobil. Class dapat menyatakan konsep yang

dapat dilihat ataupun yang abstract (Yulianti, 2012:103).

Tabel 2.4. Simbol pada Class Diagram (Yulianti, 2012 : 103)

SIMBOL NAMA KETERANGAN

Generalization Hubungan dimana objek anak (descendent) berbagi perilaku dan

struktur data dari objek yang ada di atasnya objek induk (ancestor).

Page 49: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

29

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Nary Association Upaya untuk menghindari asosiasi dengan lebih dari 2 objek.

Class Himpunan dari objek-objek yang berbagi atribut serta operasi yang

sama.

Collaboration Deskripsi dari urutan aksi-aksi yang ditampilkan sistem yang

menghasilkan suatu hasil yang terukur bagi suatu actor.

Realization Operasi yang benar-benar dilakukan oleh suatu objek

Dependency

Hubungan dimana perubahan yang terjadi pada suatu elemen

mandiri (independent) akan mempegaruhi elemen yang bergantung

padanya elemen yang tidak mandiri.

Association Apa yang menghubungkan antara objek satu dengan objek lainnya

2.11.4. Sequence Diagram

Sequence diagram menggambarkan interaksi antara objek di dalam

dan di sekitar sistem dan digunakan untuk menggambarkan sekenario, tipe

diagram ini memperlihatkan tahapan-tahapan yang seharusnya terjadi

untuk menghasilkan use case (Yulianti, 2012 : 105).

Tabel 2.5. Simbol pada Sequence Diagram (Yulianti, 2012 :

105)

SIMBOL NAMA KETERANGAN

Object Object merupakan instance dari sebuah class dan

dituliskan tersusun secara horizontal. Digambarkan

sebagai sebuah class (kotak) dengan nama obyek

didalamnya yang diawali dengan sebuah titik koma

Actor Actor juga dapat berkomunikasi dengan object, maka

actor juga dapat diurutkan sebagai kolom. Simbol Actor

sama dengan simbol pada Actor Use Case Diagram.

Lifeline Lifeline mengindikasikan keberadaan sebuah object dalam

basis waktu. Notasi untuk Lifeline adalah garis putus-

putus vertikal yang ditarik dari sebuah obyek.

Activation Activation dinotasikan sebagai sebuah kotak segi empat

yang digambar pada sebuah lifeline. Activation

mengindikasikan sebuah obyek yang akan melakukan

sebuah aksi.

Page 50: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

30

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Message Message, digambarkan dengan anak panah horizontal

antara Activation. Message mengindikasikan komunikasi

antara object-object.

2.11.5. Deployment Diagram

Deployment atau physical diagram menunjukan susunan fisik

sebuah sistem, menunjukan bagian perangkat lunak mana yang berjalan

pada perangkat keras mana. Hal utama dalam diagram ini adalah pusat-

pusat yang dihubungkan oleh jalur komunikasi. Sebuah pusat adalah

sebuah adalah sebuah titik yang dapat mengumpulkan perangkat keras

(Yulianti, 2012 : 107).

Tabel 2.6. Simbol pada Deployment Diagram (Yulianti, 2012 :107)

SIMBOL NAMA KETERANGAN

Komponen Pada deployment diagram, komponen-

komponen yang ada diletakkan didalam

node untuk memastikan keberadaan posisi

mereka

Node Node menggambarkan bagian-bagian

hardware dalam sebuah sistem. Notasi

untuk node digambarkan sebagai sebuah

kubus 3 dimensi.

Association Sebuah association digambarkan sebagai

sebuah garis yang menghubungkan dua

node yang mengindikasikan jalur

komunikasi antara element-elemen

hardware.

2.12. Dreamweaver CC

Dreamweaver cc adalah perangkat lunak terkemuka untuk desain web

yang menyediakan kemampuan visual yang intuitif termasuk dapa tingkat kode,

yang dapat digunakan untuk membuat dan mengedit website HTML serta aplikasi

mobile seperti smartphone, tablet, dan perangkat keras lainnnya.

Dengan adalnya fitur layout fluid grid layout menjadi adaptif atau dapat

menyesuaikan dengan browser yang di pakai (Bunafit Nugroho, 2013)

Page 51: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

31

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2.13. Navicat Premium

Navicat Premium merupakan software untuk administrasi berbagai macam

database, salah satunya MySQL. Navicat untuk MySQL adalah software untuk

administrasi dan pengembangan database MySQL. Software ini bekerja dengan

MySQL Database Server dari versi 3.21 atau diatasnya, dan mendukung sebagian

besar fitur terbaru MySQL termasuk Trigger, Stored Prosedur, Fungsi Event,

View, Manage User, dll. (www.navicat.com).

2.14. CodeIgniter

CodeIgniter merupakan aplikasi open source berupa framework PHP

dengan model MVC (model view controller) untuk membangun website yang

dinamis dengan menggunakan Bahasa pemrograman PHP. CodeIgniter

memudahkan developer untuk membuat aplikasi web dengan cepat dan mudah

dibandingkan dengan membuatnya dari awal secara manual. CodeIgniter dirilis

pertama kalo pada tanggal 28 Februari 2006 (www.codeigniter.com).

2.15. Wawancara

Wawancara (interview) dilakukan untuk mendapatkan informasi, yang

tidak dapat diperoleh melalui observasi atau kuesioner. Hal ini disebabkan karena

peneliti tidak dapat mengobservasi seluruhnya. Tidak semua data dapat diperoleh

dengan observasi. Oleh karena itu, peneliti harus mengajukan pertanyaan kepada

partisipan. Pertanyaan sangat penting untuk menangkap persepsi, pikiran,

pendapat, perasaan orang tentang suatu gejala, peristiwa, fakta atau realita.

Dengan mengajukan pertanyaan peneliti masuk dalam alam berpikir orang lain,

mendapatkan apa yang ada dalam pikiran mereka dan mengerti apa yang mereka

pikirkan. Karena persepsi, perasaan, pikiran orang sangat berarti, dapat dipahami

dan dapat dieksplisit dan dianalisis secara ilmiah (Raco, 2012:116).

2.16. Studi Pustaka

Tinjauan pustaka atau literature review adalah bahan yang tertulis berupa

buku, jurnal yang membahas tentang topik yang hendak diteliti. Tinjauan pustaka

membantu peneliti untuk melihat ide-ide, pendapat, dan kritik tentang topik

Page 52: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

32

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

tersebut yang sebelumnya dibangun dan dianalisis oleh para ilmuwan sebelumnya.

Tinjauan pustaka bertujuan untuk melihat dan menganalisa nilai tambah penelitian

ini dibandingkan dengan penelitian-penelitian sebelumnya. Penggunaan metode

penelitian baik kuantitatif maupun kualitatif akan membahas tinjauan pustaka

pada awal penelitian dengan tujuan untuk memberikan peneguhan atas pentingnya

masalah atau topik penelitian yang akan dibahas (Raco, 2012:104).

2.17. Tinjauan Pustaka

Fokus utama suatu tinjauan pustaka atau literature review dalam suatu

penelitian adalah mengetahui apakah para peneliti lain telah menemukan jawaban

untuk pertanyaan-pertanyaan penelitian yang kita rumuskan. Jika dapat

menemukan jawaban pertanyaan penelitian tersebut dalam berbagai pustaka atau

laporan hasil penelitian yang paling aktual, maka kita tidak perlu melakukan

penelitian yang sama. Kita harus memilih topik lain atau menyempurnakan hasil

penelitian yang telah ada sehingga topik tersebut menjadi lebih spesifik.

2.18. Studi Literatur Sejenis

Adapun beberapa studi literatur sejenis yang digunakan dalam penelitian

ini dapat dilihat pada tabel 2.7.

Tabel 2.7. Studi Literatur

Penulis Judul Penelitian Kelebihan Kekurangan

(Nur

Lailiana,

2015)

Group Decision

Support System

(GDSS) Penentuan

Lokasi Penempatan

Anjungan Tunai

Mandiri

Menggunakan

Metode Entropy,

VIKOR dan Borda

Aplikasi ini

dapat

memberikan

rekomendasi

penempatan

ATM dan dapat

mengatasi

kesulitan-

kesulitan pada

proses

pengambilan

keputusan

secara

.Data kriteruia untuk

tempat lokasi belum

mencakup untuk semua

daerah.

Page 53: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

33

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

konvensial di

PT. BRI

(Persero) Tbk

Cabang Jember.

(Teuku

Mufizar,

Teten Nuraen

dan Arianti

Salama,2017)

Sistem Pendukung

Keputusan Dalam

Penentuan

Pertukaran Pelajar

Di Sma Negeri 2

Tasikmalaya

Dengan Metode

Analytical

Hierarchy Process

(AHP)

Dapat

membantu

pihak sekolah

dalam

menghitung

penentuan

peserta

pertukaran

pelajar sehingga

dalam proses

perhitungan dan

pelaporannya

lebih cepat.

Metode yang

digunakan belum

merokemendasikan

keputusan yang terbaik

sehingga memerlukan

bantuan metode lain

(Inkreswari

Retno

Hardini,

2017)

Aplikasi

Rekomendasi

Perhotelan Dengan

Metode Vikor Dan

Entropy Berbasis

Mobile

Dapat

memberikan

rekomendasi

hotel sesuai

lokasi

pengguna.

Tidak terdapat petunjuk

arah dari lokasi yang

dingiinkan menuju

lokasi hotel.

Berdasarkan studi literatur diatas, bahwa penelitian yang penulis buat mempunyai

kelebihan, antara lain:

1. Aplikasi yang penulis buat sudah mempunyai fitur peta yang menunjukan

lokasi dari hasil rekomendasi.

2. Dalam mementukan bobot awal kriteria tidak dijelaskan dasar nilai untuk

menentukan bobot awal kriteria tersebut. Di dalam penelitian penulis menjelaskan

cara untuk mendapatkan bobot awal kriteria dengan menggunakan binary tree.

Page 54: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

34

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

3. Dalam pembuatan aplikasi, penulis menggunakan framework codeigniter

dengan konsep HMVC yang lebih tersuktur disbanding dengan konsep MVC.

Page 55: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

35 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Metode Pengumpulan Data

Pembahasan metodologi yang digunakan dalam proses penyelesaian riset

ini pada dasarnya adalah merupakan urutan langkah-langkah yang harus

dilakukan. Untuk mengumpulkan data dalam kegiatan penelitian diperlukan cara-

cara atau teknik pengumpulan data tertentu, sehingga proses penelitian dapat

berjalan dengan lancar. Peneliti melakukan beberapa langkah pengumpulan data

seperti studi pustaka, wawancara dan observasi.

3.1.1. Wawancara

a. Penulis melakukan wawancara terstruktur dengan Pinak Dinas

Sosial Tangerang Selatan, yaitu Pak Asep Sobari selaku Kepala Bidang

Rehabilitasi Dinas Sosial Tangerang Selatan. Wawancara dilakukan

untuk menggali informasi yang berhubungan tentang panti asuhan di

Kota Tangerang Selatan.

b. Penulis melakukan wawancara terstruktur dengan Forum Panti

Asuhan Kota Tangerang Selatan, K.H. Ucup Ridwan yaitu selaku

Kepala Ketua Forum Panti Asuhan Kota Tangerang Selatan.

Wawancara dilakukan untuk menggali informasi yang berhubungan

tentang panti asuhan di Kota Tangerang Selatan dan kriteria yang

digunakan sebagai acuan dalam menentukan panti asuhan prioritas.

c. Penulis melakukan wawancara terstruktur dengan Panti Asuhan

yang berada di Kecamatan Ciputat.. Wawancara dilakukan untuk

menggali informasi yang berhubungan tentang infomasi kriteria yang

digunakan sebagai acuan dalam menentukan panti asuhan prioritas.

3.1.2. Studi Pustaka

Dengan penggunaan metode studi pustaka, penulis mengumpulkan

referensi-referensi yang relevan dengan penelitian penulis. Teori serta data

dalam penelitian ini bersumber dari 12 buku, 12 jurnal, 3 studi literatur, 3

website.

Page 56: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

36

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

3.2. Metode Pengembangan Sistem

3.2.1. Fase Perencanaan Kebutuhan (Requirements Planning)

Pada fase ini dijelaskan mengenai cakupan sistem yang akan

dikembangkan, melakukan pengidentifikasian tujuan yang dihadapkan

nantinya. Pada fase ini, di tentukan pula masalah yang mungkin di hadapi,

user requrements specification diperoleh melalui wawancara secara

langsung mencari dalam dokumentasi dengan memperhatikan sistem yang

telah ada.

Hasil yang peneliti dapatkan dari tahap tujuan dan syarat-syarat

informasi antara lain adalah:

a. Memperoleh informasi mengenai panti asuhan di Tangerang

Selatan.

b. Memperoleh informasi dari permasalahan dalam melakukan

pencatatan secara manual.

c. Dibutuhkan aplikasi yang dapat menyimpan data panti asuhan di

Tangerang Selatan.

3.2.2. Fase Proses Desain (Workshop Design)

Pada tahap ini dilakukan perancangan proses yaitu perancangan

proses-proses yang akan terjadi di dalam sistem.

a. Perancangan Proses

Perancangan proses-proses yang akan dilakukan didalam sistem

menggunakan UML dengan membuat use case diagram, activity

diagram, class diagram, sequence diagram.

b. Perancangan Basis Data

Pada aplikasi sistem pemesanan ini digunakan database sebagai

pelengkap program seperti registrasi, proses pemesanan, input

data produk dan proses penyimpanan data produk. Database yang

digunakan adalah database MySQL.

c. Perancangan Antarmuka (User Interface)

Page 57: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

37

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Pada perancangan antarmuka (user interace) dilakukan langkah

menganalisis atau merencanakan tampilan untuk tata letak sesuai

dengan fungsi aplikasi.

3.2.3. Fase Implementasi (Implementation System)

Pada tahap ini peneliti melakukan coding, yaitu implementasi ke

dalam bahasa pemrograman. Bahasa pemrograman yang digunakan

menggunakan PHP dengan framework CI dan perangkat lunak Sistem

Manajemen Basis Data menggunakan MySQL. Sebagai akhir dari fase

implementasi peneliti juga meminta tanggapan user tentang aplikasi ini

untuk bahan evaluasi.

3.3. Kerangka Berfikir Penelitian

Kerangka pikir diawali dengan analisa sistem, selanjutnya

mendesain sistem dan tahapan terakhir dalam proses penelitian ini adalah

implementasi membuat prototype sekaligus melakukan uji coba atas

sistem yang telah dirancang.

Page 58: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

38

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Gambar 3.1. Kerangka Berfikir

Page 59: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

39 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

BAB IV

ANALISIS, PERANCANGAN SISTEM, IMPLEMENTASI DAN

PENGUJIAN SISTEM

4.1. Tahap Requirement

4.1.1. Analisis Kebutuhan Masalah

Mengacu pada hasil wawancara yang telah penulis lakukan kepada K.H.

Ucup Ridwan selaku pemilik dari Yayasan Panti Asuhan Al – Matiin dan sebagai

Ketua Forum Panti Asuhan di Tangerang Selatan pada tanggal 28 Mei 2018

menyatakan bahwa kemudahan untuk mendapatkan informasi tentang panti

asuhan dan penentuan panti asuhan dirasa perlu karena pembagian donasi - donasi

belum sepenuhnya merata. Hal tersebut perlu diperhatikan karena banyaknya

panti asuhan yang ada di Kota Tangerang Selatan.

4.1.1.1. Analisis Berjalan

Terdapat masalah yang diangkat untuk dijadikan dasar pembuatan aplikasi

yaitu donatur masih mengalami kekurangan informasi tentang panti asuhan di

Kota Tangerang Selatan. Selain itu, donatur belum bisa menentukan panti asuhan

berdasarkan kriteria yang inginkan donatur.

Gambar 4.1 Analisis Berjalan

Donatur kesulitan untuk

mencari informasi

tentang panti asuhan

yang berada di

Tangerang Selatan.

Donatur juga mengalami

kesulitan untuk menentukan panti

asuhan mana yang sebaiknya

diprioritaskan dahulu dalam

menyalurkan donasi.

Page 60: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

40

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Dibuat aplikasi sistem

pendukung keputusan

rekomendasi panti asuhan

berbasis web

Aplikasi sistem pendukung

keputusan rekomendasi panti

asuhan berbasis web

Donatur sebagai

pengguna aplikasi

Donatur menggunakan aplikasi sistem pendukung keputusan

rekomendasi panti asuhan untuk mendapatkan informasi

tentang panti asuhan di kota Tangerang Selatan dan

mendapatkan rekomendasi panti asuhan yang sudah

ditentukan oleh sistem.

4.1.1.2. Analisis Usulan

Berdasarkan permasalahan yang diangkat, solusi yang didapatkan penulis

yaitu membuat aplikasi yang dapat memberikan informasi mengenai Panti asuhan

yang dapat membantu donatur untuk memperoleh informasi, dilengkapi dengan

fitur aplikasi seperti:

1. Aplikasi ini memuat data panti asuhan berupa alamat, jumlah anak asuh,

fasilitas, program dan no telepon panti asuhan.

2. Terdapat peta lokasi panti asuhan yang dapat digunakan untuk

mempermudah donatur mengetahui letak posisi panti asuhan secara

akurat.

3. Aplikasi ini dapat merekomendasi kepada donatur panti asuhan mana

yang memiliki skala nilai prioritas dalam membutuhkan donasi.

Page 61: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

41

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Gambar 4.2 Analisis Usulan

4.1.2. Mendefinisikan Masalah

Pada tahap mendefinisikan masalah, penulis menentukan masalah apa yang

harus diselesaikan dengan menggunakan sistem yang dibuat. Pada penelitian ini,

masalah yang harus diselesaikan adalah bagaimana membuat aplikasi untuk

menentukan rekomendasi panti asuhan dengan menggunakan metode VIKOR dan

Entropy.

4.1.3. Tujuan Informasi

Berdasarkan analisis masalah dan definisi masalah di atas, penulis bertujuan

untuk mengimplementasikan metode VIKOR dan metode pembobotan Entropy

dalam penentuan rekomendasi panti asuhan di Kota Tangerang Selatan.

Diharapkan dengan adanya aplikasi yang akan penulis rancang akan membantu

donatur untuk membagikan donasinya secara objektif dan tepat sasaran sesuai

prioritas yang sudah ditentukan.

Metode Entropy digunakan pada penelitian ini dikarenakan Entropy sebagai

metode pembobotan dengan menggunakan pendekatan subyektif dan obyektif

sehingga menghasilkan bobot kriteria berdasarkan karakteristik data sekaligus

dapat mengakomodasi preferensi subyektif dari pengambil keputusan. Hal ini

sejalan dengan penelitian Nur Lailiana, 2015. Selain itu dengan metode entropy

dapat memecahkan masalah tentang diskriminasi diantara sekumpulan data. Hal

ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Jamila dan Hartati, 2011.

Metode VIKOR digunakan oleh penulis karena metode VIKOR dapat digunakan

untuk pengambil keputusan dengan kriteria yang lebih dari satu, khususnya situasi

dimana pengambil keputusan tidak dapat menentukan preferensinya pada saat

awal desain sistem. Hal itu sejalan dengan penelitian yang dikemukakan oleh Nur

Lailiana, 2015 yang menggunakan metode yang sama.

4.2. Tahap Design

4.2.1. Tahap Perancangan Sistem

A. Perancangan UML

Page 62: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

42

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

1. Identifikasi Aktor

Tabel 4.1 Aktor

No Aktor Deskripsi

1 Admin Admin adalah orang yang memiliki kewenangan untuk

dapat menghapus, mengedit, dan menambah data panti

asuhan, bobot panti asuhan, kriteria dan crips.

2 User User adalah donatur yang akan menggunakan sisstem

SPK ini untuk mengambil keputusan dalam menilai

panti asuhan untuk menyalurkan donasinya.

2. Identifikasi Use Case

Pada aplikasi yang penulis rancang terdapat proses-proses yang dinyatakan

dalam sebuah use case. Di bawah ini merupakan tabel identifikasi use case.

Tabel 4.2 Identifikasi Use case

No Nama use case Deskripsi Aktor

1.

Login

Use case yang menggambarkan kegiatan

memasukkan username dan password untuk dapat

mengakses menu

Admin

2. Input Panti

Asuhan

Use case yang menggambarkan aktifitas

menginput data panti asuhan dan data bobot

panti asuhan

Admin

3. Edit Panti

Asuhan

Use case yang menggambarkan aktifitas

merubah data panti asuhan

Admin

4. Hapus Panti

Asuhan

Use case yang menggambarkan aktifitas

menghapus data panti asuhan dan data bobot

panti asuhan

Admin

5. Edit Bobot Panti

Asuhan

Use case yang menggambarkan aktifitas

merubah data panti asuhan

Admin

6. Input Kriteria

Use case yang menggambarkan aktifitas

menginput data kriteria

Admin

Page 63: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

43

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

7. Edit Kriteria

Use case yang menggambarkan aktifitas

merubah data kriteria

Admin

8. Hapus Kriteria

Use case yang menggambarkan aktifitas

menghapus data kriteria

Admin

9. Input Crips

Use case yang menggambarkan aktifitas

menginput data crips

Admin

10. Edit Crips

Use case yang menggambarkan aktifitas

mengedit data crips

Admin

11. Hapus Crips

Use case yang menggambarkan aktifitas

menghapus data crips

Admin

12. Panti Asuhan

Prioritas

Use case yang menggambarkan aktifitas

menampilkan penghitungan SPK

Semua

Aktor

13. Logout

Use case yang menggambarkan aktifitas keluar

dari aplikasi

Admin

3. Use Case Diagram

a. Admin Use case Diagram

Admin adalah orang yang memiliki kewenangan untuk dapat menghapus,

mengedit, dan menambah panti asuhan, bobot panti asuhan, kriteria dan crips. Di

bawah ini merupakan use case diagram admin pada sistem.

Page 64: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

44

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Gambar 4.1 Use Case Diagram Admin

b. User Use case Diagram

User adalah donatur yang akan menggunakan sistem SPK ini untuk

mengambil keputusan dalam menilai panti asuhan untuk menyalurkan donasinya..

Di bawah ini merupakan use case diagram user.

Gambar 4.2 Use Case Diagram User

Page 65: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

45

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

4. Use Case Skenario

Use case skenario adalah tahapan sebuah use case dari awal hingga selesai.

Di bawah ini beberapa use case skenario:

a. Skenario Login

Tabel 4.3 Skenario Login

Use Case Login

Use Case ID 1

Actor Admin

Description Use case yang menggambarkan kegiatan memasukkan

username dan password untuk dapat mengakses menu.

Pre-condition Admin harus memiliki username dan password yang telah

terdaftar pada sistem

Course of event Actor Action System Response

1. Aktor masuk ke

halaman login

2. Menampilkan halaman

login

3. Aktor memasukkan

username dan

password

4. Memvalidasi username dan

password

5. Sistem akan menampilkan

halaman utama

Alternate course Jika username dan password yang dimasukkan belum terdapat

pada sistem maka sistem akan menampilkan pesan kesalahan

dan kembali menampilkan halaman login

Post Condition Aktor berhasil masuk ke dalam sistem

b. Skenario Input Panti Asuhan

Tabel 4.4 Skenario Input Panti Asuhan

Use Case Input Panti Asuhan

Use Case ID 2

Actor Admin

Page 66: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

46

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Description Use case yang menggambarkan kegiatan menginput data

panti asuhan

Pre-condition Aktor masuk ke halaman utama

Course of event Actor Action System Response

1. Aktor memilih menu

data panti asuhan

2. Menampilkan halaman data

panti asuhan

3. Aktor memilih tambah

data panti asuhan

4. Menampilkan form input

panti asuhan

5. Aktor mengisi form

input panti asuhan

6. Aktor menekan tombol

simpan

Alternate course -

Post Condition Data Panti Asuhan dan data Bobot Panti Asuhan baru

berhasil ditambahkan

c. Skenario Edit Panti Asuhan

Tabel 4.5 Skenario Edit Panti Asuhan

Use Case Edit Panti Asuhan

Use Case ID 3

Actor Admin

Description Use case yang menggambarkan kegiatan mengedit data

panti asuhan

Pre-condition 1. Aktor masuk ke halaman utama

2. Aktor telah memilih menu data panti asuhan

Course of event Actor Action System Response

1. Menampilkan data panti

asuhan

2. Aktor memilih salah

satu panti asuhan dan

3. Menampilkan form edit

panti asuhan

Page 67: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

47

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

menekan tombol edit.

4. Aktor mengisi form

edit panti asuhan

5. Aktor menekan tombol

simpan

Alternate course -

Post Condition Data panti asuhan berhasil diedit

d. Skenario Hapus Panti Asuhan

Tabel 4.6 Skenario Hapus Panti Asuhan

Use Case Hapus Panti Asuhan

Use Case ID 4

Actor Admin

Description Use case yang menggambarkan kegiatan menghapus data

panti asuhan

Pre-condition 1. Aktor masuk ke halaman utama

2. Aktor telah memilih menu panti asuhan

Course of event Actor Action System Response

1. Menampilkan data

panti asuhan

2. Aktor memilih salah satu

panti asuhan dan menekan

tombol hapus

Alternate course -

Post Condition Data panti asuhan dan data Bobot Panti Asuhan berhasil

dihapus

e. Skenario Edit Bobot Panti Asuhan

Tabel 4.7 Skenario Edit Bobot Panti Asuhan

Page 68: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

48

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Use Case Edit Bobot Panti Asuhan

Use Case ID 5

Actor Admin

Description Use case yang menggambarkan kegiatan mengedit bobot

panti asuhan

Pre-condition 1. Aktor masuk ke halaman utama

2. Aktor telah memilih menu bobot panti asuhan

Course of event Actor Action System Response

2. Menampilkan data bobot

panti asuhan

2. Aktor memilih salah

satu panti asuhan dan

menekan tombol edit.

3. Menampilkan form bobot

panti asuhan

4. Aktor mengisi form

bobot panti asuhan

5. Aktor menekan tombol

simpan

Alternate course -

Post Condition Data bobot panti asuhan berhasil diedit

f. Skenario Input Kriteria

Tabel 4.8 Skenario Input Kriteria

Use Case Input Kriteria

Use Case ID 6

Actor Admin

Description Use case yang menggambarkan kegiatan menginput data

kriteria

Pre-condition Aktor masuk ke halaman utama

Course of event Actor Action System Response

1. Aktor memilih menu 2. Menampilkan halaman data

Page 69: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

49

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

data kriteria kriteria

3. Aktor memilih tambah

data kriteria

4. Menampilkan form input

kriteria

5. Aktor mengisi form

input kriteria

6. Aktor menekan tombol

simpan

Alternate course -

Post Condition Data Kriteria baru berhasil ditambahkan

g. Skenario Edit Kriteria

Tabel 4.9 Skenario Edit Kriteria

Use Case Edit Kriteria

Use Case ID 7

Actor Admin

Description Use case yang menggambarkan kegiatan mengedit data

kriteria

Pre-condition 1. Aktor masuk ke halaman utama

2. Aktor telah memilih menu data kriteria

Course of event Actor Action System Response

1. Menampilkan data kriteria

2. Aktor memilih salah

satu kriteria dan

menekan tombol edit.

3. Menampilkan form edit

kriteria

4. Aktor mengisi form edit

kriteria

5. Aktor menekan tombol

simpan

Alternate course -

Post Condition Data kriteria berhasil diedit

Page 70: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

50

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

h. Skenario Hapus Kriteria

Tabel 4.10 Skenario Hapus Kriteria

Use Case Hapus Kriteria

Use Case ID 8

Actor Admin

Description Use case yang menggambarkan kegiatan menghapus data

kriteria

Pre-condition 1. Aktor masuk ke halaman utama

2. Aktor telah memilih menu data kriteria

Course of event Actor Action System Response

1. Menampilkan data

kriteria.

2. Aktor memilih salah satu

kriteria dan menekan tombol

hapus

Alternate course -

Post Condition Data kriteria berhasil dihapus

i. Skenario Input Crips

Tabel 4.11 Skenario Input Crips

Use Case Input Crips

Use Case ID 9

Actor Admin

Description Use case yang menggambarkan kegiatan menginput data

Crips

Pre-condition Aktor masuk ke halaman utama

Course of event Actor Action System Response

1. Aktor memilih menu

data crips

2. Menampilkan halaman data

crips

Page 71: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

51

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

3. Aktor memilih tambah

data crips

4. Menampilkan form input

data crips

5. Aktor mengisi form

input data crips

6. Aktor menekan tombol

simpan

Alternate course -

Post Condition Crips baru berhasil ditambahkan

j. Skenario Edit Crips

Tabel 4.12 Skenario Edit Crips

Use Case Edit Crips

Use Case ID 10

Actor Admin

Description Use case yang menggambarkan kegiatan mengedit data

crips

Pre-condition 1. Aktor masuk ke halaman utama

2. Aktor telah memilih menu crips

Course of event Actor Action System Response

1. Menampilkan data crips.

2. Aktor memilih salah

satu crips dan menekan

tombol edit.

3. Menampilkan form edit

crips

4. Aktor mengisi form

edit crips

5. Aktor menekan tombol

simpan

Alternate course -

Post Condition Data crips berhasil diedit

k. Skenario Hapus Crips

Page 72: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

52

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Tabel 4.13 Skenario Hapus Crips

Use Case Hapus Crips

Use Case ID 11

Actor Admin

Description Use case yang menggambarkan kegiatan menghapus data

crips

Pre-condition 1. Aktor masuk ke halaman utama

2. Aktor telah memilih menu crips

Course of event Actor Action System Response

1. Menampilkan data

crips

2. Aktor memilih salah satu

crips dan menekan tombol

hapus

Alternate course -

Post Condition Data crips berhasil dihapus

l. Skenario Lihat Panti Asuhan Prioritas

Tabel 4.14 Skenario Lihat Panti Asuhan Prioritas

Use Case Skenario Lihat Panti Asuhan Prioritas

Use Case ID 12

Actor Semua Aktor

Description Use case yang menggambarkan kegiatan melihat hasil panti

asuhan prioritas

Pre-condition 1. Aktor masuk ke halaman utama

2. Aktor telah memilih rekomendasi panti asuhan

Course of event Actor Action System Response

1. Aktor memilih lihat panti

asuhan prioritas

2. Menampilkan panti

asuhan prioritas

Alternate course -

Page 73: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

53

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Post Condition Aktor dapat melihat hasil panti asuhan prioritas

m. Skenario Logout

Tabel 4.15 Skenario Logout

Use Case Skenario Logout

Use Case ID 13

Actor Admin

Description Use case yang menggambarkan kegiatan keluar dari sistem

Pre-condition Aktor berhasil login

Course of event Actor Action System Response

1. Aktor menekan tombol

logout

2. Sistem menampilkan

halaman login

Alternate course -

Post Condition Aktor berhasil keluar dari system

5. Activity Diagram

Activity Diagram adalah gambaran aktivitas-aktivitas yang berjalan di dalam

sistem. Aliran kerja tersebut digambarkan secara grafis. Berikut adalah Activity

Diagram yang ada pada sistem:

a. Activity Diagram Login

Proses login diawali dengan memasukkan username dan password admin.

Jika admin sudah terdaftar di database, maka admin dapat masuk ke menu utama.

Namun jika admin belum terdaftar atau salah satu dari username dan password

salah maka sistem akan menampilkan pesan kesalahan dan kembali menampilkan

halaman form login.

Page 74: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

54

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Admin Sistem

Gambar 4.3 Activity Diagram Login

b. Activity Diagram Input Panti Asuhan

Proses input panti asuhan diawali dengan proses login oleh admin. Jika login

gagal, maka akan kembali ke halaman login. Jika login berhasil, maka akan masuk

ke menu utama. Ketika sudah berhasil, admin memilih menu panti asuhan,

kemudian pilih tambah data panti asuhan dan otomatis akan menambahkan data

bobot panti asuhan.

Membuka Menampilkan Halaman Login

Validasi username dan password

Menampilkan menu utama

Memasukkan username dan password

Berhasil

Gagal

Page 75: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

55

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Admin Sistem

Gambar 4.4 Activity Diagram Input Asuhan

c. Activity Diagram Edit Panti Asuhan

Proses edit data panti asuhan diawali dengan proses login oleh admin. Jika

login gagal, maka akan kembali ke halaman login. Jika login berhasil, maka akan

masuk ke menu utama. Ketika sudah berhasil, admin memilih menu panti asuhan,

kemudian pilih data panti asuhan yang akan diedit supaya dapat mengedit data

panti asuhan yang diinginkan.

Membuka Menampilkan Halaman Login

Validasi username dan password

Menampilkan menu utama

Memasukkan username dan password

Berhasil

Gagal

Pilih menu panti asuhan

Menampilkan data panti asuhan Pilih tambah data panti asuhan

Menampilkan form input panti asuhan Input data panti asuhan

Proses Hasil Input Data panti Asuhan dan

Bobot Panti Asuhan

Berhasil

Gagal

Page 76: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

56

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Admin Sistem

Gambar 4.5 Activity Diagram Edit Panti Asuhan

d. Activity Diagram Hapus Panti Asuhan

Proses hapus panti asuhan diawali dengan proses login oleh admin. Jika login

gagal, maka akan kembali ke halaman login. Jika login berhasil, maka akan masuk

ke menu utama. Ketika sudah berhasil, admin memilih menu panti asuhan,

kemudian pilih data panti asuhan yang akan dihapus dan otomatis akan

menghapus data bobot panti asuhan yang dipilih.

Membuka Menampilkan Halaman Login

Validasi username dan password

Menampilkan menu utama

Memasukkan username dan password

Berhasil

Gagal

Pilih menu panti asuhan

Menampilkan data panti asuhan Pilih edit data panti asuhan

Menampilkan form edit panti asuhan Edit data panti asuhan

Proses Hasil Edit

Berhasil

Gagal

Page 77: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

57

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Admin Sistem

Gambar 4.6 Activity Diagram Hapus Panti Asuhan

e. Activity Diagram Edit Bobot Panti Asuhan

Proses edit bobot panti asuhan diawali dengan proses login oleh admin. Jika

login gagal, maka akan kembali ke halaman login. Jika login berhasil, maka akan

masuk ke menu utama. Ketika sudah berhasil, admin memilih menu panti asuhan,

kemudian pilih bobot panti asuhan yang akan diedit supaya dapat mengedit bobot

panti asuhan yang diinginkan.

Membuka Menampilkan Halaman Login

Validasi username dan password

Menampilkan menu utama

Memasukkan username dan password

Berhasil

Gagal

Pilih menu panti asuhan

Menampilkan data panti asuhan Hapus data panti asuhan yang diinginkan

Berhasil

Gagal

Page 78: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

58

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Admin Sistem

Gambar 4.7 Activity Diagram Edit Bobot Panti Asuhan

f. Activity Diagram Input Kriteria

Proses input kriteria diawali dengan proses login oleh admin. Jika login gagal,

maka akan kembali ke halaman login. Jika login berhasil, maka akan masuk ke

menu utama. Ketika sudah berhasil, admin memilih menu kriteria, kemudian pilih

tambah data kriteria.

Pilih menu bobot panti asuhan

Menampilkan data bobot panti asuhan Pilih edit bobot panti asuhan

Menampilkan form edit bobot panti asuhan Edit bobot data panti asuhan

Membuka Menampilkan Halaman Login

Validasi username dan password

Menampilkan menu utama

Memasukkan username dan password

Berhasil

Gagal

Proses Hasil Edit

Berhasil

Gagal

Page 79: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

59

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Admin Sistem

Gambar 4.8 Activity Diagram Input Kriteria

g. Activity Diagram Edit Kriteria

Proses edit data kriteria diawali dengan proses login oleh admin. Jika login

gagal, maka akan kembali ke halaman login. Jika login berhasil, maka akan masuk

ke menu utama. Ketika sudah berhasil, admin memilih menu kriteria, kemudian

pilih data kriteria yang akan diedit supaya dapat mengedit data kriteria yang

diinginkan.

Membuka Menampilkan Halaman Login

Validasi username dan password

Menampilkan menu utama

Memasukkan username dan password

Berhasil

Gagal

Pilih menu kriteria

Menampilkan data kriteria Pilih tambah data kriteria

Menampilkan form input kriteria Input data kriteria

Proses Hasil Input

Berhasil

Gagal

Page 80: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

60

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Admin Sistem

Gambar 4.9 Activity Diagram Edit Kriteria

h. Activity Diagram Hapus Kriteria

Proses hapus kriteria diawali dengan proses login oleh admin. Jika login

gagal, maka akan kembali ke halaman login. Jika login berhasil, maka akan masuk

ke menu utama. Ketika sudah berhasil, admin memilih menu kriteria, kemudian

pilih data kriteria yang akan dihapus.

Membuka Menampilkan Halaman Login

Validasi username dan password

Menampilkan menu utama

Memasukkan username dan password

Berhasil

Gagal

Pilih menu kriteria

Menampilkan data kriteria Pilih edit data kriteria

Menampilkan form edit kriteria Edit data kriteria

Proses Hasil Edit

Berhasil

Gagal

Page 81: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

61

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Admin Sistem

Gambar 4.10 Activity Diagram Hapus Kriteria

i. Activity Diagram Input Crips

Proses input crips diawali dengan proses login oleh admin. Jika login gagal,

maka akan kembali ke halaman login. Jika login berhasil, maka akan masuk ke

menu utama. Ketika sudah berhasil, admin memilih menu crips, kemudian pilih

tambah data crips.

Membuka Menampilkan Halaman Login

Validasi username dan password

Menampilkan menu utama

Memasukkan username dan password

Berhasil

Gagal

Pilih menu kriteria

Menampilkan data kriteria Hapus data kriteria yang diinginkan

Berhasil

Gagal

Page 82: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

62

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Admin Sistem

Gambar 4.11 Activity Diagram Input Crips

j. Activity Diagram Edit Crips

Proses edit data crips diawali dengan proses login oleh admin. Jika login

gagal, maka akan kembali ke halaman login. Jika login berhasil, maka akan masuk

ke menu utama. Ketika sudah berhasil, admin memilih menu crips, kemudian pilih

data crips yang akan diedit supaya dapat mengedit data crips yang diinginkan.

Membuka Menampilkan Halaman Login

Validasi username dan password

Menampilkan menu utama

Memasukkan username dan password

Berhasil

Gagal

Pilih menu crips

Menampilkan data crips Pilih tambah data crips

Menampilkan form input crips Input data crips

Proses Hasil Input

Berhasil

Gagal

Page 83: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

63

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Admin Sistem

Gambar 4.12 Activity Diagram Edit Crips

k. Activity Diagram Hapus Crips

Proses hapus crips diawali dengan proses login oleh admin. Jika login gagal,

maka akan kembali ke halaman login. Jika login berhasil, maka akan masuk ke

menu utama. Ketika sudah berhasil, admin memilih menu crips, kemudian pilih

data crips yang akan dihapus.

Membuka Menampilkan Halaman Login

Validasi username dan password

Menampilkan menu utama

Memasukkan username dan password

Berhasil

Gagal

Pilih menu crips

Menampilkan data crips Pilih edit data crips

Menampilkan form edit crips Edit data crips

Proses Hasil Edit

Berhasil

Gagal

Page 84: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

64

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Admin Sistem

Gambar 4.13 Activity Diagram Hapus Crips

l. Activity Diagram Lihat Panti Asuhan Prioritas

Proses lihat rekomendasi keputusan panti asuhan diawali dengan user memiih

rekomendasi panti asuhan di menu utama. Setelah memilih, maka user akan

diperlihatkan hasil rekomendasi keputusan yang telah diolah oleh sistem.

Membuka Menampilkan Halaman Login

Validasi username dan password

Menampilkan menu utama

Memasukkan username dan password

Berhasil

Gagal

Pilih menu crips

Menampilkan data crips Hapus data crips yang diinginkan

Berhasil

Gagal

Page 85: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

65

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Aktor Sistem

Gambar 4.14 Activity Diagram Lihat Panti Asuhan Prioritas

m. Activity Diagram Logout

Proses logout diawali dengan admin memilih menu logout kemudian admin

keluar dari aplikasi.

Admin Sistem

Gambar 4.15 Activity Diagram Logout

Membuka menu utama Menampilkan menu utama

Menampilkan panti asuhan priotitas Memilih rekomendasi panti asuhan

Menampilkan halaman login Menekan tombol logout

Page 86: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

66

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

6. Sequence Diagram

Sequence diagram digunakan untuk menggambarkan perilaku pada sebuah

skenario. Sequence diagram juga berfungsi menggambarkan hubungan objek yang

terlibat pada sistem dengan mendeskripsikan waktu dan pesan yang dikirimkan

antarobjek. Berikut sequence diagram dalam sistem yang penulis rancang:

a. Sequence Diagram Login

Gambar 4.16 Sequence Diagram Login

3.2 Akun tidak tersedia

4. Masuk

menu utama

Aktor Form Login Web Server Database Menu Utama

1. Input (username

dan

password)

2. POST (username

dan password) Cek database

3. Validate

(username dan

password)

3.1 Akun

tersedia

Page 87: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

67

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

b. Sequence Diagram Input Panti Asuhan

Gambar 4.17 Sequence Diagram Input Panti Asuhan

c. Sequence Diagram Edit Panti Asuhan

Gambar 4.18 Sequence Diagram Edit Panti Asuhan

1. Memilih menu

panti asuhan

Aktor Menu Panti

Asuhan Database Web Server

Data Panti

Asuhan

2. Memilih panti asuhan

Form Edit Panti

Asuhan

3. Edit panti

asuhan

3.1. Edit data panti asuhan

4. Perbarui

database

panti

asuhan

1. Memilih

menu panti

asuhan

Aktor Menu Panti

Asuhan Database

Form Input Panti

Asuhan

2. Memilih menu tambah panti asuhan

2.1 Input data panti asuhan

Web Server

3. Input

database

panti

asuhan dan

bobot panti

asuhan

Page 88: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

68

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

d. Sequence Diagram Hapus Panti Asuhan

Gambar 4.19 Sequence Diagram Hapus Panti Asuhan

e. Sequence Diagram Edit Bobot Panti Asuhan

Gambar 4.20 Sequence Diagram Edit Bobot Panti Asuhan

1. Memilih menu

panti asuhan

Aktor Menu Panti

Asuhan Database Web Server Data Panti

Asuhan

2. Hapus panti asuhan

2.1 Hapus data panti asuhan

3. Perbarui

database

panti asuhan

dan bobot

pantiasuhan

1. Memilih menu

bobot panti

asuhan

Aktor Menu Bobot

Panti Asuhan

Database Web Server Data Bobot

Panti Asuhan

2. Memilih bobot panti asuhan

Form Edit Bobot

Panti Asuhan

3. Edit bobot panti

asuhan

3.1 Edit data bobot panti asuhan

4. Perbarui

database bobot

panti asuhan

Page 89: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

69

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

f. Sequence Diagram Input Kriteria

Gambar 4.21 Sequence Diagram Input Kriteria

g. Sequence Diagram Edit Kriteria

Gambar 4.22 Sequence Diagram Edit Kriteria

1. Memilih

menu

kriteria

Aktor Menu Kriteria Database Form Input Kriteria

2. Memilih menu tambah kriteria

2.1 Input data kriteria

Web Server

3. Input

database

kriteria

1. Memilih menu

kriteria

Aktor Menu Kriteria Database Web Server Data Kriteria

2. Memilih kriteria

Form Edit Kriteria

3. Edit kriteria

3.1 Edit data kriteria

4. Perbarui

database

kriteria

Page 90: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

70

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

h. Sequence Diagram Hapus Kriteria

Gambar 4.23 Sequence Diagram Hapus Kriteria

i. Sequence Diagram Input Crips

Gambar 4.24 Sequence Diagram Input Crips

1. Memilih menu

kriteria

Aktor Menu Kriteria Database Web Server Data Kriteria

2. Hapus kriteria

2.1 Hapus data kriteria

3. Perbarui

database

kriteria

1. Memilih

menu

crips

Aktor Menu Crips Database Form Input Crips

2. Memilih menu tambah crips

2.1 Input data crips

Web Server

3. Input

database

crips

Page 91: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

71

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

j. Sequence Diagram Edit Crips

Gambar 4.25 Sequence Diagram Edit Crips

k. Sequence Diagram Hapus Crips

Gambar 4.26 Sequence Diagram Hapus Crips

1. Memilih menu

crips

Aktor Menu Crips Database Web Server Data Crips

2. Memilih crips

Form Edit Crips

3. Edit crips

3.1 Edit data crips

4. Perbarui

database

crips

1. Memilih menu

crips

Aktor Menu Crips Database Web Server Data Crips

2. Hapus crips

2.1 Hapus data crips

3. Perbarui

database

crips

Page 92: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

72

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

l. Sequence Diagram Lihat Panti Asuhan Prioritas

Gambar 4.27 Sequence Diagram Lihat SPK Prioritas Panti Asuhan

m. Sequence Diagram Logout

Gambar 4.28 Sequence Diagram Logout

1. Memilih menu

rekomendasi

panti asuhan

Aktor Menu Rekomendasi

Panti Asuhan Sistem

Menu SPK Prioritas Panti

Asuhan

2. Melakukan

penghitungan

Entropy dan

VIKOR

3. Melihat Hasil Panti Asuhan Prioritas

Menu Utama Aktor

1. Menekan tombol

Logout

2. Keluar dari

sistem

Page 93: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

73

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

7. Class Diagram

Gambar 4.29 Class Diagram

Page 94: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

74

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

B. Tahap Perancangan Database

Pada tahap ini penulis merancang database yang berfungsi sebagai media

penyimpanan data-data yang digunakan pada sistem. Database yang penulis

gunakan adalah MySQL. Berikut merupakan tabel-tabel yang terdapat pada

database.

a. Tabel Admin

Tabel 4.16 Database Tabel Admin

Nama Field Tipe Ukuran Keterangan

id_admin Int 4 Primary Key

username Varchar 255

password Varchar 255

group Int 1

b. Tabel Panti Asuhan

Tabel 4.17 Database Tabel Panti Asuhan

Nama Field Tipe Ukuran Keterangan

kode_pantiasuhan Varchar 255 Primari Key

sip Varchar 255

nama_pantiasuhan Varchar 255

jumlah_anakasuh Int 4

alamat Varchar 255

no_telpon Varchar 255

peta Varchar 255

Page 95: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

75

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

c. Tabel Bobot

Tabel 4.18 Database Tabel Bobot

Nama Field Tipe Ukuran Keterangan

ID Int 11 Primary Key

kode_pantiasuhan Varchar 16

kode_kriteria Varchar 16

kode_crips Int 11

d. Tabel Kriteria

Tabel 4.19 Database Tabel Kriteria

Nama Field Tipe Ukuran Keterangan

kode_kriteria Varchar 16 Primary Key

nama_kriteria Varchar 255

atribut Varchar 16

bobot Double

e. Tabel Crips

Tabel 4.20 Database Tabel Crips

Nama Field Tipe Ukuran Keterangan

kode_crips Int 11 Primary Key

kode_kriteria Varchar 16

nama_crips Varchar 255

nilai Double

Page 96: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

76

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

C. Tahap Perancangan Antarmuka (Interface)

a. Admin

Gambar 4.30 Rancangan Antarmuka Login Admin

Gambar 4.31 Rancangan Antarmuka Input Panti Asuhan

LOGO

Username

Password

Aplikasi Rekomendasi Panti Asuhan

Beranda

Panti Asuhan +

Data Panti

Asuhan

Data Bobot Panti

Asuhan

Kriteria +

Data Kriteria

Data Crips

Tambah Data Panti Asuhan

Kode Panti Asuhan

Surat Ijin Operasional

Nama Panti Asuhan

Jumlah Anak Asuh

Alamat

No Telpon

Peta Lokasi

Rekomendasi Panti Asuhan

2018 | Aplikasi Rekomendasi Panti Asuhan

Welcome , Admin

Simpan Kembal

Masuk

Page 97: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

77

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Gambar 4.32 Rancangan Antarmuka Detail dan Edit Panti Asuhan

Gambar 4.33 Rancangan Antarmuka Data Panti Asuhan

Aplikasi Rekomendasi Panti Asuhan Welcome , Admin

Kode Panti Asuhan

Surat Ijin Operasional

Nama Panti Asuhan

Jumlah Anak Asuh

Alamat

No. Telpon

Peta Lokasi

Hapus Edit

No Surat Ijin Opersional Nama Panti Asuhan Aksi

Aplikasi Rekomendasi Panti Asuhan Welcome , Admin

Simpan Kembali

Tambah Data Panti Asuhan

Beranda

Panti Asuhan +

Data Panti

Asuhan

Data Bobot Panti

Asuhan

Kriteria +

Data Kriteria

Data Crips

Beranda

Panti Asuhan +

Data Panti

Asuhan

Data Bobot Panti

Asuhan

Kriteria +

Data Kriteria

Data Crips

Jumlah Anak Asuh

Page 98: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

78

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Gambar 4.33 Rancangan Antarmuka Detail dan Edit Bobot Panti Asuhan

Gambar 4.34 Rancangan Antarmuka Data Bobot Panti Asuhan

Nama Panti Asuhan

Jumlah Anak Asuh

Alamat

Akses ke lokasi

Jumlah Anak Asuh

Fasilitas

Program Rutin

Aplikasi Rekomendasi Panti Asuhan Welcome , Admin

Edit

No Kode Panti Asuhan Nama Panti Asuhan Aksi

Aplikasi Rekomendasi Panti Asuhan Welcome , Admin

C1 C2 C3 C4

Simpan Kembali

Beranda

Panti Asuhan +

Data Panti

Asuhan

Data Bobot Panti

Asuhan

Kriteria +

Data Kriteria

--Rumit--

-- x > 100 --

-- 0,8 – 1 --

-- 0,8 – 1 --

Beranda

Panti Asuhan +

Data Panti

Asuhan

Data Bobot Panti

Asuhan

Kriteria +

Data Kriteria

Page 99: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

79

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Gambar 4.35 Rancangan Antarmuka Input Data Kriteria

Gambar 4.36 Rancangan Antarmuka Detail dan Edit Kriteria

Aplikasi Rekomendasi Panti Asuhan

Beranda

Panti Asuhan +

Data Panti Asuhan

Data Bobot Panti

Asuhan

Kriteria +

Data Kriteria

Data Crips

Welcome , Admin

Simpan Kembali

Aplikasi Rekomendasi Panti Asuhan Welcome , Admin

Simpan Kembali

Tambah Data Kriteria

Kode Kriteria

Nama Kriteria

Atribut

Bobot

Kode Kriteria

Nama Kriteria

Atribut

Bobot

Beranda

Panti Asuhan +

Data Panti

Asuhan

Data Bobot Panti

Asuhan

Kriteria +

Data Kriteria

Page 100: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

80

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Gambar 4.37 Rancangan Antarmuka Data Kriteria

Gambar 4.38 Rancangan Antarmuka Input Data Crips

Hapus Edit

Kode Kriteria Nama Kriteria Aksi

Aplikasi Rekomendasi Panti Asuhan Welcome , Admin

Atribut

Nama Kriteria

Nama Crips

Nilai

No

Tambah Data Kriteria Beranda

Panti Asuhan +

Data Panti

Asuhan

Data Bobot Panti

Asuhan

Kriteria +

Data Kriteria

Bobot

Aplikasi Rekomendasi Panti Asuhan

Beranda

Panti Asuhan +

Data Panti

Asuhan

Data Bobot Panti

Asuhan

Kriteria +

Data Kriteria

Tambah Data Crips

Welcome , Admin

Simpan Kembali

-- Akses Ke Lokasi--

Edit Hapus

Page 101: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

81

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Gambar 4.39 Rancangan Antarmuka Detail dan Edit Crips

Gambar 4.40 Rancangan Antarmuka Data Crips

Kode Crips

Nama Kriteria

Nama Crips

Nilai

Hapus Edit

No Nama Kriteria Nama Crips Aksi

Tambah Data Crips

Beranda

Panti Asuhan +

Data Panti

Asuhan

Data Bobot Panti

Asuhan

Kriteria +

Data Kriteria

Nilai

-- Akses ke Lokasi--

Aplikasi Rekomendasi Panti Asuhan Welcome , Admin

Simpan Kembali

Aplikasi Rekomendasi Panti Asuhan

Beranda

Panti Asuhan +

Data Panti

Asuhan

Data Bobot Panti

Asuhan

Kriteria +

Data Kriteria

Welcome , Admin

Page 102: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

82

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

b. User

Gambar 4.41 Rancangan Antarmuka Halaman Utama User

Gambar 4.42 Rancangan Antarmuka Rekomendasi Panti Asuhan

Aplikasi Rekomendasi Panti Asuhan

APLIKASI

REKOMENDASI

PANTI ASUHAN

LOGO

HOME REKOMENDASI PANTI ASUHAN LOGIN

HASIL REKOMENDASI

Aplikasi Rekomendasi Panti Asuhan HOME REKOMENDASI PANTI ASUHAN LOGIN

Hapus Edit

Rank Kode Panti Asuhan Nama Panti Asuhan Aksi

Lihat Peta

Page 103: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

83

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Gambar 4.43 Rancangan Antarmuka Detail Panti Asuhan

Aplikasi Rekomendasi Panti Asuhan HOME REKOMENDASI PANTI ASUHAN LOGIN

Kode Panti Asuhan

Surat Ijin Operasional

Nama Panti Asuhan

Jumlah Anak Asuh

Alamat

No. Telpon

Peta Lokasi

Kembali

INFORMASI PANTI ASUHAN

Page 104: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

84

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

4.2.1. Tahap Pembuatan Sistem

Pada tahap pembuatan sistem, penulis melakukan beberapa tahapan, antara lain:

A. Tahapan Metode Pembobotan Entropy

Gambar 4.44 Tahapan Metode Entropy

Mulai

1. Menentukan Kriteria

2. Menentukan Sifat Kriteria

3. Memasukkan Bobot Awal

4. Membentuk Matriks

Evaluasi

8. Normalisasi Setiap Elemen

Dari Matriks Evaluasi

7. Menghitung Probabilitas

Alternatif Per Kriteria

6. Menghitung Entropy Setiap

Kriteria

5. Menghitung Entropy Akhir

Kriteria

Bobot Akhir Diperoleh

Selesai

Page 105: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

85

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

B. Perhitungan Metode Entropy

Langkah-langkah dalam pembobotan menggunakan metode Entropy antara

lain:

1. Menentukan Kriteria

Berdasarkan hasil wawancara penulis dengan narasumber pada lampiran 4

poin wawancara nomor 8 dan studi literature skripsi Inkreswari yang berjudul

‘Aplikasi Rekomendasi Lokasi Perhotelan Dengan Metode Vikor Dan Entropy

Berbasis Mobile’ pada sub bab 4.1.2 didapatkan hasil dalam menentukan kriteria.

Tabel di bawah ini merupakan kriteria yang dijadikan acuan dalam perhitungan

Entropy

Tabel 4.21 Menentukan Kriteria

No. Kriteria Deskripsi

1 Akses Ke Lokasi Kondisi akses menuju lokasi

panti asuhan yang dibagi

menjadi 5 poin. Sangat rumit,

rumit, biasa saja (antara

rumit dan mudah), mudah,

sangat mudah.

2 Jumlah Anak Asuh Berapa jumlah anak asuh

yang ditampung setiap panti

asuhan.

3 Fasilitas Sarana dan prasana yang

dimiliki oleh setiap panti

asuhan.

4 Program Rutin Kegiatan rutinitas yang

dilakukan setiap panti.

Keterangan akses ke lokasi :

Sangat Rumit : Lebar jalan hanya cukup untuk kendaraan roda dua, tidak

tersedia tempat parkir, tidak terdapat penunjuk jalan ke arah

panti asuhan.

Page 106: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

86

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Rumit : Lebar jalan hanya cukup untuk kendaraan roda dua, tidak

tersedia tempat parkir, terdapat penunjuk jalan ke arah panti

asuhan.

Biasa : Lebar jalan hanya cukup untuk 1 kendaraan roda empat,

tersedia tempat parkir, terdapat penunjuk jalan ke arah panti

asuhan.

Mudah : Lebar jalan hanya cukup untuk 2 kendaraan roda empat,

tersedia tempat parkir, terdapat penunjuk jalan ke arah panti

asuhan.

Sangat Mudah : Lebar jalan cukup untuk 2 kendaraan roda empat atau

lebih, Tersedia tempat parkir, Terdapat penunjuk jalan ke

arah panti asuhan. Lokasi panti asuhan berada di jalan raya.

2. Menentukan Sifat Kriteria

Kriteria cost adalah kriteria dimana pengambil keputusan menginginkan nilai

minimum diantara seluruh nilai alternatif. Sedangkan kriteria benefit adalah

kriteria dimana pengambil keputusan menginginkan nilai maksimum diantara

seluruh nilai alternatif.. Tabel di bawah ini merupakan sifat kriteria.

Tabel 4.22 Menentukan Sifat Kriteria

No. Kriteria Sifat

1 Akses ke Lokasi Cost

2 Jumlah Anak Asuh Benefit

3 Fasilitas Cost

4 Program Rutin Cost

3. Menentukan Bobot Awal

Bobot merupakan prioritas kriteria yang direpresentasikan ke dalam sebuah

nilai. Dalam penelitian ini penulis menggunakan binary tree untuk menentukan

bobot dari setiap kriteria.

Page 107: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

87

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Tabel 4.23 Menentukan Bobot Awal Kriteria

Kriteria Akses ke Lokasi Jumlah Anak

Asuh

Fasilitas Program Rutin

Bobot 0,66 0,99 0,33 0,25

4. Membentuk Matriks Evaluasi

Di bawah ini adalah tabel aspek penilaian kriteria:

Tabel 4.24 Aspek Penilaian Kriteria

Kriteria Range Nilai Nilai

Akses ke Lokasi

Sangat Rumit 5

Rumit 4

Biasa Saja (antara Rumit dan Mudah) 3

Mudah 2

Sangat Mudah 1

Jumlah Anak Asuh

0 - 25 1

26 - 50 2

51 - 75 3

76 - 100 4

X >100 5

Fasilitas

0 – 0.2 5

0.21 – 0.4 4

0.41 – 0.6 3

0.61 – 0.8 2

0.81 – 1 1

Program Rutin 0 – 0.2 5

Page 108: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

88

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

0.21 – 0.4 4

0.41 – 0.6 3

0.61 – 0.8 2

0.81 – 1 1

Penilaian membutuhkan batas-batas bobot tiap kriteria. Dalam kriteria

fasilitas, menurut data yang penulis survey ke setiap panti asuhan terdapat total 27

macam fasilitas yang tersedia di panti asuhan yang penulis survey. Data daftar 27

fasilitas panti asuhan yang penulis survey dapat dilihat pada lampiran 2. Pada

kriteria fasilitas, jumlah fasilitas yang ada di setiap panti asuhan akan dibagi

dengan jumlah seluruh fasilitas yang ada. Kemungkinan terbesar adalah 1 (satu),

yaitu jika panti asuhan memiliki semua fasilitas yang ada pada daftar dan

kemungkinan terkecil adalah 0 (nol), yaitu jika panti asuhan tidak memiliki

satupun fasilitas yang ada di daftar.

Dan dalam kriteria program rutin, menurut data yang penulis survey ke setiap

panti asuhan terdapat total 16 macam program rutin yang tersedia di panti asuhan

yang penulis survey. Data daftar 16 program rutin panti asuhan yang penulis

survey dapat dilihat pada lampiran 3. Pada kriteria program rutin, jumlah program

rutin yang ada di setiap panti asuhan akan dibagi dengan jumlah seluruh program

yang ada. Kemungkinan terbesar adalah 1 (satu), yaitu jika panti asuhan memiliki

semua program rutin yang ada pada daftar dan kemungkinan terkecil adalah 0

(nol), yaitu jika panti asuhan tidak memiliki satupun program yang ada di daftar.

Matriks evaluasi merupakan matriks yang terdiri dari nilai data yang belum

dinormalisasi berdasakan alternatif dan kriteria. Berikut adalah matriks evaluasi

dari 7 nama panti asuhan dan 4 kriteria.

Page 109: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

89

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Tabel 4.25 Matriks Evaluasi

Nama Panti Asuhan Akses ke

Lokasi

Jumlah Anak

Asuh Fasilitas

Program

Rutin

Panti Asuhan Al - Matiin 3 5 2 4

Panti Asuhan Amal Wanita 4 2 2 4

Panti Asuhan Al – Intiba 5 3 3 4

Panti Asuhan Al – Falah 2 2 3 3

Panti Asuhan Bani Abbas 2 4 2 4

Panti Asuhan Aria Putra 2 5 2 4

Panti Asuhan Al – Amanah

Nusantara

3 2 2 4

5. Normalisasi Matriks

Proses selanjutnya adalah melakukan normalisasi terhadap matriks evaluasi

yang telah dibentuk pada proses sebelumnya. Normalisasi adalah proses yang

menormalkan matriks evaluasi berdasarkan sifat kriteria yang telah ditentukan

pada tahap sebelumnya.

Cost = 3���"�

3�� ; Benefit =

3��3����4

Keterangan:

5" = nilai data berdasar kriteria

Tabel 4.26 Normalisasi Matriks

Nama Panti Asuhan Akses ke

Lokasi

Jumlah Anak

Asuh Fasilitas

Program

Rutin

Panti Asuhan Al - Matiin �6 = 0,6667

77 = 1

�� = 1

68 = 0,75

Panti Asuhan Amal Wanita �8 = 0,5

�7 = 0,4

�� = 1

68 = 0,75

Page 110: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

90

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Panti Asuhan Al – Intiba �7 = 0,4

67 = 0,6

�6 = 0,6667

68 = 0,75

Panti Asuhan Al – Falah �� = 1

�7 = 0,4

�6 = 0,6667

66 = 1

Panti Asuhan Bani Abbas �� = 1

87 = 0.8

�� = 1

68 = 0,75

Panti Asuhan Aria Putra �� = 1

77 = 1

�� = 1

68 = 0,75

Panti Asuhan Al – Amanah

Nusantara

�6 = 0,6667

�7 = 0,4

�� = 1

68 = 0,75

Total 5,23 4,60 6,33 5,50

6. Perhitungan Entropy

9(: ) = (−= × )" ln )" )

= = 1ln A

Keterangan:

m = jumlah data

9(: ) = entropy setiap kriteria

)" = Probabilitas alternatif (nilai matriks yang sudah dinormalisasi dibagi

jumlah nilai matriks yang sudah dinormalisasi per kriteria)

Tabel 4.27 Perhitungan Entropy

Nama Panti

Asuhan Akses ke Lokasi

Jumlah Anak

Asuh Fasilitas

Tanggungan

Keluarga

Panti Asuhan

Al - Matiin

0,66675,23 ln 0,6667

5,23= −0,2624858

14,60 ln 1

4,60= −0,33175137

16,33 ln 1

6,33= −0,29144632

0,755,50 ln 0,75

5,50= −0,27169502

Panti Asuhan

Amal Wanita

0,55,23 ln 0,5

5,23= −0,224349898

0,44,60 ln 0,4

4,60= −0,212378003

16,33 ln 1

6,33= −0,29144632

0,755,50 ln 0,75

5,50= −0,27169502

Panti Asuhan

Al – Intiba

0,45,23 ln 0,4

5,23= −0,196535477

0,64,60 ln 0,6

4,60= −0,265680251

0,66676,33 ln 0,6667

6,33= −0,236978084

0,755,50 ln 0,75

5,50= −0,27169502

Page 111: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

91

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Panti Asuhan

Al – Falah

15,23 ln 1

5,23= −0,316251291

0,44,60 ln 0,4

4,60= −0,212378003

0,66676,33 ln 0,6667

6,33= −0,236978084

15,50 ln 1

5,50= −0,3099542

Panti Asuhan

Bani Abbas

15,23 ln 1

5,23= −0,316251291

0,84,60 ln 0,8

4,60= −0,30420867

16,33 ln 1

6,33= −0,29144632

0,755,50 ln 0,75

5,50= −0,27169502

Panti Asuhan

Aria Putra

15,23 ln 1

5,23= −0,316251291

14,60 ln 1

4,60= −0,33175137

16,33 ln 1

6,33= −0,29144632

0,755,50 ln 0,75

5,50= −0,27169502

Panti Asuhan

Al – Amanah

Nusantara

0,66675,23 ln 0,6667

5,23= −0,2624858

0,44,60 ln 0,4

4,60= −0,212378003

16,33 ln 1

6,33= −0,29144632

0,755,50 ln 0,75

5,50= −0,27169502

Total −1.894610849 −1,870525672 −1,931187766 -1,940124333

Kemudian diperoleh Entropy masing-masing kriteria sebagai berikut:

a. Akses ke lokasi = − �(� M × −1,894610849 = 0,973637375

b. Jumlah anak asuh = − �(� M × −1,870525672 = 0,961260042

c. Fasilitas = − �(� M × −1,931187766 = 0,992434192

d. Program rutin = − �(� M × −1,940124333 = 0,997026679

Maka total Entropynya adalah:

0,973637375 + 0,961260042 + 0,992434192+ 0,997026679 = 3,924358287

7. Menghitung Bobot Entropy Tahap akhir dari metode Entropy ini adalah dengan melakukan penghitungan

bobot dengan melibatkan bobot awal dan bobot Entropy.

O = 1+ − P (1 − 9(: )

QP = O × Q Keterangan:

O = Lamda per kriteria

Page 112: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

92

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

K = Kriteria

n = Jumlah kriteria

E = Total Entropy

QP = Bobot Entropy per kriteria

O = Lamda masing-masing kriteria

Q = Bobot awal

Perhitungannya adalah sebagai berikut:

O Akses ke lokasi = �

8�6,R�867S�SM (1 − 0,973637375) = 0,348519676

O Jumlah anak asuh = �

8�6,R�867S�SM (1 − 0,961260042) = 0,512150726

O Fasilitas = �

8�6,R�867S�SM (1 − 0,992434192) = 0,100021642

O Program rutin = �

8�6,R�867S�SM (1 − 0,997026679) = 0,039307956

Kemudian dilakukan perhitungan bobot entropy:

WE Akses ke lokasi = O Akses ke lokasi × 0,66 = 0.230022986

WE Jumlah anak asuh = O Jumlah anak asuh × 0,99 = 0.507029219

WE Fasilitas = O Fasilitas × 0,33 = 0.033007142

WE Program rutin = O Program rutin × 0,25 = 0.009826989

WE = 0,230022986 + 0,507029219 + 0,033007142 + 0,009826989 = 0.779886336

8. Menghitung Bobot Akhir Bobot Akhir = .2�

.2

Bobot akhirnya adalah sebagai berikut:

Tabel 4.28 Bobot Akhir

Kriteria Akses ke lokasi Jumlah anak asuh Fasilitas Program rutin

Bobot

Akhir

0,230022986,0,779886336= 0,294944245

0,507029219 0,779886336= 0,650132199

0,0330071420,779886336= 0,042323016

0,0098269890,779886336= 0,01260054

Page 113: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

93

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

C. Tahapan Metode VIKOR

Gambar 4.45 Tahapan Metode VIKOR

Selesai

Mulai

Menentukan nilai ideal positif

dan negatif tiap kriteria

Menghitung indeks VIKOR (Q)

tiap alternatif

Mengurutkan nilai S, R, dan Q

dengan decreasing order

Menghitung DQ = 1(J-1),

dimana J=Jumlah alternatif

Hasil normalisasi matriks

Menghitung nilai solusi tertinggi (S)

dan terendah (R) untuk tiap alternatif

Apakah nilai Qj2-

Qj1≥DQ? Dimana Qj1 =

nilai Qalternatif rangking

Apakah j1 merupakan

rangking terbaik pada

perhitungan S dan R?

J1 merupakan panti asuhan

dengan nilai paling kecil

J1 dan J2 merupakan panti

asuhan dengan nilai paling kecil

J1,j2,..jm direkomendasikan menjadi

pilihan prioritas selama Qjm-Qj1≤DQ

Hasil perangkingan

tidak

tidak

Page 114: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

94

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

D. Perhitungan Metode VIKOR

Langkah-langkah dalam pembobotan menggunakan metode Entropy antara

lain:

1. Hasil normalisasi matriks

Tabel 4.29 Normalisasi Matriks

Nama Panti

Asuhan Akses ke lokasi

Jumlah anak

asuh Fasilitas Program Rutin

Panti Asuhan

Al - Matiin

0,6667 1 1 0,75

Panti Asuhan

Amal Wanita

0,5 0,4 1 0,75

Panti Asuhan

Al – Intiba

0,4 0,6 0,6667 0,75

Panti Asuhan

Al – Falah

1 0,4 0,6667 1

Panti Asuhan

Bani Abbas

1 0,8 1 0,75

Panti Asuhan

Aria Putra

1 1 1 0,75

Panti Asuhan

Al – Amanah

Nusantara

0,6667 0,4 1 0,75

2. Menentukan nilai solusi ideal positif dan negatif tiap kriteria

Kemudian adalah menentukan nilai solusi ideal positif (fi*) dan nilai solusi

negatif (fi-) dari setiap kriteria.

fi* = max fji

fi- = min fji

Page 115: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

95

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Tabel 4.30 Nilai Solusi Positif dan Nilai Solusi Negatif

Penghasilan Tempat Tinggal Fasilitas

Tanggungan

Keluarga

Nilai Solusi

Ideal Positif 1 1 1 1

Nilai Solusi

Ideal Negatif 0,4 0,4 0,6667 0,75

3. Menghitung nilai solusi tertinggi dan terendah tiap alternatif

Langkah selanjutnya setelah menentukan nilai solusi ideal positif dan nilai

solusi ideal negatif tiap kriteria adalah dengan menghitung nilai solusi tertinggi

dan terendah tiap alternatif.

T" = U V�(W�∗ − W"�)W�∗ − W��

���

X" = max [V�]W�∗ − W"�^W�∗ − W�� ]

Keterangan:

wj = bobot kriteria (bobot hasil entropy)

Si = nilai solusi ideal positif

Ri = nilai solusi ideal negatif

Sebagai contoh perhitungan nilai ideal positif dan negatif dikalikan dengan

bobot entropy untuk Panti Asuhan Al - Matiin dengan kriteria Penghasilan adalah

sebagai berikut:

V�(W�∗ − W"�)W�∗ − W�� = 0,365494405(1 − 0,6667)

1 − 0,4 = 0,203052447

Page 116: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

96

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Tabel 4.31 Nilai Solusi Tertinggi dan Terendah Setiap Alternatif

Setelah menghitung nilai ideal positif dan negatif dikalikan dengan bobot

entropy, maka selanjutnya adalah mencari nilai solusi tertinggi dan terendah untuk

setiap panti asuhan. Sebagai contoh menghitung nilai solusi tertinggi dan terendah

dari Panti Asuhan Al - Matiin adalah :

Si = 0.163857914+0+0+0.01260054 = 0.176458454

Ri = max [��] �∗� ��^

�∗� �� ] = max(0.163857914;0;0;0.01260054) = 0.163857914 Hasil dari perhitungan nilai solusi tertinggi dan terendah dari Panti Asuhan Al

- Matiin adalah S = 0.176458454 dan R = 0.163857914.. Perhitungan nilai

solusi tertinggi dan terendah lainnya pada daftar panti asuhan tersebut adalah

sebagai berikut:

Nama Panti

Asuhan Akses ke lokasi

Jumlah anak

asuh Fasilitas Program Rutin

Panti Asuhan Al

- Matiin

0.163857914 0 0 0.01260054

Panti Asuhan

Amal Wanita

0.24578687 0.650132199 0 0.01260054

Panti Asuhan Al

– Intiba

0.294944245 0.433421466 0.042323016 0.01260054

Panti Asuhan Al

– Falah

0 0.650132199 0.042323016 0

Panti Asuhan

Bani Abbas

0 0.216710733 0 0.01260054

Panti Asuhan

Aria Putra

0 0 0 0.01260054

Panti Asuhan Al

– Amanah

Nusantara

0.163857914 0.650132199 0 0.01260054

Page 117: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

97

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Tabel 4.32 Nilai Solusi Tertinggi dan Terendah

Nama Panti Asuhan S R

Panti Asuhan Al - Matiin 0.176458454 0.163857914 Panti Asuhan Amal Wanita 0.90851961 0.650132199

Panti Asuhan Al – Intiba 0.783289267 0.433421466 Panti Asuhan Al – Falah 0.692455215 0.650132199 Panti Asuhan Bani Abbas 0.229311273 0.216710733 Panti Asuhan Aria Putra 0.01260054 0.01260054

Panti Asuhan Al – Amanah

Nusantara

0.826590653 0.650132199

4. Menghitung Indeks VIKOR

Setelah mendapatkan nilai solusi tertinggi dan nilai solusi terendah, maka

tahap selanjutnya adalah menghitung indeks VIKOR. Nilai rasio perangkingan

(Q) merupakan nilai yang digunakan sebagai acuan dalam proses perangkingan

terhadap tiap-tiap alternatif

�" = a b T" − T∗

T� − T∗c + (1 − a)[ X" − X∗

X� − X∗]

Keterangan:

Qi= nilai indeks VIKOR

i = 1,…,m

v = bobot dari majority of criteria, biasanya diberi nilai 0,5 namun bisa lebih

besar atau lebih kecil tergantung pengambil keputusan.

S*= nilai minimal dari Si.

S-= nilai maksimal dari Si.

R*= nilai minimal dari Ri.

R-= nilai maksimal dari Ri.

Page 118: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

98

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Sebagai contoh perhitungan indeks VIKOR untuk Panti Asuhan adalah

sebagai berikut:

�" = 0,5 b0,176458454 − 0,01260050,9085196 − 0,0126005 c + (1 − 0,5)[0,163857914 − 0,01260054

0,650132199 − 0,01260054] = 0.210074171

Hasil dari perhitungan indeks VIKOR pada Panti Asuhan Al - Matiin adalah

Q = 0.210074171. Perhitungan indeks VIKOR lainnya pada daftar panti asuhan

tersebut adalah:

Tabel 4.33 Indeks VIKOR

Nama Panti Asuhan Q

Panti Asuhan Al - Matiin 0.210074171 Panti Asuhan Amal Wanita 1

Panti Asuhan Al – Intiba 0.760149922 Panti Asuhan Al – Falah 0.87941746 Panti Asuhan Bani Abbas 0.281021729 Panti Asuhan Aria Putra 0

Panti Asuhan Al – Amanah

Nusantara

0.954276586

5. Mengurutkan Nilai S, R, dan Q dengan decreasing order

Untuk mendapatkan nilai rangking dari setiap alternative, maka nilai dari Q, S dan

R yang paling kecil dari semua alternatif akan menjadi rangking terbaik dan yang

paling besar akan mendapatkan rangking yang terakhir. Hasil dari pengurutan nilai Q,

S dan R secara decreasing order adalah sebagai berikut:

Tabel 4.34 Pengurutan Nilai S Secara Decreasing Order

Nama Panti Asuhan S

Panti Asuhan Aria Putra 0,01260054 Panti Asuhan Al - Matiin 0,176458454 Panti Asuhan Al – Bani Abbas 0,229311273 Panti Asuhan Al – Falah 0.692455215

Page 119: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

99

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Panti Asuhan Al – Intiba 0.783289267 Panti Asuhan Al – Amanah Nusantara 0.826590653 Panti Asuhan Amal Wanita 0.90851961

Tabel 4.35 Pengurutan Nilai R Secara Decreasing Order

Nama Panti Asuhan R

Panti Asuhan Aria Putra 0.01260054 Panti Asuhan Al - Matiin 0.163857914 Panti Asuhan Al – Bani Abbas 0.216710733 Panti Asuhan Al – Intiba 0.433421466 Panti Asuhan Al – Falah 0.650132199 Panti Asuhan Al – Amanah Nusantara 0.650132199 Panti Asuhan Amal Wanita 0.650132199

Tabel 4.36 Pengurutan Nilai Q Secara Decreasing Order

Nama Panti Asuhan Indeks Vikor

Panti Asuhan Aria Putra 0 Panti Asuhan Al - Matiin 0.210074171 Panti Asuhan Al – Bani Abbas 0.281021729 Panti Asuhan Al – Intiba 0.760149922 Panti Asuhan Al – Falah 0.87941746 Panti Asuhan Al – Amanah Nusantara 0.954276586 Panti Asuhan Amal Wanita 1

6. Memeriksa kondisi yang harus dipenuhi

Solusi terbaik dari alternatif (j(1)) merupakan ranking yang terbaik dari nilai

minimal Qj dengan syarat harus memenuhi dua kondisi yaitu :

C1. “Keuntungan yang dapat diterima” :

Q(j(2)) - Q(j(1)) ≥ DQ , dimana j(2) merupakan alternatif yang berada pada

posisi 2 terbaik dari urutan perankingan Qj , sedangkan �� = �

(d��) dan J adalah

jumlah dari alternatif yang ada.

C2. “Stabilitas pengambilan keputusan yang dapat diterima”:

Alternatif j(1) harus menjadi ranking yang terbaik pada Sj dan Rj . Hal ini

akan membuat stabil proses pembuatan keputusan.

Page 120: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

100

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Langkah awal untuk memeriksa kondisi tersebut adalah dengan menghitung

nilai DQ dengan �� = �

(d��). Perhitungan nilai DQ untuk penilaian panti asuhan

adalah sebagai berikut: �� = �

(d��) = �

(M��) = �e = 0,166666667

Setelah menghitung DQ, maka langkah selanjutnya adalah memeriksa

kondisi C1 dan C2 apakah terpenuhi atau tidak.

b. Pemeriksaan Kondisi

C1. Q(j(2)) - Q(j(1)) ≥ DQ

0.210074171 – 0 ≥ 0,166666667 (Terpenuhi).

C2. Alternatif j(1) harus menjadi ranking yang terbaik pada Sj dan Rj .

Panti Asuhan Aria Putra menjadi ranking yang terbaik pada Sj dan Rj

(Terpenuhi).

Karena kondisi C1 dan C2 terpenuhi, maka ranking panti asuhan yang

dihasilkan oleh metode VIKOR dapat dilihat pada tabel 4.37.

Tabel 4.37 Hasil Perangkingan VIKOR

Nama Panti Asuhan Indeks Vikor Ranking

Panti Asuhan Aria Putra 0 1 Panti Asuhan Al - Matiin 0.210074171 2 Panti Asuhan Al – Bani Abbas 0.281021729 3 Panti Asuhan Al – Intiba 0.760149922 4 Panti Asuhan Al – Falah 0.87941746 5 Panti Asuhan Al – Amanah

Nusantara

0.954276586 6

Panti Asuhan Amal Wanita 1 7

E. Pengkodean Sistem

Pada tahap pengkodean sistem, penulis menggunakan perangkat lunak Adobe

Dreamweaver untuk framework Codeigniter dan bahasa pemrograman PHP.

Page 121: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

101

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

public function get_pro_pantiasuhan(){

foreach($this->normal as $key => $val){

foreach($val as $k => $v){

$this->pro_pantiasuhan[$key][$k] = $v / $this-

>normal_total[$k]; }

} return $this->pro_pantiasuhan;}

public function get_entropy(){

foreach($this->pro_pantiasuhan as $key => $val){

foreach($val as $k => $v){

$this->entropy[$key][$k] = $v * log($v);}

} return $this->entropy;}

function get_normal() { foreach($this->matriks_nilai as $key => $val)

{ foreach($val as $k => $v) { if($this->kriteria[$k]->atribut=='benefit') $this->normal[$key][$k]=$v/$this->matriks_minmax[$k]['max']; else $this->normal[$key][$k]=$this->matriks_minmax[$k]['min'] / $v; }

}

return $this->normal;

}

}

1. Normalisasi Matriks

2. Bobot Entropy

Page 122: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

102

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

3. Bobot Akhir

4. Solusi Ideal Positif dan Negatif

public function get_ideal(){

$this->ideal = $this->get_min_max_baris($this-

>normal);

return $this->ideal;

}

public function get_si(){

foreach($this->normal as $key => $val){

foreach($val as $k => $v){

$this->si[$key][$k] = $this-

>entropy_akhir[$k]*($this->ideal[$k]['max']-

$v)/($this->ideal[$k]['max']-$this-

>ideal[$k]['min']);

}

}

return $this->si;

}

public function get_entropy_akhir(){

$total = array_sum($this->entropy_kali);

foreach($this->entropy_kali as $key => $val){

$this->entropy_akhir[$key] = $val / $total;

}

return $this->entropy_akhir;

}

Page 123: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

103

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

public function get_q(){

$var = 0.5;

$s_max = max($this->s);

$s_min = min($this->s);

$r_max = max($this->r);

$r_min = min($this->r);

foreach($this->s as $key => $val){

$this->q[$key] = $var * ($this->s[$key]-

$s_min)/($s_max-$s_min) + (1-$var) * ($this-

>r[$key]-$r_min)/($r_max-$r_min);

}

return $this->q;

}

private function get_rank(){

$data = $this->q;

asort($data);

$no = 1;

foreach($data as $key => $val){

$this->rank[$key] = $no++;

}

return $this->rank;

}

5. Indeks VIKOR

4.3. Tahap Implementasi

4.3.1. Perangkat Keras (Hardware)

Perangkat keras yang penulis gunakan dalam pembuatan SPK ini adalah

sebuah laptop dengan spesifikasi sebagai berikut :

Page 124: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

104

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

1. Processor Intel(R) Core(TM) i5-7200U CPU @ 2.50 GHz 2.70 GHz

2. HDD 500 GB

3. Memory 4 GB

4.3.2. Perangkat Lunak (Software)

Perangkat lunak yang penulis gunakan dalam pembuatan SPK ini adalah

sebagai berikut:

Tabel 4.38 Software yang Digunakan

No Software Kegunaan

1 Adobe Dreamweaver Text Editor

2 MySQL 5.0.12 Basis data yang digunakan

3 Framework Codeigniter Framework yang digunakan

3 PHP Bahasa pemrograman yang

digunakan

4 Microsoft Visio 2016 Membuat diagram UML

5 Google Chrome Web Browser

4.3.3. Input Data Sistem

Langkah selanjutnya adalah menginput data-data ke dalam sistem. Data-data

yang dimaksudkan adalah data panti asuhan, kriteria, bobot panti asuhan, crips.

Data-data tersebut harus diinput ke database agar dapat menjalankan sistem.

4.3.4. Hosting Web

Hosting Web dilakukan karena aplikasi SPK prioritas panti asuhan ini adalah

berbasis web dan agar lebih nyaman digunakan oleh admin dan user.

4.3.5. Pengujian Sistem

Pengujian sistem merupakan tahap terakhir dari tahap implementasi

(Implementation Phase). Pada tahap ini dilakukan pengujian terhadap sistem.

Penulis menggunakan metode blackbox testing untuk pengujian sistem yang telah

dibuat. Pengujian ini dilakukan untuk memastikan fitur-fitur sesuai dengan

perencanaan dan berfungsi sepenuhnya atau tidak.

Page 125: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

105

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Tabel 4.39 Blackbox Testing

No Use Case Capture Penjelasan Status

1 Login

Admin

Melakukan

proses login

oleh admin.

Valid

2 Input Panti

Asuhan.

Melakukan

proses input

panti asuhan

yang otomatis

akan

menginput

data bobot

panti asuhan.

Valid

3

Detail dan

Edit Panti

Asuhan

Proses

melihat detail

dan mengedit

panti asuhan.

Valid

4

Lihat dan

Hapus

Data Panti

Asuhan.

Melihat atau

menghapus

data panti

asuhan yang

otomatis data

bobot panti

asuhanpun

akan terhapus.

Valid

Page 126: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

106

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

5

Lihat

Bobot

Panti

Asuhan

Melihat Data

Bobot Panti

Asuhan

Valid

6

Detail dan

Edit Bobot

Panti

Asuhan

Melihat detail

dan mengedit

data bobot

panti asuhan.

Valid

7 Input

Kriteria

Melakukan

proses input

kriteria.

Valid

8

Detail dan

Edit

Kriteria

Proses

melihat detail

dan mengedit

kriteria.

Valid

9

Lihat dan

Hapus

Data

Kriteria

Melihat dan

menghapus

data kriteria.

Valid

Page 127: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

107

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

10 Input

Crips

Melakukan

proses input

crips.

Valid

11 Detail dan

Edit Crips

Proses

melihat detail

dan mengedit

crips.

Valid

12

Lihat dan

Hapus

Crips

Melihat data

dan

menghapus

Crips.

Valid

13

Halaman

Utama

User

Halaman

utama untuk

user.

Valid

14

Prioritas

Panti

Asuhan

Melihat SPK

panti asuhan

prioritas.

Valid

Page 128: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

108

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

15

Detail

Panti

Asuhan

untuk User

Melihat detail

panti asuhan

untuk user.

Valid

Page 129: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

109 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

BAB V

HASIL DAN PEMBAHASAN

5.1. Hasil Uji Coba

Hasil uji coba yang didapatkan berdasarkan percobaan adalah sebagai berikut:

A. Skenario 1

Tabel 5.1 Bobot

Akses ke Lokasi

Jumlah Anak

Asuh Fasilitas Program Rutin

Bobot Awal 0.66 0.99 0.33 0.25

Bobot Entropy 0.230022986 0.507029219 0.033007142 0.009826989

Bobot Akhir 0.294944245 0.650132199 0.042323016 0.01260054

Tabel 5.1 bobot akhir didapatkan melalui metode Entropy yang kemudian

tahap selanjutnya adalah mengimplementasi metode VIKOR melalui hasil

perhitungan S (nilai solusi ideal positif), R (nilai solusi ideal negatif) dan Q

(indeks VIKOR) yang kemudian hasil perhitungan tersebut diurutkan secara

decreasing order dan didapatkan hasil perangkingan sebagai berikut :

Tabel 5.2 Pengurutan Nilai S Secara Decreasing Order

Nama Panti Asuhan S

Panti Asuhan Aria Putra 0,01260054 Panti Asuhan Al - Matiin 0,176458454 Panti Asuhan Al – Bani Abbas 0,229311273 Panti Asuhan Al – Falah 0.692455215 Panti Asuhan Al – Intiba 0.783289267 Panti Asuhan Al – Amanah

Nusantara 0.826590653

Panti Asuhan Amal Wanita 0.90851961

Page 130: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

110

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Tabel 5.3 Pengurutan Nilai R Secara Decreasing Order

Nama Panti Asuhan R

Panti Asuhan Aria Putra 0.01260054 Panti Asuhan Al - Matiin 0.163857914 Panti Asuhan Al – Bani

Abbas 0.216710733

Panti Asuhan Al – Intiba 0.433421466 Panti Asuhan Al – Falah 0.650132199 Panti Asuhan Al – Amanah

Nusantara 0.650132199

Panti Asuhan Amal Wanita 0.650132199

Tabel 5.4 Pengurutan Nilai Q Secara Decreasing Order

Nama Panti Asuhan Indeks Vikor

Panti Asuhan Aria Putra 0

Panti Asuhan Al - Matiin 0.210074171

Panti Asuhan Al – Bani Abbas 0.281021729

Panti Asuhan Al – Intiba 0.760149922

Panti Asuhan Al – Falah 0.87941746

Panti Asuhan Al – Amanah

Nusantara

0.954276586

Panti Asuhan Amal Wanita 1

Tabel 5.5 Hasil Akhir

Nama Panti Asuhan Indeks VIKOR Rangking

Panti Asuhan Aria Putra 0 1

Panti Asuhan Al - Matiin 0.210074171 2

Panti Asuhan Al – Bani Abbas 0.281021729 3

Panti Asuhan Al – Intiba 0.760149922 4

Panti Asuhan Al – Falah 0.87941746 5

Panti Asuhan Al – Amanah

Nusantara 0.954276586 6

Panti Asuhan Amal Wanita 1 7

Berdasarkan hasil perhitungan S, R dan Q yang telah diurutkan seperti pada

tabel 5.2, 5.3 dan 5.4 di atas, maka diperoleh hasil seperti terlihat di tabel 5.5.

Page 131: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

111

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

5.2. Hasil Tampilan Antarmuka

1. Antarmuka Login Admin

Gambar 5.1 Antarmuka Login Admin

2. Antarmuka Input Panti Asuhan

Gambar 5.2 Antarmuka Input Panti Asuhan

Page 132: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

112

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

3. Antarmuka Detail dan Edit Panti Asuhan

Gambar 5.3 Antarmuka Detail dan Edit Panti Asuhan

4. Antarmuka Lihat dan Hapus Data Panti Asuhan

Gambar 5.4 Antarmuka Lihat dan Hapus Data Panti Asuhan

Page 133: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

113

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

5. Antarmuka Lihat Bobot Panti Asuhan

Gambar 5.5 Antarmuka Lihat Bobot Panti Asuhan

6. Antarmuka Detail dan Edit Bobot Panti Asuhan

Gambar 5.6 Antarmuka Detail dan Edit Bobot Panti Asuhan

Page 134: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

114

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

7. Antarmuka Input Kriteria

Gambar 5.7 Antarmuka Input Kriteria

8. Antarmuka Detail dan Edit Kriteria

Gambar 5.8 Antarmuka Detail dan Edit Kriteria

Page 135: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

115

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

9. Antarmuka Lihat dan Hapus Data Kriteria

Gambar 5.9 Antarmuka Lihat dan Hapus Data Kriteria

10. Antarmuka Input Crips

Gambar 5.10 Antarmuka Input Crips

Page 136: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

116

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

11. Antarmuka Detail dan Edit Crips

Gambar 5.11 Antarmuka Detail dan Edit Crips

12. Antarmuka Lihat dan Hapus Crips

Gambar 5.12 Antarmuka Lihat dan Hapus Crips

Page 137: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

117

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

13. Antarmuka Halaman Utama User

Gambar 5.13 Antarmuka Halaman Utama User

14. Antarmuka Panti Asuhan Prioritas

Gambar 5.14 Antarmuka Panti Asuhan Prioritas

Page 138: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

118

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

15. Antarmuka Detail Panti Asuhan untuk User

Gambar 5.15 Antarmuka Detail Panti Asuhan untuk User

Page 139: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

119 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

BAB VI

PENUTUP

6.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian penulis maka didapatkan kesimpulan bahwa

Sistem pendukung keputusan panti asuhan untuk donatur dibangun dengan

menggunakan metode VIKOR dan Entropy yang didalamnya terdapat beberapa

kriteria kriteria yang mendukung dalam menentukan rekomendasi panti asuhan

agar aplikasi dapat memiliki hasil rekomendasi yang sesuai dengan bobot bobot

kriteria yang sudah dibuat dalam pembahasan bab 4, yang mana dapat

mendukung Metode VIKOR dalam menentukan perangkingan panti asuhan yang

mendapatkan skala prioritas untuk mendapatkan donasi. Aplikasi berbasis web ini

dijalankan dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dengan framework

Codeigniter dan database MYSQL. Metode pengembangan sistem yang

digunakan adalah RAD dengan pengujian menggunakan metode black box testing.

6.2. Saran

Dalam penulisan skripsi ini, penulis sadar masih banyak kekurangan dalam

penulisan skripsi ini. Oleh karena itu, menulis memberikan saran agar bias

digunakan untuk penelitian selanjutnya antara lain:

1. Sistem yang penulis buat masih sangat sederhana, diharapkan dipenelitian

selanjutnya bisa dibuat sistem yang lebih mendetail dan lebih kompleks.

2. Aplikasi ini bisa dikembangkan pada platform Android, IOS, Windows

Phone dan Blackberry.

3. Pada penelitian selanjutnya diharapkan bisa dibandingkan dengan metode

metode lainnya.

Page 140: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

120 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

DAFTAR PUSTAKA

Alinezhad, Alireza dan Esfandiari, Nima. 2011. Sensitivity Analysis in the

QUALIFLEX and VIKOR Methods.

Basu, Swastha DH., Irawan. (2012). Manajemen Pemasaran Modern Edisi ke-2.

Yogyakarta: Liberty Offset.

Bunafit Nugroho, 2014. Pemrograman Web Membuat Sistem Informasi

Akademik Sekolah dengan PHP-MySQL & Dreamweaver, Yogyakarta.

Chakraborty, Shankar. 2011. Applications Of The MOORA Method For Decision

Making In Manufacturing Environment.

Departemen Sosial RI. 2004. Standarisasi Panti Sosial. Kepmensos No.

50/huk/2004.

Dendy, Ludwika. 2014. Implementasi Metode Entropy dan Orester Pada

Rekruitasi Karyawan.

Fithry, Laily D., Lathifah, Noor. 2012. Sistem Pendukung Keputusan Untuk

Pemberian Bantuan Usaha Mikro Dengan Metode Simple Additive Weighting.

Haryanto, Edy Victor. 2012. Sistem Operasi Konsep dan Teori. Andi

Offset:Yogyakarta.

Hardini, Inkreswari Retno. 2017. Aplikasi Rekomendasi Perhotelan Dengan

Metode Vikor Dan Entropy Berbasis Mobile.

Kendall, J.E. & Kendall, K.E. 2012. Analisis dan Perancangan Sistem. Jakarta.

Lailiana, Nur. 2015. Group Decision Support System (GDSS) Penentuan Lokasi

Penempatan Anjungan Tunai Mandiri Menggunakan Metode Entropy, Vikor

dan Borda.

Minarni., Yulianti, Eva., Warman, Indra. 2016. Perancangan Sistem Informasi

Panti Asuhan Di Kota Padang (Studi Kasus : Panti Asuhan Bundo Saiyo

Padang).

Mufizar, Teuku., Nuraen, Teten., Salama, Arianti. 2017. Sistem Pendukung

Keputusan Dalam Penentuan Pertukaran Pelajar Di SMA Negeri 2

Tasikmalaya Dengan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP).

Page 141: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

121

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Novarisa, Kinarsih. 2014. Pola Pembinaan Di Panti Asuhan Rumah Yatim

Arrahman Sleman Yogyakarta

Opricovic, S., & Tzeng, G. H. 2004. Compromise solution by MCDM methods: a

comparative analysis of VIKOR and TOPSIS. European Journal of

Operational Research, 2, 445-455

Pramulanto, Eko Cahyo. 2015. Aplikasi Pendukung Keputusan untuk Pemilihan

Produk Asuransi dengan Metode Entropy dan Vikor pada AJB Bumiputera

1912 Jepara.

Pratiwi, Dyah., Lestari, Juliana., Agushinta, Dewi. Decision Support System To

Majoring High School Student Using Simple Additive Weighting Method.

Pudyatmoko,Y.Sri. 2011. Perizinan: Problem dan Upaya Pembenahan.

Deepublish: Yogyakarta.

Raco, J. R. 2012. Metode Penelitian Kualitatif Jenis, Karakteristik dan

Keunggulannya. Jakarta. PT. Gramedia Widiasarana Indonesia.

Raharjo, Budi, Imam Heryanto, Enjang Rk. 2012. Modul Pemrograman Web

HTML, PHP & MYSQL. Bandung: Modula

Rosa A. S dan M. Shalahuddin. 2014. Modul Pembelajaran Rekayasa Perangkat

Lunak (Terstruktur dan Berorientasi Objek). Bandung.

Simarmata, Janner. 2011. Rekayasa WEB. Andi Offset: Yogyakarta.

Turban, Efraim., Sharda, Ramesh., Delen, Dursun. 2011. Decision Support and

Business Intellegence System 9th Edition. New Jersey : Prenctice Hall.

Wiryasaputra, Rita., Hartati, Sri. 2012. Sistem Pendukung Keputusan

Pengalokasian Spare Part.

Yadav, Sushil Kumar. 2013. Optimization of green electro-discharge machining

using VIKOR

Yani, Ahmad dan Mamat Ruhimat. 2012. Geografi: Menyingkap Fenomena

Geosfer. Grafindo Media Pratama: Jakarta.

Zimmerman, H. J. 2001. Fuzzy Set Theory-and It’s Applcations, Fourth Edition.

New York : Kluwer Academic

https://codeigniter.com/. Diakses pada tanggal: 29 April 2018

https://navicat.com/. Diakses pada tanggal: 29 April 2018

https://ariaputra.org/. Diakses pada tanggal 30 September 2018

Page 142: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

122 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

LAMPIRAN

Lampiran 1

Data Panti Asuhan

No. Nama Panti Asuhan Jumlah

Anak

Asuh

Fasilitas Program

1. Panti Asuhan Al - Matiin 173 Gedung Asrama

Putra/Putri,

Pendidikan TK,

Pendidikan SD,

Pendidikan SMP,

Pendidikan SMA,

Ruang Kelas, Aula

Mushola,

Kantin, Toilet

Putra/Putri,

Tempat Wudhu

Putra/Putri, Ruang

Extrakurikuler,

Toilet Tamu,

Kantor Sekretariat,

Kamar Pengurus,

Kamar Pengasuh,

Tempat Parkir,

Kendaraan

Operasional

Ibadah

Jama’ah 5

waktu, Tahfidz

Quran,

Marawis,

Mengaji Kitab,

TPA, Hadroh

Page 143: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

123

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2. Panti Asuhan Amal Wanita 30 Gedung Asrama

Putra/Putri,

Pendidikan TK,

Pendidikan SD,

Pendidikan SMP,

Pendidikan SMA,

Mushola, Sarana

Olahraga, Toilet

Putra/Putri, Aula,

Kantor Sekretariat,

Kamar Pengurus,

Kamar

Pengasuh,Tempat

Wudhu

Putra/Putri, Dapur

Umum, Tempat

Parkir, Kendaraan

Operasional

Ibadah

Jama’ah 5

Waktu,

Tahfidz Quran,

Kerja Bakti,

Marawis,

Menari, TPA

3. Panti Asuhan Al – Intiba 51 Gedung Asrama

Putra/Putri,

Pendidikan TK,

Pendidikan SD,

Pendidikan SMP,

Pendidikan SMA,

Pendidikan

Perguruan Tinggi,

Mushola, Ruang

Kelas, Ruang

Extrakurikuler,

Kantor Sekretariat,

Toilet Putra/Putri,

Tempat Wudhu

Ibadah

Jama’ah 5

Waktu,

Marawis,

Olahraga,

Hadroh,

Tahfidz Quran,

Mengaji Kitab.

Page 144: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

124

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Putra/Putri

4. Panti Asuhan Al – Falah 46 Gedung Asrama

Putra/Putri,

Pendidikan TK,

Pendidikan SD,

Pendidikan SMP,

Pendidikan SMA,

Mushola, Ruang

Kelas,

Toilet Putra/Putri,

Tempat Wudhu

Putra/Putri, Dapur

Umum, Tempat

Parkir, Kendaraan

Operasional

Ibadah Jamaah

5 Waktu,

Perbengkelan,

Marawis,

Peternakan,

Pertanian,

Menjahit,

Komputer,

Tahfidz Quran,

TPA

5. Panti Asuhan Bani Abbas 83 Gedung Asrama

Putra/Putri,

Pendidikan TK,

Pendidikan SD,

Pendidikan SMP,

Pendidikan SMA,

Aula, Mushola,

Kantin, Toilet

Putra/Putri,

Tempat Wudhu

Putra/Putri, Ruang

Extrakurikuler,

Sarana Olahraga,

Kamar Pengurus,

Tempat Parkir,

Kendaraan

Operasional

Tahfidz Quran,

Mengaji Kitab,

Beladiri,

TPA,

Menjahit,

Komputer

Page 145: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

125

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

6. Panti Asuhan Aria Putra 105 Gedung Asrama

Putra/Putri,

Pendidikan TK,

Pendidikan SD,

Pendidikan SMP,

Pendidikan SMA,

Mushola, Aula,

Kantor Sekretariat,

Ruang Tamu,

Ruang Pengasuh,

Ruang Pengurus,

Ruang Kelas,

Gudang

Toilet Putra/Putri,

Tempat Wudhu

Putra/Putri, Dapur

Umum, Tempat

Parkir, Kendaraan

Operasional

Ibadah Jamaah

5 Waktu, TPA,

Beladiri,

Olahraga,

Pertanian,

Tahfidz Quran

7. Panti Asuhan Al – Amanah

Nusantara

50 Gedung Asrama

Putra/Putri,

Pendidikan TK,

Pendidikan SD,

Pendidikan SMP,

Pendidikan SMA,

Ruang Kelas,

Mushola, Ruang

Extrakurikuler,

Toilet Putra/Putri,

Kantor Sekretariat,

Lab. Komputer,

Tempat Parkir,

Ibadah jamaah

5 waktu, TPA,

Tahfidz quran,

Mengaji kitab

Page 146: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

126

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Kendaraan

Operasional.

Page 147: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

127

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Lampiran 2

Data Fasilitas Panti Asuhan

No. Fasilitas Panti Asuhan

1. Gedung Asrama Putra

2. Gedung Asrama Putri

3. Pendidikan TK

4. Pendidikan SD

5. Pendidikan SMP

6. Pendiidkan SMA

7. Pendidikan Perguruan Tinggi

8. Kantin

9. Ruang Extrakurikuler

10. Sarana Olahraga

11. Dapur Umum

12. Lab. Komputer

13. Ruang Kelas

14. Aula

15. Mushola

16. Kantor Sekretriat

17. Kamar Pengurus

18. Kamar Pengasuh

19. Ruang Tamu

20. Kendaraan Operasional

21. Tempat Wudhu Putra

22. Tempat Wudhi Putri

23. Toilet Putra

24. Toilet Putri

25. Toilet Tamu

26. Tempat Parkir

27. Gudang

Page 148: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

128

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Lampiran 3

Data Program Panti Asuhan

No. Program

1. Ibadah Jama’ah 5 Waktu

2. Tahfidz Qur’an

3. Mengajji Kitab

4. Menjahit

5. Beladiri

6. TPA

7. Kerja Bakti

8. Marawis

9. Menari

10 Olahraga

11. Komputer

12. Hadroh

13. Pertanian

14. Peternakan

15. Perbengkelan

Page 149: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

129

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Lampiran 4

WAWANCARA

Hari / Tanggal : Jumat, 25 Mei 2018

Narasumber : KH. Ucup Ridwan

Jabatan : Pemilik Panti Asuhan Al – Matiin dan Ketua Forum Panti

Asuhan Tangerang Selatan

1. Bagaimana perkembangan panti asuhan di Tangerang Selatan?

Jawab: Panti asli itu seperti panti yang tetap. Asramanya ada, contoh al

matiin ypms , aria putra. Sebanyak 45 panti yang tergabung di forum panti

Tangerang selatan. Kemudian itu semua anak anak tinggal didalam asrama.

Panti Asuhan terkoordinir dengan baik ada organisasi social yang berkaitan

dengan dinsos. Kami setiap sebulan sekali atau 2 kali melakukan pertemuan

dengan dinsos. Setelah dinsos tangsel itu bisa rapat koordinasi dengan

provinsi dan kemensos.

Didalam panti itu anak anak sekolah dibiayai oleh panti. Saat ini,

Pemerintah itu hanya mampu membiayai 20 anak dalam setahun. Tetapi

sebelumnya pemerintah membiayai sebanyak anak anak dipanti. Anak panti

itu wajib pemerintah lindungi bukan dikurangi biayanya. Kalau dikurangi

biayanya, hidup mereka darimana. Betul memang infrastruktur harus

diutamakan tapi infrastruktur manusia yang harus diutamakan. Jika hanya

infrastruktur yang diperbaiki tetapi infrastruktur manusianya tidak diperbaiki

panti akan hancur. Infrastruktur manusia harus dipupuk, dikasih biaya,

dicerdaskan untuk masa depan mereka. Menurut beliau, harusnya

pemerintah membesarkan biaya untuk panti.

2. Menurut Anda dalam perkembangan panti asuhan, faktor apa saja yang

menghambat dalam perkembangan panti asuhan di Tangerang Selatan ini?

Jawab: Faktor yang menghambat itu adalah

1. Kekurangan pembangunan

2. Ekonomi, pemerintah tangsel belum mampu membantu pembangunan

panti, hanya sekedar santunan saja.

3. Hidupnya panti ditentukan hanya oleh donatur.

3. Apakah donasi untuk panti asuhan di Tangerang Selatan ini sudah merata?

Jawab: Untuk donasi belum merata. Karena tergantung Kreatif, Cerdas,

Lincah dalam memperkenalkan panti itu sendiri maka pendeketan ke

Page 150: APLIKASI REKOMENDASI PANTI ASUHAN ANAK …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789... · Panti asuhan anak adalah suatu lembaga usaha kesejahteraan sosial yang mempunyai

130

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

donator itu lebih aman. Kalau saya selalu melakukan silaturahmi ke semua

donator, komunikasi harus jalan baik di hp, maupun surat. Nah itu barulah

disitu ada pemasukan untuk makanan anak.

4. Menurut Anda, apakah donatur kesulitan untuk mencari panti asuhan untuk

mendonasikan sumbangannya?

Jawab: TIdak kesulitan. Untuk donator tinggal datang ke forum. Contoh

donator membutuhkan anak panti 500 langsung hubungi ke forum maka

ketemu. Untuk yang donatur tidak tau ke forum maka donator akan memilih

panti yang terletak dipinggir jalan raya.

5. Apakah perlu dibuat adanya aplikasi sistem pendukung keputusan dalam

memilih panti asuhan untuk mengurangi permasalahan donatur dalam

memilih panti asuhan?

Jawab: Perlu. Karena belum ada aplikasi yang menjembatani donatur

dengan panti.

6. Apakah sekiranya aplikasi ini dapat membantu?

Jawab: Sangat bagus dan boleh itu untuk membantu kepada panti umumnya

kepada sosial. Itu sangat bagus untuk menjembatani antara donator dengan

panti.

7. Menurut Anda dalam mendunkung pembuatan aplikasi, variable apa saja

yang bisa dijadikan pendukung keputusan donator dalam memilih sebuah

panti asuhan?

Jawab: donator dia akan survey ke lokasi kemudian menanyakan jumlah

anak panti. Donator biasanya akan survey dengan teliti misalnya tentang

fasilitas dan program sehari sehari di panti tersebut.

8. Berdasarkan variable yang anda sebutkan, bagaimana anda menentukan

range nilai tiap variable sehingga variable tersebut bisa dijadikan untuk

skala prioritas, yang mana akan dijadikan rekomendasi untuk pengguna

dalam menentukan panti asuhan?

Jawab: Kalo untuk donatur paling umum biasanya menanyakan berapa

jumlah anak pantinya dan akses lokasi ke pantinya rumit atau tidak.

Kemudian donatur juga melihat dari berapa banyak fasilitas misalnya tempat

masaknya, kegiatan nya, dll di survey. Dan program program apa saja yang

dijalani oleh anak panti dalam sehari harinya.