Upload
rhonileonhard
View
221
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
1/20
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
2/20
DEFINISI
Analisis proksimat adalah proses pengujian/perhitungan moisture (kadar
air), volatile matter (zat terbang),Ash(kadar abu), danfixed carbonpadabatubarayang ditentukan melalui metode test dengan standar tertentu.
Analisis proksimat merupakan cara evaluasi batubara yang paling
sederhana, oleh karena itu sangat banyak digunakan. Dalam
perkembangannya, terkadang analisis proksimat mengikutsertakan
analisa ash fusion temperature dan free-swelling index atau swelling
propertiespada batubara.
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
3/20
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
4/20
Moisture Analysis (ASTM D3173-03)
Analisa ini digunakan untuk perhitungan analisa lainnya yang membutuhkan
basis kering (dry basis).
Proses Persiapan Sampel
Sampel yang digunakan dalam analisi ini adalah sampel batubara yang
sudah dipreparasi, dikering-udarakan, dibagi-bagi, dan digerus hinggaukuran 0,25mm/-250 m (ASTM) atau -0,12 mm/ -212 m (BS dan AS).
ASTM D346 04 Colletion and Preparation of Coke Samples for
Laboratory Analysis
ASTM D2013
04Preparing Coal Samples for Analysis
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
5/20
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
6/20
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
7/20
Drying Oven
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
8/20
Ash Analisis
Analisis ini meliputi penentuan residu anorganik sebagai ashbatubara
dalam sampel analitik.
Peralatan
ASTM D3174-04 ISO 1171-1997
Electric muff le furnace
Memiliki sirkulasi udara yang dapat
mengatur suhu pada 700 - 750C.
Dilengkapid dengan pengotrol suhu,
kecepatan aliran udara 2-4 perubahan
per menit.
muff le fu rnace
Deperalati dengan ventilasi udara, lima
perubahan udara/menit
Kapsul porselen
memiliki kedalaman 22mm (7/8 inch),
dan diameter 44 mm (1 inch).
Cawan atau dish
Terbuat dari silika porselen atau platina;
dg kedalaman 10-15mm dan diameter
0,15 g/cm2
Tutup kapsul Desiccant
Almunia yang sudah diaktifkan, silika
gel, kalsium sulfat anhidrous, fosforpentoksida, magnesium perklorat
Neracaatau Balance
memiliki kepekaan sampai 0,1 mg
Neracaatau Balance
memiliki kepekaan sampai 0,1 mg
Insulating Plate
Silica dengan tebal 6mm
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
9/20
Prosedur analisis
ASTM D3174-04 ISO 1171-1997
Masukan sampel sebanyak 1g dengan ukuran -250
m pada kapsul
Masukan sempel dg ukuran -200m sebesar 1- 2g ke
dalam cawan
Simpan sampel di dalam furnace dengan suhu kamar
(30C)
Mulai panaskan dengan kecepatan 8C per menit
hingga mencapai suhu 450-500C selama 1jam
Teruskan pemanasan dg kecepatan 4C per menit
hingga mencapai suhu 700-750C d waktu 1 jam
Lanjutkan incinerasi pd suhu 750C selama 2jam,
setelah itu dinginkan di pelat logam
Perhitungan persentase ash content
Masukan cawan tanpa tutup ke dalam furnace dg
suhu kamar kemudian panaskan hingga 500C
selama 30 menit (percepatan pemanasan 16 per
menit)
Teruskan pemanasan dg kecepatan 10C per menit
selama 30 menit hingga suhu 815C.
Lanjutkan incinerasi pada suhu 815C selama 60
menit. Kemudian dinginkan dan pasang kembali
tutupnya dan timbang
Panaskan lagi cawan pada suhu 815C selama 30menit. Lakukan beberapa kali hingga mencapai berat
konstan
Perhitungan persentase ash content
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
10/20
Muffle Furnace
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
11/20
Perhitungan persentase kadar abu
ASTM
Ash analysis sample,% = [(AB)/C]100
Dimana:
A = Berat kapsul, setelah pemanasan
B = Berat kosong kapsul, cover, dll
C = Berat kapsul sebelum pemanasan
ISO
Ash analysis sample,% = (m3-m4) 100/ (m2m1)
Dimana;
m1= berat cawan dan tutup
m2= berat cawan dan tutupnya di tambah sampelm3= berat cawan dan tutupnya tambah ashm4 = berat cawan dan tutupnya setelah semua ashdibuang dan dibersihkan
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
12/20
Volatile Matter Analysis
Dalam analisis ini ditentukan presentase hasil-hasil pemanasan batubara
yang berupa gas (tidak termasuk moisture) dalam sampel yang
dianalisis, yang akan dibebaskan pada kondisi khusus.
Volatile matter ditentukan dengan menghitung kehilangan berat yang
dihasilkan dari pemanasan batubara pada kondisi yang diawasi dengan
ketat. Berkurangnya berat sampel yang ditentukan dikurangi persentase
kadar air (sebagai pengoreksi) adalah persentase volatile matter
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
13/20
ASTM ISOCawan PlatinaKhusus digunakan untuk batubara,
dengan tutup yang rapat, ukuran
diameter 23mm-25mm, dan
berkapasitas 10ml-20ml.
Cawan dan tutupnyaCawan silinder darifused silica
bersama tutupnya. Harus
mempunyai berat antara 10-14g
Vertical Electri c Tube
Furnace
Dapat diatur pada suhu 900 20C
seara tetap di dalam cawan.
Muff le Furnace
Mempunya daerah suhu tetap
900 10C.
Peralatan
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
14/20
ASTM D3175-02 ISO 562-1998
Furnacedipanaskan dengan suhu
mencapai 950 dengan suhu berkisarantara 920 20C
Muffel furnace dipanaskan sampai
suhu 90010C
Sampel dg ukuran 250m seberat 1g
dimasukan kedalam cawan platina
dan disimpan pdsupport
Masukan kedalam furnace sampai kedasar agar mendapatkan pemanasan
maksimal.
Setelah pemanasan tepat tujuh menit
cawan dapat diangkat tanpa membuka
tutupnya. (waktu 7 menit dapat diatur
menggunakanprogrammer)
Cawan dipanaskan didalam furnace
selama 7 menit,kemudian didinginkan
lalu ditimbang bersama tutupnya.
Masukan 1g sampel ke dalam cawan
dengan ketelitian 0,1 mg. kemudian
pasang tutupnya hingga membentuk
permukaan yg rata.
Panaskan cawan didalam furnace
selama 7 menit tepat. Setalah itu
dapat diangkat dan didingikan untuk
ditimbang
Setelah sampel dingin dapat
ditimbang untuk hasil analysis
Prosedur Analisis
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
15/20
Vertical tube furnace
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
16/20
Perhitungan persentase Volatil e Matter
VM = {(m2m3) 100/(m2m3)}Mad
Dimana:
m1= berat cawan kosong + tutupnya
m2= berat cawan kosong + tutupnya + sampel sebelum pemanasan
m3= berat cawan kosong + tutupnya + sampel setelan pemanasanMad= persen moisturedalam sample yang dianalisis
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
17/20
Fixed Carbon
Menyatakan banyaknya karbon yang terdapat dalam material sisa
setelah volatile matter dihilangkan. Fixed carbon ini mewakili sisa
penguraian dari komponen-komponen organik batubara ditambah
sedikit senyawa nitrogen, belerang hidrogen dan mungkin oksigen yang
terserap dan bersatu secara kimiawi. Kandungan FC digunakan sebagaiindex hasil kokas dari batubara pada waktu dikarbonisasikan, atau
sebagai suatu ukuran material padat yang dapat terbakar /dibakar dalam
peralatan pembakaran batubara setelah fraksi zat mudah menguap
dihilangkan. Apabila ash atau zat mineral telah dikoreksi, maka
kandungn FC dapat dipakai sebagai indeks rank batubara dan parameter
untuk pengklasifikasian batubara.
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
18/20
Fixed carbon ditentukan dengan persentase 100 % dikurangi kadar air,
kadar abu, dan volatile matter dalam basis kering udara.
FC = 100% - %M - % A - %VM
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
19/20
ASTM (2005), Standards Relating To Gaseous Fuels; Coal and
Coke,Annual Books of ASTM Standards, Volume 05.06,
America Society for Testing Materials, 2005
Muchjidin., (2006),Pengendalian Mutu Dalam Industri
Batubara, Institut Teknologi Bandung, Bandung, 2006
Speight, J.G. (1976),Handbook of Coal Analysis, Series editor
J.D Winefordner, Willey Interscience, USA, 1976
SUMBER
8/10/2019 Analisis Proximate-Rhoni Leonhard Sidabutar-22113037
20/20